skripsi - eprints.umm.ac.ideprints.umm.ac.id/42949/1/pendahuluan.pdf · skripsi . diajukan kepada...
TRANSCRIPT
PENGARUH SUHU PENGERINGAN
BIOPELET SERBUK KAYU DENGAN PEREKAT KANJI
TERHADAP LAMA WAKTU PEMBAKARAN
SKRIPSI
DIAJUKAN KEPADA UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
UNTUK MEMENUHI SYARAT MEMPEROLEH GELAR SARJANA
TEKNIK MESIN STRATA SATU (S1)
Disusun Oleh :
GHUFRAN PRATAMA SYAPUTRA
201210120311001
JURUSAN TEKNIK MESIN
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
2018
iii
LEMBAR PENGESAHAN
SKRIPSI
PENGARUH SUHU PENGERINGAN
BIOPELET SERBUK KAYU DENGAN PEREKAT KANJI
TERHADAP LAMA WAKTU PEMBAKARAN
Diajukan kepada Universitas Muhammadiyah Malang
Untuk memenuhi syarat memperoleh
Gelar Sarjana Teknik Mesin Strata Satu (S1)
Disusun oleh :
NAMA : GHUFRAN PRATAMA SYAPUTRA
NIM : 201210120311001
Malang, 27 Oktober 2018
Yang telah disahkan oleh :
Dosen Pembimbing I
(Drs. M. Jufri, ST., MT.)
19631110101000
Mengetahui,
Ketua Jurusan Teknik Mesin
(Murjito, ST, MT.)
108.9404.0313
Dosen Pembimbing II
(Ir.Achmad Fauzan HS, MT.)
108.9208.0279
iv
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
FAKULTAS TEKNIK
Jurusan : Teknik Mesin, Teknik Sipil, Teknik Elektro,
Teknik Industri, D3 Elektronika, Teknik Informatika.
Jl. Tlogomas No. 246 Telp. (0341)464318-218 Pswt. 127
Fax. (0341)460782 Malang 65144
LEMBAR KONSULTASI SKRIPSI
Nama :
NIM :
Jurusan :
Judul :
Pembimbing I :
No. Uraian Konsultasi Paraf
1 Pengajuan Judul TA
2 ACC Judul TA
3 Konsultasi BAB I
4 ACC BAB I
5 Konsultasi BAB II
6 ACC BAB II
7 Konsultasi BAB III
8 ACC BAB III
9 Konsultasi BAB IV
10 ACC BAB IV
Malang, 27 Oktober 2018
M
Mengetahui :
Ketua Jurusan Teknik Mesin
(Murjito, ST, MT.)
108.9404.0313
Dosen Pembimbing I
(Drs. M. Jufri, ST., MT.)
19631110101000
Ghufran Pratama Syaputra
201210120311001
Teknik Mesin
Pengaruh Suhu Pengeringan Biopelet Serbuk Kayu dengan
Perekat Kanji terhadap Lama Waktu Pembakaran
Drs. M. Jufri, ST., MT.
v
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
FAKULTAS TEKNIK
Jurusan : Teknik Mesin, Teknik Sipil, Teknik Elektro,
Teknik Industri, D3 Elektronika, Teknik Informatika.
Jl. Tlogomas No. 246 Telp. (0341)464318-218 Pswt. 127
Fax. (0341)460782 Malang 65144
LEMBAR KONSULTASI SKRIPSI
Nama :
NIM :
Jurusan :
Judul :
Pembimbing II :
No. Uraian Konsultasi Paraf
1 Pengajuan Judul TA
2 ACC Judul TA
3 Konsultasi BAB I
4 ACC BAB I
5 Konsultasi BAB II
6 ACC BAB II
7 Konsultasi BAB III
8 ACC BAB III
9 Konsultasi BAB IV
10 ACC BAB IV
Malang, 27 Oktober 2018
M
Ghufran Pratama Syaputra
201210120311001
Teknik Mesin
Pengaruh Suhu Pengeringan Biopelet Serbuk Kayu dengan
Perekat Kanji terhadap Lama Waktu Pembakaran
Ir. Achmad Fauzan HS, MT.
Mengetahui :
Ketua Jurusan Teknik Mesin
(Murjito, ST, MT.)
108.9404.0313
Dosen Pembimbing II
(Ir. Achmad Fauzan HS, MT.)
108.9208.0279
vi
SURAT PERNYATAAN
KEASLIAN TULISAN
Yang bertanda tangan dibawah ini :
Nama
NIM
Jurusan
Fakultas
Dengan ini menyatakan dengan sebenar-benarnya bahwa :
1. Tugas Akhir dengan judul :
PENGARUH SUHU PENGERINGAN BIOPELET SERBUK
KAYU DENGAN PEREKAT KANJI TERHADAP LAMA
WAKTU PEMBAKARAN
Adalah hasil karya saya, dan dalam naskah tugas akhir ini tidak terdapat
karya ilmiah yan pernah diajukan oleh orang lain untuk memperoleh
gelar akademik di suatu Perguruan Tinggi, dan tidak terdapat karya atau
pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, baik
sebagian ataupun keseluruhan, kecuali yang secara tertulis dikutip
dalam naskah ini dan disebutkan dalam sumber kutipan dan daftar
pustaka.
2. Apabila ternyata di dalam naskah tugas akhir ini dapat dibuktikan
terdapat unsur-unsur PLAGIASI, saya bersedia TUGAS AKHIR ini
DIGUGURKAN dan GELAR AKADEMIK YANG TELAH SAYA
PEROLEH DIBATALKAN, serta diproses sesuai dengan ketentuan
hukum yang berlaku.
3. Tugas akhir ini dapat dijadikan sumber pustaka yang merupakan HAK
BEBAS ROYALTI NON EKSKLUSIF.
Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya untuk dipergunakan
sebagaimana mestinya
: Ghufran Pratama Syaputra
: 201210120311001
: Teknik Mesin
: Teknik
: Universitas Muhammadiyah Malang
Malang, 27 Oktober 2018
Yang Menyatakan
Ghufran Pratama Syaputra
Koordinator
Naskah Publikasi
Ary Dwiastuti, S. Pd
Koordinator
plagiasi
M. Irkham Mamungkas, ST., MT
vii
PENGARUH SUHU PENGERINGAN
BIOPELET SERBUK KAYU DENGAN PEREKAT KANJI
TERHADAP LAMA WAKTU PEMBAKARAN Ghufran Pratama Syaputa1. Moh. Jufri2. Achmad Fauzan3
Jurusan Teknik Mesin Fakultas Tenik Universitas Muhammadiyah Malang
Jl. Tlogomas No. 246 Telp. (0341) 464318-128 Fax.(0341) 460782 Malang JaTim
Email: [email protected]
Abstrak
Selama ini, penanganan limbah industri penggergajian dilakukan dengan cara
ditumpuk, dibuang, serta dibakar. Padahal dengan dibakar limbah industri
penggergajian itu akan menimbulkan dampak negatif terhadap lingkungan. Oleh
karena itu diperlukan adanya sesuatu produk yang memiliki nilai tambah dan
tentunya ada campuran lain, dengan memanfaatkan serbuk kayu menjadi biopelet.
Tujuan penelitian ini untuk, mengetahui presentase perekat terhadap lama waktu
pembakaran, mengetahui suhu pengeringan terhadap lama waktu pembakaran,
mengetahui kombinasi optimal pada penambahan perekat dan suhu pengeringan.
Metode penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kadar air, kadar abu, dan
pengaruh suhu pengeringan lama waktu pembakaran pelet serbuk kayu mulai dari
persiapan bahan baku, penggergajian, pengayakan, pencampuran, pencetakkan,
pengeringan, dan tahap analisa. Sedangkan variasi perekat kanji dilakukan secara
berbeda dimulai dari 10% perekat kanji, 15% perekat kanji, 20% perekat kanji dan
variasi pengaruh suhu pengeringan mulai dari 90oC, 100oC, 110oC. Hasil
penelitian ini menunjukkan bahwa nilai kadar air dan kadar abu yang memiliki
pembakaran yang sempurna ada diperekat 10% dengan suhu pengeringan 90oC
memperoleh nilai kadar air 7,910% dan kadar abu 1,728% sedangkan lama
waktu pembakaran yang memperoleh yang bagus ada disuhu pengeringan 110oC
dengan perekat 10% dengan waktu 02:54.3. Maka dapat diambil kesimpulan
bahwa suhu pengeringan berpengaruh terhadap lama waktu pembakaran, semakin
tinggi suhu pengeringan semakin cepat waktu pembakarannya.
Kata kunci: Pelet, Serbuk Kayu, Kadar Air, Kadar Abu, Lama Waktu
Pembakaran
viii
PENGARUH SUHU PENGERINGAN
BIOPELET SERBUK KAYU DENGAN PEREKAT KANJI
TERHADAP LAMA WAKTU PEMBAKARAN Ghufran Pratama Syaputa1. Moh. Jufri2. Achmad Fauzan3
Jurusan Teknik Mesin Fakultas Tenik Universitas Muhammadiyah Malang
Jl. Tlogomas No. 246 Telp. (0341) 464318-128 Fax.(0341) 460782 Malang JaTim
Email: [email protected]
Abstract
During this time, the handling of sawmill industry waste was carried out by
stacking, discarding, and burning. Whereas by burning the sawmill industry waste
will have a negative impact on the environment. Therefore we need something
that has added value and of course there is another mixture, by using wood
powder to become biopelet.The purpose of this study was to determine the
percentage of adhesive to the duration of combustion, to know the drying
temperature for the duration of combustion, to know the optimal combination of
the addition of adhesive and drying temperature.This research method aims to
determine the moisture content, ash content, and the effect of drying temperature
for the duration of combustion of wood powder pellets ranging from raw material
preparation, sawing, sieving, mixing, molding, drying, and analysis stages. While
the variation of starch adhesive is done differently starting from 10% starch
adhesive, 15% starch adhesive, 20% starch adhesive and variations in the effect of
drying temperature ranging from 90oC, 100oC, 110oC.The results of this study
indicate that the value of water content and ash content that has a perfect
combustion is 10% adhered to a drying temperature of 90oC obtaining a moisture
content of 7.910% and a ash content of 1.728% while a good burning time of
drying is 110oC with adhesive 10% with a time of 02:54.3. So it can be concluded
that the drying temperature has an effect on the length of the combustion time, the
higher the drying temperature, the faster the combustion time.
Key terms: Pellets, Wood Powder, Moisture Content, Ash Content, Duration of
Combustion.
ix
KATA PENGANTAR
Puji syukur saya panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan
segala berkah dan hidayah serta rahmat-Nya sehingga saya dapat menyelesaikan
Tugas Akhir dengan judul “Pengaruh Suhu Pengeringan Biopelet Serbuk Kayu
dengan Perekat Kanji terhadap Lama Waktu Pembakaran” Saya menyadari
bahwa tanpa bantuan dari berbagai pihak saya tidak mungkin dapat
menyelesaikan pembuatan tugas Akhir ini. Untuk itu saya mengucapkan terima
kasih atas bimbingan dan bantuannya kepada :
1. Ayahanda Nurdin Bachtiar dan Ibunda Yenny Salfitriany, yang selalu
memberikan bantuan materil maupun non materil, mendoakan, mengingatkan
akan pesan-pesannya yang tak akan terlupakan. Adik ku Griselda Dwi
Syaputri, Grady Tri Syaputra, dan Ghany Firdaus Syaputra yang menjadi
inspirasi.
2. Bapak Drs. M. Jufri, ST., MT selaku dosen pembimbing I yang selalu
membimbing dalam menyelesaikan tugas akhir ini.
3. Bapak Ir. Achmad Fauzan HS, MT selaku dosen pembimbing II yang selalu
membimbing dalam menyelesaikan tugas akhir ini.
4. Bapak Murjito, ST, MT selaku ketua jurusan teknik mesin Universitas
Muhammadiyah Malang.
5. Seluruh Dosen dan staf pengajar di jurusan teknik mesin Universitas
Muhammadiyah Malang.
6. Hamsyah, Dimas Indra Cipta, Ilham Farosadid, dan Ari Prima rekan satu tim
yang selalu kompak menyelsaikan permasalahan dalam mengerjakan tugas
akhir.
x
7. Teman-teman veteran teknik mesin angkatan 2012 yang selalu memberikan
motivasi dalam penyelesaian tugas akhir ini.
8. Teman-teman ADA HIRAU yang selalu memberikan motivasi dalam
penyelesaian tugas akhir ini.
9. Semua pihak lain yang turut membantu pembuatan tugas akhir ini.
Semoga Allah SWT memberikan balasan yang sebesar-besarnya atas segala
kemurahan hati dan kebaikan kepada pihak yang telah membantu. Saya menyadari
bahwa masih banyak kekurangan dan keterbatasan dalam pembuatan tugas akhir
ini, untuk itu saya sangat berterima kasih atas saran dan kritik yang bersifat
membangun sehingga dapat meningkatkan kemampuan saya dimasa yang akan
datang.
Malang, 27 Oktober 2018
Penulis,
(Ghufran Pratama Syaputra)
xi
DAFTAR ISI
LEMBAR JUDUL ............................................................................................ i
POSTER ............................................................................................................ ii
LEMBAR PENGESAHAN ............................................................................. iii
LEMBAR ASISTENSI PEMBIMBING I ...................................................... iv
LEMBAR ASISTENSI PEMBIMBING II .................................................... v
LEMBAR SURAT PERNYATAAN ............................................................... vi
ABSTRAK ........................................................................................................ vii
ABSTRACT ...................................................................................................... viii
KATA PENGANTAR ...................................................................................... ix
DAFTAR ISI ..................................................................................................... xi
DAFTAR GAMBAR ........................................................................................ xiv
DAFTAR TABEL ............................................................................................ xv
DAFTAR GRAFIK .......................................................................................... xvi
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang ........................................................................................ 1
1.2 Rumusan Masalah ................................................................................... 2
1.3 Tujuan Penelitian ..................................................................................... 2
1.4 Manfaat Penelitian ................................................................................... 2
1.5 Batasan Penelitian ................................................................................... 3
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Biomassa ................................................................................................. 4
2.2 Kayu ......................................................................................................... 4
2.3 Limbah Kayu ........................................................................................... 6
2.4 Potensi Limbah Kayu .............................................................................. 9
2.5 Pelet ......................................................................................................... 10
2.6 Karakteristik Pelet ................................................................................... 11
2.7 Keunggulan Pelet .................................................................................... 14
2.8 Proses Pembuatan Pelet ........................................................................... 14
xii
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Metode Penelitian .................................................................................... 16
3.2 Tempat dan Waktu Penelitian ................................................................. 16
3.3 Bahan dan Alat ........................................................................................ 17
3.4 Desain Penelitian ..................................................................................... 17
3.5 Identifikasi Masalah Penelitian ............................................................... 20
3.5.1 Langkah 1. Bahan Baku ................................................................... 20
3.5.2 Langkah 2. Penghalusan .................................................................. 22
3.5.3 Langkah 3. Pengayakan ................................................................... 22
3.5.4 Langkah 4. Adonan .......................................................................... 23
3.5.5 Langkah 5. Pencetakan .................................................................... 23
3.5.6 Langkah 6. Pengeringan .................................................................. 24
3.5.7 Langkah 7. Bentuk Pelet .................................................................. 25
3.5.8 Langkah 8. Pelet yang Dihasilkan ................................................... 26
3.5.9 Langkah 9. Lain-lain ........................................................................ 26
3.6 Diagram Alir ............................................................................................ 27
3.7 Prinsip Eksperimen .................................................................................. 28
3.8 Analisa Bahan Baku dan Produksi Akhir ................................................ 28
3.8.1 Kadar Air ......................................................................................... 28
3.8.2 Kadar Abu ........................................................................................ 30
3.8.3 Proses Pembakaran .......................................................................... 32
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1 Biopelet ................................................................................................... 34
4.2 Kadar Air ................................................................................................. 35
4.2.1 Hasil Pengujian Kadar Air ............................................................... 35
4.3 Kadar Abu ............................................................................................... 38
4.3.1 Hasil Pengujian Kadar Abu ............................................................. 38
4.4 Lama Pembakaran ................................................................................... 40
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan .............................................................................................. 43
5.2 Saran ........................................................................................................ 43
DAFTAR PUSTAKA ....................................................................................... 44
xiv
DAFTAR GAMBAR
Gambar 3.1 Serbuk Kayu ................................................................................... 21
Gambar 3.2 Blender ........................................................................................... 22
Gambar 3.3 Ayakan Mesh 22 ............................................................................. 22
Gambar 3.4 Adonan ........................................................................................... 23
Gambar 3.5 Mesin Pencetak Pelet Vertikal ....................................................... 24
Gambar 3.6 Oven ............................................................................................... 25
Gambar 3.7 Pelet Serbuk Kayu .......................................................................... 25
Gambar 3.8 Hasil Pelet Serbuk Kayu ................................................................. 26
Gambar 4.1 Biopelet .......................................................................................... 35
xv
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1 Komposisi Limbah Serbuk Kayu ........................................................ 8
Tabel 2.2 Komposisi Limbah Penggergajian ..................................................... 8
Tabel 2.3 Persyaratan Pelet menurut SNI .......................................................... 11
Tabel 3.1 Spesifikasi Desain .............................................................................. 19
Tabel 4.1 Data Hasil Penelitian Kandungan Kadar Air pada Pelet Serbuk
Kayu .................................................................................................. 36
Tabel 4.2 Tabel Komposisi Bahan dan Kandungan Kadar Air .......................... 37
Tabel 4.3 Data Hasil Penelitian Kandungan Kadar Abu pada Pelet Serbuk
Kayu .................................................................................................. 38
Tabel 4.4 Tabel Komposisi Bahan dan Kandungan Kadar Abu ........................ 39
Tabel 4.5 Lama Pembakaran Pelet Serbuk Kayu Pada Perlakuan Suhu 90OC,
100OC dan 110OC .............................................................................. 41
xvi
DAFTAR GRAFIK
Grafik 4.1 Perbandingan Kadar Air ................................................................... 37
Grafik 4.2 Perbandingan Kadar Abu .................................................................. 40
Grafik 4.4 Lama Pembakaran Ditemperatur 90OC, 100OC, dan 110OC ............. 42
44
DAFTAR PUSTAKA
Arif Prasetyo. 2016. Pengaruh Temperatur Karbonisasi terhadap Karakteristik
Biopellet Limbah Industri Kayu di PT. Wijaya Tri Utama Plywood
Industry. Banjarbaru
Budianto, A. D. 2000. Sistem Pengeringan Kayu. Penerbit Kanisius. Yogyakarta.
Cook, A. 2007. Efficiency and Economic Advantages of Bulk Delivery of
Biomass Pelet Fuel for Space Heating. Pelet Fuels Institute.
Arlington,Virginia.
Deptan. 1970. Limbah Kayu. Jakarta: Balai Pustaka.
El Bassam N. dan P. Maegaard. 2004. Integrated Renewable Energy or Rural
Communities. Planning guidelines, Technologies and Applications.
Elsevier. Amsterdam.
Emi Roslinda, 2015. Kualitas Biopelet Dari Limbah Batang Kelapa Sawit Pada
Berbagai Ukuran Serbuk Dan Jenis Perekat. Fakultas Kehutanan
Universitas Tanjungpura.
Fantozzi S, and Buratti C. 2009. Life cycle assessment of biomass chains: Wood
pellet from short rotation coppice using data measured on a real plant.
Biomass Energy 34 (2010): 1796-1804.
Gandhi, 2010. Pengaruh Variasi jumlah Campuran Perekat terhadap Karakteristik
Briket Arang Tongkol Jagung, Semarang.
Haygreen and Bowyer, 1993. Hasil Hutan dan Ilmu Kayu) Penerjemah: Sutjipto
A. Hadikusumo. Gadjah Mada University Press : Yogyakarta
Haygreen, J. G. dan Bowyer, J. L. 1996. Hasil Hutan dan Ilmu Kayu, Suatu
Pengantar. Gadjah Mada University Press. Yogyakarta
Hendra, D. dan S. Darmawan. 2002. Pembuatan Briket Arang dari Serbuk
Gergajian Kayu dengan Penambahan Tempurung Kelapa. Buletin
Penelitian Hasil Hutan Vol. 18 No.1 pp 1 9. Bogor.
Nurmawati, Ida. 2006. Pemanfaatan Limbah Industri Penggergajian Kayu Sebagai
Bahan Subtitusi Pembuatan Paving Block. Skripsi Fakultas Teknik
Universitas Negeri Semarang.
Maryono, et al. 2013. Pembuatan dan Analisis Mutu Briket Arang Tempurung
Kelapa Ditinjau dari Kadar Kanji. Jurnal Chemica, 14(1) : 74 – 83.
45
Ikawati, 2015. Pengaruh Variasi Ukuran Partikel Briket terhadap Karakteristik
Termal Briket Arang Limbah Serbuk Gergaji Kayu Sengon. Universitas
Jember.
Iriawan, B. 1993. Pemanfaatan Limbah Industri Kayu Lapis dan Industri
Penggergajian sebagai Bahan Baku Papan Partikel. Makalah Seminar
Mahasiswa Kehutanan Indonesia III, Samarinda.
Kasmudjo, 2001. Identifikasi kayu (makroskopis) dan Sifat-Sifat Kayu. Bagian
Penerbitan Fakultas Kehutanan, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta.
Ramsay W. S. 1982. Energy from Forest Biomass. Ed. Academic Press, Inc.. New
York.
Saptoadi H. 2006. The Best Biobriquette Dimension and its Particle Size. The 2nd
Joint International Conference on “Sustainable Energy and Environment
(SEE 2006)”21-23 November 2006. Bangkok.
Setyamidjaja. D. 1993. Karet. Budidaya dan Pengolahan. Penerbit Kanisius.
Yogyakarta.
Silalahi, 2000. Penelitian Pembuatan Briket Kayu dari Serbuk Gergajian Kayu.
Hasil Penelitian Industri DEPERINDAG. Bogor.
Standar Nasional Indonesia. 2014. “Pelet Kayu (SNI 06-3730-1995)”. Jakarta :
Badan Standarisasi Nasional Indonesia
Taufiq. 2008. Perbandingan Temperatur Literatur. Skripsi. Jakarta: FT Universitas
Indonesia.
Tjutju Nurhayati Syahri, 1983. Pemanfaatan Limbah Lignosellulosa untuk Gas
Bakar dengan Metode Fermentasi.
[VE] Västernorrland Energikontor. 2006. Renewable Energy in Västernorrland.
Winata, Resiana. 2012. Perancangan dan Optimasi Kompor Gas biomassa yang
Beremisi Gas CO Rendah Menggunakan Bahan Bakar Pelet Biomassa
dari Limbah Bagas (Skripsi). Depok : Program Sarjana Fakultas Teknik
UI
Zamirza, F. 2011. Pembuatan Biopelet dari Bungkil Jarak Pagar (Jathropa curcas
L.) Dengan Penambahan Sludge dan Perekat Tapioka,[Skripsi] Fakultas
Pertanian Teknologi Pertanian IPB. Bogor.