pendekatan kurikulum - annymath · pdf filekurikulum, serta prinsip teori dan praktek...

13
BIDANG KURIKULUM PENDEKATAN KURIKULUM Suatu pendekatan individual terhadap kurikulum mencerminkan bahwa pandangan seseorang mencangkup apa yang dirasa sebagai suatu pertimbangan yang penting. Pendekatan kurikulum mencerminkan posisi holistic atau metaorientation untuk merubah kurikulum filosofi, pandangan sejarah, psikologi dan teori pembelajaran, bagian-bagian dan pengetahuan penting dalam kurikulum, serta prinsip teori dan praktek kurikulum. Sebuah pendekatan menggambarkan tentang perkembangan dan rancangan kurikulum, peran pelajar, guru, dan ahli kurikulum dalam merencanakan kurikulum, tujuan kurikulum, serta isu-isu penting yang perlu diuji. Pendekatan kurikulum mencerminkan pandangan kita terhadap sekolah dan masyarakat. Dengan memahami suatu pendekatan kurikulum, bisa disimpulkan apakah pandangan seseorang yang professional bertentangan dengan pandangan organisasi formal. Meskipun suatu sekolah kadang-kadang cendrung menggunakan satu pendekatan kurikulum, banyak pendidik yang tidak bisa menggunakan hanya satu pendekatan akan tetapi dalam situasi tertentu mereka menggabungkan satu pendekatan dengan pendekatan yang lain. Pendekatan kurikulum bisa dilihat dari perspeksi teknik dan nonteknik atau ilmiah dan nonilmiah. 1. Pendekatan Behavioral-Rational Pendekatan ini merupakan pendekatan yang paling lama dan masih menjadi pendekatan utama kurikulum yang berasal dari Universitas Chicago. Pendekatan ini mengandalkan teknik dan prisip ilmiah, mencangkup bentuk dan strategi untuk merumuskan kurikulum.

Upload: vulien

Post on 30-Jan-2018

246 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: PENDEKATAN KURIKULUM - annymath · PDF filekurikulum, serta prinsip teori dan praktek kurikulum. Sebuah pendekatan menggambarkan tentang perkembangan dan rancangan kurikulum, peran

BIDANG KURIKULUM

PENDEKATAN KURIKULUM

Suatu pendekatan individual terhadap kurikulum mencerminkan bahwa

pandangan seseorang mencangkup apa yang dirasa sebagai suatu pertimbangan

yang penting. Pendekatan kurikulum mencerminkan posisi holistic atau

metaorientation untuk merubah kurikulum filosofi, pandangan sejarah, psikologi

dan teori pembelajaran, bagian-bagian dan pengetahuan penting dalam

kurikulum, serta prinsip teori dan praktek kurikulum. Sebuah pendekatan

menggambarkan tentang perkembangan dan rancangan kurikulum, peran

pelajar, guru, dan ahli kurikulum dalam merencanakan kurikulum, tujuan

kurikulum, serta isu-isu penting yang perlu diuji.

Pendekatan kurikulum mencerminkan pandangan kita terhadap sekolah

dan masyarakat. Dengan memahami suatu pendekatan kurikulum, bisa

disimpulkan apakah pandangan seseorang yang professional bertentangan

dengan pandangan organisasi formal.

Meskipun suatu sekolah kadang-kadang cendrung menggunakan satu

pendekatan kurikulum, banyak pendidik yang tidak bisa menggunakan hanya

satu pendekatan akan tetapi dalam situasi tertentu mereka menggabungkan satu

pendekatan dengan pendekatan yang lain. Pendekatan kurikulum bisa dilihat dari

perspeksi teknik dan nonteknik atau ilmiah dan nonilmiah.

1. Pendekatan Behavioral-Rational

Pendekatan ini merupakan pendekatan yang paling lama dan masih

menjadi pendekatan utama kurikulum yang berasal dari Universitas Chicago.

Pendekatan ini mengandalkan teknik dan prisip ilmiah, mencangkup bentuk dan

strategi untuk merumuskan kurikulum.

Page 2: PENDEKATAN KURIKULUM - annymath · PDF filekurikulum, serta prinsip teori dan praktek kurikulum. Sebuah pendekatan menggambarkan tentang perkembangan dan rancangan kurikulum, peran

Pendekatan yang telah diaplikasikan untuk seluruh mata pelajaran selama

2/3 abad ini merupakan suatu badan referensi yang bertentangan dengan

pendekatan yang lain. Berbagai macam pendekatan sekarang ini memberikan

perhatian lebih terhadap masalah pengembangan dan perancangan. Masalah-

masalah teoretikal yang bermanfaat adalah segala sesuatu yang berhubungan

dengan persoalan teknis untuk pengembangan atau perancangan. Masalah-

masalah praktikal adalah segala sesuatu yang berhubungan dengan logika, tata

tertib dan rasionalitas. Kesimpulannya, kebanyakan orang yang merencanakan

dan mengembangkan kurikulum memanfaatkan pendekatan ini.

2. Pendekatan Systems-Managerial

Pendekatan ini berpendapat bahwa sekolah sebagai suatu system sosial

dimana murid-murid, guru, ahli kurikulum, dan yang lain-lain berinteraksi

berdasarkan norma dan kebiasaan tertentu.

Pendekatan Systems-Managerial yang merupakan cabang dari Pendekatan

Behavioral-Rational mencangkup prinsip-prisip rasional tetapi tidak terlalu

mementingkan pendekatan behavioral.

Pendekatan ini berasal dari sekolah awal yang terorganisasi dan

administrative pada tahun 1920an dan 1930an, dan menggabungkan kurikulum

inofatif dan perencanaan instruksional yang berpusat pada individu, kelompok,

tingkat, dan aktifitas kerja sosial.

Pendekatan System-Managerial menjadi model kurikulum dominan pada

tahun 1950an dan 1960an untuk Association Supervision and Curriculum

Development dan sekolah persatuan yang penting dan yang diperuntukkan.

Untuk menyusun kurikulum menjadi suatu system seperti Engineering ,

proses yang penting untuk perencanaan kurikulum adalah penggerak, direktur,

Page 3: PENDEKATAN KURIKULUM - annymath · PDF filekurikulum, serta prinsip teori dan praktek kurikulum. Sebuah pendekatan menggambarkan tentang perkembangan dan rancangan kurikulum, peran

dan kepala sekolah; Langkah-langkahnya: pengembangan, perancangan,

implementasi dan evaluasi; struktur: mata pelajaran, kursus, unit dan pelajaran.

3. Pendekatan Intellectual-Academic

Kadang-kadang pendekatan ini mengacu kepada pendekatan tradisional.

Encyclopedic, synoptic, knowledge-oriented. Pendekatan ini lebih cendrung

menjadi sejarah atau filosofi dan sosialisasi di alam sekitar. Pendiskusian

pembuatan kurikulum ini biasanya secara ilmiah dan teori (bukan praktek) dan

memperhatikan banyak aspek termasuk pembelajaran pendidikan.

Pendekatan ini berasal dari kerja filosofi dan intelektual John Dewey,

Henry Morrison, dan Boyd Bode yang menjadi popular antara tahun 1930an dan

1950an.

Setelah tahun 1950an, ketertarikan utama terhadap kurikulum berpusat

kepada struktur disiplin dan metode kualitatif.

4. Pendekatan Humanistic-Aesthetic

Pendekatan ini berasal dari filosofi progress dan kegiatan perpindahan

kurikulum dari 1920an dan 1930an yang mengutamakan kebutuhan dan

ketertarikan anak yang dipelopori oleh Teachers College of Columbia University

seperti Frederick Bosner, Hollis Caswell, William Kilpatrick, dan yang kurang

berpengaruh Ellsworth Collings, L. Thomas Hopkins, dan Harrold Rugg.

Dari perubahan ini, strategi kurikulum utama seperti ditingkat sekolah

dasar, mencangkup pelajaran berdasarkan pengalaman hidup, permainan

keloompok, kerja kelompok, drama, kerja lapangan, perusahaan sosial, pusat

yang menarik dan kebutuhan anak. Kegiatan ini mencangkup penyelesaian

masalah dan partisipasi murid. Pendekatan ini popular lagi pada tahun 1970an.

Page 4: PENDEKATAN KURIKULUM - annymath · PDF filekurikulum, serta prinsip teori dan praktek kurikulum. Sebuah pendekatan menggambarkan tentang perkembangan dan rancangan kurikulum, peran

Ahli kurikulum yang percaya kepada pendekatan ini cendrung memberikan

pembelajaran kooperaif, independent, kelompok kecil dan kegiatan sosial yang

bertujuan untuk berkompetisi, dominan guru, kelompok besar dan hanya

instruksi kognitif. Masing-masing anak pada pendekatan ini memiliki input yang

bisa dipertimbangkan dalam kurikulum dan membagi tanggung jawab dengan

orang tua, guru, dan ahli kurikulum dalam merencanakan kurikulum

itu.Pendekatan Humanistic menghadirkan posisi minoritas dalam kurikulum.

5. Reconceptualists

Beberapa penulis kurikulum textbook memperhatikan bahwa

reconceptualists menciptakan kembali sebuah pendekatan untuk kurikulum.

Tetapi recoceptualists ini kekurangan model untuk mengembangkan dan

merancang kurikulum dan mereka lebih cendrung focus pada ideology dan

masalah moral pendidikan yang lebih besar dan institusi ekonomi dan politik

masyarakat. Karena kekurangan model perencanaan kurikulum, hal tersebut

perlu didiskusikan kembali dalam koneks filosofi atau politik bukan hanya sebagai

pendekatan kurikulum. Berdasarkan aktifisme filosofi dan sosial seperti Counts,

Rugg, and Benjamin, “kurikulum baru ini perlu difikirkan, dipertimbangkan, dan

dikonsepkan kembali. Tidak hanya melakukan tantangan tradisional, ilmiah, dan

pandangan rasional kurikulum, tetapi juga mengkritik pegangan mereka dalam

menentukan subjek dan imperfek sendiri dalam menentukan nilai.

PENGERTIAN KURIKULUM

Kurikulum bisa didefinisikan sebagai sebuah rencana untuk suatu kegiatan,

atau document tertulis yang mencangkup strategi untuk mencapai tujuan atau

akhir (Tyler dan Taba). Kebanyakan orang-orang Behavioral dan System-

Managerial setuju dengan definisi ini seperti J. Galen Sailor mendefinisikan

kurikulum sebagai suate perencanaan untuk menyediakan serangakaian

Page 5: PENDEKATAN KURIKULUM - annymath · PDF filekurikulum, serta prinsip teori dan praktek kurikulum. Sebuah pendekatan menggambarkan tentang perkembangan dan rancangan kurikulum, peran

kesempatan orang untuk dididik. Menurut David Pratt, kurikulum didsusun

berdasarkan tujuan pendidikan formal dan/atau suatu pelatihan. Menurut

pandangan Wiles dan Bondi, kurikulum sebagai suatu perencanaan untuk tujuan

belajar dalam menentukan pelajaran apa yang penting.

Pengertian kurikulum secara luas berhubungan dengan pengalaman

pelajar. Pandangan ini mempertimbangkan hamper segala sesuatu di sekolah,

bahkan diluar sekolah (selama hal itu direncanakan) sebagai bagian dari

kurikulum (Dewey). Menurut pandangan Caswell dan Campbells (1930an),

kurikulum adalah segala pengalaman anak yang berada dibawah bimbingan guru.

Kurikulum juga bisa didefinisikan sebagai suatu system yang berhubungan

debgan orang dan proses atau susunan pengajar dan prosedur untuk

mengimplementasikan system itu. Kurikulum juga bisa dipandang sebagai

lapangan belajar.

Terakhir, kurikulum juga didefinisikan sebagai persoalan mata pelajaran

(matematika, ilmu pengetahuan, bahasa Inggris, sejarah, dll) atau isi (cara

menyusun dan memisahkan informasi).

Masalah Definisi

Keberagaman pengertian kurikulum membuat orang bingung. Ada dua

definisi yang dipakai secara umum seperti yang dititik beratkan oleh Doll, “setiap

sekolah memiliki suatu perencanaan, kurikulum formal”, tetapi juga memiliki

suatu yang tidak direncanakan, nonformal, dan tidak tertulis” yang juga harus

dipertimbangkan. Yang direncanakan seperti tujuan umum, tujuan khusus, mata

pelajaran, dan susunan pelajaran; yang tidak direncanakan seperti interaksi

psikilogi sosial, interaksi murid dengan guru khususnya perasaan, sikap dan

kebiasaan mereka. Kita tidak bisa hanya memperhatikan kurikulum terencana

saja.

Page 6: PENDEKATAN KURIKULUM - annymath · PDF filekurikulum, serta prinsip teori dan praktek kurikulum. Sebuah pendekatan menggambarkan tentang perkembangan dan rancangan kurikulum, peran

Dengan kata lain, sebuah paying yang lebar-seperti pengertian kurikulum

sebagai hasil pengalaman sekolah. Hal itu berarti bahwa hampir semua yang

terjadi di sekolah bisa dikelompokkan dan diskusikan dalam bentuk kurikulum.

Kurikulum sama dengan pendidikan. Hal itu juga berarti bahwa hampir tiap

bidang disiplin di sekolah pendidikan mempunyai implikasi untuk kurikulum atau

bagian dari bidang kurikulum.

Latar Belakang Masalah Definisi Kurikulum

Isi dan persoalan mata pelajaran berhubungan. Apakah cocok unuk

membicarakan pembelajaran sosial atau kurikulum matematika atau kurikulum

secara umum? Apakah ada prinsip-prinsip umum kurikulum yang

mengaplikasikan seluruh mata pelajaran, atau prinsip-prinsip khusus yang

mengaplikasikan mata pelajaran tertentu? Haruskah persoalan mata pelajaran

disusun terpisah atau berdasarkan disiplin atau pendekatan tetentu? Untuk

tujuan apakah persoalan mata pelajaran pilihan siswa, pilihan professional, dan

pilihan orang tua? Haruskah hal itu ditentukan oleh kelompok, bangsa, negara?

Bagaimana seharusnya sabjek disusun: sekitar pendekatan yang bagus dan tidak

bagus, tujuan behavioral, kegiatan murid, nilai sosial atau kelompok; pekerjaan

masa depan? Sebenarnya hal tersebut memiliki pengaruh yang sangat penting

terhadap pengembangan, perancangan, pengimplementasian, dan

pengevaluasian kurikulum.

Persoalan lain yaitu berhubungan dengan orang. Siapakah partisipan

utama? Untuk tujuan apakah murid-murid, guru, orang tua, anggota komite

dilibatkan dalam perencanaan kurikulum? Kenapa administrator sekolah

menyarankan peran kurikulum yang lebih bagus dan lebih sedikit

mengasumsikan peran kurikulum yang khusus? Apa peran dan tanggung jawab

peneliti dan pelaksana dalam pembuatan kurikulum? Dan bagaiman kita

meningkatkan komunikasi mereka?

Page 7: PENDEKATAN KURIKULUM - annymath · PDF filekurikulum, serta prinsip teori dan praktek kurikulum. Sebuah pendekatan menggambarkan tentang perkembangan dan rancangan kurikulum, peran

Pertanyaan pokok

Menanyakan pertanyaan yang benar penting sekali untuk menentukan

konsep dasar suatu kurikulum. Daftar pertama pertanyaan yang penting

dirumuskan oleh 12 orang komite terkenal dalam pembuatan dan penyusunan

kurikulum (NSSE). 18 pertanyaan difokuskan kepada 5 tema utama: peran

sekolah di masyarakat Amerika, tempat dan fungsi mata pelajaran, metode dan

materi untuk memfasilitasi pembelajaran, peran ahli kurikulum professional,

serta susunan dan administrative pertanyaan dalam pengembangan kurikulum.

Pertanyaan pokok kurikulum:

1. Bagaimana kurikulum didefinisikan?

2. Filosofi dan teori apa yang sedang kita komunikasikan, punya tujuan atau

tidak, dalam kurikulum kita?

3. Kekuatan sosial dan politik apa yang mempengaruhi kurikulum? Yang

mana yang paling berhubungan? Yang mana yang memiliki keterbatasan?

4. Bagaimana proses pembelajaran terjadi? Kegiatan pembelajaran apa yang

paling cocok untuk memenuhi kebutuhan pelajar kita? Bagaimana

kegiatan-kegiatan ini bisa disusun dengan baik?

5. Apakah cabang-cabang dari pengetahuan kurikulum? Apa tipe

pengetahuan kurikulum yang penting?

6. Apa bagian yang penting dari sebuah kurikulum?

7. Kenapa terjadi perubahan dalam melaksanakan kurikulum? Bagaimana

efek perubahan tersebut terhadap kurikulum?

8. Apa peran dan tanggung jawab kurikulum khusus?

9. Bagaimana penyusunan kurikulum yang terbaik?

10. Apa peran dan anggung jawab guru dan murid dalam menyusun

kurikulum?

11. Apakah tujuan umum kita? Bagaimana kita merubahnya menjadi tujuan

yang lebih spesifik?

Page 8: PENDEKATAN KURIKULUM - annymath · PDF filekurikulum, serta prinsip teori dan praktek kurikulum. Sebuah pendekatan menggambarkan tentang perkembangan dan rancangan kurikulum, peran

12. Bagaimana cara kia mendefinisikan kebutuhan pendidikan kita?

Kebutuhan siapa? Bagaimana cara kita memprioritaskan kebutuhan ini?

13. Persoalan subjek atau isi apa yang paling bermanfaat? Apa bentuk isi

yang terbaik? Bagaimana cara kia menyusunnya?

14. Bagaimana cara menilai apa yang sedang kita coba raih? Siapa yang

bertanaggung jawab, untuk apa dan untuk siapa?

15. Apakah hubungan yang paling cocok antara kurikulum dan pengajran?

Kurikulum dan supervise? Kurikulum dan evaluasi?

PONDASI-PONDASI KURIKULUM

Debat berlanjut kepada apa itu kurikulum, bagaimana cara menmbuat

kerangka dasar kurikulum dan bagian-bagian kurikulum.

Pondasi Utama: Filosofi, Sejarah, Psikologi, dan Sosilologi.

Beberapa teks membandingkan satu atau dua pondasi. Misalnya

membandingkan pondasi sosial. Mereka menguji beragam sosialitas yang

berhubungan dengan persoaln politik dan ekonomi. Walaupun Stepherd dan

Ragan menguji beberapa pondasi sejarah dan sosial, mereka juga menguji prinsip

dan ide psikologi.

Tentu saja terkadang pengujian dasar-dasar kurikulum ini tidak cukup. Ahli

kurikulum perlu menunjukan hubungan antara dasar-dasar dengan kurikulum.

Perkembangan Pengaruh Psikologi

Era Sputnik (1950an) menunjukkan peningkatan pengaruh psikologi. Hal

ini digambarkan oleh model behaviorist dan kognitif tahun 1960an, model

pembelajaran humanistic tahun 1970an, dan teori kognitif yang berhubungan

Page 9: PENDEKATAN KURIKULUM - annymath · PDF filekurikulum, serta prinsip teori dan praktek kurikulum. Sebuah pendekatan menggambarkan tentang perkembangan dan rancangan kurikulum, peran

dengan produktifitas dan pemikiran kritis pendidikan tahun 1980an. Pada

akhirnya perkembangan psikologi menjadi pendukung utama pembelajaran.

BAGIAN-BAGIAN KURIKULUM

Bagian-bagian kurikulum didefinisikan sebagai kerangka dalam kurikulum

yang dibagi menjadi pengujian buku teks yang diterbitkan, artikel, dan penelitian.

Beauchamp membagi pengetahuan kurikulum menjadi perencanaan,

pengimplementasian dan pengevaluasian. Foshay dan Beilin membagi kurikulum

menjadi teori, rancangan, dan perubahan. Fenwick English membaginya menjadi

bagian dari suatu ideology (filosofi ilmiah), teknis (rancangan), dan operasional

(managerial). Sedangkan Edmund Short membagi kurikulum menjadi pembuatan

peraturan, penngembangan, evaluasi, perubahan, penentuan keputusan,

kegiatan pembelajaran, dan teori rumus dan bahasa.

Pengembangan Kurikulum

Maksud dari pengembangan kurikulum ini adalah untuk menunjukan

perkembangan kurikulum yang direncanakan, diimplementasikan, dan

dievaluasikan.

Banyak penulis buku teks kurikulum cendrung merumuskan model

pengembangan. Beberapa ahli kurikulum menggunakan kata development dalam

judul buku teks mereka tanpa melibatkan model lain. Dengan mengadopsi model

pengembangan cendrung memaksakan pemilihan kurikulum dan membatasi

ruang gerak berbagai kurikulum.

Rancangan Kurikulum

Rancangan kurikulum mengacu kepada cara kita mengkonsepkan

kurikulum dan menyusun komponen-komponen utamanya (persoalan mata

Page 10: PENDEKATAN KURIKULUM - annymath · PDF filekurikulum, serta prinsip teori dan praktek kurikulum. Sebuah pendekatan menggambarkan tentang perkembangan dan rancangan kurikulum, peran

pelajaran, isi, metode dan materi pembelajaran, pengalaman atau kegiatan

pelajar) untuk menyediakan petunjuk dalam mengembangkan kurikulum.

Kebanyakan penulis kurikulum cendrung menggunakan beberapa rancangan

Karena mereka juga menggunakan pendekatan yang berbeda.

Sejumlah teks kurikulum terbaru focus pada rancangan kurikulum

partikuler atau pmilihan rancangan. Misalnya, Saylor dkk memilih 5 rancangan

yaitu mata pelajaran, kemampuan teknologi, kebiasaan manusia, fungsi kegiatan

sosial, dan kebutuhan dan ketertarikan individu. Wiles dan Bondi memiliki 6

rancangan yang berbeda yaitu rancangan seni, rancangan teknologi pendidikan,

rancangan humanistic, rancangan vocational, dan rancangan deschooling.

Bagian Lain Kurikulum

Bagian lain yang dilibatkan dalam kurikulum adalah diskusi pengembangan

dan rancangan yang melibakatkan diskusi peraturan terbaru, trend an kurikulum;

metode perubahan dan inofasi kurikulum; metode penelitien dan pemeroleha

kurikulum; bahasa dan konsep dasar.

TEORI DAN PRAKTEK

Dari Teori ke Praktek

Pengujian teori yang bagus adalah apakah teori itu bisa memandu praktek.

Pada dasarnya, praktek yang bagus berasal dari teori yang bagus. Praktek berarti

kita mengaplikasikan prosedur, metode, dan kemampuan dalam dunia kerja. Hal

penting dari persoalan yang ada adalah menyediakan jawaban praktis untuk

pertanyaan praktis yang harus dilakukan dengan rancangan, pengembangan,

implementasi, dan evaluasi.

Page 11: PENDEKATAN KURIKULUM - annymath · PDF filekurikulum, serta prinsip teori dan praktek kurikulum. Sebuah pendekatan menggambarkan tentang perkembangan dan rancangan kurikulum, peran

Masalahnya adalah para ahli kurikulum memiliki kesulitan dalam

menggabungkan teori dengan praktek Karena metode pemerolehan kurikulum

mereka menyediakan lebih banyak diskusi teori daripada praktek. Kebanyakan

teks kurikulum lebih teoritikal daripada praktikal.

Sertifikasi Kurikulum

Fakta kurangnya sertifikasi kurikulum menambah masalah pendefinisian

dan pengonsepan kurikulum dan pengesahan kurikulum di tingkat kampus dan

universitas. Kekurangan sertifikasi ini harus diatasi dengan serius karena kita

butuh orang-orang kompeten yang bisa membuat kurikulum.

KURIKULUM DAN PEGAJARAN

Hubungan antara kurikulum dan pengajaran tidak begitu dijelaskan dalam

teks kurikulum terbaru.

Konteks Sejarah

Pendidik Eropa abad ke 18 dan 19 dari Lockc dan Rousseau hingga Spencer

dan Herbart adalah pelopor dasar pedagogic. Pandangan mereka tidak seperti

kurikulum yang kita kenal saat ini, karena kurikulum sekarang baru dikenal pada

abad ke 20. Mereka memperhatikan isi dan metode pengajaran.

Konteks Terbaru

Menurut Tanner dan Tanner kurikulum dan pengajaran itu tidak perlu

dipisah karena sama-sama diperlukan di sekolah. Menurut John Dewey doktrin

lama tentang hal rangkap dua ini (kurikulum dan pengajaran) merupakan suatu

alat untuk memperoleh akhir atau tujuan.

Page 12: PENDEKATAN KURIKULUM - annymath · PDF filekurikulum, serta prinsip teori dan praktek kurikulum. Sebuah pendekatan menggambarkan tentang perkembangan dan rancangan kurikulum, peran

Zais memisahkan kurikulum dengan pengajaran. Menurutnya kurikulum

merupakan konsep luas sedangkan pengajaran memiliki subsistem khusus

(kurang penting).

Wiles dan Bondi menyatakan bahwa kurikulum dihubungkan dengan

pembelajaran di kelas. Kurikulum didefinisikan sebagai rencana pembelajaran

melibatkan pemilihan dan pengorganisasian isi dan pengalaman belajar.

Sedangakan pengajaran dipandang sebagai penentuan keputusan guru sehari-

hari tenang isi, kelompok materi, dan kegiatan.

Menurut Olivia kurikulum dan pengajaran adalah dua nama yang sama

seperti sikembar Siamese yang bergabung bersama dimana mereka idak akan

memiliki fungsi jika berdiri sendiri-sendiri.

Page 13: PENDEKATAN KURIKULUM - annymath · PDF filekurikulum, serta prinsip teori dan praktek kurikulum. Sebuah pendekatan menggambarkan tentang perkembangan dan rancangan kurikulum, peran

DAFTAR PUSTAKA

Ornstein. Tanpa tahun. Curriculum: Foundations, Principles, and Issues. University

of Chicago. (Bab 1)