safe handling cytotoxic

7/23/2019 Safe Handling Cytotoxic

http://slidepdf.com/reader/full/safe-handling-cytotoxic 1/24

Safe HandlingCytotoxic

Drs. Budi Raharjo, Apt.SpFRS.



Prosedur penanganan obat sitostatika yang aman

perlu dilaksanakan untuk mencegah risiko

kontaminasi pada personel yang terlibat dalam

preparasi, transportasi, penyimpanan dan

pemberian obat sitostatika. Potensial paparan pada

petugas pemberian sitostatika telah banyak diteliti.

Toksisitas yang sering dilaporkan berkenaan

dengan preparasi dan handling sitostatika berupatoksisitas pada liver, neutropenia ringan, fetal

malformation, fetal loss, atau kasus timbulnya

kanker.

Pendahuluan



Beberapa Penelitian yang pernah dilakukan

Falck dkk, th.1979 melaporkan bahwa perawat yang bekerja

pada ward kemoterapi tanpa perlindungan yang memadai

menunjukkan aktivitas mutagenik yang signiikan lebih besar dari

pada control subject.

!ahun 19"# $otaniemi, dkk. %elaporkan adanya kerusakan liverpada # orang perawat yang bekerja pada ward oncology.

&i dua rumah sakit di 'taly telah dilakukan penelitian ditemukan

cyclophosphamide dan iosamide dalam urine perawat dan sta

armasi yang tidak mengikuti peraturan khusus dalam

menangani obat(obat kanker.



!ujuan $ae )andling *ytostatic

Produk harus terlindung dari kontaminasi

microba dengan teknik aseptis

Personal yang terlibat harus terlindung darie+posure bahan berbahaya

ingkungan harus terhindar dari paparan

bahan berbahaya



*ara terpaparnya obat sitostatika kedalam tubuh

'nhalasi

-bsorpsi 'ngestion.



Standar Prosedur Kerja Meliputi :

Fasilitas isik yang dibutuhkan untuk melindungi

operator dan produk

Pakaian pelindung yang melindungi operator dan

produk Prosedur pelatihan untuk personal

!eknik khusus yang diperlukan untuk sae handling

cytoto+ic

Prosedur pembersihan tumpahan obat

Prosedur pemberian label, pengemasan, transportasi

dan pembuangan limbah cytoto+ic



Fasilitas Fisik

1. Australian standard 263 mensyaratkan menggunakan !ytoto"ic

#rugs $afety !abinet %!#$!& yang diletakkan dalam !lean 'oom.

2. !#$! dan !lean 'oom dilengkapi dengan ()PA *ilter.

3. !#$! digunakan bisa Type +$-AT' atau iological $afety

!abinet.

/. Aliran udara 0ertikal. Tekanan dara di dalam !#$! lebih negatif

dibanding didalam !lean 'oom dan tekanan udara didalam !leanlebih positif dibandingkan diluar.

. Transportasi keluar masuknya obatobatan dan alatalat pendukung

preparasi obat dilakukan melalui Pass o"

6. 4omunikasi petugas didalam clean room dengan petugas diluar

dilakukan dengan intercom.



Perawatan Clean Room C!SC

*ytogard dibersihkan setiap hari dengan desinectant

atau detergent .

&esineksi clean room dilakukan 1 kali seminggu.

ji mikrobiologi dilakukan secara periodik untukmemeriksa apakah )/P- Filter bekerja dengan baik

sehingga dapat menjaga sterilitas sediaan

Pengukuran jumlah partikel didalam *ytogard maupun

dalam clean room dilakukan secara periodik.



Pakaian " #own $

Pakaian terdiri dari pakaian dalam danpakaian luar

Pakaian Pelindung 0pakaian luar harusterbuat dari material yang tidak melepaskandebu dan serat.

Bahan yang digunakan tidak tembus oleh

cairanPakaian pelindung dibuat lengan panjang

dengan manset elastik pada tangan dan kaki



Sarung %angan

$arung tangan yang digunakan double untuk

melindungi jika terjadi tusukan dan harus

menutupi manset baju.

$arung tangan yang dipakai harus bebas dari

bedak, untuk menghindari partikel tersebut

masuk kedalam vial.

$arung tangan yang robek harus segeradiganti



%utup Kepala %utup Kaki

Tutup Kepala

Tutup kepala harus dapat menutupi rambut sekeliling agartidak ada partikel kotoran yang dapat mengkontaminasi

sediaan.

Tutup Kaki

Tutup kaki digunakan sampai menutup manset ba5u dalam



Masker dan Kaca Mata

ntuk melindungi mata dan mengurangi inhalasi

digunakan kaca mata dan masker.

&isamping untuk melindungi petugas penggunaan

masker juga untuk mengurangi kontaminan. 2aca mata yang digunakan harus dapat melindungi

mata dari kemungkinan adanya percikan obat

kanker.



Personal

Personal yang akan terlibat dalam preparasi obat sitostatika harusmendapatkan pelatihan yang memadai tentang teknik aseptic danpenanganan obat sitostatika.

Petugas wanita yang sedang hamil atau merencanakan untuk hamiltidak dianjurkan untuk terlibat dalam rekonstitusi obat sitistatika

Petugas wanita yang sedang menyusui tidak dianjurkan terlibat dalamrekonstitusi obat sitostatika

Petugas yang sedang sakit atau mengalami ineksi pada kulit harusdiistirahatkan dari tugas ini.

$etiap petugas yang akan terlibat dalam rekonstitusi obat sitostatika

seminggu sebelumnya harus mendapat pemeriksaan laboratorium



Pemeriksaan &a'oratorium pada

petugas

1. *omplete blood count

3. iver Function !est

#. 4enal Function !est

Pemeriksaan laboratorium harus dilakukan secara periodik

setiap 6 bulan, 5ika terdapat kelainan hasil pemeriksaan harus

diteliti lebih dalam .

Pemeriksaan laboratorium 5uga harus dilakukan 5ika ter5adi

paparan obat sitostatik.

$emua hasil harus didokumentasikan



Formulir Permintaan Rekonstitusi

Biodata Pasien 5 6ama, 6o. %4, umur, BB, !B,diagnosa penyakit.

Protokol kemoterapi, siklus ke ..

8enis obat, dosis, pelarut, jumlah pelarut, rutepemberian.

'normasi produk 0 brand name, e+p. &ate, batchnumber

Pengesahan petugas dan pemeriksa 2eterangan produk akhir



Preparasi sediaan steril1. $yringe dan infus set harus menggunakan 5enis luer lock,

untuk menghindari ter5adinya tumpahan 5ika terbuka.

Penutup 5arum harus selalu tertutup untuk menghindari

tumpahan dan men5aga sterilitas.

2. arum yng digunakan untuk menghisap larutan dari vialmelalui tutup karet dipilih yang mempunyai lubang besar

untuk menghindari adanya tekanan yang terlalu tinggi.

iasanya dipilih needle 17.

3. Tutup karet vial harus diseka alcohol sebelum ditusuk 5arumuntuk menghindari adanya kontaminan masuk kedalam vial

/. #ibuat tekanan negatif dalam vial untuk menghindari

ter5adinya percikan dari lobang pada karet penutup.



. Pada saat membuka ampul operator harus memastikan

bah8a tidak ada serbuk atau cairan yang menempel di

leher ampul, dengan cara mengetuk dinding ampul sampaisemua materi dalam ampul ada dibagian ba8ah leher

ampul

6. Pada saat mematahkan ampul gunakan kasa atau kain

pelindung dan arahkan men5auhi operator.

Preparasi sediaan steril



Preparasi sediaan non steril

1. $ediaan steril melliputi capsul, puyer, atau krim yang tidak tersedia di

pasaran. Preparasi harus dilaksanakan didalam !ytoto"ic #rug $afety

!abinet. perator harus menggunakan pakaian pelindung lengkap.

2. ntuk sediaan serbuk gunakan mortir dalam kantong plastik untuk

menghindari serbuk berterbangan.-aminair Air *lo8 dalam kondisi

off.

3. erikan pen5elasan kepada pasien dan keluarganya agar tidak

memegang sediaan dengan tangan langsung, gunakan sendok atausarung tangan untuk menghindari kontaminasi.

/. $emua alat yang digunakan %mortir,stampler, alat penghitung tablet &

harus segera dicuci dan dikeringkan dengan kasa disposible.



Prosedur Pem'ersi(an %umpa(an )'at

sitostatik " didalam *SC $

Pastikan bahwa cytogard berjalan dengan baik pada saatkejadian

6yalakan e+haust an antilah sarung tangan dan baju yang terkena tumpahan dan

letakkan dalam kantong khusus. unakan pakaian pelindung lengkap. -ngkat pecahan benda tajam dengan pinset dan masukkan

dalam wadah buangan khusus

8ika tumpahan berupa li:uid, hisap dengan lannel kering 8ika tumpahan berupa serbuk, hisap dengan lannel basah *uci dasar *ytogard dengan detergent dan bilas dengan

a:uadest Buang semua sarung tangan dan lap yang terkena

kontaminasi obat cytostatic



Prosedur Pem'ersi(an %umpa(an )'at

sitostatik " didalam *SC $

'solasi daerah yang terkontaminasi agar jangan dilewatiorang

antilah sarung tangan dan baju yang terkena tumpahan dan

letakkan dalam kantong khusus.

unakan pakaian pelindung lengkap. -ngkat pecahan benda tajam dengan pinset dan masukkan

dalam wadah buangan khusus

8ika tumpahan berupa li:uid, hisap dengan lannel kering

8ika tumpahan berupa serbuk, hisap dengan lannel basah

Pel lantai dengan detergent dan bilas dengan a:uadest

Buang semua sarung tangan dan lap yang terkena

kontaminasi obat cytostatic.



Pem'erian la'el

abel pada cytostatic yang telah di rekonstitusiterdiri dari 5

6ama ; 6o. %4,

8enis obat dan dosis

8enis dan jumlah pelarut yang digunakan

!gl. Persiapan

!gl. 2adaluarsa.

bat cytostatic yang telah direkonstitusi harus dikemas yang

aman untuk diba8a keruang pera8atan, dan diberi label

peringatan obat berbahaya.



%ransportasi Pem'uangan &im'a(

Petugas membawa dengan trolley khususuntuk obat cytostatic.

Pembuangan limbah cytostatic harus dalam

wadah terpisah, untuk limbah tajammasukkan dalam container khusus yang tidaktembus benda tajam.

$emua limbah kemoterapi harus dibakardalam incenerator



Penutup

Farmasis di 4umah sakit mempunyai

tanggung jawab untuk melakukan

penanganan obat kanker yang aman dan

benar.

Penanganan obat kanker yang aman dan

benar dapat mengurangi resiko paparan obat

terhadap petugas dan lingkungan.

safe handling cytotoxic

Documents