sistematika din al-islam
TRANSCRIPT
-
7/21/2019 Sistematika Din Al-Islam
1/26
SISTEMATIKA DIN AL-
ISLAM
Aqidah (Iman kepada Allah, Malaikat, Rasul, Kitab,Hari akhirat dan Taqdir).
Syariah (Ibadah, Muamalah, Munakahah danJinayah).
Akhlak (terhadap Allah, manusia dan alam sekitar).
-
7/21/2019 Sistematika Din Al-Islam
2/26
ATURAN HUKUM YANG ADA
Hukum Akal. Hukum Syara/Syariat.
Hukum Adat.
-
7/21/2019 Sistematika Din Al-Islam
3/26
HUKUM AKAL
Wajib : Sesuatu yang pasti ada atau
sesuatu yang pasti terjadi.
Mustahil : Sesuatu yang pasti tidak ada
atau sesuatu yang pasti tidak terjadi.
Jaiz : Sesuatu yang mungkin ada atau
mungkin terjadi atau sesuatu yang
mungkin pula tidak ada atau tidak terjadi.
-
7/21/2019 Sistematika Din Al-Islam
4/26
HUKUM SYARA/SYARIAT
Wajib : Sesuatu yang mesti dilakukan.
Sunnah : Sesuatu yang terbaik apabila
dilakukan.
Mubah : Sesuatu yang keadaannya sama sajaantara dilakukan dengan tidak dilakukan.
Makruh : Sesuatu yang terbaik apabila tidak
dilakukan. Haram : Sesuatu yang mesti tidak dilakukan.
-
7/21/2019 Sistematika Din Al-Islam
5/26
HUKUM ADAT/HUKUM KAUSAL
Hubungan ada dengan ada.
Hubungan tidak ada dengan tidak ada.Hubungan ada dengan tidak ada.
Hubungan tidak ada dengan ada.
-
7/21/2019 Sistematika Din Al-Islam
6/26
IMAN
Imanartinya percaya. Secara etimologis
diartikan dengan suatu keadaan tentang
sikap seseorang. Secara terminologis
diartikan dengan sikap batin yang terletakdi hati dengan mempercayai semua
Rukun Iman dan segala sesuatu yang
berhubungan dengannya.
-
7/21/2019 Sistematika Din Al-Islam
7/26
Iman dalam hadis
Hadis riwayat Ibn Majah menjelaskan
iman adalah ikatan antara kalbu, ucapan
dan perilaku, sebab itu iman merupakan
kesatuan antara isi hati dengan ucapandan perbuatan.
Proses terjadinya iman sejak dalam
kandungan sampai balig.
-
7/21/2019 Sistematika Din Al-Islam
8/26
Penciptaan Manusia
Lihat Q.S. al-Muminun (23) ayat 12 16.
Proses waktu dalam penciptaannya
didasarkan pada Hadis Rasulullah S.a.w. :
- Fase 40 hari I Nuthfah (blastokist).
- Fase 40 hari II Alaqah (morula).
- Fase 40 hari III Mudhgah (embrio).
-
7/21/2019 Sistematika Din Al-Islam
9/26
AQIDAH DAN PENYEBUTANNYA
Aqidah.
Ilmu Tauhid.
Ilmu Kalam.
Ilmu Usuluddin.
-
7/21/2019 Sistematika Din Al-Islam
10/26
OBYEK BAHASAN
Obyek bahasan Aqidah mencakup semua
Rukun Iman dan segala sesuatu yang
berkaitan dengannya. Aqidah ialah
sesuatu yang dibenarkan (diiikadkan)dalam hati dan tuntuk kepadanya serta
menjadi kepercayaan yang pasti.
-
7/21/2019 Sistematika Din Al-Islam
11/26
IMAN KEPADA ALLAH
Wujud dan Pembuktian adanya.
Wujud Allah dalam aqidah Islam adalah
wujud yang paling abstrak dan tidak dapat
dijangkau indra manusia, karena Allah
bukan alam. Sementara yang dapatdijangkau indra manusia adalah sesuatu
yang alami karena indra itu sendiri terdiri
dari alam. Apa yang dapat dipikirkanmanusia adalah sesuatu yang alami.
-
7/21/2019 Sistematika Din Al-Islam
12/26
PEMBUKTIAN ADANYA ALLAH
Dalil kosmologi: Segala sesuatu yang berwujud tertentupasti ada yang menciptakannya. Dalil ini juga disebutdengan dalil penggerak yang tidak berbegerak.
Dalil teleologi: Makhluk menjadi dalil atas adanya Khalik
dan denganpenambahan bahwa penciptaan makhluktidak dengan sendirinya, tetapi ada unsur kesengajaandalam penciptaannya.
Dalil ontologi: logika menyatakan saat manusia berpikirtentang sesuatu ia tidak berhenti berpikir hanya sampai
disitu saja, tetapi ia terus berpikir dengan yang lebih dariitu. Dalil ini disebut juga dalil istila.
Dalil al-Quran.
-
7/21/2019 Sistematika Din Al-Islam
13/26
DALIL AL-QURAN
Q.S. Yunus /10:32.
Q.S. an-Nahl/16:78.
Q.S. as-Syura/42:11. Q.S. al-Ikhlas/112:1-4.
-
7/21/2019 Sistematika Din Al-Islam
14/26
WUJUD
Wujud (sesuatu yang ada) dibagi :
1. Allah.
2. Alam.
Sifat-sifat alam :a. Tunduk pada perubahan.
b. Terdiri dari unsur-unsur.
c. Tunduk pada ruang dan waktu.d. Dapat ditanggap dengan panca indra, akaldan pikiran.
-
7/21/2019 Sistematika Din Al-Islam
15/26
Wujud Allah
Wujud Allah adalah sesuatu yang tidak
dapat dijangkau oleh indra manusia,
karena indra manusia bagian dari alamdan yang dapat dijangkaunya adalah
sesuatu yang alami, sementara Allah
bukan bagian dari alam (bukan alami).
-
7/21/2019 Sistematika Din Al-Islam
16/26
SIFAT-SIFAT ALLAH
Wajib : terdiri dari 20 sifat.
Mustahil : terdiri dari 20 sifat. Jaiz : terdiri dari 1 sifat, yaitu menciptakan
sesuatu yang mungkin terjadi atau tidak
menciptakannya.
-
7/21/2019 Sistematika Din Al-Islam
17/26
PEMBAGIAN SIFAT YANG WAJIB
Sifat Nafsiyyah: Sifat yang menunjukkan atasadanya Allah.
Sifat Salbiyyah: Sifat yang hanya dimiliki oleh
Allah dan tidak dimiliki oleh makhluk secaramutlak.
Sifat Maani: Sifat yang hanya ada pada zatAllah dan kalau dibukakan Allah hijab jelas
tampak pada zat-Nya. Sifat Manawiyyah: Sifat yang menjelaskan
keadaan sifat maani.
-
7/21/2019 Sistematika Din Al-Islam
18/26
SIFAT-SIFAT YANG WAJIB
Nafsiyyah: Wujud.
Salbiyyah: Qidam, baqa, mukhalafatuhu lial-hawadis, qiyamuhi binafsih dan
wahdaniyyah. Maani: Qudrah, iradah, ilmu, hayat,
sama, basar dan kalam.
Manawiyyah: Kaunuhu qadiran, k.muridan, k. aliman, k. hayyan, k.samian,k. basiran dan k. mutakalliman.
-
7/21/2019 Sistematika Din Al-Islam
19/26
KESIMPULAN
Pengetahuan, pemahaman dan keyakinan terhadap
semua sifat-sifat tersebut dirangkum dalam syahadah
pertama dari dua kalimah syahadah.
-
7/21/2019 Sistematika Din Al-Islam
20/26
MALAIKAT
Menurut sebagian Mufassir: Malaikat bersifat
rohaniah, tidak mungkin dapat dijangkau dengan
cara biasa, namun ada orang yang sampai pada
tingkat perkembangan rohaniah yang tinggisehingga ia dapat melihat Malaikat.
Menurut Mutakallimin: Malaikat adalah makhluk
gaib yang diciptakan Allah dan sebagian di
antaranya dapat merubah wujudnya ke alammaterial.
-
7/21/2019 Sistematika Din Al-Islam
21/26
HAKIKAT DAN SUBSTANSINYA
Merupakan persoalan yang tersembunyi
bagi manusia dan manusia tidak
diperintahkan untuk mengetahui dan
menelitinya, hanya diperintahkan untukmengimani dan mempercayai
keberadaannya.
-
7/21/2019 Sistematika Din Al-Islam
22/26
IMAN PADA MALAIKAT
Iman pada Malaikat ialah meyakini dan
mempercayai dengan sebenar-benar keimanan
bahwa Allah menciptakan Malaikat untuk
melaksanakan tugas-tugas tertentu bagikepentingan manusia.
Mlaikat merupakan makhluk yang hakekatnya
tidak dapat dikenal manusia, hanya iman yang
menetapkan bahwa Malaikat itu ada, sebabAllah S.w.t. menjelaskannya.
-
7/21/2019 Sistematika Din Al-Islam
23/26
PENGETAHUAN TERHADAP
MALAIKAT
Pengetahuan terhadap Malaikat hanya di
dasarkan pada penjelasan Al-Quran dan
Hadis-hadis Rasul S.a.w.
-
7/21/2019 Sistematika Din Al-Islam
24/26
TUGAS-TUGASNYA
Jibril: Penyampai wahyu.
Menggembirakan dan menabahkan hati orang-
orang mukmin.
Membantu orang-orang mukmin terhadapmusuh-musuhnya.
Mendoakan Nabi Muhammad S.a.w.
Mencabut nyawa. Mencatat perbuatan manusia.
Mendoakan orang-orang mukmin.
-
7/21/2019 Sistematika Din Al-Islam
25/26
PENJELASAN AL-QURAN
TENTANG MALAIKAT
Q.S. At-Tahrim/66:6.
Q.S. Al-Anbiya/21:26 & 27.
Q.S. Asy-Syuara/26:193 & 194.
Q.S. Fussilat/41:30.
Q.S. Ali Imran/3:123.
Q.S. Al-Ahzab/33:43 & 56.
Q.S. An-Nahl/16:28.
Q.S. Al-Infitar/82:10 & 11.
-
7/21/2019 Sistematika Din Al-Islam
26/26