minimagz garnish" tingkatkan amalan bulan ramadhan"

32

Upload: a-halim-yusufi

Post on 15-Mar-2016

263 views

Category:

Documents


6 download

DESCRIPTION

 

TRANSCRIPT

Page 1: Minimagz garnish" Tingkatkan Amalan Bulan Ramadhan"
Page 2: Minimagz garnish" Tingkatkan Amalan Bulan Ramadhan"
Page 3: Minimagz garnish" Tingkatkan Amalan Bulan Ramadhan"

GARNISH EDISI 16 - JUNI | ramadhan

Penanggung jawab: Akhmad Arif Muttaqin

PimPinan Redaksi: Abdul Halim Yusufi

ketua Pelaksana:Akhmad Arfaq Rosyada

Redaksi: Ari Setyo NugrohoSutoroAritowha AkhmadAsti Asmo DewantiRochmatul Maulida

Assalamu’alaikum Warahmatullah.. Alhamdulillahi Rabbil Alamin, puja dan puji syukur selalu dipanjatkan kehadirat Allah Subhanahu Wa Ta’ala, Dzat yang Maha Mengatur Kehidupan. Shalawat serta Salam semoga selalu tersampaikan kepada Rasulullah Mu-hammad Shalallahu Alaihi Wassalam, sosok manusia terbaik, yang patut kita teladani. Ramadhan, merupakan bulan istimewah yang datang setiap tahunnya, kita patut bersyukur telah diberikan kesempatan untuk bertemu kembali di Bulan Suci ini, karena disini, segala amalan akan dilipatgandakan. Waktu yang didapatkan selayaknya dimanfaatkan secara optimal, dengan melaku-kan hal-hal yang mendatangkan banyak manfaat, karena sesungguhnya ma-nusia dalam kerugian yang besar jika waktu yang dimiliki dibuang dengan percuma. Dalam kesempatan ini, Tim Media UKI Jashtis ingin menyemarakkan momentum kali ini dengan meluncurkan Minimagaz Garnish Edisi Rama-dhan, dengan tema “Tingkatkan Amalan Bulan Ramadhan”, dengan harapan dapat menjadi salah satu sarana untuk membangkitkan semangat dalam meningkatkan Kualitas dan Kuantitas Amal Ibadah di Bulan Ramadhan. Semoga yang sedikit ini dapat menambah wawasan, bila ada benarn-ya, itu karena Kebesaran dan Kekuasaan Allah Yang Maha Menguasai Ilmu Pengetahuan, silahkan pembaca yang budiman mengambil manfaatnya, dan bila mungkin ada kesalahan yang luput dari kemampuan kami, silahkan dit-inggalkan. Kritik dan Saran yang membangun selalu kami nantikan demi ke-baikan bersama. Selamat Membaca. Wassalamu’alaikum Warahmatullah..

Greeting Editorial : :

desain gRafis & layouteR: Ahmad Sarid Ezra Fathin Tri Mulyanto

kontak iklan: Akhmad Arfaq [email protected] Telp: 0877-333-74574

kRitik dan saRan: [email protected] Alamat Redaksi:Gedung BSC Lantai 4, STMIK AMIKOM YOGYAKARTA Condong Catur, Depok, Sleman, 55283

REDAKSI

Page 4: Minimagz garnish" Tingkatkan Amalan Bulan Ramadhan"

GARNISH EDISI 16 - JUNI | ramadhan

Content List

Daftar Isi

Ucapan Ramadhan

World News Campus

World News International

Interview

Figure

Article

Opini

Muslimah Corner

Entertainment

Jashtis Update

“Survei”Pengaruh Waktu Tidur

Dengan Amal Ibadah Mahasiswa Amikom Di Bulan Ramadhan

Syahin, Unta “Peramal” Piala Dunia 2014

Masjid Jogokariyan

Ustadz Yusuf Mansur

Keutamaan Bulan RamadhanAmalan-amalan pada Bulan

Ramadhan

Tunggu Waktu Buka den-gan Tilawah.Di Manakah Lailatul Qadar?Bangun Pagi jangan Hanya di Bulan ini.

Wajah yang Bercahaya

Komik / Fun PicSudokuCerita Hikmah : Anak KerangHumor Spesial Ramadhan

Bank JilbabRamadan di Kampus 2014

02

16

21

22

28

03

04

06

08

10

12

02

Page 5: Minimagz garnish" Tingkatkan Amalan Bulan Ramadhan"

GARNISH EDISI 16 - JUNI | ramadhan

UNIT KEROHANIAN ISLAM

JAMA’AH SHOHWATUL ISLAM

STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

MengucapkanSelamat Menunaikan

Ibadah Puasa

1435 H

Semoga amal ibadah yang kita lak-

sanakan nantinya dapat diterima

dan dilipatgandakan oleh Allah

Subhanahu Wa ta’ala. Dan semoga

di bulan ini tingkat keimanan kita

semakin bertambah. Aamiin..

Page 6: Minimagz garnish" Tingkatkan Amalan Bulan Ramadhan"

GARNISH EDISI 16 - JUNI | ramadhan

Tidur merupakan kebutuhan pokok bagi manusia, karena ini adalah proses pengistirahatan

tubuh yang telah digunakan setelah beraktivitas, secara biologis manusia membutuhkan waktu tidur sekitar 5-9 jam setiap harinya, namun setiap orang mempunyai takaran yang ber-beda.

Saat Ramadhan, banyak sekali fenomena bertambahnya waktu ti-dur seseorang, terutama disiang hari saat Puasa, karena dimalam hari sering kali digunakan untuk aktivitas yang bertambah. Untuk memantau fenomena ini, Tim Media UKI Jashtis melakukan Survei kepada Mahasis-wa STMIK Amikom Yogyakarta ten-tang hal tersebut.

Survei ini dilaksanakan secara Online dengan menggunakan fasil-itas Formulir dalam Google Drive, waktu pengambilan survei dimulai tanggal 28 Mei 2014 dan di tutup pada tanggal 12 Juni 2014. Dalam formulir survei, terdapat 10 pertanyaan yang diajukan, pertanyaan tersebut di-

jawab dengan range nilai dari 1 sampai 10. Jenis pertanyaan pertama adalah tentang Waktu Tidur, yaitu di malam hari, dan di siang hari, jenis pertan-yaan kedua adalah tentang Ibadah, yaitu Sholat, Zikir, Tilawah Qur’an, dan Zakat, dan jenis pertanyaan ketiga adalah tentang Amalan, yaitu Mengi-kuti Pengajian, Baca Buku, Silaturah-mi, dan Partisipasi dalam Kegiatan Ramadhan.

Dari Survei yang sudah dilaksan-akan, dapat dilihat rata-rata Mahasis-wa tidur selama 6.9 jam dalam sehari di bulan Ramadhan, yaitu 4.7 jam di malam hari, dan 2.2 jam di siang hari. Rata-rata tingkat Ibadah yang dilak-sanakan lebih banyak daripada ama-lan, yaitu 70% untuk Ibadah, dan 56.4% untuk Amalan.

Pengaruh Waktu TidurDengan Amal Ibadah Mahasiswa AmikomDi Bulan Ramadhan

World News Campuss

By. Akhmad Arfaq Rosyada

Survei

Sholat

Zakat, Infaq, dan Shodaqoh

Tilawah Qur'anZikir

04

Page 7: Minimagz garnish" Tingkatkan Amalan Bulan Ramadhan"

GARNISH EDISI 16 - JUNI | ramadhan

Dengan Pengujian Statistik, dap-at diketahui hubungan antara beberapa faktor tersebut, Waktu Tidur mempun-yai hubungan yang cukup kuat dengan Tingkat Ibadah, yaitu sebesar 46.9%, dan hubungan Waktu Tidur dengan Tingkat Amalan sedikit lebih kuat, yai-tu sebesar 58.7%.

Pengujian tersebut menunjukkan bahwa Waktu Tidur sangat berpen-garuh dengan Amal Ibadah Mahasiswa Amikom di Bulan Ramadhan, semakin sedikit waktu tidur, maka semakin be-sar Amal Ibadah yang dilaksanakan.

Hikmah yang dapat diambil dari survei ini adalah kita harus meman-faatkan waktu dengan sebaik-baikn-ya, terutama di Bulan Ramadhan yang penuh dengan Keberkahan, dengan malaksanakan Ibadah dan Amalan yang senantiasa ditingkatkan, kita ha-rus mengatur waktu yang kita punya secara bijak, jangan sampai digunakan untuk hal-hal yang kurang berman-faat, termasuk juga Tidur yang ber-lebihan, karena bisa saja waktu yang kita punya sudah tidak banyak lagi.

Pengujian tersebut menunjuk-kan bahwa Waktu Tidur sangat berpengaruh dengan Amal Iba-dah Mahasiswa Amikom di Bu-lan Ramadhan, semakin sedikit waktu tidur, maka semakin be-sar Amal Ibadah yang dilaksan-akan.

Kesimpulan0

20

40

60

80

100

Silaturahmi

Partisipasi Kegiatan Ramadhan

Baca Buku

Mengikuti Pengajian

05

Survei

Page 8: Minimagz garnish" Tingkatkan Amalan Bulan Ramadhan"

GARNISH EDISI 16 - JUNI | ramadhan

World News International

PIALA Dunia tak pelak memunculkan hal-hal aneh yang bisa disebut tak masuk akal. Salah satunya adalah menganggap beberapa hewan memiliki kemampuan cenayang yang mempu memprediksi hasil dalam sebuah pertandingan, bahkan

juara Piala Dunia itu sendiri. Mungkin, warga dunia pernah dikagetkan oleh Paul the Octopus, seokor gurita yang dianggap mampu memprediksi hasil pertandingan di Piala Dunia tahun 2010 lalu. Ternyata, meskipun Paul telah lama mati, kini muncul lagi hewan penggantinya yang berasal dari Timur Tengah, yaitu Syahin. Syahin adalah seekor unta gurun asal Dubai, yang dianggap bisa meramal hasil pertandingan di Piala Dunia 2014. Unta ‘berkemampuan khusus’ ini ditemukan oleh seorang videografer asal Emirat. “Syahin dipercaya bisa menebak hasil pertandingan di Piala Dunia Brasil 2014, hanya dengan kedipan bulu matanya saja,” media Gulf News yang berbasis di Dubai melaporkan. Setelah diuji pada pertandingan pertama yang dimulai tanggal 12 Juni lalu, unta ini mampu menebak siapa pemenang pertandingan dengan akurat. “Kemampuan meramal Syahin mungkin lebih sempurna dibandingkan dengan rekor yang pernah Paul buat. Ke depannya, unta ini akan digunakan untuk mempre-diksi negara mana yang akan mengangkat trofi Piala Dunia,” tambah laporan Gulf. Pada peramalan yang dilakukan Syahin untuk memprediksi pertandingan an-tara Portugal melawan Jerman yang dijatuhkan pada Portugal sebagai pilihan pe-menangnya, buktinya pada laga yang berlangsung (16-07-2014) dengan hasil 4-0 yang membawa Jerman sebagai pemenang sekaligus mematahkan keakuratan ramalan Syahin. Ada-ada saja.

Syahin, unta “PERAMAL” piala dunia 2014

Sumber : www.islampos.comdengan sedikit perubahan

06

Page 9: Minimagz garnish" Tingkatkan Amalan Bulan Ramadhan"

GARNISH EDISI 16 - JUNI | ramadhan

Jika Ramadhan Datang,Pintu-pintu Surga Dibuka

Pintu-pintu Neraka DitutupSetan-setan Dibelenggu

Kemudian datang seorang penyeru dari sisi Allah SWT yang Maha Besar

“ Wahai Pencari KejahatanBERHENTILAH!

kemarILAH!

Shahih, Al Bukhori dan Muslimmeriwayatkannya

Wahai Pencari Kebaikan

Page 10: Minimagz garnish" Tingkatkan Amalan Bulan Ramadhan"

GARNISH EDISI 16 - JUNI | ramadhan

Waalaikumussalam, awalnya daerah Jogokariyan sebelum tahun 60-an dikenal sebagai basis massa PKI. Masyarakatnya awalnya sangat jauh dari

nilai-nilai agama. Sampai akhirnya ketika terjadi pemberontakan PKI, akhirn-ya pemimpin-pemimpin PKI disana ditangkap, lalu tersisalah masyarakat yang butuh pembinaan agar bisa lepas dari pengaruh ajaran komunis.

Setelah PKI dibubarkan, di Jogokariyan sekitar tahun 60-an mulai diban-gun masjid. Dakwah yang terasa saat itu justru datang dari teman-teman

Muhammadiyah sekalipun masjid ini sebenarnya lebih dekat dengan pesantren

interview

Masjid Jogokariyan

Assalamaualaikum Mas Yudi, Bisa ceritakan sedikit sejarah tentang perkembangan masjid Jogokariyan sehingga kiprahnya saat ini bisa dike-nal sampai tingkat nasional?

Lalu bagaimana perkembangan selanjutnya?

Reporter : Irfan Idris (Pewaris Negri)Narasumber : Yudi Saputra

(Editor Pro-U Media)

Masjid Jogokariyan merupakan salah satu masjid terkenal di Yogyakar-ta, terletak di kampung Jogokariyan kecamatan Mantrijeron, Masjid ini mempunyai manajemen yang sangat baik, sehingga sempat menjadi

Masjid Percontohan di skala Nasional. Aktivitas Masjid ini cukup padat, banyak sekali kegiatan yang dilaksanakan untuk menghidupkan masyarakat sekitar da-lam kegiatan Ke-Islam-an maupun kegiatan sosial. Untuk lebih jelasnya, Tim Redaksi Minimagz Garnish telah malakukan wawancara kepada seorang tokoh di Masjid ini, sekaligus sebagai Editor di Pro-U Media.

08

Page 11: Minimagz garnish" Tingkatkan Amalan Bulan Ramadhan"

GARNISH EDISI 16 - JUNI | ramadhan

Krapyak yang notabene dikelola oleh teman-teman NU. Namun hal ini tidaklah menjadi persoalan. Takmir pertama di sini adalah Mbah Musa, di masanya dakwah Islam giat digencarkan sampai penghujung tahun 70-an Ustadz Jazir ditunjuk untuk men-jadi salah seorang takmirnya. Di masa Ustadz Jazir, para remaja sangat digen-carkan untuk ikut berpartisipasi memakmurkan masjid. Beliau bahkan mengo-laborasikan peran takmir muda dan takmir generasi tua sebelumnya. Beliau juga ikut berperan aktif dalam organisasi BKPRMI yang dari sanalah masjid jogokariyan diperkenalkan lewat kegiatan-kegiatannya

Di Jogokariyan, masjid digunakan untuk memberikan pelayanan sepenuhnya kepada warga sekitar lewat adanya baksos, pengajian-pengajian dll. Ketika masyarakat mendapatkan pelayanan yang memuaskan dari masjid akan sangat mudah bagi mereka untuk ikut berkontribu-si lewat infak dan shadaqah mereka. Berbagai terobosan dilakukan untuk meningkatkan pelayanan sehingga masjid memang memberikan manfaat besar bagi mereka.

Saat ini Masjid Jogokariyan memiliki berbagai produk pe-layanan masyarakat seperti klinik berobat gratis, bahkan setiap pelaksanaan shalat Jum’at takmir masjid berinovasi dengan menyediakan minuman gratis , dikarenakan ban-yaknya pendatang yang ikut shalat di sana dan kondisi yang biasanya saat pelaksanaan shalat jum’at terasa panas akan terasa lebih segar dengan disediakannya minuman gratis oleh pihak takmir masjid.

Selain itu beberapa kali remaja masjid juga digerakkan un-tuk bersilaturrahim ke beberapa tempat yang jarang ter-jangkau oleh dakwah, salah satunya pernah dilakukan si-laturrahim ke sebuah sekolah sehingga ketika hubungan yang akrab telah tercipta jamaah masjid semakin bertam-bah. Sempat juga beberapa kali pihak takmir memberikan undangan shalat shubuh berjamaah kepada beberapa war-ga sebagai bentuk kepedulian masjid terhadap warga seki-tar.

Apa saja yang dilakukan takmir untuk meningkatkan semangat beriba-dah warga sekitar?

Terima kasih banyak Mas, Semoga kami bisa mengambil pelajaran dari kisah ini sehingga masjid-masjid di sekitar kita bisa dioptimalkan fungsinya.

Aamiin.

09

Page 12: Minimagz garnish" Tingkatkan Amalan Bulan Ramadhan"

GARNISH EDISI 16 - JUNI | ramadhan

Ust Yusuf Mansur

Ustadz Yusuf Mansur, adalah seorang Tokoh Dakwah, Penu-lis Buku dan Pengusaha, seka-

ligus pimpinan dari pondok pesantren Daarul Quran Bulak santri, Cipondoh, Tangerang dan pengajian Wisata Hati. Ia lahir dari keluarga Betawi pasangan Abdurrahman Mimbar dan. Sejak kecil, beliau adalah anak yang cerdas, sehingga nampak kecer-dasannya itu dari cara menangkap pela-jaran di Madrasah Ibtidaiyah Chairiyah Mansuriyah Jembatan Lima, Tambora Jakarta Barat. Sejak usia 9 tahun, ke-las 4 MI, beliau sering tampil di atas mimbar untuk berpidato pada acara Ihtifal Madrasah yang diselenggarakan setiap tahun menjelang Ramadhan. Ta-mat MI, kemudian melanjutkan ke MTs. Chairiyah Mansuriyah, yaitu lembaga pendidikan yang dikelola oleh keluar-ganya; KH. Achmadi Muhammad. Dan Ustadz Yusuf Mansur, adalah siswa paling muda usianya dibandingkan dengan teman-temannya yang lain.

Karena di Usia, 14 tahun, beliau lulus dari MTs. Chairiyah Mansuriyah, pada tahun 1988/1989, sebagai siswa ter-baik. Dari MTs. Chairiyah Mansuriyah, kemudian beliau melanjutkan ke Ma-drasah Aliyah Negeri 1 Grogol sebagai lulusan terbaik. Lulusan Madrasah Aliyah Negeri 1 Grogol, Jakarta Barat, tahun 1992 ini pernah kuliah di Fakul-tas Hukum, Jurusan Syari’ah di IAIN Ciputat Jakarta. Kendati sudah menjadi tokoh Nasional yang cukup dikenal oleh masyarakat Indonesia, Ustadz Yusuf Mansur tetap tawadhu dan ta’zhim terhadap guru-guru beliau. Baik gu-ru-guru Ibtidaiyah maupun guru-guru Tsanawiyah. Hal ini nampak terlihat dari cara beliau yang selalu menci-

FIGURE

yusufmansur.com

@Yusuf_Mansur

10

Page 13: Minimagz garnish" Tingkatkan Amalan Bulan Ramadhan"

GARNISH EDISI 16 - JUNI | ramadhan

um tangan mereka, saat bertemu. Dan acapkali beliau menyempatkan diri un-tuk mampir di Madrasah tempat beli-au dibesarkan oleh guru-guru beliau. Di antara guru-guru beliau yang masih mengajar sampai saat ini antara lain ; Hasan Luthfy Attamimy, M.A., (seka-rang Kepala MTs. Chairiyah Mansuri-yah), HM. Naksabandi, S.Ag., Drs. Pra-monohadi, Subagyo, S.Pd., Drs. H.M. Basuni, Abdun Najih, S.Pd., Halimatus Sa’diah, S,Pd., Drs. Syamsudin, M.Pd., dan sebagiannya sudah wafat. Pada tahun 1996, beliau terjun di bisnis informatika, sayang bisnisn-ya malah menyebabkan beliau terlil-it hutang dan membuat beliau masuk rumah tahanan selama 2 bulan, dan hal serupa kembali terulang pada ta-hun 1998. Saat di penjara itulah, beliau menemukan hikmah tentang sedekah. Selepas dari penjara, beliau mencoba memulai usaha dari nol lagi dengan berjualan es di terminal Kali Deres. Berkat kesabaran dan keikhlasan se-dekah pula akhirnya bisnisnya mulai berkembang dari semula berjualan dengan termos, lalu gerobak sampai kemudian memiliki pegawai. Hidup

Ustadz Yusuf Mansyur mulai beru-bah saat beliau berkenalan dengan seorang polisi yang memperkenalkan beliau dengan LSM. Selama bekerja di LSM itulah, beliau membuat buku Wisata Hati Mencari Tuhan Yang Hil-ang. Buku yang terinspirasi oleh pen-galamannya sewaktu di penjara saat rindu dengan orang tua. Tak disangka, buku itu mendapat sambutan yang luar biasa. Ustadz Yusuf Mansyur sering di undang un-tuk bedah buku tersebut. Dari sini, undangan untuk berceramah mulai menghampiri beliaus. Di banyak ce-ramahnya, beliau selalu menekankan makna di balik sedekah dengan mem-beri contoh - contoh kisah kehidupan nyata. Gaya bicara beliau yang simpel dan apa adanya saat berdakwah mem-buat isi ceramah mudah di cerna dan di gemari masyarakat.Sumber : http://id.wikipedia.org/

wiki/Yusuf_MansurGambar: Google.com

YukSedekah!

11

Page 14: Minimagz garnish" Tingkatkan Amalan Bulan Ramadhan"

GARNISH EDISI 16 - JUNI | ramadhan

Keutamaan Bulan Ramadhan

Bulan ramadhan adalah bulan yang mulia, bulan untuk berpuasa, dan bulan dimana Al Qur’an diturun-kan. Sebagaimana Allah Ta’ala berfir-man :

Beberapa hari yang ditentukan itu ialah) bulan Ramadhan, bulan

yang di dalamnya diturunkan (permu-laan) Al Quran sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara yang hak dan yang bathil). Ka-rena itu, barangsiapa di antara kamu hadir (di negeri tempat tinggalnya) di bulan itu, maka hendaklah ia berpua-sa pada bulan itu.

(QS. Al Baqarah: 185)

Ibnu Katsir rahimahullah tat-kala menafsirkan ayat yang mulia ini mengatakan, ”(Dalam ayat ini) Allah Ta’ala memuji bulan puasa –yaitu bu-lan Ramadhan- dari bulan-bulan lain-nya. Allah memuji demikian karena bulan ini telah Allah pilih sebagai bu-lan diturunkannya Al Qur’an dari bu-lan-bulan lainnya. Sebagaimana pula pada bulan Ramadhan ini Allah telah menurunkan kitab ilahiyah lainnya pada para Nabi ’alaihimus salam.”

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,ااا

”Apabila Ramadhan tiba, pintu surga dibuka, pintu neraka ditut-up, dan setan pun dibelenggu.”

Al Qodhi ‘Iyadh mengatakan, “Hadits di atas dapat bermakna, ter-bukanya pintu surga dan tertutupnya pintu Jahannam dan terbelenggunya setan-setan sebagai tanda masukn-ya bulan Ramadhan dan mulianya bu-lan tersebut.” Lanjut Al Qodhi ‘Iyadh, “Juga dapat bermakna terbukanya pintu surga karena Allah memudah-kan berbagai ketaatan pada ham-ba-Nya di bulan Ramadhan seperti puasa dan shalat malam. Hal ini ber-beda dengan bulan-bulan lainnya. Di bulan Ramadhan, orang akan lebih sibuk melakukan kebaikan daripada melakukan hal maksiat. Inilah se-bab mereka dapat memasuki surga dan pintunya. Sedangkan tertutupn-ya pintu neraka dan terbelenggunya setan, inilah yang mengakibatkan seseorang mudah menjauhi maksiat ketika itu.”

12

Ramadhan adalah Bulan Diturunkannya Al Qur’an Setan-setan Dibelenggu,

Pintu-pintu Neraka Ditutup dan Pintu-pintu Surga Dib-uka Ketika Ramadhan Tiba

article

12

Page 15: Minimagz garnish" Tingkatkan Amalan Bulan Ramadhan"

GARNISH EDISI 16 - JUNI | ramadhan

Pada bulan ramadhan terdapat suatu malam yang lebih baik dari seri-bu bulan yaitu lailatul qadar (malam kemuliaan). Pada malam inilah –yaitu 10 hari terakhir di bulan Ramadhan- saat diturunkannya Al Qur’anul Karim.

Allah Ta’ala berfirman,

Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al Quran) pada

lailatul qadar (malam kemuliaan). Dan tahukah kamu apakah malam kemuliaan itu? Malam kemuliaan itu lebih baik dari seribu bulan.

(QS. Al Qadr: 1-3).

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sal-lam bersabda,

”Sesungguhnya Allah membebas-kan beberapa orang dari api nera-ka pada setiap hari di bulan Ram-adhan, dan setiap muslim apabila dia memanjatkan do’a maka pasti dikabulkan.”

Nabi shallallahu ‘alaihi wa sal-lam bersabda,

“Tiga orang yang do’anya tidak ter-tolak: orang yang berpuasa sam-pai ia berbuka, pemimpin yang adil, dan do’a orang yang dizholimi”. An Nawawi rahimahullah menjelaskan, “Hadits ini menunjukkan bahwa dis-unnahkan bagi orang yang berpuasa untuk berdo’a dari awal ia berpuasa hingga akhirnya karena ia dinamakan orang yang berpuasa ketika itu.” An Nawawi rahimahullah mengatakan pula, “Disunnahkan bagi orang yang berpuasa ketika ia dalam keadaan berpuasa untuk berdo’a demi keper-luan akhirat dan dunianya, juga pada perkara yang ia sukai serta jangan lupa pula untuk mendoakan kaum muslimin lainnya.”

3

4

Terdapat Malam yang Penuh Kemuliaan dan Ke-

berkahan

Bulan Ramadhan adalah Salah Satu Waktu Dika-bulkannya Do’a

Penulis: Muhammad Abduh TuasikalArtikel www.muslim.or.id

13

Page 16: Minimagz garnish" Tingkatkan Amalan Bulan Ramadhan"

GARNISH EDISI 16 - JUNI | ramadhan

article

Amalan-Amalan di Bulan Ramadhan

Kehadiran bulan suci Ramadhan menjadi sebuah hadiah yang indah bagi kita, karena padanya kebaikan

bernilai lebih serta berlipat ganda, dan terdapat padanya amalan-amalan yang tidak terdapat pada bulan lainnya.

Saudaraku, bulan Ramadhan yang han-ya berlalu satu tahun sekali, merupakan jarak waktu yang membawa kita pada suatu keadaan, dimana kita terkadang agak terlupakan dengan amalan-ama-lan di tahun sebelumnya. Oleh karena itu, mari kita bersama-sama mengin-gatnya kembali.

1.Puasa

Amalan yang pertama dan pal-ing utama di bulan Ramadhan adalah melaksanakan puasa

yang merupakan salah satu rukun Islam. Semua kita mengetahui ten-tang hal itu, tapi yang perlu kita in-gat bahwa puasa setiap orang dari kita berbeda nilai dan pahalanya di sisi Allah Ta’ala.

Oleh karena itu, mari kita berpua-sa bukan sekedar untuk melepas-kan kewajiban, tapi kita melaksan-akannya dengan penuh keimanan dan mengharap balasan Allah. Kita merasa senang dengan puasa dan bukan merasa terbebani. Kita mel-aksanakan kewajiban dan sun-nah-sunnahnya serta meninggalkan larangan dan hal-hal yang mengu-rangi nilainya.2. Shalat Malam (Tarawih)

Shalat malam adalah shalat sunnah yang sangat besar pahalanya baik dikerjakan di bulan Ramadhan ataupun di luar bulan Ramadhan. Namun shalat malam di bulan Ramadhan yang kita kenal dengan shalat Tarawih

memiliki keutamaan lebih daripada di selain bulan Ramadhan. Maka hendaklah kita berlomba-lomba untuk melakukannya. Suasana Ramadhan dan balasan pahala yang besar memberikan kepada kita semangat yang lebih untuk mel-aksanakannya. Dan semoga apa yang kita lakukan di bulan Ramadhan menjadi latihan bagi kita untuk membiasakan diri setelah Ramadhan berlalu.

3. Membaca dan Tadabbur Al Qur’an

Al Qur’an adalah kitab petunjuk. Dan agar kita bisa mengambil petunjuk darin-ya, maka kita harus memahami arti dan maknanya. Membaca Al Qur’an ada-

lah amalan yang luar besar nilainya. Tapi mentaddaburi dan memahami mak-nanya, kemudian mengambil petunjuk hidup darinya, itulah tujuan Al Qur’an diturunkan. Oleh karena itu, mari kita jadikan bulan Ramadhan bulan membaca dan mentaddaburi Al Qur’an.

Penulis : Ustadz Sanusin Muhammad, M.A

14

Page 17: Minimagz garnish" Tingkatkan Amalan Bulan Ramadhan"

GARNISH EDISI 16 - JUNI | ramadhan

4. Sedekah

Amalan ibadah bulan Ramadhan tidak hanya yang berhubungan

langsung dengan Allah Ta’ala, tapi juga terdapat amalan yang mem-berikan efek kebaikan langsung ke-pada orang lain, salah satunya ada-lah sedekah. Sedekah di bulan Ramadhan bisa kita lakukan dengan mengeluarkan sedekah seperti bi-asanya, dan kita akan mendapatkan nilai lebih jika sedekah itu dilakukan dengan memberi makanan berbu-ka, karena kita mendapatkan pahala sedekah dan pahala memberi ma-kan orang berbuka puasa.

6. Menghidupkan Malam Lailatul Qadar

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam menghidupkan malam laitul qadar dan menganjurkan umatnya untuk menghidupkannya. Oleh karena itu, mari

kita berlomba-lomba untuk menghidupkan malam laitul qadar dengan mem-perbanyak amalan-amalan ibadah padanya.

Malam itu adalah salah satu dari malam ganjil di sepuluh malam terakhir bulan Ramadhan. Dan pada malam ke-27, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam memberikan isyarat kuat tentangnya, tanpa memastikannya sebagai malam lailatul qadar.

7. Umrah di Bulan Ramadhan

Setiap hati pasti rindu untuk datang ke Masjidil Haram untuk thawaf mengelilingi Ka’bah, shalat di hadapannya bersama jutaan kaum mus-

limin lainnya. Ibadah umrah dapat dilakukan sepanjang tahun. Namun um-rah di bulan Ramadhan memiliki nilai pahala yang lebih tinggi. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Umrah di bulan Ramadhan (pa-halanya) menyerupai haji” (HR. Tirmidzi)

Semoga Allah Ta’ala memudahkan jalan bagi kita untuk melaksanakan umrah di bulan Ramadhan dan memberi taufik dan inayah-Nya kepada kita agar dapat menghidupkan bulan Ramadhan dengan amal-amal kebaikan. Amiin.

5. I’tikaf

I’tikaf dilakukan dengan menetap di masjid selama waktu i’tikaf, baik itu

siang ataupun malam hari, dan tidak keluar dari masjid kecuali untuk me-menuhi kebutuhan yang darurat, sep-erti makan dan buang air.

Seorang yang beri’tikaf menyibukkan dirinya hanya dengan ibadah, berdzikir, membaca Al Qur’an, memperbanyak shalat, dan amalan-amalan ibadah yang lainnya. Ia meninggalkan pek-erjaan yang melalaikan dan amalan yang sia-sia sehingga waktu ia beri’ti-kaf benar-benar menjadi waktu yang ia khususkan untuk mendekat dirinya ke-pada Allah Ta’ala.

Artikel www.muslim.or.id

15

Page 18: Minimagz garnish" Tingkatkan Amalan Bulan Ramadhan"

GARNISH EDISI 16 - JUNI | ramadhan

Tidak beberapa lama lagi, umat Muslim sedunia akan bertemu dengan Bulan suci Ramadhan.

Bulan yang penuh dengan barokah dan kemuliaan, barokah dari semua sisi kebaikan. Di bulan Ramadhan, seluruh amal ibadah akan dilipat gandakan pahalanya oleh Allah SWT. Bahkan tidur pun di bulan ini akan dinilai sebagai ibadah, jika itu dilaku-kan untuk menghindari kegiatan yang sia-sia dan tidak berguna. Oleh kare-nanya, Ummat Islam harus bias men-gambil keberkahan Ramadhan yang telah disediakan Allah SWT, dengan melakukan aktivitas-aktivitas positif yang dapat meningkatkan kebaikan diri, untuk menuju kebaikan ummat.Namun, yang kita saksikan dewasa ini adalah merupakan kebalikan dari apa yang kita harapkan. Ramadhan tiada lebih dari sekedar ajang euforuia tahu-nan oleh ummat Islam. Khususnya di Indonesia sendiri, hal ini dapat dengan jelas kita rasakan. Bagaimana tidak ? Kita bisa melihat tayangan-tayan-gan televisi Indonesia, yang selama bulan ramadhan sebagian besarnya menayangkan program-program aca-ra yang menurut saya, sia-sia dan ti-

dak berguna. Hal ini akan membuat kita malah semakin menjauh dari nilai esensial Ramadhan itu sendiri. Banyak acara yang sering dita-mpilkan di beberapa TV swasta di Indonesia, yang disaat waktu buka, malah diisi dengan lawakan-lawakan yang saling menghina satu sama lain dan tawa penonton. Acara-acara sep-erti dinilai sangat negatif dan dapat membuka peluang untuk orang-orang semakin jauh dari esensi Ramadhan, yaitu menjadikan pribadi manusia yang bertaqwa kepada Allah SWT. (li-hat QS.Al-Baqarah:183). Rasulullah SAW juga pernah mengingatkan da-lam sabdanya bahwa “banyak orang yang berpuasa tapi tidak mendapat-kan apa-apa kecuali lapar dan daha-ga”.

TUNGGU WAKTU BUKA DENGAN TILAWAH

opini

By. Alfin Siddik Amrullah B.

Pic by Wahyualkautsar.blogspot.com

16

Page 19: Minimagz garnish" Tingkatkan Amalan Bulan Ramadhan"

GARNISH EDISI 16 - JUNI | ramadhan

Meskipun kita juga tidak bisa mengelakkan bah-wa ada program acara TV menjelang buka pua-

sa yang bernilai positif seperti “Gema Ramadhan”, “Takbir Akbar”, “Kultum menjelang buka” dan yang lainya, tapi ketahuilah bahwa masih ada hal pent-ing dan jauh lebih berguna dari pada itu, dan banyak keutamaan yang ter-kandung di dalamnya, ialah membaca Al-Qur’an (Tilawah). Kita sudah pernah men-dengarkan bahawa membaca Al-Qur’an satu huruf akan diberi pahala kebaikan oleh Allah SWT sebanyak 10 kalilipat. Rasulullah SAW bersabda, “Barang siapa membaca satu huruf dari Al-Qur’an, maka ia mendapatkan satu kebaikan, dan satu kebaikan sama dengan sepuluh kali ganda. Aku tidak mengatakan Alif Laam Miim adalah satu huruf, tetapi alif satu huruf, laam satu huruf, dan miim satu huruf.” Dan khusus di bulan Ramadhan, pahalanya dilipat gandakan oleh Allah menjadi 70 kali lipat. Jadi jika dipakai perhitungan matematika, ketika ses-eorang membaca lafadz Basmallah saja (Terdiri dari 19 huruf), dikalikan dengan 10 maka ia akan mendapat-kan 190 kebaikan. Dan karena di la-fadzkan di bulan Ramadhan, maka dikalikan lagi dengan 70, dan hasiln-ya adalah 13.300 kebaikan. Jadi bisa membayangkan, bagaimana jika ayat Al-qur’an yang dibacakan lebih dari sekedar Basmallah? Entah satu ba-riskah, satu halamankah, satu lem-barkah, satu juzkah, ataukah lebih?

maka berapa banyak kebaikan yang akan kita dapatkan dari padanya? Tentu saja bukan bermaksud un-tuk menghitung-hitung kebaikan, tapi sekiranya ini bisa digunakan sebagai nilai pembanding, apakah kita akan lebih memilih untuk melakukan hal-hal yang sifatnya berfoya-foya di bu-lan Ramadhan, ataukah mengejar ke-baikan dan keberkahan Ramadhan itu dengan membaca Al-Qur’an ? Jawa-bannya sudah pasti jelas. Tinggal pen-erapannya, kembali kepada diri kita masing-masing. Marilah kita sambut dan jalani Ramadhan tahun ini dengan sejuta kebaikan. WallahuA’lamubisshawab..

illustrasi : inet

17

Page 20: Minimagz garnish" Tingkatkan Amalan Bulan Ramadhan"

GARNISH EDISI 16 - JUNI | ramadhan18

Ia dinantikan dan dirindukan banyak pengembara. Namun, yang dirindu-kan itu seperti oase yang sudah di-

janjikan keberadaannya, lalu berubah menjadi fatamorgana, tempat yang dirindukan ternyata gurun pasir yang tak ada apa-apa. Walhasil, bagaimana dengan pengembara? Saya membayangkan itu ketika sedang menjalankan ibadah puasa Ramadhan pada pertengahan kedua. Banyak penceramah di layar kaca banyak menyempaikan berita ten-tang malam yang misterius. Mungkin anda bisa saja tidak percaya dengan bayangan saya. Namun, ini kemu-ngkinan yang paling bisa kita pahami dengan keyakinan bahwa Allah akan memberikan ketentraman di malam Lailatul Qadar tersebut. Tidak percaya? Begini. Dikisah-kan dalam ayat bahwa siapa saja yang menemukan malam Lailatul Qadar, dia akan mendapatkan pahala lay-aknya orang beribadah seribu bulan, atau kalau kita hitung sama dengan 83 tahun. Sadarkah bahwa ayat itu se-bagai sebuah pertanda kita sebenarn-ya sedang diajak untuk merenung dan merefleksikan pesan Al-Quran yang kontekstual tersebut. Pengalaman keagamaan adalah pengalaman rohani akan hal-hal yang agung dan menggetarkan jiwa. Pen-

galaman keagamaan itu juga sudah di-akui oleh para psikolog modern, seperti William James dan Rudolf Otto. Malam lailatul qadar adalah salah satu pun-cak pengalaman rohani yang menen-tukan dan dapat mengubah arah hidup seseorang, yaitu dengan mendapatkan Hidayah yang menguatkan keyakinan seorang Muslim kepada Rabbnya. Da-lam sejarah perkembangan Islam, kita tahu apa yang terjadi dengan Umar bin Khattab, sosok yang dulunya kejam terhadap kaum Muslimin, tiba-tiba berubah 180ا, menjadi seorang Mus-lim, dan membela kaum Muslimin. Oleh karena itu, lailatul qadar bisa diartikan sebagai sebuah titik balik. Ini relevan dengan tujuan disyariatkannya puasa, yaitu menjadi pribadi yang dila-hirkan kembali—fitri. Kita kemudian

Di Manakah Lailatul Qadar?By. Untung Prasetyo(Editing by Redaksi)

opini

Page 21: Minimagz garnish" Tingkatkan Amalan Bulan Ramadhan"

GARNISH EDISI 16 - JUNI | ramadhan

bisa menjadi mafhum dengan Sabdah Nabi Muhammad SAW : “Banyak orang berpuasa, tetapi tidak mendapatkan apa-apa”, itu karena orang tersebut tidak didasari dengan niat yang benar.

Stasiun Televisi sering kali tampak tidak adil, banyak acara Gebyar Rama-dhan yang tidak sesuai dengan tujuan, banyak penceramah yang hanya mengu-tamakan hiburan, padahal tujuan yang benar adalah menyebarkan Kebenaran Islam. Kita ingat MUI pernah berkomentar tentang acara-acara televisi pada Ramadhan tahun lalu, “Banyak penceramah gadungan yang ditampilkan.”

Oleh karena itu, jangan-jangan bayangan saya di atas ada benarnya: lailatul qadar yang dinantikan bisa jadi tak lebih dari sebuah gurun pasir yang tak ada apa-apa, karena yang proses untuk perjalanannya tidak sesuai dengan apa yang diajarkan. Lalu bagaimana pengembara tersebut dapat sampai pada tempat yang dirindukannya?

19

Sesungguhnya sebagian sahabat Nabi SAW bermimpi lailat-ul qadar terjadi pada tujuh hari terakhir (Ramadhan). Maka Rasulullah SAW bersabda, “Aku melihat mimpi kalian ber-temu pada tujuh malam terakhir, maka barangsiapa yang ingin mencarinya, hendaklah ia mencari pada tujuh malam terakhir.” (HR. Bukhari)

أن رجاال من أصحاب النبى - صلى هللا عليه وسلم -بع األواخر ، فقال أروا ليلة القدر فى المنام فى الس - صلى هللا عليه وسلم - أرى رؤياكم قد رسول هللا

يها بع األواخر ، فمن كان متحر تواطأت فى السبع األواخر ها فى الس فليتحر

Hadist Lailatul Qadar (HR. Bukhari)

Page 22: Minimagz garnish" Tingkatkan Amalan Bulan Ramadhan"

GARNISH EDISI 16 - JUNI | ramadhan

Sahur merupakan salah satu Aktivi-tas awal untuk memulai proses Puasa pada setiap harinya di Bulan

Ramadhan, batasan untuk melaksana-kan Sahur adalah sebelum Waktu Sub-uh, jadi untuk melaksanakan Sahur, se-orang Muslim harus Bangun lebih Pagi, terkadang banyak yang mengeluhkan Aktivitas ini, karena mereka belum ter-biasa untuk Bangun Pagi. Seringin berjalannya waktu, se-makin terbiasa juga untuk Bangun Pagi, kebiasaan ini akan menjadi baik jika dilakukan secara Konsisten, namun setelah Ramadhan, kebanyakan orang sering kali kembali pada kebiasaan yang dulu, padahal kebiasaan yang sudah baik ini sangat disayangkan jika diting-galkan. Seorang Muslim sebenarnya ditun-tut untuk Bangun Pagi, buktinya adalah adanya waktu Subuh untuk melaksan-akan Sholat, ini yang menjadi patokan standar untuk Bangun dari tidur. Dan yang lebih hebatnya lagi adalah Bangun di sepertiga akhir malam, untuk melak-sanakan Sholat Malam. Bangun Pagi juga dapat menda-tangkan banyak manfaat, kita menjadi tidak terburu-buru untuk mulai melak-sanakan rutinitas, sehingga pekerjaan yang kita lakukan juga akan menjadi baik. Di sela-sela waktu bangun dan ru-tinitas dimulai, kita juga dapat menyisip-kan aktivitas lain, waktu yang sedikit ini

akan menjadi sangat bermanfaat jika digunakan dengan sebaik-baiknya. Sebenarnya mudah untuk Ban-gun Pagi, tanpa harus mengurangi porsi tidur, kita hanya perlu menga-tur Waktu Tidur saja, kebiasaan yang senang tidur larut malam, kita ubah dengan memajukan waktu tidurn-ya, kita ganti Aktivitas di malam hari menjadi Aktivitas di Pagi Hari. Secara kualitas, Aktivitas di malam hari terk-endala faktor mengantuk, sebaliknya, Aktivitas di Pagi Hari akan menjadi lebih Optimal karena didukungan Ke-segaran karena Terbangun dari Tidur. Mari, kita bawa kebiasaan Ban-gun Pagi di Bulan Ramadhan yang baik ini, pada bulan-bulan yang lain-nya, hindari pekerjaan yang dilaku-kan sampai larut malam, lebih baik mengerjakannya saat Bangun di Dini-hari, karena banyak Manfaat yang da-tang di Pagi Hari.

Bangun Pagi Jangan Hanya di Bulan IniBy. Akhmad Arfaq Rosyada

opini

http://3.bp.blogspot.com/-M_oITcmL_h4/UHloyi0X_MI/AAAAAAAAABg/Ha4H-M8YXpo4/s1600/bangun+tidur.jpg

20

Page 23: Minimagz garnish" Tingkatkan Amalan Bulan Ramadhan"

GARNISH EDISI 16 - JUNI | ramadhan

muslimah corner

Jika banyak perempuan modern sering ditemukan mengabiskan waktu dan menghamburkan ban-

yak rupiah di salon-salon kecantikan terutama untuk memoles wajahn-ya supaya semakin cantik, segar, dan menarik, maka bagi Muslimah upaya itu cukup dengan air wudhu. Di samping murah dan praktis juga tentu saja berbobot pahala di si-si-Nya. Wudhu, ternyata bisa menjadi-kan pengamalnya berwajah bersih dan bercahaya. Dalam sebuah sabdanya, Rasu-lullah SAW berpesan, “Sesungguhnya umatku akan dipanggil pada hari kia-mat nanti dalam keadaan dahi, kedua tangan, dan kaki mereka bercahaya karena bekas wudhu.” (HR Bukhari nomor 136 dan Muslim nomor 246). Karena itu bisa dipastikan tak ada satu produk kecantikan pun yang mampu menandingi cahaya yang ter-pancar dari wajah orang-orang yang terjaga wudhunya. Karena cahaya dari air wudhu tak hanya dirasakan di dunia tapi juga di akhirat. Bahkan mereka akan mu-dah dikenali Rasulullah SAW. Dalam sebuah hadis disebutkan, “Bagaima-na engkau mengenali umatmu setelah sepeninggalmu, ya Rasulullah?” “Mereka (umatku) nanti akan da-tang dalam keadaan bercahaya pada dahi dan kedua tangan serta kaki ka-rena bekas wudhu mereka,” pungkas Nabi. (HR Muslim nomor 249)

Tak hanya partikel-partikel debu maupun noda polusi yang dapat dik-ikis dari wajah, wudhu pun dapat mel-akukan sesuatu yang tak dapat dilaku-kan produk kecantikan manapun yaitu mengikis noda salah, khilaf dan dosa. Hal-hal tersebut adalah penyebab kotor dan tidak bercahayanya wajah seorang Muslim. “Apabila seorang Muslim atau Mukmin berwudhu kemudian men-cuci wajahnya, maka akan keluar dari wajahnya tersebut setiap dosa pan-dangan yang dilakukan kedua matan-ya bersama air wudhu atau bersama akhir tetesan air wudhu. Apabila ia mencuci kedua tangannya, maka akan keluar setiap dosa yang dilakukan kedua tangannya tersebut bersama air wudhu atau bersama akhir tetesan air wudhu. Apabila ia mencuci kedua kaki, maka akan keluar setiap dosa yang disebabkan langkah kedua kak-inya bersama air wudhu atau bersa-ma tetesan akhir air wudhu, hingga ia selesai dari wudhunya dalam keadaan suci dan bersih dari dosa -dosa.” (HR Muslim nomor 244). Subhanallah, segera bersih dan cahayakan wajah kalian, wahai per-empuan-perempuan salehah. Supaya tampil cantik baik lahir atau pun ba-tin serta sangat mudah dikenali Allah SWT dan Rasul-Nya kelak.

Wajah Yang BercahayaOleh: Ustaz Muhammad Arifin Ilham

21

Page 24: Minimagz garnish" Tingkatkan Amalan Bulan Ramadhan"

entertainmentfunpic ISLAM

Page 25: Minimagz garnish" Tingkatkan Amalan Bulan Ramadhan"
Page 26: Minimagz garnish" Tingkatkan Amalan Bulan Ramadhan"
Page 27: Minimagz garnish" Tingkatkan Amalan Bulan Ramadhan"

GARNISH EDISI 16 - JUNI | ramadhan25

entertainmentcerita hikmah

Pada suatu hari seekor anak kerang di dasar laut mengadu dan mengaduh pada ibunya se-

bab sebutir pasir tajam memasuki tubuhnya yang merah dan lembek. “Anakku,” kata sang ibu sambil bercucuran air mata, “Kita bangsa kerang tidak diciptakan dengan se-buah tangan pun, sehingga Ibu tak bisa menolongmu. Sakit sekali, aku tahu anakku. Tetapi terimalah itu se-bagai takdir alam.” “Kuatkan hatimu. Jangan terlalu lincah lagi. Kerahkan semangatmu melawan rasa ngilu dan nyeri yang menggigit. Balutlah pasir itu dengan getah perutmu. Hanya itu yang bisa kau perbuat”, kata ibunya dengan sen-du dan lembut. Anak kerang pun melakukan nasihat bundanya. Ada hasilnya, tetapi rasa sakit bukan alang kepalang. Kadang di tengah kesakitannya, ia mer-agukan nasihat ibunya. Dengan air mata ia bertahan, bertahun-tahun la-manya. Tetapi tanpa disadarinya sebutir mutiara mulai terbentuk dalam dagingnya. Makin lama makin halus. Rasa sakit pun makin berkurang. Dan semakin lama mutiaranya semakin besar. Rasa sakit menjadi terasa lebih wajar. Akhirnya sesudah sekian tahun, sebutir mutiara besar, utuh mengki-lap, dan berharga mahal pun terbentuk dengan sempurna. Penderitaannya berubah menjadi mutiara. Air matanya berubah menjadi sangat berharga. Dirinya kini, sebagai hasil derita bertahun-tahun, lebih berharga daripada sejuta kerang lain yang cuma disantap orang sebagai kerang rebus di ping-gir jalan.

Anak Kerang

http://cerpen-alhidayah.blogspot.com/

Page 28: Minimagz garnish" Tingkatkan Amalan Bulan Ramadhan"

GARNISH EDISI 16 - JUNI | ramadhan

4 7

3

6

2 5

6

8

3

5

8

3

91

6

7 3

5

1

9 5

2

7

5 1

9

4

46

entertainmentsudoku

Kirimkan Jawabanmu ke [email protected]

Dengan subjek “ Sudoku Garnish” Dan dapatkan hadiah menariknya!

26

Page 29: Minimagz garnish" Tingkatkan Amalan Bulan Ramadhan"

GARNISH EDISI 16 - JUNI | ramadhan

Pada suatu hari di bulan ramadhan, ada seorang anak tidak sabar menunggu adzan maghrib dan mengeluh pada bapaknya.

Anak : “Bapak, maghribnya jam berapa sich?”Bapak : “Jam 6, sabar dong” Jawab bapaknya dengan santai.Anak : “Kok dari tadi masih jam 3 terus”Bapak : “Emang kenapa?”Anak : “Kan pengen cepet buka puasa pak…, apa kita putar aja jamnya biar jam 6?”Bapak : “Ya udah…”Anak : “Asyikkk…” Kata anak itu dan segera memutar jarum jam sampe ke angka 6.Anak : “Pak…udah jam 6 tuh, buka puasa yok…”Bapak : “Lho… itukan baru jam di kamar. Di ruang tamu, di ruang ten-gah, di kamar bapak, dan di dapur belum.”Anak : “Oh…gitu ya pak, harus jam 6 semuanya?” Respon anak itu manggut-manggut, lalu berlari dan memutar semua jam di rumahnya.Anak : “Bapak udah semua…” Teriaknya girang.Bapak : “Jam tetangga-tetangga dan masjid udah?”Anak : “Lho…kok sampe jam tetangga dan masjid juga??”Bapak : “Ya iyalah….kan harus jam 6 semuanya, baru bisa buka puasa”Anak : “Ya….capek dhe, mending nunggu aja, ketimbang mesti ca-pek-capek muter jarum jam kecamatan.”

SMS Nyasar Edisi Ramadhan “Tolong kirim Mama kolak, cendol, cemilan ke rumah! Jangan telp Mama, Mama sedang puasa di kantor polisi. Ingat jangan kirim pul-sa tapi kolak, cendol, cemilan. Mama udah tobat mintain pulsa gak pernah dapat-dapat.”

entertainmenthumor

SpesialRamadhan

Jam 6

27

Page 30: Minimagz garnish" Tingkatkan Amalan Bulan Ramadhan"

GARNISH EDISI 16 - JUNI | ramadhan

JASHTISupdate

Bank Hijab

Ramadhan di Kampus (RDK 2014)

Assalamu’alaikum Wr. Wb.Yuk Berbagi!!

Kemuslimahan UKI Jashtis menerima Jilbab yang masih layak pakai, InsyaAllah kita bisa berbagi kesempatan ini, dengan berbagi kita menjadi berarti.

CP : 087 838 238 929

“Dan hendaklah ada diantara kamu segolongan umat yang menyeru kepada ke-baikan, menyeruh kepada yang mak’ruf dan mencegah dari yang munkar, mer-ekalah orang-orang yang beruntung.” (Q.S. Ali Imron:104)

Launching RDKAhad, 29 Juni 2014 | Ruang Citra / Aula BSC

Kajian Menjelang Berbuka28 Juni - 12 Juli 2014 | Masjid Kampus Amikom / MQFMDaftar : KMB_NAMA (Kirim ke 0852 1047 0953)

Ngabuburit Bareng UKI JashtisAhad, 6 Juli 2014 | Lapangan Basket AmikomDaftar : NGABER_NAMA (Kirim ke 0878 3654 7152)

Berbuka dengan 1000 Anak SholehAhad, 13 Juli 2014 | Ruang Citra / Lapangan Basket Amikom

Evaluasi RDK 1435H & ClosingSenin, 14 Juli 2014 | Masjid Kampus Amikom

Dapat langsung ke Sek-retariat UKI Jashtis di ge-dung BSC Amikom Lantai 4Atau melalui Reken-ing Bank Muamalat : 5370002838 a.n. Teti Su-lastri

Kontak : 085227729449 (Putra) 085758598777 (Putri)

Cara Donasi :KEGIATAN-KEGIATAN

28

Page 31: Minimagz garnish" Tingkatkan Amalan Bulan Ramadhan"

GARNISH EDISI 16 - JUNI | ramadhan

Page 32: Minimagz garnish" Tingkatkan Amalan Bulan Ramadhan"

GARNISH EDISI 16 - JUNI | ramadhan