pengaruh cacing tanah (lumbricus rubellus), ulat hongkong...

i

Pengaruh Cacing Tanah (Lumbricus rubellus), Ulat Hongkong

(Tenebrio molitor), dan Jangkrik (Gryllus assimilis) beserta

Kombinasinya terhadap Produktivitas Telur Semut Rang-rang

(Kroto) sebagai Sumber Belajar Biologi

SKRIPSI

DISUSUN OLEH :

SITI FADLIYAH

201210070311115

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI JURUSAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

2016

ii

Pengaruh Cacing Tanah (Lumbricus rubellus), Ulat Hongkong


Kombinasinya terhadap Produktivitas Telur Semut Rang-rang

(Kroto) sebagai Sumber Belajar Biologi

SKRIPSI

Diajukan kepada Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Universitas Muhammadiyah Malang Untuk Memenuhi

Sebagai Persyaratan Memperoleh Gelar

Sarjana Pendidikan Biologi

DISUSUN OLEH :

SITI FADLIYAH

201110070311115

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI

JURUSAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

2016

iii

LEMBAR PERSETUJUAN

Nama : Siti Fadliyah

Nim : 201110070311115

Jurusan : Pendidikan Biologi

Fakultas : Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Judul Skripsi : Pengaruh Cacing Tanah (Lumbricus rubellus), Ulat

Hongkong (Tenebrio molitor), dan Jangkrik (Gryllus

assimilis) beserta Kombinasinya terhadap

Produktivitas Telur Semut Rang-rang (Kroto) sebagai

Sumber Belajar Biologi

Diajukan untuk Dipertanggungjawabkan di hadapan Dewan Penguji Guna

Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Strata Satu (S1)

Pada Program Studi Pendidikan Biologi

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Universitas Muhammadiyah Malang

Menyetujui

Pembimbing I Pembimbing II

(Dr. Poncojari Wahyono, M.Kes) (Dra. Lise Chamisijatin, M.Pd)

iv

SURAT PERNYATAAN

Nama : Siti Fadliyah

Tempat/ Tgl. Lahir : Bangkalan, 24 Desember 1994

NIM : 201210070311115

Fakultas/Jurusan : KIP/Pendidikan Biologi

Menyatakan Bahwa Skripsi Saya yang Berjudul “Pengaruh Cacing Tanah

(Lumbricus rubellus), Ulat Hongkong (Tenebrio molitor), dan Jangkrik

(Gryllus assimilis) beserta Kombinasinya terhadap Produktivitas Telur

Semut Rang-rang (Kroto) sebagai Sumber Belajar Biologi” adalah bukan

skripsi orang lain lain baik sebagian maupun keseluruhan, kecuali dalm bentuk

kutipan yang telah disebutkan sumbernya.

Demikian surat pernyataan ini dibuat dengan sebenar-benarnya dan

apabila pernyataan ini tidak benar, saya bersedia mendapat sanksi akademis.

Malang, 28 Oktober 2016

Yang menyatakan,

(Siti Fadliyah)

Mengetahui,

Pembimbing I Pembimbing II

(Dr. Poncojari Wahyono, M.Kes) (Dra. Lise Chamisijatin, M.Pd)

v

LEMBAR PENGESAHAN

Dipertahankan di Depan Dewan Penguji Skripsi



dan Diterima untuk Memenuhi

Sebagian dari Persyaratan

Memperoleh Gelar Sarjana (S1) Pendidikan Biologi

Mengesahkan



Malang, 28 Oktober 2016

Dekan

(Dr. Poncojari Wahyono, M.Kes)

Dewan Penguji

1. Dr. Poncojari Wahyono, M.Kes 1. ....................................................

2. Dra. Lise Chamisijatin, M.Pd 2. ....................................................

3. Dr. Yuni Pantiwati, M.M., M.Pd 3.....................................................

4. Dr. Abdulkadir Rahardjanto, M.Si 4.....................................................

vi

MOTTO DAN PERSEMBAHAN

Surat Ar-Rahman ayat 13, 16, 18, 21, 23, 25, 28, 30, 32, 34,

36, 38, 40, 42, 45, 47, 49, 51, 53, 55, 57, 59, 61, 63, 65, 67, 69, 71, 73, 75, dan 77

"Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan"

Keridhoaan Allah itu terletak pada keridhoan orang tua, dan murka Allah itu

terletak pada murka orang tua”. ( H.R.A t-Tirmidzi)

ت واضعوا لمن ت علمون منه

“Tawadhu’lah kalian terhadap orang yang mengajari kalian.”

Iso Rumongso bukan Rumongso Iso (D. Zawawi Imron)

Persembahan:

Kepada Allah S.W.T, Nabi Muhammad S.A.W dan para sahabat-

sahabatnya.

Kepada Bapak, Ibu, Mas dan adik-adikku yang tidak pernah

lelah memberikan inspirasi, kasih sayang dan menghadirkan

cinta di dalam keluarga dan selalu mendukung di setiap

langkah yang membawa buah hatinya ini agar bisa tumbuh

menjadi wanita tangguh dan bermanfaat bagi nusa dan bangsa

serta agama serta bisa menjadi kerang mutiara dengan

mengharap ridho Allah.

Kepada guru-guruku dan dosen-dosenku tercinta yang telah

mengabdikan diri untuk menjadikan anak didiknya ini lebih

mengenal kehidupan dan mencari ridho-Nya

Kepada almamaterku Universitas Muhammadiyah Malang

terimakasih atas segala proses yang bisa mendewasakan diri.

vii

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikumWr. Wb.

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT atas segala berkah,

rahmat, taufik, hidayah serta inayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan

skripsi dengan judul “Pengaruh Cacing Tanah (Lumbricus rubellus), Ulat

Hongkong (Tenebrio molitor), dan Jangkrik (Gryllus assimilis) beserta

Kombinasinya terhadap Produktivitas Telur Semut Rang-rang (Kroto)

sebagai Sumber Belajar Biologi”

Penulisan skripsi ini digunakan untuk syarat medapatkan gelar Sarjana

Pendidikan Biologi pada Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan di Universitas

Muhammadiyah Malang.

Selama proses penyusunan dan penulisan hingga selesainya skripsi ini

penulis telah banyak mendapat bantuan tenaga, informasi, bimbingan, motivasi,

pengarahan dan juga bantuan do’a dari berbagai pihak. Oleh karena itu penulis

menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:

1. Bapak Dr. Poncojari Wahyono, M.Kes. selaku Dekan Fakultas Keguruan dan

Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Malang dan juga selaku

pembimbing I yang telah meluangkan waktu untuk memberikan bimbingan,

inspirasi, serta saran yang sangat berharga dalam penyusunan skripsi ini..

2. Ibu Dr. Yuni Pantiwati, M.M., M.Pd. selaku Ketua Jurusan Pendidikan

Biologi Universitas Muhammadiyah Malang.

3. Ibu Dra. Lise Chamisijatin, M.Pd. selaku pembimbing II yang dengan penuh

kesabaran memberikan bimbingan dan motivasi kepada penulis sampai

skripsi ini dapat terselesaikan dengan baik.

4. Bapak dan Ibu Dosen Pendidikan Biologi Universitas Muhammadiyah

Malang yang telah memberikan bekal ilmu dan pengetahuan.

5. Kawan-kawan organisatoris di Himabio 2013-2014, IMM Raushan Fikr,

BPW IKAHIMBI Jawa 3 Periode 2013-2015, Instruktur Pelatihan Aplikasi

Teknologi Informasi dan Asisten Laboratorium Infokom Divisi Pendidikan

viii

dan Pelatihan serta CO. Trainer P2KK periode 2015-2016 yang telah

memberikan warna warni dalam perjalanan menempuh S1

6. Semua teman-teman Biologi khususnya kelas C Angkatan 2012 yang di

dalamnya ada rekan dekat yaitu kepada Fennika, Vanis, Diah Laila, Vina

Elmi, Maria Riski, Tyara, Nikmatul Maulidah, Juniarto, Andriyanto, Afirda

dan Nisrina dan tidak lupa sahabat seperjuangan Nur Aini Y.M dan Nike

Aditya yang selalu memberikan motivasi berprestasi untuk beranjak dari zona

nyaman sehingga dapat mengukir karya dan meraih impian.

7. Semua pihak yang tidak dapat saya sebutkan satu persatu, terima kasih atas

do’a, motivasi dan dukungannya.

Semoga skripsi ini dapat memberikan manfaat kepada berbagai pihak,

serta dapat memotivasi berkembangnya studi dan penelitian lebih lanjut. Penulis

menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna, untuk itu penulis

mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari berbagai pihak untuk

perbaikan karya ini.

Penulis,

Siti Fadliyah

ix

ABSTRAK

Pengaruh Cacing Tanah (Lumbricus rubellus), Ulat Hongkong (Tenebrio

molitor), dan Jangkrik (Gryllus assimilis) beserta Kombinasinya terhadap

Produktivitas Telur Semut Rang-rang (Kroto) sebagai Sumber Belajar

Biologi

Oleh: Siti Fadliyah (201210070311115)

Peningkatan permintaan konsumen terhadap kroto tidak lepas dari kegunaanya

sebagai salah satu pakan terbaik untuk burung kicauan. Penangkaran semut

rangrang perlu dilakukan agar peran semut rangrang di alam sebagai predator

hama pengganggu tanaman seperti ulat dan serangga tetap terjaga dan permintaan

kroto juga dapat terpenuhi. Pakan merupakan komponen yang sangat penting

sebagai sumber nutrisi bagi ternak semut Rang-rang untuk berproduksi.

Kandungan nutrisi yang terkandung pada pakan berbanding lurus dengan produksi

telur yang dihasilkan.

Tujuan dari penenlitian ini adalah mengetahui pengaruh cacing tanah, ulat

hongkong dan jangkrik beserta kombinasinya terhadap produktivitas telur semut

Rang-rang (Kroto) dan mengetahui Jenis pakan antara cacing tanah, ulat

hongkong dan jangkrik beserta kombinasinya yang dapat meningkatkan

produktivitas telur semut Rang-rang (Kroto) dan juga sebagai sumber belajar

biologi SMA kelas X pada materi Perubahan lingkungan/iklim dan daur ulang

limbah dalam bentuk jurnal.

Jenis penelitian yang digunakan adalah True Experiment Research. Penelitian

ini menggunakan The Posttest-Only Control Group Design dengan menggunakan

Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang dilakukan pada tanggal 28 Juli-07 Agustus

2016 di Laboratorium Kimia Universitas Muhammadiyah Malang. Populasi dari

penelitian ini adalah Koloni semut rang-rang yang di dapatkan dari pengusaha

budidaya Semut rang-rang yang ada di JL. Raya Jetis No. 48 Sengkaling Malang

dan Sampel penelitian ini adalah koloni semut rang-rang sebanyak 21 koloni.

Analisis data yang digunakan adalah Uji Analisis Varian Data dan uji Duncan 5%.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa semakin tinggi kandungan protein

pada kombinasi pakan yang diberikan, maka dapat meningkatkan dan

mengoptimalkan produktivitas kroto yang dihasilkan oleh semut rang-rang.

Kombinasi pakan pada perlakuan A4 (cacing tanah + ulat hongkong ) sudah dapat

menghasilkan produktivitas kroto yang optimal, akan tetapi hasil yang paling

efektif dalam menghasilkan produktivitas kroto adalah pada perlakuan A7 yaitu

kombinasi pakan antara cacing tanah + ulat hongkong + jangkrik. Hasil dari

penelitian yang telah dilakukan, akan diaplikasikan sebagai sumber belajar biologi

untuk SMA kelas X semester 2 pada materi Perubahan lingkungan//iklim dan daur

ulang limbah yang akan dijadikan Jurnal biologi. Kata Kunci: Telur Semut Rang-rang (Kroto), Kombinasi Pakan, dan Jurnal Biologi

Pembimbing I Penulis

Dr. Poncojari Wahyono, M.Kes. Siti Fadliyah

x

ABSTRACTION

The Effects of Earthworms (Lumbricus rubellus, Hong Kong Caterpillar

(Tenebrio molitor), and Cricket (Gryllus assimilis) and Their Combinations

upon The Ovum Productivity of Weaver Ants as The Resource for Biology

Instructional

By: Siti Fadliyah (201210070311115)

The improvement on the consumption demands upon the weaver and its usage

for birds feed to affect their twitters are inseparable. The preservation of the

weaver ants is of necessity so that the role of the weaver ants in nature as the

predators for parasite obstructing the plants, such as: caterpillar and insects, keep

being safe so as the demands for the ovum of the weaver ants can be completed.

Feeding is the most component for nutrient providers for ant farm to commit

reproduction. The nutrient composition that is consisted in the feeds is equal to the

ovum production yielded.

The aim of this research was to investigate the effects of the earthworms,

Hong Kong caterpillar, and cricket as well as their combinations upon the ovum

productivity of the weaver ants and to identify the kinds of feeds generated from

the earthworms, Hong Kong caterpillar, and cricket as well as their combinations

that could improve the ovum productivity of the weaver ants and to be employed

as the resource for Biology instruction for the tenth graders to support the material

about Climate Change and Waste Recycle in the form of journal.

True Experiment Research was employed in this research. Moreover, this

research employed The Posttest-Only Control Group Design by means of

Completely Randomized Design that was conducted on July 28 to August 7, 2016

in the Chemical Laboratory of University of Muhammadiyah Malang. The

population of this research was all the colony of the weaver ants that was gained

from the collector of the weaver ants located at Jalan Raya Jetis, 48, Sengkaling,

Malang. The sample of this research constituted 21 colonies. The data analysis

used was Variance of Data Test and Duncan 5% Test.

The result of this research was that the higher protein composition in the

combinations of the feed, the better improvement and optimality of the weaver

ants would be. The combination on the treatment A4 (the earthworm + Hong

Kong caterpillar) had already yielded the optimal productivity. However, the most

effective result of productivity was on the treatment A7, the combination of the

earthworms, Hong Kong caterpillar, and cricket. The result of this research could

be used for Biology instruction for the tenth graders, the second academic

semester, on the material about Climate Change and Waste Recycle that was

prospected to be a Biology journal. Key words: The Weaver Ants, Feed Combination, Biology Journal

Pembimbing I Penulis

Dr. Poncojari Wahyono, M.Kes. Siti Fadliyah

xi

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN SAMPUL LUAR .............................................................................. i

HALAMAN SAMPUL DALAM .......................................................................... ii

LEMBAR PERSETUJUAN ................................................................................ iii

SURAT PERNYATAAN ..................................................................................... iv

LEMBAR PENGESAHAN .................................................................................. v

MOTTO DAN PERSEMBAHAN ....................................................................... vi

KATA PENGANTAR ......................................................................................... vii

ABSTRAK ............................................................................................................ ix

ABSTRACT ........................................................................................................... x

DAFTAR ISI ......................................................................................................... xi

DAFTAR TABEL .............................................................................................. xiv

DAFTAR GAMBAR ........................................................................................... xv

DAFTAR LAMPIRAN ..................................................................................... xvii

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang ....................................................................................... 1

1.2 Rumusan Masalah.................................................................................. 6

1.3 Tujuan Penelitian ................................................................................... 6

1.4 Manfaat Penelitian ................................................................................. 7

1.5 Batasan Penelitian.................................................................................. 8

1.6 Definisi Penelitian............................................................. .................... 8

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Tinjauan tentang semut rang-rang ...................................................... 10

2.1.1 Klasifikasi semut rang-rang. ..................................................... 10

xii

2.1.2 Koloni semut rang-rang............................................................. 10

2.1.3 Faktor Pembentukan Koloni. ..................................................... 12

2.2 Faktor Produktivitas Telur Semut Rang-rang ....................................... 14

2.2.1 Faktor Biotik .............................................................................. 15

2.2.2 Faktor Abiotik ............................................................................ 15

2.3 Pakan Semut rang-rang .......................................................................... 17

2.3 .1 Cacing Tanah ..................................................................................... 17

2.3.1.1 Klasifikasi Cacing Tanah ........................................................ 17

2.3.1.2 Kandungan Nutrisi Cacing Tanah........................................... 19

2.3.2 Ulat Hongkong.................................................................................. 19

2.3.2.1 Klasifikasi Ulat Hongkong .................................................... 19

2.3.2.2 Kandungan Nutrisi Ulat Hongkong ........................................ 20

2.3.3 Jangkrik............................................................................................... 20

2.3.2.1 Klasifikasi Jangkrik ............................................................... 20

2.3.2.2 Kandungan Nutrisi Jangkrik .................................................. 21

2.4 Kombinasi Pakan.... .............................................................................. 21

2.5 Pengaruh Cacing Tanah (Lumbricus rubellus), Ulat Hongkong


Kombinasinya terhadap Produktivitas Telur Semut Rang-rang (Kroto)

............................................................................................................ 22

2.6 Tinjauan tentang Sumber Belajar Biologi.... ......................................... 25

2.6.1 Pengertian Sumber Belajar ......................................................... 25

2.6.2 Ciri-ciri Sumber Belajar ............................................................. 26

2.6.3 Macam-macam Sumber Belajar ................................................ 27

2.6.4 Manfaat Sumber Belajar ........................................................... 28

2.6.5 Pemanfaatan Penelitian sebagai Sumber Belajar Biologi .......... 28

xiii

2.6.6 Sumber Belajar Biologi dalam bentuk Jurnal ............................ 30

2.7 Kerangka Konsep .......................................................................................... 34

2.8 Hipotesis ....................................................................................................... 35

BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Jenis Penelitian ..................................................................................... 36

3.1.1 Jenis Penelitian .......................................................................... 36

3.1.2 Rancangan Penelitian ................................................................. 36

3.2 Waktu dan Tempat Penelitian ................................................................ 37

3.3 Populasi dan Sampel ............................................................................. 37

3.3.1 Populasi Penelitian ................................................................... 37

3.3.2 Sampel Penelitian ..................................................................... 37

3.3.3 Teknik Sampling ...................................................................... 37

3.4 Variabel Penelitian................................................................................ 38

3.4.1 Variabel Bebas ......................................................................... 38

3.4.2 Variabel Terikat........................................................................ 38

3.4.3 Variabel Kontrol ........................................................................ 38

3.4.4 Skema Hubungan antar Variabel............................................... 38

3.5 Definisi Operasional Variabel .............................................................. 39

3.6 Rancangan Percobaan ........................................................................... 40

3.6.1 Ulangan .................................................................................... 40

3.6.2 Denah Percobaan ....................................................................... 41

3.7 Prosedur Penelitian ................................................................................ 43

3.7.1 Tahap Persiapan ........................................................................... 44

3.7.1.1 Alat Penelitian .................................................................. 44

xiv

3.7.1.2 Bahan Penelitian ............................................................... 44

3.7.2 Tahap Pelaksaan Penelitian ....................................................... 45

3.7.3 Tahap Pengamatan ..................................................................... 46

3.8 Teknik Analisis Data ............................................................................. 46

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Hasil Penelitian ..................................................................................... 48

4.2 Hasil Analisis Data ................................................................................ 50

4.2 Pembahasan .......................................................................................... 56

4.3 Pemanfaatan Hasil Penelitian Sebagai Sumber Belajar Biologi............ 71

BAB V PENUTUP

5.1 Kesimpulan .......................................................................................... 83

5.2 Saran ..................................................................................................... 83

DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................... 85

LAMPIRAN .......................................................................................................... 79

xv

DAFTAR TABEL

Tabel Halaman

Tabel 4.1 Data Hasil Penelitian Pengukuran Produktivitas Kroto ........................50

Tabel 4.2 Hasil Uji Normalitas Pengaruh Cacing Tanah, Ulat Hongkong, dan

Jangkrik beserta Kombinasinya terhadap Produktivitas Telur Semut Rang-rang

(Kroto) sebagai Sumber Belajar Biologi ...............................................................52

Tabel 4.3 Hasil Uji Homogenitas Pengaruh Cacing Tanah, Ulat Hongkong, dan



Tabel 4.4 Hasil Uji ANOVA satu jalur Pengaruh Cacing Tanah, Ulat Hongkong,

dan Jangkrik beserta Kombinasinya terhadap Produktivitas Telur Semut Rang-

rang (Kroto) sebagai Sumber Belajar Biologi .......................................................53

Tabel 4.5 Hasil Uji Duncan 5% Pengaruh Cacing Tanah, Ulat Hongkong, dan



Tabel 4.6 Hasil Uji Duncan 1% Pengaruh Cacing Tanah, Ulat Hongkong, dan



Tabel 4.7 Data Pengamatan sisa pakan mengenai Pengaruh Cacing Tanah

(Lumbricus rubellus), Ulat Hongkong (Tenebrio molitor), dan Jangkrik (Gryllus

assimilis) beserta Kombinasinya terhadap Produktivitas Telur Semut Rang-rang

(Kroto) ...................................................................................................................56

Tabel 4.8 Hasil uji Duncan 5% mengenai Sisa Pakan Pengaruh Cacing Tanah

(Lumbricus rubellus), Ulat Hongkong (Tenebrio molitor), dan Jangkrik (Gryllus

assimilis) beserta Kombinasinya terhadap Produktivitas Telur Semut Rang-rang

(Kroto) ...................................................................................................................57

Tabel 4.9 Kelebihan dan Kekurangan Masing-masing Pakan pada Pengaruh

Cacing Tanah (Lumbricus rubellus), Ulat Hongkong (Tenebrio molitor), dan

Jangkrik (Gryllus assimilis) beserta Kombinasinya terhadap Produktivitas Telur

Semut Rang-rang (Kroto).......................................................................................68

xvii

DAFTAR GAMBAR

Gambar Halaman

Gambar 2.1 Koloni Semut Rang-rang .................................................................. 11

Gambar 2.2 Siklus hidup Semut Rang-rang. ......................................................... 12

xviii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Halaman

Lampiran 1 : Data Pengamatan Produktivitas Kroto ................................... 89

Lampiran 2 : Hasil SPSS dan Analisis Data ..................................................90

Lampiran 3 : Foto Penelitian .................................................. 93

Lampiran 4: Jurnal Hasil Penelitian ........................................................ 99

Lampiran 5: Pengembangan Silabus ........................................................ 119

Lampiran 6: Surat Penelitian ........................................................ 124

xix

DAFTAR PUSTAKA

Abdulloh, R. 2012. Pembelajaran Berbasis Pemanfaatan Sumber Belajar. Jurnal

Ilmiah Didaktika Februari 2012 Vol. XII No. 2, 216-231.

Agustina, Dewi. 2014. Kompetensi Guru Dalam Pemanfaatan Sumber Belajar

Geografi SMA Negeri. Jurnal Ilmiah Pendidikan Geografi. 2 (1): 72-81.

Agosti. D. Majer, dkk. 2000. Ants Standard Methods for Measuring and Monitoring

Biodiversity. Washington: Smithsonian Institution Press.

Allama, dkk. 2012. Pengaruh penggunaan tepung ulat kandang (Alphitobus

diaperus) dalam pakan terhadap penampilan produksi ayam pedaging.

Jurnal Ilmu-ilmu pertanian 22 (3): 1-8.

Anggara, 2014. Keberhasilan Budidaya Semut Rang-Rang. Jakarta: Balai

Penerbit Fapet-UI. Hal. 161-4.

Bluthgen, N. Dan K. Fiedler. 2004. Preferences for sugar and amino acids and

their conditionality in a diverse nectar-feeding ant comunity. Journal

Animal Ecology 73: 155-166.

Dony, 2015. Peningkatan Produktivitas Dan Kualitas Kroto Melalui Kombinasi

Komposisi Pakan Semut Rangrang (Oecophylla smaragdina). Skripsi.

Universitas Jember.

Embriani. 2012. Semut Rangrang Sebagai Musuh Alami Dan Ajang Bisnis Yang Cerah.

POPT Ahli Pertama. Jakarta: Penebar Swadaya.

Falahudin, Irham. 2012. Peranan Semut Rangrang (Oecophylla smaragdina) Dalam

Pengendalian Biologis Pada Perkebunan Kelapa sawit. Fakultas Tarbiyah IAIN Raden

Fatah : Palembang.

Gesta, 2014. Analisis Kelayakan Usaha Peternakan Semut Rangrang (Oecophylla

smaragdina) Kroto Bond di Ciapus Bogor. Jurnal Ilmu Produksi dan

Teknologi Peternakan: Institut Pertanian Bogor.

Haryanto, A. 2013. Budidaya Ulat Hongkong. Surabaya: Dafa Publishing.

Hendriani, Y. 2005. Memanfaatkan Lingkungan Sebagai Sumber Belajar.

Bandung. Ilmu Pengetahuan Alam Bandung.

Herlen, ST. 2006. Semut Sahabat Petani : meningkatkan hasil buah-buahan dan menjaga

kelestarian lingkungan bersama semut rangrang (Alih bahasa oleh : Rahayu, S.).

World Agroforestry Centre (ICRAF), 61 pp.

Hidayat, Topik. 2006. Metodologi Penulisan Artikel Ilmiah. UPI, Bandung.

xx

Holldobler, B.K dan E.O. Wilson. 1977. Weaver Ants, These social insects use

their own larvae as shuttles to weave leaves into large nests in the rain

forests of Africa and Asia. Journal of Scientific American 3: 146-154.

Indriati, E. 2003. Menulis Karya Ilmiah: Artikel, Skripsi, Tesis, dan Disertasi.

P.T.Gramedia Pustaka Utama, Jakarta.

Juriyanto. 2013. Untung Besar Budidaya Kroto dengan Aneka Metode

Pengembangbiakan Semut Rang-rang. Yogyakarta: ARASKA.

Kuntari, T. 2008. Daya Antihelmintik Air Rebusan Daun Ketepeng (Cassia Alata

L.) Terhadap Cacing Tanah In Vitro. Yogyakarta: Universitas Islam

Indonesia.

Limm, T.G. 2007. Enchancing the weaver ant, Oecophylla smaragdina

(Hymnoptera: Formicidae), for biological control of a shoot borer

Hypsiphyla robusta (Lepidoptera: Pyralidae) in malaysian monghany

plantatations. Thesis. Virginia: Polytechnic Institute and State University.

Litbang ASTRIK. 2012. Kupas Tuntas Budidaya Jangkrik. Dinas Peternakan Kota

Surabaya.

Mei, 2011. Entomologi ulat hongkong. Prosiding Seminar Nasional Peternakan

Universitas Brawijaya ISBN : 978-979-028-550

Mele, V.P. and N.T.T Cuc. 2000. Evolution and Status of O. Smaragdina

(fabricius) as a pest contro agent incitrusin the mekong delta, Vietnam. Int

J Pest Management 46: 295-301.

Murtidjo, Bambang., A. 2008. Entomologi Semut Rang-rang (Oecophylla

smaragdina). Yogyakarta: Kanisius.

Offenberg, J., R, dkk. 2012. The effect of Queen and Worker Adoption on Eaver

Ant (Oecophylla smaragdina F.) queen Fecundity. Journal of Insect

Behaviour 25: 478-485.

Prastowo, A. 2005. Panduan Kreatif Membuat Sumber Belajar. DIVA Press

(Anggota IKAPI): Jogjakarta.

Singgit, Andi. 2011. Panduan Kreatif Membuat Bahan Ajar Inovatif. Pt. Sinergi

Pustaka:Yogyakarta.

Prayoga, B. 2013. Kupas Tuntas Budidaya Kroto Cara Modern. Jakarta: Penebar

Swadaya.

Prayoga, B. 2014. Menjawab Teka-Teki Beternak dan Berbisnis Kroto. Jakarta:

Penebar Swadaya.

xxi

Putra, S.R. 2014. Buku Pintar Budidaya Kroto, Ulat Hongkong dan Jangkrik .

Yogyakarta: Flash Books.

Rifai, Fahrul Ahmad. 2014. Strategi Pengembangan Usaha Budidaya Semut

Rangrang (Oecophylla smaragdina) Kroto Bond di Ciapus Bogor. Jurnal

Ilmu Produksi dan Teknologi Peternakan: Institut Pertanian Bogor.

Sani, B. 2014. Untung Besar Budidaya Kroto Stoples. Jakarta: Pustaka Diantara.

Septiani, Tri, dkk. 2014. Penggunaan Sumber Belajar terhadap Hasil Belajar

Siswa. Jurnal Bioterdidik. Universitas Pendidikan Indonesia.

Setyosari, Punaji. 2010. Metode Penelitian Pendidikan dan Pengembangan.

Jakarta: Kencana Prenada Media Group.

Siahaan, Sudirman. 2012. Penulisan Karya Tulis Ilmiah (Pemahaman tentang

Artikel/ Karya Ilmiah). Pusat Teknologi Informasi dan Komunikasi

Pendidikan: Kemendikbud.

Siregar, Ridwan. 2008. Desain Format dan Isi Jurnal Ilmiah. USU, Medan.

Soekardono, S., & Partosoedjono, S. 2006. Budidaya Cacing Tanah. Jakarta: PT

Gramedia.

Subardi, dkk. 2009. Biologi 3 SMA. Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan

Pusat: Jakarta.

Sufiyanto. 2009. Rancangan Dan Analisis Data Percobaan. Malang: Fakultas

Pertanian Universitas Muhammadiyah Malang.

Sugiyono. 2010. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan RND. Bandung:

Alfabeta.

Suhardi. 2008. Diktat: Pengembangan Sumber Belajar Biologi. Yogyakarta:

Jurdik FMIPA.

Sukmadinita. 2013. Metode Penelitian. PT. Remaja Rosdakarya: Bandung.

Suroso. 2008. Menulis Artikel untuk Jurnal Ilmiah yang Terakreditasi. Diskusi

Ilmiah Menuju Penerbitan Publikasi Ilmiah Terakreditasi BPN STPN.

UNY.

Suwandi, 2001. Mengenal Kandungan Protein Pada Ternak Ulat Hongkong.

Balai Penelitian Ternak, Po Box 221 Bogor 16002.

Tim Pascasarjana UB. 2010. Pedoman Penulisan Artikel Publikasi Ilmiah. Artikel.

Program Pascasarjana Universitas Brawijaya, Malang.

xxii

Wang, D.Y, dkk. 2004. Nutriotion Value of The Field Crickets (Gryllus asmilis

Walker). Journal of Entomologi Sinica 11 (4): 275-270.

Warisno dan K. Dahana. 2014. Mendulang Uang dari Semut Rang-rang. Jakarta:

PT. Gramedia Pustaka Utama.

Wibawan, I Wayan., T. 2012. Strategi Pengendalian Budidaya Jangkrik.

Workshop Nasional Peternakan Lokal. Fakultas Kedokteran Hewan

Institut Pertanian Bogor.

Widodo, 2015. Semut Rang-rang Penghasil Kroto. Jurnal Jurusan Teknologi

Pertanian Fakultas Pertanian UNSOED.

Yunanto, Sri. 2004. Sumber Belajar Anak Cerdas. Jakarta: Grasindo.

Yusdira, dkk. 2014. Budidaya Kroto Sistem Stoples. Jakarta Selatan: Agro Media

Pustaka.

Zakaria, dkk. 2014. Cara Mudah dan Cepat Sukses Agribisnis Semut Rang-rang.

Kebumen: Lily Publisher

pengaruh cacing tanah (lumbricus rubellus), ulat hongkong...

Documents