panduan manual program profesi ners. kmb kjp 2013

37
Panduan Manual Program Profesi Ners Keperawatan Medikal Bedah BUKU PEDOMAN KERJA MAHASISWA Koordinator Mata Ajar: Penyusun Tim Profesi Keperawatan Medikal bedah STIKES Kurnia Jaya Persada Palopo Tim Pembimbing Akademik: Tim Pembimbing Klinik:

Upload: galapuang

Post on 23-Oct-2015

168 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

panuduan profesi ners

TRANSCRIPT

Page 1: Panduan Manual Program Profesi Ners. Kmb Kjp 2013

Panduan Manual Program Profesi NersKeperawatan Medikal Bedah

BUKU PEDOMAN KERJA MAHASISWA

Koordinator Mata Ajar:

Penyusun

Tim Profesi Keperawatan Medikal bedah

STIKES Kurnia Jaya Persada Palopo

Tim Pembimbing Akademik:

Tim Pembimbing Klinik:

Page 2: Panduan Manual Program Profesi Ners. Kmb Kjp 2013

KATA SAMBUTAN

Puji syukur kehadirat Allah SWT atas rahmat dan hidayah-Nya hingga Buku

Panduan Praktek Profesi Ners Keperawatan Medikal Bedah ini dapat dselesaikan

tepat pada waktunya.Penyusunan buku panduan ini merupakan buku panduan I yang

diperuntukkan bagi mahasiswa program profesi ners angkatan I yang bertujuan

sebagai pedoman praktek dan pembelajaran pada program profesi ners

mahasiswa keperawatan STIKES KURNIA JAYA PERSADA PALOPO.

Kami menyadari ketidaksempurnaan buku panduan ini, maka daripada itu kami

terbuka dan menerima segala masukan positif termasuk diantaranya kritik dan

saran yang membangun sehingga akan menjadi bahan evaluasi untuk kompetensi yang

lebih baik ke depannya.

Page 3: Panduan Manual Program Profesi Ners. Kmb Kjp 2013

PANDUAN MANUAL PRAKTEK PROFESI NERSSTIKES KURNIA JAYA PERSADA PALOPO

T.A 2013/2014

Prasyarat : Lulus Tahap Akademik

Kredit : 6 SKS

A. Deskripsi Mata Ajar

Praktek Profesi Ners Keperawatan Medikal Bedah merupakan pengalaman

kerja lapangan yang memungkinkan mahasiswa untuk memperoleh kesempatan

melaksanakan praktek keperawatan medikal bedah pada situasi tatanan nyata.Kegiatan

selama Praktek Profesi Ners Keperawatan Medikal Bedah ini dirancang agar

mahasiswa memahami pelaksanaan asuhan keperawatan individu maupun

keluarga yang memiliki masalah kesehatan yang lazim pada kondisi medikal

bedah. Adapun dalam mata ajar ini, diharapkan mahasiswa mampu

mengaplikasikan keterampilan dan prosedur khusus dalam ilmu keperawatan yang

telah dipelajari selama proses akademik yang terkait dengan keperawatan medikal

bedah.

B. Tujuan

Setelah melaksanakan Praktek Profesi Ners Keperawatan Medikal Bedah,

mahasiswa diharapkan mampu memberikan asuhan keperawatan yang

komprehensif pada pasien dan keluarga pasien dengan masalah medikal bedah.

C. Target Kompetensi

Dalam melaksanakan Praktek Profesi Ners Keperawatan Medikal Bedah,

mahasiswa diharapkan untuk :

1. Mampu melakukan komunikasi yang efektif dalam memberi asuhan

keperawatan yang peka budaya dengan menghargai etnik, agama atau faktor

lain dari setiap klien dewasa yang unik.

2. Mampu menerapkan pengetahuan, kerangka etik dan legal dalam sistem kesehatan

yang berhubungan dengan keperawatan

Page 4: Panduan Manual Program Profesi Ners. Kmb Kjp 2013

3. Mampu membuat keputusan etik

4. Mampu menggunakan proses keperawatan dalam menyelesaikan masalah klien

dewasa di tatanan pelayanan rumah sakit dengan gangguan :

a. Sistem Respirasi

b. Sistem Kardiovaskular

c. Sistem Gastrointestinal

d. Sistem Persyarafan

e. Sistem Perkemihan

f. Sistem Muskuloskeletal

g. Sistem Endokrin

h. Sistem Integumen

i. Sistem Persepsi Sensori

j. Sistem Imun dan Hematologi

5. Mampu mendemonstrasikan keterampilan teknis keperawatan sesuai standar

yang berlaku atau secara kreatif dan inovatif sehingga pelayanan yang diberikan

efisien dan efektif.

6. Mampu mengkolaborasikan berbagai aspek dalam pemenuhan kebutuhan

kesehatan klien

7. Mampu mewujudkan lingkungan yang aman secara konsisten melalui

penggunaan strategi menjamin kualitas dan manajemen resiko

8. Mampu menggunakan keterampilan interpersonal yang efektif dalam kerja tim

dan pemberian asuhan keperawatan dengan mempertahankan hubungan

kolaboratif

9. Mampu mengembangkan pola pikir logis, kritis dan etis dalam

mengembangkan asuhan keperawatan

10.Menjalankan fungsi advokasi untuk mempertahankan hak klien agar dapat

mengambil keputusan untuk dirinya

11.Mengembangkan potensi diri untuk meningkatkan kemampuan profesional

12.Mampu berkontribusi dalam mengembangkan profesi keperawatan

13.Menggunakan hasil penelitian dalam upaya peningkatan asuhan keperawatan

Page 5: Panduan Manual Program Profesi Ners. Kmb Kjp 2013

D. Proses Pembelajaran Klinik

1. Metode Pembelajaran klnik :

a. Persiapan klinik (Pre Clinic):

Orientasi praktik profesi, menyusun laporan pendahuluan, dan penugasan.

b. Briefing (Pre Conference):

Identifikasi kasus awal, penggunaan konsep, referensi, dan hasil penelitian.

c. Pelaksanaan praktik klinik:

Observasi, tutorial, ronde keperawatan, demonstrasi kompetensi,bed side

teaching, role play klinik, pre dan postconference klinik.

d. Debriefing (Post Conference):

e. Role Play pelaksanaan manajemen pelayanan dan manajemen asuhan.

f. Ronde Keperawatan

2. Program Orientasi

Sebelum mahasiswa turun ke lapangan Praktek Profesi Ners Keperawatan

Medikal Bedah, dilakukan redemostrasi keterampilan klinik sesuai dengan

kelompok masing-masing di laboratorium dan ujian kepaniteraan umum

(PANUM) kemudian diperkenalkan ruangan dengan tujuan sebagai gambaran

mahasiswa terhadap pasien yang ada dan kondisi yang akan menjadi

tanggung jawabnya.

3. Manajemen :

a. Setiap mahasiswa pernah menjadi kepala ruangan, ketua tim dan perawat

pelaksana

b. Pembagiannya di atur oleh kelompok

c. Melakukan orientasi pasien baru, timbang terima/operan, pre dan post

conference, ronde dan case conference, discharge planning dan

mendampingi visite dokter.

d. Membuat dan mengisi buku komunikasi

e. Kegiatannya dimulai pada minggu kedua klinik

4. Penugasan

Individual :

Page 6: Panduan Manual Program Profesi Ners. Kmb Kjp 2013

a. Mahasiswa membuat 1 (satu) kasus kelolaan diruang rawat inap untuk setiap

sistem dan 1 kasus resume di poliklinik.

b. Pendokumentasian klien kelolaan menggunakan formulir pengkajian dan

rencana tindakan keperawatan yang sudah baku.

Kelompok :

f. Kelompok memiliki 1 (satu) kasus untuk seminar (bukan kasus kelolaan dan

resume individu). Akan lebih baik pengambilan kasus seminar saat pertama kali

praktek di ruangan. Konsultasi untuk makalah presentasi bisa dimulai pada

minggu I s/d minggu III untuk persiapan, dan minggu VIII sudah final/akhir.

5. Pengumpulan tugas

a. Setiap hari senin mengumpulkan rencana kegiatan harian, laporan

pendahuluan dan strategi pelaksanaan tindakan keperawatan

b. Setiap hari rabu mengumpulkan laporan klien resume

c. Setiap hari jumat mengumpulkan laporan proses keperawatan klien kelolaan

d. Pada akhir praktek mahasiswa mengumpulkan laporan proses keperawatan

klien kelolaan yang disertai formulir penilaian. Laporan disusun secara

sistematis dan berurutan, yaitu dimulai dari bagian atas:

1) Buku Log Book Mahasiswa dan resume

2) Pengkajian, analisa data, pohon masalah dan prioritas diagnosa

keperawatan

3) Rencana tindakan keperawatan + implementasi dan evaluasi keperawatan

Misal:

a) Rencana tindakan keperawatan 1 (diagnosa kep. 1 langsung diikuti

implementasi dan evaluasi diagnosa kep. 1)

b) Rencana tindakan keperawatan 2 (diagnosa kep. 2 langsung diikuti

implementasi dan evaluasi diagnosa kep. 2)

c) Dan seterusnya

4) Laporan pendahuluan dan strategi tindakan keperawatan

6. Ujian praktek

Page 7: Panduan Manual Program Profesi Ners. Kmb Kjp 2013

a. Ujian dimulai hari minggu II praktek minggu ke VIII di ruang rawat inap

Rumah sakit, tiap hari minimal 1 mahasiswa dalam satu kelompok setiap hari.

b. Mahasiswa yang ujian ditentukan oleh kelompok dan pada hari pelaksanaan

tidak boleh ada mahasiswa yang tidak ujian.

E. Peraturan dan regulasi praktek klinik

1. Praktek Profesi Ners Keperawatan Medikal Bedah dilaksanakan sesuai

jadwal yang telah ditentukan dengan persentase kehadiran 100 %.

2. Mahasiswa wajib mengenakan pakaian lengkap beserta name tag yang telah

ditentukan. Bila mahasiswa tidak mengenakan pakaian lengkap (seragam putih

atas bawah, kap / jilbab, sepatu hitam tertutup tak berbunyi), rambut rapi,

serta asesoris yg berlebihan maka CI berhak untuk memulangkan mahasiswa

dan diganti dengan 2x jumlah waktu dinas yang ditinggalkan.

3. Apabila mahasiswa hadir tanpa kelengkapan seragam dan name tag saat

berdinas, dapat diberi peringatan. Peringatan 1 berupa peringatan lisan dan

tetap melanjutkan dinas, peringatan 2 mahasiswa tidak diperkenankan dinas

dan wajib mengganti hari dinas sebanyak 2 kali masa dinas yang hilang.

4. Dinas mengikuti jadwal yang telah ditentukan oleh shift ruangan. Apabila

tidak ditentukan, maka mahasiswa wajib mengikuti jadwal yang telah

ditentukan kampus, yaitu : Dinas pagi 07.00 – 14.oo dengan waktu istirahat

selama 60 menit antara pukul 12.00 – 13.00, Dinas sore 14.00 – 21.00

dengan waktu istirahat selama 60 menit antara pukul 18.00 – 19.00, Dinas

malam 19.00 – 07.00 dengan waktu istirahat selama 120 menit antara 01.00

– 03.00. Semua waktu istirahat dilakukan secara bergantian, tidak boleh

meninggalkan ruangan dalam keadaan kosong (tanpa mahasiswa).

5. Bila terjadi keterlambatan lebih dari 60 menit tanpa alasan yang

meyakinkan, mahasiswa diperkenankan kembali dan tidak diperkenankan

dinas dihari tersebut serta wajib mengulang 2x masa dinas yang

ditinggalkan.

6. Mahasiswa diijinkan tidak mengikuti kegiatan bila disebabkan oleh kondisi

tertentu seperti sakit atau ijin (keperluan penting) dengan pemberitahuan

Page 8: Panduan Manual Program Profesi Ners. Kmb Kjp 2013

sebelumnya kepada preseptor akademik dan klinik dilanjutkan dengan

pengajuan surat ke bagian administrasi profesi, kemudian mahasiswa

tersebut wajib mengganti waktu dinas sejumlah waktu dinas yang

ditinggalkannya.

7. Pelaksanaan Profesi :

a. H-1 praktek, mahasiswa diharapkan menghubungi preseptor klinik

(clinical instructor) dari ruangan yang akan digunakan dan

mengkonfirmasi pasien yang akan dirawat sesuai arahan CI dan mempelajari

kasus untuk memahami kondisi pasien tersebut.

b. Hari pertama praktik, responsi penguasaan askep kasus masing masing

pasien binaan oleh CI. Apabila mahasiswa tidak menguasai, maka

ditugaskan membuat laporan tertulis mengenai hal-hal yang belum

tercapai saat responsi dan dilaporkan pada hari kedua. Menyelesaikan

Pengkajian keperawatan dan NCP.

c. Hari kedua telah melaksanakan rencana intervensi (implementasi) minimal

pada diagnosa-diagnosa utama

d. Laporan lengkap (Laporan pendahuluan, pengkajian, NCP, implementasi

dan evaluasi) wajib dikumpulkan sekurang kurangnya 3 hari setelah

menyelesaikan praktek di ruangan tersebut. Setiap keterlambatan

pengumpulan 1 hari, nilai akan dikurangi 10 %.

e. Mahasiswa membawa buku Panduan Praktek Profesi Ners Keperawatan

Medikal Bedah, Nursing Kit dan dokumentasi keperawatan/catatan

keperawatan setiap hari.

f. Mahasiswa wajib memperhatikan aspek komunikasi keperawatan, baik

kepada perawat ruangan, dokter maupun rekan-rekan sesama

mahasiswa, baik dari alamamater yang sama ataupun berbeda.

g. Praktek Profesi Ners Keperawatan Medikal Bedah dilakukan selama 8

minggu dengan 6 hari masa kerja (senin – sabtu). 2 minggu di ruang

penyakit dalam, 2 minggu di ruang bedah, 1 minggu di ruang OK, 1 minggu

di poli umum, 1 minggu di poli THTdan 1 minggu di ruang khusus.

Page 9: Panduan Manual Program Profesi Ners. Kmb Kjp 2013

8. Evaluasi meliputi kegiatan harian di ruangan dan evaluasi pada akhir gerbong

secara komprehensif. Bobot yang diberikan untuk kegiatan harian sebesar

80% dan komprehensif sebesar 20%.

9. Diwajibkan bagi mahasiswa untuk menjaga sopan santun selama praktek

profesi termasuk pada CI dan perawat ruangan lainnya serta menjaga ponsel

tetap dalam kondisi silent atau getar selama praktek profesi.

10.Mahasiswa dianjurkan untuk menjaga kebersihan pakaiannya dengan tidak

mengenakannya selama perjalanan sebelum dan setelah praktek di ruangan,

mengenakan pakaian ganti sebelum dan setelah praktek di ruangan serta

datang lebih awal untuk mengganti salin sebelum jadwal praktek dimulai.

11.Mahasiswa dilarang keras membicarakan/mendiskusikan/memperbincangkan

kasus pasien binaan maupun pasien lain dari lahan praktek profesinya

selama di perjalanan/ tempat umum. Sanksi tindakan ini akan ditentukan oleh

CI klinik dan pihak akademik.

12.Mahasiswa tidak diperkenankan membawa benda-benda terlarang selama

Praktek Profesi Ners Keperawatan Medikal Bedah, seperti benda tajam

(pisau, kapak, golok, dsb) dan psikotropika dan zat adiktif berbahaya.

7. Setting dan Rosters (lihat lampiran)

8. Laporan insiden dan kecelakaan

Mahasiswa akan dicatat di buku khusus dan dikenakan sanksi TIDAK

LULUS bila selama menjalani Praktek Profesi Ners Keperawatan Medikal

Bedah melakukan perbuatan yang merugikan atau membahayakan pasien

(meninggalkan pasien dan menyebabkan jatuh / cedera, kesalahan

pemberian obat, dll), tenaga kesehatan di lapangan maupun sesama rekan

mahasiswa, membawa senjata tajam, membawa / mengkonsumsi psikotropika

dan zat adiktif berbahaya lainnya atau melakukan perkelahian.

Page 10: Panduan Manual Program Profesi Ners. Kmb Kjp 2013

F. Evaluasi Penampilan Klinik

1. Assesment

a. Penampilan klinik (40%)

Kehadiran (10%)

Sikap, komunikasi dan pembawaan interpersonal (20%)

Penerapan kasus / LP, NCP, Implementasi & Evaluasi (30%)

Keterampilan kompetensi (40%)

b. Supervisi (30%)

Supervisi pada kasus pasien binaan mahasiswa oleh 2 orang penguji

(CI klinik dan CI akademik). Apabila dalam waktu tertentu, mahasiswa

terpaksa memegang 2 kasus, pilih kasus yang paling lengkap hasil

pengkajian dan implementasinya.

c. Presentasi kasus kelompok/seminar (20%)

Kasus dipilih dari salah satu kasus binaan mahasiswa atau kasus

lain di luar binaan mahasiswa namun masih dalam perawatan di

ruang yang sama. Hasil pengkajian hingga evaluasi diseminarkan di

hadapan seluruh CI dan mengundang sebagian perawat ruangan.

d. Pendidikan Kesehatan (10%)

PenKes dapat dilakukan pada pasien binaan masing-masing atau

pasien non-binaan namun memiliki cukup kriteria untuk diberikan

pendidikan kesehatan yang dipilih.

2. Grading and Scoring

A = 80 - 100

B = 70 - 79

C = 60 - 69

D = 50 - 59

E = 0 – 49

Mahasiswa dinyatakan TIDAK LULUS bila nilai yang dicapai ≤ 69.

Page 11: Panduan Manual Program Profesi Ners. Kmb Kjp 2013

G. Referensi

Ignatavicius, D. & Workman, L. (2010). Medical-Surgical Nursing: Patient-

Centered Collaborative Care. Vol.2. Missouri: Saunders Elseviers

Lewis, S Heitkemper M., & Dirksen S (2000). Medical Surgical Nursing : Assesment

and Management of Clinical Problems. St. Louis : Mosby

Pagana, K. , D. & Pagana, T. J (1997). Mosby’s Diagnostic and laboratory test

references. 3rd edition. St. Louis : Mosby

Page 12: Panduan Manual Program Profesi Ners. Kmb Kjp 2013

Lampiran 1

TARGET KETERAMPILAN

Nama : Periode :Nim : Stase :

Lingkup sistem

Skill Tgl Paraf Tgl Paraf Tgl Paraf Tgl Paraf

R

E

S

P

I

R

A

S

I

Pemberian terapi O2

Chest fisioterapi dadaNebulasiPerawatan luka CTT dan penggantian WSDMengikuti punksi pleuraInterpretasi rontgen dadaMembuka ETTMembantu pasien batuk efektif, clapping dan vibrasi dadaPF RespirasiSuctionPerawatan TracheostomiPengambilan spesimen / sputumPersiapan operasiPersiapan pasien post operasi menuju ruang recoveryPemberian O2 via ventilator

Page 13: Panduan Manual Program Profesi Ners. Kmb Kjp 2013

Mengikuti proses pembedahanPenKes

K

A

R

D

I

O

V

A

S

K

U

L

E

R

&

HEMATOLOGI

Pemasangan EKG dan interpretasinyaMenghitung kebutuhan cairan dan balance cairanMonitoring infuse pump & syringe pumpengukur CVP dan interpretasinyaKoreksi elektrolitMonitoring gas darahMonitoring hemodinamikMonitoring TTVPersiapan pasien kateterisasi jantungPersiapan transaksi : mengambil sampel, mengisi formulir darah ke PMIPemberian dan pengawasan transfusi darahPengambilan spesimen darah vena

Page 14: Panduan Manual Program Profesi Ners. Kmb Kjp 2013

Pengambilan spesimen darah arteriSenam JantungPF KardiovaskulerPenKes

GASTROINTESTINAL

Menghitung BMI dan kebutuhan nutrisiPemasangan NGT Perawatan luka laparotomiFeeding via NGTManajemen TPN dan PPNBilas lambungPerawatan diversi fekalPersiapan kolon preopPemberian supposituriaPF abdomenPengambilan spesimen fekalPenKes

U

R

I

N

Pemasangan kateter kondomPemasangan folley kateterBladder trainingKegel exerciseIrigasi blastPersiapan pre operasi sistem perkemihanPerawatan

Page 15: Panduan Manual Program Profesi Ners. Kmb Kjp 2013

A

R

I

A

pasien post op perkemihan menuju ruang recoveryPersiapan pasien tindakan hemodialisaPerawatan diversi urinariusPF urinariaPerawatan selang kateterPengambilan spesimen urinPemberian diuretikPenKes

NEUROLOGI &

SENSORI

PERS

emeriksaan GCSMelakukan latihan rehabilitasi dini strokePemberian terapi antikonvulsif pada pasien epilepsiMobilisasi pasienPF sistem persayarafan dan sensori persepsiMelakukan irigasi THT / mataMerawat pasien dengan degenerasi sistem

Page 16: Panduan Manual Program Profesi Ners. Kmb Kjp 2013

EPSI

penglihatanMerawat pasien dengan infeksi sistem penglihatanManajemen nyeriPenKes

MUSKULOSKLETAL

ROM aktif pasifIntepretasi rontgen tulangPerawatan gipsPerawatan traksiSkin test

PenKes

I

N

T

E

G

U

M

E

N

PF IntegumenPerawatan lukaDek kompresPersonal hygiene : Oral hygieneersonal hygiene : BathingPersonal hygiene : ShampooingPersonal hygiene : pedicure / manicureMerawat pasien dengan luka bakarPenKes

Page 17: Panduan Manual Program Profesi Ners. Kmb Kjp 2013

ENDOKRIN

Penyuntikkan insulinPemeriksaan gula darahPF Endokrin

PenKes

Solitude/ interaksi

sosial

Mengklasifikasi cemasAktivasi mekanisme koping positif

Catatan :

Apabila mahasiswa melakukan kompetensi lain di luar dari daftar target

kompetensi namun masih berhubungan dengan ilmu keperawatan, diharapkan

menuliskan target secara terpisah dalam lembar yang berbeda.

Page 18: Panduan Manual Program Profesi Ners. Kmb Kjp 2013

PANDUAN TUTORIAL in CLINIC (TIC)

1. Hari pertama

a. Kelompok koordinasi dengan CI klinik untuk kasus yang akan dibahas di

TIC

b. Mahasiswa yang kasusnya terpilih untuk TIC, membuat resume kasus untuk

dibahas dikelompok

c. Kelompok membahas kasus (step 1 – 5) dengan waktu maksimal 1 jam

2. Hari kedua hingga tiga hari sebelum hari terakhir di ruangan

Mahasiswa mencari literatur dan observasi langsung (step 6)

3. Dua hingga sehari sebelum hari terakhir di ruangan

TIC reporting case (step 7) bersama CI akademik dan CI klinik dengan waktu

maksimal 1.5 jam

Page 19: Panduan Manual Program Profesi Ners. Kmb Kjp 2013

DAFTAR NAMA KELOMPOK

PROGRAM PROFESI NERS KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH

T.A 2013/2014

Tanggal/ MINGGU

KE-

RUANGAN KELOMPOK KET.

Page 20: Panduan Manual Program Profesi Ners. Kmb Kjp 2013

FORMAT PENILAIAN TUTORIAL KMB

PROGRAM PROFESI NERS

KELOMPOK : ……………………… STASE : ……………….

PERIODE : ………………………

NO ASPEK PENILAIANURUTAN MAHASISWA DALAM KLP

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1. Partisipasi dan

keterampilan komunikasi

2. Kerjasama/team bulding

3. Pemahaman/penalaan

4. Pengetahuan/keterampilan

mengumpulkan informasi

5. Penampilan sikap, etika,

sopan santun

Nilai akhir

Rentang nilai (0-100)

Keterangan : A = 80-100 ; B = 70-70 ; C = 60-70 ; D = < 60

Nama :

1. ……………………....................... 6. …………………….......................

2. ……………………....................... 7. …………………….......................

3. ……………………....................... 8. …………………….......................

4. ……………………....................... 9. …………………….......................

5. ……………………....................... 10. …………………….......................

……………….,…………,………. 200…

Preceptor

……………………………………..

Page 21: Panduan Manual Program Profesi Ners. Kmb Kjp 2013

FORMAT PENILIAN DOKUMENTASI LAPORAN KASUS KMBPROGRAM PROFESI NERS

KELOMPOK : ……………………… STASE : ……………….PERIODE : ………………………

NO ASPEK PENILAIAN URUTAN MAHASISWA DALAM KLP1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1. Pengkajian (20%) Lengkap, mencakup aspek

fisik dan psikis serta tumbuh kembang sesuai tingkat usia anak

Benar (sesuai dengan keadaan pasien)

2. Perencanaana. Tujuan (15%) Sesuai dengan diagnose

keperawatan Kriteria keberhasilanb. Rencana tindakan (20%)

Bersifat operasional Mencakup aspek promotif,

preventif, kuratif, dan reahabilitatif

Rasional tindakan bersifat ilmiah

3. Pelaksanaan tindakan (15%)Implementasi jelas dan memuat : Waktu pelaksanaan Teknik pelaksanaan Dosis Respon klien

4. Evaluasi (15%) Melakukan evaluasi

terhadap proses dan hasil asuhan

Melakukan modifikasi / mengembangkan rencana asuhan

Rentang nilai (0-100)Keterangan : A = 80-100 ; B = 70-70 ; C = 60-70 ; D = < 60Nama :1. ……………………....................... 6. …………………….......................2. ……………………....................... 7. …………………….......................3. ……………………....................... 8. …………………….......................4. ……………………....................... 9. …………………….......................5. ……………………....................... 10. …………………….......................

……………….,…………,………. 200…Preceptor

……………………………………..

Page 22: Panduan Manual Program Profesi Ners. Kmb Kjp 2013

FORMAT PENILAIAN ASPEK PSIKOMOTOR KMBPROGRAM PROFESI NERS

KELOMPOK : ……………………… STASE : ……………….PERIODE : ………………………

NO ASPEK PENILAIAN URUTAN MAHASISWA DALAM KLP1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

A. Persiapan :1 Klien di beri informasi tentang

prosedur yang akan dilakukan2. Melakukan pengkajian berkaitan

dengan tindakan yang akan dilakukan

3. Lingkukngan yang nyaman & bersih bagi klien

4. Jenis alat yang disesuaikan sesuai kebutuhan

5. Modifikasi alatB. PELAKSANAAN (50%)1. Komunikasi dengan klien2. Memperhatika privacy klien3. Kulitas alat (sterilitas)4. Penggunaan alat5. Langkah tingakat sesuai dengan

urutan yang benar6. Langkah tindakan sesuai

dengan prinsip7. Langkah tingakan dilakukan

secara efisen8. Memperhatikan respon klien9. Merapikan kembali peralatan

dan lingkungan klien10 Sikap dan etikaC. EVALUASI (25%)1. Melakukan evaluasi tindakan

keprawatan yang baru dilaksanakan

2. Mendokumentasikan tindakan dengan benarJumlah

Rentang nilai (0-100) A = 80-100 ; B = 70-70 ; C = 60-70 ; D = < 60Nama :1. ……………………....................... 6. …………………….......................2. ……………………....................... 7. …………………….......................3. ……………………....................... 8. …………………….......................4. ……………………....................... 9. …………………….......................5. ……………………....................... 10. …………………….......................

……………….,…………,………. 200…Preceptor

……………………………………..

Page 23: Panduan Manual Program Profesi Ners. Kmb Kjp 2013

Format Log Book Mahasiswa Tahap Pendidikan Profesi Ners

Nama : ………………………….. Stase : ……………………..

No Tgl Aktivity Hasil KendalaRencana

Tindak LanjutParaf

Preceptor CI

Page 24: Panduan Manual Program Profesi Ners. Kmb Kjp 2013

DAFTAR DINAS RUANGAN DISUSUN BERDASARKAN TIM

RUANGAN : ………………… PERIODE : ………... S/D ………….

No Nama Sn Sl Rb Km Jm Sb Mg Sn

1 2 3 4 5 6 7 8

1 Karu P P P P P P P P

Tim I

2 Katim

3 PA. ……….

4. PA. ……….

5. PA. ……….

6. PA. ……….

7. PA. ……….

Tim II

8. Katim

9. PA. ……….

10. PA. ……….

11. PA. ……….

12. PA. ……….

14. PA. ……….

Jumlah Pagi

Jumlah Sore

Jumlah Mlm

Keterangan : P :Pagi S : Sore M : Malam L : Libur * : Penanggung jawab shif

……………… ……,……… 201…..

Kepala Ruangan

( ........................... )

Page 25: Panduan Manual Program Profesi Ners. Kmb Kjp 2013

DAFTAR PASIEN RUANGAN..........

No Nama Pasien

Dokter

Perawat

Primer /

Ketua tim

PA/PP

Tanggal :

Pagi Sore Malam

TIM I

1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

TIM II

1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

……………………, ……,……… 201……

Kepala Ruangan

( ........................... )

Page 26: Panduan Manual Program Profesi Ners. Kmb Kjp 2013

BUKU KOMUNIKASI PERGANTIAN SHIFTKELOMPOK : ……………………… STASE : ……………….PERIODE : ………………………NAMA PASIEN : ................................ NO. REKAM MEDIK : .................

Tanggal PAGI SORE MALAM

Paraf Paraf ParafTanggal PAGI SORE MALAM

Paraf Paraf Paraf

Page 27: Panduan Manual Program Profesi Ners. Kmb Kjp 2013