seminar nasional matematika 2016 -...

14
i

Upload: vuliem

Post on 17-May-2019

217 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: SEMINAR NASIONAL MATEMATIKA 2016 - …karyailmiah.unipasby.ac.id/wp-content/uploads/2017/04/Prosiding_FennyFitriani.pdfberdasarkan kemampuan siswa kelas viii smp neggeri 1 candi pada

i

Page 2: SEMINAR NASIONAL MATEMATIKA 2016 - …karyailmiah.unipasby.ac.id/wp-content/uploads/2017/04/Prosiding_FennyFitriani.pdfberdasarkan kemampuan siswa kelas viii smp neggeri 1 candi pada

ii

SEMINAR NASIONAL MATEMATIKA 2016

“Menyiapakan Pendidikan Matematika dalam Menghadapi Masyarakat

Ekonomi Asean (MEA)”

Surabaya, Sabtu 14 Mei 2016

Editor:

1. H. Sunyoto Hadi Prayitno, Drs., S.T., M.,Pd

2. Sri Rahayu, Dra., S.Si., M.Pd

3. Lidya Lia Prayitno, S.Pd., M.Pd

4. Erlin Ladyawati, S.Pd., M.Pd

5. Liknin Nugraheni, S.Si., M.Pd

6. Nur Fathonah, S.Pd., M.Pd

Published by: Adi Buana University Press

Universitas PGRI Adi Buana Surabaya

Sekretariat: Jl. Ngagel Dadi III-B/37 Surabaya, 60245. Telp:

031-5041097

www.unipasby.ac.id, E-Mail: [email protected]

Adi Buana

University Press

Page 3: SEMINAR NASIONAL MATEMATIKA 2016 - …karyailmiah.unipasby.ac.id/wp-content/uploads/2017/04/Prosiding_FennyFitriani.pdfberdasarkan kemampuan siswa kelas viii smp neggeri 1 candi pada

iii

SEMINAR NASIONAL MATEMATIKA 2016

“Menyiapakan Pendidikan Matematika dalam Menghadapi Masyarakat

Ekonomi Asean (MEA)”

Editor : 1. H. Sunyoto Hadi Prayitno, Drs., S.T., M.,Pd

2. Sri Rahayu, Dra., S.Si., M.Pd

3. Lidya Lia Prayitno, S.Pd., M.Pd

4. Erlin Ladyawati, S.Pd., M.Pd

5. Liknin Nugraheni, S.Si., M.Pd

6. Nur Fathonah, S.Pd., M.Pd

Desain Sampul : Drs. Prayogo, M.Kom

Layout : Eko Sugandi, S.Pd

Diterbitkan Oleh:

Adi Buana University Press

Universitas PGRI Adi Buana Surabaya

Sekretariat: Jl. Ngagel Dadi III-B/37 Surabaya, 60245.

Telp : 031-5041097

Fax : 031-5042804

Website : unipasby.ac.id

e-maIL : [email protected]

ISBN: 978-979-9559-72-3

Hak cipta dilindungi undang-undang. Dilarang memperbanyak atau memindahkan

sebagian atau seluruh isi buku ini dalam bentuk apapun, secara elektronis maupun

mekanis, termasuk memfotokopi, merekam, atau dengan teknik perkam lainnya, tanpa

izin tertulis dari penerbit.

Adi Buana

University Press

Page 4: SEMINAR NASIONAL MATEMATIKA 2016 - …karyailmiah.unipasby.ac.id/wp-content/uploads/2017/04/Prosiding_FennyFitriani.pdfberdasarkan kemampuan siswa kelas viii smp neggeri 1 candi pada

iv

KATA PENGANTAR

Puji Syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena atas

petunjuk, rahmat, serta hidayah-Nya sehingga Seminar Nasional Pendidikan

Matematika 2016 telah dsiusun. Prosiding ini disusun dengan maksud agar dapat

dijadikan pedoman bagi panitia dan peserta Seminar Nasional Pendidikan

Matematika 2016 yang diselenggarakan oleh jurusan Pendidikan Matematika

FKIP Universitas PGRI Adi Buana Surabaya pada tanggal 14 Mei 2016. Prosiding

ini antara lain memuat makalah utama dan kumpulan makalah-makalah peserta

pemakalah Seminar Nasional Matematika 2016.

Kami menyadari bahwa panduan ini dapat diwujudkan berkat kerjasama,

partisipasi, dan bantuan dari berbagai pihat. Oleh karena itu, kami mengucapkan

terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu terselenggaranya Seminar

Nasional Pendidikan Matematika 2016 ini.

Mohon maaf jika terdapat kesalahan dan kekurangan dalam prosiding ini.

Surabaya, 14 Mei 2016

Panitia

Page 5: SEMINAR NASIONAL MATEMATIKA 2016 - …karyailmiah.unipasby.ac.id/wp-content/uploads/2017/04/Prosiding_FennyFitriani.pdfberdasarkan kemampuan siswa kelas viii smp neggeri 1 candi pada

xii

SALAH SATU METODE YANG TEPAT UNTUK

MENGHADAPI UNAS2

305

Nur Fathonah, S.Pd., M.Pd ANALISA MATEMATIKA KEUANGAN TERHADAP

PENGAMBILAN KEPUTUSAN PEMBERIAN KREDIT

312

Fauziyah, S.Si., M.Si ANALISIS STABILITAS MODEL PENANGKAPAN IKAN DI

LAUT YANG DIPENGARUHI PREDATOR PADA DAERAH

KONSERVASI

325

Aditya Kurniawan DAMPAK NEGATIFCOOPERATIVE LEARNING PADA

PEMBELAJARAN MATEMATIKA1

PENERAPAN EKSPONEN DAN LOGARITMA DALAM

BIDANG TERAPAN2

339

344

Aprilia Damayanti1

Amelia Savitri2

IDENTIFIKASI KESULITAN MATERI MATEMATIKA

SISWA KELAS X SMAN 17 SURABAYA

353

Annisah1

Utshulud Daniyyah

Tariefma2

PENGEMBANGAN BAHAN AJAR DENGAN PENDEKATAN

PENDIDIKAN MATEMATIKA REALISTIK (PMRI) POKOK

BAHASAN HIMPUNAN

364

Rani Kurnia Putri OPTIMALISASI DISTRIBUSI KENTANG (SOLONUM

TUBEROSUM L.) MENGGUNAKAN ALJABAR MIN-PLUS

DAN SIMULASINYA PADA PETRINET

369

Lennydwi Cahyanti1

Any Ismiarsih2

PROSES MEMECAHKAN MASALAH MATEMATIKA

BERDASARKAN KEMAMPUAN SISWA KELAS VIII SMP

NEGGERI 1 CANDI PADA POKOK BAHASAN TEOREMA

PYTHAGORAS TAHUN AJARAN 2015-2016

379

Harwanto1

Feny Rita Fiantika, M.Pd.2

MODEL TAI (TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION )

UNTUK MENINGKATKAN METAKOGNISI SISWA PADA

MATERI RELASI DAN FUNGSI KELAS V111 SMP NEGERI 2

GROGOL

392

Wahyu Hidayatul Latifah1,

Yaniar Sri Mulyani2

HUBUNGAN ANTARA KECERDASAN MATEMATIS-LOGIS

DENGAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA PADA

MATERI FUNGSI KELAS VIII SMP

403

Evi Rusdiana Setyawati1

Feny Rita Fiantika, M.Pd2

IDENTIFIKASI GAYA BELAJAR MATEMATIKA SISWA

KELAS VIII SMPN 2 GROGOL DITINJAU DARI GENDER

414

Suroso AKTIVASI SKEMA SISWA BERDASARKAN TEORI

KONSTRUKTIF OPERATOR (TCO) DALAM PEMECAHAN

MASALAH MATEMATIKA

425

Fenny Fitriani APLIKASI JARINGAN SYARAF TIRUAN UNTUK POLA

DATA PERKIRAAN ANGIN PUTING BELIUNG

440

Page 6: SEMINAR NASIONAL MATEMATIKA 2016 - …karyailmiah.unipasby.ac.id/wp-content/uploads/2017/04/Prosiding_FennyFitriani.pdfberdasarkan kemampuan siswa kelas viii smp neggeri 1 candi pada

440

SchwankJ. (1993). On The Analysis of Cognitive Structures in Algorithmic Thinking.

The Journal of Mathematical Behavior. Volume 12, Number 2. Ablex

Publishing Corporation Norwood, New Jersey.

----------- (1999). On Predicative Versus Functional Cognitive Structures. European

Research in Mathematics Education I.II. Forschungsinstitut fur

Mathematikdidaktik, Osnabruck.

Vigotsky ,L.S , 1978. Mind in Society. Cambrigde, MA. Harvad University

Press.

Witkin, H.A, Moore, C.A, Goodnough D.R, dan Cox, P.W. 1977. Field

Dependent and Field Inependent Cognitive Style and Their Educational

Implication. Reviewof Educational Researh Winter. Vol 47. No.1

Zamroni, 2011. Makalah Seminar Nasional Bimtek KTSP “Menuju Sekolah Abad

21” September 2011. Bogor.

....................................................................................................................................

APLIKASI JARINGAN SYARAF TIRUAN UNTUK POLA DATA

PERKIRAAN ANGIN PUTING BELIUNG

Fenny Fitriani

[email protected]

Universitas PGRI Adi Buana Surabaya

Abstrak Pada tahun 2007, Pusat Penelitian dan Pengembangan - Badan

Meterorologi dan Geofisika (Puslitbang - BMKG) merintis kegiatan kerja kajian

cuaca ekstrim (Puslitbang, 2007). Dalam penelitian tersebut, didapatkan basis data

cuaca ekstrim yang berdampak buruk terhadap sektor kehidupan masyarakat.

Salah satu dampak dari cuaca ekstrim tersebut adalah dengan munculnya angin

puting beliung yang terjadi di beberapa daerah pada beberapa tahun terakhir.

Penelitian akan datangnya angin puting beliung dapat membantu masyarakat

untuk mengantisipasi akan terjadinya kerugian yang lebih besar.

Data yang diambil dalam penelitian berupa data faktor alam yang dapat

menyebabkan puting beliung. Data yang didapatkan dicluster dengan

menggunakan metode self organizing map (SOM) yaitu kohonen pada jaringan

syaraf tiruan. Hasil olahan SOM tersebut diharapkan dapat membentuk suatu pola

yang bisa digunakan untuk melakukan perkiraan terjadinya angin puting beliung

dengan data-data di masa yang akan datang.

Keyword : kohonen, jaringan syaraf tiruan, anging puting beliung

Page 7: SEMINAR NASIONAL MATEMATIKA 2016 - …karyailmiah.unipasby.ac.id/wp-content/uploads/2017/04/Prosiding_FennyFitriani.pdfberdasarkan kemampuan siswa kelas viii smp neggeri 1 candi pada

441

Abstract In 2007 , Research and Development Center - Meteorological and

Geophysics Agency (Research - BMKG ) pioneered the study of extreme weather

work activities (Research , 2007) . In that study , obtained database of extreme

weather conditions adversely affect the sectors of public life . One of the effects of

extreme weather that is the emergence of a waterspout that occurred in some

areas in recent years . Research impending waterspout can help people to

anticipate the occurrence of greater losses.

The data taken in the form of data research natural factors which may

cause the waterspout. Data obtained clustered using self organizing map (SOM)

is kohonen on artificial neural networks. SOM processed results are expected to

form a pattern that can be used to estimate the occurrence of a waterspout with

data in the future.

Keyword : kohonen , artificial neural networks , waterspout

PENDAHULUAN

Cuaca merupakan salah satu faktor yang paling utama dalam mendukung

kegiatan manusia sehari-hari. Akan tetapi, dalam beberapa tahun terakhir terjadi

perubahan cuaca yang kurang bersahabat. Perubahan cuaca tersebut diakibatkan

oleh adanya pemanasan global. Pada tahun 2007, Pusat Penelitian dan

Pengembangan - Badan Meterorologi dan Geofisika (Puslitbang - BMKG)

merintis kegiatan kerja kajian cuaca ekstrim (Puslitbang, 2007). Dalam penelitian

tersebut, didapatkan basis data cuaca ekstrim yang berdampak buruk bagi

masyarakat. Salah satu dampak dari cuaca ekstrim tersebut adalah dengan

munculnya angin puting beliung yang terjadi di beberapa daerah pada beberapa

tahun terakhir.

Angin puting beliung ini dapat terjadi akibat adanya pertemuan udara dingin

dan panas. Biasnya angin puting beliung ini juga disertai dengan curaah hujan

berintensitas tinggi (Puslitbang, 2009). Fenomena ini bersifat lokal, mencakup

area antara 5 – 10 km. Puting beliung dapat didefinisikan sebagai angin kencang

yang muncul secara tiba-tiba, mempunyai pusat, bergerak melingkar seperti spiral

hingga menyentuh permukaan bumi. Periode hidupnya sangat singkat, yaitu

sekitar 3 - 5 menit, mulai dari tumbuh hingga punahnya. Meskipun terjadi sangat

singkat, kerugian yang diakibatkan oleh kejadian tersebut dapat mencapai ratusan

juta rupiah. Seperti yang terjadi di kabupaten Wonogiri pada tanggal 1 Juni 2015,

menurut data BNPB terdapat 2 kerusakan berat dan 12 kerusakan ringan pada

rumah penduduk. Pada tanggal yang sama, di kabupaten Solok 3 rumah rusak

parah akibat angin puting beliung.

Page 8: SEMINAR NASIONAL MATEMATIKA 2016 - …karyailmiah.unipasby.ac.id/wp-content/uploads/2017/04/Prosiding_FennyFitriani.pdfberdasarkan kemampuan siswa kelas viii smp neggeri 1 candi pada

442

Hal tersebut membuktikan, meskipun angin puting beliung terjadi sangat

singkat, tetapi mengakibatkan kerusakan yang berat. Berdasarkan hal tersebut,

pada penelitian ini akan di lakukan suatu upaya peramalan terjadinya angin puting

beliung. Metode yang digunakan dalam pengelompokan pola data

menggunakansalah satu metode pada jaringan syaraf tiruan. Metode pada jaringan

syaraf tiruan yang digunakan adalah metode self organizing map (SOM) yaitu

kohonen. Pada metode tersebut, data yang telah dikelompokkan akan diolah

sampai menemukan pola yang akan digunakan untuk melakukan peramalan

terjadinya angin puting beliung. Dengan melakukan peramalan ini, diharapkan

masyarakat dapat melakukan antisipasi guna menurunkan tingkat kerugian yang

diderita.

METODE PENELITIAN

A. Pengumpulan Data

Data yang diolah pada penelitian ini adalah data suhu, kelembapan dan

pergerakan angin. Data tersebut diakses dari website http://www.wunder-

ground.com/. Data yang diambil adalah data cuaca pada saat kejadian puting

beliung terjadi. Data kejadian putung beliung didapatkan dari website

http://geospasial.bnpb.go.id/pantauanbencana/data/datatopanall.php.

B. Pengelompokan pola dengan SOM

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan

menggunakan metode pembelajaran unsupervised pada jaringan syaraf tiruan.

Metode unsupervised yang digunakan adalah metode kohonen self orgenizing

map (SOM). Jaringan kohonen terdiri atas dua layer, yaitu input layer dan output

layer. Pada jaringan kohonen, setiap input layer terhubung dengan setiap layer

yang ada pada output layer. Input layer dari jaringan kohonen, akan

dikelompokkan kedalam kelas yang direpresentasikan kedalam output layer.

Tahapan yang dilakukan dalam pengelompokan dengan menggunakan

metode kohonen adalah :

Tahap 0 : Menginisialisasi bobot awal secara random, inisialisasi learning

rate ( ), dan menginisialisai jarak antar layer ( ) serta menentukan

batas maksimal dari jumlah iterasi yang dilakukan (max epoch).

Tahap 1 : Apabila kondisi penghentian iterasi belum terpenuhi, maka lakukan

tahap 2-8

Tahap 2 : Untuk setiap vektor input (dengan ), lakukan tahap 3-5

Page 9: SEMINAR NASIONAL MATEMATIKA 2016 - …karyailmiah.unipasby.ac.id/wp-content/uploads/2017/04/Prosiding_FennyFitriani.pdfberdasarkan kemampuan siswa kelas viii smp neggeri 1 candi pada

443

Tahap 3 : Untuk setiap dengan hitung jarak euclidean dari vektor

input dengan bobot, ( ) ∑ ( )

Tahap 4 : Mencari indeks dengan jarak ( ) yang paling minimum (terdekat)

Tahap 5 : Memperbaiki nilai bobot dengan cara

( ) ( ) ( ( ))

Tahap 6 : Memperbaiki learning rate dengan cara

Tahap 7 : Mengurangi jarak pada waktu tertentu (epoch)

Tahap 8 : Menentukan kondisi stop.

Dalam penelitian ini, data yang digunakan adalah data cuaca yang terdiri

atas suhu, indeks panas, titik embun, kelembapan, tekanan, dan kecepatan angin.

Data yang diambil adalah data 3 jam sebelum kejadian puting beliung dan 3 jam

setelah kejadian puting beliung. Kejadian puting beliung yang digunakan sebagai

objek penelitian adalah

No Tanggal Kejadian Letak Kejadian

1. 24 Maret 2012 Surabaya

2. 09 Desember 2014 Surabaya

3. 20 Pebruari 2015 Surabaya

4. 17 November 2013 Jakarta

5. 26 Mei 2014 Jakarta

6. 15 November 2014 Jakarta

Input layer dari penelitian ini adalah

a. adalah suhu

b. adalah indeks panas

c. adalah titik embun

d. adalah kelembapan

e. adalah tekanan udara

f. adalah kecepatan angin

Data yang digunakan dalam penelitian ini dinormalkan dengan acuan :

Page 10: SEMINAR NASIONAL MATEMATIKA 2016 - …karyailmiah.unipasby.ac.id/wp-content/uploads/2017/04/Prosiding_FennyFitriani.pdfberdasarkan kemampuan siswa kelas viii smp neggeri 1 candi pada

444

( ) {

Data yang telah dinormalkan, kemudian diproses sehingga menghasilkan

kelompok pola cuaca.

HASIL DAN PEMBAHASAN

Data awal hasil dari penormalan dijabarkan sebagai berikut :

Temp Ideks

Panas

Titik

Embu

n

Kelem

baban

Tekan

an

Wind

Spee

d

Temp

Ideks

Pana

s

Titik

Emb

un

Kele

mbab

an

Teka

nan

Wind

Spee

d

s24145 0 0 0 0 0 1 j17095 0 1 1 1 0 0

s24150 0 0 0 0 0 0 j17100 1 1 1 1 0 1

s24155 0 1 1 1 0 1 j17105 0 0 0 0 0 1

s24160 0 1 1 1 0 1 j17110 0 0 0 0 1 1

s24165 1 1 0 1 0 1 j17115 1 1 1 0 0 1

s24170 1 1 1 1 0 0 j17120 0 0 0 0 0 1

s24175 1 1 1 0 1 1 j17130 1 1 1 1 1 1

s24180 0 0 0 0 0 1 j17135 1 0 0 1 0 0

s24185 0 1 1 1 0 1 j17140 1 0 1 1 1 0

s24190 0 0 0 0 1 0 j17145 1 0 0 1 0 1

s24195 0 0 0 0 0 1 j17150 0 0 0 0 0 1

s24200 0 0 0 0 1 0 j17155 0 1 1 1 0 0

s24205 0 0 0 0 0 1 j17160 1 1 1 1 0 0

s09110 1 1 0 1 0 1 j15110 1 1 0 1 1 1

s09115 0 0 0 0 0 1 j15115 1 1 1 1 0 1

s09120 1 1 0 1 0 0 j15120 1 1 0 1 1 1

s09125 1 1 1 0 0 0 j15125 0 0 0 0 0 1

s09130 1 1 1 1 1 1 j15130 0 1 1 1 1 0

s09135 0 1 1 1 0 0 j15135 0 0 0 0 0 1

s09140 1 1 1 0 0 1 j15140 1 1 0 1 0 1

s09145 1 1 1 1 0 1 j15145 0 0 0 0 0 1

s09150 0 0 0 0 0 1 j15150 0 1 1 1 1 0

Page 11: SEMINAR NASIONAL MATEMATIKA 2016 - …karyailmiah.unipasby.ac.id/wp-content/uploads/2017/04/Prosiding_FennyFitriani.pdfberdasarkan kemampuan siswa kelas viii smp neggeri 1 candi pada

445

Temp Ideks

Panas

Titik

Embu

n

Kelem

baban

Tekan

an

Wind

Spee

d

Temp

Ideks

Pana

s

Titik

Emb

un

Kele

mbab

an

Teka

nan

Wind

Spee

d

s09155 1 1 0 1 1 1 j15155 1 1 1 0 1 1

s09160 0 0 0 0 0 1 j15160 1 1 1 1 0 1

s09165 0 0 0 0 1 0 j15165 1 1 0 1 0 1

s09170 0 1 1 1 0 1 j15170 0 0 0 0 1 1

s20140 1 1 0 1 1 1 j26140 1 1 0 1 0 1

s20145 1 1 0 1 0 1 j26145 1 1 1 1 1 1

s20150 1 1 1 1 0 1 j26150 0 0 0 0 1 1

s20153 1 1 1 0 0 1 j26155 1 1 0 1 0 1

s20160 1 1 0 1 1 1 j26160 0 0 0 0 1 1

s20165 0 0 1 1 1 1 j26165 0 0 0 0 0 1

s20170 1 0 0 1 1 1 j26170 1 0 1 1 1 1

s20175 0 0 0 0 0 1 j26175 0 0 0 0 0 0

s20180 0 0 1 1 0 1 j26180 0 0 0 0 0 1

s20185 1 0 0 1 1 0 j26185 0 0 1 1 0 0

s20190 0 0 1 1 0 1 j26190 1 0 0 1 1 1

s20195 0 0 1 1 1 0 j26195 1 1 0 1 1 1

s20200 0 0 0 0 0 1 j26200 0 0 0 0 0 1

Data penormalan di atas digunakan dalam pengujian perangkat lunak.

Perangkat lunak yang digunakan dalam penelitian ini adalah MATLAB R2012b.

Rancangan program menggunakan graphical user interface sebagai rancangan

tampilan program ketika dijalankan berdasarkan algoritma dari metode yang

digunakan yang dituangkan dalam script perangkat lunak.

Berdasarkan dari uji coba perangkat lunak, dengan menggunakan

menetapkan nilai learning rate , max epoch=1.000.000, dan jumlah

pengelompokan adalah 4, maka didapatkan pengelompokan sebagai berikut :

Kel 1 Kel 2 Kel 3 Kel 4

s24165 s24170 s24145 s24155

s09110 s24175 s24150 s24160

s09120 s09125 s24180 s24185

Page 12: SEMINAR NASIONAL MATEMATIKA 2016 - …karyailmiah.unipasby.ac.id/wp-content/uploads/2017/04/Prosiding_FennyFitriani.pdfberdasarkan kemampuan siswa kelas viii smp neggeri 1 candi pada

446

Kel 1 Kel 2 Kel 3 Kel 4

s09155 s09130 s24190 s09135

s20140 s09140 s24195 s09170

s20145 s09145 s24200 s20165

s20160 s20150 s24205 s20180

s20170 s20153 s09115 s20190

s20185 j17100 s09150 s20195

j17135 j17115 s09160 j17095

j17145 j17130 s09165 j17140

j15110 j17160 s20175 j17155

j15120 j15115 s20200 j15130

j15140 j15155 j17105 j15150

j15165 j15160 j17110 j26185

j26140 j26145 j17120

j26155 j26170 j17150

j26190

j15125

j26195

j15135

j15145

j15170

j26150

j26160

j26165

j26175

j26180

j26200

Page 13: SEMINAR NASIONAL MATEMATIKA 2016 - …karyailmiah.unipasby.ac.id/wp-content/uploads/2017/04/Prosiding_FennyFitriani.pdfberdasarkan kemampuan siswa kelas viii smp neggeri 1 candi pada

447

Dengan bobot akhir

Bobot

Kel 1

Bobot

Kel 2

Bobot

Kel 3

Bobot

Kel 4

1 1 0 0,067144

0,736258 0,940166 0 0,598735

8,93E-30 1 9,4E-172 1

1 0,648562 9,4E-172 1

0,474177 0,35421 0,259453 0,335412

0,842913 0,824894 0,815895 0,462812

KESIMPULAN

Dari penelitian yang telah dilakukan, didapatkan gambaran awal dalam

pola cuaca puting beliung. Dari pengelompokan pola tersebut, diharapkan dapat

dilakukan pengolahan lebih lanjut, sehingga ditemuakan suatu pola yang sesuai

untuk memprediksi lebih tepat terjadinya angin puting beliung. Dari penelitian

yang dilakukan, dikelompokkan ke dalam 4 pola cuaca, dimana pola tersebut

terdapat satu pola yang paling mendekati pola cuaca terjadinya puting beliung.

Perancangan perangkat lunak yang dilakukan dalam penelitian ini akan tetap

dikembangkan.

DAFTAR PUSTAKA

Harsa , Hastuadi dkk. 2011. Pemanfaatan SATAID Untuk Analisa Banjir Dan

Angin Puting Beliung: Studi Kasus Jakarta Dan Yogyakarta. Meteorologo

dan Geofisika. 12, No 2. 197 – 205.

Kusumadewi, Sri. 2004. Membangun Jaringan Syaraf Tiruan Menggunakan

Matlab dan Excel Link. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Puslitbang BMKG. 2007. Kajian Cuaca Ekstrim di Wilayah Indonesia. Laporan

Penelitian, Pusat Penelitian dan Pengembangan, Badan Meteorologi

Klimatologi dan Geofisika, Jakarta.

Puslitbang BMKG. 2009. Kajian Cuaca Ekstrim di Wilayah Indonesia. Laporan

Penelitian, Pusat Penelitian dan Pengembangan, Badan Meteorologi

Klimatologi dan Geofisika, Jakarta.

Yoshiro Tanaka. (2009). SATAID-Powerful Tool for Satellite Analysis. RSMC

Tokyo- Typhoon Center, Japan Meteorology Agency (JMA).

Page 14: SEMINAR NASIONAL MATEMATIKA 2016 - …karyailmiah.unipasby.ac.id/wp-content/uploads/2017/04/Prosiding_FennyFitriani.pdfberdasarkan kemampuan siswa kelas viii smp neggeri 1 candi pada

448

Pantauan bencana. (2015). http://geospasial.bnpb.go.id/pantauanbencana/data/da-

tatopanall.php. Diakses tanggal 12 Desember 2015

Weather forecast & reports. (2016). http://www.wunderground.com/. Diakses

tanggal 6 Januari 2016

....................................................................................................................................

ANALISIS KESTABILAN HUBUNGAN ANTAR DUA SPESIES PADA

EKOSISTEM PERTANIAN MELALUI MODEL LOTKA-VOLTERRA

Sari Cahyaningtias

[email protected]

Universitas PGRI Adi Buana Surabaya

Pertumbuhan tanaman padi pada lahan pertanian dapat membentuk suatu

interaksi dengan pola tertentu dimana populasi tanaman padi yang besifat

dinamik sebagai prey (mangsa) mendapatkan ancaman dari predator

(pemangsa). Predator dalam penelitian ini dibatasi pada hama. Kedua jenis

spesies ini terikat dalam bentuk interaksi yang dinamakan predator-prey.

Tingginya populasi pada salah satu jenis spesies akan mempengaruhi jumlah

populasi spesies yang lain. Model Lotka-Volterra dua dimensi digunakan sebagai

dasar pembentukan model dinamik interaksi antara tanaman padi dengan hama.

Analisis kestabilan pada model ini, diperlukan untuk mendapatkan pola interaksi

antara tanaman padi dengan hama. Pada penelitian ini didapatkan dua jenis titik

penyelesaian dari sistem yang dibentuk antara lain ( )dan ( ). Hasil

dari analisis titik-titik penyelesaian yang didapatkan menunjukkan bahwa pada

titik terjadi kepunahan baik pada predator (hama) dan juga prey (padi).

Sedangkan pada terjadi kesetimbangan pada proses interaksi. Analisis

kestabilan nilai karakteristik dan kestabilan Routh-Hurwitz menunjukkan bahwa

sistem ini stabil pada

Kata kunci: analisis kestabilan, Lotka-Volterra, predator-prey.

STABILITY ANALYSIS BETWEEN TWO SPECIES IN AGRICULTURE

ECOSYSTEM USING MODEL OF LOTKA-VOLTERRA

Sari Cahyaningtias

[email protected]

Universitas PGRI Adi Buana Surabaya

Growing of rice-plant forms current pattern of interaction which population of

rice-plant becoming the prey of this ecosystem and threating by bugs as a

predator.Those specises are bounded in such a interaction namely predator-prey.

Over population of one of them would influence number of another

species.Lotka-Volterra three dimension is used as a basic of formulation dynamics

modelling of interaction between rice-plant and bugs. Stability analysis of this