pendahuluan modul 2
TRANSCRIPT
MODUL II
INSTALASI DAN KONFIGURASI LINUX
1.1 TUJUAN PRAKTIKUM1. Memahami bagaimana melakukan instalasi linux CentOS2. Memahami perintah-perintah dasar dalam OS Linux3. Dapat mengkonfigurasi network/jaringan pada Linux
1.2 TUGAS PENDAHULUAN1. Sebutkan dan jelaskan macam-macam distro linux!2. Jelaskan struktur direktori dari sistem oprasi linux pada umumnya!3. Jelaskan tentang file permission pada linux!Apa kegunaannya? Terangkan
bagaimana cara melakukan perubahann terhadap file permission terhadap sebuah dan folder!
4. Sebutkan comand dasar pada linux beserta fungsinya!Contoh minimal 30.5. Jelaskan apa yang dimaksud dengan pipe command (piping) pada linux!
Jawaban
1. Macam-macam distro linux
Macam-macam distro linux yang saat ini sudah beredar baik secara komersil
maupun open source :
A. DEBIAN
Debian adalah sistem operasi berbasis kernel Linux. Debian termasuk
salah satu sistem operasi Linux yang bebas untuk dipergunakan dengan
menggunakan lisensi GNU.Debian GNU/Linux adalah distro non
komersial yang dihasilkan oleh para sukarelawan dari seluruh dunia
yang saling bekerjasama melalui Internet. Distro ini menginginkan
adanya semangat open-source yang harus tetap ada pada Debian.
Kedinamisan distro ini membuat setiap rilis paket-paketnya di-update
Nama : I Gst. Ngr. Md. Ardika
NIM : 1404505096
Kelompok : 08
setiap waktu dan dapat diakses melalui utilitas apt-get. Apt-get adalah
sebuah utilitas baris-perintah yang dapat digunakan secara dinamis
untuk meng-upgrade sistem Debian GNU/Linux melalui apt-repository
jaringan archive Debian yang luas. Milis dan forum debian selalu penuh
dengan pesan-pesan baik mengenai bug, masalah, sharing, dll. Dengan
adanya sistem komunikasi ini bug dan masalah keamanan pada tiap
paket dapat dilaporkan oleh para pengguna dan pengembang Debian
dengan cepat. Debian adalah ‘kernel independen’, yaitu sistem operasi
Debian dikembangkan murni tanpa mendasarkan pada sistem operasi
yang telah ada.Keuntungan dari Debian adalah upgradability,
ketergantungan antar paket didefinisikan dengan baik, dan
pengembangannya secara terbuka.
B. REDHAT
Red Hat adalah distro yang cukup populer di kalangan pengembang dan
perusahaan Linux. Dukungan-dukungan secara teknis, pelatihan,
sertifikasi, aplikasi pengembangan, dan bergabungnya para hacker
kernel dan free-software seperti Alan Cox, Michael Johnson, Stephen
Tweedie menjadikan Red Hat berkembang cepat dan digunakan pada
perusahaan. Poin terbesar dari distro ini adalah Red Hat Package
Manager (RPM). RPM adalah sebuah perangkat lunak untuk
memanajemen paket-paket pada sistem Linux kita dan dianggap sebagai
standar de-facto dalam pemaketan pada distro-distro turunannya dan
yang mendukung distro ini secara luas.
C. UBUNTU
Ubuntu adalah salah satu distribusi Linux yang berbasiskan pada Debian
dan memiliki interface desktop. Proyek Ubuntu disponsori oleh
Canonical Ltd (perusahaan milik Mark Shuttleworth). Nama Ubuntu
diambil dari nama sebuah konsep ideologi di Afrika Selatan. “Ubuntu”
berasal dari bahasa kuno Afrika, yang berarti “rasa perikemanusian
terhadap sesama manusia”. Ubuntu juga bisa berarti “aku adalah aku
karena keberadaan kita semua”. Tujuan dari distribusi Linux Ubuntu
adalah membawa semangat yang terkandung di dalam Ubuntu ke dalam
dunia perangkat lunak.Ubuntu adalah sistem operasi lengkap berbasis
Linux, tersedia secara bebas dan mempunyai dukungan baik yang
berasal dari komunitas maupun tenaga ahli profesional. Komunitas
Ubuntu dibentuk berdasarkan gagasan yang terdapat di dalam filosofi.
D. FEDORA
Fedora (sebelumnya bernama Fedora Core, terkadang disebut juga
dengan Fedora Linux) adalah sebuah distro Linux berbasis RPM dan
yum yang dikembangkan oleh Fedora Project yang didukung oleh
komunitas pemrogram serta disponsori oleh Red Hat. Nama Fedora
berasal dari karakter fedora yang digunakan di logo Red Hat. Pada rilis 1
sampai 6 distro ini bernama Fedora Core yang kemudian berubah
menjadi Fedora pada rilis ke-7.
E. SUSE
SUSE sebelumnya bernama SUSE Linux dan SuSE Linux
Professional .SUSE Linux adalah salah satu distro Linux utama yang
dibuat di Jerman. SUSE Linux aslinya merupakan terjemahan dalam
bahasa Jerman dari Slackware. Perusahaannya sekarang ini dimiliki oleh
Novel, Inc. S.u.S.E adalah singkatan dari kalimat dalam bahasa Jerman
“Software- und System-Entwicklung” (“Perangkat lunak dan
pengembangan sistem”), tetapi ada informasi tidak resmi yang
mengatakan bahwa S.u.S.E dihubungkan dengan ilmuwan komputer
Jerman Konrad Zuse.
F. CentOS
CentOS adalah sistem operasi bebas yang didasarkan pada Red Hat
Enterprise Linux (RHEL).CentOS singkatan dari Community
ENTerprise Operating System (Sistem Operasi Perusahaan buatan
Komunitas/Masyarakat).
G. GENTOO
Gentoo Linux adalah suatu distribusi Linux yang memakai paket sistem
manajemen Portage. [Bandingkan dengan: Debian yang menggunakan
paket .deb, RedHat / Mandrake yang menggunakan
paket .rpm].Manajemen paket ini dirancang untuk modular (mudah
ditambah-tambah), portabel (dapat di port ke distro lain), mudah ditata,
fleksibel, dan dioptimalkan untuk masing-masing komputer pengguna.
H. Linux Mint
Linux Mint adalah distribusi linux yang berbasis Ubuntu dengan tujuan
membuat distribusi linux yang komplit “out-of-the-box”, diantaranya
adalah browser plugins, suport multimedia yang lebih lengkap, java dan
lain sebagainya. Linux Mint sendiri kompatibel dengan Ubuntu
repositoris.
2. Daftar direktori pada sistem operasi Linux :
No. Nama direktori
Fungsi
1. / Root direktori yang membentuk basic sistem file.
Semua file dan direktori secara logic berada di dalam root direktori ini walaupun dari lokasi yang berbeda.
2. /bin Memuatkan program arahan yang merupakan sebahagian dari sistem operasi Linux. Banyak perintah Linux seperti cat, cp, ls, more, dan tar terletak pada /bin.
3. /boot Memuatkan Linux Kernel dan file lain yang diperlukan LILO dan GRUB boot manager.
4. /dev Memuatkan semua file penting. Linux melakukan semua operasi utama komputer seperti sebuah file yang special. Semua file seperti ini terletak di /dev.
5. /etc Memuatkan semua sistem konfigurasi file dan skrip installation pada /etc/rc.d sub direktori.
6. /home Direktori Home menyimpan semua direktori home user.
7. /lib Memuatkan file library, termasuk modul driver yang dapat diisi pada sistem boot.
8. /lost+found Direktori untuk file yang hilang. Semua partition disk memiliki direktori lost+found.
9. /media Direktori untuk mounting removable media seperi drive CD-ROM, floopy disk dan zip drive.
10. /mnt Direktori untuk mounting file sistem sementara.
11. /opt Data – data instal / copy untuk aplikasi opsional .
12. /proc Direktori istimewa untuk sistem file virtual. Ia mencakupi informasi mengenai berbagai aspek sistem Linux.
13. /root Direktori Home untuk root user.
14. /sbin Memuatkan file administration yang dapat diakses seperti mount, shutdown, umount.
15. /srv Memuatkan data untuk layanan (HTTP, FTP, etc.) yang ditawarkan oleh sistem.
16. /sys Direktori special yang memuatkan informasi mengenai hard disk seperti yang dilihat melalui Linux.
17. /tmp Direktori yang digunakan untuk menyimpan data
sementara. Isi dari direktori ini dibersihkan setiap kali sistem boot.
18. /usr Memuatkan sub direktori untuk pelbagai program seperti sistem X Windows.
19. /usr/bin Memuatkan file yang dapat diakses untuk pelbagai perintah Linux yang bukan merupakan sebahagian dari OS Linux.
20. /usr/include Memuatkan file – file header dari bahasa program C dan C++
21. /usr/lib Memuatkan file – file library untuk bahasa C dan C++
22. /usr/local Memuatkan data lokal. Ia mengadungi direktori yang sama seperti /usr.
23. /usr/sbin Memuatkan perintah – perintah administration.
24. /usr/share Memuatkan data yang digunakan oleh banyak user sekaligus, seperti file konfigurasi default, gambar dan dokumen.
25. /usr/src Memuatkan source code untuk Linux kernel.
26. /var Memuatkan pelbagai sistem file seperti log, direktori mail, print dan lain – lain. Yang sering kali berubah kandungannya.
27. /var/cache Area penyimpanan untuk cache data berbagai aplikasi.
28. /var/lib Memuatkan informasi tentang status aplikasi – aplikasi yang ada. Aplikasi memodifikasi direktori ini semasa melakukan sesuatu kerja.
29. /var/lock Memuatkan file yang dikunci supaya ia hanya boleh diguna oleh satu aplikasi saja.
30. /var/log Memuatkan log dari aplikasi yang berbeza.
31. /var/mail Memuatkan email pemilik.
32. /var/opt Memuatkan data variable untuk pakej yang disimpan di direktori /opt.
33. /var/run Memuatkan data yang menjelaskan sistem sejak pertama kali dijalankan.
34. /var/spool Memuatkan data yang menunggu untuk diproses.
35. /var/tmp Memuatkan file sementara, isi direktori ini tidak dihapus semasa sistem dimatikan.
3. File permission Setiap file di sistem Linux readers, termasuk direktori (folder), dimiliki oleh pengguna dan grup tertentu. Oleh karena itu, hak akses file di definisikan secara terpisah untuk User, Grup, dan Others (pengguna lain).
Pengertian:User: username orang yg memiliki file. Secara default, pengguna yg menciptakan file tersebut akan menjadi pemilik file tersebut.Grup: Grup User yang memiliki File tersebut. Semua pengguna yang masuk ke dalam kelompok mempunyai hak akses yang sama untuk file tersebut.Others: Pengguna yang bukan pemilik file dan tisak masuk ke dalam kelompok yang sama. Dengan kata lain jika readers menetapkan izin untuk ‘others’ maka orang yg tidak memiliki file atau grup inilah yang akan terkena pengaruhnya.
Hak AksesAda tiga jenis izin hak akses di Linux yaitu Read, Write, ExecutePengertian:Read: Pada file biasa, ini berarti file dapat di buka dan di baca. Jika pada sebuah direktori, berarti readers bisa melihat isi direktori tersebut.Write: Pada file biasa, ini berarti file dapat di modifikasi (menambah, mengubah, menghapus, mengubah nama file dalam direktori).Execute: Pada file biasa, ini berarti readers bisa menjalankan file sebagai program atau shell script. Pada sebuah direktori, execute (atau biasa di sebut ‘search bit’) memungkinkan readers untuk mengakses file dalam direktori misalnya : dengan perintah cd.
Cara mengatur hak aksesKita dapat mengatur hak akses file dengan perintah chmod. Di chmod terdapat 2 mode yang bisa di gunakan untuk konfigurasi hak akses file yaitu dengan cara simbolik dan numerik.
Cara Simbolik:Pertama: readers harus memutuskan apakah readers mengatur hak akses untuk pengguna (u), kelompok (g), pengguna lainnya (o), atau ketiganya (a). Kedua: readers bisa menambahkan izin (+), menghapus (-), atau menghapus izin sebelumnya dan menambahkan izin yang baru (=).Ketiga: menentukan perizinannya. Apakah readers mengatur izin read (r), write, execute (e), atau ketiganya.Keempat: readers hanya tinggal memberikan perintah untuk chmod, hak akses mana yang akan di rubah.
Contoh:Kita mempunyai regular file bernama contohfile dan file memiliki izin akses penuh pada semua kelompok (ada perintah ‘rwx’).Tampilan awal Perizinan file :-rwxrwxrwx
1. kita hapus semua hak akses yang sekarang dan mengganti dengan hanya izin read untuk semua grup.Syntax: $ chmod a=r contohfileTampilan akan menjadi : -r–r–r–
2. selanjutnya kita akan memberikan izin kepada grup (yang di tengah) untuk di tambahkan izin execute.Syntax: $ chmod g+x contohfileTampilan akan menjadi : -r–r-xr–
3. selanjutnya kita akan memberikan izin kepada semua grup untuk di tambahkan izin write.Syntax: $ chmod ugo+w contoh fileTampilan akan menjadi : -rw-rwxrw-
4. selanjutnya kita akan menghapus izin execute yang ada pada grup (yg di tengah) untuk di hapus.Syntax: $ chmod g-x contohfileTampilan akan menjadi : -rw-rw-rw- Mode Numerik :Mode dimana diwakili oleh 3 angka octal untuk perizinan filenya.Standar umumnya adalah: 4= read (r) 2= write1= execute (x)0= tidak ada izin (-)Jika ingin mendapatkan hak akses yang kita inginkan kita hanya tinggal menjumlahkan angka yang sesuai .Contoh:
1. Kita ingin mendapatkan hak akses Read Write dan Execute secara bersamaan maka numeriknya menjadi seperti ini: Read + write + execute 4 + 2 + 1 = 7
2. Kita ingin mendapatan hak akses read dan execute secara bersamaan maka numeriknya akan menjadi seperti ini:Read + Execute4 + 1 = 5Contoh penerapan pada syntax:$ chmod 755 contohfileSyntax diatas menunjukan hak akses untuk User adalah 7 (rwx), untuk grup adalah 5 (rx), dan untuk others juga 5 (rx).
4. Command dasar pada sistem Linux :
No. Command Fungsi
1. any_command –help Menampilkan keterangan bantu
tentang pemakaian perintah. “–help”
sama dengan perintah pada DOS “/h”.
2. Ls Melihat isi file dari direktori aktif. Pada linux perintah dir hanya berupa alias dari perintah ls. Untuk perintah ls sendiri sering dibuatkan alias ls –color, agar pada waktu di ls ditampilkan warna-warna sesuai dengan file-filenya, biasanya hijau untuk execute, dsb.
3. Ls –al Melihat seluruh isi file pada direktori
aktif beserta file hidden, lalu
ditampilkan layar per layar.
4. Cd directory Menggunakan cd tanpa nama direktori
akan menghantarkan anda ke home
direktori. Dan cd – akan
menghantarkan anda ke direktori
sebelumnya.
5. cp ‘source destination’ Mengopi suatu file
6. mcopy ‘source
destination’
Mengcopy suatu file dari/ke dos filesystem. Contoh mcopy a:autoexec.bat ~/junk . Gunakan man mtools untuk command yang sejenis : mdir, mcd, mren, mmove, mdel, mmd, mrd, mformat….
7. mv source destination Memindahkan atau mengganti nama
file
8. ln -s source destination Membuat Simbolic Links
9. rm files Menghapus file
10. mkdir directory Membuat direktori baru
11. rmdir directory Menghapus direktori yang telah
kosong
12. rm -r files Menghapus file, direktori dan subdirektorinya. Hati-hati menggunakan perintah ini apabila anda login sebagai root, karena root dengan mudah dapat menghapus seluruh file pada sistem dengan perintah di atas, tidak ada perintah untuk undelete di Linux
13. More Untuk melihat isi suatu file, dengan
tambahan perintah more, maka isi file
tersebut ditampilkan layar per layar
14. less filename Melihat suatu file layar per layar, dan
tekan tombol “q” apabila ingin keluar,
15. pico filename Edit suatu text file.
16. pico -w filename Edit suatu text file, dengan menonaktifkan fungsi word wrap, sangat berguna untuk mengedit file seperti /etc/fstab.
17. lynx file.html Melihat file html atau browse ke net dengan text mode, dimana gambar/image tidak dapat ditampilkan, tapi lynx adalah suatu browser yang sangat cepat, sangat berguna bila anda hanya menginginkan suatu artikel tanpa image.
18. tar -zxvf filename.tar.gz Meng-untar sebuah file tar sekaligus
meng-uncompress file tersebut
(*.tar.gz atau *.tgz), untuk
meletakkannya direktori yg diinginkan
tambahkan option -C direktori, contoh
tar -zxvf filename.tar.gz -C /opt
(meletakkan file tersebut di
direktori /opt
19. tar -xvf filename.tar Meng-untar sebuah file tar yang tidak terkompress (*.tar).
20. gunzip filename.gz Meng-uncompress sebuah file zip
(*.gz” or *.z). dengan menggunakan
gzip (juga zip atau compress) jika
anda menginginkan mengompress file.
21. bunzip2 filename.bz2 Meng-uncompress file dengan format
(*.bz2) dengan utiliti “bzip2″,
digunakan pada file yang besar.
22. unzip filename.zip Meng-uncompress file dengan format
(*.zip) dengan utiliti “unzip” yang
kompatibel dengan pkzip for DOS.
23. find / -name “filename” Mencari “namafile” pada komputer
anda dimulai dengan direktori /.
Namafile tersebut mungkin saja berisi
wildcard (*,?).
24. locate filename Mencari file dengan string “filename”.
Sangat mudah dan cepat dari perintah
di atas.
25. Pine Email reader yang sangat mudah
digunakan, dan menjadi favorit
banyak pemakai mesin Unix.
26. talk username1 Berbicara dengan keyboard dengan
user lain yg sedang login pada mesin
kita (atau gunakan talk
username1@machinename untuk
berbicara dengan komputer lain).
Untuk menerima undangan
percakapan, ketikkan talk username2.
Jika seseorang mencoba untuk
berbicara dengan anda dan itu
dirasakan mengganggu, anda bisa
menggunakan perintah mesg n untuk
menolak pesan tersebut. Dan gunakan
perintah who atau rwho untuk melihat
siapa user yang mengganggu tersebut
27. telnet server Untuk menghubungkan komputer kita
ke komputer lain dengan
menggunakan protokol TELNET.
Gunakan nama mesin atau Nomor IP
mesin, dan anda akan mendapatkan
prompt login name dari mesin
tersebut, masukkan passwordnya, oh
ya ..anda juga harus punya account di
mesin remote tersebut. Telnet akan
menghubungkan anda dengan
komputer lain dan membiarkan anda
untuk mengoperasikan mesin tersebut.
Telnet sangat tidak aman, setiap yang
anda ketik menjadi “open text”, juga
dengan password anda! Gunakan ssh
alih-alih telnet untuk mengakses mesin
secara remote.
28. rlogin server
(remote login)
Menghubungkan anda kekomputer
lain. Loginname dan password, tetapi
apabila account anda tersebut telah
dipakai, maka anda akan mendapatkan
pesan kesalahan pada password anda.
Sangat tidak aman juga, gunakan ssh
sebagai gantinya.
29. rsh server
(remote shell)
Jalan lain untuk menghubungkan anda
ke remote machine. Apabila login
name/password anda sedang dipakai di
remote mesin tsb, maka password
anda tidak akan berlaku. Idem dengan
rlogin, gantikan dengan ssh
30. ftp server Ftp ke mesin lain, ini sangat berguna
untuk mengopy file ke/dari remote
mesin. Juga tidak aman, gunakan scp
dari keluarga ssh sebagai gantinya.
5. Pipe command pada Linux merupakan suatu command penghubung. Dalam Linux proses suatu eksekusi dari suatu command dapat diteruskan (dihubungkan) dengan proses selanjutnya. Melanjutkan hasil suatu proses pekerjaan, output dari sebuah utility pada utility selanjutnya sebagai input. Hal ini dimungkinkan dengan menggunakan pipe, vertical bar ( | ) sebagai penghubung. Menggunakan istilah pada Linux, bahwa pipe menggunakan standard output
dari dari suatu proses dan mengarahkannya (redirect) untuk menjadi
standard input suatu proses lain. Istilah standard input merupakan tempat
program memperoleh informasi untuk kemudian diproses. Sedangkan
standard output merupakan ruang dimana program dapat mengirimkan suatu
informasi hasil proses suatu pekerjaan, semisal text. Informasi tersebut
ditampilkan dalam layar, dicetak melalui printer, ataupun dalam sebuah
berkas.
Contoh penggunaan pipe semisal saat menggunakan utility head untuk
menerima input dari utility sort dari suatu berkas bulan.
$ sort bulan | head -4
April
Agustus
Desember
Februari
Dalam gambar tersebut proses pertama ialah mengurutkan nama bulan pada
berkas bulan sesuai dengan abjad. Selanjutnya pipe akan menjembatani
output proses utility pertama sebagai input dari head yang akan
menampilkan empat nama bulan yang pertama.