Struktur Sistem Operasi

SYSTEM CALL System Call adalah suatu kumpulan instruksi extended yang disediakan oleh sistem operasi yang berfungsi sebagai interface antara sistem operasi dengan program pemakai. Program pemakai berkomunikasi dengan sistem operasi dan meminta layanan dari sistem operasi dengan membuat system call

• Pembuatan System Call

1. Program pemakai membuat trap/ kesalahan atau usaha illegal dalam mengakses file ke kernel 2. Sistem operasi menentukan service number yang diminta 3. Sistem operasi menempatkan dan memanggil service procedure 4. Kontrol dikembalikan ke program pemakai

# dispatch table = tabel pengiriman

Jenis-jenis System Call:

- Process control: mengontrol proses yang berjalan

- File management: memanage file-file yang berjalan pada program

- Device management: memanage device apa saja yang digunakan pada program

- Information Maintenance: sebagai penghubung antara user dengan sistem operasi dari berbagai informasi.

- Communication: pertukaran informasi dari proses yang berjalan dengan sistem operasi.

STRUKTUR SISTEM OPERASI

Sebuah sistem yang besar dan kompleks seperti sistem operasi modern harus diatur dengan cara membagi task kedalam komponen-komponen kecil agar dapat berfungsi dengan baik dan mudah.

Struktur sederhana

Sistem operasi yang menyediakan fungsional dalam ruang yang sedikit sehingga tidak dibagi dengan beberapa modul

Program memory resident adalah: Program yang dimuat ke memory dan tetap tinggal di memory (Terminate and stay-resident) setelah kembali ke prompt A>. Program Resident akan berada tepat diatas Sistem Operasi Dianggap sebagai bagian dari Sistem Operasi Bila dijalankan program aplikasi maka program aplikasi tsb akan diletakkan diatas program residen shg program residen tetap utuh.

Sistem monolithic

Struktur sistem operasi di sistem ini tidak terstruktur. Sistem operasi sebagai kumpulan prosedur yang masing-masing dapat saling dipanggil jika dibutuhkan.

Sistem operasi UNIX

a. Program utama yang Meminta service procedure

b. Kumpulan service Procedure yang dibawa Oleh system call

c. Kumpulan utility Procedure yang membantu service procedure

Kelemahan Sistem Monolitik

• Pengujian dan penghilangan kesalahan sulit karena tidak dapat dipisahkan dan dilokalisasi

• Sulit dalam menyediakan fasilitas pengamanan

• Merupakan pemborosan bila setiap komputer harus menjalankan kernel monolitik yang sangat besar walaupun sebenarnya tidak memerlukan seluruh layanan sekaligus

• Kesalahan pemrograman satu bagian dari kernel atau layanan menyebabkan matinya seluruh sistem

Struktur dasar sistem monolitik :

a. Program utama yang menghubungi prosedur pelayanan yang diminta.

b. Kumpulan prosedur pelayanan yang menyediakan system calls.

c. Kumpulan prosedur utilitas yang membantu prosedur pelayanan.

Pendekatan berlapis (layered approach)

Sistem operasi dibentuk secara hirarki berdasar lapisan-

lapisan, Lapisan n memberi layanan untuk lapisan n+1.

Contoh Sistem berlapis adalah THE, Venus dan Multics

• Lapisan THE (Technische Hogeschool Eindhoven)

• Lapisan 5 Program Pemakai

• Lapisan 4 buffer untuk perangkat I/O

• Lapisan 3 Operator-console device driver

• Lapisan 2 Manajemen memori

• Lapisan 1 Penjadwalan CPU

• Lapisan 0 Hardware

• Lapisan VENUS

• Lapisan 6 – Program pemakai

• Lapisan 5 – Device driver dan penjadwalan

• Lapisan 4 – Virtual memory

• Lapisan 3 – I/O channel

• Lapisan 2 – Penjadwalan CPU

• Lapisan 1 – Instruksi interpreter

• Lapisan 0 - Hardware

Kelebihan Sistem Berlapis (layered system): - Memiliki rancangan modular, yaitu sistem dibagi menjadi beberapa modul & tiap modul dirancang secara independen. - Pendekatan berlapis menyederhanakan rancangan, spesifikasi dan implementasi sistem operasi. Kekurangan Sistem Berlapis (layered system):

- Fungsi-fungsi sistem operasi diberikan ke tiap lapisan secara hati-hati. Contoh: Sistem operasi yang menggunakan pendekatan berlapis adalah THE yang dibuat oleh Djikstra dan mahasiswa-mahasiswanya, serta sistem operasi MULTIC

Mesin Virtual

Mesin virtual pada mulanya didefinisikan oleh Gerard J. Popek dan Robert P. Goldberg pada tahun 1974 sebagai sebuah duplikat yang efisien dan terisolasi dari suatu mesin asli. Pada masa sekarang ini, mesin-mesin virtual dapat mensimulasikan perangkat keras walaupun tidak ada perangkat keras aslinya sama sekali.

Contohnya : IBM VM System

Sumberdaya komputer secara Fisik dibagi pakai untuk membuat suatu mesin virtual. Penjadwalan CPU dapat Digunakan untuk membagi Pakai CPU dan membuat tampilan seolah olah pemakai Mempunyai prosesor sendiri