KERAJAAN HINDU BUDHA DI INDONESIA

kelompok 41. Chi Chi Gita Paramita

2. Margaretha M.H.S

3. Meuthia Ramdani

4. M. Rizki

5. M. Rizky .A.

6. Muksalmina

Kerajaan Hindu-Budha di Indonesia

1.Kerajaan Medang Kamulan2.Kerajaan Kadiri

Indikator1. Letak geografis

2. Sumber sejarah

3. Kehidupan politik

4. Kehidupan social

5. Kehidupan ekonomi

6. Keruntuhan

7. Silsilah

8. Pengaruh terhadap bangsa

9. Daftar pustaka

1. Kerajaan Medang Kamulan

Letakgeografis

Letak geografisJawa Timur, yaitu di muara sungai Brantas. ibu kotanya bernama Watan Mas.

2. Sumber Sejarah

Berita Prasasti

Sumber Sejarah

1. Prasasti Mpu Sindok, dari Desa Tangeran menyatakan Raja Mpu

Sindok memerintah bersama permaisurinya Sri Wardhani Pu Kbin.

2. Prasasti Mpu Sindo dari Bangil menyatakan Mpu Sindok

memerintah membuat candi untuk tempat pendharmaan

ayahnya Rakryan Bawang.

3. Prasasti Mpu Sindok,dari Lor, meyatakan Mpu Sindok

memerintah membuat candi Jayamrata dan Jayashtambho di

Desa Anyok Lodang.

4. Prasasti Caluta dari Raja Airlangga yang berisikan tentang silsilah

Mpu Sindok

Berita Asing

Sumber Sejarah

1. Berita dari Cina yang mengatakan bahwa antara kerajaan

yang berada di Jawa dan Kerajaan Sriwijaya tejadi

permusuhan

2. Berita dari India yang mengatakan bahwa Kerajaan Sriwijaya

menjalin hubungan persahabatan dengan Kerajaan Chola

untuk membendung dan menghalangi kemajuan Kerajaan

Medang Kamulan pada masa pemerintahan Raja

Dharmawangsa.

Kehidupan Politik

Kehidupan Politik

1. Mpu Sindok

2. Raja Dharmawangsa

3. Raja Airlangga

Kehidupan social,budaya, danekonomi

Banyak dibangun tempat suci, petapaan, dan asrama

tempat tinggal para pendeta. Seni sastra berkembang pesat

pada masa pemerintahan Airlangga, yaitu disusunnya kitab

Arjunawiwaha karya Mpu Kanwa. Rakyat Medang cukup

sejahtera dan makmur yaitu ditandai dengan Air Sungai Berantas

untuk pengembang bidang pertanian, pelayaran, dan

perdagangan.

Keruntuhan1.Kerajaan Medang Kamulan mengalami Pralayasaat Raja Dharmawangsa ingin menikahkanputriya dengan Airlangga.

2.Pilihan Airlangga untuk menjadi seorangpetapa dengan nama Resi Gentayu(Djatinigra).

3.Putri Airlangg.a yang akan menjadi penerusraja Medang Kamulan memilih menikah denganseorang petapa.

4.Kerajaan Medang Kamulan pecah menjadi duayakni : Kerajaan Jenggala dan Kerajaan

Silsilah Raja MedangKAmulan

Pengaruh terhadap bangsa

1. Dilihat dari kebijakan Mpu Sindok, kita dapat meniru

hal positif yakni menjaga kelestarian ekosistem

perairan

2. Meniru sikap masyarakatnya yakni saling bergotong

royong, saling menghargai serta hidup damai dan

tentram

2. Kerajaan Kediri

1. Letak Geografis

Terletak di Jawa Timur sekitar Sungai Berantas

dan beribu Kota di Daha.

2 Sumber Sejarah

Prasasti

1. Prasasti Sirah Ketiang

2.Prasasti yang ditemukan di Tulungagung dan Kertosono

3.Prasasti Ngantang

4.Prasasti Jaring

5.Prasasti Kamulan

Berita Cina

Berita asing tentang Kerajaan Kediri sebagian besar diperoleh dari berita Cina.

Berita Cina ini merupakan kumpulan cerita dari para pedagang Cina yang melakukan

kegiatanperdagangan di Kerajaan Kediri. Seperti Kronik Cina bernama Chu fan Chi

karangan Chu ju kua(1220 M). Buku ini banyak mengambil cerita dari buku Ling wai tai

ta (1778 M) karangan Chuik fei. Kedua buku ini menerangkan keadaan Kerajaan Kediri

pada abad ke-12 dan ke-13M.

3. Kehidupan Politik

Raja-Raja yang Terkenal dari Kerajaan Kediri :

o Jayawarsa

o Jayabaya

o Kertajaya

4. Kehidupan social,budaya,dan ekonomi.

1. Pada masa pemerintahan Jaya Baya dihasilkan beberapa karya seperti candiTuban,candi Penataran,candi Tangkilan,Keropak Jaya Baya,serta kitabBaratayudha.

2. Kediri banyak menghasilkan beras,emas,perak,daging,kayu cendana,pinangdst.

3. Letaknya strategis dalam pelayaran perdagangan antara Idonesia Timur danIndonesai Barat.

4. Hukuman yang diterapkan ada dua yakni : hukuman denda dan hukuman mati.

5. Menggunakan kain sampai bawah lutut dan rambutnya diurai.

6. Rumah masyarakatnya rata-rata sangatlah bersih dan rapi. Lantainya tebuatdari ubin yang berwarna kuning dan hijau.

6. Keruntuhan

Kertajaya sedang meminta perlindungan Ken Arok. Kebetulan Ken Arok juga

bercita-cita memerdekakan Tumapel yang merupakan daerah bawahan Kadiri.

Perang antara Kadiri dan Tumapel terjadi dekat desa Ganter. Pasukan Ken Arok berhasil

menghancurkan pasukanK. Dengan demikian berakhirlah masa Kerajaan Kadiri, yang

sejak saat itu kemudian menjadi bawahan Tumapel atau Singhasari.

8. Daftar Pustaka1. http://id.wikipedia.org/wiki/Kerajaan_Medang

2. http://h4ck3rt3m4y4n9.blogspot.com/2013/04/sejarah-kerajaan-medang-

kamulan_7669.html

3. http://suwandi-sejarah.blogspot.com/2010/09/kerajaan-medang-kamulan.html

4. http://ririnanggraeni.wordpress.com/2012/11/19/kerajaan-medang-kamulan/

5. http://liveintranet.blogspot.com/2013/11/keruntuhan-kerajaan-medang-kamulan.html

6. Marwati Poesponegoro & Nugroho Notosusanto. 1990. Sejarah Nasional Indonesia Jilid II.

Jakarta: Balai Pustaka

7. Purwadi. 2007. Sejarah Raja-Raja Jawa. Yogyakarta: Media Ilmu

8. Slamet Muljana. 2005. Menuju Puncak Kemegahan (terbitan ulang 1965). Yogyakarta: LKIS

9. Slamet Muljana. 1979. Nagarakretagama dan Tafsir Sejarahnya. Jakarta: Bhratara

10. Slamet Muljana. 2006. Sriwijaya (terbitan ulang 1960). Yogyakarta: LKIS

11. Buku Perpustakaan SMAN 3 Batam