pantun persaraan
TRANSCRIPT
Budimu Disanjung, Jasamu Dikenang
Tuai padi antara masak,Esok jangan layu-layuan;Intai kami antara nampak,Esok jangan rindu-rinduan.
Bila memandang ke muka laut,Nampak sampan mudik ke hulu;Hati terkenang mulut menyebut,
Budi yang baik ingat selalu.
Akar keladi melilit selasih,Selasih tumbuh di dalam taman;Junjungan budi kenangan kasih,
Mesra kenangan sepanjang zaman.
Mengait rambutan menggunakan galah,Disimpan bersama buah berangan;
Walau sezarah silap dan salah,Harap dimaafkan disimpan jangan.
Subuh hari memetik kangkung,Kangkung dipetik bersama serai;
Setelah semusim kita berkampung,Tiba masanya kita bersurai.
Pohon mempelam lebat berbuah,Gugur sebiji di tepi tangga;
Kita bertemu akhirnya berpisah,Diizin Allah berjumpa juga.
Ikhlas,Warga SKPS