sejarah hukum islam

39
SEJARAH DAN SEJARAH DAN PERKEMBANGAN HUKUM PERKEMBANGAN HUKUM ISLAM ISLAM (TARIKH AL-TASYRI’ AL- (TARIKH AL-TASYRI’ AL- ISLAMI) ISLAMI)

Upload: lailyami

Post on 25-Oct-2015

72 views

Category:

Documents


4 download

DESCRIPTION

sejarah

TRANSCRIPT

Page 1: Sejarah Hukum ISlam

SEJARAH DAN SEJARAH DAN PERKEMBANGAN PERKEMBANGAN

HUKUM ISLAMHUKUM ISLAM(TARIKH AL-TASYRI’ AL-(TARIKH AL-TASYRI’ AL-

ISLAMI)ISLAMI)

Page 2: Sejarah Hukum ISlam

PENDAHULUANPENDAHULUAN

A.A. DefinisiDefinisi

Tarikh diartikan sejarah, yaitu Tarikh diartikan sejarah, yaitu penafsiran terhadap peristiwa penafsiran terhadap peristiwa zaman lampau yang dipelajari zaman lampau yang dipelajari secara kronologis.secara kronologis.

Al-tasyri’ merupakan istilah teknis Al-tasyri’ merupakan istilah teknis tentang proses pembentukan fikih tentang proses pembentukan fikih atau peraturan perundang-atau peraturan perundang-undangan.undangan.

Page 3: Sejarah Hukum ISlam

Tarikh al-tasyri’ al-Islami adalah Tarikh al-tasyri’ al-Islami adalah ilmu yang membahas keadaan ilmu yang membahas keadaan hukum Islam pada Zaman Rosul dan hukum Islam pada Zaman Rosul dan sesudahnya dengan uraian dan sesudahnya dengan uraian dan periodisasi, yang padanya hukum itu periodisasi, yang padanya hukum itu berkembang, serta membahas ciri-berkembang, serta membahas ciri-ciri spesifiknya, keadaan fuqaha dan ciri spesifiknya, keadaan fuqaha dan mujtahid dalam merumuskan hukum mujtahid dalam merumuskan hukum itu. (Kamil Musa, 1989 : 64-65)itu. (Kamil Musa, 1989 : 64-65)

Page 4: Sejarah Hukum ISlam

B. Macam-macam Tasyri’B. Macam-macam Tasyri’

Tasyri’ dibedakan menjadi dua :Tasyri’ dibedakan menjadi dua :

1. al-tasyri’ dari sudut sumber, dibatasi 1. al-tasyri’ dari sudut sumber, dibatasi pada tasyri’ yang dibentuk pada zaman pada tasyri’ yang dibentuk pada zaman Nabi Muhammad yaitu Al Quran dan Nabi Muhammad yaitu Al Quran dan SunnahSunnah

2. al-tasyri’ dari sudut keluasan dan 2. al-tasyri’ dari sudut keluasan dan kandungan, mencakup ijtihad sahabat, kandungan, mencakup ijtihad sahabat, tabi’in dan ulama sesudahnya.tabi’in dan ulama sesudahnya.

Page 5: Sejarah Hukum ISlam

Periode-periode Tasyri’Periode-periode Tasyri’

1.1. Periode Rosul, yaitu periode insya’ dan Periode Rosul, yaitu periode insya’ dan takwin (pertumbuhan dan takwin (pertumbuhan dan pembentukan), berlangsung dari tahun pembentukan), berlangsung dari tahun 610 M-632 M610 M-632 M

2.2. Periode Sahabat, yaitu periode tafsir Periode Sahabat, yaitu periode tafsir dan takmil (penafsiran dan dan takmil (penafsiran dan penyempurnaan), berlangsung selama penyempurnaan), berlangsung selama 90 tahun, dari tahun 11 H-berakhirnya 90 tahun, dari tahun 11 H-berakhirnya abad pertama Hijriah.abad pertama Hijriah.

Page 6: Sejarah Hukum ISlam

3. Periode Tabi’in, 661 – 750 M3. Periode Tabi’in, 661 – 750 M

4. Periode Pembentukan madzab dan 4. Periode Pembentukan madzab dan pembukuan hadits, 750 – 1258 Mpembukuan hadits, 750 – 1258 M

4. Periode Taklid atau kemunduran4. Periode Taklid atau kemunduran

Page 7: Sejarah Hukum ISlam

Periode RosulPeriode Rosul

Periode ini terbagi 2 fase :Periode ini terbagi 2 fase :

1.1. Fase Rosul berada di Mekah, yakni Fase Rosul berada di Mekah, yakni selama 12 tahun beberapa bulan, selama 12 tahun beberapa bulan, semenjak beliau diangkat menjadi Rosul semenjak beliau diangkat menjadi Rosul hingga waktu hijrahnya. Ciri fase ini :hingga waktu hijrahnya. Ciri fase ini :

Jumlah masyarakat Islam sangat sedikitJumlah masyarakat Islam sangat sedikit Karena sedikit, mereka lebih lemah Karena sedikit, mereka lebih lemah

dibanding musuh-musuhnyadibanding musuh-musuhnya Karena lemah mereka dikucilkan oleh Karena lemah mereka dikucilkan oleh

penentangnyapenentangnya

Page 8: Sejarah Hukum ISlam

2. Fase Rosul berada di Madinah2. Fase Rosul berada di Madinah

Berlangsung selama 10 tahun, yaitu Berlangsung selama 10 tahun, yaitu dari waktu hijrahnya hingga dari waktu hijrahnya hingga meninggalnya Rosul. Ciri fase ini :meninggalnya Rosul. Ciri fase ini : Islam tidak lagi lemah, jumlahnya Islam tidak lagi lemah, jumlahnya

banyak dan banyak dan berkualitasberkualitas Adanya ajakan untuk mengamalkan Adanya ajakan untuk mengamalkan

syariat Islam syariat Islam dalam rangka dalam rangka memperbaiki hidupmemperbaiki hidup

Page 9: Sejarah Hukum ISlam

A.A. Pengendali Kekuasaan Tasyri’ Pengendali Kekuasaan Tasyri’

Pada periode ini pengendali kekuasaan tasyri’ Pada periode ini pengendali kekuasaan tasyri’ adalah Rosul sendiri. Dengan adanya Rosul adalah Rosul sendiri. Dengan adanya Rosul maka umat Islam saat itu, apabila menghadapi maka umat Islam saat itu, apabila menghadapi suatu peristiwa, atau terjadi sengketa, atau suatu peristiwa, atau terjadi sengketa, atau terlintas pertanyaan maka akan bertanya terlintas pertanyaan maka akan bertanya langsung kepada Rosul Muhammad SAW. langsung kepada Rosul Muhammad SAW. Hukum-hukum yang keluar dari beliau Hukum-hukum yang keluar dari beliau menjadi tasyri’ bagi kaum muslimin yang menjadi tasyri’ bagi kaum muslimin yang wajib diikuti, baik itu dalam bentuk wahyu wajib diikuti, baik itu dalam bentuk wahyu dari Allah maupun dari ijtihad beliau sendiri.dari Allah maupun dari ijtihad beliau sendiri.

Page 10: Sejarah Hukum ISlam

Pada fase ini, ada sebagian sahabat Pada fase ini, ada sebagian sahabat yang melakukan ijtihad saat terjadi yang melakukan ijtihad saat terjadi persengketaan (sahabat yang persengketaan (sahabat yang berselisih dalam pelaksanaan shalat berselisih dalam pelaksanaan shalat ashar), namun keputusan mereka ashar), namun keputusan mereka merupakan penerapan hukum, merupakan penerapan hukum, bukan sebagai tasyri’ atau undang-bukan sebagai tasyri’ atau undang-undang bagi kaum muslimin kecuali undang bagi kaum muslimin kecuali dengan ketetapan dari Rosulullah.dengan ketetapan dari Rosulullah.

Page 11: Sejarah Hukum ISlam

B. Sumber Tasyri’ pada Periode RosulB. Sumber Tasyri’ pada Periode Rosul

Perundang-undangan di masa Rosul Perundang-undangan di masa Rosul mempunyai dua sumber yaitu wahyu mempunyai dua sumber yaitu wahyu Allah dan ijtihad Rosul sendiri, yang Allah dan ijtihad Rosul sendiri, yang tidak terlepas dari pengawasan Allah.tidak terlepas dari pengawasan Allah.

Bahwa tiap-tiap hukum dalam Al Quran Bahwa tiap-tiap hukum dalam Al Quran disyariatkan untuk sesuatu kejadian disyariatkan untuk sesuatu kejadian yang memerlukan penetapan yang memerlukan penetapan hukumnya.hukumnya.

Page 12: Sejarah Hukum ISlam

C. Garis Perundang-undangan dalam periode C. Garis Perundang-undangan dalam periode RosulRosul

Sistem yang ditempuh oleh Rosul dalam Sistem yang ditempuh oleh Rosul dalam mengembalikan persoalan kepada sumber mengembalikan persoalan kepada sumber tasyri’ adalah bila datang kebutuhan kepada tasyri’ adalah bila datang kebutuhan kepada hukum, beliau menanti wahyu Allah yang hukum, beliau menanti wahyu Allah yang berupa satu atau beberapa yang mengandung berupa satu atau beberapa yang mengandung hukum dari persoalan yang ditanyakan, apabila hukum dari persoalan yang ditanyakan, apabila tidak ada wahyu, maka beliau akan berijtihad tidak ada wahyu, maka beliau akan berijtihad dengan mengambil petunjuk ayat-ayat hukum dengan mengambil petunjuk ayat-ayat hukum yang telah ada, atau berdasarkan kemaslahatan yang telah ada, atau berdasarkan kemaslahatan serta bermusyawarah dengan para sahabat.serta bermusyawarah dengan para sahabat.

Page 13: Sejarah Hukum ISlam

Prinsip-prinsip umum pada periode takwin :Prinsip-prinsip umum pada periode takwin :

1.1. Berangsur-angsur dalam menetapkan Berangsur-angsur dalam menetapkan hukumhukum

Hikmahnya : agar secara bertahap mudah Hikmahnya : agar secara bertahap mudah mengetahui isi undang-undang, materi mengetahui isi undang-undang, materi demi materi dan mudah memahami hukum-demi materi dan mudah memahami hukum-hukumnya secara sempurna dengan hukumnya secara sempurna dengan berpijak kepada peristiwa dan situasi yang berpijak kepada peristiwa dan situasi yang memerlukan penetapan hukum.memerlukan penetapan hukum.

Page 14: Sejarah Hukum ISlam

2. Mensedikitkan pembuatan undang-2. Mensedikitkan pembuatan undang-undangundang

Hukum-hukum disyariatkan sekedar Hukum-hukum disyariatkan sekedar memenuhi kebutuhan hukum yang memenuhi kebutuhan hukum yang diperlukandiperlukan

3. Memberikan kemudahan dan 3. Memberikan kemudahan dan keringanankeringanan

4. Berjalannya undang-undang sesuai 4. Berjalannya undang-undang sesuai dengan kemaslahatan manusia.dengan kemaslahatan manusia.

Page 15: Sejarah Hukum ISlam

Perundang-undangan yang ditinggalkan Perundang-undangan yang ditinggalkan Periode Rosul adalah wahyu Ilahi yang Periode Rosul adalah wahyu Ilahi yang berwujud ayat-ayat hukum dalam Al berwujud ayat-ayat hukum dalam Al Quran dan ijtihad Rosul yang berwujud Quran dan ijtihad Rosul yang berwujud hadits-hadits hukum. Keduanya hadits-hadits hukum. Keduanya merupakan undang-undang asasi bagi merupakan undang-undang asasi bagi kaum muslim, dasar bagi perundang-kaum muslim, dasar bagi perundang-undangan Islam, dan tempat kembali undangan Islam, dan tempat kembali bagi tiap-tiap mujtahid muslim di masa bagi tiap-tiap mujtahid muslim di masa mendatang.mendatang.

Page 16: Sejarah Hukum ISlam

Periode SahabatPeriode Sahabat

Periode ini adalah periode penafsiran undang-Periode ini adalah periode penafsiran undang-undang dan terbukanya pintu ijtihad terhadap undang dan terbukanya pintu ijtihad terhadap kejadian-kejadian yang belum ada dasar kejadian-kejadian yang belum ada dasar hukumnya.hukumnya.

Setelah Nabi Muhammad wafat, telah terpilih Setelah Nabi Muhammad wafat, telah terpilih Abu Bakar sebagai pengganti Nabi Muhammad Abu Bakar sebagai pengganti Nabi Muhammad memimpin umat Islam. Ia kemudian digantikan memimpin umat Islam. Ia kemudian digantikan Umar bin Khattab, lalu diganti oleh Usman bin Umar bin Khattab, lalu diganti oleh Usman bin Affan, dan pengganti selanjutnya adalah Ali bin Affan, dan pengganti selanjutnya adalah Ali bin Abi Thalib. Keempatnya dikenal dengan nama Abi Thalib. Keempatnya dikenal dengan nama Khulafaur Rasyidin.Khulafaur Rasyidin.

Page 17: Sejarah Hukum ISlam

A.A. Pengendali Kekuasaan Tasyri’Pengendali Kekuasaan Tasyri’Periode Rosul telah meninggalkan Periode Rosul telah meninggalkan untuk kaum muslimin undang-undang untuk kaum muslimin undang-undang yang terbentuk dari nash-nash hukum yang terbentuk dari nash-nash hukum dalam Al Quran dan As Sunnah. dalam Al Quran dan As Sunnah. Namun, persoalannya :Namun, persoalannya :

1.1. Terdapat orang muslim yang awam, Terdapat orang muslim yang awam, yang hanya dapat memahami nash-yang hanya dapat memahami nash-nash hukum dengan perantaraan orang nash hukum dengan perantaraan orang yang faham dengan nash-nash hukum.yang faham dengan nash-nash hukum.

Page 18: Sejarah Hukum ISlam

2.2. Bahwa materi undang-undang belum Bahwa materi undang-undang belum tersebar secara merata di kalangan tersebar secara merata di kalangan kaum muslimkaum muslim

3.3. Bahwa materi undang-undang hanya Bahwa materi undang-undang hanya mensyariatkan hukum-hukum bagi mensyariatkan hukum-hukum bagi kejadian-kejadian yang terjadi ketika kejadian-kejadian yang terjadi ketika disyariatkannya hukum-hukum tersebut, disyariatkannya hukum-hukum tersebut, namun tidak mensyariatkan hukum-namun tidak mensyariatkan hukum-hukum bagi peristiwa yang kemungkinan hukum bagi peristiwa yang kemungkinan terjadi di masa mendatang.terjadi di masa mendatang.

Page 19: Sejarah Hukum ISlam

Dengan adanya sebab-sebab tersebut, Dengan adanya sebab-sebab tersebut, maka para ulama di kalangan maka para ulama di kalangan sahabat dan para pemuka-sahabat dan para pemuka-pemukanya mempunyai kewajiban :pemukanya mempunyai kewajiban :

1.1. Memberikan penjelasan kepada Memberikan penjelasan kepada kaum muslimin mengenai hal-hal kaum muslimin mengenai hal-hal yang memerlukan penjelasan dan yang memerlukan penjelasan dan penafsiran ayat-ayat hukum dalam penafsiran ayat-ayat hukum dalam Al Quran dan SunnahAl Quran dan Sunnah

Page 20: Sejarah Hukum ISlam

2. Menyebarluaskan di kalangan kaum 2. Menyebarluaskan di kalangan kaum muslimin apa yang mereka hafal dari muslimin apa yang mereka hafal dari ayat-ayat dalam Al Quran dan Hadits ayat-ayat dalam Al Quran dan Hadits RosulRosul

3. Memberi fatwa hukum kepada 3. Memberi fatwa hukum kepada orang-orang dalam peristiwa-orang-orang dalam peristiwa-peristiwa hukum yang belum ada peristiwa hukum yang belum ada ketentuan hukumnya dalam Quran ketentuan hukumnya dalam Quran dan Sunnah.dan Sunnah.

Page 21: Sejarah Hukum ISlam

B. Sumber-sumber Tasyri’B. Sumber-sumber Tasyri’

Sumber hukum pada periode ini ada 3, Sumber hukum pada periode ini ada 3, yaitu :yaitu :

Al Quran, As Sunnah, dan Ijtihad Sahabat.Al Quran, As Sunnah, dan Ijtihad Sahabat. Pada periode sahabat, khususnya saat Pada periode sahabat, khususnya saat

pemerintahan Abu Bakar, Al Quran pemerintahan Abu Bakar, Al Quran mulai dibukukan. Hal ini dikarenakan mulai dibukukan. Hal ini dikarenakan banyak sahabat penghafal Al Quran banyak sahabat penghafal Al Quran gugur dalam peperangan.gugur dalam peperangan.

Page 22: Sejarah Hukum ISlam

Pada periode ini As Sunnah belum dibukukan, Pada periode ini As Sunnah belum dibukukan, karena dikhawatirkan akan bercampur karena dikhawatirkan akan bercampur dengan Al Quran. dengan Al Quran.

Dalam menghadapi perkembangan Dalam menghadapi perkembangan kehidupan, dengan berbagai persoalan yang kehidupan, dengan berbagai persoalan yang memerlukan penetapan hukum, namun tidak memerlukan penetapan hukum, namun tidak terdapat dalam Al Quran dan Sunnah, para terdapat dalam Al Quran dan Sunnah, para sahabat melakukan ijtihad. Ada beberapa sahabat melakukan ijtihad. Ada beberapa sahabat yang menentukan langkah-langkah sahabat yang menentukan langkah-langkah dalam berijtihad (Abu Bakar dan Umar). Pada dalam berijtihad (Abu Bakar dan Umar). Pada periode ini ijtihad sahabat belum dibukukan.periode ini ijtihad sahabat belum dibukukan.

Page 23: Sejarah Hukum ISlam

C. Sebab-sebab Perbedaan Pendapat di C. Sebab-sebab Perbedaan Pendapat di Kalangan SahabatKalangan Sahabat

Pada masa pemerintahan Abu Bakar Pada masa pemerintahan Abu Bakar dan Umar, dapat terjadi ijma’, artinya dan Umar, dapat terjadi ijma’, artinya tidak terjadi perbedaan pendapat di tidak terjadi perbedaan pendapat di kalangan para sahabat karena mereka kalangan para sahabat karena mereka bersama-sama memutuskan hukum bersama-sama memutuskan hukum suatu peristiwa hukum yang belum suatu peristiwa hukum yang belum diatur dalam Al Quran dan Sunnah.diatur dalam Al Quran dan Sunnah.

Page 24: Sejarah Hukum ISlam

Setelah Islam tersebar ke Mesir, Kufah, Setelah Islam tersebar ke Mesir, Kufah, Basrah dan banyak negara lain, maka Basrah dan banyak negara lain, maka para sahabat banyak yang keluar para sahabat banyak yang keluar Madinah, tinggal di kota-kota tersebut, Madinah, tinggal di kota-kota tersebut, dan mulailah terjadi perbedaan pendapat dan mulailah terjadi perbedaan pendapat di kalangan para sahabat, disebabkan :di kalangan para sahabat, disebabkan :

1. Setelah Nabi wafat, timbul 2 pandangan 1. Setelah Nabi wafat, timbul 2 pandangan yang berbeda tentang otoritas yang berbeda tentang otoritas kepemimpinan umat Islam yang kepemimpinan umat Islam yang berhubungan dengan otoritas penetapan berhubungan dengan otoritas penetapan hukum.hukum.

Page 25: Sejarah Hukum ISlam

Kelompok pertama memandang, otoritas untuk Kelompok pertama memandang, otoritas untuk menetapkan hukum-hukum Tuhan dan menetapkan hukum-hukum Tuhan dan menjelaskan makna Al Quran setelah Nabi menjelaskan makna Al Quran setelah Nabi wafat adalah Ahlul Bait. Kelompok ini dikenal wafat adalah Ahlul Bait. Kelompok ini dikenal sebagai kelompok Syiah.sebagai kelompok Syiah.

Kelompok kedua berpendapat bahwa Nabi tidak Kelompok kedua berpendapat bahwa Nabi tidak menentukan dan tidak menunjuk penggantinya menentukan dan tidak menunjuk penggantinya yang dapat menafsirkan dan menetapkan yang dapat menafsirkan dan menetapkan perintah Allah. Al Quran dan Sunnah adalah perintah Allah. Al Quran dan Sunnah adalah sumber hukum untuk menarik hukum-hukum sumber hukum untuk menarik hukum-hukum berkenaan dengan masalah yang timbul. berkenaan dengan masalah yang timbul. Mereka dikenal sebagai kelompok Mereka dikenal sebagai kelompok Ahlussunnah atau Sunni.Ahlussunnah atau Sunni.

Page 26: Sejarah Hukum ISlam

2. Perbedaan pendapat yang 2. Perbedaan pendapat yang disebabkan oleh sifat Al Qurandisebabkan oleh sifat Al Quran

3. Perbedaan pendapat yang 3. Perbedaan pendapat yang disebabkan oleh sifat Sunnahdisebabkan oleh sifat Sunnah

4. Perbedaan pendapat dalam 4. Perbedaan pendapat dalam penggunaan Ra’yupenggunaan Ra’yu

Page 27: Sejarah Hukum ISlam

Perbedaan pendapat karena sifat Al Quran :Perbedaan pendapat karena sifat Al Quran :1. Dalam Al Quran terdapat kata yang 1. Dalam Al Quran terdapat kata yang bermakna ganda. Contoh : bermakna ganda. Contoh : quru quru dalam QS dalam QS Al Baqarah :228 dapat diartikan Al Baqarah :228 dapat diartikan haidlhaidl dan dan thuhrthuhr (suci) (suci)2. Hukum yang ditentukan Al Quran 2. Hukum yang ditentukan Al Quran masing-masing berdiri sendiri tanpa masing-masing berdiri sendiri tanpa mengantisipasi kemungkinan mengantisipasi kemungkinan bergabungnya dua sebab pada satu kasus. bergabungnya dua sebab pada satu kasus. Contoh : waktu tunggu bagi wanita hamil Contoh : waktu tunggu bagi wanita hamil yang ditinggal mati suaminya.yang ditinggal mati suaminya.

Page 28: Sejarah Hukum ISlam

Adapun sebab-sebab perbedaan yang Adapun sebab-sebab perbedaan yang berkenaan dengan sunnah :berkenaan dengan sunnah :

a.a. tidak semua sahabat memiliki tidak semua sahabat memiliki penguasaan yg sama terhadap sunnahpenguasaan yg sama terhadap sunnah

b.b. kadang-kadang riwayat telah sampai kadang-kadang riwayat telah sampai kepada seorang sahabat tapi belum kepada seorang sahabat tapi belum atau tidak sampai kepada sahabat atau tidak sampai kepada sahabat yang lain sehingga menerapkan ra’yu yang lain sehingga menerapkan ra’yu krn ketidaktahuan sunnah.krn ketidaktahuan sunnah.

Page 29: Sejarah Hukum ISlam

Periode Tabi’inPeriode Tabi’in Setelah masa khalifah yang keempat berakhir fase Setelah masa khalifah yang keempat berakhir fase

selanjutnya adalah zaman tabi’in yang selanjutnya adalah zaman tabi’in yang pemerintahannya dipimpin Bani Umayyah.pemerintahannya dipimpin Bani Umayyah.

Fitnah besar yang dihadapi umat islam pada akhir Fitnah besar yang dihadapi umat islam pada akhir pemerintahan khalifah Ali adalah Tahkim yaitu pemerintahan khalifah Ali adalah Tahkim yaitu perdamaian antara Ali sebagai khalifah dan perdamaian antara Ali sebagai khalifah dan Mu’awiyah bin abi sufyan sebagai gubernur Mu’awiyah bin abi sufyan sebagai gubernur Damaskus. Damaskus.

Pendukung Ali yang tidak menyetujuai tahkim Pendukung Ali yang tidak menyetujuai tahkim membelot dan tidak lagi mendukung Ali, membelot dan tidak lagi mendukung Ali, selanjutnya mereka disebut kelompok khawarij. selanjutnya mereka disebut kelompok khawarij. kelompok ini disebut-sebut yang merencanakan kelompok ini disebut-sebut yang merencanakan pembunuhan terhadap Ali dan Mu’awiyah, namun pembunuhan terhadap Ali dan Mu’awiyah, namun hanya Ali yang berhasil dibunuh.hanya Ali yang berhasil dibunuh.

Page 30: Sejarah Hukum ISlam

Mu’awiyah mengambil alih kepemimpinan Mu’awiyah mengambil alih kepemimpinan umat Islam. ketika itu umat Islam terpecah umat Islam. ketika itu umat Islam terpecah menjadi tiga kelompok yaitu penentang Ali menjadi tiga kelompok yaitu penentang Ali dan Mu’awiyah (khawarij), pengikut setia Ali dan Mu’awiyah (khawarij), pengikut setia Ali (syiah) dan jumhur ulama.(syiah) dan jumhur ulama.

Pada fase ini perkembangan hukum Islam Pada fase ini perkembangan hukum Islam ditandai dengan munculnya aliran-aliran ditandai dengan munculnya aliran-aliran politik yang secara implisit mendorong politik yang secara implisit mendorong terbentuknya aliran hukum. faktor-faktor lain terbentuknya aliran hukum. faktor-faktor lain yang mendorong perkembangan hukum Islam yang mendorong perkembangan hukum Islam adalah :adalah :

Page 31: Sejarah Hukum ISlam

1.1. Perluasan wilayahPerluasan wilayah

Mu’awiyah melakukan ekspansi Mu’awiyah melakukan ekspansi hingga dapat menguasai tunisia, hingga dapat menguasai tunisia, aljazair, maroko sampai kepantai aljazair, maroko sampai kepantai samudera atlantik. banyaknya daerah samudera atlantik. banyaknya daerah baru yang dikuasai berarti banyak baru yang dikuasai berarti banyak pula persoalan yang dihadapi oleh pula persoalan yang dihadapi oleh umat Islam dan harus diselesaikan. umat Islam dan harus diselesaikan. oleh karenanya hukum Islam menjadi oleh karenanya hukum Islam menjadi berkembang.berkembang.

Page 32: Sejarah Hukum ISlam

2. Perbedaan penggunaan ra’yu2. Perbedaan penggunaan ra’yupada jaman tabi’in fuqaha dapat pada jaman tabi’in fuqaha dapat dibedakan menjadi 2 yaitu aliran hadits dibedakan menjadi 2 yaitu aliran hadits (Madinah) dan aliran ra’yu. (Kufah)(Madinah) dan aliran ra’yu. (Kufah)

Aliran hadis adalah golongan yang Aliran hadis adalah golongan yang banyak menggunakan riwayat dan banyak menggunakan riwayat dan sangat hati-hati dalam pemakaian sangat hati-hati dalam pemakaian ra’yu sedangkan aliran ra’yu lebih ra’yu sedangkan aliran ra’yu lebih banyak menggunakan ra’yu dibanding banyak menggunakan ra’yu dibanding aliran hadis.aliran hadis.

Page 33: Sejarah Hukum ISlam

Sumber hukum Islam z. Tabi’inSumber hukum Islam z. Tabi’inLangkah-langkah penetapan hukumnya :Langkah-langkah penetapan hukumnya :1.1. Mencari Ketentuan dalam Al QuranMencari Ketentuan dalam Al Quran2.2. Apabila tidak didapati dalam Quran Apabila tidak didapati dalam Quran

maka dicari dalam Sunnahmaka dicari dalam Sunnah3.3. Apabila tidak ada dalam Quran dan Apabila tidak ada dalam Quran dan

Sunnah maka kembali kepada pendapat Sunnah maka kembali kepada pendapat sahabatsahabat

4.4. Apabila tidak diperoleh dalam pendapat Apabila tidak diperoleh dalam pendapat sahabat, maka mereka berijtihad.sahabat, maka mereka berijtihad.

Page 34: Sejarah Hukum ISlam

P. Pembentukan Mazhab P. Pembentukan Mazhab dan Pembukuan Haditsdan Pembukuan Hadits

Setelah kekuasaan Umayyah Setelah kekuasaan Umayyah berakhir kendali pemerintahan Islam berakhir kendali pemerintahan Islam dipegang Dinasti Abassiah. Berbeda dipegang Dinasti Abassiah. Berbeda dengan fase sebelumnya yang dengan fase sebelumnya yang ditandai dengan perluasan wilayah, ditandai dengan perluasan wilayah, maka fase ini ditandai dengan maka fase ini ditandai dengan perkembangan ilmu pengetahuan.perkembangan ilmu pengetahuan.

Page 35: Sejarah Hukum ISlam

Berkembangnya ilmu pengetahuan Berkembangnya ilmu pengetahuan disebabkan :disebabkan :

1.1. Banyak karya-karya Yunani Banyak karya-karya Yunani diterjemahkan dalam bahasa Arabditerjemahkan dalam bahasa Arab

2.2. banyak berkembang pemikiran, banyak berkembang pemikiran, perdebatan dalam pemahaman Islam.perdebatan dalam pemahaman Islam.

3.3. Ada upaya umat Islam untuk Ada upaya umat Islam untuk melestarikan Al Quran dengan dicatat melestarikan Al Quran dengan dicatat dan dihafalkan.dan dihafalkan.

Page 36: Sejarah Hukum ISlam

Aliran hukum Islam yang terkenal dan Aliran hukum Islam yang terkenal dan masih ada pengikutnya hingga sekarang, masih ada pengikutnya hingga sekarang, diantaranya Hanafiah, Malikiyah, diantaranya Hanafiah, Malikiyah, Syafi’iyah dan Hanabilah.Syafi’iyah dan Hanabilah.

Aliran fikih yang tumbuh dan Aliran fikih yang tumbuh dan berkembang hingga sekarang berkembang hingga sekarang dimungkinkan karena ada dukungan dari dimungkinkan karena ada dukungan dari penguasa. Contoh :penguasa. Contoh :

Mazhab Hanafi mulai berkembang ketika Mazhab Hanafi mulai berkembang ketika Abu Yusuf, muridnya menjadi hakim Abu Yusuf, muridnya menjadi hakim dalam tiga pemerintahan abbasuyah.dalam tiga pemerintahan abbasuyah.

Page 37: Sejarah Hukum ISlam

Akhir zaman keemasan fikih adalah Akhir zaman keemasan fikih adalah ketidakmunculan mujtahid mutlak ketidakmunculan mujtahid mutlak yang dapat membangun cara dan yang dapat membangun cara dan mekanisme berfikir hingga tidak ada mekanisme berfikir hingga tidak ada lagi mujtahid pendiri mazhab.lagi mujtahid pendiri mazhab.

Page 38: Sejarah Hukum ISlam

P. TaklidP. Taklid

Fase ini merupakan fase pergeseran Fase ini merupakan fase pergeseran orientasi. Kalau sebelumnya merujuk orientasi. Kalau sebelumnya merujuk langsung kepada Al Quran dan langsung kepada Al Quran dan Sunnah, maka yang dirujuk pada Sunnah, maka yang dirujuk pada fase ini adl kitab-kitab fikih.fase ini adl kitab-kitab fikih.

Page 39: Sejarah Hukum ISlam

Beberapa sebab munculnya taklid :Beberapa sebab munculnya taklid :

1.1. penghargaan yang berlebihan terhadap gurupenghargaan yang berlebihan terhadap guru

2.2. banyaknya kitab fikih sehingga ulama banyaknya kitab fikih sehingga ulama disibukkan dengan membuat penjelasan-disibukkan dengan membuat penjelasan-penjelasanpenjelasan

3.3. melemahnya daulah islamiyahmelemahnya daulah islamiyah

4.4. adanya anjuran penguasa untuk mengikuti adanya anjuran penguasa untuk mengikuti aluran yang dianutnyaaluran yang dianutnya

5.5. adanya keyakinan sebagian ulama bahwa adanya keyakinan sebagian ulama bahwa pendapat mujtahid adalah benar.pendapat mujtahid adalah benar.