newsletter maret 2013

Edisi 70 | Maret 2013

this newsletter exclusively designed printed by :

Ph. 021.7871756 / 98114174email : [email protected]

[email protected] BB : 214440A1 (M.Nur) / 220F3063 (Rusdi)

Dari Redaksi

2 Dari Redaksi

4 Pojok Kepemimpinan

Berkaca pada kepemimpinan

Muhammad SAW

6 Liputan Utama

Reformasi PPSDMS Nurul Fikri

11 Galeri Foto

15 Kiprah Alumni

Gathering Alumni

di Kota Casablanca

16 Kabar Alumni

Berkarya Di Negeri Sakura

18 Sang Juara

20 Leadership Center

“Leadership and Management

Program” STT Terpadu NF PPSDMS

Leadership Center 2013

22 Donasi Anda

Asketisme Pemimpinemilihan pemimpin umat Katolik di Vatikan menjadi sorotan dunia, karena baru

pertama kali dalam masa enam ratus tahun seorang Paus mengundurkan diri di P tengah masa pengabdiannya. Paus Benediktus XVI mundur dengan alasan

kesehatan, sementara tanggung jawab penggembalaan/pembinaan umat sangat berat.

Pengunduran diri Paus Benediktus diikuti sidang para Kardinal (konklaf) untuk memilih

pemimpin baru. Hal itu menunjukkan bahwa kepemimpinan relijius juga mengenal sistem

"musyawarah", demokrasi dalam pengertian khas. Fakta ini membantah tudingan sebagian

pengamat sekuler yang menyebut teokrasi sebagai ancaman demokrasi.

Tak banyak orang tahu bahwa Tahta Suci Vatikan adalah negara berdaulat dan diakui sebagai

anggota Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB). Sebagaimana Republik Islam Iran dengan

model Wilayat al Faqih, Vatikan menerapkan kepemimpinan spiritual sebagai referensi

utama sistem pemerintahan.

Walaupun penduduk Kota Suci Vatikan hanya sedikit, 572 orang saja yang memegang paspor

Vatikan, namun pengaruh Paus sebagai Kepala Pemerintahan sekaligus Pemimpin Spiritual

menjangkau sedikitnya 1,2 miliar umat Katolik di dunia -- setara dengan penduduk Republik

Rakyat China (1,3 miliar). Bahkan, pada abad pertengahan ketika agama memiliki pengaruh

kuat dalam politik, Paus bisa mengendalikan para Raja/Ratu di Eropa.

Tampilnya Kardinal Jorge Mario Bergoglio sebagai pengganti Paus Benediktus juga memberi

kesan tersendiri. Untuk pertama kali pemimpin Ordo Jesuit (asal Argentina) menduduki

tahta suci tertinggi. Sebelumnya posisi Paus didominasi pemimpin gereja Eropa dan dari

Ordo arus utama, seperti Dominikan, Benediktin, Opus Dei, dll. Kardinal Bergoglio memilih

nama Paus Fransiskus yang mengingatkan orang pada kezuhudan St Francis de Asisi.

Sebagai bagian dari komunitas kepemimpinan, Peserta dan Alumni PPSDMS turut

mencermati dinamika global, termasuk terpilihnya Paus Fransiskus. Prinsip zuhud

(asketisme) diperlihatkan Paus saat menyampaikan khutbah pertama: "Jangan pergi/datang

ke Roma, layani orang miskin".

Paus mengingatkan agar warga Katolik tak menghabiskan uang untuk berziarah ke

Roma/Vatikan, tapi memanfaatkan dana itu untuk menyantuni fakir-miskin. Sebagaimana

Islam mengajarkan pergi haji hanya sekali seumur hidup bagi yang mampu, sementara zakat

dan sedekah bisa dilakukan kapan saja bagi semua orang.

Nilai sosial lebih bermakna dari kepuasan rohani. Inilah salah satu aspek utama

kepemimpinan dengan keteladanan (leadership by example): kesederhanaan,

kebersahajaan dan kontribusi kemanusiaan.

Salam Redaksi

2 Future Leaders | edisi 70, Maret 2013

Kantor Pusat PPSDMS :Jl. Lenteng Agung Raya No. 20, Srengseng Sawah, Jakarta Selatan 12640,INDONESIA Telp. : +62 21 7888 3828, Fax. : +62 21 7888 3829

Regional I Jakarta Putra Regional I Jakarta Putri Regional II Bandung Regional III Yogyakarta Putra Regional IV Surabaya Regional V Bogor

Ketua Regional :Adi Wahyu Adji, S.SiSupervisor Utama :M. Arif Darmawan

Supervisor Pendamping :Yasir Arafat

Ketua Regional :Pratiwi Setiawati, S.Hum

Supervisor Utama :Aisyah Bidara

Supervisor Pendamping :Septi Kurniasih, S.Kep

Ketua Regional :Dr. TaufikurrahmanManajer Regional :

Supriatna, SESupervisor Pendamping :

Deden Amwar

Ketua Regional :dr. Arief Basuki, Sp.An

Manajer Regional :Wawan Ismanto, S.Si

Supervisor Pendamping :M. Dzulfikar Arifi, SKM

Ketua Regional :Dr. Ir. Abdul Munif, M.Sc, Agr.

Manajer Regional :Nazrul Anwar, SE

Supervisor Pendamping :Junasa Andhika

Ketua Regional :Dr. M. Wazis Wildan, M. Sc

Supervisor Utama :Aqil Wilda Arief

Supervisor Pendamping :Adi Suharyanto

Ketua Regional :Hany Susaeni Pangastuti, M.Kes

Supervisor Utama :Juhainah Intan M

Supervisor Pendamping :Nadia Rahmawati

Regional III Yogyakarta Putri

[email protected] www.ppsdms.org ppsdms @ppsdms

Dr. KH. M. Hidayat Nur Wahid, MA.

Prof. Dr. KH. Didin Hafidhuddin

Prof. Dr. K.H. Din Syamsudin

Dr. KH. Muslih Abdul Karim

Prof. Dr. Zuhal Abdul Kadir

Drs. Kemal A. Stamboel, Psi., MSM.

Arief T. Soerowidjojo, SH., LLM.

Dr. M. Sohibul Iman, M. Eng

Anies R. Baswedan, Ph.D.

Dr. Marwah Daud Ibrahim

Dr. (HC) Ary Ginanjar Agustian

Dewan PenyantunDr. (HC) Arifin Panigoro

Laksda TNI (Purn) Husein Ibrahim, MBA.

Dr. Adhyaksa Dault, S.H., M.Si

Drs. M. Yusuf Asyari, Ak. M.Si

Farid Rahman, S.E., Ak.

Bakhtiar Rakhman

Sandiaga S. Uno

Dr. Bambang Priantono, M.T.

H. Albari, S.H.

Drs. KH. Musholi :

Sapto Waluyo, M.Sc :

Bachtiar Firdaus, MPP :

Muhammad Ichsan, SE :

Adi Wahyu Adji, S.Si :

M. Try Sutrisno Gaus, S.Si :

Hudzaifah Hanum, S.Sos :

Herry Wibowo, S.Sos :

Lusi Cahya Pertiwi, S.Kep., Ns :

Yudha Sari Indrawati :

Dewi Halimah, S.Ei :

Yessy Nur Handayani, SKM :

Pratiwi Setiawati, S.Hum :

Ari Suharyadi, S.Pd I :

Wahyu Lestari :

Kaliri :

Direktur

Staf Ahli Direktur

Wakil Direktur

Manajer Pemberdayaan Alumni

Manajer Pembinaan Mahasiswa

PPSDMS Leadership Centre

Bidang Pemberdayaan Alumni

Staf Bidang Kemitraan, Fundraising & Humas

Staf Bidang Kemitraan, Fundraising & Humas

Staf Bidang Adminkeu

Staf Bidang Adminkeu

Staf Bidang Pembinaan Mahasiswa



Staf Perpustakaan

Staf Bidang Umum

Pengurus

Dewan Penasihat

Ambillah zakat dari harta mereka, guna membersihkan dan menyucikan mereka, dan

berdoalah untuk mereka. Sesungguhnya doamu itu (menumbuhkan) ketentraman

jiwa bagi mereka. Allah Maha Mendengar, Maha Mengetahui.

[QS.at-Taubah [9]: 103]

“Sesungguhnya, sedekah itu memadamkan panasnya kubur dan hanyalah seorang

Mukmin yang mendapatkan naungan pada hari kiamat nanti dengan sedekahnya.”

(HR Thabrani dan Baihaqi).

“Obatilah orang-orang sakit dengan sedekah, bentengilah hartamu dengan zakat,

dan sesungguhnya zakat itu menolak peristiwa mengerikan dan penyakit.”

(HR Ad-Dailami dari Ibnu Umar).

ika kita merujuk kembali tentang sirah

M u h a m m a d S A W, n i s c a y a k i t a a k a n Jmenggelengkan kepala seraya terkagum-kagum

dengan model kepemimpinan beliau, baik dalam

berbisnis dan entrepreneurship, dalam menata dan

mengatur Negara, atau bersiasat dalam medan perang,

bahkan dalam memimpin rumah tangga yang mana

beliau senantiasa adil terhadap istri-istrinya. Maka

sangatlah tepat apabila Micheal H.Hart menempatkan

Nabi Muhammad SAW dalam urutan pertama diantara

seratus tokoh yang paling berpengaruh di dunia. Sebab

Muhammad SAW adalah pemimpin holistic, yang

menyeluruh dari segala aspek kehidupan baik untuk

saat ini ataupun untuk masa yang akan datang.

Figur dari profil Muhammad SAW sendiri memang

tidak akan pernah habis termakan zaman, tidak ada

satupun dari para pemimpin sebelum atau setelahnya

yang sangat berhasil dalam melakukan perubahan

seperti yang telah dilakukan oleh Muhammad SAW.

Beliau telah terbukti sebagai pemimpin yang proven,

figur yang memberi perubahan yang nyata dan pasti

bagi masyarakat menuju kebaikan yang hakiki, bukan

perubahan yang sekedar embel-embel ucapan belaka,

tetapi perubahan tersebut accepted, benar-benar

diterima oleh akal fikiran, diterima dengan hati nurani

dan diakui oleh semua masyarakat akan kebenaran dari

segala yang beliau sampaikan.

Pojok Kepemimpinan

“Wahai Abdurrahman bin Samurah, janganlah engkau menuntut suatu jabatan.

Sesungguhnya jika diberi karena ambisimu maka kamu akan menanggung seluruh

bebannya. Tetapi jika ditugaskan tanpa ambisimu maka kamu akan ditolong

mengatasinya.” (HR. Bukhari dan Muslim)


Sungguh luar biasa sekali jika kita mau

berkaca lalu meneladani khutwah beliau

dalam memimpim. Beliau SAW selalu

menomorsatukan fungsi sebagai landasan

untuk memilih orang kepercayaan, bukan

semata hanya melihat pada penampilan

ataupun faktor-faktor lainnya. Sebagai

contoh, sahabat Rasulullah SAW yang paling

dekat dan yang paling beliau cintai, Abu Bakar

Ash Shiddiq ra, adalah sosok yang memiliki

karakter percaya dengan sepenuh hati,

senantiasa rela berkorban demi apapun

untuk kepentingan agama. Begitu juga

dengan Umar ibn Khattab ra, dia memiliki

peran sebagai sahabat yang kuat, pemberani

dan tidak takut untuk membela kebenaran.

Utsman bin Affan ra, seorang sahabat yang

kaya raya, namun tidak sombong bahkan dia

rela menafkahkan harta-hartanya untuk

kepentingan dakwah. Ali bin Abi Thalib ra,

pemuda yang cerdas, tegas, penuh ide kreatif

dan juga rela berkorban. Dan masih banyak

sekali sahabat-sahabat lainnya.

Selain itu Rasulullah SAW adalah figur pemimpin yang

senantiasa lebih banyak memikirkan dan mementingkan

keadaan masyarakatnya (umat) dibanding diri sendiri. Beliau

juga sosok pemimpin yang selalu memilih jalan yang tersukar

untuk dirinya namun memberi jalan termudah untuk umatnya.

Dan dalam memutuskan suatu perkara atau permasalahan,

beliau juga lebih mengutamakan segi kemaslahatan dari pada

kesia-siaan terlebih lagi segi kemafsadatan. Dan yang lebih

penting Rasulullah Muhammad SAW selalu mendahulukan

tujuan akhirat daripada tujuan duniawi.

Dalam Surat At Taubah 128, Allah SWT menyatakan: “Sungguh

telah datang kepadamu seorang Rasul dari kaummu sendiri,

berat terasa olehnya penderitaanmu, sangat menginginkan

(keimanan dan keselamatan) bagimu, amat belas kasihan lagi

Penyayang terhadap orang-orang mukmin”

Begitulah sosok kepemimpinan Nabi kita Muhammad SAW

yang betul-betul ideal sekaligus sempurna untuk diikuti dan

dijadikan tauladan bagi kita. Beliau yang mampu menjadi

pemimpin bagi dirinya sendiri dan pemimpin bagi umatnya.

Antara prilaku dan ucapan beliau sama tidak pernah melenceng

sedikitpun. Sebaiknya kita mampu meniru nabi walaupun tidak

sesempurna beliau. (AS)

5Future Leadersedisi 70, Maret 2012 |

Liputan Utama

PPSDMS Nurul FikriReformasi

ejak berdirinya di tahun 2002, PPSDMS selalu

b e r u s a h a u n t u k k o n s i s t e n t e r h a d a p S positioningnya sebagai lembaga pengembangan

sumber daya manusia strategis berbasis mahasiswa

berprestasi yang berusaha menciptakan suatu generasi

kepemimpinan baru yang akan menghantarkan

Indonesia menjadi negara yang sejahtera dan berdaulat.

Untuk mempertahankan konsistensinya itu, PPSDMS

dituntut untuk selalu responsif terhadap setiap

perubahan yang terjadi di sekitar. Maka itu, dengan

langsung dipimpin oleh Drs. Musholi, PPSDMS

melakukan beberapa pembaharuan dan perubahan

yang cukup fundamental dalam sistem manajemen

organisasinya. Pembaharuan dan Perubahan mendasar

terhadap PPSDMS berkaitan dengan beberapa aspek,

yaitu: institusi, budaya institusi, tata kelola institusi dan

pengelolaan sumber daya manusia.

Struktur Institusi yang tepat fungsi dan tepat

ukuran; Pengurus PPSDMS dengan integritas dan

kinerja yang tinggi; Sistem, proses dan prosedur kerja

yang jelas, efektif, efisien, terukur dan sesuai dengan

prinsip-prinsip Good Corporate Governance; serta SDM

“Ketahuilah, agama ini hanya akan tegak di atas pundak orang-orang yang

memiliki azzam yang kuat. Ia tidak akan tegak di atas pundak orang-orang yang

lemah dan hanya suka berhura-hura. Tidak akan pernah!” (Dr. Najih Ibrahim)


yang berintegritas, kompeten, profesional,

berkinerja tinggi dan sejahtera merupakan

empat hal yang menjadi sasaran dari

reformasi yang dilakukan oleh PPSDMS

Nurul Fikri. Untuk itu, maka pada hari

S a b t u , 1 2 J a n u a r i 2 0 1 3 t e l a h

diselenggarakan Rapat Kerja Nasional

PPSDMS Nurul Fikri yang dihadiri oleh

seluruh pengurus pusat dan regional,

Dewan Penasihat dan Penyantun PPSDMS

dan alumni PPSDMS.

Rapat Kerja Nasional PPSDMS

merupakan puncak dari rangkaian acara

Rapat Kerja PPSDMS 2013. Sebelumnya

telah diadakan Pra Rapat Kerja pada

tanggal 3-4 Desember 2012 oleh Pengurus

Pusat PPSDMS. Dalam kegiatan Pra Rapat

Kerja, Pengurus PPSDMS melakukan

evaluasi kinerja PPSDMS tahun 2012.

Kegiatan Pra Rapat Kerja inisifatnya masih

internal Pengurus Pusat yang melakukan

evaluasi kerjanya selama setahun,

diadakan di Ruang Rapat Eksekutif

PPSDMS Nurul Fikri. Setelah itu pada pada

tanggal 17-18 Desember 2012, Pengurus

PPSDMS melakukan Rapat Kerja di daerah

Cisarua, Bogor. Rapat Kerja PPSDMS ini

diikuti tidak hanya oleh Pengurus Pusat

saja namun juga melibatkan Pengurus

Regional PPSDMS. Dalam pertemuan ini

dibahas mengenai isu strategis PPSDMS

tahun 2013 yang berkaitan dengan upaya

perubahan dan pembaharuan dalam

institusi PPSDMS. Diantara beberapa hasil

Rapat Kerja PPSDMS ialah berupa tahapan

perubahan PPSDMS serta langkah-langkah

menuju perubahan besar tersebut.

Beberapa hasil Rapat Kerja PPSDMS itu kemudian dibawa

kembali ke Rapat Kerja Nasional yang diadakan di Wisma Makara UI

itu. Acara dibuka dengan penjelasan arahan strategis PPSDMS Nurul

Fikri 2013-2014 oleh Drs. Musholi dan dilanjutkan dengan

pembahasan langkah kerja yang dilakukan untuk menunjang proses

reformasi dalam institusi PPSDMS. Beberapa langkah yang akan

dilakukan ialah; (1) Mengundang konsultan untuk menilai struktur

organisasi PPSDMS dan menempatkan SDM sesuai kapasitasnya, (2)

Melaksanakan sistem remunerasi yang cukup, (3) Perubahan

Struktur dalam PPSDMS, (4) Penambahan Struktur PPSDMS Luar

negeri, (5) Perubahan Struktur Pengurus Regional, (6) Penambahan

hari kerja, (7) Pengembangan PPSDMS ke wilayah Barat dan Timur

Indonesia, (8) Meningkatkan target penerimaan donasi PPSDMS di

tahun 2014 sebesar 1 Milyar per bulan, (9) Mengaplikasikan TIK

PPSDMS secara online dan terpadu, (10) Pemastian penjagaan

Murobbi Alumni. Tidak hanya langkah-langkahnya saja yang terbahas

dalam forum ini, namun sampai pada target spesifik dari perubahan

yang dilakukan tersebut.

Di akhir sesi Rapat Kerja Nasional, dilakukan penandatangan

Komitmen Bersama Pengurus PPSDMS dan Alumni sebagai pengikat

semangat dari setiap elemen yang terlibat. Kami yakin, PPSDMS

sebagai organisasi modern yang mengusung perubahan, akan dan

senantiasa berjalan berdampingan dengan perubahan itu sendiri.

Menjadi pusat perubahan untuk menciptakan masa depan Indonesia

yang lebih baik dan bermartabat. [YNH]


epala Badan Pendidikan dan Penelitian Kesejahteraan Sosial, Dr.

Ir. R. Harry Hikmat, M.Si didampingi oleh Kepala Pusat Data dan K Informasi kesejahteraan Sosial (Pusdatinkesos), Drs. Mansur, M.Si

serta Kepala Pusat Pembinaan Jabatan Fungsional Pekerja sosial dan

Penyuluh Sosial (Pusbinjabfung Peksos dan Pensos), Drs. Toto Restuanto

Sembodo,MM pada hari Kamis tanggal 31 Januari 2013 melaksanakan

kunjungan kerja ke Yayasan Program Pembinaan Sumber Daya Manusia

Strategis (PPSDMS) Nurul Fikri yang beralamat di Jl. Lenteng Agung No. 20

Jakarta Selatan.

Kunjungan kerja ini dilaksanakan dalam rangka membahas rencana jalinan

kerjasama bidang pengembangan sumber daya manusia antara

Kementerian Sosial dengan PPSDMS Nurul Fikri yang dalam pertemuan

tersebut diwakili oleh Wakil Direktur

PPSDMS Nurul Fikri, Bachtiar Firdaus,

ST., MPP dan Manajer Alumni PPSDMS

Nurul Fikri, Muhammad Ichsan, SE.

Tindak lanjut dari pertemuan tersebut

a d a l a h a ka n d i l a ks a n a ka n nya

pertemuan lanjutan antara PPSDMS

Nurul Fikri dengan Satuan Kerja di

lingkungan Badiklitkesos yakni STKS

Bandung, Pusat Pendidikan dan

Pelatihan Kesejahteraan Sosial dan

Balai Besar Pendidikan dan Pelatihan

Kesejahteraan Sosial.

Ruang lingkup kerjasama yang akan

dikembangkan antara lain pelatihan

kepemimpinan bagi mahasiswa STKS

B a n d u n g d a n p e n g e m b a n g a n

laborarium community development

di Balai Besar Pendidikan dan

Pelatihan Kesejahteraan Sosial.

Kunjungan KaBadiklitDepsos ke PPSDMS NF

Liputan Utama


Evaluasi Semester 1Peserta PPSDMS Nurul Fikri Angkatan VI

“Hai orang-orang yang beriman bertakwalah kamu sekalian kepada Allah, dan hendaklah setiap

diri, mengevaluasi kembali apa yang telah dilakukan untuk menata hari esok. Dan bertakwalah

kamu sekalian kepada Allah, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang kalian kerjakan.”

(QS. Al-Hasyr : 18)

nam bulan sudah kita melewati masa

pembinaan angkatan VI. Dua fase pembinaan E telah terlewati, yaitu masa internalisasi serta

pengembangan diri dan prestasi. Seperti yang biasa

dilakukan di angkatan sebelumnya, setiap semester

akan diadakan evaluasi bagi seluruh peserta pembinaan

PPSDMS Nurul Fikri. Evaluasi semester 1 ini dilakukan

di regional masing-masing di Bulan Februari 2013.

Evaluasi dilakukan oleh Pengurus Pusat PPSDMS yaitu,

Bachtiar Firdaus, Muhammad Ichsan dan Adi Wahyu

Adji terhadap 213 orang peserta PPSDMS angkatan VI.

Setiap peserta dievaluasi oleh satu orang Pengurus

Pusat dengan berbekal Form Evaluasi Semester 1 yang

berisi uraian 20 kriteria keberhasilan Peserta.

Sebelumnya peserta telah menyerahkan bahan evaluasi

semester berupa capaian prestasi, daftar jaringan,

tulisan yang pernah dibuat dalam satu semester

terakhir, CV terbaru dan Life Plan. Tidak hanya itu,

penilaian dalam evaluasi semester ini ditunjang oleh

data pelaksanaan ibadah harian peserta, penilaian tugas

bulanan peserta serta rekomendasi dari supervisor

regionalnya.

Ada yang sedikit berbeda dari proses evaluasi

semester kali ini. Ada dua hal metode tambahan yang

digunakan sebagai pertimbangan. Pertama, Survei

Kebersamaan dan Kekeluargaan. Melalui survei ini,

masing-masing peserta diminta menilai kualitas

kebersamaan dan kekeluargaan dari peserta yang lain

dalam satu asramanya. Dalam survei tersebut, setiap

peserta diminta untuk memberikan komentar terhadap

kualitas peserta yang lainnya.

Kedua, Tes Film 'Umar. Sejak Bulan Noveber 2012,

peserta diminta menyaksikan Film berjudul 'Umar yang

mengisahkan tentang kehidupan sahabat Rasulullah

SAW bernama 'Umar Bin Khattab sejak belum masuk

Islam hingga beliau wafat. Dalam film itu juga,

tergambar jelas kisah perjuangan Rasulullah SAW dan

sahabat-sahabatnya dalam menegakkan agama Allah

SWT. Menjelang evaluasi semester, peserta diberikan

tes tertulis yang mencakup isi sejarah yang ada di film

tersebut. Nilai akhir dari tes film 'Umar juga menjadi

pertimbangan dalam menentukan hasil evaluasi

semester 1.


Liputan Utama


Dari proses evaluasi tersebut keluarlah nilai hasil

evaluasi peserta disertai dengan catatan-catatan khusus

dari masing-masing evaluator sesuai dengan

perkembangan peserta. Ada yang sukses dan dinyatakan

lulus sempurna. Ada yang masih harus menjalani masa

percobaan dan ada pula yang ternyata harus

meninggalkan PPSDMS karena tidak memenuhi

standard evaluasi. Berikut ini ialah hasil evaluasi

semester 1 Peserta PPSDMS Angkatan VI (Gambar.1).

Keterangan

L : Lulus

LB : Lulus Bersyarat

TL : Tidak lulus

REKAP HASIL EVALUASI SEMESTER 1

Peserta PPSDMS Angkatan VI

NO REGIONAL

Status Kelulusan Menyusul Total Peserta

L LB TL

1 Regional 1 Jakarta Putra 21 6 0 1 28

2 Regional 1 Jakarta Putri 23 3 0 1 27

3 Regional 2 Bandung 12 21 2 0 35

4 Regional 3 Yogyakarta Putra 10 15 3 1 29

5 Regional 3 Yogyakarta Putri 13 16 1 0 30

6 Regional 4 Surabaya 13 20 0 2 35

7 Regional 5 Bogor 10 18 1 1 30

JUMLAH 102 99 7 6 214

Terdapat beberapa peserta yang dinyatakan tidak lulus semester 1. Mereka itu ialah yang tidak memenuhi standard 20

kriteria keberhasilan peserta PPSDMS ataupun yang memiliki catatan khusus mengenai kehidupan pembinaan berasrama di

regionalnya. Oleh karena itu, mereka harus meninggalkan asrama dan sudah tidak lagi berstatus peserta PPSDMS dengan

mekanisme yang telah disepakati bersama.

Saat ini peserta PPSDMS Nurul Fikri Angkatan VI memasuki fase Prestasi dan Kontribusi, dimana peserta tidak hanya

diarahkan untuk melebarkan sayap prestasinya tetapi juga didorong untuk menyalurkan segenap kemampuannya dalam hal

kontribusi terhadap kondisi masyarakat sekitar. Tidak hanya prestasi secara individu saja yang patut diraih, namun prestasi

kolektif dalam bentuk Community Development perlu dikembangkan dalam menunjang proses pembinaan peserta PPSDMS.

[YNH]

Kegiatan RegionalGaleri Foto

Kegiatan Pekanan Regional 2 Bandung, Family Meeting bersama pengurus di Aula Asrama setiap hari Senin Malam pkl 19.40 WIB

Bandung Creative Product Exhibition Regional 2 Bandung bersama para peserta PPSDMS Regional 2 Bandung di Aula Asrama pada hari Rabu, 9 Januari 2013

Kajian Kepemimpinan Perempuan Regional 1 Jakarta Putri bersama Evy Sofiati, owner KUMON dengan tema “Manajemen Waktu”, pada tanggal 17 Januari 2013 di Ruang Rapat Eksekutif PPSDMS Nurul Fikri.

Program harian Regional 1 Jakarta Putra, Shalat Malam Berjama'ah di Mushola Asrama PPSDMS Nurul Fikri

Dialog Alumni Regional 1 Jakarta bersama Big Zaman, S.Kom, Alumni PPSDMS Regional 1 Jakarta Putra Angkatan 4 tentang “Peran IPTEK dalam Kemajuan Zaman” pada tanggal 26 Januari 2013 di Auditorium PPSDMS Nurul Fikri

Kajian Fiqih Perempuan Regional 1 Jakarta Putri dengan tema“Berilmu sebelum beramal” oleh Ust Nurchasanah, Direktur NEC pada tanggal 19 Januari 2013 di Ruang Rapat Eksekutif PPSDMS Nurul Fikri.

Kajian Pustaka Regional 1 Jakarta Putri “Ketika Ulama Berbicara Aborsi” oleh Peserta PPSDMS, Ida Fauziah, mahasiswi FKM UI angkatan 2010 pada tanggal 15 Januari 2013 di Asrama PPSDMS.


Program Pekanan Regional 3 Yogyakarta Putri, Family Meeting pada tanggal 21 Januari 2013 yang membahas tentang kegiatan “leadership project” di Asrama PPSDMS.

Kajian Islam Kontemporer Regional 3 Yogyakarta bersama Muhammad Ichsan, Manajer Bidang Pemberdayaan Alumni PPSDMS Nurul Fikri dengan tema ” Spiritual Leadership” pada tanggal 19 Januari 2013.

Dialog Tokoh Regional 3 Yogyakarta bersama aktivis PUSHAM UII, Eko Prasetyo dengan tema “Mahasiswa Muslim” pada tanggal 25 Januari 2013 di Asrama PPSDMS.

Kunjungan Studi Banding Regional 3 Yogyakarta dari ETOS Semarang tanggal 25 Januari 2013 di Asrama PPSDMS


Ujian kenaikan tingkat Tae Kwon Do Regional 3 Yogyakarta Putra di Gelanggang UGM pada tanggal 20 Januari 2013.

Program Pekanan Regional 5 Bogor, Tahsin dan Tahfidz Al-Quran yang diselenggarakan setiap minggu pagi bersama Ustadz Mukhlis.

Dialog Paska Kampus Regional 5 Bogor bersama Randi Swandaru, Alumni PPSDMS Angkatan 4 Regional 5 Bogor, tentang tema ”Dunia kampus, PPSDMS dan Paska kampus” pada tanggal 20 Januari 2013

Training Pengembangan Diri Regional 4 Surabaya bersama Bachtiar Firdaus, ST, MPP, Wakil Direktur PPSDMS dengan tema ”Prophetic Leadership” pada tanggal 26-27 Januari 2013 di Asrama PPSDMS.

4 Surabaya, Apel Pagi setiap hari

Senin Pagi di Asrama PPSDMS.



Pra Raker, Raker dan Rakernas PPSDMS NF 2013

Rangkaian Acara Rapat kerja PPSDMS Nurul Fikri, terdiri dari Pra Rapat Kerja pada tanggal 3 - 4 Desember 2012 di ruang rapat ekesekutif PPSDMS Nurul Fikri; Rapat Kerja pada tanggal 17 - 18 Desember 2012 di Vila milik Bpk. Arief T. Surowidjojo, Cisarua, Bogor; Rapat Kerja Nasional

apda tanggal 12 Januari 2013 di Wisma Makara UI Depok.


e r t e m u a n i n i a wa l nya

digagas o leh beberapa P ' s e s e p u h' A l u m n i d a r i

Angkatan Pertama Regional Satu

Jakarta; Mengingat sudah cukup lama

para Alumni belum lagi bertatap muka,

meski hanya sekedar berbincang

mengenai perkembangan karir dan

aktifitas terbaru. Atas alasan ini, maka

digagaslah pertemuan ini.

M e s k i p u n b i s a d i k a t a k a n

pertemuan ini diselenggarakan agak

mendadak, antusias para Alumni untuk

bisa menghadiri forum informal seperti

ini cukup tinggi. Tampak, perbincangan

di milist cukup ramai menyambut

agenda ini.

Menjelang Maghrib, beberapa

Alumni sudah mulai berdatangan di

food-court yang menjadi lokasi

pertemuan di bilangan Tebet itu.

Seiring senja yang meredup, satu-per-

satu Alumni tiba dengan membawa

semangat menjalin silaturahim.

Setidaknya 14 orang Alumni hadir

dalam informal meeting tersebut:

Aresto Yudo, Novrika Riantoni, Suryo

Agus, Ahmad Hidayatullah, Kurnia

Fitra, Achmad Zaky , Irawan Hendra,

Arip Muttaqin, Muhammad Ichsan,

Fadjrin Rasyid, Faisal Karim, Iffan

Fanani, dan Widianto. Dari seluruh

Alumni yang hadir, setidaknya

mewakili tiga regional asrama: Jakarta,

Bandung, dan Surabaya.

Perbincangan mengalir begitu

saja; masing-masing alumni meng-up

date perkembangan aktifitas terbaru

ya n g s e d a n g d i j a l a n i . S h a r i n g

knowledge yang bisa jadi sangat

berharga dan tidak bisa ditemukan di

buku teks mana pun, masing-masing

A l u m n i b e r k i s a h p e n g a l a m a n

pribadinya dan berbagi pandangan

tentang peluang dan tantangan yang

sedang dihadapi.

Pertemuan 'dadakan' ini ternyata

berbuah silaturahim baru. Beberapa

hadirin yang awalnya tidak saling

Kiprah Alumni

mengenal kemudian baru sadar bahwa

satu sama lain adalah Alumni PPSDMS

yang sama-sama pernah 'dibesarkan' di

pesantren mahasiswa selama dua

tahun.

Dari pertemuan tersebut, hadirin

Alumni merasakan sebaiknya agenda

informal meeting seperti ini perlu

dijalankan secara periodik dan jika

mungkin menjadi 'tradisi' baru di

kalangan alumni. Karena, selain

mampu menjalin silaturahim, ada

manfaat lain yang dirasakan signifikan

seperti jaringan yang bertambah atau

p e l u a n g k e r j a s a m a y a n g

memungkinkan untuk dibangun.

Ke depan, Bidang Alumni dan

Ikatan Alumni bersepakat untuk

memfasilitasi pertemuan ini. Agar

potensi-potensi yang dimiliki para

Alumni, senantiasa berjejaring dan

memberikan manfaat; minimal bagi

pengembangan prestasi karya para

Alumni, atau bahkan membuahkan

kontribusi positif bagi Indonesia yang

lebih baik dan bermartabat. [HH]

Kondisi jalan yang macet pada Jum'at malam sepertinya menjadi pemandangan yang biasa di Jakarta. Tapi, pada Jum'at 22 Februari 2013 lalu ada yang tak biasa. Alumni PPSDMS Nurul

Fikri mengadakan pertemuan informal di Kota Casablanca.


Informal Meeting Alumni PPSDMSdi Kota Casablanca

KaBAR Alumni

alam pengalamannya, beliau beberapa kali

terlibat dalam proyek besar di dalam D maupun di luar negeri. Pengalaman

terbarunya, beliau berkesempatan bergabung dengan

tim commissioning pada proyek PLTU Tanjung Jati B

Expansion unit 3-4 di Jepara, yang merupakan salah

satu supplier listrik alternatif di Pulau Jawa dan Bali.

Ketika itu, antara September-Oktober 2011, beliau

bertanggung jawab untuk memastikan bahwa power

plant beroperasi sesuai dengan perencanaan awal.

Sejak tahun lalu, Ashari ditempatkan di

departemen renewable energy development. Bidang ini

merupakan respon perushaan terkait isu lingkungan

dan kesinambungan sumber energi. Menurut

pandangan dari ayah satu orang putri ini,

pembangkitan listrik berbasis energi terbarukan yang

merupakan keniscayaan dan dipercaya akan tumbuh

secara signifikan. Bidang yang beliau tangani secara

khusus adalah geothermal, biomass dan waste heat.

Sukses beliau dalam

bidang pekerjaan berbanding

l u r u s d e n g a n c a p a i a n

prestasinya yang sudah banyak

diraih ketika masih menjadi

mahasiswa. Salah satunya,

beliau pernah menjadi Finalis

Pertukaran Pelajar Indonesia

untuk ASEAN pada tahun 2005.

Pun ketika bekerja, beliau

meraih Employee of the month

saat berkerja di Toyota Motor

Manufacturing Indonesia pada

tahun 2007-2009, dan beliau

menerima 2 paten mengenai

pemanfaatan panas buangan

(waste heat) industri sebagai

sumber energi listrik dan siklus

binary untuk sumber panas

Berkarya Di Negeri SakuraM Ashari Hadianto (II-Yogyakarta)

Kabar Alumni kali ini hadir dari Negeri Sakura. Nama lengkapnya M Ashari Hadianto. Pria kelahiran 28

tahun yang lalu, tepatnya pada tanggal 21 April ini merupakan Alumni PPSDMS Angkatan Kedua dari

Regional Yogyakarta. Sarjana Teknik Mesin UGM yang memiliki hobi travelling dan bersepeda ini, kini

bekerja di Toshiba Power System Company Japan, sejak November 2009. Pada awal karirnya sebagai

insinyur, beliau ditugaskan di bagian plant engineering pada perusahaan yang memproduksi design &

manufacture steam turbine & generator sekaligus engineering procurement construction pada

pembangkit listrik.

16 Future Leaders | edisi 69, Desember 2012

bumi dengan temperatur rendah. Keduanya

diterbitkan di Jepang tahun 2012 bulan

September.

Selain kesibukan dalam pekerjaan yang

harus dilaksanakan, Ashari tetap menjalankan

kewajibannya sebagai muslim yang harus

bermanfaat bagi sekitarnya. Di luar pekerjaan,

beliau aktif pada kegiatan masyarakat muslim

Indonesia di Tokyo dan sekitarnya. Saatini,

beliaumemegangamanah sebagai penanggung

jawab Pengajian Profesional Kanto yang

mewadahi para pekerja profesional di wilayah

Tokyo dan sekitarnya. Pertemuan dilakukan rutin

setiap 2 bulan. Selain tempat silaturahim dan

majelis taklim, pengajian itu juga sebagai wadah

sharing pengalaman dan ilmu di tempat kerja

masing-masing.

Sebagai Alumni yang pernah mendapatkan

pembinaan di PPSDMS, beliau mendapat banyak

manfaat dari apa yang telah dipelajari dan itu

bermanfaat bagi kelanjutan hidupnya. PPSDMS

memberikan pengaruh yang sangat besar

sekaligus salah satu milestone hingga beliau bisa

pada tahap sekarang ini. Banyak pelajaran dan

manfaat yang didapat selama menjalani program

asrama dan periode setelahnya. Bertemu dengan

banyak orang hebat dan memiliki visi jauh

kedepan dan juga motivasi-motivasi dari para

pembina dan penyantun PPSDMS yang

membuatnya memiliki jiwa semangat membara.

PPSDMS di mata seorang M. Ashari

Hadiyanto adalah sebuah lembaga yang bukan

lembaga biasa, karena lembaga ini pada awalnya

dan hingga kini mempunyai idealisme yang patut

diacungi jempol. Tidak hanya oleh para Alumni

atau pun santri PPSDMS sebagai bagian darinya,

tapi juga sebagai bangsa Indonesia secara umum.

Diantara banyaknya kalangan yang pesimis

dengan masa depan negeri ini, masih ada sekelompok orang yang peduli

memajukan dan berpartisipasi aktif di dalamnya, dan PPSDMS adalah salah

satu dari kelompok minoritas optimis tersebut.

Apa yang telah diraih beliau kini, tidak terlepas dari peran keluarga

dan orang-orang tedekatnya. Baginya, keluarga adalah sandaran awal dan

akhir sekaligus pondasi untuk berkarya di luar. Baginya, kebahagiaan yang

sesungguhnya adalah bersama anggota keluarga. Sedangkan peran sahabat

bagi hidupnya adalah saudara yang layaknya seperti counterpart yang setia

ditiap momen. Bukan teman yg mengiyakan apa yg selalu kita utarakan tapi

sahabat adalah yang tak segan memberi kritik dan mengingatkan ketika kita

berbuat salah.

Ketika beliau menjadi santri PPSDMS, ada sedikit cerita kenangan

bersama saudara seperjuangan di PPSDMS. Ketika itu, dilakukan pendakian

gunung Sumbing di Wonosobo. Selain pendakian ini adalah pengalaman

pertama naik gunung bagi bang Ashari, ditengah cuaca hujan yang pasti

menambah dingin dan licin, semuanya tetap semangat menatap puncak

yang diliputi awan tebal. Rasa kebersamaan yang erat tetap terjalin antara

peserta PPSDMS. Sungguh kenangan yang jika mengingatnya akan

membuat tersenyum.

Kesannya sebagai alumni PPSDMS, selain bersyukur telah menjadi

bagian dari kumpulan orang-orang terbaik , adalah bangga ketika melihat

saudara-saudara dan adik-adik bisa berprestasi, dan membawa nama baik

untuk PPSDMS dan Indonesia. “Saya pikir lingkup kita sudah bukan kota atau

provinsi bahkan nasional, tapi level internasional. Walaupun aktivitas kita

masih dalam kancah lokal, tapi efeknya sampai ke dunia luar. Seperti kata

banyak orang act locally think globally”, ungkapnya. [SH]

M Ashari H, bersama Oce Madril(Ketua Pusat Anti Korupsi / PUKAT UGM)

17Future Leadersedisi 69, Desember 2012 |

18

Mahasiswa Kesehatan Reproduksi Universitas Indonesia Peserta PPSDMS Angkatan VI Regional 1 Jakarta Putri

atu langkah perjalan pertama Ida adalah

mengunjungi negeri yang dikenal dengan S bangunan“Twin Tower” yakni Malaysia. Ida sendiri

berhasil terpilih berangkat ke Malaysia untuk mengikuti

Aceh Development International Conference 2012 di IIUM

karena membuat tulisan ilmiah terkait solusi untuk

mencegah kematian ibu di Aceh dengan judul Sistem

Pencatatan Maternal Sebagai Alternatif Mengatasi

Tingginya AKI di Proponsi DI Aceh dan dalam bidang

lingkungan dengan judul tulisan Percepatan Pembangunan

Sanitasi berbasis Health Sanitation di Propinsi Aceh.

Pengalaman pertama Ida merasakan konferensi

internasional ini dimanfaatkan semaksimal mungkin dalam

memperkuat jaringan dengan mahasiswa-mahasiswa

Malaysia, dan luar negeri lainnya seperti Turki, Singapura,

dan Thailand. Walaupun Malaysia adalah negeri tetangga

Indonesia, banyak hal yang dapat dipelajari dari kemajuan

pesat yang di alami Malaysia terlihat dari banyaknya warga

asing yang menuntut ilmu di negeri jiran tersebut, sistem

transportasi yang rapih hampir jarang melihat kemacetan

yang parah di pusat Kuala Lumpur, dan yang terpenting

adalah budaya saling menghargai antara lintas agama

maupun lintas suku yang terlihat baik.

Langkah kedua dalam melanjutkan perjalanan mil

Future Leaders | edisi 69, Desember 2012

Tahun 2012 menjadi tahun yang penuh dengan pengalaman dan loncatan luar biasabagi seorang

Ida Fauziah, sosok mahasiswi dengan beragam akitfitas sosial yang juga merupakan peserta

PPSDMS Nurul Fikri Regional 1 Jakarta Putri. Pengalaman berharga tersebut didapatkan oleh Ida

Fauziah lewat tinta-tinta emasnya dalam menulis tulisan ilmiah khususnyaa dalam bidang

kesehatan reproduksi. Tinta-tinta emas lewat tulisan tersebut membawa Ida menjelajahi 3 negara

sekaligus di tahun 2012 yakni Malaysia, Thailand, Australia. Memang benar sejatinya sebuah

perjalanan seribu mil harus dimulai dengan satu langkah, dan satu langkah itu adalah kemauan

untuk menulis tulisan.

S a n g J u a r a

Menjelajahi TigaNegara Melalui TulisanOleh : Ida Fauziah


selanjutnya bagi Ida adalah negara Thailand. Bisa menginjakkan kaki di negeri

1000 pagoda sendiri merupakan pengalaman yang tidak dapat dilupakan oleh

Ida, bagaimana tidak setelah mengunjungi Malaysia yang notabenenya adalah

negara Islam perjalanan kali jauh berbeda yakni ke negara dengan Islam yang

minoritas. Perjalanan kedua ini didapatkan karena tulisan ilmiah Ida dalam

bidang urban health yang berjudul Mobile Health Centre As Community-Based

Health Services For Homeless in Urban Area. Berbeda dengan acara sebelumnya,

acara 3rd International Academin Consortium For Sustainabele Cities

Symposium di Thammasat University ini diselenggarakan oleh World Bank,

Institutes of East Asian Studies dan dihadiri dari pakar akademisi dari 15

Negara perwakilan dari Amerika, Australia, dan Asia. Dapat mempresentasikan

hasil tulisan dikancah internasional memberikan banyak pengalaman

khususnya dalam mempraktekan keterampilan bahasa inggris. Nilai lebih

dalam perjalanan ke Thailand ini adalah belajar menghargai budaya orang lain,

untuk mencari makanan yang halal di negeri gajah putih tersebut merupakan

sesuatu yang sulit ditemukan, persaudaraan islam memang baru terasa ketika

kita berada di negara dimana Islam sebagai minoritas, karena mendengar

adzan, menemukan masjid adalah hal yang di tunggu di kota Bangkok.

Perjalanan ke Bangkok ini menjadi istimewa karena saat menghadiri

simposium tersebut Ida dan kawan-kawan dari Universitas Indonesia menjadi

satu-satunya delegasi yang berasal dari Indonesia dan satu-satunya yang masih

berstatus mahasiswa sarjana di tengah peserta lainnya yang mahasiswa

magister, doktor, maupun post doktoral.

Langkah ketiga selajutnya sebagai loncatan seribu mil perjalanan Ida

selanjutnya adalah melakukan perjalanan ke Negara Kangguru yakni Australia.

Perjalanan Ida ke Brisbane lagi-lagi karena tulisan yakni terkait HIV/AIDS

dengan judul City Zone: A Game Application as HIV/AIDS Mitigation for

Adolescent. Paper tersebut dipresentasikan di University of Queensland pada

Oktober 2012 bersama 30 ilmuan

Indonesia yang berkuliah di berbagai

negara seperti Inggris, Turki, Amerika,

Australia, Jerman. Acara Indonesian

Student International Conference ini

memberikan manfaat yang luar biasa

ka re n a b i s a b e r te m u d e n ga n

mahasiswa-mahasiswa Indonesia

yang berkuliah di Luar Negeri.

Berbeda dari Malaysia dan Thailand

perjalanan Ida ke Brisbane kali ini

lebih menantang lebih dari 10 jam di

pesawat, Brisbane adalah kota yang

begitu bersih, tidak pernah terjadi

macet, semua orang lebih memilih

m e m a k a i t ra n s p o r t a s i u m u m

dibandingkan pribadi. Maka tidak

salah terkadang kita menemukan

nilai-nilai Islam bukan di negeri yang

mayoritas Islam dimana keteraturan

dan kebersihan lebih dijunjung.

Ida berharap segala perjalanan

yang telah dilakukannya bukan hanya

semata-semata jalan-jalan gratis

untuk presentasi namun dapat

menjadi cambuk bagi dirinya dan

sekitarnya untuk membudayakan

menulis. Bagi Ida dengan jalan

menulislah ia bisa memberikan ide-

idenya tanpa batas wilayah, tanpa ada

batasan pendanaan.

Mulai menulis, dan perjalanan melihat

dunia lebih luas bisa kamu lakukan.

LC bekerja sama dengan

STTT NF dalam bentuk P program jangka panjang

yang dilaksanakan sejak akhir Januari

hingga pertengahan Mei. Program

tersebut bernama Leadership and

Management Program (LaMP). LaMP

terdiri dari program pelatihan dan

juga mentoring dengan materi-materi

yang dapat meningkatkan kapasitas

kepemimpinan para mahasiswa STTT

NF.

Hingga saat ini, LaMP sudah berjalan

sebanyak 3 pertemuan. Pertemuan perdana

LaMP berupa launching program yang

disertakan dengan program pelatihan perdana

dengan mengundang Andreas Senjaya, (CEO

Badr Interacive). Andreas merupakan alumni

PPSDMS angkatan 4, pernah menjadi anggota

Majelis Wali Amanat Unsur Mahasiswa (MWA –

UM) UI 2011 dan Mahasiswa Berprestasi 2 UI

tahun 2010. Andreas berbagi pengalamannya

dengan tema “Menjadi Muslim Berprestasi”.

Pada pertemuan kedua, LaMP menghadirkan 2

pembicara muda akt iv is sos ia l yang

memberikan manfaat untuk masyarakat sekitar.

Sekolah Tinggi Teknologi Terpadu Nurul Fikri (STTT NF) merupakan salah satu sekolah tinggi di Depok dibawah Yayasan Nurul Fikri. Institusi tersebut sejak akhir 2012 bekerja sama dengan PPSDMSLeadership Center (PLC) dalam rangka untuk meningkatkan kapasitas kepemimpinan dari para mahasiswanya. Selain itu, sebagai institusi pendidikan yang baru berdiri dipertengahan 2012, STTT NF berusaha untuk meningkatkan akreditasi pendidikan yang salah satunya dengan mengaktifkan lembaga kemahasiswaan di kampus tersebut. Kerja sama antara STTT NF dengan PLC harapannya dapat mengakselerasi mahasiswa STTT NF untuk dapat aktif dan siap menjalankan lembaga kemahasiswaan layaknya di kampus-kampus lainnya.


Leadership Center

“Leadership and Management Program”STT Terpadu NF PPSDMS Leadership Center 2013


Pembicara pertama adalah Jiwo Damar

Anarkie yang merupakan alumni PPSDMS

angkatan 5 dan juga sebaga Presiden Future

Leader Anti Corruption (FLAC). Selain itu

juga ada Yovita S.A (Ijo) yang merupakan

CEO Nalacity.

FLAC yang sudah sekitar 1 tahun konsisten

memberikan penyuluhan kepada anak-anak

SD dalam bentuk dongeng dengan tujuan

m e n c e t a k g e n e r a s i a n t i k o r u p s i

memaparkan semua pengalaman mereka

yang sudah mendongeng di berbagai

sekolah, berbagai kota, bahkan pernah

diundang mendongeng di Brasil.

Tidak mau kalah dengan Jiwo, Yovita pun

menceritakan pengalamannya dalam

mengembangkan Nalacity, program yang

memberdayakan para mantan penderita

penyakit kusta di daerah Salatiga untuk

dapat membuat kerajinan tangan seperti

merajut jilbab dan sebagainya untuk

menjadi tambahan pemasukan bagi mereka.

Keduanya memaparkan dengan penuh semangat. Pengalaman

panjang mereka selama sekitar 1 tahun lebih konsisnten berkarya

dan menikmati aktivitas sosial mereka diharapkan dapat

menginspirasi mahasiswa STTT NF untuk dapat berkontribusi

untuk masyarakat dengan nyaman sebagai salah 1 stimulus untuk

menumbuhkan karakter kepemimpinan mereka.

Pada pertemuan ketiga, program berbentuk mentoring yang

dilakukan secara kelompok. Total ada 4 kelompok yang difasilitatori

seorang mentor dari PLC, peserta dipacu untuk mengembangkan

kreativitasnya untuk dapat berkontribusi kepada masyarakat

seluas-luasnya berdasarkan passion mereka. Dengan diterjunkan

langsung mahasiswa STTT NF kelapangan, melihat realita sosial

masyarakat dan juga diajak turun langsung kelapangan untuk

bergerak secara konkret mengaplikasikan ilmu yang mereka terima

dalam 2 pelatihan sebelumnya, harapannya dapat mengakselerasi

kapasitas kepemimpinan dari setiap mahasiswa STTT NF. (MTG)

Donasi Anda Laporan Donasi Januari 2013

DR. BAMBANG PRIANTONO, MT

24,944,768

DR. IR. R. HARRY HIKMAT, M.SI

DRS. HARTONO LARAS, M.SI

DRS. SAMSUDI, MM

Donasi Anda Laporan Donasi Februari 2013

DR. BAMBANG PRIANTONO, MT


LAPORAN KEUANGAN PROGRAM PEMBINAAN SDM STRATEGIS (PPSDMS)BULAN JANUARI - FEBRUARI 2013

JANUARI

PENAMBAHAN HUTANG

111,925,410 353,354,695

430,741,738 83,112,022

89,775,145

PEMBAYARAN HUTANG 27,875,244 F

JUMLAH PENDAYAGUNAAN

SALDO AKHIR (A+B-C+D-E)

FEBRUARI

89,775,145 317,100,688

202,539,032 -

179,921,557

24,415,244

TOTAL

670,455,383

633,280,770 83,112,022

52,290,488

PERUNTUKAN SUMBER HUTANG

Operasional & Pemb. Asrama Lukman R 128,843,444

Pembangunan Gedung PPSDMS M. Taufik Z 450,000,000

Saldo Hutang per 28 Februari 2013

Pembelian Asrama Reg 4 Bank Muamalat 2,031,372,744

-

-

C1. BIAYA PUSATC2. BIAYA REGIONALC3. ALUMNI & KOMUNITASC4. PEMBANGUNAN ASRAMA

103,560,382 291,772,606 2,404,500 33,004,250

132,227,715 57,958,317 781,000 11,572,000

235,788,097 349,730,923 3,185,500 44,576,250

PPSDMS Call Centre : | SMS Centre : 021 7888 3828 0816 141 3000

003 005 8574a.n. PPSDMS NF

421 3020 903a.n. Yayasan Bina Nurul Fikri


SYARIAH

J714 3116 3003 5a.n. Yayasan Bina Nurul Fikri

[email protected]



RekeningDonasi

donasi via ATMMasukkanNominal

PembayaranMasuk ke

Menu UtamaPembayaran ZIS & Qurban Beasiswa

PPSDMSPilih JenisRekening

Konfirmasi &Selesai

a.n. PPSDMS NF

[email protected] www.ppsdms.org ppsdms @ppsdms Kemitraan ppsdms : www.ppsdms.org

newsletter maret 2013

Documents