paparan narkoba petrick 23nov2013

Upload: endru-saphi-namioow

Post on 16-Oct-2015

168 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

NARKOBA

NARKOBAdisampaikan pada Sosialisasi Pencegahan Narkoba & HIV/AIDS di Kalangan MahasiswaHotel Kusuma Kartika Sari, Solo20 November 2013oleh : Petrick T. F. ModokYayasan SPEK-HAM Surakarta

Apa itu Narkoba ?Menurut WHO (1982)Semua zat padat, cair maupun gas yang dimasukkan ke dalam tubuh yang dapat merubah fungsi dan struktur tubuh secara fisik maupun psikis tidak termasuk makanan, air dan oksigen di mana dibutuhkan untuk mempertahankan fungsi tubuh normal.

Narkotika menurut UU RI No 35 / 2009, Narkotika, yaitu zat atau obat yang berasal dari tanaman atau bukan tanaman baik sintetis maupun semisintetis yang dapat menyebabkan penurunan atau perubahan kesadaran, hilangnya rasa, mengurangi sampai menghilangkan rasa nyeri, dan dapat menimbulkan ketergantungan.ISTILAH NARKOBANARkotika, psiKOtropika dan Bahan/zat Adiktif

NAPZANArkotika, Psikotropika dan Zat Adiktif

NARKOTIKAZat/obat yang berasal dari tanaman atau sintetis maupun semi sintetis yang dapat menurunkan kesadaran, hilangnya rasa, mengurangi sampai menghilangkan rasa nyeri dan dapat menimbulkan ketergantungan

PSIKOTROPIKAZat/obat alamiah atau sintetis bukan narkotika yang berkhasiat psikoaktif melalui pengaruh selektif pada susunan syaraf pusat yang menyebabkan perubahan khas pada aktifitas mental dan perilaku

ZAT ADIKTIFBahan lain bukan narkotika atau psikotropika yang pengunaannya dapat menimbulkan ketergantungan baik psikologis atau fisik. Misal: Alkohol , rokok, kafein.HEROIN (PUTAUW, PT, WHITE, ETEP, DLL)GANJA (MARIYUANA, CANNABIS, GELE, CIMENG, DLL)ECTASY (INEX, KANCING, DLL)ICE (SHABU-SHABU) LEM, DLL (SHIFFING /INHALER)NARKOBA YANG PALING BANYAK DIGUNAKANSejarah

Hypocrates , dan jaman romawi telah menggunakan opium sbg obat tidur

Diduga abad ke 15 telah digunakan oleh suku Indian dalam upacara ritual

Abad ke 17 : ganja diperkenalkan oleh Belanda

Thn 1860 ganja ditanam di Jawa dan Sumatra

Thn 1909 Amerika melarang penggunaan opium/candu

Thn 1960 heroin , morphine, barbiturat, amphetamine, cocain telah ditemui di Jakarta dan Bali

Thn 1970 ditemui morphine yang di suntikan, mulai adanya pengobatan terhadap pengguna

Thn 1990 mulai golongan amphetamine muncul secara besar-besaran mis : ekstasiWarisan Nenek Moyang?

Indonesia: Pengolah Opium, Eksportir kokaAsli warisan nenek moyang, alkohol lokal: saguer, tuak, arak, sopiJenis NARKOBA menurut proses pembuatannyaAlami: jenis zat yang diambil langsung dari alam, tanpa proses fermentasi atau produksi. Contoh: Ganja, Kafein, Opium, Kokan, Bunga Kecubung (Bunga Terompet) dll.

Semi Sintetis: Jenis zat yang diproses melalui fermentasi. Contoh: Morfin, Heroin, Alkohol, Tembakau (dalam rokok) dll.

Sintetis: zat yang dikembangkan untuk keperluan kedokteran untuk tujuan menghilangkan rasa sakit (analgesik). Contoh: Petidin, Metadone (physeptone),

Jenis NARKOBA menurut efek yang ditimbulkanDepresan: efek yang diberikan adalah menurunkan atau menekan kerja susunan syaraf pusat. Besarnya efek tergantung kemurnian dan jumlah yang digunakan. Beberapa depresan memberi rasa efek euforia/gembira serta rasa tenang dan nyaman dan tertidur.

Stimulan: efek zat ini adalah merangsang atau meningkatkan kerja susunan syaraf pusat, dan membuat pengguna merasa lebih segar, lebih waspada dan percaya diri. Zat ini meningkatkan denyut jantung, tempratur tubuh dan tekanan darah. Efek lainnya menurunkan nafsu makan, pelebaran pupil mata, banyak bicara, gelisah dan susah tidurHalusinogen: efek zat menyebabkan terjadinya halusinasi atau penyimpangan persepsi dari kenyataan. Pengguna mengalami gangguan (distorsi) dari persepsi pendengaran, persepsi penglihatan dan perasa. Misalnya objek kecil menjadi besar, dekat menjadi jauh. Dampak penyalahgunaan NARKOBAFisikPsikologisOrgan tubuh yang paling banyak dipengaruhi adalah susunan syaraf pusat (SSP) yaitu otak dan sumsum tulang belakang, organ otonom (jantung, paru, hati dan ginjal), dan pancaindera, karena pancaindera juga dibawah pengaruh SSP

Kejang-kejang, halusinasi, gangguan kesadaran, kerusakan syaraf tepi/perasa, infeksi akut otot jantung, gangguan peredaran darah, sesak nafas, kesukaran untuk bernafas.

Jangka panjang: pengerasan jaringan paru, penggumpalan benda asing yang terhirup paru, radang lambung, hepatitis, gangguan sistem reproduksi, HIV, kematian karena ODTidak dapat berpikir dan berperilaku normal. Beberapa zat membuat agresif, dan sulit mengonntrol diri.

Depresi, paranoid, percobaan bunuh diri, melakukan tindakan kekerasan.

Depresi sering muncul karena rasa bersalah dan putus asa karena gagal berhenti, ditambah adanya sikap menyelahkan dari keluarga Kerja NarkobaNarkoba Susunan Syaraf Pusat

SSP adalah organ yg dpt memberikan informasi ttg siapa diri kita, apa yg sdg kita kerjakan dan apa yg telah kita lakukan

SSP juga mengendalikan beberapa fungsi penting pada organ tubuh yg mengatur detak jantung, tekanan darah, pernafasan

Fungsi ini akan terpengaruh jika seseorang mgunakan narkoba dgn kata lain organ lain ikut berubah fungsinya Jenis2 NrkbApa-biladisa-lah-guna-kan Menimbulkan dampakSosialEkonomiPolitikBudayaKrimina-litasProduktifi-tas kerja Pemerin-tah (beban)Lapas (34.116 org)Hukuman mati (72 org)

GanjaPrekursor(23 Jenis)

Ekstasi

Shabu

Heroin

Morphin

KokainKeluarga (Aib)Teman (dijauhkan)KelompokIndividu/ManusiaKomunitas/Masy.Kes (rusak hati, jantung, ginjal, paru2, HIV/AIDS & organ lainnya)Psikis (sangat sensitif, mdh tersinggung, gila, dll.)Tdk ProduktifTdk diterima-

Fight Against Drugs!Gejala psikologis yang biasa dialami pengguna NARKOBAIntoksikasi (keracunan): ketika zat yang digunakan sudah mulai meracuni darah pemakai dan mepengaruhi perilaku pemakai: berpikir lambat, tidak bisa bicara normal.Toleransi: istilah yang digunakn saat seseorang membutuhkan jumlah zat yang lebih banyak untuk mendapatkan efek yanga sama, akibat pemakaian yang berulangkali.Gejala putus obat: pemakai mengalami berbagai gangguanfisik (rasa sakit) dan psikis karena tidak memperoleh zat yang biasa dipakainya

Faktor PenyebabLahgun & Edar Gelap NarkobaFight Against Drugs!Faktor Demografi.Faktor Geografi.Faktor Kelembagaan.Faktor Gakkum.Faktor Sosial.Dampak NegatifLahgun & Edar Gelap NarkobaGangguan kes fisik.Kerugian pd bid ek.Kerugian pd bid hkm.Kerugian pd bid hankam.Kerugian pd bid sos.Ledakan Masalah Penggunaan Beragam Narkoba di Indonesia

Coba-cobamenyalahgunakanKetergantungan fisikToleransi meningkatGejala Putus Zat bila tak memakai - sakawPerilaku Kompulsifyang Bermasalah

Ketergantungan psikologiskecanduanKrakaw untuk pakawPikiranobsesif

PENGUNGKAPAN LAB. GELAP NARKOBA

Sumber : Dit IV/Narkoba Mabes Polri, November 200719982 lab gelap. (1 di Jabar dgn produksi 1,8 juta tbl/ bln)19994 laboratorium lagi dibongkar.20001 laboratorium.20011 laboratorium MDMA lagi dibongkar.20021 Laboratorium gelap milik Ang Kim Soei, yg terungkap dlm penyidikan: kemampuan memproduksi lebih dari 1 juta tablet/hari. (yg terbesar di dunia menurut pakar DEA).20031 Laboratorium rumahan: yg dibongkar di Pulau Batam.2004 2 Laboratorium dgn produksi 10.000 tablet/hari di Jakarta.2005(5)3 Lab. gelap di Jasinga Bogor dgn produksi 1 Jt tblt/hari 1 Lab. gelap di Cikande, Tangerang no.3 terbesar di dunia 1 Lab. Gelap dgn prod 6000 tab XTC/ hr di Malang Jatim.1 Home Industri Lab. XTC di Medan Sumut2006(16)3 Pabrik XTC di Surabaya1 Pabrik XTC di Banten8 Pabrik XTC di Jakarta1 Pabrik XTC di Medan2007(13)1 Pabrik XTC di Medan2 Pabrik XTC di Jakarta1 Pabrik XTC di Banten3 Pabrik XTC di Surabaya2 Pabrik Shabu di Surabaya 1 Pabrik XTC di Jateng 1 Pabrik XTC di Lampung 1 Pabrik XTC di Babel 2 Pabrik XTC di Riau 1 Pabrik XTC di Banjarmasin 1 Pabrik XTC di Pkl Pinang

Fight Against Drugs!Perbandingan Tahanan umum & Narkoba

Jml Total Napi/Tahanan 118.453 orangDAFTAR HUKUMAN MATIPd thn 2004 telah dieksekusi 3 orang terpidana mati PN Medan, yaitu : Ayodya (WN India), Saelow & Namsong (WN Thailand), meninggal krn sakit 1 orang, menunggu pelaksanaan eksekusi masih 68 org.scr keseluruhan jumlah terpidana mati kasus narkoba (hingga Nov 2007) adalah 72 orang yg divonis oleh berbagai Pengadilan Negeri (PN), yaitu : Tangerang= 40 Bali= 8 Medan= 4 Jakbar= 4 Jakpus= 4 Kepri= 3 Riau= 3 Jaksel= 2 Jawa Timur= 1 Purbolinggo= 1 Palembang= 1 Jawa Barat= 1

ROUTE INTERNASIONAL PEREDARAN GELAP NARKOTIKAGOLDEN TRIANGLEBANGKOKGOLDEN CRESCENTMEDANSURABAYABALIJAKARTAKARACHINEW DELHIDUBAISINGAPURANEPALBATAMJAKARTABATAMSURABAYAGLOBAL MENURUT UNDCP LEBIH DARI 200 JUTA PPDK DUNIA ( 2,45 % ) UMUMNYA GENERASI MUDA PENINGKATAN PD ATS (AMPHETAMINE TYPE STIMULANT) ECSTASY DAN SHABU GOLDEN TRIANGLE (MYANMAR, LAOS, GOLDEN CRESCENT (AFGANISTHAN, PAKISTAN, IRAN) AFGANISTHAN PENGHASIL OPIUM TERBESAR DIDUNIA (70 %) GOLDEN HEXAGON --- COCAINE DIAMERIKA SELATAN COLUMBIA

Penggunaan Narkoba di DuniaUNODC menyatakan bahwa 200 juta orang di seluruh dunia mengguna narkoba terlarangSekitar 15 juta menggunakan opium dan heroin34 juta mengalami ketergantungan pada amphetamine 15 juta pada cocaine

DenpasarJakartaKualalumpurBangkokAfganistanMedanSingaporeAustraliaREGIONAL

Heroin/Morphin

MedanAcehSumbarRiauLampungJabarSemarangSurabayaBaliPontianakUjungpandangPaluManadoBalikpapanJakartaNASIONAL

KOKAIN-MORPHIN-HEROIN-XTC-SHABUGANJA

Fight Against Drugs!Kerugian negara & biaya konsumsi narkobaJumlah narkobaBeredar gelapPer thn19 ton ganja & 1,4 kg hashish; 16,2 kg heroin & 7,4 kg kokain; 462.205 btr XTC & 428 kg Shabu

Rp 26,3 Triliun per thn 2004dimana Rp 11,3 Triliun Utk pembelian narkobaKondisi saat iniAdanya kecenderungan penyelundupan dari segitiga emas ke Indonesia

Ekstasi merupakan narkoba yang dipilih untuk daerah perkotaan

Mulai adanya penangkapan thdp pengguna, bandar narkoba dllSekilas tentang IDUPenggunaan narkoba dengan jarum suntikMenggunakan 1 jarum untuk beberapa orang bergantian bergantian65 % dari pengguna NarkobaUmumnya setelah 2-4 tahun menggunakan narkoba lain

Narkoba yang sering digunakan heroin dan shabu-shabu(MDMA) sedikit kokain

PrevalensiPerkiraan jumlah pengguna di Ind 1,3-3 juta dominasi di kota besarPekiraan IDU (Injecting Drug User) sekitar 600 ribu- 1 jutaLaki-laki > perempuan (8-20%)Kelompok umur 16- 25 tahunKasus HIV diantara IDU 40%-50%Kasus Hepatitis C diantara IDU 60%-80%Penggunaan Jarum Suntik & HIV/AIDS di DuniaDiperkirakan terdapat 13.2 juta pengguna jarum suntik di dunia.Penggunaan jarum suntik sudah dilaporkan di 134 negaraDi 114 di antaranya melaporkan adanya HIV di kalangan pengguna narkoba suntiknyaEpidemi di kalangan pengguna narkoba suntik menunjukkan adanya keragaman pada berbagai tingkat, tingkat regional maupun tingkat negara Epidemi di kalangan pengguna narkoba suntik menyumbang banyak pada epidemi di Asia

We are going to focus on the HIV/AIDS IDU nexus

PenularanHIV / AIDS krn IDUsThn 2003-2007Jumlah HIV/AIDS = 22,727AIDS krn IDUs = 11.620 (51%)

Upaya Penanggulangan Narkoba dan HIV/AIDS yang dilakukan diantaranya:Terapi Medis dengan subtitusi bagi IDUs (pengguna narkoba suntik melalui terapi Rumatan Metadon Mengapa Metadon??Sintetik Opioid, full agonist , masa kerja panjang dan diserap baik melalui oralPenggunaan peroral memungkinkan untuk menghindari pemakaian dengan cara suntikBilamana digunakan untuk terapi rumatan (maintenance) tidak menimbulkan eforia, sedasi atau efek analgesik

Metadon bukan terapi untuk menyembuhkan ketergantugan heroinTerapi ini membuat pola kebiasaan baru , kesempatan berpikir, bekerja, menimbang, dan memilih bagi penggunanya tanpa kekuatiran akan terjadinya gejala putus heroin, dan membantu klien memutuskan hubungan dari lingkaran pengguna heroinPrinsipnya adalah adanya perubahan perilakuKONSEP tujuan Terapi MetadonTERIMA KASIH

1960

1970

1980

1990

2000

Cannabis

Morphine

Pills

Ecstasy

Psychedelics

Ngedrag Heroin

Menyuntik Heroin

Shabu / Meth

1960

1970

1980

1990

2000