referat hernia

47
Referat HERNIA Putri Cus Winda Maser 1010070100141

Upload: tiara-meiriska

Post on 10-Jul-2016

334 views

Category:

Documents


15 download

DESCRIPTION

kedokteran

TRANSCRIPT

Referat Hernia

Referat HERNIAPutri Cus Winda Maser1010070100141

ANATOMISTRUKTUR DINDING ANTERIOR ABDOMENLapisan-lapisan dinding abdomen terdiri dari (luar kedalam):KulitFascia superficialis, terdiri dari fascia camperi dan fascia scarpaeOtot dinding anterior abdomen, antara lain: muskulus obliquus externus abdominis, muskulus obliquus internus abdominis, muskulus transversus abdominisFascia transversalisLemak extraperitonealPeritoneum parietale

Anatomi Kanalis InguinalisKanalis Inguinalis merupakan saluran oblik yang menembus bagian bawah dinding anterior abdomenPanjangnya sekitar 4cm pada orang dewasaTerbentang dari annulus inguinalis profundus pada fascia tranversalis, berjalan ke bawah dan medial sampai annulus inguinalis superficialis(lubang berbentuk segitiga) pada aponeurosis obliquus externa. Kanalis inguinalis terletak sejajar dan tepat diatas lig. inguinale.Anterior : aponeurosis m. obliquus externusPosterior : fascia tranversalisInferior : lig. Inguinale dan lig. LacunareSuperior : serabut-serabut terbawah m. obliquus internus abdominis dan m. tranversus abdominis yang melengkung

FUNIKULUS SPERMATIKUS

Struktur-struktur pada funikulus spermatikus:Vas deferensArteria testikularisVena testikularisPembuluh limfatik testisSaraf-saraf otonomProsessus vaginalis (sisa)Arteria cremastericaArteria ductus deferentisRamus genitalis nervus genitofemoralis yang menyarafi muskulus cremaster

Anatomi Trigonum HasselbachDibentuk oleh Oecten Pubis dan Lig. Pectinea. Batas-batasnya :Inferior:Lig. InguinaleLateral: Vasa epigastrica inferiorMedial: tepi m. rectus abdominisDasarnya dibentuk fascia tranversal yang diperkuat serat aponeurosis M. Tranversus Abdominis.Hernia yang melewati Trigonum ini disebut hernia direk, sedangkan yang muncul lateral dari trigonum ini adalah indirek.

M. Rectus abdomisVasa Epigastrika InferiorDeep Inguinal RingLig. InguinalisVasa Iliaca ExternalDuctus deferensLig. LacunareSuperficial Inguinal RingDefinisiPenonjolan isi suatu rongga melalui defek atau bagian yang lemah dari dinding rongga yang bersangkutan. Hernia terdiri dari cincinkantong isi hernia

Epidemiologi75% Hernia Inguinal Dan Hernia Femoralis10% Hernia Insisional10% Hernia Ventralis3% Hernia Umbilikalis3% Hernia Lainnya Sekitar

Laki Laki Hernia Inguinal Perempuan Hernia FemoralisEtiologiBagian dari HerniaKantong hernia Pada hernia abdominalis berupa peritoneum parietalis. Dapat terdiri dari omentum maupun ususIsi hernia Berupa organ atau jaringan yang keluar melalui kantong hernia, misalnya usus, ovarium, dan jaringan penyangga usus (omentum). Pintu hernia / cincin herniaMerupakan bagian locus minoris resistance yang dilalui kantong hernia. Leher hernia Bagian tersempit kantong hernia yang sesuai dengan kantong hernia. Locus Minoris Resistence (LMR)

Klasifikasi

Klasifikasi

Hernia reponible hernia masih dapat di masukan kembali ke rongga peritonealHernia ireponible hernia tidak dapat masuk lagi ke rongga peritonealBerdasarkan Sifat :

Hernia inkarserata Keadaan dimana isi kantong hernia tidak dapat masuk kembali ke rongga peritoneal akibat terjadi jepitan oleh anulus inguinalis

Hernia strangulata Keadaan dimana terjadi penekanan terhadap cincin hernia akibat makin banyaknya usus yang masuk sehingga menyebabkan gangguan vaskular

Hernia Inguinalis LateralisHernia ini disebut latelarlis karena menonjol dari perut di lateral pembuluh epigastrika inferior.Hernia masuk ke dalam kanalis inguinalis melewati spermatic cord lewat cincin inguinalis interna, dan dapat melalui annulus inguinalis eksternus sampai di scrotum, disebut hernia scrotalis / lengkapGejalanya berupa benjolan berbentuk lonjong di selangkangan. Benjolan mengecil/menghilang waktu tidur, bila menangis, mengejan atau mengangkat benda berat atau berdiri dapat timbul kembali.

HERNIA INGUINALIS LATERALIS / INDIREKKeluar dari rongga peritoneum melalui annulus inguinalis internus yang terletak sebelah lateral dari pembuluh darah epigastrika inferior, kemudian masuk kedalam kanalis inguinalis dan jika cukup panjang, menonjol keluar dari annulus inguinalis eksternus 20

21HERNIA INGUINALIS MEDIALIS / DIREKHernia yang melalui dinding inguinal posteromedial dari vasa epigastrika inferior di daerah yang dibatasi segitiga Hasselbach.Direk langsung menuju anulus inguinalis eksternussegitiga Hasselbach, daerah yang dibatasi oleh :Inferior :ligamentum inguinale,Lateral :pembuluh darah epigastrika inferior Medial : tepi otot rectus

22 Dasar segitiga Hasselbach dibentuk oleh facia transversa yang diperkuat oleh serat aponeurosis m. transversus abdominis yang kadang-kadang tidak sempurna sehingga daerah ini potensial untuk menjadi lemah.

23

ETIOLOGIKelemahan aponeurosis dan fasia tranversalis, Prosesus vaginalis yang terbuka, baik kongenital maupun didapat, Tekanan intra abdomen yang meninggi secara kronik, hipertrofi prostat, konstipasi, dan asites, Kelemahan otot dinding perut karena usia, Defisiensi otot, Hancurnya jaringan penyambung oleh karena merokok, penuaan atau penyakit sistemik.

PATOFISIOLOGIHernia Inguinalis LateralisKegagalan penutupan processus vaginalis sewaktu turun ke dalam skrotum. Kantong yang dihasilkan bisa meluas sepanjang kanalis inguinalis, jika meluas ke skrotum disebut hernia lengkap.Hernia Inguinalis MedialisTekanan intraabdominal melebihi kekuatan dinding abdomen yang disebabkan karena kelainan intra dan ekstra abdomen.

DIAGNOSISHernia reponibel benjolan dilipat paha yang muncul pada waktu berdiri, batuk, bersin, atau mengedan dan menghilang setelah berbaring.

Hernia inkarserasi dan strangulasi Mual atau muntah PEMERIKSAAN FISIKInspeksi saat pasien mengedan penonjolan di regio inguinalis yang berjalan dari lateral atas medial bawah. Auskultasi bila isi hernia berupa usus maka bising usus dapat terdengar.Palpasi metode finger tip test

HERNIA FEMORALISBatas kranioventral : ligamentum inguinalisBatas kaudodorsal : pinggir os pubis yang terdiri dari ligamentum Iliopektineale (ligamentum Cooper )Batas lateral : v. emoralisBatas medial : ligamentum lakunare Gimbernati.29GAMBARAN KLINIKbenjolan dilipat paha yang muncul terutama pada waktu melakukan kegiatan yang menaikkan tekanan intraabdomen seperti mengankat barang atau batuk. hilang pada waktu berbaring. Pada pemeriksaan fisik ditemukan benjolan lunak dilipat paha dibawah ligamentum inguinale di medial V. femoralis dan lateral tuberkulum pubikum.

Penatalaksaan Operasi terdiri dari herniotomy disusul dengan hernioplasty dengan tujuan menjepit annulus femoralis.

30HERNIA UMBILIKALISHernia umbilikalis merupakan hernia congenital pada umbilicus yang hanya ditutup peritoneum dan kulit, berupa penonjolan yang mengandung isi rongga perut yang masuk melalui cincin umbilicus. Terjadi karena obliterasi inkomplit dari umbilicusAngka kejadian hernia ini lebih tinggi pada bayi premature.Hernia umbilikalis pada orang dewasa merupakan lanjutan hernia umbilikalis pada anak. Peninggian tekanan karena kehamilan, obesitas atau asites merupakan factor predisposisi.Regresi spontan pada benjolan < dari 2cm> 2cm terapi operatif

31HERNIA PARAUMBILIKALISHernia para umbilikalis merupakan hernia melalui suatu celah di garis tengah di tepi kranial umblikus, jarang terjadi di tepi kaudalnya. Penutupan secara spontan jarng terjadi sehingga dibutuhkan operasi koreksi.32HERNIA VENTRALISHernia ventralis adalah nama umum untuk semua hernia didinding perut bagian anterolateral seperti hernia sikatrik. Hernia sikatrik merupakan penonjolan peritoneum melalui bekas luka operasi yang baru maupun yang lama.33HERNIA EPIGASTRIKAHernia epigastrika atau hernia linea alba adalah hernia yang keluar melalui defek dilinea alba antara umbilicus dan prosesus xifoideus. Isi hernia terdari penonjolan jaringan lemak preperitoneal dengan atau tanpa kantong peritoneum. Linea alba dibentuk oleh anyaman serabut aponeurosis lamina anterior dan posterior sarung M. rektus. 34Pemeriksaan PenunjangPENATALAKSANAANHampir semua hernia harus diterapi dengan operasi. Karena potensinya menimbulkan komplikasi inkarserasi atau strangulasi lebih berat dibandingkan resiko yang minimal dari operasi hernia (khususnya bila menggunakan anastesi lokal). Khusus pada hernia femoralis, tepi kanalis femoralis yang kaku meningkatkan resiko terjadinya inkarserasi.

Kelompok 1: Open Anterior Repair dengan Teknik Bassini

Kelompok 2: Open Posterior Repair

Kelompok 3: Tension-Free Repair With Mesh

Kelompok4: Laparoscopic

Open Anterior RepairOperasi hernia (teknik Bassini, McVay dan Shouldice) melibatkan pembukaan aponeurosis otot obliquus abdomins ekternus dan membebaskan funikulus spermatikusFascia transversalis kemudian dibuka, dilakukan inspeksi kanalis spinalis, celah direct dan indirectKantung hernia biasanya diligasi dan dasar kanalis spinalis di rekonstruksi.

BERBAGAI METODE HERNIORAFIMemperkecil anulus inguinalis internus dengan jahitan terputusMenutup dan memperkuat facia transfersaMetode Bassinimenjahitkan facia transversa m. rectus abdominis dengan m. oblikus internus abdominis yang dikenal dengan nama conjoint tendon ke ligamentum inguinale Poupart Metode Mc Vay menjahitkan fascia tranversa, M. tranversus abdominis, M. oblikus internus abdominis ke ligamentum Cooper38

Open Posterior RepairPosterior repair (iliopubic tract repair dan teknik Nyhus) dilakukan dengan membelah lapisan dinding abdomen superior hingga ke cincin luar dan masuk ke properitoneal space. Diseksi kemudian diperdalam kesemua bagian kanalis inguinalis. Posterior repair sering digunakan pada hernia dengan kekambuhan karena menghindari jaringan parut dari operasi sebelumnya

Tension Free Repair with MessOperasi hernia (teknik Lichtenstein dan Rutkow ) menggunakan pendekatan awal yang sama degan teknik open anterior. Akan tetapi tidak menjahit lapisan fascia untuk memperbaiki defek, tetapi menempatkan sebuah prostesis, mesh yang tidak diserap.Mesh ini dapat memperbaiki defekhernia tanpa menimbulkan tegangan dan ditempatkan disekitar fasciaHasil yang baik diperoleh dengan teknik ini dan angka kekambuhan dilaporkan kurang dari 1 persen.

LaparoskopiSaat ini kebanyakan teknik laparoscopic herniorrhaphies dilakukan menggunakan salah satu pendekatan transabdominal preperitoneal (TAPP) atau total extraperitoneal (TEP) TAPP dilakukan dengan meletakkan trokar laparoscopic dalam cavum abdomen dan memperbaiki region inguinal dari dalam. Ini memungkinkan mesh diletakkan dan kemudian ditutupi dengan peritoneumTEP adalah prosedur laparoskopic langsungyang mengharuskan masuk kecavum peritoneal untuk diseksi. Konsekuensinya, usus atau pembuluh darah bisa cidera selama operasi.

DIAGNOSIS BANDINGHidrokelPsoas AbsesLimfadenopati inguinal. Aneurisma FemoralisLipoma atau herniasi lemakOrkitisKomplikasiKomplikasiTERIMA KASIH