Modul 1: Pengenalan Net2PlanModul 1: Pengenalan Net2PlanPanduan PraktikumTeori DasarNet2Plan FeaturesNet2plan dapat di peroleh dengan bebas dan salah satu alat open-source Java yang di tujukan untuk perencanaan, optimalisasi dan evaluasi komunikasi jaringan. Pada awalnya, alat ini hanya digunakan untuk membantu mengajarkan pada kurusus perencanaan jaringan telekomunikasi. Seiring berkembangnya, alat ini telah menjadi alat yang cukup powerfull untuk akademik dan industry, bersama-sama dengan tumbuhnya repository perencanaan sumber daya jaringan.Net2plan dibangun di atas sebuah representasi jaringan abstrak, yang di kenal dengan network plan atau rencana jaringan, yang berlandaskan 7 komponen utama, yaitu nodes, links, routes, traffic demands, protection segments, shared-risk groups dan network layers. Representasi jaringan adalah suatu teknologi agnostic, sehingga Net2Plan dapat diadaptasi untuk perencanaan jaringan dalam teknologi apapun. Informasi teknologi yang spesifik dapat diperkenalkan dalam representasi jaringan, melalui atribut yang ingin digunakan oleh pengguna dari salah satu atribut yang telah disebutkan di atas. Beberapa atribut telah diperbaharui untuk memudahkan pengadaptasian dalam teknologi yang telah kita kenal dengan baik (yaitu teknologi jaringan IP).Net2Plan diimplementasikan sebagai Java library bersama dengan Command-line dan Graphical User Interfaces ( CLI dan GUI). GUI ini di khususkan berguna untuk sesi laboratorium sebgai sumber pengetahuan, atau untuk inspeksi visual dari jaringan. Sedangkan Command-line ditujukan untuk membahas pembelajaran penelitian secara mendalam, dengan memanfaatkan batch processing atau fitur-fitur simulasi skala besar. Oleh karena itu, Net2Plan adalah alat yang ditujukan untuk spectrum yang luas dari pengguna di bidang : Industri, Penelitian dan akademisi.Selain dari interface ( CLI atau GUI ) yang sering digunakan oleh pengguna, Net2Plan saat ini menyediakan enam alat yang berbeda: Offline network design : ditargetkan untuk mengevaluasi desain jaringan yang dibuat oleh algoritma-algoritma desain jaringan secara offline yang ditetapkan oleh pengguna, meniliti aspek-aspek topologi jaringan, traffic routing, kapasitas link, protection route, dan sebagainya. Jika diperlukan, beberapa algoritma yang dibatasi oleh formula optimasi saja (yaitu ILPS), dapat dengan mudah diprototyping menggunakan open source Java Optimazation Modeler library (JOM) untuk di interfacekan ke sejumlah solver external seperti GLPK, CPLEX atau IPOPT.

Traffic matrix generator : membantu user dalam proses pembuatan dan normalisasi traffic matrix.

Resilience simulation : berfungsi untuk mengsimulasikan network operation, dimana dapat menunjukan link dan node yang failure sesuai dengan reliability information dan shared-risk group yang diberikan user, dengan tujuan mengevaluasi availability performance atau protection/restoration schemes.

Time varying traffic simulation : berfungsi untuk mengsimulasikan network operation, dimana variasi volume demand traffic dan waktu sesuai dengan pattern yang ditentukan user, dengan tujuan mengevaluasi performance untuk mendapatkan variasi traffic.

Connection admission control simulation : berfungsi untuk mengsimulasikan network operation, dimana traffic yaitu source connection request, tujuannya untuk mengevaluasi (Connection Admission Control) CAC algorithm dengan allocate resource secara dynamic.

Reporting : Net2Plan mengijinkan user untuk melakukan user define report dari desain yang dibuat. Report generation tool berhubungan dengan functionalities sebelumnya, sehingga memungkinkan untuk create report collection performance.

Pada semua fitur GUI mengorganisasi network statistic dan estimasi performa berdasarkan network desain/simulasi.

Setiap algoritma dibuat dalam bentuk java file (.class/.jar). Net2Plan juga mengijinkan user untuk melakukan testing atau create algoritma berdasarkan fitur yang ada pada Net2Plan.Hal terpenting yaitu karena Net2Plan free dan open source.Shared risk resource group : merupakan konsep yang menggunakan optical mesh network dan tidak hanya terbatas seperti MPLS, IP network, synchronous optical network. SRG failure dan circuit down karena terjadi resource shared pada network. Ada 3 tipe SRG : Shared risk link group (SRLG) Shared risk node group (SRNG) Shared risk equipment group (SREG)

Failure recovery merupakan bagian paling penting dan sulit dari semua network, MPLS maupun IP network menggunakn high speed capabilities yang merupakan modern optical network. Ketika berbicara mengenai SRLG maka point utamanya yaitu mengenai link antar node. SRLG juga dapat memodelkan link yang menggunakan fiber optic cable. SRLG juga menggunakan provider generates seperti service level agreement dengan client menggunakan various protection schemes.

Tujuan Praktikum1. Praktikan mengetahui tool Net2Plan beserta fungsinya.2. Praktikan dapat menjalankan Net2Plan yang sudah terinstall pada PC/Laptop yang menggunakan sistem operasi Microsoft Windows.3. Praktikan mengetahui jendela kerja dan menu yang terdapat pada Net2Plan4. Praktikan mengetahui simulation tools yang terdapat pada Net2PlanLangkah PercobaanPercobaan 1 Menjalankan Net2Plan1. Klik tombol Start pada Windows 2. Pilih icon Net2Plan pada Start Menu

Bagan 1 Icon Net2Plan pada Start Menu

Atau1. Buka Windows Explorer2. Pilih Drive tempat menginstall Net2Plan3. Buka folder net2plan4. Double click pada Net2Plan.jarContoh: Net2Plan di-install di folder D:\net2plan

Halaman 4 dari 4