mesin perkakas cnc tu-3a,2a

Upload: yopik-indra

Post on 13-Oct-2015

164 views

Category:

Documents


22 download

TRANSCRIPT

  • MESIN PERKAKAS CNC TU-3A(COMPUTER NUMERICAL CONTROL)Ade Sumpena, ST.,M.Kom.

  • Perbedaan aliran kerja mesin konvensional dengan mesin CNCAliran kerja mesin perkakas konvensional

  • Aliran kerja mesin NC/CNC :

    Mesin NC/CNC : Satu gerakan satu motor

  • Program NC (Numerical Control)

  • Pembaca pita berlubang

  • Mesin Perkakas CNC (Computer Numerical Control) Secara garis besar pengertian mesin CNC adalah suatu mesin yang dikontrol oleh komputer dengan menggunakan bahasa numerik (perintah gerakan yang menggunakan angka dan huruf). Mesin CNC tingkat dasar ini dibagi menjadi dua kelompok, yaitu Mesin CNC Two Axis (Mesin Bubut CNC TU-2A)) dan Mesin CNC Three Axis (Mesin Frais CNC TU-3A).

  • Keuntungan Mesin Perkakas CNC 1. Laju produksi yang tinggi (cepat)2. Keseragaman produk3. Pemborosan komponen berkurang4. Biaya perlengkapan (tooling) berkurang5. Operator yang terlibat lebih sedikit6. Pembuatan bentuk-bentuk yang komplex dapat dilakukan dengan mudah

  • Sususunan sumbu (koordinat) mesin perkakas CNC

  • Kaidah tangan kanan

  • Mesin Frais Vertikal Mesin Frais Horizotal

    MMesin

    MMes m

  • Prinsip Kerja Mesin Frais CNC TU - 3A

    Prinsip kerja mesin CNC TU-3A adalah meja bergerak horizontal dan melintang, sedangkan pisau/pahat berputar. Untuk arah gerak persumbuan mesin Frais CNC TU-3A tersebut diberi lambang persumbuan sebagai berikut :Gambar. Sistem Koordinat Mesin CNC TU-3A a). Sumbu X untuk gerakan arah horizontal b). Sumbu Y untuk gerakan arah melintang c). Sumbu Z untuk gerakan arah vertikal

  • a). Motor Utama - Jenjang putaran : 300 2000 rpm - Power Input : 500 Watt - Power Output : 300 Watt

    Bagian Utama Mesin Frais CNC TU-3A

  • b). Eretan- Eretan memanjang sumbu X (0 199,9 mm)- Eretan melintang sumbu Y (0 99,99 mm)- Eretan vertikal sumbu Z (0 199,99 mm)- Eretan memanjang sumbu Z (0 199,9 mm)- Eretan melintang sumbu X (0 99,99 mm)- Eretan vertikal sumbu Y (0 199,99 mm)Mesin Posisi VertikalMesin Posisi Horizontal

  • c). Step motord). Milling HeadMilling head untuk jenis TU

  • e). Pemegang Alat Potong (Tool Holder)Short arborChuck drillCollet adaptorColletf). Ragum

  • PELAYANAN MANUAL MESIN CNC TU-3A

  • PELAYANAN CNCa. Kode-kode G- G00 : Gerakan cepat V : N3/G00/X 5/Y 4/Z 5 H : N3/G00/X 4/Y 5/Z 5- G01 : Interpolasi lurus (Gerakan pemakanan) V : N3/G00/X 5/Y 4/Z 5/F3 H : N3/G00/X 4/Y 5/Z 5/F3- G02 Interpolasi melingkar searah jarum jam- G03 Interpolasi melingkar berlawanan arah jarum jam H : N3/G02/G03/X 4/Y 5/Z 5/F3 V : N3/G02/G03/X 5/Y 4/Z 5/F3 N3/M99/I 2/J 2/K 2 (Untuk lingkaran sebagian)

  • - G04 : Lamanya tinggal diam N3/G04/X5- G21 : Blok kosong N3/G21- G25 : Memanggil sub program N3/G25/L(F)3- G40 : Kompensasi radius pisau frais N3/G40- G45 : Penambahan radius pisau N3/G45- G46 : Pengurangan radius pisau N3/G46- G47 : Penambahan radius pisau frais 2 kali N3/G47

  • - G48 : Pengurangan radius pisau frais 2 kali N3/G48- G64 : Motor asutan tanpa arus (Fungsi penyetelan) N3/G64- G65 : Pelayanan pita magnet (Fungsi penyetelan) N3/G65- G66 : Pelaksanaan antar aparat dengan RS 232 N3/G66- G72 : Siklus pengefraisan kantong V : N3/G72/X 5/Y 4/Z 5/F3 H : N3/G72/X 4/Y 5- G73 : Siklus pengeboran dengan tatal putus N3/G73/Z 5/F3- G74 : Siklus penguliran N3/G74/K3/Z 5/F3

  • - G81 Siklus pengeboran tetap N3/G81/Z 5/F3- G82 Siklus pengeboran tetap dengan tinggal diam N3/G82/Z 5/F3- G83 Siklus pengeboran tetap dengan pembuangan tatal N3/G83/Z 5/F3- G84 Siklus penguliran N3/G84/K3/Z 5/F3- G85 Siklus pereameran tetap N3/G85/Z 5/F3- G89 Siklus mereamer tetap dengan tinggal diam N3/G89/Z 5/F3- G90 Pemrograman nilai absolut N3/G90- G91 Pemrograman nilai inkrimental N3/G91- G92 Pemrograman titik referensi V : N3/G92/X 5/Y 4/Z 5 H : N3/G92/X 4/Y 5/Z 5

  • Fungsi lain-lain atau fungsi penyetelan - M00 : Diam/berhenti- M03 : Spindel berputar searah jarun jam- M05 : Spindel mati- M06 : Penggeseran alat potong, radius pisau frais masuk N3/M06/D5/S4/Z 5/T3- M17 : Kembali ke program pokok - M08- M09- M20 - M21 - M22 - M23

    Hubungan keluar

  • - M26 : Hubungan keluar impuls N3/MH26/H3- M30 : Program berakhir N3/M30- M98 : Kompensasi kelonggaran otomatis N3/M98/X3/Y32/Z3- M99 : Parameter dari interpolasi melingkar (dalam hubungan dengan G02/G03) N3/M99/I 3/J 3/K 3

  • Fungsi-fungsi pelayanan CNC TU-3A

  • STRUKTUR PEMBUATAN PROGRAM

    Pengkodean gerakan eretan

  • Lembaran Program CNC TU-3A

  • Metode Pemrograman G90G91AbsolutIncremental

  • Contoh :

  • Menentukan koordinat benda kerja pemrograman Absolut (G90)Inkremental (G91)

  • Penempatan Pisau Frais (Setting pisau frais) Tekan tombol DEL INP 0 INP. Tekan tombol DEL INP 500 - INP.Tekan tombol DEL INP 500 - INP.

  • Penetapan koordinat titik nol benda kerja dengan G92

  • Penetapan koordinat titik nol benda kerja dengan G92W1 : G92 X - 2100 Y 0 Z 1700

    W2 : G92 X - 8700 Y 2600 Z 3500

  • Langkah-langkah pengerjaan pada mesin CNC TU-3A 1. Menentukan titik nol benda kerjaW

  • 2. Menentukan titik awal dari program

  • 3. Mengukur pisau-pisau frais dan memasukan data-datanya kedalam lembaran jika digunakan lebih dari satu pisau

  • 4. Menentukan program - Memasang Benda Kerja- Seting titik nol benda kerja

  • Pemrograman Geometri

  • Penulisan Penyesuaian CNC

  • Perhitungan KoordinatPenghitungan titik bantu

    Contoh :Anda program jalannya sumbu-sumbu pengefrais-an, Qo/Q1/Q2/Q3 ...Titik Q1 dan Q2 harus dihitung.

    Diameter cutter 10 mm1. Hitunglah koordinat Y dari titik P2

    YP2tg 40o = 30

    YP2 = 30 . tg 40o

    = 25,17 mm

  • PemrogramanAda 2 data yang diprogram dalam mesin CNC, yaitu :1. Data Teknologi : V, S, F, t, T2. Data Geometris : yang berhubungan dengan bentuk dan ukuran

    Untuk menentukan jumlah putaran (S) dan feeding (F)dapat menggunakan rumus atau menggunakan tabel.Menggunakan rumus :

  • Menggunakan tabel : Diagram d - V - n

  • Diagram hubungan antara t d - F

  • . Lembaran Program CNC TU-3A

  • Gerakan-gerakan utama mesin CNC Frais1. Gerakan cepat : G00 X Y Z2. Gerakan pemakanan : G01 X Y Z F3. Gerakan melingkar : - Searah jarum jam : G02 X Y Z F - Berlawanan arah jarum jam : G03 X Y Z F

  • . Untuk gerakan melingkaran < 90o atau > 90o

  • . Contoh-contoh

  • . Sub Program G25/M17

  • Prinsip pemanggilan sub program dan urutannya pada CNC TU-3A

  • Contoh :

  • Contoh 1 :

  • Contoh 2 :

  • Contoh 3 :

  • Latihan-latihan

  • MESIN BUBUT CNC TU-2A

  • I. Mekanisme arah gerakan mesin CNC TU-2A

  • II. Bagian-bagian utama CNC TU-2ATerdiri dari : A. Mekanis1. Motor Utama - Arus searah (DC) - Jenjang putaran 600 4000 rpm - Power input 500 watt - Power output 300 watt2. Eretan

  • 3. Step motor : berfungsi untuk menggerakkan sumbu X dan sumbu Z4. Rumah alat potong (Revolver/turret)

    Gbr. Revolver pahat

  • 5. Transmisi penggerak 6. Landasan (Bed)7. Kepala Lepas (Tailstock)

  • 8. Bagian pengendali/kontrol

  • 9. Pahat Bubut

  • . Aplikasi geometri pahat pada proses pembubutanPembubutan memanjangPembubutan melintangPembubutan menyudutPembubutan radius

  • Data Teknologi dan Data GeometrisA. Data Teknologi- Kecepatan potong :- Jumlah putaran :B. Data Geometris

  • Pemrograman a. Metode pemrograman1) Metode Incremental2) Metode Absolut

  • b. Bahasa pemrograman Bahasa pemrograman adalah format perintah dalam satu blok dengan menggunakan kode huruf, angka, dan simbolHuruf yang banyak digunakan adalah huruf G, M, S, F, H, I, J, T, N, K, D, X, Y, Z, dan angka 0 sampai 9.c. Kode-kode pemrograman dan formatnya 1) G00, Gerak pemosisianFormat : N . / G00 / X .. / Z Contoh :

  • 2) G01, gerak interpolasi linier dengan pemakanan.Format : N . / G01/ X .. / Z /F ..Contoh penyayatan lurus :

  • 3) Interpolasi Melingkar G02 dan G03Format : N . / G02/ X .. / Z /F .. N . / G03/ X .. / Z /F .. G02 : Interpolasi melingkar searah jarum jam G03 : Interpolasi melingkar berlawanan arah jarum jam

  • 4) Siklus Penyayatan Ulir : G78Format : N / G78 / X / Z / K / H

  • 5) Siklus Pembubutan Memanjang : G84Format : N / G84 / X / Z / F / H

  • Contoh : Programnya adalah :

    Programnya adalah :

    NG( M )X( I )Z( K )F(L) (K) (T)H0000- 50001000- 40002840- 190010000384- 200- 190010000484- 280- 190010000584- 380- 130010000684- 480- 1300100007M30

  • 6) Pencatatan dan Penetapan Titik Nol : G92 Format : N / G92 / X / Z Contoh :7) Fungsi MKode perintah huruf M adalah kode perintah untuk melengkapi dan membantu kode G. Kode M disebut perintah pembantu, sedang kode G disebut perintah pendahuluan.

  • Contoh Pemrograman CNC TU-2A :