penerimaan, perikatan, perencanaan audit, materialitas 1

Upload: relisamaulidya

Post on 17-Oct-2015

72 views

Category:

Documents


3 download

DESCRIPTION

ppt Penerimaan, Perikatan, Perencanaan Audit, Materialitas

TRANSCRIPT

PowerPoint Presentation

Materialitas, Resiko Audit dan Penerimaan AwalRelisa MaulidyaBesarnya penghapusan atau salah saji informasi keuangan yang, dengan memperhitungkan situasinya, menyebabkan pertimbangan seseorang yang bijaksana yang mengandalkan informasi tersebut mungkin akan berubah atau terpengaruh oleh penghapusan atau salah saji tersebut

Apa itu MATERIALITAS?Bagaimana Menerapkan konsep materialitas dalam audit?SAS 107 (AU 312) mengharuskan auditor memutuskan jumlah salah saji gabungan dalam laporan keuangan, yang akan mereka anggap material pada awal audit ketika sedang mengembangkan strategi audit secara keseluruhan. Keputusan ini dianggap sebagai pertimbangan pendahuluan tentang materialitas (preliminary judgment about materiality). Bagaimana Menentukan Pertimbangan Awal Mengenai Materialitas?Materialitas adalah Konsep yang Bersifat Relatif ketimbang AbsolutDasar yang Diperlukan untuk Mengevaluasi MaterialitasFaktor faktor Kualitatif yang Juga Mempengaruhi MaterialitasBeberapa faktor yang mempengaruhi pertimbangan pendahuluan auditor tentang materialitas untuk seperangkat laporan keuangan tertentu Sebagian besar praktisi mengalokasikan materialitas ke akun akun neraca karena kebanyakan salah saji dalam laporan laba rugi memiliki pengaruh yang sama terhadap neraca akibat digunakannya sistem pembukuan double-entry.Bagaimana Mengalokasikan materialitas awal ke dalam segmen-segmen audit selama tahap perencanaan?Ketika auditor mengalokasikan pertimbangan pendahuluan tentang materialitas ke saldo akun, materialitas yang dialokasikan ke saldo akun tertentu itu disebut dalam SAS 107 (AU 312) sebagai salah saji yang dapat ditoleransi (tolerable misstatement). Pada akhir audit, auditor harus menggabungkan semua salah saji aktual dan yang diestimasi, lalu membandingkannya dengan pertimbangan pendahuluan tentang materialitas.Perhitungan proyeksi langsung estimasi salah saji (direct projection estimate of misstatement) adalah : Salah saji bersih dalam sampel : Total sampel x Total nilai populasi yang tercatat = Proyeksi langsung estimasi salah sajiMengestimasi Salah Saji dan Membandingkan dengan Pertimbangan PendahuluanAuditor menangani risiko dalam merencanakan pengumpulan bukti audit terutama dengan menerapkan model risiko audit. Model ini bersumber dari literatur profesional dalam SAS 110 (AU 350) tentang sampling audit serta dalam SAS 107 (AU 312) tentang materialitas dan risiko.RISIKOModel risiko audit membantu auditor memutuskan seberapa banyak dan jenis bukti apa yang harus dikumpulkan dalam setiap siklusnya. Model ini biasanya dinyatakan sebagai berikut :PDR = AAR IR X CR Dimana: PDR = risiko deteksi yang direncanakan (planned detection risk)AAR = risiko audit yang dapat diterima (acceptable audit risk)IR = risiko inheren (inherent risk)CR = risiko pengendalian (control risk)

Risiko deteksi yang direncanakan (planned detection risk) Risiko Inheren (Inherent Risk)Risiko Pengendalian (control risk)Risiko Audit yang Dapat Diterima (acceptable audit risk)Jenis Jenis RisikoRisiko penugasan (engagement risk) adalah risiko bahwa auditor atau kantor akuntan publik akan menderita kerugian setelah audit selesai, walaupun laporan audit sudah benar.Menilai Resiko Audit Yang Dapat DiterimaDerajat ketergantungan pemakai eksternal pada laporan keuangan.Kemungkinan bahwa klien akan mengalami kesulitan keuangan setelah laporan audit dikeluarkanEvaluasi auditor atas integritas manajemenFaktor yang Mempengaruhi Risiko Penugasan dan juga Mempengaruhi Risiko Audit yang dapat DiterimaAuditor harus mempertimbangkan beberapa faktor utama ketika menilai risiko inheren :Sifat bisnis klienHasil audit sebelumnyaPenugasan awal versus penugasan berulangPihak-pihak yang terkaitTransaksi nonrutinPertimbangan yang diperlukan untuk mencatat saldo akun transaksi dengan tepatUnsur-unsur populasiFaktor-faktor yang berkaitan dengan pelaporan keuangan yang curangFaktor-faktor yang berkaitan dengan misapropriasi aktivaMenilai Analisis RisikoUmumnya auditor menangani risiko dengan cara mengubah keluasan pengujiab dan prosedur audit,termasuk menerapkan ketidakpastian dalam prosedur yang digunakan.Hubungan Risiko dengan Bukti serta Faktor-Faktor yang Mempengaruhi RisikoFaktor-faktor yang mempengaruhi risiko:Tingkat ketergantungan para pengguna eksternalKemungkinan kegagalan keuangan Integritas manajemenSifat bisnis klienHasila audit sebelumnyaKontrak kerja pertama atau kontrak kerja berlanjutanPihak-pihak istimewaTransaksi tidak rutinRisiko Audit untuk Setiap BagianPenilaian yang diperlukanPenyusunan populasiFaktor-faktor yang terkait dengan salah saji yang disebabkan karena kecurangan dalam lapoeran keuanganKerentanan asset terhadap terjadinya penyalahgunaanEfektivitas pengendalian internalTingkat keyakinan yang direncanakanKeterbatasan dalam pengukuranPengujian terperinci kertas kerja perencanaan auditMenghubungkan Salah Saji dan Risiko yang Dapat Diterima dengan Tujuan Audit Terkait Saldo