rehabilitasi penyakit rematik

60
REHABILITASI PENYAKIT REUMATIK Dr Ida Yudiati, SpRM RS Imanuel, Bandar Lampung

Upload: ida-yudiati

Post on 04-Jul-2015

1.206 views

Category:

Documents


2 download

DESCRIPTION

rehabilitation

TRANSCRIPT

Page 1: REHABILITASI PENYAKIT REMATIK

REHABILITASI PENYAKIT REUMATIK

Dr Ida Yudiati, SpRM

RS Imanuel, Bandar Lampung

Page 2: REHABILITASI PENYAKIT REMATIK

Penyakit Reumatik

Semua nyeri pada tubuh seringkali dikatakan REMATIK

Page 3: REHABILITASI PENYAKIT REMATIK

Reumatik adalah penyakit Reumatik adalah penyakit yang banyak menyebabkan yang banyak menyebabkan kecacatankecacatan

Page 4: REHABILITASI PENYAKIT REMATIK

Klasifikasi Penyakit Rematik

Penyakit Jaringan Lunak

JRA

RA

SLE

APS

Vasculitis

Polymyalgia Reumatica

Polymyositis

Sjorgen syndrome

Spondyloarthropathies

Seronegatif

AS

Artritis Enteropati

Psoriatic Artritis

Reiter’s Syndrome

Crystal Artropathies

Gout

Pseudogout

Page 5: REHABILITASI PENYAKIT REMATIK

Klasifikasi Penyakit Rematik

Infeksi

Arthritis Septik

Osteomyelitis

Metabolik, Degeneratif

Osteoarthritis

Osteoporosis

Endokrin Arthropaties

Penyakit Rematik yang lain

Fibromyalgia

Hypertrophic Osteoarthropahy

Reflex Simpathetic Distrofi

Page 6: REHABILITASI PENYAKIT REMATIK

OSTEOARTRITIS

Jenis Penyakit Rematik terbanyak di dunia Terutama mengenai usia pertengahan dan

lanjut

Kelainan sendi degeneratifditandai dg proses degenerasi tulang rawan sendi, hipertrofi tepi permukaan tulang.

Page 7: REHABILITASI PENYAKIT REMATIK

OSTEOARTHRITIS

Proses degeneratif elastisitas jaringan ↓, kekakuan sendi.

Stress berlebihan pada rawan sendi penipisan tak teratur jar bwh tlg rawan rusak & mengeras, timbul osteofit.

Page 8: REHABILITASI PENYAKIT REMATIK

Kriteria Diagnostik menurut ACR

OA KNEE :Nyeri lutut + Osteofit pada röntgen

atau

Nyeri lutut +Umur > 40 thKaku pagi hari < 30 menitKrepitasi

Page 9: REHABILITASI PENYAKIT REMATIK

Kriteria Diagnostik menurut ACR

OA HIP :Nyeri Hip +osteofit femoral & / acetabular

AtauNyeri Hip +penyempitan sela sendi LED < 20 mm/jam

Page 10: REHABILITASI PENYAKIT REMATIK

Kriteria Diagnostik menurut ACR

OA HAND :Nyeri tangan, tajam atau kaku +Pembengkakan 2 ≥ dari 10 sendi tertentu* +< 3 pembengkakan sendi MCP +Pembengkakan 2 ≥ sendi DIP atauDeformitas 2 ≥ dari 10 sendi tertentu*

*--Sendi DIP jari 2 & 3, Sendi PIP jari 2 & 3 Sendi CMC ibu jari

Page 11: REHABILITASI PENYAKIT REMATIK
Page 12: REHABILITASI PENYAKIT REMATIK

RHEUMATOID ARTHRITIS

PENGERTIAN

peny sistemik,

menyerang sendi (sinovitis)

( rawan sendi, ligamen,

tendo dan tulang)

Autoimun

Page 13: REHABILITASI PENYAKIT REMATIK

Rhematoid Arthritis

Page 14: REHABILITASI PENYAKIT REMATIK

Kriteria Diagnosis ARA rev 1987 :

1.Kaku pagi hari ≥ 1 jam

2. Arthritis pada 3 sendi / lebih

3. Arthritis pada sendi-sendi tangan

4. arthritis simetri

5. Nodul rhematoid

6. RF (+)

7. Perub radiologis : erosi / dekalsifikasi sendi tangan / pergelangan tangan

(+) 4 dari 7 kriteria. Kriteria 1 -4 harus ada min 6 mg.

Page 15: REHABILITASI PENYAKIT REMATIK
Page 16: REHABILITASI PENYAKIT REMATIK

ARTHRITIS GOUT

The American Rheumatism Sub Comitee on Clasification Criteria for Gout : min 6 dari 12 kriteria

1. Peradangan memuncak dalam waktu sehari2. Serangan artritis akut lebih dari sehari3. Artritis monoartikuler4. Kemerahan sekitar sendi5. Nyeri / pembengkakan sendi MTF I6. Serangan sendi MTF I unilateral

Page 17: REHABILITASI PENYAKIT REMATIK

The American Rheumatism Sub Comitee on Clasification Criteria for Gout

7. Serangan sendi tarsal unilateral8. Dugaan adanya tophi9. Hiperurikemia10. Rö terlihat pembengkakan sendi asimetris11. Rö sendi terihat kista subkortikal tanpa erosi12. Kultur cairan sendi tanpa pertumbuhan

kuman

Page 18: REHABILITASI PENYAKIT REMATIK
Page 19: REHABILITASI PENYAKIT REMATIK

ANKILOSING SPONDILITIS(BAMBOO SPINE)

Page 20: REHABILITASI PENYAKIT REMATIK

ANKILOSING SPONDILITIS

Kriteria diagnosis (Modifikasi New York 1984):

Klinis : 1. Nyeri pinggang ≥ 3 bln , istirahat tetap gerak membaik

2. Gerak V L bd sagital dan frontal ↓

3. Pengembangan r. dada ↓ ( < 2,5 cm)

4. Sacroilitis

Page 21: REHABILITASI PENYAKIT REMATIK
Page 22: REHABILITASI PENYAKIT REMATIK

OSTEOPOROSIS

Penyakit sistemik yg ditandai dg berkurangnya massa tulang dan kelainan mikroarsitektur tulang rapuh

Page 23: REHABILITASI PENYAKIT REMATIK

PENYEBAB

OSTEOPOROSIS

Terjadi gangguan keseimbangan (proses coupling) antara pembentukan tulang baru dan penyerapan tulang tua

Page 24: REHABILITASI PENYAKIT REMATIK

GEJALA

OSTEOPOROSIS Silent disease

Jika terjadi fraktur: TB < 3 cm

postur tubuh bungkuk

nyeri

Page 25: REHABILITASI PENYAKIT REMATIK

Program Rehabilitasi Medik

Tujuan umum :

- Mempertahankan fungsi yang ada

- ↑ fungsi

- Pencegahan Disfungsi

Kualitas Hidup ↑

Page 26: REHABILITASI PENYAKIT REMATIK

Program Rehabilitasi Medik

Tujuan khusus :

↓ Nyeri & kekakuan

Menjaga & ↑LGS

↑kekuatan otot

↑ketahanan

mempertahankan energi

Mencegah deformitas

Page 27: REHABILITASI PENYAKIT REMATIK

Program Rehabilitasi Medik

Artritis dini : -mempertahankan dan meningkatkan kekuatan sendi dan LGS.

Artritis lanjut :

Fokus pada pain dan alat khusus supaya bisa melakukan tugas tertentu

Membantu rehabilitasi pasca bedah

Page 28: REHABILITASI PENYAKIT REMATIK

EDUKASI

Pola hidup sehat Aktifitas Fisik Bagaimana mengatasi nyeri Pentingnya minum obat (RA, Gout, Osteoporosis) Pemahaman penyakit & fungsi sendi Perlindungan sendi Konservasi Energi Kontrol BB

Page 29: REHABILITASI PENYAKIT REMATIK

LATIHAN

TUJUAN :↑ atau mempertahankan Lingkup gerak sendi.↑ kekuatan otot↑ ketahanan otot statik dan dinamik.↑ fungsi sendi secara biomekanik.Koreksi postur, reedukasi otot.↑ densitas tulang.

Page 30: REHABILITASI PENYAKIT REMATIK

Gerakan sendi = kondroprotektif

Kartilago perlu gerakan kompresi dan dekompresi yang teratur nutrisi pada sendi dan menjaga proses repair dan remodeling

Otot, tendon & ligamen menguat, kelenturan sendi terjaga

Page 31: REHABILITASI PENYAKIT REMATIK

Latihan

ROM : PROM, AAROM, AROM

Streching : manual, mekanik

Strengthening : Isometrik, isotonik, isokinetik

Aerobik

Rekreasional

Page 32: REHABILITASI PENYAKIT REMATIK

Hal yang diperhatikan pada program latihan

Derajat radang sendi.

Gangguan mekanik sendi.

Efusi ada/ tidak.

Kondisi otot sekitar sendi.

Kondisi sistem kardio respirasi.

Page 33: REHABILITASI PENYAKIT REMATIK

DINGIN

( Gell pack, coolpack, fluorometane, spray)

PEMANASAN

- Superficial

- Deep ( MWD, SWD, US, Laser )

ELEKTROTHERAPY

- TENS, ES, Biofeedback, EMS

FISIOTERAPI

Page 34: REHABILITASI PENYAKIT REMATIK

OKUPASI TERAPI

Page 35: REHABILITASI PENYAKIT REMATIK

ORTOSIS

Efek : - ↓ beban sendi - Stabilisasi sendi - ↓ gerak sendi/ limitasi - memelihara sendi pada posisi fungsional

- mencegah deformitas

Page 36: REHABILITASI PENYAKIT REMATIK

RHEUMATOID ARTHRITIS

Tujuan :

- kontrol proses imun dan peradangan

- Mencegah kerusakan sendi dan normalisasi fungsi,

- Remisi gejala secara komplit agar dapat normal AKS

- Cegah komplikasi penyakit dan terapi

Page 37: REHABILITASI PENYAKIT REMATIK

PENANGANAN RA

Non Farmakologi Edukasi Modalitas Latihan (LGS) Ortosis

Farmakologi : NSAID Steroid DMARD asap Biologic agent

Page 38: REHABILITASI PENYAKIT REMATIK

12 Prinsip dasar proteksi sendi :

1. Gunakan sendi yang terbesar & terkuat

2. Distribusikan beban pada beberapa sendi

3. Gunakan setiap sendi pada posisi fungsional yang paling stabil

4. Gunakan mekanisme tubuh yang tepat5. Kurangi tenaga untuk melakukan

pekerjaan

Page 39: REHABILITASI PENYAKIT REMATIK

12 Prinsip dasar proteksi sendi :

6. Hindari posisi sendi yang sama untuk waktu yang lama

7. Usahakan gerakan penuh dan lengkapselama kegiatan sehari-hari

8. Hindari posisi dan kegiatan yang dapat menimbulkan deformitas sendi

9. Mengorganisasikan pekerjaan.

Page 40: REHABILITASI PENYAKIT REMATIK

12 Prinsip dasar proteksi sendi :

10. Seimbangkan kerja dan istirahat

11. Gunakan tempat penyimpanan yang

efisien

12. Hilangkan tugas yang tidak

diperlukan

Page 41: REHABILITASI PENYAKIT REMATIK

TATALAKSANA OA

Non Farmakologis : - Edukasi - Modifikasi gaya hidup - Rehabilitasi medik

Farmakologis : -ANALGETIK : - Opioid / non opioid

- NSAID - DMOAD

- Glucosamin- Kondroitin- Hyaluronan

Pembedahan

Page 42: REHABILITASI PENYAKIT REMATIK

OSTEOARTRITIS

PENCEGAHAN Hindari trauma Jaga berat badan ideal Sikap tubuh yang benar Olahraga yang tepat untuk pencegahan dan

pengobatan. Gunakan prinsip proteksi sendi

Page 43: REHABILITASI PENYAKIT REMATIK

GOUT ARTHRITIS

1. Edukasi

2. Program diet

3. Istirahat sendi

4. Fisioterapi

5. medikamentosa

Page 44: REHABILITASI PENYAKIT REMATIK

Edukasi

Kadar asam urat perlu dinormalkan walaupun tidak menimbulkan serangan akut.

Hindari faktor pencetus :

diet tinggi purin, trauma lokal pada sendi, kelelahan pasca operasi, diuretika, peningkatan atau penurunan asam urat mendadak

Page 45: REHABILITASI PENYAKIT REMATIK

Medikamentosa

Stadium AkutTuj : menghilangkan nyeri dan peradangan sendi secepat mungkin- AINS (pilihan utama)- Kolkisin - Kortikosteroid (jika AINS & Kolkisin tak efektif)- Steroid IA (aspirasi dulu) pd sendi besar

Page 46: REHABILITASI PENYAKIT REMATIK

STADIUM AKUT

JANGAN BERIKAN ALUPURINO ATAU OBAT URIKOSURIK PADA STADIUM AKUT

Jika penderita minum obat penurun asam urat secara rutin, tetap berikan

Page 47: REHABILITASI PENYAKIT REMATIK

Medikamentosa

Kolkisin

Obat efektif dan relatif spesifik untuk pengobatan stad akut

Dosis : 0,5-0,6 mg per jam po sampai terjadi perbaikan klinis atau ES

Max : 6 mg dalam 12 jam (org N)Peradangan ↓12 – 24 jam,

Nyeri (-) 24 jam

Page 48: REHABILITASI PENYAKIT REMATIK

KolkisinDosis alternatif : 2-3 x 0,6 mg po

Gabung dengan AINS KI : - oligouri

- insufisiensi ginjal (Cr klirens < 10 ml/mnt)- ggn fs hati- obstruksi empedu- gagal jantung- depresi sumsum tulang- kemoterapi- infeksi berat

Page 49: REHABILITASI PENYAKIT REMATIK

Kolkisin

Usia lanjut : berikan ½ dosisGejala toksisitas po :

- kel gastrointestinal (perut kram, mual, muntah, mencret)- neuropati- miopati- alopesia- depresi sumsum tulang- syok

Page 50: REHABILITASI PENYAKIT REMATIK

STADIUM INTERKRITIK & SATDIUM KRONIS Tujuan : menjaga kadar asam urat tetap

normal dan mencegah kekambuhan.

Alupurinol : relatif aman (kec alergi)

Page 51: REHABILITASI PENYAKIT REMATIK

STADIUM INTERKRITIK & SATDIUM KRONIS

Urikosurik : - probenesid, sulfinpirazon,

Brenzbomaron, azanpropason, asam sulfilat dosis tinggi.

Syarat :

usia < 60 th

fs ginjal N (Cr klirens > 80 mL/mnt

riw batu ginjal (-)

Page 52: REHABILITASI PENYAKIT REMATIK

STADIUM INTERKRITIK & SATDIUM KRONIS

Pencegahan kekambuhan Obat penurun asam urat + Kolkisin dosis

rendah (0,6 – 1,2 mg / hr 1-2 bulan pasca serangan akut membaik atau beberapa bulan pada yang sering serangan akut

Page 53: REHABILITASI PENYAKIT REMATIK

OSTEOPOROSIS

Cara PENCEGAHAN :

- Diet yang tepat- Gaya hidup sehat- Cukup paparan matahari- Olah raga yang tepat- Tidak mengkonsumsi obat

dengan E S osteoporotik- Hormonal cukup

Page 54: REHABILITASI PENYAKIT REMATIK

Pencegahan Sekunder dan Tertier

Pemeliharaan kerangka yang rapuh

- koreksi postur

- gerakan yang tepat (proper body mechanism)

Pelihara kelenturan & koordinasi Pencegahan jatuh Hindari imobilisasi lat beban Diet, obat, hormon

Page 55: REHABILITASI PENYAKIT REMATIK

Pencegahan Sekunder dan Tertier

Obat

- Calsium

- Kalsitriol

- Calsitonin

- Biphosphonate

Page 56: REHABILITASI PENYAKIT REMATIK

PTS (Posture Training Support)

- koreksi postur yang membungkuk

- mengurangi nyeri

- menjaga/ ↑ kepadatan tulang punggung

- Pagi 2-4 jam, sore 2-4 jam saat

‘weight bearing’

Page 57: REHABILITASI PENYAKIT REMATIK

Yang boleh dilakukan :Yang boleh dilakukan : low impactlow impact ↑ ↑ ketahanan dan kelincahanketahanan dan kelincahan latihan beban sesuai dengan BMD tulanglatihan beban sesuai dengan BMD tulang

tersebut.tersebut. Beban ditingkatkan bertahapBeban ditingkatkan bertahap - latihan ekstensi punggung- latihan ekstensi punggung

Page 58: REHABILITASI PENYAKIT REMATIK

Yang tidak boleh dilakukan - high impact - fleksi trunk (membongkok) mis : sit up - abduksi/ adduksi tungkai

(menyilang) - yang dapat memudahkan jatuh mis : senam dingklik

Page 59: REHABILITASI PENYAKIT REMATIK

KESIMPULAN

Osteoporosis dapat dicegah Menabung tulang sedini mungkin Komplikasi osteoporosis harus dihindari

dengan membuat rumah yang aman

Page 60: REHABILITASI PENYAKIT REMATIK

ANKILOSING SPONDILITIS

Olahraga setiap hari : KUNCI

Medikamentosa hanya mengurangi sakit, tidak mempengaruhi progresifitas.