pedoman kkl dan magang jurusan akuntansi politeknik negeri semarang

8/20/2019 Pedoman KKL Dan Magang Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Semarang

1/24

Pedoman KKL dan Magang Kerja 1

1. PENDAHULUAN

Bagian ini menguraikan latar belakang, maksud dan tujuan, persyaratan, pembimbingan,

topik dan materi, serta objek kuliah kerja lapangan mahasiswa.

1.1. Latar Belakang

Kuliah Kerja Lapangan (KKL) merupakan salah satu aktivitas akademik dalam pola

pendidikan vokasional pada Politeknik Negeri Semarang, mengacu pada Peraturan

Akademik nomor 844/K10/SK/2010 pasal 13 ayat 2 yang menyatakan bahwa program

pendidikan terdiri dari kuliah teori dan praktek sesuai dengan kurikulum, termasuk kuliah

kerja lapangan . Pelaksanaan KKL mengacu pada prosedur mutu Polines nomor 7.5.06

sebagai kegiatan intrakurikuler dalam bentuk kunjungan industri atau kegiatan sertifikasi

kompetensi yang wajib diikuti oleh mahasiswa pada satu jurusan.

1.2. Maksud dan Tujuan

KKL dimaksudkan untuk memberikan gambaran dan pemahaman secara langsung kepada

mahasiswa Jurusan Akuntansi, tentang proses bisnis dalam industri khususnya bidang

akuntansi, keuangan dan perbankan serta pengembangannya bidang ilmunya.

Tujuan dari pelaksanaan KKL, antara lain :

a) Memberikan stimulus pemahaman kepada mahasiswa, melalui observasi langsung

terhadap sistem dan manajemen bisnis dalam industri terkait;

b) Meningkatkan aktivitas pembelajaran dari praktisi terkait aplikasi bidang kompetensi dari

mahasiswa sesuai program studi;

c) Menyajikan perkembangan terkini dari proses bisnis dan tuntutan kompetensi yang

harus dipenuhi oleh lulusan prodi.

1.3. Persyaratan Peserta

Peserta KKL memenuhi persyaratan sebagai berikut :

a) Terdaftar sebagai mahasiswa aktif program studi, baik D3 maupaun SST;

b) Mendaftar sebagai peserta KKL pada panitia KKL yang ditetapkan oleh jurusan.

1.4. Pembimbingan

Pembimbing KKL adalah dosen wali atau dosen lain yang ditunjuk oleh ketua jurusan, atas

usulan kaprodi untuk melaksanakan tugas pembimbingan berdasarkan surat keputusandirektur. Tugas pembimbing antara lain:


2/24


a) Memberikan arahan pemilihan topik, materi dan obyek KKL;

b) Membimbing pengurusan dan pemenuhan administrasi pelaksanaan KKL;

c) Mewakili Polines dalam pelaksanaan KKL;

d) Melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan KKL;

e) Membimbing penyusunan laporan KKL; dan

f) Memberikan supervisi dan evaluasi pelaksanaan KKL;

1.5 Topik dan Materi KKL

Setiap pelaksanaan KKL harus menetapkan topik yang akan dikuatkan dalam rangka

peningkatan kompetensi mahasiswa. Topik tersebut memberikan arahan materi dan objek

yang akan dipilih oleh mahasiswa, sehingga pelaksanaan KKL dapat lebih terarah dan

memberikan hasil yang signifikan bagi mahasiswa, dosen, dan terutama pengembangan

program studi. Topik dan materi dipilih sesuai dengan pengembangan kompetensi lulusan

program studi pada Jurusan Akuntansi.

1.6 Objek KKL

Objek KKL adalah industri atau institusi yang dipilih sesuai topik atau materi yang ditetapkan

oleh panitia, dengan jenis dan kriteria tertentu. Ketentuan dari objek KKL antara lain:

a) Objek yang dikunjungi minimal 4 industri atau institusi per kelas;

b) Objek KKL berorientasi pada kepentingan akademik;

c) Objek KKL merupakan perusahaan skala menengah atau besar, dengan sistem dan

manajemen yang dapat memberikan gambaran proses bisnis;

b) Objek KKL tidak sedang bermasalah.


3/24


2. PELAKSANAAN KULIAH KERJA LAPANGAN

Bagian ini meliputi tahap persiapan, pelaksanaan, dan evaluasi mengacu pada prosedur

mutu akademik Polines nomor 7.5.06 tentang Pelaksanaan dan Evaluasi PKL dan KKL

mahasiswa.

2.1 Tahap Persiapan

Tahap ini dilakukan dengan menetapkan langkah awal pelaksanaan KKL, meliputi :

1) Pengusulan dan penetapan pembimbing KKL oleh ketua jurusan kepada kepada direktur

untuk ditetapkan dalam surat keputusan pembimbingan KKL. Pembimbing sebaiknya

adalah dosen wali kelas yang bersangkutan atau apabila berhalangan dapat ditunjuk

dosen lain sebagai pembimbing dengan pertimbangan dari kaprodi;

2) Pembimbing dengan arahan dari Kaprodi dan Sekjur membentuk kepanitiaan bersama

mahasiswa guna menetapkan topik dan materi, jadwal pelaksanaan; koordinasi dan

komunikasi dengan objek KKL;

3) Panitia mengadakan koordinasi untuk menyusun proposal kegiatan KKL, melakukan

survey objek dan pengurusan surat ijin pelaksanaan KKL.

2.2 Tahap Pelaksanaan

Pelaksanaan KKL dimulai dengan pelepasan pemberangkatan mahasiswa dan pembimbing

oleh ketua jurusan. KKL dilaksanakan secara kelompok, sekurang-kurangnya dua hari

dengan jumlah objek minimal empat industri atau institusi per kelas.

2.3 Tahap Evaluasi Kegiatan

Setiap peserta KKL bertanggung jawab untuk menyampaikan laporan satu objek yang

dikunjungi, serta bertanggung jawab secara kelompok dalam kelas untuk menyampaikanlaporan untuk objek yang dikunjungi kelas tersebut. Peserta wajib melaksanakan seminar

hasil KKL selambat-lambatnya satu bulan setelah pelaksanaan KKL, yang selanjutnya

bersama panitia membuat laporan atas pelaksanaan KKL sesuai ketentuan ini. Laporan

diserahkan ke Kaprodi. Panitia wajib menerbitkan sertifikat keikutsertaan mahasiswa dalam

pelaksanaan KKL sebagai salah satu persyaratan pengajuan tugas akhir.


4/24


3. PENYUSUNAN PROPOSAL DAN PELAPORAN KULIAH KERJA LAPANGAN

Bagian ini menguraikan ketentuan penyusunan proposal dan pelaporan kuliah kerja

lapangan.

3.1. Proposal KKL

3.1.1 Ketentuan Proposal

Ketentuan tentang penyusunan proposal sesuai formulir PM 7.5.06, sebagai berikut :

1) Warna sampul proposal adalah hijau tua, sesuai warna Jurusan Akuntansi

2) Bentuk pengetikan adalah:

margin atas dan margin kiri 4 cm dari tepi halaman;

margin bawah dan margin kanan 3 cm dari tepi halaman

Spasi pengetikan 1,5.

3) Ukuran kertas yang digunakan HVS A4 70 gram;

4) Fontasi menggunakan huruf Arial dengan ukuran 10

5) Proposal dibuat oleh panitia yang mencerminkan usulan pelaksanaan KKL secara

keseluruhan, bukan per prodi atau per kelas.

3.1.2 Format Sampul dan Pengesahan

Sampul berisi judul, nama industri atau perusahaan objek KKL, program studi, jurusan dan

tahun pelaksanaan. Pengesahan proposal KKL berisi topik, nama industri atau perusahaan

objek KKL, jumlah peserta berdasarkan prodi, dan persetujuan dari ketua panitia, ketua

jurusan, pembantu direktur I dan II, serta direktur. Format sampul dan pengesahan proposal

dibuat seperti yang tercantum dalam lampiran 1 dan 2.

3.1.3 Sistematika Proposal

Proposal KKL berisi eleman berikut dengan uraian:1. Latar Belakang ; menjelaskan dasar pemilihan topik, materi dan objek kuliah kerja

lapangan yang dipilih secara argumentatif.

2. Tujuan ; menguraikan tujuan yang akan dicapai terutama dalam aspek peningkatan

kompetensi mahasiswa dalam pelaksanaan KKL dengan tolak ukur yang jelas

3. Kegunaan ; menguraikan manfaat yang diperoleh secara terukur bagi mahasiswa, dan

program studi.

4. Obyek yang Dituju ; menguraikan industri dan institusi yang dituju menjadi objek KKL

meliputi nama dan alamat resmi;


5/24


5. Waktu Pelaksanaan , menguraikan skedul kunjungan ke objek dalam masa

pelaksanaan KKL yang dibuat dalam matriks waktu;

6. Susunan Panitia , menguraikan struktur kepanitiaan yang meliputi penanggung jawab

(ex officio ketua jurusan), pengarah teknis (ex officio sekertaris jurusan), dosen

pembimbing, dan panitia dari mahasiswa

7. Dosen Pembimbing , menguraikan daftar pembimbing dan kelas yang menjadi

tanggung jawabnya

8. Peserta , menguraikan jumlah mahasiswa yang mengikuti KKL berdasarkan prodi,

dengan daftar rincian nama, kelas dan prodinya sebagai lampiran.

3.2. Pelaporan KKL

3.2.1 Ketentuan Pelaporan

Ketentuan penyusunan laporan seperti warna sampul, pengetikan, ukuran kertas dan jumlah

halaman, sama dengan ketentuan pada proposal KKL. Pelaporan KKL terdiri dua jenis: (1)

Laporan individual dan (2) Laporan Kelompok. Laporan Individual dibuat oleh setiap

mahasiswa dengan menyajikan hanya satu objek KKL, sedangkan laporan kelompok dibuat

oleh panitia, untuk seluruh objek KKL yang dikunjungi. Tiap kelas perlu melakukan

pembagian objek yang harus dilaporkan mahasiswa sehingga tidak terjadi penumpukan

laporan KKL hanya pada satu atau beberapa objek.


Sampul berisi judul, nama industri atau perusahaan objek KKL, nama mahasiswa, program

studi, jurusan dan tahun pelaksanaan. Pengesahan proposal KKL berisi topik, nama industri

atau perusahaan objek KKL, tanggal pelaksanaan, dan persetujuan dari pembimbing,

mengetahui ketua program studi dan ketua jurusan. Format sampul dan pengesahan

proposal dibuat seperti yang tercantum dalam lampiran 3 dan 4.

3.2.3 Sistimatika PelaporanSistematika laporan KKL sesuai PM.7.5.06 meliputi :

1. Bagian Awal, meliputi unsur :

a) Halaman Judul

b) Halaman Pengesahan

c) Kata Pengantar

d) Daftar Isi

e) Daftar gambar, daftar Tabel (bila diperlukan)

2. Isi Laporan, meliputi unsur:


6/24


1) BAB I PENDAHULUAN

a) Latar Belakang , menjelaskan alasan pemilihan topik, materi dan objek kuliah kerja

lapangan yang telah dikunjungi.

b) Ruang Lingkup , menguraikan struktur materi yang menjadi bahan kuliah kerja

lapangan;

c) Tujuan, menguraikan capaian tujuan terutama dalam aspek peningkatan kompetensi

mahasiswa dalam pelaksanaan KKL dengan tolak ukur yang jelas

d) Kegunaan, menguraikan manfaat yang telah diperoleh secara terukur bagi

mahasiswa, dan program studi.

e) Waktu pelaksanaan, menguraikan skedul kunjungan ke objek yang telah dilakukan

dalam KKL dalam bentuk matriks;

f) Obyek yang Dituju ; menguraikan industri dan institusi yang telah dikunjungi sebagai

objek KKL meliputi nama dan alamat resmi;

2) BAB II GAMBARAN OBYEK

a) Sejarah Singkat , menjelaskan secara singkat sejarah pendirian perusahaan atau

institusi

b) Gambaran Manajemen , menguraikan visi, misi, dan kebijakan strategis perusahaan

atau institusi serta pengembangan bisnis yang dilakukan

c) Proses Bisnis , menguraikan berbagai jenis bisnis dan proses pengelolaannya

dalam perusahaan;

d) Uraian Hasil , menjelaskan berbagai berbagai poin penting yang ditemukan

mahasiswa dalam pelaksanaan KKL dan hubungannya dengan bidang ilmu program

studi;

3) BAB III PENUTUP

Kritik dan Saran , meliputi berbagai kritik dalam pencapaian tujuan pelaksanaan KKL

secara konstruktif, serta saran untuk peningkatan kualitas KKL mendatang;

4) Lampiran

Berisi berbagai lampiran yang diperlukan dalam pelaporan KKL, baik dokumentasi

dalam bentuk gambar, foto, maupun dokumen hasil pelaksanaan KKL


7/24


LAMPIRAN 1 : FORMAT SAMPUL PROPOSAL KKL

PROPOSAL KULIAH KERJA LAPANGAN

PADA PT CENTRA DATA MEGAPERSADA

PT BANK BANK SYARIAH MEGABUANA

PANITIA PELAKSANA KKL

PROGRAM STUDI D3 AKUNTANSI DAN KEUANGAN PERBANKAN

JURUSAN AKUNTANSI

POLITEKNIK NEGERI SEMARANG

TAHUN 2011


8/24


LAMPIRAN 2 : FORMAT PENGESAHAN PROPOSAL KKL

HALAMAN PENGESAHAN

PROPOSAL KULIAH KERJA LAPANGAN

Topik / Obyek KKL : PT CENTRA DATA MEGAPERSADA

PT BANK BANK SYARIAH MEGABUANA

Waktu Pelaksanaan : 10 – 15 Pebruari 2011

Peserta KKL : D3 Akuntansi 150 mahasiswa

D3 Keuangan dan Perbankan 78 mahasiswa

Jumlah 228 mahasiswa

Semarang, 2 Desember 2010

Menyetujui,Ketua Jurusan Akuntansi

Ketua Panitia KKL

Agus Putra Jaya, SE, MSc NIP 196309092000011001

Muhammad Rezha Petraya NIM 3.41.09.0.01

MengetahuiPembantu Direktur I, Pembantu Direktur II

Dr. Sunarto Waluyo, MScNIP 196708081990301001

Dra. Indriyani Santosa, MSi NIP 197205051998022001

DirekturPoliteknik Negeri

Semarang

Dr. Ir Saefudin Zuhri, MSc NIP 196204081990301001


9/24


LAMPIRAN 3 : FORMAT LAPORAN KKL

LAPORAN KULIAH KERJA LAPANGAN


OLEH

JUWITA UTAMI

PROGRAM STUDI D3 AKUNTANSI

JURUSAN AKUNTANSI


TAHUN 2011


10/24


LAMPIRAN 4 : FORMAT PENGESAHAN LAPORAN KKL

HALAMAN PENGESAHAN

LAPORAN KULIAH KERJA LAPANGAN


Waktu Pelaksanaan : 10 – 15 Pebruari 2011

Peserta KKL : Juwita Utami; NIM 3.41.09.1.03; D3 Akuntansi

Semarang, 15 Pebruari 2011

Menyetujui,

Ketua Prodi D3 Akuntansi

Peserta KKL

Saiful Jamil , SE, MSc

NIP 196509092000011002

Juwita Utami

NIM 3.41.09.1.03

Mengetahui

Menyetujui,

Ketua Jurusan Akuntansi

Agus Putra Jaya, SE, MSc

NIP 196309092000011001


11/24


1. PENDAHULUAN

Bagian ini akan menguraikan latar belakang, maksud dan tujuan, persyaratan,

pembimbingan, topik dan materi, serta objek magang kerja mahasiswa.

1.1 Latar Belakang

Magang Kerja Mahasiswa (MKM) atau dengan istilah lain Praktek Kerja Lanagan (PKL) atau

Magang Kerja Industri (MKI) merupakan salah satu aktivitas akademik dalam pola

pendidikan vokasional pada Politeknik Negeri Semarang, mengacu pada Peraturan

Akademik nomor 844/K10/SK/2010 pasal 13 ayat 2 yang menyatakan bahwa program

pendidikan terdiri dari kuliah teori dan praktek sesuai dengan kurikulum, termasuk praktek

kerja lapangan . Penyebutan istilah MKM, PKL atau MKI selanjutnya adalah magang kerja .

Pelaksanaan magang kerja mengacu pada prosedur mutu Polines nomor 7.5.06 sebagai

kegiatan akademik dalam praktik, magang kerja di industri atau institusi sesuai dengan

bidang kompetensi program studi yang wajib diikuti oleh setiap mahasiswa. Kegiatan

dilaksanakan secara individual atau berkelompok, dengan waktu minimal 3 minggu atau 120

jam kerja.

1.2 Maksud dan Tujuan

Magang kerja dimaksudkan untuk memberikan pengalaman kerja langsung bagi mahasiswa

tentang penerapan pola dan proses bisnis dalam industri atau institusi.

Tujuan magang kerja, antara lain :

1. Memberikan pengenalan terhadap pola dan proses bisnis industri atau institusi secara

langsung,

2. Menjadi media bagi mahasiswa untuk mempelajari dan menerapkan penguasaan aspekkompetensi pada bidang kerja tertentu, baik pengetahuan (knowledge) , keterampilan

(psikomotorik), dan sikap (afektif )

3. Memberikan gambaran tingkat kesesuaian dan relevansi bidang kerja tertentu dengan

kurikulum pendidikan di program studi.

1.3 Persyaratan Peserta

Peserta magang kerja memenuhi persyaratan sebagai berikut :

a) Terdaftar sebagai mahasiswa aktif program studi , baik diploma 3 dan program diploma4;


12/24


13/24


2. PELAKSANAAN MAGANG KERJA

Bagian ini menguraikan tahapan pelaksanaan magang kerja, meliputi: pembekalan,

pengajuan usulan, pelaksanaan, penyusunan laporan dan evaluasi magang kerja.

2.1 Pembekalan Magang Kerja

Tahapan magang kerja diawali dengan pembekalan kaprodi, yang memberikan penjelasan

mengenai kriteria objek tujuan magang, pengurusan administrasi, pengajuan proposal,

pelaksanaan, pembimbingan, penyusunan laporan dan penilaian.

Pembekalan dilaksanakan pada semester III program D3 dan semester IV program SST.

Kriteria objek magang kerja ditentukan oleh kaprodi berdasarkan kesepakatan kerjasama

dengan industri atau institusi. Penempatan mahasiswa pada lokasi magang kerja diatur lebih

lanjut oleh kaprodi. Langkah-langkah yang dapat ditempuh mahasiswa adalah sebagai

berikut:

1) Melakukan konsultasi dengan pembimbing internal;

2) Mengajukan surat permohonan magang kerja ke industri atau institusi, melalui ketua

jurusan,

3) Menyerahkan surat permohonan magang kerja ke BAAK untuk diproses menjadi surat

pengantar praktek kerja lapangan (PKL) atau mgang kerja yang ditandatangani oleh

Pembatu Direktur I dilengkapi dengan cap institusi Polines;

4) Menyerahkan surat pengantar yang telah ditandatangani Pembantu Direktur I ke industri

atau institusi yang dituju, disertai proposal awal untuk mendeskripsikan usulan

pelaksanaan magang kerja;

Magang kerja dapat dilaksanakan secara individu maupun kelompok sesuai ketetapan

jurusan untuk jangka waktu sekurang-kurangnya tiga bulan. Mahasiswa juga diberipembekalan tentang seragam kerja, waktu kerja, aturan kerja, pelaksanaan tugas dan

tanggung jawab kerja pada objek magang kerja.

2.2 Penyusunan Proposal Magang Kerja

Setiap mahasiswa peserta magang kerja wajib membuat proposal dengan ketentuan

sebagai berikut :

2.2.1 Ketentuan Umum

Ketentuan tentang penyusunan proposal sesuai formulir PM 7.5.06, sebagai berikut :1) Warna sampul proposal adalah hijau tua, sesuai warna Jurusan Akuntansi


14/24


2) Bentuk pengetikan adalah:

margin atas dan margin kiri 4 cm dari tepi halaman;

margin bawah dan margin kanan 3 cm dari tepi halaman

Spasi pengetikan 1,5.

3) Ukuran kertas yang digunakan HVS A4 70 gram;

4) Fontasi menggunakan huruf Arial dengan ukuran 10

5) Proposal dibuat individual meskipun terdapat kesamaan objek tujuan magang kerja.


Sampul berisi judul, nama industri atau institusi objek magang kerja, nama mahasiswa dan

NIM, program studi, jurusan dan tahun pelaksanaan. Pengesahan proposal magang kerja

berisi topik, nama industri atau institusi objek magang kerja, nama dan NIM peserta, prodi

dan persetujuan dari ketua program studi dan mengetahui ketua jurusan. Format sampul

dan pengesahan proposal dibuat seperti yang tercantum dalam lampiran 5 dan 6.

2.2.3 Sistematika Proposal

Proposal magang kerja berisi eleman berikut dengan uraian:

1. Latar Belakang ; menjelaskan dasar pemilihan topik, materi dan objek magang kerja

yang dipilih secara argumentatif.

2. Tujuan ; menguraikan tujuan yang akan dicapai terutama dalam aspek peningkatan

kompetensi mahasiswa dalam pelaksanaan magang kerja dengan tolak ukur yang jelas

3. Kegunaan ; menguraikan manfaat yang diperoleh secara terukur bagi mahasiswa, dan

program studi.

4. Obyek yang Dituju ; menguraikan industri dan institusi yang dituju menjadi objek

magang kerja meliputi nama dan alamat resmi, serta bagian, unit atau divisi yang

secara spesifik menjadi sasaran magang kerja;

5. Waktu Pelaksanaan , menguraikan skedul pelaksanaan magang kerja yang dibuat

dalam matriks waktu;

2.3 Pelaksanaan Magang Kerja

Kegiatan magang kerja diawali dan diakhiri sesuai tanggal konfirmasi dari industri atau

institusi magang kerja. Mahasiswa mengikuti aturan kerja yang berlaku di tempat magang,

dan berkewajiban atas hal-hal berikut:

1) Menjaga nama baik institusi Polines,

2) Berperilaku sopan dan berbahasa santun,

3) Mematuhi peraturan dan ketentuan kerja di tempat magang kerja,

4) Membina hubungan baik dengan karyawan tempat magang kerja,5) Tanggap, peka dan aktif terhadap kondisi kerja dan lingkungan magang kerja;


15/24


6) Melaksanakan kegiatan lapangan yang terdiri dari :

a) Observasi dan orientasi terhadap objek magang kerja;

b) Melaksanakan tugas yang diberikan oleh pembimbing eksternal;

c) Menyusun laporan kegiatan harian sesuai format yang ditentukan.

2.4 Pelaporan Magang Kerja

2.4.1 Ketentuan Pelaporan

Ketentuan penyusunan laporan seperti warna sampul, pengetikan, ukuran kertas dan jumlah

halaman, sama dengan ketentuan pada proposal magang kerja. Pelaporan magang kerja

merupakan laporan individual meskipun pelaksanaan magang secara berkelompok.


Sampul berisi judul, nama industri atau perusahaan objek magang kerja, nama mahasiswa,

program studi, jurusan dan tahun pelaksanaan. Pengesahan proposal magang kerja berisi

topik, nama industri atau perusahaan objek magang kerja, tanggal pelaksanaan, dan

persetujuan dari pembimbing, mengetahui ketua program studi dan ketua jurusan. Format

sampul dan pengesahan proposal dibuat seperti yang tercantum dalam lampiran 7 dan 8.

2.4.3 Sistimatika Pelaporan

Sistematika laporan magang kerja sesuai PM.7.5.06 meliputi :

3. Bagian Awal, meliputi unsur :

a) Halaman Judul

b) Halaman Pengesahan

c) Kata Pengantar

d) Daftar Isi

e) Daftar gambar, daftar Tabel (bila diperlukan)

4. Isi Laporan, meliputi unsur:1) BAB I PENDAHULUAN

a) Latar Belakang , menjelaskan alasan pemilihan topik, materi dan objek magang

kerja yang telah dikunjungi.

b) Ruang Lingkup , menguraikan struktur materi yang menjadi bahan magang kerja;

c) Tujuan, menguraikan capaian tujuan terutama dalam aspek peningkatan kompetensi

mahasiswa dalam pelaksanaan magang dengan tolak ukur yang jelas

d) Kegunaan, menguraikan manfaat yang telah diperoleh secara terukur bagi

mahasiswa, dan program studi.


16/24


2) BAB II GAMBARAN OBYEK

a) Sejarah Singkat , menjelaskan secara singkat sejarah pendirian perusahaan atau

institusi

b) Gambaran Manajemen , menguraikan visi, misi, dan kebijakan strategis perusahaan

atau institusi serta pengembangan proses bisnis yang dilakukan;

3) BAB III HASIL PELAKSANAAN MAGANG KERJA

a) Deskripsi Pelaksanaan Magang Kerja

Menguraikan hasil magang kerja dalam proses bisnis yang menjadi kajian magang

secara mendalam. Deskripsi dibuat dalam bentuk matriks aktivitas per satuan waktu

misalnya mingguan atau bulanan sesuai lampiran 11;

b) Uraian Hasil , menjelaskan berbagai hasil dan poin penting yang ditemukan

mahasiswa dalam pelaksanaan magang kerja dan hubungannya dengan bidang ilmu

program studi;

4) BAB III PENUTUP

Bagian ini berisi simpulan temuan dalam pelaksanaan magang kerja, berbagai

masukan dalam pencapaian tujuan pelaksanaan magang secara konstruktif, serta

saran untuk peningkatan kualitas magang kerja mendatang;

5) Lampiran

Berisi berbagai lampiran yang diperlukan dalam pelaporan magang kerja, berupa

bukti pelaksanaan magang dari industri atau insitusi maupuan dokumentasi lain

dalam bentuk gambar, foto, maupun dokumen hasil pelaksanaan magang kerja.


17/24


3. PENILAIAN DAN EVALUASI MAGANG KERJA

Bagian ini menguraikan proses penilaian dan evaluasi yang harus dilakukan dalam magang

kerja.

3.1 Pengevaluasian

Proses evaluasi magang dilakukan dengan pemberian ujian wawancara untuk mengetahui

penguasaan mahasiswa terhadap materi magang kerja, untuk diberikan penilaian baik oleh

pembimbing internal dan ekternal.

3.1.1 Evaluasi dari Pembimbing Eksternal (Industri)

Bidang evaluasi meliputi kompetensi mahasiswa dalam melaksanakan tugas dan tanggung

jawab kerja selama magang kerja. Komponen penilaian secara lengkap terdapat dalam

Daftar Penilaian Pembimbing Eksternal (lampir 9).

3.1.2 Evaluasi dari Pembimbing Internal (Polines)

Bidang evaluasi meliputi kemampuan mahasiswa dalam penyusunan proposal dan laporan

magang. Komponen penilaian dijabarkan dalam Daftar Penilaian Pembimbing Internal

(lampiran 10).


18/24


LAMPIRAN 5: FORMAT SAMPUL PROPOSAL MAGANG KERJA

PROPOSAL MAGANG KERJA


Disusun oleh :

Dwi Putra Wijaya

NIM 3.41.08.0.19

PROGRAM STUDI D3 AKUNTANSI

JURUSAN AKUNTANSI


TAHUN 2011


19/24


LAMPIRAN 6 : FORMAT PENGESAHAN PROPOSAL KKL

HALAMAN PENGESAHAN

PROPOSAL MAGANG KERJA


Pengusul :

Nama : Dwi Putra Wijaya

NIM : 3.41.08.0.19

Prodi : D3 Akuntansi

Waktu pelaksanaan : 10 Desember 2010 s.d. 16 Pebruari 2011


Menyetujui,

Kaprodi D3 Akuntansi

Pengusul


NIP 196509092000011002

Dwi Putra Wijaya

NIM 3.41.08.0.19

Mengetahui



NIP 196309092000011001


20/24


21/24


LAMPIRAN 8 : FORMAT PENGESAHAN LAPORAN MAGANG KERJA

HALAMAN PENGESAHAN

LAPORAN MAGANG KERJA

Topik / Obyek : PT CENTRA DATA MEGAPERSADA

Pengusul :

Nama : Dwi Putra Wijaya

NIM : 3.41.08.0.19

Prodi : D3 Akuntansi

Waktu pelaksanaan : 10 Desember 2010 s.d. 16 Pebruari 2011

Semarang, 15 Pebruari 2011

Pembimbing Ekternal, Pembimbing Internal

Meida Curnichova, SE

IT Manager


NIP 196509092000011002

Mengetahui



NIP 196309092000011001


22/24


LAMPIRAN 9 : PENILAIAN PEMBIMBING EKSTERNAL

DAFTAR PENILAIAN MAGANG KERJA OLEH PEMBIMBING EKTERNAL

(Pembimbing dari Industri )

Nama Mahasiswa :

NIM :

Objek Magang :

Waktu Pelaksanaan :

Petunjuk Pengisian

Tuliskan nilai setiap komponen dengan angka 1 sampai dengan 10 untuk menunjukkantingkat capaian kompetensi mahasiswa magang kerja.

No Komponen Penilaian Nilai Keterangan

1 Kemampuan beradaptasi dengan lingkungan

2 Ketrampilan dalam menjalankan tugas, dengan eleman :

kesesuaian dalam instruksi kerja, kualitas hasil pekerjaan,

ketepatan waktu, dan kemampuan memecahkan masalah

3 Tanggung jawab terhadap tugas

4 Inisiatif dan kreativitas

5 Komunikasi, dengan elemen: bekerja dalam kelompok

(kerja sama), hubungan dengan atasan, hubungan dengan

rekan sekerja dan hubungan dengan relasi

6 Kedisiplinan, dan ketaatan terhadap aturan

7 Kemandirian dalam pelaksanaan tugas

8 Sikap potensial dan kepribadian, meliputi aspek: sikap

menghadapi pekerjaan, disiplin dalam waktu kerja, loyalitas

terhadap aturan, semangat dan motivasi kerja serta

penampilan

Total Nilai

Nilai Rata-rata

…………………., …………………20..

CV Medika Metrajava

(Meida Curnichova, SE)

MMMMMMMM


23/24


LAMPIRAN 10 : PENILAIAN PEMBIMBING INTERNAL

DAFTAR PENILAIAN MAGANG KERJA OLEH PEMBIMBING INTERNAL

(Pembimbing dari Polines)

Nama Mahasiswa :

NIM :

Objek Magang :

Waktu Pelaksanaan :

Petunjuk Pengisian

Tuliskan nilai setiap komponen dengan angka 1 sampai dengan 10 untuk menunjukkantingkat capaian kompetensi mahasiswa magang kerja.

No Komponen Yang Dinilai Nilai Keterangan

1 Proposal (bobot 20%)

1. Latar belakang, Tujuan dan Kegunaan magang

2. Kelengkapan proposal PKL, meliputi :kesesuaian antara

tujuan dan sasaran, perencanaan yang reliabel, dan

sistematika penulisan.

2 Laporan (80%)

2.1 Sistematika penulisan, bahasa yang digunakan

kesesuaian dengan bahasa indonesia yang baik dan

benar;

2.1.1 Bagian Isi, meliputi : kualitas aktivitas magang,

deskripsi pengalaman baru yang diperoleh,

kemampuan pemecahan masalah, kemampuan

menyimpulkan, dan kelengkapan lampiran laporanNilai Total

Nilai Rata-Rata

Semarang, …………….

Pembimbing Internal

Joze Rizal Albukhri, SE, MSc

NIP. 197803032000031002


24/24

LAMPIRAN 11 : LAPORAN KEGIATAN HARIAN MAGANG KERJA

Nama :

Objek Magang :

LAPORAN KEGIATAN HARIAN MAGANG KERJA

NO HARI & TANGGAL URAIAN KEGIATAN CAPAIAN KERJA


Mengetahui,

Pembimbing Eksternal

(Meida Curnichova, SE)

pedoman kkl dan magang jurusan akuntansi politeknik negeri semarang

Documents