pemanasan global

20
Pemanasan Global Nama : Rizka Amalia Hutami Kelas : XI MIA 5 Tugas Remedial Fisika

Upload: rizka-a-hutami

Post on 13-Apr-2017

598 views

Category:

Education


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Pemanasan Global

Pemanasan Global

Nama : Rizka Amalia HutamiKelas : XI MIA 5

Tugas Remedial Fisika

Page 2: Pemanasan Global

Pemanasan Global

Efek Rumah Kaca- Penggunaan Bahan

Bakar Fosil- Pertanian dan

Peternakan- Penebangan

Pohon- Penggunaan

Pupuk

Gas Rumah Kaca

disebabkan

men

yeba

bkan

penyebab

terdiri dari

menghasilkan

Page 3: Pemanasan Global

Pemanasan Global Global Warming atau yang dalam

bahasa Indonesia biasa disebut dengan Pemanasan Global ialah suatu proses yang ditandai dengan meningkatnya suhu rata-rata atmosfer, laut, dan daratan Bumi.

Pemanasan Global ini disebabkan oleh adanya Efek Rumah Kaca (Greenhouse Effect).

Page 4: Pemanasan Global

Efek Rumah Kaca

Suhu udara Bumi ditentukan oleh keseimbangan antara energi yang masuk dari Matahari dalam bentuk radiasi yang terlihat (sinar matahari) dan energi yang secara konstan dikeluarkan oleh permukaan Bumi ke angkasa dalam bentuk radiasi infra merah yang tidak terlihat (panas).

Efek Rumah Kaca (Greenhouse Effect) sangatlah penting bagi hidup manusia! Efek gas rumah kaca alami menjaga Bumi lebih hangat dari kondisi sebenarnya. Tanpa efek rumah kaca, planet Bumi akan menjadi terlalu dingin untuk mendukung hidup manusia

Page 5: Pemanasan Global

Energi matahari masuk ke Bumi melalui lapisan atmosfer yang transparan, tanpa mengalami perubahan, dan kemudian memanaskan permukaan Bumi. Namun radiasi infra merah yang terlepas dari permukaan Bumi sebagian diserap oleh beberapa jenis gas di atmosfer, dan sebagian dipantulkan kembali ke Bumi. Efek dari fenomena ini yaitu penghangatan permukaan Bumi dan lapisan bawah atmosfer. Fenomena ini yang disebut Efek Rumah Kaca.

Gas-gas penyerap utama yang berada di atmosfer yaitu uap air (bertanggung jawab sekitar dua pertiga dari efek tersebut) dan karbon dioksida. Metana, nitro oksida, ozon dan beberapa gas lain di atmosfer yang berada dalam jumlah sedikit juga berkontribusi pada efek rumah kaca. Tanpa efek rumah kaca, Bumi akan, secara rata-rata, 33oC lebih dingin dari kondisi sekarang.

Page 6: Pemanasan Global
Page 7: Pemanasan Global

Gas – Gas Rumah Kaca• Karbondioksida

Manusia telah meningkatkan jumlah karbondioksida yang dilepas ke atmosfer ketika mereka membakar bahan bakar fosil, limbah padat, dan kayu untuk menghangatkan bangunan, menggerakkan kendaraan dan menghasilkan listrik. Pada saat yang sama, jumlah pepohonan yang mampu menyerap karbondioksida semakin berkurang akibat perambahan hutan untuk diambil kayunya maupun untuk perluasan lahan pertanian.

Page 8: Pemanasan Global

• MetanaMetana yang merupakan komponen utama gas

alam juga termasuk gas rumah kaca. Ia merupakan insulator yang efektif, mampu menangkap panas 20 kali lebih banyak bila dibandingkan karbondioksida. Metana dilepaskan selama produksi dan transportasi batu bara, gas alam, dan minyak bumi.

Metana juga dihasilkan dari pembusukan limbah organik di tempat pembuangan sampah (landfill), bahkan dapat keluarkan oleh hewan-hewan tertentu, terutama sapi, sebagai produk samping dari pencernaan. Sejak permulaan revolusi industri pada pertengahan 1700-an, jumlah metana di atmosfer telah meningkat satu setengah kali lipat.

Page 9: Pemanasan Global

• Nitrogen OksidaNitrogen oksida adalah gas insulator panas yang

sangat kuat. Ia dihasilkan terutama dari pembakaran bahan bakar fosil dan oleh lahan pertanian. Nitrogen oksida dapat menangkap panas 300 kali lebih besar dari karbondioksida.

• Gas lainnyaHidrofluorokarbon (HCFC-22) terbentuk selama

manufaktur berbagai produk, termasuk busa untuk insulasi, perabotan (furniture), dan tempat duduk di kendaraan.

Lemari pendingin di beberapa negara berkembang masih menggunakan klorofluorokarbon (CFC) sebagai media pendingin yang selain mampu menahan panas atmosfer juga mengurangi lapisan ozon (lapisan yang melindungi Bumi dari radiasi ultraviolet).

Page 10: Pemanasan Global

Penyebab Terjadinya Pemanasan Global

1. Polusi Karbondioksida dari pembangkit listrik bahan bakar fosil.

2. Polusi Karbondioksida dari pembakaran bahan bakar untuk transportasi.

3. Gas Metana dari peternakan dan pertanian.4. Aktivitas penebangan pohon.5. Penggunaan pupuk kimia yang berlebihan.

Page 11: Pemanasan Global

Dampak Pemanasan Global

1. Ketidakstabilan Iklim– Pola cuaca menjadi lebih ekstrem

dan tidak terprediksi.– Bagian Utara belahan Bumi Utara

semakin panas, sehingga es-es mencair.

– Suhu pada musim dingin dan malam hari akan meningkat

– Daerah hangat menjadi lebih lembap.

– Curah hujan yang meningkat akibat kelembapan yang tinggi.

– Air lebih cepat menguap (di laut dan dari tanah).

Page 12: Pemanasan Global

2. Kenaikan Permukaan Air Laut

– Diakibatkan oleh mencairnya es di kutub yang merupakan dampak dari pemanasan global.

– Diakibatkan juga oleh meningkatnya suhu atmosfer, lapisan permukaan air laut ikut menghangat, sehingga volumenya akan membesar dan menaikkan tinggi permukaan laut.

– Menghilangnya beberapa pulau di suatu negara.

Page 13: Pemanasan Global

3. Gangguan Ekologis / Ekosistem

– Hewan dan tumbuhan sulit menghidari efek pemanasan global karena sebagian lahan telah dikuasai manusia.

– Dalam pemanasan global, hewan cenderung untuk bermigrasi ke arah kutub atau ke atas pegununungan.

– Beberapa tipe spesies yang tidak mampu berpindah akan punah.

– Terganggunya atau terhapusnya rantai makanan, akibat terdapat hewan yang punah.

Page 14: Pemanasan Global

4. Penyebaran Penyakit

– Temperatur yang panas dapat menyebabkan gagal panen sehingga akan muncul kelaparan dan malnutrisi.

– Misal bencana banjir, dapat menyebabkan penyakit yang berhubungan dengan pencernaan dan kulit.

– Bukan hanya penyakit fisik, namun juga penyakit non-fisik yaitu trauma psikologis, gagal mental, dan lain-lain. Semua itu disebabkan karena telah mengalami berbagai bencana alam yang diakibatkan pemanasan global.

Page 15: Pemanasan Global

– Penyebaran penyakit melalui air maupun penyebaran penyakit melalui vektor.

– Ada beberapa spesies vektor seperti bakteri, virus, plasmodium menjadi lebih resisten terhadap obat tertentu.

– Ada beberapa spesies yang secara alamiah akan terseleksi atau punah.

5. Pergeseran Ekosistem

Page 16: Pemanasan Global

Pengendalian PemanasanGlobal

• Intergovernmental Panel on Climate Change (IPCC)IPCC adalah badan ilmiah di bawah naungan

Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). Badan memberikan pemahaman tentang perubahan iklim berdasarkan hasil studi (teknis, sosial, maupun ekonomi). Menurut IPCC, penyebab pemanasan global adalah karena meningkatnya konsentrasi gas-gas rumah kaca di atmosfer bumi akibat dari kegiatan manusia atau disebut Antropogenik.

Page 17: Pemanasan Global

• Asia-Pacific Partnership on Clean Development and Climate (APPCDC)APPCDC merupakan sebuah organisasi kemitraan internasional yang beranggotakan negara-negara Asia-Pasifik, Forum ini menghasilkan beberapa kesepakatan untk menurunkan atau memperlambat pemanasan global.

• Protokol KyotoProtokol Kyoto merupakan amandemen terhadap perjanjian negara anggota PBB mengenai perubahan iklim. Negara-negara perlu mengurangi emisi karbondioksida dan lima gas kaca lainnya melalui PERDAGANGAN EMISI.

Page 18: Pemanasan Global

PERDAGANGAN EMISIMekanisme• PEMBELI

Pemilik industri yang menhasilkan CO2 ke atmosfer wajib untuk menyeimbangkan emisi yang mereka keluarkan melalui mekanisme sekuestrasi karbon.

• PENJUALPemilik yang mengelola hutan atau lahan

pertanian bisa menjual kredit karbon berdasarkan akumulasi karbon yang terkandung dalam pepohonan di hutan mereka. Atau bisa juga pengelola industri yang mengurangi emisi karbon mereka, menjual emisi mereka yang telah dikurangi kepada emitor lain.

Page 19: Pemanasan Global

Pencegahan Pemanasan Global

1. Tidak menebang pohon sembarangan2. Melakukan reboisasi.3. Mengurangi penggunaan kendaraan pribadi.4. Menggunakan kendaraan ramah lingkungan.5. Menggunakan lampu hemat energi.6. Mematikan lampu di siang hari.7. Membangun rumah ramah lingkungan.

Page 20: Pemanasan Global

TERIMA KASIH