nutrisi tanaman

15
NUTRISI TANAMAN • Unsur Hara Esensial – Suatu unsur yang berfungsi dalam metabolisme tanaman dan tanaman tidak dapat hidup tanpa unsur tersebut.

Upload: phuc

Post on 25-Jan-2016

362 views

Category:

Documents


8 download

DESCRIPTION

NUTRISI TANAMAN. Unsur Hara Esensial Suatu unsur yang berfungsi dalam metabolisme tanaman dan tanaman tidak dapat hidup tanpa unsur tersebut. UNSUR HARA TANAMAN. Table 1-8 Textbook. Unsur Hara Esensial. C . H O P K i N S CaFe M ighty g ood CuZn , B urley Mn ager, Mo tley Cl erk. - PowerPoint PPT Presentation

TRANSCRIPT

NUTRISI TANAMAN

• Unsur Hara Esensial – Suatu unsur yang berfungsi dalam

metabolisme tanaman dan tanaman tidak dapat hidup tanpa unsur tersebut.

UNSUR HARA TANAMAN• Unsur Hara• Esensial

Unsur Esensial Bentuk Tersedia Konsentrasi Relatif

Hidrogen H2O 60,000,000

Oksigen CO2 dan H2O 30,000,000

Karbon CO2 30,000,000

Nitrogen NO3- dan NH4

+ 1,000,000

Kalium K+ 400,000

Kalsium Ca2+ 200,000

Magnesium Mg2+ 100,000

Fosfor H2PO4- dan HPO4

2- 30,000

Sulfur SO42- 30,000

Khlor Cl- 3,000

Besi Fe2+ dan Fe3+ 2,000

Boron H3BO3 2,000

Mangan Mn2+ 1,000

Seng Zn2+ 300

Tembaga Cu+ dan Cu2+ 100

Molibden MoO42- 1

Table 1-8 Textbook

C. H O P K i N S CaFe Mighty good CuZn, Burley Mnager, Motley Clerk

UNSUR HARA TANAMAN

Nitrogen (N)

1 - 5% N

50-500 lb/A

• Diserap tanaman sebagai ion nitrat (NO3

-) dan amonium (NH4

+) • Komponen asam-2 amino dan

protein• Komponen asam nukleat

(DNA dan RNA)• Komponen khlorofil• Berada pada kebanyakan

enzim• Secara bersinambung didaur-

ulang dari pemecahan protein dan penyusunan kembali protein

• Bersifat mobil dalam jaringan tanaman

UNSUR HARA TANAMAN

Fosfor (P)

0.1 -0.5% P

30 – 175 lb/A(P2O5)

• Diserap sebagai ion H2PO4-

dan HPO42-

• Penting dalam penyimpanan dan transpor energi (ADP dan ATP)

• Komponen asam nukleat (DNA dan RNA)

• Komponen fosfo-protein dan fosfo-lipid

• Terdapat dalam banyak enzim P

• Penting untuk pertumbuhan akar dan biji

• Bersifat mobil dalam jaringan tanaman

UNSUR HARA TANAMANKalium (K)

0.5 – 6 %

50 – 500 lb/A

• Diserap sebagai ion K+

• Penting dalam mekanisme serapan dan keseimbangan air pada tanaman melalui efek potensial osmotik

• Keseimbangan kation untuk transpor anion

• Kofaktor untuk banyak enzim

• Digunakan pada banyak proses seperti sintesis protein, ATP dan dalam fotosintesis

• Tidak berikatan dalam senyawa-senyawa

• Dalam jaringan tanaman bersifat mobil

UNSUR HARA TANAMAN

Kalsium (Ca)

0.2 – 1%

10 -175 lb/A

• Diserap dalam bentuk ion Ca2+

• Komponen membran dan dinding sel (kalsium pektat)

• Penting dalam serapan unsur hara tanaman

• Penting dalam perpanjangan dan perbanyakan sel

• Keseimbangan kation dan transpor anion

• Bersifat mobil dalam jaringan tanaman

UNSUR HARA TANAMAN

Magnesium (Mg)

0.1 – 0.4 %

10 – 175 lb/A

• Diserap dalam bentuk ion Mg2+

• Komponen khlorofil• Aktif pada banyak

enzim• Komponen ribosom

sehingga penting dalam sintesis protein

• Bersifat mobil dalam jaringan tanaman

UNSUR HARA TANAMANSulfur (S)

0.1-0.5 %S

10 - 80 lb/A

1. Diserap tanaman dalam bentuk ion SO4

2-

2. Komponen asam

amino (kistin dan metionin) sehingga menjadi komponen protein

3. Penting dalam sintesis vitamin, hormon, dan metabolit tanaman lainnya

4. Komponen glikosida yang memberikan aroma pada bawang putih, bawang merah, dll.

5. Tidak bersifat mobil dalam jaringan tanaman

UNSUR HARA TANAMANBoron (B)

Monokotil6 - 18 ppm

Dikotil20 – 60 ppm

• Diserap tanaman sebagai asam borat (H3BO3); dalam jumlah

kecil berdisosiasi dengan ion-ion borat

• Berhubungan dengan transpor gula melalui membran sel dan metabolisme karbohidrat

• Penting dalam perbanyakan dan perpanjangan sel

• Penting dalam pembentukan bintil akar pada tanaman legum

• Tidak bersifat mobil dalam jaringan tanaman

UNSUR HARA TANAMANBesi (Fe)

10 – 1000 ppm

• Diserap tanaman dalam bentuk ion Fe2+ dan Fe3+ atau juga dalam bentuk senyawa organik kompleks (kelat) (?)

• Berhubungan dengan reaksi redoks dalam sel

• Berhubungan dengan fotosintesis

• Berhubungan dengan sintesis khlorofil dan sintesis protein

• Penting dalam enzim-enzim pernafasan

• Tidak bersifat mobil dalam jaringan tanaman

UNSUR HARA TANAMAN

Mangan (Mn)

20 – 500 ppm

• Diserap dalam bentuk ion Mn2+

• Berhubungan dengan reaksi redoks dalam sel

• Berhubungan dengan fotosintesis (pembentukan O2)

• Dapat digantikan oleh magnesium dalam pengaktifan banyak enzim

• Tidak bersifat mobil dalam jaringan tanaman

UNSUR HARA TANAMAN

Tembaga (Cu)

5 – 20 ppm

• Diserap tanaman dalam bentuk ion Cu2+

• Berhubungan dengan reaksi redoks dalam sel

• Mengatifkan banyak enzim

• Berhubungan dengan pembentukan dinding sel

• Tidak bersifat mobil dalam jaringan tanaman

UNSUR HARA TANAMAN

Seng (Zn)

25 – 150 ppm

• Diserap tanaman dalam bentuk ion Zn2+

• Berhubungan dengan sintesis dan pengaktifan enzim

• Komponen auksin (zat tumbuh)

• Tidak bersifat mobil dalam jaringan tanaman

UNSUR HARA TANAMAN

Molibden (Mo)

< 1 ppm

• Diserap tanaman dalam bentuk ion MoO4

2- • Komponen sistem enzim

dan penting dalam reduksi NO3 menjadi

NH4; dan fiksasi N2

oleh tanaman legum• Berhubungan dengan

serapan dan transpor Fe• Tidak bersifat mobil

dalam jaringan tanaman

UNSUR HARA TANAMAN

Khlor (Cl)

0.2 – 2 %

• Diserap tanaman dalam bentuk ion Cl-

• Berhubungan dengan fotosintesis

• Memegang peran penting dalam keseimbangan air dalam jaringan tanaman, bersama K

• Tidak merupakan penyusun senyawa apapun

• Mungkin penting bagi ketahanan tanaman terhadap penyakit

• Bersifat mobil dalam jaringan tanaman