tantangan dakwah nabi muhammad

7
SMAIT NURUL FIKRI

Upload: scifi

Post on 26-Jul-2015

9.063 views

Category:

Spiritual


6 download

TRANSCRIPT

SMAIT NURUL FIKRI

SMAIT NURUL FIKRI

STRATEGI KAUM QURAISY

MENGHALANGI DAKWAH NABI

MUHAMMAD SAW

1. Ejekan, penghinaan, olok-olok, dan penertawaan

Dan Sesungguhnya orang-orang kafir itu benar-benar hampir menggelincirkan kamu dengan pandangan mereka, tatkala mereka mendengar Al Quran dan mereka berkata: "Sesungguhnya ia (Muhammad) benar-benar orang yang gila". QS. Al Qolam : 51

1. Ejekan, penghinaan, olok-olok, dan penertawaan

“Sesungguhnya orang-orang yang berdosa, adalah mereka yang menertawakan orang-orang yang beriman. Dan apabila orang-orang yang beriman lalu di hadapan mereka, mereka saling mengedip-ngedipkan matanya. Dan apabila orang-orang yang berdosa itu kembali kepada kaumnya, mereka kembali dengan gembira. Dan apabila mereka melihat orang-orang mukmin, mereka mengatakan: "Sesungguhnya mereka itu benar-benar orang-orang yang sesat, Padahal orang-orang yang berdosa itu tidak dikirim untuk penjaga bagi orang-orang mukmin.” ( QS. Al Muthaffifin: 29-33)

2. Menjelek-jelekkan ajaran beliau, membangkitkan keraguan-keraguan

“Dan orang-orang kafir berkata: "Al Quran ini tidak lain hanyalah kebohongan yang diada-adakan oleh Muhammad dan Dia dibantu oleh kaum yang lain[1054]"; Maka Sesungguhnya mereka telah berbuat suatu kezaliman dan Dusta yang besar. Dan mereka berkata: "Dongengan-dongengan orang-orang dahulu, dimintanya supaya dituliskan, Maka dibacakanlah dongengan itu kepadanya Setiap pagi dan petang." (QS. Al Furqan: 4-5)

3. Melawan Al Qur’an dengan dongeng-dongeng orang terdahulu

Dan di antara manusia (ada) orang yang mempergunakan Perkataan yang tidak berguna untuk menyesatkan (manusia) dari jalan Allah tanpa pengetahuan dan menjadikan jalan Allah itu olok-olokan. mereka itu akan memperoleh azab yang menghinakan.(QS. Luqman: 6)

4. Menyodorkan beberapa bentuk penawaran yang dapat mempertemukan Islam dan jahiliyah

5. Melakukan intimidasi secara fisik