presentation1 kel.3

35
1 AFRILIA NURHIKMAH (201213500375) RETNO FAJARWATI (201213500447) YULIA HATI (201213500422) YULLIYANA SHARAH (201213500458) IDENTITAS NASIONAL

Upload: retno-fajarwati

Post on 30-May-2015

2.053 views

Category:

Documents


4 download

TRANSCRIPT

Page 1: Presentation1 kel.3

1

AFRILIA NURHIKMAH (201213500375)

RETNO FAJARWATI (201213500447)

YULIA HATI (201213500422)

YULLIYANA SHARAH (201213500458)

IDENTITAS NASIONAL

Page 2: Presentation1 kel.3

Setiap makhluk

yang diciptakan di muka

bumi ini

memiliki sebuah penanda

untuk lebih mudah dikenali.

Penanda itu sering kita sebut dengan identitas.

Page 3: Presentation1 kel.3

Identitas bagi setiap manusia dapat kita ketahui dengan cara pengisian form di setiap kebutuhan. Contohnya untuk

mendaftar sekolah, mendaftar kerja, membuat KTP, membuat paspor, menjadi nasabah di sebuah bank, sebelum menikah pun kita mengisi form identitas.

Page 4: Presentation1 kel.3

4

Pengertian Identitas Nasional

• Kata “identitas” berasal dari kata identity berarti ciri-ciri, tanda, atau sesuatu yang membedakannya dengan yang lain.

• Sedangkan “Nasional” menunjuk pada sifat khas kelompok yang memiliki ciri-ciri kesamaan, baik fisik seperti, budaya, agama, bahasa, maupun non-fisik seperti, keinginan, cita-cita, dan tujuan.

• Jadi, “Identitas nasional” adalah identitas suatu kelompok masyarakat yang memiliki ciri dan melahirkan tindakan secara kolektif yang diberi sebutan nasional.

Page 5: Presentation1 kel.3

5

•Menurut Srijanti dkk (2008),

• Identitas Nasional dapat didefinisikan sebagai“manifestasi nilai-nilai budaya yang tumbuh dan berkembang dalam aspek kehidupan suatu bangsa (nasion) dengan ciri-ciri khas, dan dengan yang khas tadi suatu bangsa berbeda dengan bangsa Lain dalam kehidupannya”.

Page 6: Presentation1 kel.3

6

Parameter Identitas Nasional

• Parameter artinya suatu ukuran atau patokan yang dapat digunakan untuk menyatakan sesuatu itu menjadi khas.

• Parameter identitas nasional berarti suatu ukuran yang digunakan untuk menyatakan bahwa identitas nasional itu menjadi ciri khas suatu bangsa.

Page 7: Presentation1 kel.3

7

• Indikator identitas nasional itu antara lain:1. Pola perilaku yang nampak dalam

kegiatan masyarakat: adat-istiadat, tata kelakuan, kebiasaan.

2. Lambang-lambang yang menjadi ciri bangsa dan negara: bendera, bahasa, lagu kebangsaan.

3. Alat perlengkapan yang digunakan untuk mencapai tujuan:bangunan, peralatan manusia, dan teknologi.

4. Tujuan yang dicapai suatu bangsa:budaya unggul, prestasi di bidang tertentu.

Page 8: Presentation1 kel.3

8

• Unsur-unsur pembentuk identitas nasional berdasarkan ukuran parameter sosiologis, yaitu: – suku bangsa, – kebudayaan, – bahasa, – kondisi georafis.

Page 9: Presentation1 kel.3

9

Unsur-unsur Pembentuk Identitas Nasional Indonesia

• Sejarah

• Kebudayaan:• Akal budi• Peradaban: i-pol-ek-sos-han• Pengetahuan

• Suku Bangsa: keragaman/majemuk

Page 10: Presentation1 kel.3

10

Unsur-unsur Pembentuk Identitas Nasional Indonesia• Agama: multiagama

• Bahasa

Page 11: Presentation1 kel.3

Identitas Nasional Bangsa Indonesia

• Bahasa Nasional atau bahasa persatuan yaitu Bahasa Indonesia

• Bendera Negara yaitu Bendera sang merah putih• Lagu Kebangsaan yaitu Indonesia Raya• Semboyan Negara Yaitu Bhineka Tunggal Ika• Dasar Falsafah negara yaitu Pancasila• Konstitusi (Dasar Hukum) negara yaitu UUD 1945• Bentuk Negara Kesatuan Republik Indonesa yang

berkedaulatan rakyat• Kebudayaan daerah yang diterima sebagai

kebudayaan nasional

Page 12: Presentation1 kel.3

Dapat kita sadari ataupun tidak sebuah identitas nasional itu hanya digunakan pada saat diperlukan. Apa sebetulnya hakikat dari identitas nasional, hanya sebuah kata ataupun hanya sebuah status yang digunakan Negara Indonesia tercinta ini?

Hanya berapa gelintir orang yang merasa memiliki tanah dan air yang kita injak setiap hari ini. Berapa orang yang peduli dengan setiap peristiwa yang dialami oleh ibu pertiwi?

Page 13: Presentation1 kel.3

Beberapa waktu kebelakang pada jaman orde baru di era kepemimpinan Soeharto. Penanaman nilai pancasila begitu gencar digemborkan tidak hanya bagi kalangan pelajar tetapi menyentuh seluruh elemen masyarakat.

Page 14: Presentation1 kel.3

Penggagas reformasi Prof. Dr. Amien Rais, M.A

telah menerapkan system pembaharuan yang sesuai dengan yang dinamakan demokrasi. Tetapi setelah 14 tahun ternyata kata demokrasi kita menjadi terlalu vulgar, demokrasi kita kebablasan.

Page 15: Presentation1 kel.3

Reformasi kita menjadi berantakan. Sebuah ironi bagi Negara yang telah 67 tahun merdeka tetapi tetap tak saling mendukung satu sama lain. Saling serang satu sama lain.

Page 16: Presentation1 kel.3

Padahal dalam sumpah pemuda disebutkan “berbangsa satu bangsa Indonesia, bertanah air satu tanah air Indonesia, berbahasa satu bahasa Indonesia”.

Dengan semboyan Negara yang kita cintai ini “Bhinneka Tunggal Ika” yang berarti berbeda-beda tetap satu jua. Kita masih bisa bersyukur diberi akal oleh tuhan tetapi mengapa Negara kita tidak bisa aman, tentram, nyaman, yang muncul hanyalah gerutuan, cacian, makian. Hanya sedikit yang bisa kita banggakan kata sebagian makhluk yang dinamakan manusia dibumi Indonesia raya ini.

Page 17: Presentation1 kel.3

Paparan diatas adalah gambaran betapa dahsyatnya penanaman ideology Negara yang diawali dengan pengenalan identitas. Jika tak tahu identitasnya sendiri maka akan hancurlah Negara ini.

Page 18: Presentation1 kel.3

Pondasi yang telah dibuat oleh para founding fathers kita hanyalah tinggal sejarah yang tersusun rapi di perputakaan,

arsip nasional, tercetak rapi di buku pelajaran sejarah,

kewarganegaraan.

Hanya sebatas itu manusia Indonesia ini mengerti dan tahu akan identitas nasional.

Page 19: Presentation1 kel.3

Ada satu sekolah disalah satu wilayah di Jawa Tengah menerapkan hal yang sebetulnya kecil dan dianggap remeh.

Sebelum masuk sekolah, sebelum memulai pelajaran seluruh siswa dan guru menyanyikan lagu Indonesia Raya lagu kebangsaan Republik Indonesia. Hanya beberapa menit saja tapi terus setiap hari.

Ini adalah pemanfaatan symbol Negara mengingatkan kembali bahwa kita adalah putra bangsa Indonesia. Pengenalan identitas Negara lewat symbol dapat dijadikan salah satu solusi bagi setiap warga Negara untuk mengenal Negara dan bangsanya.

Page 20: Presentation1 kel.3

Identitas Negara Indonesia haruslah kembali hadir di setiap warga Negara Indonesia. Ditengah perkembangan jaman yang begitu cepat semuanya dapat diakses dalam sekejap mata. Kita perlu melakukan penyelamatan terhadap identitas bangsa kita agar tidak tercemar oleh budaya-budaya asing yang masuk dalam era globalisasi ini.

Kadang kita itu lupa bahwa kita hidup di Indonesia kita tak menampakkan jati diri bangsa Indonesia melainkan lebih suka meniru kebudayaan barat.

Lebih pintar dan arif

kebudayaan asing yang masuk ke Indonesia.menfilter

Page 21: Presentation1 kel.3

VS

VS

Page 22: Presentation1 kel.3

Ini yang harus kita sikapi bersama bahwa identitas nasional itu sangat penting karena dari identitas nasional dapat

menampakkan kepribadian suatu bangsa.

Mari kita bersama-sama saling instropeksi diri menata ulang setiap yang terjadi pada Negara

tercinta.

Page 23: Presentation1 kel.3

Dimulai dari siapa???...

mulai dari diri kita masing-masing agar tercipta kepribadian bangsa yang hakiki. Semoga kita selalu ingat bahwa Identitas Nasional kita adalah bersumber pada budaya yang tersirat dalam Pancasila.

Page 24: Presentation1 kel.3

Identitas Republik Rakyat Cina• RRC merupakan Negara dengan jumlah penduduk nomor satu di

bumi, karena luas wilayahnya yang sangat luas. RRC merupakan Republik Komunis yang beribukota di Beijing.

• Bentuk pemerintahaan : Republik Komunis. Kepala Negara adalah Ketua komite pengawas badan legislative. Kepala pemerintahannya adalah Perdana Menteri. Namun pelaksanaan kekuasaan Cina yang efektif, terletak pada para Pemimpin Partai Komunis.

• Bahasa : Mandarin.• Agama : Mayoritas Kong Hu Chu, sisanya Tao, Budha, dan Islam.• Kegiatan Ekonomi : Pertanian, Pertambangan, Industri, dan

Perdagangan.• Kebudayaan : Cina merupakan salah satu bangsa yang mempunyai

kebudayaan tertua di bumi. Misalnya yaitu Tembok Besar Cina yang dibangun pada masa Dinasti Chin, yaitu pada tahun 210 masehi.

Page 25: Presentation1 kel.3

• Contoh nyata dalam penyatuan budaya dan perkembangan jaman adalah di Cina. Seperti yang diketahui layang-layang merupakan salah satu tradisi kuno di China. Namun, mahasiswa pascasarjana China menyulap layang-layang menjadi alat modern yang dapat digunakan untuk memantau kualitas udara di langit Beijing. Proyek yang diberi nama “Float Beijing” tercetus karena dilatarbelakangi kontroversi mengenai perbedaan hasil data statistik polusi udara di China yang terjadi beberapa bulan silam.

• Layang-layang dicoba diterbangkan ke langit dengan membawa sensor polusi udara dan lampu LED berwarna-warni yang nantinya berfungsi menunjukkan tingkat kualitas udara. Ketika lampu yang menyala hijau artinya kualitas baik, kuning artinya rata-rata, merah menunjukkan tidak sehat, dan merah jambu artinya sangat tidak sehat

Page 26: Presentation1 kel.3

DULU MAIN KELERENG.. SEKARANG PS

Page 27: Presentation1 kel.3

PERMAINAN KLASIK INDONESIA

Dan masih banyak lagi..

Namun sekarang sudah digantikan dengan permainan visual, individu. Yang berhubungan dengan elektronik..

BISAKAH KITA MEMAJUKAN PERMAINAN TRADISIONAL???

Page 28: Presentation1 kel.3

• Di muka bumi ini, bisa dikatakan tidak ada negara yang mengalahkan China dalam hal pemujaan terhadap ping pong. Jika bagi negara lain ping pong tak lebih dari sekedar permainan atau olah raga, di Negeri Naga itu ping pong menyimbolkan sesuatu yang jauh lebih agung: identitas nasional. Ping pong bagi China barangkali layaknya sepak bola bagi Brazil, atau bahkan lebih.

• Di negeri Han itu, ada masa di mana hampir semua orang

bisa bermain ping pong, mulai anak-anak hingga orang tua, laki-laki maupun perempuan. Hampir semua gedung-gedung sekolah, pabrik, dan perkantoran menyediakan tempat khusus untuk bermain ping pong. Karena itu tak heran jika dari tanah Shaolin ini lahir para pemain ping pong top dunia.

Page 29: Presentation1 kel.3

negara China mungkin kalian tahu dulu china adalah negara terkorup didunia tapi lihat sekarang banyak kebijakan china yang sangat berani seperti presiden china mengatakan "siapkan 1001 peti mati untuk siapapun yang melakukan korupsi yang mana 1 peti untuk saya jika saya terbukti melakukan korupsi" dan berani memecat dan merombak kepolisian china yang berbau korupsi, dan lihat hasilnya sekarang china memiliki sekitar 1000 bumn yang sangat berpengaruh dalam kemajuan ekonominya dan kekuatan ekonomi china sudah mampu menggeser kekuatan ekonomi jepang.

Page 30: Presentation1 kel.3

Identitas Amerika Serikat• Amerika Serikat adalah negara adi daya yang

memainkan peran penting dalam tatanan dunia sejak sebelum PD I, PD II hingga dasa warsa terakhir. Amerika serikat tidak saja menjadi super power dalam bidang militer dan politik namun juga di bidang ekonomi dan teknologi. Negara ini terletak di Benua Amerika dan di kawasan Amerika Utara. Sebelah utara berbatasan dengan Kanada, Sebelah timur berbatasan dengan Samudera Atlantik, di bagian barat berbatasan dengan Samudera Pasifik dan di bagian selatan berbatasan dengan Mexico dan Laut Karibia.

Page 31: Presentation1 kel.3

• Amerika serikat atau sering di singkat USA atau US adalah sebuah negara yang terdiri dari 50 negara bagian. Sebanyak 48 negara terletak di Amerika Utasa, sementara Alaska terletak di sebelah barat Kanada dan Hawai terletak di Samudera Pasifik.

• Amerika Serikat adalah negara terbesar ke empat di dunia setelah Rusia, RRC, dan Kanada. Jumlah penduduknya terbesar ketiga setelah Cina dan India. Di bidang ekonomi, Amerika merupakan negara industri maju dalam bidang otomotif, senjata, kimia, elektronik, pertanian, peternakan, penerbangan, dan jasa. Sejak berakhirnya “perang dingin” Amerika Serikat menjelma menjadi kekuatan yang tidak ada penyeimbang dan menjadi satu-satunya dengara adidaya terutama dibidang militer.

Page 32: Presentation1 kel.3

• Suku Bangsa: Kulit putih/Eropa 79,96%, negro 12,85%, Asia 4,43%, Ameridian dan Alaska 0,97%, Hawai dan Pasifik 0,18% suku lainnya 1,61%

• Agama : Protestan (51,3%), Katholik Roma (23,9%), Mormon 1,7%, kristen lainnya 1,6%, Yahudi 1,7%, Budha 0,7%, Islam 0,6% agama lain 18,6%

• Bahasa: Inggris• Mata Uang: Dolar (US $)• Lagu kebangsaan: The Star Spangled Banner• Semboyan: In God We Trust• Hasil Industri : Senjata, baja, kimia, elektronik,

pupuk, semen, otomotif,alat berat, makanan, jasa, alat transportasi

Page 33: Presentation1 kel.3

• Identitas AS yang tadinya sebagai negara Adi daya dan perannya sebagai polisi dunia, pada saat ini semakin tidak jelas.

• Sekarang ini dunia mengalami krisis besar seperti Great Depression yang terjadi pada tahun 1929-1930-an, ini bermula ketika terjadinya krisis perumahan kelas dua (subprime mortgage) di AS, mengurus masalah dalam negerinya sendiri saja AS masih “termehek-mehek”, ini yang menimbulkan pertanyaan dan sikap pesimistis dunia internasional akan peran dan identitas AS sekarang ini dan tragisnya AS memiliki identitas baru di mata dunia yaitu sebagai “biang kerok” di segala bidang serta pengaruh dan peran AS yang disaingi oleh kehebatan China sebagai kekuatan baru dunia .

• Walaupun pada saat ini setelah Barrack Obama menjadi Presiden AS menggantika Bush (junior) berusaha mengembalikan identitas AS yang sudah tak jelas dan mengalami krisis.

Page 34: Presentation1 kel.3

34

Kesimpulan• Identitas nasional adalah ciri atau sifat khas suatu bangsa yang

membedakannya dengan bangsa-bangsa lain di dunia. Identitas nasional dapat didefinisikan sebagai manifestasi nilai-nilai budaya yang tumbuh dan berkembang dalam aspek kehidupan suatu bangsa (nation) dengan ciri-ciri khas, dan dengan ciri-ciri khas tadi suatu bangsa berbeda dengan bangsa yang lain dalam kehidupannya.

• Identitas nasional terbentuk secara evolusioner. Identitas nasional terbentuk dari akumulasi identitas perseorangan. Namun, identitas nasional bukanlah sesuatu yang telah melekat pada kelahiran. Berbagai penelitian menunjukkan bahwa identitas nasional nasional seseorang merupakan hasil langsung dari keberadaan elemen”hal yang sama”dari kehidupan sehari-hari masyarakat simbol nasional, bahasa, warna, sejarah bangsa, kesadaran nasional, ikatan darah, budaya, musik, makanan, radio, televisi, dan lain-lain.

Page 35: Presentation1 kel.3