pengaruh konsentrasi larutan mol bonggol pisang …eprints.umk.ac.id/8615/1/hal_judul.pdf ·...

15
PENGARUH KONSENTRASI LARUTAN MOL BONGGOL PISANG DAN GIBGRO TERHADAP PERTUMBUHAN TANAMAN ARTEMISIA (Artemisia annua L.) SKRIPSI Oleh AHMAD BADAR ARDIYANTO NIM : 2013-41-055 PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS MURIA KUDUS 2018

Upload: others

Post on 28-Dec-2019

25 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: PENGARUH KONSENTRASI LARUTAN MOL BONGGOL PISANG …eprints.umk.ac.id/8615/1/HAL_JUDUL.pdf · PENGARUH KONSENTRASI LARUTAN MOL BONGGOL PISANG DAN GIBGRO TERHADAP PERTUMBUHAN TANAMAN

PENGARUH KONSENTRASI

LARUTAN MOL BONGGOL PISANG DAN GIBGRO

TERHADAP PERTUMBUHAN TANAMAN ARTEMISIA

(Artemisia annua L.)

SKRIPSI

Oleh

AHMAD BADAR ARDIYANTO

NIM : 2013-41-055

PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI

FAKULTAS PERTANIAN

UNIVERSITAS MURIA KUDUS

2018

Page 2: PENGARUH KONSENTRASI LARUTAN MOL BONGGOL PISANG …eprints.umk.ac.id/8615/1/HAL_JUDUL.pdf · PENGARUH KONSENTRASI LARUTAN MOL BONGGOL PISANG DAN GIBGRO TERHADAP PERTUMBUHAN TANAMAN

PENGARUH KONSENTRASI

LARUTAN MOL BONGGOL PISANG DAN GIBGRO

TERHADAP PERTUMBUHAN TANAMAN ARTEMISIA

(Artemisia annua L.)

SKRIPSI

Diajukan kepada Fakultas Pertanian Universitas Muria Kudus

untuk memenuhi sebagian dari syarat-syarat

guna memperoleh gelar

Sarjana Pertanian

Oleh :

AHMAD BADAR ARDIYANTO

NIM : 201341055

PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGIFAKULTAS PERTANIAN

UNIVERSITAS MURIA KUDUS

2018

Page 3: PENGARUH KONSENTRASI LARUTAN MOL BONGGOL PISANG …eprints.umk.ac.id/8615/1/HAL_JUDUL.pdf · PENGARUH KONSENTRASI LARUTAN MOL BONGGOL PISANG DAN GIBGRO TERHADAP PERTUMBUHAN TANAMAN

ii

Page 4: PENGARUH KONSENTRASI LARUTAN MOL BONGGOL PISANG …eprints.umk.ac.id/8615/1/HAL_JUDUL.pdf · PENGARUH KONSENTRASI LARUTAN MOL BONGGOL PISANG DAN GIBGRO TERHADAP PERTUMBUHAN TANAMAN

iii

KATA PENGANTAR

Puji syukur senantiasa penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah

melimpahkan kenikmatanNya terutama nikmat iman, islam, dan ilmu sehingga

penulis dapat menyelesaikan penyusunan skripsi yang berjudul “Pengaruh

Konsentrasi Larutan MOL Bonggol Pisang dan Gibgro Terhadap

Pertumbuhan Tanaman Artemisia (Artemisia Annua L.)”. Skripsi ini dibuat

dalam rangka untuk memenuhi sebagian dari syarat-syarat guna memperoleh gelar

sarjana pertanian Program Studi Agroteknologi Fakultas Pertanian Universitas

Muria Kudus.

Dalam kesempatan yang berbahagia atas tersusunnya skripsi ini penulis

mengucapkan banyak terima kasih kepada yang terhormat :

1. Ir. Zed Nahdi, M. Sc. selaku Dekan dan dosen Pembimbing Utama

Fakultas Pertanian Universitas Muria Kudus.

2. Dra. Farida Yuliani, M. Si selaku dosen pembimbing pendamping

3. Kedua orang tua dan rekan-rekan seperjuangan di Fakultas Pertanian

Angkatan 2013.

4. Semua pihak yang telah membantu proses penyusunan skripsi ini.

Penulis menyadari bahwa penyusunan skripsi ini masih jauh dari

kesempurnaan, untuk itu penulis mohon saran dan kritik demi kesempurnaan

skripsi ini. Akhirnya penulis mengucapkan terima kasih dan semoga skripsi ini

bisa bermanfaat.

Kudus, 12 Maret 2018

Hormat saya,

Penulis

Page 5: PENGARUH KONSENTRASI LARUTAN MOL BONGGOL PISANG …eprints.umk.ac.id/8615/1/HAL_JUDUL.pdf · PENGARUH KONSENTRASI LARUTAN MOL BONGGOL PISANG DAN GIBGRO TERHADAP PERTUMBUHAN TANAMAN

iv

INTISARI

Artemisia (Artemisia annua L.) merupakan tanaman penghasil artemisinin,

obat anti malaria yang terbukti lebih efektif dibandingkan dengan quinine yang

terkandung dalam tanaman kina. Namun di Indonesia kandungan artemisisnin

pada tanaman artemisia masih rendah yaitu kurang dari 1%. Penelitian ini bertuan

untuk meningkatkan produktifitas artemisinin dengan menggunakan pemberian

MOL bonggol pisang dan Gibgro terhadap pertumbuhan tanaman Artemisia

(artemisia annua L.)

Penelitian ini dilaksanakan di Green House Fakultas Pertanian Universitas

Muria Kudus dengan ketinggian 38 m dpl, yang dilaksanakan pada 23 September

2017 sampai dengan 12 Februari 2018 dengan menggunakan metode Rancangan

Acak Kelompok Lengkap (RAKL) yang terdiri dari 2 faktor dan 3 ulangan. Faktor

pertama pemberian Larutan MOL bonggol Pisang yang terdiri dari 3 aras, M0 :

tanpa MOL, M1 : 20 mL, M2 : 30 mL dan faktor kedua pemberian perlakuan

Larutan Gibgro terdiri dari 3 aras, G0 : tanpa GA3, G1 : 0,5 gram/liter, G2 : 1

gram/liter, sehingga terdapat 9 kombinasi perlakuan.

Hasil penelitian menunjukkan perlakuan pemberian MOL bonggol pisang

tidak berpengaruh terhadap semua parameter perlakuan, sedangkan pemberian

perlakuan Gibgro menunjukkan hasil terbaik pada perlakuan tanpa Gibgro (G0)

yaitu Pada parameter tinggi tanaman minggu ke- 20 menunjukkan bahwa hasil

terbaik pada pemberian Gibgro 0,5 gram (G1) dengan rata – rata 180,67 cm. Pada

parameter bobot segar daun tanpa pemberian Gibgro (G0) dengan rata – rata

402,73 gram. Pada parameter bobot segar akar perlakuan tanpa Gibgro (G0)

dengan rata – rata 100,93 gram. Bobot kering akar pada pemberian tanpa Gibgro

(G0) dengan rata – rata 54,46 gram. Pada parameter bobot kering daun tanpa

Gibgro (G0) dengan rata – rata 104,34 gram. Tidak terjadi interaksi antara

pemberian MOL bonggol Pisang dan Gibgro terhadap pertumbuhan tanaman.

Page 6: PENGARUH KONSENTRASI LARUTAN MOL BONGGOL PISANG …eprints.umk.ac.id/8615/1/HAL_JUDUL.pdf · PENGARUH KONSENTRASI LARUTAN MOL BONGGOL PISANG DAN GIBGRO TERHADAP PERTUMBUHAN TANAMAN

v

ABSTRACT

Artemisia (Artemisia annua L.) is an artemisinin-producing plant, an

anti malarial drug that proves to be more effective than quinine contained in

quinine plants. But in Indonesia the content of artemisisnin in artemisia plants is

still low that is less than 1%. This research is aimed to increase artemisinin

productivity by giving MOL banana and Gibgro bunches to the growth of

Artemisia plant (artemisia annua L.)

This research was conducted at Green House of Faculty of Agriculture

Muria Kudus University with height 38 m asl, which was conducted on 23

September 2017 until 12 February 2018 by using Randomized Complete Random

Design (RAKL) method consisting of 2 factors and 3 replications. The first factor

of administration of a Banana MOL Banana Solution consisting of 3 levels, M0:

no MOL, M1: 20 mL, M2: 30 mL and a second factor treated Gibgro solution

consists of 3 levels, G0: without GA3, G1: 0.5 gram / liter, G2: 1 gram / liter, so

there are 9 treatment combinations.

The results showed that the treatment of MOL bunch of banana gums

did not affect all treatment parameters, whereas Gibgro treatment showed the best

result in treatment without Gibgro (G0). On the 20th week height parameter

showed that the best result on Gibgro 0.5 gram G1) with an average of 180.67 cm.

On the parameter of fresh weight of leaves without Gibgro (G0) with an average

of 402.73 grams. On fresh weight parameter of treatment root without Gibgro

(G0) with an average of 100,93 gram. Root dry weight on administration without

Gibgro (G0) with an average of 54.46 grams. On the parameter of dry weight of

leaves without Gibgro (G0) with an average of 104.34 grams. There is no

interaction between the provision of MOL Banana gong and Gibgro to plant

growth

Page 7: PENGARUH KONSENTRASI LARUTAN MOL BONGGOL PISANG …eprints.umk.ac.id/8615/1/HAL_JUDUL.pdf · PENGARUH KONSENTRASI LARUTAN MOL BONGGOL PISANG DAN GIBGRO TERHADAP PERTUMBUHAN TANAMAN

vi

DAFTAR ISI

HALAMAN PENGESAHAN .......................................... Error! Bookmark not defined.

KATA PENGANTAR .............................................................................................. iii

INTISARI ................................................................................................................ iv

ABSTRAK ................................................................................................................ v

DAFTAR ISI ............................................................................................................ vi

DAFTAR TABEL .................................................................................................. viii

DAFTAR GAMBAR ................................................................................................ ix

DAFTAR LAMPIRAN ............................................................................................. x

I. PENDAHULUAN .............................................................................................. 1

A. Latar Belakang .............................................................................................. 1

B. Rumusan Masalah ......................................................................................... 5

C. Tujuan ........................................................................................................... 5

D. Hipotesis ........................................................................................................ 5

II. TINJAUAN PUSTAKA ................................................................................. 6

A. Tanaman Artemisia annua L. ......................................................................... 6

1. Botani Artemisia ............................................................................................... 6

2. Syarat Tumbuh ................................................................................................. 7

B. Aksesi Artemisia ............................................................................................ 8

C. MOL (Mikro Organisme Lokal) .................................................................... 9

D. Giberelin ...................................................................................................... 10

E. Glandula Trichoma .............................................. Error! Bookmark not defined.

III. METODOLOGI PENELITIAN ................................................................... 14

A. Waktu dan Tempat Penelitian ..................................................................... 14

B. Bahan dan Alat ............................................................................................ 14

C. Metode Penelitian ........................................................................................ 14

D. Pelaksanaan Penelitian ................................................................................ 16

1. Persiapan ......................................................................................................... 16

2. Penanaman ...................................................................................................... 17

3. Pemberian perlakuan ..................................................................................... 17

4. Penyiraman ...................................................................................................... 17

5. Penyiangan, pengendalian hama dan penyakit ............................................ 17

6. Panen ................................................................................................................ 17

E. Parameter Pengamatan ................................................................................ 19

Page 8: PENGARUH KONSENTRASI LARUTAN MOL BONGGOL PISANG …eprints.umk.ac.id/8615/1/HAL_JUDUL.pdf · PENGARUH KONSENTRASI LARUTAN MOL BONGGOL PISANG DAN GIBGRO TERHADAP PERTUMBUHAN TANAMAN

vii

1. Tinggi Tanaman .............................................................................................. 19

2. Jumlah cabang ................................................................................................ 19

3. Bobot segar masing – masing bagian tanaman ............................................ 19

4. Bobot kering masing – masing bagian tanaman .......................................... 19

5. Total bobot segar brangkasan ....................................................................... 19

6. Total bobot kering brangkasan .................................................................... 19

7. Glandula Trichoma .............................................. Error! Bookmark not defined.

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN ..................................................................... 21

A. HASIL ......................................................................................................... 21

1. Tinggi Tanaman .............................................................................................. 21

2. Jumlah Cabang ............................................................................................... 24

3. Bobot Segar Masing – Masing Bagian Tanaman ........................................ 25

4. Bobot Kering Masing – Masing Bagian Tanaman ....................................... 28

5. Total Bobot Segar Brangkasan ...................................................................... 30

6. Bobot kering Brangkasan ............................................................................... 32

7. Glandula Trichoma .............................................. Error! Bookmark not defined.

B. PEMBAHASAN .............................................................................................. 35

1. Pengaruh larutan MOL terhadap pertumbuhan tanaman Artemisia

(Artemisa Annua L.) ................................................................................................ 35

2. Pengaruh larutan GA3 terhadap pertumbuhan bibit stek tanaman

Artemisia (Artemisa Annua L). .............................................................................. 36

3. Pengaruh interaksi perlakuan pemberian larutan MOL bonggol pisang

dan larutan GA3 terhadap pertumbuhan tanaman Artemisia (Artemisia annua

L.) 37

V. KESIMPULAN DAN SARAN ......................................................................... 39

A. Kesimpulan .................................................................................................. 39

B. Saran ........................................................................................................... 39

DAFTAR PUSTAKA .............................................................................................. 40

LAMPIRAN - LAMPIRAN ............................................................................................ 43

Page 9: PENGARUH KONSENTRASI LARUTAN MOL BONGGOL PISANG …eprints.umk.ac.id/8615/1/HAL_JUDUL.pdf · PENGARUH KONSENTRASI LARUTAN MOL BONGGOL PISANG DAN GIBGRO TERHADAP PERTUMBUHAN TANAMAN

viii

DAFTAR TABEL

Tabel 1. Pengaruh Pemberian MOL Bonggol Pisang dan Gibgro Terhadap Rata –

Rata Tinggi Tanaman Artemisia (Artemisia Annua L).......................... 22

Tabel 2. Pengaruh Pemberian MOL Bonggol Pisang dan Gibgro Terhadap Rata –

Rata Jumlah Cabang Tanaman Artemisia (Artemisia Annua L) Minggu

Ke- 21..................................................................................................... 24

Tabel 3. Pengaruh Pemberian MOL dan Gibgro Terhadap Bobot Segar Masing –

Masing Bagian Tanaman Artemisia (Artemisia Annua L.)................... 26

Tabel 4. Pengaruh Pemberian MOL dan Gibgro Terhadap Bobot Kering Masing –

Masing Bagian Tanaman Artemisia (Artemisia Annua L.)................... 29

Tabel 5. Pengaruh Konsentrasi MOL Bonggol Pisang dan Gibgro Terhadap Bobot

Segar Brangkasan Tanaman Artemisia(Artemisia Annua L)................ 30

Tabel 6. Pengaruh Konsentrasi MOL Bonggol Pisang dan Gibgro Terhadap Bobot

Kering Tanaman Tanaman Artemisia (Artemisia Annua L).................. 32

Tabel 7. Pengaruh Konsentrasi MOL Bonggol Pisang dan Gibgro Terhadap

Granula Trichoma Tanaman Artemisia (Artemisia Annua L)................ 33

Page 10: PENGARUH KONSENTRASI LARUTAN MOL BONGGOL PISANG …eprints.umk.ac.id/8615/1/HAL_JUDUL.pdf · PENGARUH KONSENTRASI LARUTAN MOL BONGGOL PISANG DAN GIBGRO TERHADAP PERTUMBUHAN TANAMAN

ix

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1. Pengaruh MOL Bonggol Pisang dan Gibgo Terhadap Rata – Rata

Tinggi Tanaman Artemisia (Artemisia annua L).............................. 23

Gambar 2. Pengaruh MOL Bonggol Pisang dan Gibgro Terhadap Rata – Rata

Jumlah Cabang Tanaman Artemisia(Artemisia annua L.)................ 24

Page 11: PENGARUH KONSENTRASI LARUTAN MOL BONGGOL PISANG …eprints.umk.ac.id/8615/1/HAL_JUDUL.pdf · PENGARUH KONSENTRASI LARUTAN MOL BONGGOL PISANG DAN GIBGRO TERHADAP PERTUMBUHAN TANAMAN

x

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Denah Tata Letak Penelitian........................................................... 42

Lampiran 2. Gambar penampakan ruas daun dengan pemberian larutan MOL

bonggol pisang dan larutan Gibgro terhadap pertumbuhan tanaman

artemisia (artemisia annua L.)........................................................ 43

Lampiran 3. Gambar penampakan Glandula Trichoma dengan pemberian MOL

bonggol pisang dan Gibgro terhadap pertumbuhan tanaman artemisia

(artemisia annua L.)....................................................................... 44

Lampiran 4. Pengamatan pengaruh larutan MOL bonggol pisang dan Gibgro

terhadap tinggi tanaman 2 MST pada tanaman artemisia (artemisia

annua L).......................................................................................... 45

Lampiran 5. Sidik ragam pengaruh larutan MOL bonggol pisang dan Gibgro

terhadap tinggi tanaman 2 MST pada tanaman artemisia (artemisia

annua L).......................................................................................... 45

Lampiran 6. Pengamatan pengaruh larutan MOL bonggol pisang dan Gibgro

terhadap tinggi tanaman 4 MST pada tanaman artemisia (artemisia

annua L).......................................................................................... 46

Lampiran 7. Sidik ragam pengaruh larutan MOL bonggol pisang dan Gibgro

terhadap tinggi tanaman 4 pada tanaman artemisia (artemisia annua

L)..................................................................................................... 46

Lampiran 8. Pengamatan pengaruh larutan MOL bonggol pisang dan Gibgro

terhadap tinggi tanaman 6 MST pada tanaman artemisia (artemisia

annua L).......................................................................................... 47

Lampiran 9. Sidik ragam pengaruh larutan MOL bonggol pisang dan Gibgro

terhadap tinggi tanaman 6 MST pada tanaman artemisia (artemisia

annua L).......................................................................................... 47

Lampiran 10. Pengamatan pengaruh larutan MOL bonggol pisang dan Gibgro

terhadap tinggi tanaman 8 MST pada tanaman artemisia (artemisia

annua L).......................................................................................... 48

Lampiran 11. Sidik ragam pengaruh larutan MOL bonggol pisang dan Gibgro

terhadap tinggi tanaman 8 MST pada tanaman artemisia (artemisia

annua L).......................................................................................... 48

Page 12: PENGARUH KONSENTRASI LARUTAN MOL BONGGOL PISANG …eprints.umk.ac.id/8615/1/HAL_JUDUL.pdf · PENGARUH KONSENTRASI LARUTAN MOL BONGGOL PISANG DAN GIBGRO TERHADAP PERTUMBUHAN TANAMAN

xi

Lampiran 12. Pengamatan pengaruh larutan MOL bonggol pisang dan Gibgro

terhadap tinggi tanaman 10 MST pada tanaman artemisia (artemisia

annua L).......................................................................................... 49

Lampiran 13. Sidik ragam pengaruh larutan MOL bonggol pisang dan Gibgro

terhadap tinggi tanaman 10 MST pada tanaman artemisia (artemisia

annua L.)......................................................................................... 49

Lampiran 14. Pengamatan pengaruh larutan MOL bonggol pisang dan Gibgro

terhadap tinggi tanaman 12 MST pada tanaman artemisia (artemisia

annua L).......................................................................................... 50

Lampiran 15. Sidik ragam pengaruh larutan MOL bonggol pisang dan Gibgro

terhadap tinggi tanaman 12 MST pada tanaman artemisia (artemisia

annua L).......................................................................................... 50

Lampiran 16. Pengamatan pengaruh larutan MOL bonggol pisang dan Gibgro

terhadap inggi tanaman 14 MST pada tanaman artemisia (artemisia

annua L) ......................................................................................... 51

Lampiran 17. Sidik ragam pengaruh larutan MOL bonggol pisang dan Gibgro

terhadap tinggi tanaman 14 MST pada tanaman artemisia (artemisia

annua L).......................................................................................... 51

Lampiran 18. Pengamatan pengaruh larutan MOL bonggol pisang dan Gibgro

terhadap tinggi tanaman 16 MST pada tanaman artemisia (artemisia

annua L).......................................................................................... 52

Lampiran 19. Sidik ragam pengaruh larutan MOL bonggol pisang dan Gibgro

terhadap tinggi tanaman 16 MST pada tanaman artemisia (artemisia

annua L).......................................................................................... 52

Lampiran 20. Pengamatan pengaruh larutan MOL bonggol pisang dan Gibgro

terhadap tinggi tanaman 18 MST pada tanaman artemisia (artemisia

annua L).......................................................................................... 53

Lampiran 21. Sidik ragam pengaruh larutan MOL bonggol pisang dan Gibgro

terhadap tinggi tanaman 18 MST pada tanaman artemisia (artemisia

annua L) ......................................................................................... 53

Lampiran 22. Pengamatan pengaruh larutan MOL bonggol pisang dan Gibgro

terhadap tinggi tanaman 20 MST pada tanaman artemisia (artemisia

annua L).......................................................................................... 54

Page 13: PENGARUH KONSENTRASI LARUTAN MOL BONGGOL PISANG …eprints.umk.ac.id/8615/1/HAL_JUDUL.pdf · PENGARUH KONSENTRASI LARUTAN MOL BONGGOL PISANG DAN GIBGRO TERHADAP PERTUMBUHAN TANAMAN

xii

Lampiran 23. Sidik ragam pengaruh larutan MOL bonggol pisang dan Gibgro

terhadap tinggi tanaman 20 MST pada tanaman artemisia (artemisia

annua L).......................................................................................... 54

Lampiran 24. Pengamatan pengaruh larutan MOL bonggol pisang dan Gibgro

terhadap tinggi tanaman 21 MST pada tanaman artemisia (artemisia

annua L).......................................................................................... 55

Lampiran 25. Sidik ragam pengaruh larutan MOL bonggol pisang dan Gibgro

terhadap tinggi tanaman 21 MST pada tanaman artemisia (artemisia

annua L).......................................................................................... 55

Lampiran 26. Pengamatan pengaruh larutan MOL bonggol pisang dan Gibgro

terhadap jumlah cabang 21 MST pada tanaman artemisia (artemisia

annua L).......................................................................................... 56

Lampiran 27. Sidik ragam pengaruh larutan MOL bonggol pisang dan Gibgro

terhadap jumlah cabang 21 MST tanaman artemisia (artemisia

annua L.)......................................................................................... 56

Lampiran 28. Pengamatan pengaruh larutan MOL bonggol pisang dan Gibgro

terhadap bobot segar daun tanaman artemisia (artemisia annua

L.).................................................................................................... 57

Lampiran 29. Sidik ragam pengaruh larutan MOL bonggol pisang dan Gibgro

terhadap bobot segar daun tanaman artemisia (artemisia annua

L)..................................................................................................... 57

Lampiran 30. Pengamatan pengaruh larutan MOL bonggol pisang dan Gibgro

terhadap bobot segar batang tanaman artemisia (artemisia annua

L.).................................................................................................... 58

Lampiran 31. Sidik ragam pengaruh larutan MOL bonggol pisang dan Gibgro

terhadap bobot segar batang tanaman artemisia (artemisia annua

L)..................................................................................................... 58

Lampiran 32. Pengamatan pengaruh larutan MOL bonggol pisang dan Gibgro

terhadap bobot segar akar tanaman artemisia (artemisia annua

L.).................................................................................................... 59

Lampiran 33. Sidik ragam pengaruh larutan MOL bonggol pisang dan Gibgro

terhadap bobot segar akar tanaman artemisia (artemisia annua

L)..................................................................................................... 59

Page 14: PENGARUH KONSENTRASI LARUTAN MOL BONGGOL PISANG …eprints.umk.ac.id/8615/1/HAL_JUDUL.pdf · PENGARUH KONSENTRASI LARUTAN MOL BONGGOL PISANG DAN GIBGRO TERHADAP PERTUMBUHAN TANAMAN

xiii

Lampiran 34. Pengamatan pengaruh larutan MOL bonggol pisang dan Gibgro

terhadap bobot kering daun tanaman artemisia (artemisia annua

L.).................................................................................................... 60

Lampiran 35. Sidik ragam pengaruh larutan MOL bonggol pisang dan Gibgro

terhadap bobot kering daun tanaman artemisia (artemisia annua

L)..................................................................................................... 60

Lampiran 36. Pengamatan pengaruh larutan MOL bonggol pisang dan Gibgro

terhadap bobot kering batang tanaman artemisia (artemisia annua

L.).................................................................................................... 61

Lampiran 37. Sidik ragam pengaruh larutan MOL bonggol pisang dan Gibgro

terhadap bobot kering batang tanaman artemisia (artemisia annua

L)..................................................................................................... 61

Lampiran 38. Pengamatan pengaruh larutan MOL bonggol pisang dan Gibgro

terhadap bobot kering akar tanaman artemisia (artemisia annua

L.).................................................................................................... 62

Lampiran 39. Sidik ragam pengaruh larutan MOL bonggol pisang dan Gibgro

terhadap bobot kering akar tanaman artemisia (artemisia annua

L)..................................................................................................... 62

Lampiran 40. Pengamatan pengaruh larutan MOL bonggol pisang dan Gibgro

terhadap total bobot segar brangkasan tanaman artemisia (artemisia

annua

L)..................................................................................................... 63

Lampiran 41. Sidik ragam pengaruh larutan MOL bonggol pisang dan Gibgro

terhadap total bobot segar brangkasan tananman artemisia (artemisia

annua

L)..................................................................................................... 63

Lampiran 30. Pengamatan pengaruh larutan MOL bonggol pisang dan Gibgro

terhadap total bobot kering brangkasan tanaman artemisia (artemisia

annua

L)..................................................................................................... 64

Lampiran 31. Sidik ragam pengaruh larutan MOL bonggol pisang dan Gibgro

terhadap total bobot kering brangkasan tanaman artemisia (artemisia

annua

L)..................................................................................................... 64

Page 15: PENGARUH KONSENTRASI LARUTAN MOL BONGGOL PISANG …eprints.umk.ac.id/8615/1/HAL_JUDUL.pdf · PENGARUH KONSENTRASI LARUTAN MOL BONGGOL PISANG DAN GIBGRO TERHADAP PERTUMBUHAN TANAMAN

xiv

Lampiran 32. Pengamatan pengaruh larutan MOL bonggol pisang dan Gibgro

terhadap granulla trichoma tanaman artemisia (artemisia annua

L).................................................................................................... 65

Lampiran 32. Pengamatan pengaruh larutan MOL bonggol pisang dan Gibgro

terhadap granulla trichoma tanaman artemisia (artemisia annua

L)..................................................................................................... 65

Lampiran 34. Matrik hasil sidik ragam penelitian............................................... 66

Lampiran 35. Cara Membuat MOL Bonggol Pisang........................................... 67