@*;:nj;-

@z@=:Z

7#%e.ffi

PROSIDIXG SEI}II}TART{ASIOISAI PENDIDIXAI{

"Standarisasi XlO.lIFrogrram Studi lt{anaiem€n / Administrasi Pendidiknn

Dalam Rangka Peningkatan Kompetensi Kepala Sekolahdan Pengawas di Era Masyarakat Ekonorni ASEAN"

* **Gk*=t3J, 7Z ?"C *"€ *Tffi* *T X* Z*

&&#.oze4

PROCRAI{ STUDI ADMINI$TRASI P€NDIDIKAN FKIP UNryERSITA$ SENGXULU

Bek*rjasama DenganASOSIA$I FSNG€LOI3 FROGRAM STUPI MANAJE'qENI

ADMINISTRASI FSNDIDIKAN INDONESIA IAFMAPI}

****ht**,2*L&

4.;,.,, ,;;j;;lti -...

#' 4

&'.*

*J%

'*

"%#

#4 && '& #1&:*;,* t

*&l*:aw4 rg&AiE e #4

&*€*r **,-*7#,:3& # fut

+= ?a-*

?***#&ffi* *zwt 4 e* * **T**4 *z wru*ffiTAt{Ut{ totf

,*u'** rruBr A*rt{nt$rnes s'ffi3lt" FXlp ur{rvERssrxs 8sN6l{utj.rJl. \r$& Supr*tman Xsndens Lirnun Sffi${uhr 383?Ll

No. TelplFax: {*6333S} 3d1*e I h$p:fSr*wwffrip.uxib.ne.i* I e*nail: rnampfl<ipgr.rnib.ac.ld

,**t*.

{4*=*

&*b

PROSIDINGSEMINAR NASIONAL PENDIDIKAN

Tema:"Standansasi KKJ\[ I Prc gyam StU.di

Manajemen / Administrasi PendidikanDalam Rangka Peningkatan Kompetensi

Kepala Sekoiah dan PengawasCi Era Masyarakat Ekonomi ASEANI "

Tempat : Hotel Santika BengkuluTanggal : LZ November 2A15

Dewan Pakar :

- Prof. Dr. Sudarwan Danim (Unfversitas Bengkulu / Dekan FKIP)

- Prof. Dr. Saud Udin Syaifuddin Saud, M.Ed.(Universitas Pendidikan /ndonesra / Ketua APMAPI)

- Prof. Dr. Rohiat, M.Pd. (FKIP lJniversitas Bengkulu / KetuaPanitia)

- Dr. Imron Arifin, M.Pd. (tJniversitas Negeri Malang / Sekretaris APMAPI)

Editor Pelaksina :

Prof. Dr. Rambat Nur SasongkoM. Lutfi Firdaus, M.Sc., Ph.D.

Prof. Dr. WahyuWidada, M.Pd.Syailindra, S.Pd.,M.Pd.

Penyelenggara:

PROGRAM STUDI ADMINISTRASI PENDiDIKANFKIP UNIVERSITAS BENGKULU

Bekerjasama DenganASOSIASI PENGELOLA PRCGRAM STUDI MANAJEMEN /

ADMINISTRASI PENDIDIKAN INDONIESIA (APMAPI)

Perpustakaan NasionalKatalog Dalam Terbitan (KDT)

universitas Bengkulu. 2015. PRostDING SEMINAR NASIONAL PENDIDIKAN,Tema: "Standarisasi KKNI Program Studi Manajemen / Administrasi pendtdikanDalam Rangka Peningkatan Kompetensi Kepala Sekolah dan pengawas di EraMasyarakat Ekonomi ASEAN". Bengkulu : Program StudiAdministrasipendidikanFKIP Universitas Bengkulu BekerjasamaDengin ApMApI

ISBN : 978- 6 O2-8 Oqg-Sg-s

Editor :

Prof. Dr. Rambat Nur SasongkoM. Lutfi Firdaus, M.Sc, Ph.D.Prof. Dr,Wahyu Widada, M.pd.Syailindra, S.Pd. M.Pd.

.,,,

Desain Sampul : RNS I ShanyTata Letak : ShanyCetakan I : November 2016

.t

Penerbit :

PROGRAM STUDI ADMINISTRASI PENDIDIKANFKIP UNIVERSITAS BENGKULUBekerjasama DenganASOSIASI PENGELOLA PROGMM STUDI MANAJEMEN /ADMINISTRASI PENDIDIKAN INDONESIA (APMAPI)

uu R/No.19 Tahun z00z tentang Hak ciptaUndang undang Republik Indonepia Nomor 19 Tahun 2002 tentang Hak CiptaLingkup Hak CiptaPasal 2 :

Hak cipta adalah hak ekslusif bagi Pencipta atau penerima hak untuk mengumumkan atau memperbanyak ciptaannya atau memberikar. :.untuk itu dengan tidak mengutangi pembatasan-pembatasan menurut peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Ketentuan PidanaPasalT?:Barangsiapa dengan sengaja dan tanpa hak melakukan perbuatan sebagaimana dimaksud dalam pasal 2 ayat (1) atau pasal 49 ayat (1) dan a-a(2) dipidana dengan pidana penjara masing-masing paling singkat 1(satu) bulan darvatau denda paling sedikit Rp. 1.o0o.0oo,oo (satu iuta rup.a,.ratau pidana penjara paling lama 7(tujuh) tahun dan/atau denda paling banyak Rp. 5.000.000.000,001[ma miliar rupiah].

Barang siapa dengan sengaja menyiarkarl memamerkar\ mengedarkarl atau menjual kepada umum suatu ciptaan atau barang F.i.'lpelanggaran Hak Cipta atau Hak Terkait sebagaimana dimaksud pada ayat {1) dipidana dengan pidana penjara paling lama 5 0irnal .-a|r.adarvatau denda paling banyak Rp. 500.000.000,00 (lima ratus juta rupiah).

KATA PENGANTAR

:.apat Kerja Nasional Kemenristek Dikti Tahun 2OL6 telah membahas bahwa:.:'-!irSUnan Indonesia pada RPJM 2OI5-20L9 menitik beratkan pembangunan yang,, r i! s kepada Sumber Daya Alam (SDA) yang tersedia, Sumber Daya Manusia (SDM) yang

.* '' ,-:lt:as, serta penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi. Tindak lanjut dari Rakernas: ri!'rt memerlukan sinergi antara perguruan tinggi dengan berbagai pihak terkait,- , '": ::si LPTK, pembangunansatuan pendidikan dasar dan menengah, reformasi birokrasi- : - - - tata kelola yang lebih efisien, transparan dan akuntabel, serta identifikasi dan

: :3sr praktek terbaik dalam pengelolaan pendidikan.

l=cagai masyarakat dari Asosiasi Pengelola Program Studi Manajemen / Administrasi,: * r r ..an Indonesia (ApMApI) merasa tertantang untuk membumikan dari hasil rakernas- : i:: *ana di atas. Para pakar manajemen / administrasi pendidikan diharapkan mampu

" *- : : - ''.an kontribusi pada aspek penguatan internal program studi manajemen /;*- -,:-:si pendidikan, standarisasi KKNI program studi manajemen / administrasi- ' :-: ":-. pada jenjang s1, s2, dan s3, penguatan kolaborasi dalam penyiapan calon'' : i : :=<olah dan peningkatan kompetensi kepala sekolah dan pengawas, dan': * - l'::an peran LPTK dalam mengembangkan karir agar mampu bersaing di era

. , : "':. a: Ekonomi ASEAN.

- " :'. satu wujud konkrit untuk memberikan kontribusi yang terbaik yaitu, melalui* ,: :";garaan Seminar Nasional Pendidikan. Seminar ini diselenggarakan dengan tema:a* r,:...asi KKNI Program Studi Manajemen /'Administrasi Pendidikan Dalam Rangka

::an Kompetensi Kepala Sekolah dan Pengawas di Era Masyarakat Ekonomi ASEAN".' r ::-:garaan seminar ini diharapkan dapat menghimpun berbagai gagasan segar," * *:1- standarisasi kurikulum program studi yang selaras dengan KKNI, dan

: " el{an kolaborast antar lembaga dalam peningkatan kompetensi kepala sekolah dan,i { - - ja, - c di era Masyarakat Ekonomi ASEAN.

::-.,::enggara seminar ini yaitu Program Studi Administrasi Pendidikan FKIP' ','::"s Bengkulu bekerjasama dengan APMAPI. Seminar diselenggarakan di hotel

cr,, ' ' * i i-:*.gkuiu pada tanggalL? November 2}L6.Terdapat delapan puluh lima lebih artikelr"'-,r" ,:-'i masuk dan dipresentasikan ke dalam tiga kelompok. Kelompok I bidangrr',',: i*z^. I Administrasi Pendidikan, kelompok II bidang Supervisi Pendidikan, dan;i' * : : ' l.l bidang kepemimpinan, perencanaan, penjaminan mutu, dan lain-lain. Artikelr|* ," " 1-.9 masuk ini telah di edit dan di kemas dalam Prosiding Seminar Nasional

In

pada kesempatan ini panitia Seyang sebesar-besarny" ;" ,#i:;-'""t

menyampaikan penghargaan dan terima kpenvusun"r, oro.,il:;.:: *"r":fua pihak vans iu,"n *"-o"r*"^ kontribusi da

ffi #:'y,T;o* ur *"ii, ;il:fl::TffiX;l:: :T, ::l:" r,".', a"n pe nsha rskesiatan seminar ini. e) ""* -il;"tiil:Xl:danjajaran^u""",,n;ffiffi

ff :ili"#;Iffi ffi JffiT"l"Ji:^:n#lT"?,,_T::i:"tf,";;ff ^ffi

';i:(4) para peserta r"^rrr"ryang terah Jn"" penyelenggaraan

musyawarah kerja dan semirmensukseskan kegiatan semina, o"^t"t'lis artikel ilmie

penulisan proriai,.tl. dan (5) semua panitia yang tel

Demikian semode ^ah, .r:-_-

penulisa^ mohon noga penulisan Frosiding seminar ini bermanfaat. Jika ada sarah kata rbaik lagi. t"rr-"u;il:uk

dimaafkun' sumos" u" 0"0"" dapat ai;ao*an lilr,u,.u, yans re

Bengkulu, 11 Novemb er 2016Ketua panitia,

Prof. Dr. Rohiat, M.pd.

DAFTAR ISI

lllV

lrrnomi Keilmuan Dan Kedudukan profesi Administrasi pendidikal:r-Ilnnu Manajemen pendidikan Di Era Masyat"t"i ir,"r.r"rr,i Asearf

l'::il';itas Implementasi pkb Gurudi Kabupaten purbaringga:,":?a Yuliejantiningsih Dan Nurko11.s.................. ...:.................. 15

i:;ksanaan_ Program Bimbingan Dan Konseling Dilu-A rr{egeri 8 Bengkulu Selatan

*'*' ' sls Upaya Peningkatan Profesionalisme Guru Sekolahr.: i:dr Xabupaten Gorontalo* * * i;,\ing

26

'e: -luh Perubahan pendidikan untuk peningkatan sumberl;era I'tanusia Di Era Masyarakat Ekonomi ASEAN;'*: -:natenggo Dan Hamzah \Jno........

l-*.-- -;!T"n Pendidikan Nilai Membangun Karakter Dalam Keluarga', t. tt+^

r':{ar-e j ernen Peningkatan Kinerja Gurujllc Deskriptif Kualitatif Di Mldrasah rsanawiyah Negeri Manna)7',hci-'; r '-1uc"I ,,...;i...............

rr.asalah Pendidikan Di Indonesia MenghadapIuias"3arakat Ekonomi Asean (MEA)i.,-jii-: , Husafn Dan Julhim S. Tangto ....... 48,;re-.,lsr Pendidikan Oleh pengawas Sekolah

..................... 53

,,;Er-,isr Kelompok Dalam Meningkatkan Kinerja GuruIt :e":lah Luar Biasa Negeri Kota-Surabaya

)c',h *-s, Kerja Guru Bersertifikat pendidik Dalamiui&i'-*asi :embelajaran Di SMA Negeri 2 Bengkulu Selatanr- ;*,* - i :,a',van.........

.........--...... 72l:r{a,'j:.-q cf Implementation of Clinical Supervisionr **a:her

competence Enhancement In Elementary Schoollw;-:: Cf North Bekasi Indonesia In 2013rM;'l r:r*:'r

..... 75

1i

32

37

42

Perlunya pengawasan Dalam pengembangan pernbelajaran Ips BerbasisWebsite Di MTS Negeri Gorontalo Memar,if.i er.r,iiiHamzah B. rlno Dan Abd. Rahman x. u"nl.'....::::":1.. ............ 80Pengembangan penilaian pembelajaran MatematikaKurikulum 2013 Berbasis Lesson Study Di aMt---"^-Sutama' sabar Narimo Dansamrno .............:...... ............. g9

Pengembangan Rencana pelaksanaan pembelajaran AkuntansiKurikulum 2013 Berbasis Lesson stuav oi se[oiliii!^"r,g"r, Kejuruansuyatmini' yetty sarjono, Titik Asmawitt, ena wirroi,i, non^uh................. ... 99Peningkatan Kepemimpinan Kepala SekolahYang profesional Dan dfetttf oaiam X"r"r,Jl" MEA g)AhmadYusuf Sobri

Kemampuan Guru-guru IpA SMp peserta pLpG Dalam MenyusunDan Menganalisis SoalYusrizal

....... 109Pengaruh Gelombang Mikro Dari Telepon Seluler pada Gerak MotorikMencit Serta Implementasinya Dalam'pemb;i;j;ffi;isika Denganf9$eflan Sains Teknologiban Masyeiukii--,-'*,. ' ,

M. Lutft Ftrdaus. Markos, Eko Swistoro bun ii-sane Medriati................. ............. 115

Kendala pembelajaran Matematika KontetcsiualDi Sekolah Dasar Dan Alternatif SolusinyaC. Indah Nartani. Rosidah Alii.m Hidayat, ban yohana Sumiyati .... LZI

Pengeloraan Media pembelajaran Matematika Berbasis ITDi SMK Untuk Menghadapi dra Masyarakat Ekonomi Aseansyalendra Putra ............ lz5

Peningkatan Kompetensi KewirausahaanXepala Sekolah Dalam peningkatanMutu Dan Daya Saing pendidikan o"ru^-di.-GffiXat Ekonomi AseanBambang Ismanto.... ... 1g1

Efektifitas perencanaan Unit produksi Bidang Keahlian Teknik OtomotifAseferianto Zailah"""" .......:................................ 1g7

Teknik-teknik Supervisi Akademik Kepala Sekolah Dalam Upaya MembantuGuru Mengatasi Kesulitan MengajarLucy Evianf................

z. ........... 143Manajemen pembiayaan pendidikanMaisyar Alpran """"""" .................... L47Perencanaan praktek Kerja Industri

5:!"^lT;[$1,$"il3lJi1lXT"1l1;"korahDaramMembinaDisiprinMensajarGuru

VI

:':'. 3elolaan Laboratorium Bahasa Dalam Implementasi Kurikulum 2013:' 5,',iA Negeri 2 Bengkulu Selatan

:s'an Kepala Sekolah Dalam Implementasi Kurikulum 2013l' 5.!4A Negeri 2 Bengkulu Selatan

*,e:emimpinan Visioner Kepala Sekolah (Studi Deskriptif Kualitatif:' 5.t{AN 2 Bengkulu Selatan)

.l/

*' .- {epemimpinan Transformasional Kepala SMP Negeri 4 Bengkulu SelatanL76

+,e:,ernrmpinan Kepala Sekolah Menengah Pertama Negeri 18 Bengkulu Selatanl,,io,€ll Merumuskan Visi Dan Misi Sekolah

L79',a4

Kepala Sekolah Dalam Meningkatkan Kinerja GuruN 2 Bengkulu Selatan Melalui Supervisi Akademik

183

l,tr4 - - slis{kanefektivitassekolah Melalui Peningkatan Kinerja Guru

,np&-€. €fr €n Pembiayaan Sekolah Model

I*,-i;6rn!sngan Profesi Pengawas Dalam Penulisan Karya Tulis Ilmiah,nil*€ -i '.n-service Training"

etl' rra "&rnin Terbaik Manajemen Dan Kepemimpinan Pendidikanlr !*"r.1. )i 1 Kota Argamakmur Kabupaten Bengkulu Utara

[x;ddsiriidn Supervisi Klinis Dalam Meningkatkan Kompetensi Profesional Gurulesn*"* !.r.lP Negeri 1 Calang Provinsi Aceh

epmerrbangan Budaya Mutu Sekolah l,i.tutri Musyawarah Kerjar'l'trsm,arre Sekolah Di Sekolah Menengah Pertamaaflffiir"i :" :e Abdul Kadim Masaong, Arfan Arsyad.--.... .. 220

A.kademik Sma Mahatma Gading:. ',loomeman Dan Hotner Tampubolon ................ ............. 227

muc* -,r:,-rp, Sebuah Pendekatan Pelaksanaan Supervisi *

fiffirrce:aan Pembelajaran Inovatif Oleh Guru Bahasa Inggris

lHilr*lt$l[Lil - E

4ilili.::'*,r;i;'*.1

vii

Tarh a A z n lJa a i I C, r ss,i,r.l-,ll J<{-r nr il -r,.l'Bengkuiu Selatan

............ 24gSupervisi Akademik Kepala sekolah Melalui penilaian DalamPeningkatan Mutu pembelajaru^- -

Pembinaan Disiolin Guru Dalam persiapan Mengajar Mengembangkansilabus Untuk Memperbaiki pembera.l-aian 'r-'-' ' tengembangkan

Manaigmra Pnrnn ccnmarraarana-Dan?rasarana Laboratorium KimiaPl:lt Neseri 2 Benskul" s"iut"" -

Penghapusan Sarana Dan prasarana pendidikanRamlansusanto

.......... 26gPeta Implementasi Evaluasi Autentik Dalam Pembelajaran Matematika Di sMpsumardi. Sutama, sutami. ...............-.......:;1.....:.--:_:-_.:..

............. z7tPengeloiaan pembelajaran Bahasa Inggris Bidang Keterampilan Menulis

Pengelolaan Pemb_elajaran Bahasa Inqgris Di Bidang Readingcompreherrsion skill Di srrap N is-Bengkulu selatanAgusmiati ""':""""""" .................. ag1

Model Pengembangan pendidikan BermututKancan tsangun Bagi sekolah,/madrasah Maarif Nu Di Jawa Timur Timur)AliMustofaDanTim.''...'.'....--..:.:.---..::'-..-.:::'..,..

Kepala Laboratorium sebagai pengelola Laboratorium IpA sMpAriani Maimunah.................... 292

Pembudayaan Budi Pekerti Di Sma Negeri 1 KetahunImptementasi Permendikbud Nomo r Z3Tahun 2015Artni ,. -v, lJv I (rr lr.^t.

297Pengelolaan perencanaan pembelajaran Seni BudayaDi Sma Negeri 3 Bengkulu Selatan 'Cahya /sten .............Kinerja c"'" sr"rp n"s"ri Di ;A;;i;; li;i;^,il;; .... soo

Implementasi Manajemen Berbasis Sekolah (MBS) Strategik DalamPeningkatan Kualitas pendidikan

Pencegahan Dan penanggulangan Tindak Kekerasan Di Lingkungan SekolahDesirra Rachma sari .._:_..:___::.::.:::.:.:.::::::::::.:::::....... ... sLz

,trtFofi5Js;tgErlinaindrawati

vlll

strategi peninqkatan.Kuaritas Layanan Belajar Dengan sentuhanl:ndi{k vans-prGril""i'ii"r"i{ iiu^sr.,udapi MEAWami Tune Sumar..................

Pengelolaan peroustakaan Sekolah Menengah pertama

Manajemen perencanaan peningkatan Mutu pemberajaranDi sMK N 1 Bengkuru Seiatai'r" 'vr\sr(

Yusti Hazarht ..... :.......

Menuju Sekolah yang Berdaya Saing Di Era MEAZakaria

s94

398

Program Guru

404

1ot

4LsPendidikan Di

4r7

Kepala Sekolah

. 42LAnalisis Kompetensi p-engawas sekorah Daram ImplementasiManaj e men ri erbas.is

-s.r.6l;r-, o is"ur.or"', Me nengah pertamaRt'esna Etty Rozaria rcoui, iii.kL-aii-ri- u"r"onn Arran A y-..^ sru ,ivv.s, ^LJu. ^acnm Masaong, Arfan Arsyad....... .......,.........,. 4ZzAnalysis of rhe competency of School supervisor In The Implementationof School Based,Man;g;;;il.,1"hu Junior Hish SchoolRiesna Euy Rozaia rc"aiu, nil.'il'ai^ ursaons.--ir;;4rsyad..........

................ 4zsMeningkatkah Daya Saing, Inovasi fa1 fomnetensi Lrly:"1.rsrguruan TinggiMelalui pensembargan Model pemuetalara;;;;:i,

Life skilr FormationAnsal lkhfan Haris DZn i"ii s'"xi"; ............. ............... 424Stategi Meninqkatkan profesionalisme Guru Di Era MEASamsitawmt 6an erwtn arl,,,i.j......_::................

................ 4zsKepara Sekorah Inovatif Di Era Masyarakat Ekonomi A'EAKasus Indonesia ser,aiang e'q '-rqrJ(

Pemberdayaan Kepara sekorah untuk pengembangan sekolahSuyata ...;).................................. ...................: . 4zT

Meningkatkan Dava !"!"g,Inovasi dan Kompetensi Lulusani;:rrT,iiHH,n.n#"1;ili;;"ftllsanModerp"_lurui"ranBerbasisAnsar lkhfan Haris dan Ariftn Suking......

.............. 428

KENDALA PE MBELAJARA}I MATEMATIKA KONTEKS TUALDI SEKOLAH DASAR DA}T ALTERI.IATIF SOLUSIII YA

C' fndah Nartani, Rosidah Aliim Hidayat, dan Yohana SumiyatiUniversitas sarjanawiyata Tamansiswa

e-mai I : rosidahaliim @yahoo. co. id

ABSTRACT

The - purpose of research, generally delermiye

-1he implementation of contextual learning ofmathematics in elementary school (sD). specifically tnteided for descriiing constyaints contextuallearning math in elementary school.Res;earih approich, overall use of researelt and development. Thereseorch approach, that is research and deviiopment with a quasi-experimental design. Researchsubiects, teachers and elementary students Tqmin Muda Yogtakarta, iducation experts, and policyrlakers' Llethods of data collection, observation, interviews,Tocumentitioi, fu"riionnaire, and test.Data were analyzed using interactive analysis, descriptiv" itotirti", and t-test. Result: the contextualconstraints mathematics instruction in elementary Taman Muda yogtakarta is on the students,

facilities, and time allocation. students usually quititt not:familnr wittauive learning. They are notfamiliar with the study group, discussions, ind presentatins. In addition to this students tend to bemore interested in the media used, rather thanihe material.For facilities and infrastructure in SDTaman Muda Yogtakarta is still inadequate. Facilities and infrastructure in sihools such as thereference is still lacking and learning media conditions are broken. As for the allocation oif time,sometimes less according to plan learning practices, As for alternative ,bhtion, to the problems ofstudents that is by giving direction and eiphasis on stu"dent assignments during the discussion-andprovide q more challenging problems to beiesolved. For facititieiand infrastruiture, the teacher canutilize the equipment available around the neighborhoodl As yo, the allocation af time, by giving thetask that has been given steps process.

Keywords : C onstraints, C ontextual, Learning, Solutions

I. PEI{DAIIT]LUAIYSiswa memerlukan lingkungan yang positif untuk mendukung proses pembelajarannya. Untukmenciptakan lingkungan yang positif dalam iembelajaran dapat dilakukan dengan beberapa hal, yaitumengelola ketas secara efektif, mengelo-la aktivitas kplas secara efektif dan manajemen dalammenghadapi perilaku yang bermasaiah.Pembelajaran,

'matematika kontekstual diharapkan dapatmemberikan kesempatan yang besar kepada siswa untuk terlibat langsung dalam pembelajaran danmembangun sendiri pengetahuannyu.s"hing_ga pembelajaran matematika k;;;;d;;1"p";

:nemberikan kesempatan yang besar kepada slJwa untuk teitibat langsung dalam pembelajaran dannrembangun sendiri pengetahuannya.Menurut Nurhadi (via Rusman , i012, l g'9), pembelajarankontekstual merupakan konsep belajar yang dapat membantu guru mengaitkan antara materi antaramateri yang diajarkannya dengan situasi dunia nyata siswa dan mendorong siswa membuat hubungansntara pengetahuan y?ng dimilikinya dengan penerapannya dalam kehidup"an mereka sebagai ang{ota<eluarga dan masyarakat.

Dalam pembelajaran matematika materi satu dengan yang lainnya saling berhubungan.DanJapat dikatakan materi yang sebelumnya mendasari materilehnjuinya.oleh kareni itu siswa dituntut:ntuk dapat lebih aktif dalam mengaitkan antar materi.

Realitas di lapangan menunjukkan bahwa keterbatasan pengetahuan guru dan kebiasaan siswa-lajar di kelas dengan cara konvensional bglgm tnernungkirr[aln untuk mengembangkan kemampuan:elajar matematika siswa secara optimal.Terlebih lagi jika"materi matematika yang disajikan oleh guru:ersifat absfak danguru kurang melibatkan siswa d-alam proses pembelajaran matematika. Selain itu,'elama- ini pembelaiaran yang dilakukan guru masih terpaiu pada" urutan dalam menyajikan:embelajaran matematika. Adapun urutan p"nyalian pembelajaran tersebut sebagai berikut: (l) diawali::ngan mengajarkan teoti, (2) memberikan contoh-contoh ioal dan (3) *rngi4ukun latihan-latihan;,-'el.

l2t

Representasi dalam pembelajaran matematika dapat membantu proses penyempurnaanpemahaman ide-ide matematika, dan membantu membangun arti dan kekekalan suatu ide. Ketikasiswa ditantang untuk berpikir dan bernalar tentang mateniatika dan mengoneksikan hasil pemikiranmereka secara lisan maupun tulisan, maka dengan bintuan representasi dap-at memperoleh pemahamanyang semakin jelas dan meyakinkan.Represeniasi dapat membantu siswa dalam menjelaskan konsepatau ide matematika, dan memudahkan anak mendapatkan strategi pemecahan (NCTM.]989)'Meskipun demikian, faktor pendukung dan kendala dalam *englmbangkan pembelajarankontekstual di sekolah harus tetap diperhatikan.

Dalam pelaksalaan pembelajaran akan ditemui faktor pendukung dan kendala. Kendalatersebut bisa datang dari guru sendiri, dani siswa, lingkungan keluarga ataupun faktor fasilitas(Nawawi, 1989:130).

-Guru sebagai pendidik tentu meirpunyai banyaf kekurangan. Kekurangantersebut dapat menjadi penghambat dalam proses pembelajaran. r"rurunlruJu.un siswa dalammemenuhi tugas dan haknya sebagai anggota kelas atau suatu sekolah dapat-menjadi faktor utamapenghambat di kelas.Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa penghambat suatu pembelajaranyaitu, guru, siswa, iklim kelas, sarana dan prasaranu r"koluh, serta alokasi waktu.

Menurut Johnson (2014: l4), Pembelajaran kontekstual (Contextual Teaching and Learning)adalah sebuah sistem belajar yang didasarkan pada filosofi bahwa siswa mampu menyerap pelajaranapabila mereka menangkap makna dalam materi akademis yang mereka terima, dan merekamenangkap makna dalam tugas-tugas sekolah jika mereka bisa-meigaitkan informasi baru denganpengetahban- dan pengalamal yang sudah mireka miliki sebelumr[a. o"nlun melibatkan tuJuhkomponen, di antaranya : (l) konstruktivisme,,(2) bertanya, (3) menemukan, (4) masyarakat belajar.(sl pemodelan, (6) refleksi, dan (7) penilaian sebenarnya.Dengan m"n"rupt un pembelajarankontekstrial diharapkan dapat membuat siswa lebih aktif daiam beiargumentasi serta lebih mudahdalam memahami konsep matematika.

: Dalam setiap pembelajaran matematika seharusnya guru mengarahkan aktivitas pembelajaran.dan mendorong siswa untuk belajar lebih aktif baik itu individu *uupun dalam kelompok, sehinggasiswa dapat menentukan/ membangun sendiri pengetahua*yu.D"ngun membuat skenariopembelajaran yang dimulai dari kontek kehidupan nyata siiwa. Selanjutnyu,"guru memfasilitasi siswa11!uk mensangkat ob_yek dari kehidupan nyata itu kL dalam konsep matematika dengan tanya jawab,diskusi dan inkuiri. Menurut Johnson (2009: l5), strategi kontekstual memberi kesempatan siswa aktifmembelajarkan diri sendiri dengan pengalaman nyitu, bukan menghafal. Dengan begitu siswamemiliki kesempatan untuk mengemukakan gagasan matematika yung-dit"*ukan oleh siswa.Hal inisesuai dengan pedapat Sanjaya (2006:. tbl), yang rn"ng"rnukufun bahwa pengetahuan danketerampilan siswa diperoleh dari usaha siswa mengkoistruksi sendiri pengetahuan dan keterampilanbaru, ketika siswa belajar.

Berdasarkan hal-hal tersebut kiranya pantas diadakan pembaharuan, inovasi dalampembelajaran matematika.Pembelajaran matemati{a sebaiknya lebih bervariasi supaya kemampuansiswa dapat dioptimalkan terutama dalam hal kemampuan maiernatis.

II. PEMBAHASAIY

- Faktor pendukung dan kendala dalam pembelajaran matematika kontekstual berhubungandengan guru, siswa, iklim kelas, sarana dan prasarana setohh, serta alokasi waktu.Berdasarkan hasilwawancara dengan guru matematika SD Taman Muda Kota Yogyakarta, kendala yang dialami olehguru matematika adal3frt masih terbatasnya alat peraga.Pihak sekolah belum mengupayakanketersediaan alat peraga matematika untuk menunjang teliatan pembelajaran matematika. Kendalalain yang dihadapi oleh guru dalam mengajar materiatiti kontekstual aouhr, kondisi siswa yangtererogen. Tingkat kecerdasan siswa yang beragam.

Guru adalah orang dewasa yang tengah bergelut di dalam dunia pendidikan, yaitu duniamencerdaskan kehidupan bangsa baik kecerdasan ernosional, intelegensi, spiritual. vtasing-masingkecerdasan itu ada dalam tanggung jawab seorang guru. oleh kareia itu, iidak berlebih jika gurumepunyli filosofi yang sangat mulia, yaitu digigu lan ditiru.sumu p"ntingnya dengan gurumaiematika'Mereka berpengaruh besar dalam feberhasilan pembelajaran- matematika.Gurumatematika SD Taman Muda Kota yogyakartaberkualifikasi s-1.

Berdasarkan uraian tersebut dapat dikatakan bahwa guru matematika SD Taman Muda KotaYog5rakarta berperan dalam pengelolaan pembelajaran matematika kontekstual dilihat dari

122

pengalaman-pengalaman dan pelatihan yang pernah diikuti, jenjang pendidikan, dan jenis kelaminmendukung penerapan pengelolaan pembelajaran matematika kontekstual.

Jumlah siswaSD Taman Muda Kota Yogyakarta berjumlah260 siswa.Tingkat sosial ekonomipeserta didik berasal dari golongan sosial ekonomi menengah ke atas.Latar belakang pekerjaan orangtua siswa berkaitan dengan penghasilan otang tua, yang berpengaruh juga terhadap pembiayaan belajaranak.Dalam pembelajaran siswa mengalami kendala kurang atifirya siswa dalam melaksanakandiskusi.Mereka belum terbiasa dengan belajar kelompok, diskusi, dan presentasi.Selain itu, merekaIebih menyukai media yang digunakan dari pada materi yang diajarkan.

Kelas dan sekolah merupakan tempat terjadinya proses pembelajaran. Dalam kelas terjadiinteraksi edukatif antara guru dengan peserta didik. Agar proses pembelajaran dapat berjalan denganbaik diperlukan adanya iklim kelas dan sekolah yang baik. Baik kondisi fisik maupun kondisi nonfisik.Kondisi fisik kelas mendukung kegiatan pembelajaran.SD Taman MudiKota Yogyakarta dilihatdari penerangan, ventilasi, fasilitas belajar seperti meja dan kursi tersedia dengan baik.alat pengajarandan alat kepersihan dalam kondisi yang baik dan tersedia lengkap di dalam kelas.Letak SD TamanMuda Kota Yogyakarta yang berada dekat dengan jalan raya, sedikit terganggu dengan suara bisingkendaraan.

Berdasarkan uraian tentang keadaan penerangan, sistem ventilasi, keadaan meja dan kursiserta perlengkapan ruang kelas di SD Taman Muda Kota Yogyakarta dapat disimpulkan bahwakondisi fisik sudah baik sehingga mendukung kegiatan belajar yang kondusif. Namun untuk keadaansuara (tingkat ketenangan) belum begitu mendukung karena telak SD Taman Muda Kota Yogyakartayang berada di depat jalan raya dengan tingkat lalu lintas yang cukup ramai.Namun demikian untukkondisi fisik sudah dapat dikatakan mendukung.

Guru harus dapat membina interaksi dan komunikasi dengan peserta didik. Guru juga harus '

bisa menjaga dan membina hubungan interaksi dan komunikasi antar peserta didik yang meiupakanbagian dari kondisi non fisik.Siswa SD Taman Muda Kota Yograkarta sudah kondusif ketika gurumemasuki ruang kelas.siswa terlihat bersemangat, hal ini dikarenakan kondisi siswa yang masih segar.Selain itu guru juga mengadakan kegiatan pra pembelajaran berupa kegiatan bernyanyi, permainanedukatif dan kuis edukatif.Hal tersebut dilakukan agar peserta didik menjadi semangat, antusias, dansiap untuk mengikuti kegiatan pembelajaran.Berdasarkan uraian kondisi non fisik di SD Taman lvludaKota Yogyakarta dapat disimpulkan bahwa hubungan kerja antara guru dan siswa dan hubungan antarsiswa mendukung pelaksanaan pengelolaan pembelajaran matematika kontekstual.

Sarana dan prasarana sekolah adalah alat bantuyang penting untuk menunjang kegiatan belajarpeserta didik di sekolah. Fasilitas yang memadai akan mendukung proses pembelajaran.PerpustakaanSD Taman Muda Kota Yoryakarta menyediakan buku-briku penunjang kegiatan pembelajaran, sepertibuku-buku pelajaran, buku-buku pengetahuan umum, fiksi, dan non fiksi.Guru SD matematika TamanMuda Kota Yogyakarta menggunkaan buku yang berasal dari perpustakaan. Namun juga'mencaribuku lain di luar perpustakaan sekolah karena dinilai belum lengkap untuk menunjang kegiatanpembelajaran. Hal ini menunjukkan bahwa perpustakaan SD Taman Muda Kota Yoryakarta kurangmenuqjang pelaksanaan pengelolaan pembelajaran matematika kontekstual.

Pembelajaran matematika di SD Taman Muda Kota Yogyakarta sudah menggunakn mediadan alat peraga.Penggunaan media dan alat peraga selain dapat menperjelas siswa dalam menerimapelajaran tetapi juga mampu mempermudah siswa memahami materi yang sedangdiajarkan.Penggunaan media dan alat peraga oleh guru disesuaikan dengan materi.Akan tetapi siswacenderung lebih menyukai media yang diberikan daripada materi yang disajikan.

Waktu merupakan halyang berkaitan langsung dengan jalannya pengelolaan pembelajaran.SDTaman Muda Kota Yogyakarta sudah mengelola pembelajaran berdasarkan alokasi waktu yang telahdipetakan dalam silabus. Walaupun dalam pelaksanaannya terkadang terjadi acara mendadak yangmemungkinakan alokasi waktu yang seharusnya untuk pembelajaran matematika justru dipakai olehkegiatan lain.

Berdasarkan hal tersebut maka alternatif solusi dari kendala siswa yaitu dengan caramemberikan arahan dan penekanan terhadap tugas siswa saat diskusi serta memberikan permasalahanyang lebih menantang untuk dapat diselesaikan. Untuk sarana dan prasarana, guru dapatmemanfaatkan perlengkapan lingkungan sekitar yang tersedia.Misalkan dengan alamsekitar.Sedangkan untuk alokasi waktu, dengan cara memberikan tugas yang sudah diberikan langkah-langkah pengerjaannya.

t23

Itr. SIMPIJLAI\Kendala pembelajaran matematika kontekstual di SD Taman Muda Kota Yogyakarta adala:

dari siswa, sarana prasarana, dan alokasi waktu.Siswa biasanya masih belum terbiasa denga:

pembelajaran aktif.Mereka belum terbiasa dengan belajar kelompolg diskusi, dan presentasi.Selain it.r

siswa cenderung lebih tertarik dengan media yang digunakan daripada materinya.Untuk sarana da:'

prasaranan di SD Taman Muda Kota Yogyakarta masih belum memadai.Sarana dan prasarana yan!ada di sekolah seperti referensi masih kurang dan kondisi media pembelajaran banyak yanrrusak.Sedangkan untuk alokasi waktu, terkadang rencana kurang sesuai dengan praktiiipembelajarannya. Adapun alternatif solusi dari kendala siswa yaitu dengan cara memberikan arahan

dan penekanan terhadap tugas siswa saat diskusi serta memberikan permasalahan yang lebih

menantang untuk dapat diselesaikan. Untuk sarana dan prasarana, guru dapat memanfaatkar:perlengkapan lingkungan sekitar yang tersedia. Sedangkan untuk alokasi waktu, dengan cara

memberikan tugas yang sudah diberikan langkah-langkah pengerjaannya.Berbagai ucapan terima kasih perlu kami sampaikan kepada berbagai pihak.Ucapan terima

kasih kami sampaikan kepada KOPERTIS Wilayah V yang telah membantu dalam pendanaan bialapenelitian multitahun melalui Hibah Bersaing.Ucapan terima kasih kami sampaikan kepada Dekan

FKIP dan Ketua Lembaga Penelitian UST beserta stafny4 yang telah memberikan fasilitas dan

dorongan sehingga kami bisa melakukan penelitian. Ucapan terima juga kami sampaikan kepada para

kepala dan guru SD Taman Muda Kota Yogyakarta, yang telah mernbantu proses penelitian sehing-ea

berjalan'sesuai perencanaan.

, "',,.

DAF'TAR PUSTAKA

Haji, Saleh. 2012. "Pengaruh Pembelajaran Kontekstual Terhadap Kemampuan KomunikasiMatematika Siswa SMP Kota Bengkulu". Jurnal Exacta. Vol. X. No. 2, 117-l18.

Johnson, Elaine 8.2014. Contextual Teaching and Learning, (Terjemahan Ibnu Setiawan, Cetakan Ii.Bandung: Penerbit Kaifa.

National Council of Teachers of Mathematics. 1989. Curriculum and Evaluation Standardfor Schooi

Mathematics Educatloz. Reston Va: NCTMNawawi, H. 1989. Organisasi Sekolah dan Pengelolaan Kelas. Jakarta: Tema baru.

Rusman. 2012. Model-model Pembelajaran: Mengembangknn Profesionalisme Guru. Jakarta: PT Raja

Grafindo PersadaSanjaya, W. 2006.Pembelajaran dalam implementasi htrikulum berbasis kampetensi. Jakarta:

Kencana.Suherman" Erman, (20l2:ll-54).Pendekatan Kontelstual dalam Pembelajaran Matematika.Educare:

Jurnal Pendidikan dan Budaya.Sutama, dkk. 2013. "Contextual Math Learning Based on Lesson Study Can Increased Studl'

Communicat ion" . Int ern at i on ql Journal o d Educ at i on. 5 (4): 4 8-60.

124