mengenal capital market

24
MAKALAH CAPITAL MARKET BAB I MENGENAL PASAR MODAL OLEH: 1. ABDERRAZAK UBUD 2. FAJAR NUGROHO 3. KEVIN SATRIAWAN 4.PEPI DYAH PROGRAM STUDI D-IV PEMASARAN JURUSAN ADMINISTRASI NIAGA POLITEKNIK NEGERI MALANG

Upload: fajar-nugroho

Post on 30-Jun-2015

245 views

Category:

Documents


17 download

TRANSCRIPT

Page 1: mengenal capital market

MAKALAH CAPITAL MARKET

BAB I

MENGENAL PASAR MODAL

OLEH:

1. ABDERRAZAK UBUD

2. FAJAR NUGROHO

3. KEVIN SATRIAWAN

4. PEPI DYAH

PROGRAM STUDI D-IV PEMASARANJURUSAN ADMINISTRASI NIAGAPOLITEKNIK NEGERI MALANG

2010/2011

Page 2: mengenal capital market

BAB I

SUMMARY

Pasar Modal pada hakekatnya adalah pasar yang tidak berbeda jauh dengan pasar

tradisional yang selama ini kita kenal, di mana ada pedagang, pembeli, dan juga tawar

menawar harga. Pasar modal dapat juga diartikan sebagai sebuah wahana yang

mempertemukan pihak yang membutuhkan dana dengan pihak yang menyediakan dana

sesuai dengan aturan yang ditetapkan oleh lembaga dan profesi yang berkaitan dengan efek.

Pasar modal (capital market) merupakan pasar untuk berbagai instrumen keuangan

jangka panjang yang bisa diperjualbelikan, baik surat utang (obligasi), ekuiti (saham), reksa

dana, instrumen derivatif maupun instrumen lainnya. Pasar modal merupakan sarana

pendanaan bagi perusahaan maupun institusi lain (misalnya pemerintah), dan sebagai sarana

bagi kegiatan berinvestasi.

Dengan demikian, pasar modal memfasilitasi berbagai sarana dan prasarana kegiatan

jual beli dan kegiatan terkait lainnya. Pasar Modal adalah tempat perusahaan mencari dana

segar untuk mengingkatkan kegiatan bisnis sehingga dapat mencetak lebih banyak

keuntungan. Dana segar yang ada di pasar modal berasal dari masyarakat yang disebut juga

sebagai investor. Para investor melakukan berbagai tehnik analisis dalam menentukan

investasi di mana semakin tinggi kemungkinan suatu perusahaan menghasilkan laba dan

semakin kecil resiko yang dihadapi maka semakin tinggi pula permintaan investor untuk

menanamkan modalnya di perusahaan tersebut. Pada pasar modal pelakunya dapat berupa

perseorangan maupun organisasi / perusahaan.

Pasar Modal memiliki peran penting bagi perekonomian suatu negara karena pasar

modal menjalankan dua fungsi, yaitu pertama sebagai sarana bagi pendanaan usaha atau

sebagai sarana bagi perusahaan untuk mendapatkan dana dari masyarakat pemodal (investor).

Dana yang diperoleh dari pasar modal dapat digunakan untuk pengembangan usaha, ekspansi,

penambahan modal kerja dan lain-lain, kedua pasar modal menjadi sarana bagi masyarakat

untuk berinvestasi pada instrument keuangan seperti saham, obligasi, reksa dana, dan lain-

Page 3: mengenal capital market

lain. Dengan demikian, masyarakat dapat menempatkan dana yang dimilikinya sesuai dengan

karakteristik keuntungan dan risiko masing-masing instrument.

BAB II

TEORI

2.1 Pengertian Pasar Modal

Undang-Undang Pasar Modal No. 8 tahun 1995 tentang Pasar Modal mendefinisikan

pasar modal sebagai “kegiatan yang bersangkutan dengan Penawaran Umum dan

perdagangan Efek, Perusahaan Publik yang berkaitan dengan Efek yang diterbitkannya, serta

lembaga dan profesi yang berkaitan dengan Efek”.

Menurut Sunariyah, SE., MSi pasar modal adalah tempat pertemuan antara penawaran

dengan permintaan surat berharga. Di tempat inilah para pelaku pasar yaitu individu-individu

atau badan usaha yang mempunyai kelebihan dana (surplus funds) melakukan investasi dalam

surat berharga yang ditawarkan oleh emiten. Sebaliknya, di tempat itu pula perusahaan

(entities) yang membutuhkan dana menawarkan surat berharga dengan cara listing terlebih

dahulu pada badan otoritas di pasar modal sebagai emiten.

Pengertian pasar modal menurut J. Bogen adalah ”Pasar modal adalah suatu sistem

yang terorganisasi dengan mekanisme resmi untuk mempertemukan penjual dan pembeli

saham secara langusng atau melalui wakil-wakilnya.”

2.2 Fungsi Pasar Modal

Fungsi pasar modal adalah :

1. menciptakan pasar secara terus menerus bagi saham yang telah ditawarkan kepada

masyarakat

2. menciptakan harga yang wajar bagi saham yang bersangkutan melalui mekanisme

penawaran dan permintaan

3. untuk membantu dalam pembelanjaan dunia usaha.

Page 4: mengenal capital market

2.3 Peranan Pasar Modal dalam Perekonomian di Indonesia

Peranan pasar modal adalah :

1. sebagai fasilitas melakukan interkasi antara pembeli dengan penjual untuk

menentukan harga saham atau surat berharga yang diperjual-belikan.

2. pasar modal memberi kesempatan kepada para investor untuk memperoleh hasil yang

diharapkan

3. pasar modal memberi kesempatan kepada investor untuk menjual kembali saham

yang dimilikinya atau surat berharga lainnya.

4. pasar modal menciptakan kesempatan kepada masyarakat untuk berpartisipasi dalam

perkembangan suatu perekonomian

5. pasar modal mengurangi biaya informasi dan transaksi surat berharga bagi investor.

2.4 Pelaku yang Terlibat di Pasar Modal

Para pelaku utama yang terlibat di pasar modal dan lembaga penunjang yang terlibat

langsung dalam proses transaksi antara pemain utama sebagai berikut Kasmir(2001 : 183-

189) :

1. Emiten.

Perusahaan yang akan melakukan penjualan surat-surat berharga atau melakukan emisi di

bursa (disebut emiten). Dalam melakukan emisi, para emiten memiliki berbagai tujuan dan

hal ini biasanya sudah tertuang dalam rapat umum pemegang saham (RUPS), antara lain :

a. Perluasan usaha, modal yang diperoleh dari para investor akan digunakan untuk

meluaskan bidang usaha, perluasan pasar atau kapasitas produksi.

b. Memperbaiki struktur modal, menyeimbangkan antara modal sendiri dengan modal

asing.

Page 5: mengenal capital market

c. Mengadakan pengalihan pemegang saham. Pengalihan dari pemegang saham lama

kepada pemegang saham baru. 

2. Investor.

Pemodal yang akan membeli atau menanamkan modalnya di perusahaan yang melakukan

emisi (disebut investor). Sebelum membeli surat berharga yang ditawarkan, investor biasanya

melakukan penelitian dananalisis tertentu. Penelitian ini mencakup bonafiditas perusahaan,

prospek usaha emiten dan analisis lainnya.Tujuan utama para investor dalam pasar modal

antara lain:

a. Memperoleh deviden.

Ditujukan kepada keuntungan yang akan diperolehnya berupa bunga yang dibayar oleh

emiten dalam bentuk deviden.

b. Kepemilikan perusahaan.

Semakin banyak saham yang dimiliki maka semakin besar pengusahaan (menguasai)

perusahaan.

c. Berdagang.

Saham dijual kembali pada saat harga tinggi, pengharapannya adalah pada saham yang

benar-benar dapat menaikkan keuntungannya darijual beli sahamnya.

3. Lembaga Penunjang.

Fungsi lembaga penunjang ini antara lain turut serta mendukung beroperasinya pasar modal,

sehingga mempermudah baik emiten maupun investor dalam melakukan berbagai kegiatan

yang berkaitan dengan pasar modal. Lembaga penunjang yang memegang peranan penting di

dalam mekanisme pasar modal adalah sebagai berikut :

a. Penjamin emisi (underwriter).

Lembaga yang menjamin terjualnya saham/obligasi sampai batas waktu tertentu dan dapat

memperoleh dana yang diinginkan emiten.

Page 6: mengenal capital market

b. Perantara perdagangan efek (broker / pialang).

Perantaraan dalam jual beli efek, yaitu perantara antara si penjual (emiten) dengan si pembeli

(investor). Kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh broker antara lain meliputi :

1) Memberikan informasi tentang emiten 

2) Melakukan penjualan efek kepada investor

c. Perdagangan efek (dealer), berfungsi sebagai :

1) Pedagang dalam jual beli efek

2) Sebagai perantara dalam jual beli efek

d. Penanggung (guarantor).

Lembaga penengah antara si pemberi kepercayaan dengan si penerima kepercayaan.

Lembaga yang dipercaya oleh investor sebelum menanamkan dananya.

e. Wali amanat (trustee).

Jasa wali amanat diperlukan sebagai wali dari si pemberi amanat (investor). Kegiatan wali

amanat meliputi :

1) Menilai kekayaan emiten

2) Menganalisis kemampuan emiten

3) Melakukan pengawasan dan perkembangan emiten

4) Memberi nasehat kepada para investor dalam hal yang berkaitan dengan emiten

5) Memonitor pembayaran bunga dan pokok obligasi

6) Bertindak sebagai agen pembayaran

f. Perusahaan surat berharga (securities company).

Page 7: mengenal capital market

Mengkhususkan diri dalam perdagangan surat berharga yang tercatat di bursa efek. Kegiatan

perusahaan surat berharga antara lain :

1) Sebagai pedagang efek

2) Penjamin emisi

3) Perantara perdagangan efek

4) Pengelola dana

g. Perusahaan pengelola dana (investment company).

Mengelola surat-surat berharga yang akan menguntungkan sesuai dengan keinginan investor,

terdiri dari 2 unit yaitu sebagai pengelola dana dan penyimpan dana.

h. Kantor administrasi efek.

Kantor yang membantu para emiten maupun investor dalam rangka memperlancar

administrasinya.

1) Membantu emiten dalam rangka emisi

2) Melaksanakan kegiatan menyimpan dan pengalihan hak atas saham para investor

3) Membantu menyusun daftar pemegang saham

4) Mempersiapkan koresponden emiten kepada para pemegang saham

5) Membuat laporan-laporan yang diperlukan

2.5 Produk dan Layanan Pasar Modal

a. Saham

Page 8: mengenal capital market

Saham (stock) merupakan salah satu instrumen pasar keuangan yang paling popular.

Menerbitkan saham merupakan salah satu pilihan perusahaan ketika memutuskan untuk

pendanaan perusahaan. Pada sisi yang lain, saham merupakan instrument investasi yang

banyak dipilih para investor karena saham mampu memberikan tingkat keuntungan yang

menarik.

Saham dapat didefinisikan sebagai tanda penyertaan modal seseorang atau pihak

(badan usaha) dalam suatu perusahaan atau perseroan terbatas. Dengan menyertakan modal

tersebut, maka pihak tersebut memiliki klaim atas pendapatan perusahaan, klaim atas asset

perusahaan, dan berhak hadir dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS).

b. Surat Utang

Surat Utang yang tercatat di BEI terdiri dari :

1. Obligasi Korporasi  adalah obligasi yang diterbitkan oleh Perusahaan Swasta Nasional

termasuk BUMN dan BUMD.

2. Surat Utang Negara  adalah Surat Berharga yang diterbitkan oleh Pemerintah sesuai

Undang-Undang No. 24 Tahun 2002, terdiri dari:

 Obligasi Negara (termasuk Obligasi Negara Retail/ORI)

 Surat Perbendaharaan Negara (SPN)

2. Sukuk Korporasi  adalah Instrumen berpendapatan tetap yang diterbitkan berdasarkan

prinsip syariah sesuai ketentuan Bapepam&LK Np. IX.A.13 tentang Efek

Syariah.Pendapatan Sukuk Korporasi berdasrkan Akad-akad yang tertuang dalam

ketentuan Bapepam&LK tentang Akad-akad Efek Syariah.

3. Surat Berharga Syariah Negara/SBSN atau Sukuk Negara adalah Surat Berharga yang

diterbitkan oleh Pemerintah yang berdasarkan Syariah Islam sesuai dengan Undang-

Undang No. 19 Tahun 2008 Tentang Surat Berharga Syariah Negara (SBSN).

4. Efek Beragun Aset (EBA) adalah Efek bersifat utang yang diterbitkan

dengan Underlying Aset sebagai dasar penerbitan.

Semua instrumen tersebut sudah dapat di transaksikan dan atau dilaporkan perdagangannnya

melalui Bursa Efek Indonesia.

c. Derivatif

Page 9: mengenal capital market

Dalam pengertian yang lebih khusus, derivatif merupakan kontrak finansial antara 2 (dua)

atau lebih pihak-pihak guna memenuhi janji untuk membeli atau

menjual assets/commodities yang dijadikan sebagai obyek yang diperdagangkan pada waktu

dan harga yang merupakan kesepakatan bersama antara pihak penjual dan pihak pembeli. 

d. Reksadana

Reksa dana merupakan salah satu alternatif investasi bagi masyarakat pemodal, khususnya

pemodal kecil dan pemodal yang tidak memiliki banyak waktu dan keahlian untuk

menghitung risiko atas investasi mereka. Reksa Dana dirancang sebagai sarana untuk

menghimpun dana dari masyarakat yang memiliki modal, mempunyai keinginan untuk

melakukan investasi, namun hanya memiliki waktu dan pengetahuan yang terbatas. Selain itu

Reksa Dana juga diharapkan dapat meningkatkan peran pemodal lokal untuk berinvestasi di

pasar modal Indonesia. Mengacu kepada Undang-Undang Pasar Modal No. 8 Tahun 1995,

pasal 1 ayat (27) didefinisikan bahwa Reksa Dana adalah wadah yang dipergunakan untuk

menghimpun dana dari masyarakat pemodal untuk selanjutnya diinvestasikan dalam

portofolio efek oleh manajer investasi.

2.6 Macam-Macam Pasar Keuangan

1. Pasar Modal (Capital Market)

Pasar modal dirancang untuk investasi jangka panjang. Pengguna pasar modal ini

adalah individu-individu, penerintah, maupun organisasi laba dan non laba. Nilai nominal

investasi pasar modal bisa sama dengan pada pasar uang atau bisa lebih rendah atau lebih

tinggi.

2. Pasar Uang (Money Market)

Pasar uang adalah titik pertemuan antara permintaan dana jangka pendek dengan

penawaran dana jangka pendek. Pengertian jangka pendek secara konvensional ditafsirkan

dalam kurun waktu satu tahun atau kurang dari satu tahun. Perwujudan dari pasar semacam

ini berupa institusi dimana individu atau organisasi yang mempunyai kelebihan dana jangka

pendek bertemu dengan individu yang memerlukan dana (debitur) jangka pendek. Oleh

karena itu pasar uang memungkinkan kedua pihak tersebut bertemu, yang pada dewasa ini

merupakan suatu sistem yang operasinya relatif lebih canggih.

2.7 Keuntungan dan Kerugian Adanya Pasar Modal.

Page 10: mengenal capital market

Keuntungan adanya pasar modal adalah

1. Bagi Perusahaan.

Keuntungan adanaya pasar modal bagi perusahaan adalah:

a. Jumlah dana yang dihimpun bisa berjumlah besar.

b. Dana tersebut dapat diterima sekaligus pada saat pasar pendanaan selesai

c. Ketergantungan perusahaan terhadap bank adalah kecil

d. Saham perusahaan cocok untuk membiayai perusahaan yang bersiko tinggi

e. Tidak ada beban financial yang tetap (bunga)

f. Jangka waktu penggunaan dana tidak terbatas

g. Tidak dikaitkan dengan kekayaan sebagai fungsi jaminan tertentu seperti yang

ada di Bank.

h. Solvabilitas perusahaan tinggi sehingga memperbaiki citra perusahaan.

2. Bagi Pemodal

Keuntungan adanya pasar modal bagi pemodal adalah :

a. Nilai investasi berkembang mengikuti pertumbuhan ekonomi. Peningkatan tersebut

tercermin pada meningkatnya harga yang menjadi capital gain

b. Sebagai pemegang saha investor memperoleh dividen, sebagai pemegang obligasi

investor memperoleh bunga tetap ataupun bungan yang mengambang. Dividen yaitu

pembagian keuntungan yang diberikan perusahaan penerbit saham tersebut atas

keuntungan yang dihasilkan perusahaan, deviden diberikan setelah mendapat

persetujuan dari pemegang saham dalam RUPS. Deviden yang dibagikan perusahaan

dapat berupa devien tunai artinya kepada setiap pemegang saham diberikan deviden

berupa uang tunai dalam jumlah rupiah tertentu untuk setiap saham atau dapat pula

berupa deviden stock yang artinya setiap pemegang saham diberikan deviden

sejumlah saham sehingga sejumlah saham yang dimiliki investor bertambah dengan

adanya pembagian deviden stock tersebut.

c. Mempunyai hak suara daalm RUPS bagi pemegang saham. Mempunyai hak suara

dalam RUPO bila diadakan bagi pemengang obligasi. Dalam RUPS/Rapat Umum

Pemegang Saham, semua pemegang saham sebesar/sekecil apapun sahamnya

memiliki hak untuk mengeluarkan suaranya. Dalam RUPS sendiri dibahas masalah-

masalah yang berkaitan dengan evaluasi kinerja dan kebijakan perusahaan yang harus

dilaksanakan segera. Bila pemegang saham berhalangan, dia bisa

Page 11: mengenal capital market

melempar suara miliknya ke pemegang lain yang disebut proxy. Hasil RUPS biasanya

dilimpahkan ke komisaris untuk diteruskan ke direksi untuk dijalankan.

Isi RUPS :

Menentukan direksi dan pengangkatan komisaris

Memberhentikan direksi atau komisaris

Menetapkan besar gaji direksi dan komisaris

Mengevaluasi kinerja perusahaan

Memutuskan rencana penambahan/pengurangan saham perusahaan

Menentukan kebijakan perusahaan

Mengumumkan pembagian laba ( dividen )

3. Bagi Lembaga Penunjang Pasar Modal

Penjamin emisi, akuntan 11otari, 11otaries, konsultan hukum, perantara perdagangan

efek dan pedagang efek merupakan lembaga penunjang pasar modal.

Manfaat yang didapatkan oleh penjamin emisi adalah mendapatkan keuntungan dari

aktivitas sebagai petunjuk harga (market maker) dengan dibukanya bursa paralel. Kemudian

manafaat lembaga penunjang seperti akuntan publik, notaris, konsultan hukum adalah

mendapatkan penghasilan tambahan dari aktivitas membantu para calon-calon emiten yang

akan go public seperti mengaudit laporan keuangan, mengubah anggaran dasar dan

memberikan saran-saran mengenai hal-hal yang berkaitan dengan bidang hukum. Dan

terakhir manfaat yang didapatkan olhe perantara perdangangan efek dan pedagang efek dari

adanya pasar modal adalah mendapatkan penghasilan dari aktivitas menarik para calon

investor untuk menanamkan dananya pada berbagai alternatif investasi yang tersedia di pasar

modal.

Manfaat pasar modal yang berkembang nantinya akan lebih mendorong tumbuhnya

lembaga-lembaga penunjang pasar modal lainnya yang belum ada untuk memanfaatkan dan

mengambil peran serta tentu saja keuntungan.

4. Bagi Pemerintah

Bagi pemerintah selain perbankan, pasar modal merupakan sarana yang paling tepat

di dalam memobilisasi dana masyarakat yang handal guna membiayai dana pembangunan

tersebut. Oleh sebab itu, melalui berbagai paket deregulasi dan debirokratisasi peranan pasar

modal terus didorong perkembangannya.

Page 12: mengenal capital market

Kemudian, kerugian dengan adanya pasar modal adalah

a. Tidak mendapat deviden

Perusahaan akan membagikan deviden jika operasi perusahaan menghasilkan keuntungan.

Dengan demikian perusahaan tidak dapat membagikan deviden jika perusahaan tersebut

mengalami kerugian. Dengan demikian potensi keuntungan pemodal untuk mendapatkan

deviden ditentukan oleh kinerja perusahaan tersebut.

b. Capital Loss

Dalam aktifitas perdagangan saham, tidak selalu pemodal mendapatkan capital gain atau

keuntungan atas saham yang dijualnya. Ada kalanya investor menjual sahamnya lebih rendah

harganya dari harga belinya, dengan demikian investor mengalami capital loss. Misalnya

seorang investor membeli saham BUMI pada harga Rp.5000 per lembarnya, namun beberapa

waktu kemudian dijual dengan harga Rp.4500 per lembarnya, berarti investor tersebut

mengalami kerugian sebesar Rp.500 per lembarnya, kerugian tersebut yang disebut capital

loss.

Dalam jual beli saham, terkadang seorang investor untuk menghindari potensi kerugian yang

makin besar seiring dengan terus menurunnya harga saham, maka investor tersebut rela

menjual sahamnya dengan harga lebih rendah dari harga belinya, istilah ini dikenal

dengan Cut Loss.

c. Perusahaan bangkrut dan dilikuidasi

Jika suatu perusahaan bangkrut, maka tentu saja akan berdampak secara langsung kepada

pemegang saham perusahaan tersebut. Sesuai dengan peraturan pencatatan saham di bursa

efek. Dalam kondisi perusahaan dilikuidasi, maka pemeganng saham akan mendapat posisi

lebih rendah dibandingkan kreditor atau pemegang obligasi, dan jika masih terdapat sisa baru

akan dibagikan kepada pemegang saham.

d. Saham di delist dari bursa (delisting)

Resiko lain yang di hadapi oleh para investor adalah jika saham perusahaan dikeluarkan dari

pencatatan bursa efek (delist). Suatu saham perusahaan di delist di bursa umumnya karena

kinerja perusahaan yang buruk, misalnya dalam kurun waktu tertentu tidak pernah

Page 13: mengenal capital market

diperdagangkan, mengalami kerugian beberapa tahun, tidak membagikan deviden secara

berturut-turut selama beberapa tahun dan berbagai kondisi lainnya sesuai dengan peraturan

pencatatan di bursa.

e. Saham di Suspend

Jika suatu saham di suspend atau diberhentikan perdagangannya oleh otoritas bursa efek.

Dengan demikian pemodal tidak dapat menjual sahamnya hingga saham yang

di suspend tersebut dicabut dari status suspend. Suspend biasanya berlangsung dalam waktu

singkat misalnya dalam 1 sesi perdagangan, 1 hari perdagangan namun dapat pula

berlangsung dalam kurun waktu beberapa hari perdagangan. Hal yang menyebabkan saham

di suspend yaitu suatu saham mengalami lonjakan harga yang luar biasa, suatu perusahaan

dipailitkan oleh kreditornya, atau berbagai kondisi lainnya yang mengharuskan otoritas bursa

menghentikan sementara perdagangan saham tersebut untuk kemudian diminta konfirmasi

lainnya. Sedemikian hingga informasi yang belum jelas tersebut tidak menjadi ajang

spekulasi, jika setelah didapatkan suatu informasi yang jelas, maka status suspend atas saham

tersebut dapat dicabut oleh bursa dan saham dapat diperdagangkan lagi seperti semula.

BAB III

Page 14: mengenal capital market

STUDI KASUS

Bapak Anton mempunyai sejumlah uang untuk berpartisipasi dalam perkembangan

suatu perkonomian yang nantinya akan mendapat keuntungan. Dia bingung untuk

berpartisipasi dalam kegiatan itu. Jika uangnya disimpan di Bank, tidak ada yang salah.

Karena itu termasuk kegaiatan berpartisipasi dalam mengembangkan perekonomian. Tetapi,

uangnya yang ada di Bank tidak akan bertambah, kecuali dia setiap waktu menambahkan

saldonya sendiri. Dalam hatinya bertanya-tanya, apakah ada suatu lembaga untuk dia

menyimpan uang yang didalamnya terdapat peluang untuk mendapatkan keuntungan yang

jauh lebih besar.

BAB IV

Page 15: mengenal capital market

PENYELESAIAN

Setelah mencari informasi, bapak Anton mengetahui bahwa terdapat suatu tempat

untuk menyimpan uangnya, yang didalamnya terdapat peluang untuk mendapaptkan

keuntungan yang jauh lebih besar. Tempat itu adalah pasar modal. Tetapi beliau pun sadar,

bahwa dia juga tidak bisa sembarangan menaruh semua uangnya di pasar modal. Beliaupun

akhirnya menganalisis kemungkinan perusahaan mana yang akan menjadi tempatnya

berinvestasi. Karena jika sembarangan menginvestasikan uangnya di perusahaan tanpa

analisis yang tepat, bisa-bisa dia akan menanggung kerugian dari perusahaan tersebut karena

perusahaan tersebut ternyata tidak mempunyai prospek yang bagus. Akhirnya beliau memilih

perusahaan X sebagai tempatnya berinvestasi.

BAB V

Page 16: mengenal capital market

KESIMPULAN

Pasar Modal adalah tempat perusahaan mencari dana segar untuk mengingkatkan

kegiatan bisnis sehingga dapat mencetak lebih banyak keuntungan. Dana segar yang ada di

pasar modal berasal dari masyarakat yang disebut juga sebagai investor. Para investor

melakukan berbagai tehnik analisis dalam menentukan investasi di mana semakin tinggi

kemungkinan suatu perusahaan menghasilkan laba dan semakin kecil resiko yang dihadapi

maka semakin tinggi pula permintaan investor untuk menanamkan modalnya di perusahaan

tersebut.

Pada pasar modal pelakunya dapat berupa perseorangan maupun organisasi /

perusahaan. Bentuk yang paling umum dalam investasi pasar modal adalah saham dan

obligasi. Saham dan obligasi dapat berubah-ubah nilainya karena dipengaruhi oleh banyak

faktor. Saat ini pasar modal di Indonesia adalah Bursa Efek Indonesia yang merupakan hasil

merger antara Bursa Efek Jakarta atau yang disingkat BEJ dan Bursa Efek Surabaya atau

yang disingkat BES. Pelaku pasar modal ialah emiten, investor dan lembaga penunjang. Pasar

Modal memiliki peran yang sangat penting di dalam perekonomian Indonesia.Pasar modal

mempunyai dua fungsi yaitu ekonomi dan keuangan. Di dalam ekonomi, pasar modal

menyediakan fasilitas untuk memindahkan dana dari investor ke emiten.

DAFTAR PUSTAKA

Page 17: mengenal capital market

Pengantar Pengetahuan Pasar Modal, sunariyah SE, Msi

Dasar-dasar Investasi dan Portofolio, Komarudin Ahmad, SE MM

www.idx.co.id (diakses tanggal 18 Maret 2011)

http://coki002.wordpress.com/keuntungan-dan-kerugian-dalam-investasi-saham/

(diakses tanggal 20 Maret 2011)

http://id.wikipedia.org/wiki/Perseroan_terbatas (diakses tanggal 20 Maret 2011)

http://docs.google.com/viewer?a=v&q=cache:ANRqQL28kuQJ:elearning.gunadarma.ac.id/

docmodul/perkembangan_pasar_modal/BAB%25201.%2520PASAR%2520MODAL

%2520INDONESIA.pdf+gambaran+mengenai+pasar+modal&hl=id&gl=id&pid=bl&srcid=

ADGEESjsuVPLi1J99pGaVhIg5ANnsDcAaHaQpQp83YmTkezWu7_4ckYKlcG04_Jm8rtX

rl7pFEsk9GRqYpqIVBVcWPRBK_zpxCHRA48sqH_C9hkjTEE2sHbLoS3a0VOSaATZpV

qohBgi&sig=AHIEtbTTDVqPyAYY3giNkPKbb3iK5W8myg (diakses tanggal 20 Maret

2011)

http://wartawarga.gunadarma.ac.id/2010/03/tugas-makalah-blk-pasar-modal/ (diakses tanggal

20 Maret 2011)

http://wartawarga.gunadarma.ac.id/2010/03/tugas-makalah-blk-pasar-modal/ (diakses tanggal

20 Maret 2011)