laporan praktikum uu

Upload: jihan-rosa-khairunnisa

Post on 06-Jul-2018

220 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 8/17/2019 Laporan Praktikum Uu

    1/25

    LAPORAN PRAKTIKUM

    TEKNOLOGI KEMASAN PANGAN

    “”

    Dosen: Ir. Bambang Purwanto MP

    Teknisi: Rizal Umami

     

    Disusun Oleh :

    Jihan Rosa Khairunnisa W !"#$%&'%$(

    Se)es*er+Golon,an: I-+.

    PROGRAM STUD/ TEKNOLOGI INDUSTRI PANGAN

    JURUSAN TEKNOLOGI PERTANIAN

    POLITEKNIK NEGERI JEM!ER 

    #&$0

  • 8/17/2019 Laporan Praktikum Uu

    2/25

    !A! I

    Pen1ahuluan

    $2$ Tu3uan

    1. Mahasiswa diharapkan mampu mengetahui dan memahami Undangundang !o "# th

    1### tentang label dan iklan pangan.

    $. Mahasiswa diharapkan mampu menganalisa dan membandingkan %enis kemasan

    dengan peraturan Undangundang !o "# tahun 1###.

    $2# Dasar Teori

    Dalam media massa baik media elektronik maupun media &etak' telah

    mengin(ormasikan adan)a perubahan arah )ang ter%adi pada industri pangan di Indonesia.

    Perubahan tersebut ditandai dengan bertumbuhn)a industri pangan (ungsional dan

     pangan suplemen. Pangan (ungsional adalah pangan )ang tidak han)a memberikan zat

    zat gizi esensial pada tubuh manusia' melainkan %uga memberikan e(ek perlindungan

    terhadap tubuh bahkan untuk pen)embuhan terhadap beberapa gangguan pen)akit.

    Pertumbuhan pangan (ungsional ini didorong oleh meningkatn)a kesadaran konsumen

    )ang berhubungan erat dengan makanan' gizi dan kesehatan.

    Pengedaran produk pangan baik (ungsional maupun suplemen tersebut dapat

    terlihat dari label dan iklan produkproduk pangan )ang ditawarkan oleh para produsen

     pangan. *kan tetapi' sampai saat ini masih ban)ak iklan dan label' )ang menggunakan

     berbagai istilah )ang tidak atau kurang %u%ur' dan &enderung men)esatkan. Bahkan sering

    di%umpai pula berbagai klaim )ang +terkesan, atau +seolaholah ilmiah, sehingga

    membingungkan dan men)esatkan konsumen.

    Pelabelan produk pangan men%adi penting karena merupakan sarana in(ormasi

    dari produsen kepada konsumenn)a mengenai produk )ang akan di%ualn)a. -ehingga

    konsumen benarbenar mengetahui bahanbahan apa sa%a )ang digunakan' termasuk 

     perisa )ang ditambahkan pada produk )ang akan dikonsumsin)a. Pelabelan )ang benar 

    dan sesuai dengan ketentuan )ang berlaku akan membantu ter&iptan)a perdagangan )ang

     %u%ur dan bertanggung %awab' dimana semua pihak akan memperoleh in(ormasi )ang

  • 8/17/2019 Laporan Praktikum Uu

    3/25

     benar mengenai suatu produk. -ehingga akan memudahkan dalam pengawasan keamanan

     pangan dan melindungi konsumen dari ter&iptan)a persepsi )ang salah.

  • 8/17/2019 Laporan Praktikum Uu

    4/25

    !A! II

    DATA

    #2$ Jenis43enis 5ro1u6 )a6anan

     SUSU HILO COKELAT MIE INSTAN INDOMIE PERMEN FOX

    T/ 0/UP -*RI2*!3I 4T/* B**D5

    #2# Pera*uran 5e)erin*ah no)or 07 *ahun $777 *en*an, La8el 5an,an

    !A! I KETENTUAN UMUM

    Pasal $

    Dalam Peraturan Pemerintah ini )ang dimaksud dengan:

    1. Pangan adalah segala sesuatu )ang berasal dari sumber ha)ati dan air' baik )ang

    diolah maupun tidak diolah' )ang diperuntukkan sebagai makanan atau minuman bagi

    konsumsi manusia' termasuk bahan tambahan pangan' bahan baku pangan' dan bahan

  • 8/17/2019 Laporan Praktikum Uu

    5/25

    lain )ang digunakan dalam proses pen)iapan' pengolahan' dan atau pembuatan

    makanan atau minuman.

    $. Pangan olahan adalah makanan atau minuman hasil proses dengan &ara atau

    metode tertentu dengan atau tanpa bahan tambahan.

    6. abel pangan adalah setiap keterangan mengenai pangan )ang berbentuk gambar'

    tulisan' kombinasi keduan)a' atau bentuk lain )ang disertakan pada pangan'

    dimasukkan ke dalam' ditempelkan pada' atau merupakan bagian kemasan pangan'

    )ang selan%utn)a dalam Peraturan Pemerintah ini disebut abel.

    7. Iklan pangan adalah setiap keterangan atau pern)ataan mengenai pangan dalam

     bentuk gambar' tulisan' atau bentuk lain )ang dilakukan dengan berbagai &ara untuk 

     pemasaran dan atau perdagangan pangan' )ang selan%utn)a dalam Peraturan

    Pemerintah ini disebut Iklan.

    8. Pangan halal adalah pangan )ang tidak mengandung unsur atau bahan )ang haram

    atau dilarang untuk dikonsumsi umat Islam' baik )ang men)angkut bahan baku

     pangan' bahan tambahan pangan' bahan bantu dan bahan penolong lainn)a termasuk 

     bahan pangan )ang diolah melalui proses reka)asa genetika dan iradiasi pangan' dan

    )ang pengelolaann)a dilakukan sesuai dengan ketentuan hukum agama Islam.

    ". 3izi pangan adalah zat atau sen)awa )ang terdapat dalam pangan )ang terdiri atas

    karbohidrat' protein' lemak' 9itamin' dan mineral serta turunann)a )ang berman(aat

     bagi pertumbuhan dan kesehatan manusia.

    . Produksi pangan adalah kegiatan atau proses menghasilkan' men)iapkan'

    mengolah' membuat' mengawetkan' mengemas' mengemas kembali' dan atau

    mengubah bentuk pangan.

    ;.

  • 8/17/2019 Laporan Praktikum Uu

    6/25

    angkutan apapun dalam rangka proses produksi' peredaran dan atau perdagangan

     pangan.

    1=.Peredaran pangan adalah setiap kegiatan atau serangkaian kegiatan dalam rangka

     pen)aluran pangan kepada mas)arakat' baik untuk diperdagangkan maupun tidak.

    11.Perdagangan pangan adalah setiap kegiatan atau serangkaian kegiatan dalam

    rangka pen%ualan dan atau pembelian pangan' termasuk penawaran untuk men%ual

     pangan' dan kegiatan lain )ang berkenaan dengan pemindahtanganan pangan dengan

    memperoleh imbalan.

    1$.-etiap orang adalah orang perseorangan dan badan usaha' baik )ang berbentuk 

     badan hukum maupun tidak.

    16.-tandar !asional Indonesia adalah standar )ang ditetapkan oleh Badan

    -tandardisasi !asional >B-!?.

    !A! II LA!EL PANGAN

    !a,ian Per*a)a U)u)

    Pasal #

    >1? -etiap orang )ang memproduksi atau memasukkan pangan )ang dikemas ke

    dalam wila)ah Indonesia untuk diperdagangkan wa%ib men&antumkan abel pada' di

    dalam' dan atau di kemasan pangan.

    >$? Pen&antuman abel sebagaimana dimaksud pada a)at >1? dilakukan sedemikian

    rupa sehingga tidak mudah lepas dari kemasann)a' tidak mudah luntur atau rusak'

    serta terletak pada bagian kemasan pangan )ang mudah untuk dilihat dan diba&a.

    Pasal "

    >1? abel sebagaimana dimaksud dalam Pasal $ a)at >1? berisikan keterangan

    mengenai pangan )ang bersangkutan.

    >$? 1? sekurangkurangn)a :

    a. nama produk@

  • 8/17/2019 Laporan Praktikum Uu

    7/25

     b. da(tar bahan )ang digunakan@

    &. berat bersih atau isi bersih@

    d. nama dan alamat pihak )ang memproduksi atau memasukkan pangan ke dalam

    wila)ah Indonesia@

    e. tanggal' bulan' dan tahun kedaluwarsa.

    Pasal %

    -elain keterangan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 6 a)at >$?' untuk pangan

    olahan tertentu Menteri 1?

  • 8/17/2019 Laporan Praktikum Uu

    8/25

    Pasal '

    -etiap orang dilarang men&antumkan pada abel tentang nama' logo atau identitas

    lembaga )ang melakukan analisis tentang produk pangan tersebut.

    Pasal 7

    -etiap orang )ang memproduksi atau memasukkan ke dalam wila)ah Indonesia

     pangan )ang dikemas untuk diperdagangkan' dilarang men&antumkan abel )ang

    tidak memenuhi ketentuan sebagaimana dimaksud dalam Peraturan Pemerintah ini.

    Pasal $&

    >1? -etiap orang )ang memproduksi atau memasukkan pangan )ang dikemas ke

    dalam wila)ah Indonesia untuk diperdagangkan dan men)atakan bahwa pangantersebut halal bagi umat Islam' bertanggung %awab atas kebenaran pern)ataan tersebut

    dan wa%ib men&antumkan keterangan atau tulisan halal pada abel.

    >$? Pern)ataan tentang halal sebagaimana dimaksud pada a)at >1?' merupakan bagian

    )ang tidak terpisahkan dari abel.

    Pasal $$

    >1? Untuk mendukung kebenaran pern)ataan halal sebagaimana dimaksud dalam

    Pasal 1= a)at >1?' setiap orang )ang memproduksi atau memasukkan pangan )ang

    dikemas ke dalam wila)ah Indonesia untuk diperdagangkan' wa%ib memeriksakan

    terlebih dahulu pangan tersebut pada lembaga pemeriksa )ang telah diakreditasi

    sesuai dengan ketentuan peraturan perundangundangan )ang berlaku.

    >$? Pemeriksaan sebagaimana dimaksud pada a)at >1? dilaksanakan berdasarkan

     pedoman dan tata &ara )ang ditetapkan oleh Menteri *gama dengan memperhatikan

     pertimbangan dan saran lembaga keagamaan )ang memiliki kompetensi di bidang

    tersebut.

    !a,ian Ke1ua !a,ian U*a)a La8el

    Pasal $#

  • 8/17/2019 Laporan Praktikum Uu

    9/25

    Dengan memperhatikan ketentuan dalam Pasal 6 a)at >$?' bagian utama abel

    sekurangkurangn)a memuat:

    a. nama produk@ b. berat bersih atau isi bersih@ &. nama dan alamat pihak )ang

    memproduksi atau memasukkan pangan ke dalam wila)ah Indonesia.

    Pasal $"

    >1? Bagian utama abel sekurangkurangn)a memuat tulisan tentang keterangan

    sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1$ dengan teratur' tidak berdesakdesakan' %elas

    dan dapat mudah diba&a.

    >$? Dilarang menggunakan latar belakang' baik berupa gambar' warna maupun hiasan

    lainn)a' )ang dapat mengaburkan tulisan pada bagian utama abel sebagaimana

    dimaksud pada a)at >1?.

    Pasal $%

    Bagian utama abel sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1$ harus ditempatkan pada

    sisi kemasan pangan )ang paling mudah dilihat' diamati dan atau diba&a oleh

    mas)arakat pada umumn)a.

    !a,ian Ke*i,a Tulisan 5a1a La8el

    Pasal $9

    1? Penggunaan bahasa' angka dan huru( selain bahasa Indonesia' angka *rab dan

    huru( atin diperbolehkan sepan%ang tidak ada padanann)a atau tidak dapat

    di&iptakan padanann)a' atau dalam rangka perdagangan pangan ke luar negeri.

    >$? uru( dan angka )ang ter&antum pada abel harus %elas dan mudah diba&a.

    !a,ian Kee)5a* Na)a Pro1u6 Pan,an

  • 8/17/2019 Laporan Praktikum Uu

    10/25

    Pasal $

    >1? !ama produk pangan harus menun%ukkan si(at dan atau keadaan )ang sebenarn)a.

    >$? Penggunaan nama produk pangan tertentu )ang sudah terdapat dalam -tandar 

     !asional Indonesia' dapat diberlakukan wa%ib dengan keputusan Menteri teknis.

    >6? Penggunaan nama selain )ang termasuk dalam -tandar !asional Indonesia harus

    menggunakan nama )ang lazim atau umum' dengan memperhatikan ketentuan Pasal

    8 a)at >1?.

    Pasal $'

    >1? Dalam hal produk pangan telah memenuhi pers)aratan tentang nama produk 

     pangan )ang ditetapkan dalam -tandar !asional Indonesia' produk pangan )ang bersangkutan dapat menggunakan nama %enis produk pangan )ang telah ditetapkan.

    >$? Dalam hal nama %enis produk pangan sebagaimana dimaksud pada a)at >1? belum

    ditetapkan dalam -tandar !asional Indonesia' produk pangan )ang bersangkutan

    dapat

    menggunakan nama %enis produk pangan )ang ditetapkan oleh Menteri teknis

    sepan%ang memenuhi pers)aratan bagi penggunaan nama %enis produk pangan )ang

     bersangkutan.

    >6? Produk pangan )ang tidak memenuhi pers)aratan )ang ditetapkan dalam -tandar 

     !asional Indonesia atau Menteri teknis sebagaimana dimaksud pada a)at >1? dan a)at

    >$?' dilarang menggunakan nama %enis produk )ang diberikan bagi produk pangan

    )ang telah memenuhi pers)aratan )ang ditetapkan.

    !a,ian Keli)a Ke*eran,an *en*an, !ahan /an, Di,una6an

    Pasal $7

    >1?

  • 8/17/2019 Laporan Praktikum Uu

    11/25

    >$? !ama )ang digunakan bagi bahan )ang digunakan dalam kegiatan atau proses

     produksi pangan sebagaimana dimaksud dalam a)at >1? adalah nama )ang lazim

    digunakan.

    >6? Dalam hal nama bahan )ang digunakan dalam kegiatan atau proses produksi pangan sebagaimana dimaksud dalam a)at >1? telah ditetapkan dalam -tandar 

     !asional Indonesia' pen&antumann)a pada abel han)a dapat dilakukan apabila nama

     bahan )ang bersangkutan telah memenuhi pers)aratan )ang ditetapkan dalam -tandar 

     !asional Indonesia.

    Pasal #&

    >1? *ir )ang ditambahkan harus di&antumkan sebagai komposisi pangan' ke&uali

    apabila air itu merupakan bagian dari bahan )ang digunakan.

    >$? *ir atau bahan pada pangan )ang mengalami penguapan seluruhn)a selama proses

     pengolahan pangan' tidak perlu di&antumkan.

    Pasal #$

    Pen&antuman pern)ataan pada abel bahwa pangan telah ditambah' diperka)a atau

    di(orti(ikasi dengan 9itamin' mineral' atau zat penambah gizi lain tidak dilarang'

    sepan%ang hal tersebut benar dilakukan pada saat pengolahan pangan tersebut' dantidak men)esatkan.

    Pasal ##

    >1? Untuk pangan )ang mengandung Bahan Tambahan Pangan' pada abel wa%ib

    di&antumkan golongan Bahan Tambahan Pangan.

    >$? Dalam hal Bahan Tambahan Pangan )ang digunakan memiliki nama Bahan

    Tambahan Pangan dan atau kode internasional' pada abel dapat di&antumkan nama

    Bahan Tambahan dan kode internasional dimaksud' ke&uali Bahan Tambahan Pangan

     berupa pewarna.

    >6? Dalam hal Bahan Tambahan Pangan berupa pewarna' selain pen&antuman

    golongan dan nama Bahan Tambahan Pangan' pada abel wa%ib di&antumkan indeks

     pewarna )ang bersangkutan.

  • 8/17/2019 Laporan Praktikum Uu

    12/25

    !a,ian Keena) Ke*eran,an *en*an, !era* !ersih a*au Isi !ersih Pan,an

    Pasal #"

    Berat bersih atau isi bersih harus di&antumkan dalam satuan metrik :

    a. dengan ukuran isi untuk makanan &air@

     b. dengan ukuran berat untuk makanan padat

     &. dengan ukuran isi atau berat untuk makanan semi padat atau kental.

    Pasal #%

    Pangan )ang menggunakan medium &air harus disertai pula pen%elasan mengenai

     berat bersih setelah dikurangi medium &air.

    Pasal #9

    abel )ang memuat keterangan %umlah takaran sa%i harus memuat keterangan tentang

     berat bersih atau isi bersih tiap takaran sa%i.

    !a,ian Ke*u3uh Ke*eran,an *en*an, Na)a 1an Ala)a*

    Pasal #0

    >1? !ama dan alamat pihak )ang memproduksi pangan wa%ib di&antumkan pada

    abel.

    >$? Dalam hal men)angkut pangan )ang dimasukkan ke dalam wila)ah Indonesia'

    selain keterangan sebagaimana dimaksud dalam a)at >1?' pada abel wa%ib pula

    di&antumkan nama dan alamat pihak )ang memasukkan pangan ke dalam wila)ah

    Indonesia

    >6? Dalam hal pihak )ang memasukkan pangan ke dalam wila)ah Indonesia

    sebagaimana dimaksud dalam a)at >$? berbeda dari pihak )ang mengedarkann)a di

    dalam wila)ah Indonesia' selain keterangan sebagaimana dimaksud dalam a)at >$?'

     pada abel wa%ib pula di&antumkan nama dan alamat pihak )ang mengedarkan

    tersebut.

    !a,ian Ke1ela5an Tan,,al Ke1alu;arsa

  • 8/17/2019 Laporan Praktikum Uu

    13/25

    Pasal #

    >1? Tanggal' bulan dan tahun kedaluwarsa sebagaimana dimaksud dalam Pasal 6 a)at

    >$? wa%ib di&antumkan se&ara %elas pada abel.

    >$? Pen&antuman tanggal' bulan dan tahun kedaluwarsa sebagaimana dimaksud dalam

    a)at >1? dilakukan setelah pen&atuman tulisan ABaik Digunakan -ebelumA' sesuai

    dengan %enis dan da)a tahan pangan )ang bersangkutan.

    >6? Dalam hal produk pangan )ang kedaluwarsan)a lebih dari 6 >tiga? bulan'

    diperbolehkan untuk han)a men&antumkan bulan dan tahun kedaluwarsa sa%a.

    Pasal #'

    Dilarang memperdagangkan pangan )ang sudah melampaui tanggal' bulan dan tahunkedaluwarsa sebagaimana di&antumkan pada abel.

    Pasal #7

    -etiap orang dilarang :

    a. menghapus' men&abut' menutup' mengganti label' melabel kembali pangan )ang

    diedarkan

     b. menukar tanggal' bulan' dan tahun kedaluwarsa pangan )ang diedarkan.

    !a,ian Kese)8ilan No)or Pen1a1?

  • 8/17/2019 Laporan Praktikum Uu

    14/25

    >$? 1?' sekurangkurangn)a dapat

    memberikan pen%elasan mengenai riwa)at produksi pangan )ang bersangkutan.

    !a,ian Kese8elas Ke*eran,an *en*an, Kan1un,an Gi=i

    Pasal "#

    >1? Pen&antuman keterangan tentang kandungan gizi pangan pada abel wa%ib

    dilakukan bagi pangan )ang :

    a. disertai pern)ataan bahwa pangan mengandung 9itamin' mineral' dan atau zat gizi

    lainn)a )ang ditambahkan

     b. dipers)aratkan berdasarkan ketentuan peraturan perundangundangan )ang berlaku

    di bidang mutu dan gizi pangan' wa%ib ditambahkan 9itamin' mineral' dan atau zatgizi lainn)a.

    >$? 1?

    di&antumkan dengan urutan :

    a. %umlah keseluruhan energi' dengan perin&ian berdasarkan %umlah energi )ang

     berasal dari lemak' protein dan karbohidrat

     b. %umlah keseluruhan lemak' lemak %enuh' kolesterol' %umlah keseluruhan

    karbohidrat' serat' gula' protein' 9itamin' dan mineral.

    >6? ika pelabelan kandungan gizi digunakan pada suatu pangan' maka pada abel

    untuk pangan tersebut wa%ib memuat halhal berikut :

    a. ukuran takaran sa%i

     b. %umlah sa%ian per kemasan

    &. kandungan energi per takaran sa%i

    d. kandungan protein per sa%ian >dalam gram?

    e. kandungan karbohidrat per sa%ian > dalam gram?

    (. kandungan lemak per sa%ian >dalam gram?@

  • 8/17/2019 Laporan Praktikum Uu

    15/25

    g. persentase dari angka ke&ukupan gizi )ang dian%urkan.

    Pasal ""

    >1? Pen&antuman pern)ataan pada abel bahwa pangan merupakan sumber suatu zat

    gizi tidak dilarang sepan%ang %umlah zat gizi dalam pangan tersebut sekurang

    kurangn)a 1=C lebih ban)ak dari %umlah ke&ukupan zat gizi sehari )ang dian%urkan

    dalam satu takaran sa%i bagi pangan tersebut.

    >$? Pen&antuman pern)ataan pada abel bahwa pangan mengandung suatu zat gizi

    lebih unggul dari pada produk pangan )ang lain' dilarang.

    !a,ian Ke1ua8elas Ke*eran,an Ten*an, Ira1iasi Pan,an 1an Re6a>asa

    Gene*i6a

    Pasal "%

    >1? Pada abel untuk pangan )ang mengalami perlakuan iradiasi wa%ib di&antumkan

    tulisan P*!3*! IR*DI*-I' tu%uan iradiasi' dan apabila tidak boleh diiradiasi ulang'

    wa%ib di&antumkan tulisan TID*< B5/ DIIR*DI*-I U*!3.

    >$? Dalam hal pangan )ang mengalami perlakuan iradiasi sebagaimana dimaksud

    dalam a)at >1? merupakan bahan )ang digunakan dalam suatu produk pangan' pada

    abel &ukup di&antumkan keterangan tentang perlakuan iradiasi pada bahan )ang

    diiradiasi tersebut sa%a.

    >6? -elain pen&atuman tulisan sebagaimana dimaksud a)at >1?' pada abel dapat

    di&antumkan logo khusus pangan iradiasi.

    >7? -elain keterangan sebagaimana dimaksud pada a)at >1?' pada abel harus

    ter&antum

    a. nama dan alamat pen)elenggara iradiasi' apabila iradiasi tidak dilakukan sendiri

    oleh pihak )ang memproduksi pangan

     b. tanggal iradiasi dalam bulan dan tahun@

    &. nama negara tempat iradiasi dilakukan.

  • 8/17/2019 Laporan Praktikum Uu

    16/25

    Pasal "9

    >1? Pada abel untuk pangan hasil reka)asa genetika wa%ib di&antumkan tulisan

    P*!3*! R/1?

    merupakan bahan )ang digunakan dalam suatu produk pangan' pada abel &ukup

    di&antumkan keterangan tentang pangan reka)asa genetika pada bahan )ang

    merupakan pangan hasil reka)asa genetika tersebut sa%a.

    >6? -elain pen&atuman tulisan sebagaimana dimaksud a)at >1?' pada abel dapat

    di&antumkan logo khusus pangan hasil reka)asa genetika

    !a,ian Ke*i,a8elas Ke*eran,an *en*an, Pan,an >an, Di8ua* 1ari !ahan !a6u

    Ala)iah

    Pasal "0

    >1? Pangan )ang dibuat dari bahan baku alamiah dapat diberi label )ang memuat

    keterangan bahwa pangan itu berasal dari bahan alamiah tersebut' apabila pangan itu

    mengandung bahan alamiah )ang bersangkutan tidak kurang dari kadar minimal )ang

    ditetapkan dalam -tandardisasi !asional Indonesia.

    >$? Pangan )ang dibuat dari bahan baku alamiah )ang telah men%alani proses lan%utan'

     pada labeln)a wa%ib diberi keterangan )ang menun%ukan bahwa bahan )ang

     bersangkutan telah mengalami proses lan%utan.

    Pasal "

    Pada abel untuk pangan )ang dibuat tanpa menggunakan atau han)a sebagian

    menggunakan bahan baku alamiah dilarang men&antumkan pern)ataan atau

    keterangan bahwa pangan )ang bersangkutan seluruhn)a dibuat dari bahan alamiah.

    !a,ian Kee)5a*8elas Ke*eran,an lain 5a1a La8el *en*an, Pan,an Olahan

    Ter*en*u

    Pasal "'

  • 8/17/2019 Laporan Praktikum Uu

    17/25

    $? *pabila pen&antuman keterangan sebagaimana dimaksud dalam a)at >1? tidak 

    mungkin dilakukan pada abel' maka pen&antuman keterangan dimaksud

    sekurangkurangn)a dilakukan pada wadah atau kemasan Pangan.

    Pasal %&

    Dalam hal mutu suatu pangan tergantung pada &ara pen)impanan atau memerlukan

    &ara pen)impanan khusus' maka petun%uk tentang &ara pen)impanan harus

    di&antumkan pada label.

    Pasal %$

    Pada abel untuk pangan )ang terbuat dari bahan setengah %adi atau bahan %adi'

    dilarang dimuat keterangan atau pern)ataan bahwa pangan tersebut dibuat dari bahan

    )ang segar.

    Pasal %#

  • 8/17/2019 Laporan Praktikum Uu

    18/25

    >1? -elain keterangan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 6 a)at >$?' pada abel

    untuk Bahan Tambahan Pangan wa%ib di&antumkan :

    a. tulisan Bahan Tambahan Pangan

     b. nama golongan Bahan Tambahan Pangan

    &. nama Bahan Tambahan Pangan' dan atau nomor kode internasional )ang

    dimilikin)a.

    >$?

  • 8/17/2019 Laporan Praktikum Uu

    19/25

    !A! III

    PEM!A?ASAN

    Dalam laporan Teknologi 1? tentang +-etiap orang

    )ang memproduksi atau menghasilkan pangan )ang dikemas ke dalam wila)ah Indonesia untuk

    diperdagangkan wa%ib men&antumkan abel pada' di dalam' dan atau di kemasan pangan,. Pada

    a)at >$? tentang +Pen&antuman abel sebagaimana dimaksud pada a)at >1? dilakukan sedemikian

    rupa sehingga tidak mudah lepas dari kemasann)a' tidak mudah luntur atau rusak' serta terletak

     pada bagian kemasan pangan )ang mudah untuk dilihat dan diba&a,. Pasal 6 a)at >$? tentang

    +$? tentang in(ormasi )ang

    terdapat pada masingmasing kemasan tersebut.

  • 8/17/2019 Laporan Praktikum Uu

    20/25

    Bagian kedua mengenai Bagian Utama abel Pada pasal 1$ tentang +Dengan

    memperhatikan ketentuan dalam Pasal 6 a)at >$?' bagian utama label sekurang kurangn)a

    memuat: a. nama produk@ b. berat bersih atau isi bersih@ &. nama dan alamat pihak )ang

    memproduksi atau memasukkan ke dalam wila)ah Indonesia,. Pasal 16 a)at >1? tentang +Bagian

    utama label sekurangkurangn)a memuat tulisan tentang keterangan sebagaimana dimaksud

    dalam Pasal 1$ dengan teratur' tidak berdesak desakan' %elas dan dapat mudah diba&a,.

    -ehingga dari isi peraturan pemerintah tersebut dapat dilihat bahwa 8 kemasan produk diatas

    sesuai karena label' nama produk' berat bersih dan nama perusahaan )ang memproduksi sangat

     %elas dan tertulis serta label dan in(ormasi )ang diumuat disusun se&ara teratur dan tidak

     berdesakdesakan' %elas serta mudah untuk diba&a.

    Bagian ketiga mengenai Tulisan Pada abel 8 %enis kemasan produk sesuai dengan

    ketentuan peraturan pemerintah pasal 18 tentang ,

  • 8/17/2019 Laporan Praktikum Uu

    21/25

    Bagian kelima mengenai $? tentang +Dalam hal

    Bahan Tambahan Pangan )ang digunakan memiliki nama Bahan Tambahan Pangan dan atau

    kode internasional' pada abel dapat di&antumkan nama Bahan Tambahan dan kode

    internasional dimaksud' ke&uali Bahan Tambahan Pangan berupa pewarna., *)at >6? tentang

    +Dalam hal Bahan Tambahan Pangan berupa pewarna' selain pen&antuman golongan dan nama

    Bahan Tambahan Pangan' pada abel wa%ib di&antumkan indeks pewarna )ang bersangkutan.,

    Berdasarkan pasal $$ a)at >1? >$? dan >6? han)a The &elup -ariwangi )ang tidak men&antumkan

     bahan tambahan makanan karena tidak menggunakan bahan tambahan makanan lain sedangkan

    7 produk )ang lain sudah sesuai dengan peraturan pemerintah pasal $$ a)at >1? >$? dan >6?

    karena sudah men&antumkan se&ara %elas %enis bahan tambahan makanan seperti pewarna dan

    lainlain se&ara %elas sesuai peraturan undangundang nomor "# tahun 1###.

    Bagian keenam mengenai

  • 8/17/2019 Laporan Praktikum Uu

    22/25

    dimasukkan ke dalam wila)ah Indonesia' selain keterangan sebagaimana dimaksud dalam a)at

    >1?' pada abel wa%ib pula di&antumkan nama dan alamat pihak )ang memasukkan pangan ke

    dalam wila)ah Indonesia, a)at >6? tentang +Dalam hal pihak )ang memasukkan pangan ke

    dalam wila)ah Indonesia sebagaimana dimaksud dalam a)at >$? berbeda dari pihak )ang

    mengedarkann)a di dalam wila)ah Indonesia' selain keterangan sebagaimana dimaksud dalam

    a)at >$?' pada abel wa%ib pula di&antumkan nama dan alamat pihak )ang mengedarkan

    tersebut., 1?

    dilakukan setelah pen&atuman tulisan ABaik Digunakan -ebelumA' sesuai dengan %enis dan da)a

    tahan pangan )ang bersangkutan.,

  • 8/17/2019 Laporan Praktikum Uu

    23/25

    )ang bersangkutan., dalam gram?@ e. kandungan karbohidrat per sa%ian > dalam gram?@ (.

    kandungan lemak per sa%ian >dalam gram? g. persentase dari angka ke&ukupan gizi )ang

    dian%urkan., Dari hasil pengamatan terhadap %enis kemasan produk )ang diamati kelima %enis

    kemasan sudah sesuai dengan pasal 6$ a)at >1?' >$? dan >6? karena kelima produk tersebut sudah

    men&antumkan kandungan gizi se&ara detail lengkap dan %elas seperti )ang terkandung pada

     pasal bagian kesebelas ini.

    Bagian kedua belas mengenai

  • 8/17/2019 Laporan Praktikum Uu

    24/25

    alamiah )ang telah men%alani proses lan%utan' pada labeln)a wa%ib diberi keterangan )ang

    menun%ukan bahwa bahan )ang bersangkutan telah mengalami proses lan%utan., Dan pasal 6

    tentang +Pada abel untuk pangan )ang dibuat tanpa menggunakan atau han)a sebagian

    menggunakan bahan baku alamiah dilarang men&antumkan pern)ataan atau keterangan bahwa

     pangan )ang bersangkutan seluruhn)a dibuat dari bahan alamiah.,

  • 8/17/2019 Laporan Praktikum Uu

    25/25

    !A! I-

    Penu*u5

    %2$ Kesi)5ulan

    Dari data' hasil dan pembahasan )ang telah didapat dapat diperoleh kesimpulan

    )aitu:

    1. Peraturan Pemerintah nomor "# tahun 1### membahas se&ara detail tentang peraturan

    label kemasan dan iklan dalam imdustri makanan.

    $.