laporan kuliah kerja media penggunaan komputer character
TRANSCRIPT
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
i
LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA
PENGGUNAAN KOMPUTER CHARACTER GENERATOR
DALAM MEMPERTAJAM INFORMASI
SIARAN METRO TV JAWA TIMUR
Oleh :
NAMA : DENIK APRIYANI NIM : D1408015
TUGAS AKHIR
Diajukan untuk melengkapi tugas-tugas dan memenuhi syarat-syarat guna
memperoleh gelar Ahli Madya bidang Komunikasi Terapan
PROGRAM DIPLOMA III KOMUNIKASI TERAPAN
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
UNIVERSITAS NEGERI SEBELAS MARET
SURAKARTA
2011
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
ii
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
iii
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
iv
MOTTO
• “Dari pada cinta, dari pada uang, dari pada keyakinan, dari pada
kemansyuran, dari pada kejujuran, berilah aku kebenaran.” (Film Into
The Wild)
• “Sebaik-baik manusia adalah manusia yang bermanfaat bagi manusia lain”
(Donny Dhirgantoro : novel 5 cm)
• “Letakkanlah mimpimu 5 cm tepat di depan matamu, niscaya akan kau
tatap terus mimpi itu dan akan terus berusaha mencapainya.” (Donny
Dhirgantoro : novel 5 cm)
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
v
PERSEMBAHAN
Penulis persembahkan Tugas Akhir berjudul “PENGGUNAAN KOMPUTER
CHARACTER GENERATOR DALAM MEMPERTAJAM INFORMASI
SIARAN METRO TV JAWA TIMUR” untuk :
1. Tuhan Yang Maha Esa ; atas segala karunia, rahmat, hidayat, petunjuk,
sayang dan nikmat.
2. Keluarga Bapak Mulyono, Ibu & Saudara ; atas kasih sayang, nasihat,
pujian, restu serta dorongan.
3. Baskara Adi Permana, Bulek Tari dan Eyang ; atas segala rasa sayang,
pengorbanan dan segala sarana prasarana yang diberikan kepada penulis.
4. Semua staf METRO TV JAWA TIMUR ; yang telah memberikan
wawasan, perkenalan, keluarga baru, bimbingan dan kerja sama.
5. Sahabat : STMJ (iyan, dhy, joe) atas kenekatan, keakraban, kekeluargaan
selama ini, semoga sampai seterusnya.
6. Teman – teman broadcasting angkatan 2008 yang telah memberi spirit,
pengalaman baik suka dan duka di masa kuliah.
7. Teman – teman magang seangkatan di METRO TV yang telah
memberikan pengalaman tentang Surabaya dan makanannya sewaktu
magang.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
vi
8. Dan semua pihak yang tidak bisa disebutkan satu persatu yang telah
membantu, penulis ucapkan terima kasih.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
vii
KATA PENGANTAR Asalamualaikum Wr. Wb.
Puji syukur Alhamdulillah atas segala rahmat, hidayat, inayah Tuhan Yang
Maha Esa penulis dapat melaksanakan dan menyelesaikan Kuliah Kerja Media
hingga penulisan Tugas Akhir dengan judul PENGGUNAAN KOMPUTER
CHARACTER GENERATOR DALAM MEMPERTAJAM INFORMASI
SIARAN METRO TV JAWA TIMUR. Dengan kerendahan hati, penulis
mengakui bahwa Tugas Akhir ini sangat jauh dari kesempurnaan, mengingat
pengalaman dan pengetahuan penulis yang masih terbatas. Oleh karena itu penulis
sangat mengaharap kritik dan saran dari semua pihak untuk perbaikan Tugas
Akhir agar semakin mendekati sempurna.
Pengerjaan Tugas Akhir ini juga tidak lepas dari bantuan berbagai pihak,
buah pikiran mereka jelas cukup mewarnai pembuatan Tugas Akhir ini.
Penulis pun tidak lupa mengucapkan terima kasih kepada :
1. Prof. Drs. H. Pawito. PhD. selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu
Politik.
2. Drs. Aryanto Budhi S, M.Si. Selaku dosen pembimbing Tugas Ahkir.
3. Sri Hastjarjo, S.Sos, Ph.D. selaku dosen penguji yang telah memberikan
kemudahan dalam melaksanakan KKM ini.
4. Bapak Mulyono sekeluarga; atas kasih sayang, nasihat, pujian, restu,
dorongan dan yang membiayai saat kuliah Kerja Media
5. Baskara Adi Permana, Bulek Tari dan Eyang ; atas segala rasa sayang, dan
segala sarana prasarana yang diberikan kepada penulis saat Kuliah Kerja
Media.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
viii
6. Bapak Budiyanto selaku kepala stasiun METRO TV JAWA TIMUR yang
telah memberikan kesempatan dan menerima penulis untuk Kuliah Kerja
Media selama 1,5 bulan.
7. Bapak Wuriyanto selaku Bapak Pembimbing saat berada di lokasi Kuliah
Kerja Media yang telah memberikan motivasi, nasehat, wawasan, ilmu,
candaan, ide serta materi kepada penulis.
8. All Crew METRO TV JAWA TIMUR (Mbak Amanda, Mbak Brigita,
Mbak Chintya, Mbak Riri, Mas Yaki, Mas Agung, Pak Eko, Pak Pramono,
Mas Danar, Mas Bayu, Mbak Dian, Mbak Fitri, Mas Frans, mbak Iva,
mbak Budi, Mbak Tutik, Pak Dirman dll) yang memberikan berbagai
macam inspirasi yang tidak akan terlupakan.
9. Teman – teman Magang dan Broadcasting 2008 atas semua perjalanan
yang menyenangkan dan mengharukan.
Akhirnya tiada gading yang tak retak, semoga bantuan dari berbagai pihak
diridhoi oleh Tuhan Yang Maha Esa. Semoga Tugas Akhir ini dapat bermanfaat
dan memberi arti bagi kita semua.
Terima Kasih.
Wasalamualaikum Wr. Wb
Surakarta, Juni 2011
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
ix
DAFTAR ISI
Halaman
JUDUL ....................................................................................................... i
PERSETUJUAN ......................................................................................... ii
PENGESAHAN .......................................................................................... iii
MOTTO..................... ................................................................................. iv
PERSEMBAHAN....................................................................................... v
KATA PENGANTAR ................................................................................ vi
DAFTAR ISI............................................................................................... viii
BAB I. PENDAHULUAN ................................................................... 1
A. Latar Belakang ................................................................. 1
B. Tujuan………………………….. ..................................... 6
BAB II. TINJAUAN PUSTAKA .......................................................... 7
A. Pengertian Komunikasi ................................................ ... 7
B. Pengertian Jurnalistik............................. .......................... . 8
C. Nilai dan Kualitas berita......................................... .......... 10
E. Pengertian Character Generator (CG)……………………. 13
BAB III. DESKRIPSI LEMBAGA......................................................... 26
A. Gambaran Umum Metro TV Jawa Timur………………… 26
B. Profil Stasiun Metro TV Jatim .......................................... 27
C. Logo METRO TV Jawa Timur ......................................... 29
D. Visi dan Misi Metro TV Jawa Timur................................ 32
E. Program Acara Metro TV Jawa Timur................................. 33
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
x
BAB IV. PELAKSANAAN MAGANG ................................................. 39
A. Deskripsi kegiatan Kuliah Kerja Media (KKM)............... 40
B. Program Acara Metro TV Jawa Timur……………… 42
C. Focus Of Interest............................................................... 43
BAB V. PENUTUP................................................................................ 56
A. Kesimpulan ....................................................................... 56
B. Saran ................................................................................. 57
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................. 59
LAMPIRAN................................................................................................ 60
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Menurut J.B. Wahyudi, Mantan Kepala Seksi Monitor Siaran, Direktorat
Televisi, jurnalistik radio dan televisi mengalami proses pemancaran atau
transmisi, isi pesan audio dapat didengar sekilas sewaktu ada siaran, tidak dapat
diulang, dapat menyajikan peristiwa atau pendapat yang sedang terjadi, dapat
menyajikan pendapat (audio) narasumber secara langsung atau orisinal, penulisan
dibatasi olek detik, menit dan jam, makna berkala dibatasi oleh detik, menit, dan
jam, distribusi melalui pemancaran atau transmisi, bahasa yang digunakan formal
dan non formal (bahasa tutur), dan kalimat singkat, padat, sederhana, dan jelas.
Berbeda dengan jurnalistik media massa elektronik, jurnalistik media cetak
melalui proses pencetakan, isi pesan tercetak, dapat dibaca di mana dan kapan saja
serta berulang-ulang, hanya menyajikan peristiwa atau pendapat yang telah
terjadi, tidak dapat menyajikan pendapat narasumber secara langsung (audio),
penulisan dibatasi oleh kolom dan halaman, makna berkala dibatasi oleh hari,
minggu, dan bulan, distribusi melalui transportasi darat, laut, atau udara, bahasa
yang digunakan bahasa formal, dan kalimat dapat panjang dan terperinci.
Kilas Balik Jurnalistik Televisi
Jika dikilas balik, jurnalistik televisi di Indonesia baru muncul pada paruh
kedua tahun 60-an. Itu pun dalam pengertian dan bentuknya yang paling
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
2
sederhana, baik isi (content), packaging (format), maupun teknologinya. Isinya
pun dipertanyakan kelayakannya sebagai karya jurnalistik. Dalam penyajiannya,
TVRI sebagai satu-satunya televisi saat itu hanya menjadi alat propaganda, corong
pemerintah, alias public relations (PR) pemerintah. Setidaknya hal itu tampak
jelas sejak awal hingga berakhirnya rezim Soeharto. TVRI gagal menjalankan
peran dan misi sebagai TV publik, sebagaimana Inggris dengan BBC-nya; Jepang
dengan NHK-nya; atau Australia dengan ABC-nya.
Jurnalistik televisi berkembang ketika televisi swasta pertama, Rajawali
Citra Televisi Indonesia (RCTI) menyajikan program berita pertamanya ”Seputar
Indonesia”, disusul program-program berita lainnya pagi maupun siang hari.
Perkembangan lebih lanjut tampak jelas di awal paruh kedua era 80-an dengan
munculnya program berita ”Liputan 6 SCTV” dan turunan program-program
lainnya.
Perkembangan lanjutan terjadi pada 10-14 tahun lalu, selain RCTI dan
SCTV, Indosiar kemudian muncul dengan ”Fokus”, Anteve dengan ”Cakrawala”,
TPI dengan ”Lintas 5”, dan lain-lain. Menurut berbagai survey sejak 1986-2002,
majalah VISTA 1986, Majalah SWA bekerjasama dengan Frontier (1988-2000)
dan AC Nielsen, 2002), program Liputan 6 merupakan salah satu program berita
terbaik.
Jurnalistik televisi di Indonesia makin marak ketika sejumlah televisi baru
muncul dalam 5-6 tahun terakhir, seperti Trans TV, TV7, Lativi, dan Metro TV.
Metro TV milik Surya Paloh, mengkhususkan diri sebagai stasiun berita pertama
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
3
di Indonesia; stasiun televisi yang paling mengidentifikasikan diri sebagai ”CNN-
nya Indonesia”.
Kehadirannya dapat dikatakan sebagai lompatan awal sejarah jurnalistik
televisi. Berbeda dengan televisi lainnya yang rata-rata hanya memproduksi
program berita (talk show, news magazine, documentary, maupun bulletins) rata-
rata 3-5 jam per hari, untuk berbagai jenis karya jurnalistik tersebut, Metro TV
memproduksi rata-rata 13 jam per hari. Semuanya diproduksi secara in house,
artinya, jika televisi lainnnya hanya mengalokasikan 15-20% durasi berita per
hari, Metro TV menyajikan 70% berita per hari.
Perkembangan program-program berita antarteve swasta tersebut dengan
sendirinya menciptakan situasi yang sangat kompetitif. Dialektika kompetisi
antarprogram berita telkevisi ini telah melahirkan beragam format, variasi content,
maupun penggunaan teknologi mutakhir dalam dunia broadcasting.
Penggunaan teknologi mutakhir ini misalnya ditandai dengan digitalisasi
pengiriman berita melalui video News Satelite Gathering (SNG) yang lebih
compact dan video streaming yang bisa dioperasikan langsung oleh seorang
reporter, editing laptop yang bisa digunakan langsung oleh seorang
reporter/cameraman/editor yang memiliki kemampuan multi skill yang
belakangan ini diberi label video journalis (vj).
Penggunaan teknologi baru ini mengurangi peran microwave yang
membutuhkan waktu dan tenaga manusia yang banyak untuk memungkinkan
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
4
pengiriman gambar, karena pada saat yang bersamaan para provider satelit untuk
up-link juga bertumbuh sangat cepat di berbagai kawasan.
Perkembangan teknologi pemberitaan ini juga ditandai dengan
modernisasi news room system yang online, seperti ANN, I-News, ENPS, dan
lain-lain. Kehadiran news room system yang baru ini menggusur Newstar yang
kini tidak diproduksi lagi.
Praktisi Don Bosco Salamun (2005) memperkirakan, dalam 3-5 tahun ke
depan, program-program berita televisi, khususnya televisi-televisi yang kuat
secara financial akan meninggalkan semua sistem analog dan manual dan beralih
ke dalam bentuk teknologi on line yang jauh lebih canggih, ”ringkas” dan super
cepat, dengan tingkat presisi teknis yang juah lebih akurat. Kehadiran virtual set
juga tidak hanya akan membuat sistem studio lebih ringkas tetapi juga lebih
variatif dan hidup.
Perkembangan program berita televisi ini juga ditandai dengan kemajuan
baru dalam bentuk sinergi content maupun sinergi sumberdaya manusia (SDM).
Sinergi content misalnya terjadi antara Koran Media Indonesia dengan Metro TV,
Kompas dengan TV7, RCTI dengan Koran Sindo, atau J-TV dengan Koran Jawa
Pos Group. Selain sinergi dengan koran, juga terjadi sinergi dengan Website,
WAP, video streaming melalui internet dan lain-lain.
Sinergi ini akan berdampak besar dalam peningkatan kinerja jurnalistik
televisi baik content, packaging, maupun teknologinya seiring dengan
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
5
perkembangan IT dunia yang berkembang sangat pesat tanpa henti. Orang akan
mendekam di kamar untuk mencari berita melalui televisi, kontras dengan 10
tahun lalu, orang harus ke luar rumah untuk mencari koran agar mendapatkan
berita terbaru.
Tentu saja ini tidak berarti peran media cetak berkurang. Karakteristik
media cetak tidak mungkin tergantikan oleh medium jenis lainnnya. Meskipun
demikian, karya jurnalistik cetak hanya dapat mengutip pendapat narasumber, dan
tidak dapat menyajikan secara langsung dan orisinal. Karya jurnalistik film tidak
dapat menyajikan pendapat narasumber yang relevan, kalaupun dapat, sangat
tidak efisien dan mahal. Karya jurnalistik radio dapat menyajikan pendapat
narasumber relevan, tetapi hanya dalam bentuk audionya, sedangkan karya
jurnalistik televisi dapat menyajikan pendapat narasumber relevan, secara
langsung dan orisinal, dalam bentuk audiovisual.
Setiap produksi acara televisi merupakan proses kerjasama antar individu
dan merupakan proses interaksi antara manusia yang kreatif dan peralatan yang
mendukung. Hal ini guna mewujudkan ide atau gagasan menjadi sebuah informasi
maupun hiburan audio visual yang diterima oleh pemirsa sebagai hal yang
singkron, menarik, dan komunikatif
Character Generator (CG) menjadi salah satu bagian yang penting dalam
suatu penyajian program acara berita. Dikarenakan kesinkronan antara video dan
audio juga harus ada penjelasannya dalam bentuk gambar maupun tulisan. Dalam
suatu program berita maupun dialog interaktif tidak ada Character Generator
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
6
(CG) juga akan Nampak kurang suguhan informasinya. Oleh karena itu
dibutuhkan juga seorang Operator Character Generator (CG) untuk
mengoperasikan alat tersebut.
Berangkat dari hal tersebut, penulis kemudian memilih Metro TV Jawa
Timur sebagai tempat pelaksanaan kegiatan Kulih Kerja Media (KKM). Karena
penulis ingin mengetahui lebih mendalam bagaimana proses produksi sebuah
televisi. Selain itu juga ingin mengetahui lebih lanjut tentang Character
Generator (CG).
B. Tujuan Kuliah Kerja Media (KKM)
1. Untuk melihat, mengamati, mempraktikkan, dan terjun langsung
dalam proses kerjaprofesional dalam sebuah acara di Metro TV
2. Untuk mendalami proses produksi siaran, sehingga kelak dapat
dijadikan bekal untuk terjun di dunia kerja
3. Untuk mempelajari dan belajar menggunakan alat standar
broadcast dalam sebuah produksi acara di Metro TV.
4. Mencari pengalaman dalam bidang penyiaran agar lebih siap
menghadapi dunia kerja dalam masyarakat dan mampu
menerapkan wawasan teoritis ilmu komunikasi khususnya
penyiaran dalam kuliah kerja lapangan.
5. Memperoleh pengalaman cara mengoperasikan CG yang sesuai
dengan standart penyiaran dalam suatu produksi siaran di Metro
TV.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
7
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
A. Pengertian Komunikasi
Sebagai makluk sosial manusia dalam kehidupannya saling berinteraksi
untuk mewujudkan sebuah keinginan pribadi atau kelompoknya. Tanpa adanya
komunikasi manusia akan kesulitan dalam menyampaikan pesan kepada orang
lain atau kelompok. Ada beberapa pengertian mengenai komunikasi yang
disampaikan oleh beberapa ahli, antara lain:
Seperti yang dikutip oleh Berelson dan Stainer :
“ Komunikasi adalah proses penyampaian informasi, gagasan, emosi, keahlian,
dan lain-lain. Melauli penggunaan simbol-simbol seperti kata-kata, gambar-
gambar,angka-angka, dan lain-lain.” (Sendjaja 2002 : 7).
Sedangkan menurut Hovland, Janis, dan Kelly (1953) : seperti yang
dikutip oleh Muhammad (2004 : 2) komunikasi adalah suatu proses melalui
seorang (komunikator) menyampaikan stimulus (biasanya dalam bentuk kata-
kata) dengan tujuan mengubah atau membentuk perilaku orang-orang lainnya atau
khalayak.
Dari kedua definisi di atas dapat dikemukakan bahwa komunikasi
merupakan suatu proses penyampaian pesan yang berisikan informasi, gagasan,
emosi, keahlian, dan lain-lain melalui penggunaan simbol-simbol seperti kata-
kata, gambar ataupun yang lainnya, dengan saluran atau media yang digunakan
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
8
dan bertujuan untuk memberikan pengaruh sebuah perubahan atau pembentukan
perilaku atau pandangan kepada khalayak penerima pesan.
B. Pengertian Jurnalistik
Menurut Adinegoro, jurnalistik adalah kepandaian mengarang untuk
memberi pekabaran pada masyarakat selekas-lekasnya agar tersiar seluas luasnya.
Sementara itu definisi jurnalistik menurut ilmu komunikasi adalah suatu bentuk
komunikasi yang menyiarkan berita atau ulasan berita tentang peristiwa sehari-
hari yang umum dan actual dengan secepat-cepatnya.
Menurut Roland E. Wolesely dan Laurence R. Campbell, 1949 dalam
Exploring Jurnalism : seperti yang dikutip oleh Baksin (2006:48) Jurnalistik
adalah tindakan diseminasi informasi, opini, dan hiburan untuk orang ramai
(publik) yang sistematik dan dapat dipercaya kebenarannya melalui media
komunikasi massa modern.
Seorang jurnalis memiliki dua fungsi utama . pertama, melaporkan berita
dan kedua, membuat interpretasi dan memberikan pendapat yang didasarkan pada
beritanya. (Muis, 1999 : 24-25)
Disamping itu jika kita merujuk pada tokoh pers asing, F Fraser Bond
dalam bukunya An Introduction to Journalism (1961) istilah jurnalistik mencakup
semua bentuk penyebaran berita bersama komentarnya untuk mencapai orang
banyak (publik). Semua kejadian di dunia, asalkan sifatnya penting bagi publik
dan semua pikiran, tindakan serta ide-ide, yang didorong oleh kejadian-kejadian
tersebut, menjadi bahan pemberitaan bagi wartawan.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
9
Dalam kamus besar bahasa inggris, kata journal diartikan sebagai
pelaporan, pencatatan, atau perekaman kejadian . kamus Oxford Paperback
Dictionary mengartikan journal sebagai sebuah rekaman berita, kejadian, atau
transaksi bisnis sehari-hari (a dailyrecord of news or events or business
transaction) dan surat kabar berkala (a newspaper or periodical).
Dari asal usul kata atau arti etimologis tersebut kita mendapati beberapa
hal yang membangun konsep jurnalistik, antara lain: catatan, kejadian,
kewartawanan, dan surat kabar.dari sinilah kita dapat menyusun sebuah definisi
jurnalistik sebagai berikut: “jurnalistik adalah proses penulisan dan penyebar
luasan informasi berupa berita, feature, dan opini melalui media massa”.
Menurut Prof. Mitchel V. Charnley, berita adalah laporan tercepat
mengenai fakta atau opini yang penting atau menarik minat, atau kedua duanya,
bagi sejumlah besar orang. Sedangkan menurut Paul D. Maessenner, news adalah
sebuah informasi yg baru tentang suatu peristiwa yang penting dan menarik
perhatian serta minat pendengar.
Dan menurut Curtis Beckmann, berita adalah laporan atas opini atau
peristiwa yang penting bagi sejumlah besar khalayak. Berita yang besar adalah
liputan opini atau peristiwa yang sangat dibutuhkan pula bagi khalayak. (Baksin,
2006:48)
Dari ketiga pengertian di atas, penulis menyimpulkan bahwa berita adalah
laporan atau informasi terbaru mengenai fakta atau opini yang menarik perhatian
khalayak umum. Dengan demikian produksi berita memiliki arti suatu proses
memberdayakan sumber-sumber yang tersedia dengan cara meningkatkan nilai
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
10
kegunaan atau faedah untuk menghasilkan laporan atau informasi terbaru
mengenai fakta atau opini yang menarik perhatian khalayak umum.
C. Nilai dan Kualitas Berita
Untuk menguji apakah suatu informasi layak menjadi berita, Mencher membaginya ke dalam tujuh nilai berita:
1. Timeless: Event that are immediate recent. Artinya, kesegeraan waktu. Peristiwa yang baru-baru ini terjadi atau actual.
2. Impact: Events that are likely to effect many people. Artinya, suatu kejadian yang dapat memberikan dampak terhadap orang banyak.
3. Prominence: Events involving well-known people or institutions. Artinya, suatu kejadian yang mengandung nilai keagungan bagi seseorang maupun lembaga.
4. Proximity: Events geographically or emotionally close to the reader, viewer or listener. Artinya, suatu peristiwa yang ada kedekatannya dengan seseorang, baik secara geografis maupun emosional.
5. Conflict: Event that reflect clashes between people or institutions. Artinya, suatu peristiwa atau kejadian yang mengandung pertentangan antara seseorang, masyarakat, atau lembaga.
6. The Unusual: Events that deviate sharply from the expected and the experiences of everyday life. Artinya, suatu kejadian atau peristiwa yang tidak biasanya terjadi dan merupakan pengecualian dari pengalaman sehari-hari.
7. The Currency: Events and situations that are being talked about. Artinya, hal-hal yang sedang menjadi bahan pembicaraan orang banyak.
(Baksin, 2006:50) Sementara itu Charnley lebih menyoroti aspek kualitas berita (the qualities
of news). Menurutnya ada beberapa standar yang dipakai untuk mengukur kualitas berita:
1. Accurate: All information is verified before is used. Artinya, sebelum berita itu disebarluaskan harus dicek dulu ketepatannya.
2. Properly attribute: The reporter identifies his or source of information. Artinya, semua saksi atau narasumber harus punya kapabilitas untuk memberikan ksaksian atau informasi tentang yang dibberitakan.
3. Balanced and fair: All sides in controversy are given. Artinya, bahwa semua narasumber harus digali informasinya secara seimbang.
4. Objective: The news writer does not inject his or her feeling or opinion. Artinya, penulis berita harus objektif sesuai dengan informasi yang didapat dari realitas, fakta, dan narasumber.
5. Brief and focused: The news story gets to the point quickly.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
11
Artinya, materi berita disusun secara ringkas, padat dan langsung sehingga mudah dipahami.
6. Well written: Stories are clean, direct, interesting. Artinya, kisah beritanya jelas, langsung, dan menarik. (Baksin, 2006:51)
JB Wahyudi membagi jenis-jenis berita televisi menjadi dua, yakni:
1. Berita Terkini
Berita terkini adalah uraian peristiwa dan atau pendapat yang mengandung
nilai berita dan terjadi pada hari ini (news of the day). Berita terkini
bersifat time concern, yaitu penyajiannya sangat terikat pada waktu. Makin
cepat disajikan makin baik. Dengan syarat nilai beritanya harus kuat.
Berita terkini dapat disajikan dalam dua bentuk, yakni:
a. Berita langsung (straight news) untuk berita kuat (hard/spot/soft
news)
Yaitu uraian fakta dan atau pendapat yang hanya mengandung inti
5W + 1H, dan uraiannya dimulai dari yang terpenting menuju ke
yang kurang penting
Hard news (berita keras) adalah berita yang mengandung konflik
dan memberi sentuhan-sentuhan emosional serta melibatkan tokoh
masyarakat atau orang termansyhur, berita-berita semacam ini
biasanya termasuk di dalam kategori berita yang memiliki hight
political tension, very unusual, dan controversial.
Soft news (berita lunak) adalah berita-berita yang bersangkut paut
dengan kejadian-kejadian umum yang penting di masyarakat. Spot
news adalah berita singkat dan penting yang memberikan informasi
mengenai suatu kejadian atau perisiwa, ketika redaktur atau editor
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
12
merasa perlu untuk segera menyajikan berita itu dan menyiarkan
pada kesemptan pertama sesudah editor menyelesaikan editing.
b. Berita mendalam (Indepth news)
Yaitu uraian fakta dan atau pendapat yang mengandung nilai
berita, dengan menempatkan fakta dan atau pendapat itu pada mata
rantai dan merefleksikannya dalam konteks permasalahan yang
lebih luas.
2. Berita Berkala
Berita yang bersifat time less (tidak terikat waktu) memiliki kemungkinan-
kemungkinan penyajian yang lebih lengkap dan mendalam. Atau sebagai
uraian fakta atau pendapat yang nlai beritanya kurang kuat, sehingga
penyajian beritanya kepada khalayak tidak terikat waktu. Uraiannya
bersifat linier dan eksploratif. Termasuk dalam jajaran berita berkala
adalah:
a. Laporan eksploratif
Adalah uraian mengenai fakta atau pendapat yang diperoleh
dengan cara menggali (eksplore). Topik bahasan sudah ditentukan,
lalu digali berbagai permasalahan yang ada dengan cara terjun
langsung ke lapangan.
b. Laporan khas (feature)
Adalah uraian fakta yang bersifat khas atau unik. Feature
merupakan program yang membahas suatu pokok bahasan, satu
tema diungkapkan lewat berbagai pandangan yang saling
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
13
melengkapi, mengurai, menyoroti secara kritis, dan disajikan
dengan berbagai format.
c. Berita analisis
Adalah uraian yang disusun setelah fakta dan pendapat yang akan
diuraikan dipilih menjadi fakta dan pendapat utama serta fakta dan
pendapat yang timbul sebagai akibat adanya fakta dan pendapat
utama tersebut.
d. Human interest
Adalah uraian fakta yang dapat memberikan sentuhan rasa insane
atau rasa kemanusiaan.
e. Majalah udara
Adalah gabungan uraian fakta dan atau pendapat yang dirangkai
dalam satu wadah atau mata acara. Isi majalah udara dapat berupa
gabungan uraian berita yang sejenis, misalnya ada uraian politik,
ekonomi, hankam, iptek, pariwisata, hiburan, dan lain-lain.
E. Pengertian Character Generator (CG)
Dalam sebuah tayangan berita misalnya, tampilan gambar yang
dibutuhkan adalah seorang presenter, peristiwa, narasumber atau Sound Ond tape
(SOT), petikan wawancara, dan Character Generator (CG). Dimana keterkaitan
antara komponen gambar tersebut sangatlah erat. Sebuah tayangan berita televisi
tanpa ada gambar peristiwa, narasumber ataupun Character Generator (CG) yang
ditayangkan maka akan melemahkan akurasi dan kekuatan berita tersebut.
Sehingga komponen gambar tersebut harus terpenuhi. Character Generator
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
14
(CG)menjadi salah satu komponen gambar yang harus ada, sehingga CG
(Character Generator) sangat dipentingkan untuk sebuah tayangan berita.
CG (Character Generator) menjadi komponen gambar yang penting,
dikarenakan CG (Character Generator) dapat menyelesaikan hal-hal sebagai
berikut :
1. Penjelasan poin-poin penting dalam suatu berita maupun dialog.
2. Pemberian data-data yang akurat dari sebuah peristiwa.
3. Untuk memperindah tampilan suatu tayangan berita maupun dialog.
4. Penjelasan bagi pemirsa yang mengalami ketrbatasan pendengaran
atau sebagai perwakilan dari bahasa lisan.
5. Menyingkat waktu pembacaan data oleh presenter.
6. Sebagai sarana promosi produk tertentu
7. Menampilkan identitas suatu stasiun televisi (logo TV) atau suatu
program tayangan.
Secara teknis karakter generator atau biasa disebut CG (Character
Generator) yaitu suatu perangkat komputer multimedia (software dan hardware)
yang menghasilkan teks, Grafis atau animasi untuk memasukkan ke dalam stream
video. Character Generator (CG) yang modern berbasis komputer, dan dapat
menghasilkan animasi grafik serta teks.
Dari uraian diatas dapat diambil kesimpulan mengenai Manfaat
Character Generator (CG) yaitu Menampilkan Teks, Grafik dan Animasi untuk
memberikan informasi tambahan atau memperkuat informasi dan meperindah
suatu tayangan video.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
15
Macam Character Generator (CG) menurut proses produksinya ada 2
macam, yaitu :
a. Character Generator (CG) live
Yaitu Character Generator (CG) yang dioperasikan atau ditayangkan saat
program acara tersebut berlangsung secara real time. Sehingga jikalau ada
kesalahan atau kekurangan dalam penulisan Character Generator (CG) sangat
sedikit ruang geraknya untuk memperbaiki Character Generator (CG)
tersebut. Oleh karena itu dibutuhkan seorang operator Character Generator
(CG) yang sangat professional. Dimana persiapan harus matang, sehingga
tidak terjadi kesalahan dalam pengoperasian Character Generator (CG).
Character Generator (CG) semecam ini sering dijumpai dalam acara berita,
dialog, infotainment, talk show, dan lain-lain yang bersifat siaran langsung
atau live.
b. Post Production Character Generator (CG)
Yaitu Character Generator (CG) yang cara pengoperasiaanya dapat dilakukan
saat proses editing program acara tersebut. Sehingga sangat berpeluang jikalau
ada kesalahan dapat dilakukan perbaikan.. Character Generator (CG)
semacam ini sering di jumpai dalam program acara yang berbentuk feature
atau semacamnya.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
16
Cara Kerja Character Generator (CG) dalam sebuah rangkaian peralatan
visual:
Keterangan gambar: Kamera, play out, VTR, Satelit Reciver dikendalikan oleh
Switcher yang kemudian menjadi sebuah tayangan yang dikehendaki oleh PD
Keterangan gambar : Layer CG pada switcher terdapat pada bagian yang
paling depan. Dengan cara kerja switcher sehingga layer 1, layer 2 dan
background terlihat.
PROGRAM (PGM)
SWITCHER
KAMERA
CG
PLAYOUT
PREVIEW (PVW)
VTRSATELIT
BACKGROUND LAYER 1
LAYER 2
LAYER CG
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
17
Pedoman Standar Design Grafis di Metro TV Jawa Timur
Sebuah stasiun televisi mempunyai Prosedure Standar Operasi masing-
masing untuk pedoman design grafis dalam pembuatan grafis.
Prosedure Standar Operasi Credit Title dan Logo Penutupan Program
1. Credit Title adalah susunan posisi, nama-nama dan jabatan crew
pendukung program yang muncul setelah program berakhir.
2. Logo Penutupan Program adalah letak penempatan logo Metro TV,
symbol copy right, dan tahun pembuatan program tersebut.
Keduanya terdapat pedoman standarisasinya yang diharapkan dapat
mengatur mengenai credit title dan penempatan logo Metro TV pada akhir
program.
Kebijakan Perusahaan Metro TV
Kebijakan perusahaan diharapkan menjadi pedoman standar yang
mengatur On Air Look pada program yang dibuat atau dikerjakan dan akan
ditayangkan oleh Metro TV.
1. On Air Look adalah suatu disain tampilan penyiaran Metro TV yang
menjadi aturan dasar dan kepatutan atas penyiaran dan identitas Metro
TV berdasarkan kesesuaian dengan visi dan misi Metro TV.
2. Aturan Standart adalah aturan standart produksi atau broadcast design
dan aturan dasar serta kepatutan tampilan di layar untuk disiarkan
Metro TV.
Aturan Standar On Air Look :
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
18
a. Warna
Kriteria warna dominan:
1) Elegance : warna emas dan biru tua
2) Dinamis : warna merah, kuning dan silver
3) Smart : warna biru
4) Strong : warna hitam
5) Modern : warna putih dan abu-abu mengkilat atau silver
b. Grafis
Grafis adalah sebuah tampilan design pada media yang kasat mata,
sebagai identitas dan informasi yang memulai nilai estetika. Grafis
harus menunjang pada seluruh penampilan atau total look, dimana
penenmpatannya harus sesuaidengan standar news dan televisi
hiburan pada umumnya.
1) Criteria grafis : single, up date, identitas, informasi,
template, running text, super impose.
2) Jenis grafis : animasi, simple animasi, still frame (frame
yang masih ada gerakannya, bergerak pelan), still store
(template yang tidak bergerak.
3) Durasi : 5 - 15 detik.
c. Tone dan Manner
Tone dan Manner adalah cara menyampaikan sesuatu dengan
perilaku baik secara auditive maupun visual. Kriterianya adalah :
Elegance, dinamis, smart, strong, modern.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
19
d. Background dan set
Background dan set adalah sebuah lay out design tampilan bagian
belakang dari media televisi dengan menggunakan suasana yang
estetika sebagai informasi pendukung.
1) Criteria background dan set: informasi, ambiances, set
décor, komersial, non komersial
2) Jenis background dan set: fix set, virtual set, chrome key,
natural.
3) Durasi pengambilan gambar dalam background dan set
adalah setiap 15”dengan berganti angle setiap 5” / kurang
atau memasukkan insertions.
4) Kebijakan: background dan set harus merefleksikan color,
tone dan manner dari Metro TV.
5) Pengecualian: hanya diperbolehkan apabila ada nilai berita
yang sangat tinggi.
e. Template Grafis TV
Template Grafis TV adlah tampilan grafis pada media televisi
sebagai media informasi dan memulai nilai etetika. Selebihnya
template grafis harus menunjang total look.
1) Kriteria template grafis TV: Up date, informative, komersial,
non komersial
2) Jenis template grafis TV: animasi, simple animasi, still
store, still frame.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
20
3) Durasi: 5 – 15 detik, dengan masa transisi maksimal setiap
5” setiap framenya.
4) Kebijakan: template grafis harus merefleksikan color, tone,
dan manner dari Metro TV.
5) Dilarang dengan konten negatif dan provokatif
6) Posisi: full screen
7) Ukuran:
- PAL W: 720 pixel/inch, H: 576 pixel/inch
- HD W: 1.280 pixel/inch, H: 720 pixel/inch
f. Character Generator (CG)/LT Grafis TV
Character Generator (CG) atau Lower Third grafis TV adalah
tampilan pada mesia televisi sebagai informasi dan mempunyainilai
estetika serta harus menunjang total look.
1) Kriteria Character Generator (CG)/LT Grafis: informative,
komersial, non komersial.
2) Jenis Character Generator (CG)/LT Grafis : simple animasi,
still store, still image, sara menampilkan
3) Standarisasi CG text adalah :
- Font : Myriad Pro Capital
- Warna huruf : putih atau hitam tanpa stroke
tergantung warna pita
- Warna pita : tergantung masing-masing program
- Length : 720 pixel/inch
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
21
- Width : 82 pixel/inch
- Maksimum : 2 baris
Baris pertama, Myriad Pro Bold
Maksimum 38 pt, menyesuaikan
dengan panjang kalimat
Baris kedua, Myriad Pro Bold
Maksimum 32 pt, menyesuaikan
dengan panjang kalimat
Rata kiri
4) Maksimum durasi penayangan CG fullscreen adalah 5”,
sedangkan CG text ditentukan oleh produser show.
5) Outfit atau wardrobe yang digunakan diijinkan untuk
pemberian CG text atau credit title pada penutupan program.
6) CG atau LT grafis dapat berisi : ringkasan informasi berita,
nama dan jabatan person/narasumber.
7) Standar baku : topic, lokasi, judul berita.
8) Alamat klien yang akan dicantumkan dalam CG atau LT
tidak boleh mempengaruhi informasi utama yang
ditayangkan, serta harus tetap memperhatikan nilai estetika.
9) Posisi : terletak dibagian bawah layar, tepat di atas News
Tickers.
10) Batas bawah (newstickers) adalah 64 pixel.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
22
11) Kebijakan : CG atau LT grafis harus merefleksikan color,
tone dan manner.
12) Posisi logo program disebelah kiri berada dalam pita (82 x
194 pixel dari kiri).
g. Super Impose
Super Impose adalah pemasangan logo di sudut kiri layar atas.
1) Besarnya dimensi super impose tidak boleh lebih besar dari
besar dimensi Station Bug Metro TV yaitu 132 x 52 pixel
atau 6.864 pixel.
2) Super impose diperbolehkan menggunakan logo produk
yang diiklankan (merek atau grafis), diperbolehkan
menggunakan simple animasi (tidakvulgar).
3) Super impose tidak diperbolehkan menggunakan gambar
produk.
4) Posisi berada di sudut kiri atas.
5) Frekuensi penayangan super impose maksimum 1 kali per
segmen @ 10”.
6) Tidak menggunakan background. Jika harus memakai
corporate background akan diputuskan oleh tim On Air
Look.
h. Running Text
Running Text adalah tampilan huruf (kata-kata) berjalan
menyamping pada televisi sebagai informasi yang estetika.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
23
1) Logo produk klien di Running Text dibolehkan asalkan
ukurannya maksimal sama dengan dimensi station bug
Metro TV (132 x 52 pixel)
Standarisasi ukuran running text commercial adalah sebagai
berikut :
- Length : 720 pixel
- Width : 32 pixel
- Warna pita : Biru (R:40, G:25, B: 255)
- Warna huruf : putih (R:230, G: 230, B: 230)
- Font : Myriad Pro Bold Capital, 22 pt
- Posisi : di kiri bawah di atas news ticker
pada pixel ke 65 dari bawah ke atas.
- Speed : tidak boleh lebih cepat dari news
ticker.
Gerakan searah news ticker yaitu dari
kanan ke kiri
2) Frekuensi penayangan running text commercial maksimum
1 kali per segmen program @15” (kalimat dalam setiap
penayangan running texk commercial maksimum terdiri dari
12 kata)
Frekuensi penayangan running text commercial dalam setiap
segmen tersebut tidak berlaku untuk special event (seperti :
lebaran, natal, tahun baru, HUT Metro TV, dan bencana
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
24
alam besar yang kemudian diputuskan oleh BOD sebagai
special event).
3) Dilarang menimpa sub title dan Character Generator (CG).
720
720
576 576
82
64
Keterangan : gambar standar grafis tampilan TV
Logo metro tv
(132x52)
Save area
194 Logo program
News ticker News ticker News ticker News ticker News ticker News ticker
MYRIAD PRO KAPITAL 38PT MYRIAD PRO KAPITAL 32PT
Logo metro tv 132x52)
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
25
MetroTv Jawa Timur menggunakan software VMP
(Buku pedoman Design Grafis Metro TV Jawa Timur)
Software VMP : Inscriber VMP
Inscriber VMP adalah modular terintegrasi Media Creation Tool, yang
menggabungkan paket Karakter Online Generator, Digital Store, Motion Effects
Software, Event Sequencer, dan Alpha-Aware Paint yang merupakan kemampuan
dalam satu perangkat lunak. VMP digunakan oleh banyak Stasiun TV, Video
Profesional di seluruh dunia.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
26
BAB III
DESKRIPSI LEMBAGA
A. Gambaran Umum Metro TV Jawa Timur
Sejarah Singkat Metro TV
PT Media Televisi Indonesia merupakan anak perusahaan dari Media
Group, suatu kelompok usaha media yang dipimpin oleh Surya Paloh, yang juga
merupakan pemilik surat kabar Media Indonesia. PT Media Televisi Indonesia
memperoleh izin penyiaran atas nama "MetroTV" pada tanggal 25 Oktober 1999.
Pada tanggal 25 November 2000, MetroTV mengudara untuk pertama kalinya
dalam bentuk siaran uji coba di 7 kota. Pada awalnya hanya bersiaran 12 jam
sehari, sejak tanggal 1 April 2001, MetroTV mulai bersiaran selama 24 jam. Dari
awalnya memulai operasi dengan 280 orang karyawan, saat ini MetroTV
mempekerjakan lebih dari 900 orang, sebagian besar di ruang berita dan daerah
produksi.
Stasiun TV ini pada awalnya memiliki konsep agak berbeda dengan yang
lain, sebab selain mengudara selama 24 jam setiap hari, stasiun TV ini hanya
memusatkan acaranya pada siaran warta berita saja. Tetapi dalam
perkembangannya, stasiun ini kemudian juga memasukkan unsur hiburan dalam
program-programnya. Metro TV adalah stasiun pertama di Indonesia yang
menyiarkan berita dalam bahasa Mandarin: Metro Xin Wen, dan juga satu-satunya
stasiun TV di Indonesia yang tidak menayangkan program sinetron. Metro TV
juga menayangkan siaran internasional berbahasa Inggris pertama di Indonesia
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
27
Indonesia Now yang dapat disaksikan dari seluruh dunia. Stasiun ini dikenal
memiliki presenter berita terbanyak di Indonesia
Metro TV juga menayangkan program e-Lifestyle, yakni program talkshow
yang membahas teknologi informasi dan telekomunikasi. Metro TV dimiliki
Media Group pimpinan Surya Paloh yang juga memiliki harian Media Indonesia
dan Lampung Post.
B. Profil Stasiun Metro TV Jatim
Nama Instansi : PT MEDIA TELEVISI LESTARI SATU (METRO TV
JAWA TIMUR)
Alamat : Jalan Ketampon Ruko Bintoro Kav. 118 – 123, Surabaya,
Jawa Timur 60264
Telepon : 031 – 5623120 (Redaksi)
031 – 5620991 (Administrasi)
031 - 5620971 (Sales and Marketing)
031 – 5620991 (Fax)
Latar Belakang Perusahaan
Penyiaran diselenggarakan dengan tujuan memperkokoh Integrasi
Nasional, terbinanya watak dan jati diri bangsa yang beriman dan bertakwa,
mencerdaskan kehidupan bangsa, memajukan kesejahteraan umun dalam rangka
membangun masyarakat yang mandiri, demokratis, adil, dan sejahtera. Era
globalisasi dan kemajuan dalam dunia telekomunikasi saat ini memiliki pengaruh
yang sangat besar terhadap masyarakat, baik secara positif maupun negatif.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
28
Pengaruh positif tentu adanya informasi – informasi yang disampaikan oleh
lembaga penyiaran dengan cepat dapat diketahui. Namun sebaliknya, budaya –
budaya asing yang disuguhkan oleh lembaga penyiaran merupakan ancaman
tersendiri bagi jati diri bangsa.
Masyarakat Jawa Timur khususnya Gerbang Kertasusila, kini telah
memiliki keragaman informasi tentang kebudayaan global, baik yang ditangkap
melalui media informasi maupun yang secara langsung diperoleh melalui interaksi
dengan pihak, telah menciptakan keterbukaan dan kebebasan pemikiran. Hal itu
merupakan hambatan teknis dan sosiopsikologis bagi anak bangsa. Untuk
menyelamatkan budaya asli daerah dari pengaruh asing atau global.
Hal – hal tersebut di atas yang mendasari pemikiran untuk menciptakan
media komunikasi dan informasi yang cepat dan terpercaya. Dengan suguhan
program siaran yang dekat dengan kehidupan masyarakat Jawa Timur, maka dapat
diharapkan bahwa pesan – pesan guna mengembangkan potensi daerah dapat
disampaikan dengan baik, dan jati diri bangsa yang telah melekat lama dalam
kehidupan masyarakat dapat diteruskan tanpa mengabaikan semangatmodernitas
seiring kemajuan teknologi komunikasi dan informasi.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
29
C. Logo METRO TV Jawa Timur
Pada tanggal 20 Mei 2010, MetroTV memperkenalkan logo dan slogan
barunya. Logo baru tetap menggunakan lambang burung elang dan warna dasar
biru dan kuning, tetapi dengan jenis huruf Handel Gothic BTItalic yang lebih
memberikan kesan modern dan futuristik. Penempatan logo juga diubah dari
semula di pojok kanan atas menjadi di pojok kanan bawah, berbeda dengan
stasiun-stasiun televisi Indonesia lainnya. MetroTV juga mengusung slogan baru
dari sebelumnya "Be Smart Be Informed" menjadi "Knowledge to Elevate".
Melalui tampilan logo, masyarakat luas mendapatkan gerbang masuk
untuk mengenal, memahami, serta meyakinini visi, misi, serta karakter Metro TV
sebagai institusi. Logo Metro TV dalam rancangan bentuknya berlandaskan pada
hal – hal sebagai berikut:
1. Simple, tidak rumit
2. Member kesan global dan modern
3. Menarik dan mudah diingat
4. Dinamis dan lugas
5. Berwibawa namun familiar
6. Memenuhi syarat – syarat teknis dan estetis untuk aplikasi print,
elektronik dan filmnis
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
30
7. Memenuhi syarat – syarat teknis untuk metamorphosis dan animatif.
Selain menampilkan unsur symbol teks atau huruf, Metro TV
menampilkan juga symbol gambar, yaitu bidang elips dan kepala burung elang,
sebagai latar dasar teraan kepala kepala burung elang, merupakan metamorphosis
atas beberapa dasar bentuk, yaitu:
a. Bola Dunia
Sebagai symbol cakupan yang global dari sifat informasi,
komunikasi, dan seluruh kiprah operasional institusi Metro TV.
b. Telur Emas
Sebagai symbol bold yang tampil penuh kewajaran. Telur juga
merupakan symbol kesempurnaan dan merupakan image suatu bentuk (institusi
yang secara struktur kokoh, akurat, dan artistic, sedangkan tampilan emas
adalah sebagai symbol prestasi dan puncak kualitas.
c. Elips
Sebagai symbol citraan lingkar (ring) benda planet, tampil miring
ke kana sebagai kesan bergerak, dinamis. Lingkar (ring) planet sebagai symbol
dunia cakrawala, angkasa, satelit sesuatu yang erat berkait dengan citraan dunia
elektronik dan penyiaran.
d. Elang
Symbol kewibawaan, kemandirian, keluasan penjelajahan, dan wawasan.
Symbol kejelian, awas, tajam, tangkas namun penuh keanggunan dalam gerak
hidupnya.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
31
Maksud dan Tujuan Pendirian Stasiun Metro TV Jawa Timur:
Latar belakang pendirian Metro TV Jawa Timur telah menggambarkan
mengenai alasan didirikannya lembaga penyiaran berbasis local di wilayah
gerbang kertasusila umumnya diprovinsi Jawa Timur, dihubungkan dengan
kondisi dan segmentasi masyarakat setempat yang didominasi olah berita local,
budaya global, dan hiburan local secara langsung. Maka dengan jelas dihadirkan
Metro TV Jawa Timur.
Maksud:
1. Untuk mengakomodir kebutuhan informasi setiap saat warga Gerbang
Kertasusila dan umumnya masyarakat provinsi Jawa Timur, maka Metro
TV Jawa Timur lebih memilih informasi yang dikemas dalam bentuk news
dengan tidak mengesampingkan nafas budaya Indonesia pada umumnya
dan budaya Jawa Timur pada khususnya.
2. Member jalan kepada budaya Jawa Timur dan budaya nasional untuk
mengembangkan diri secara luas dan dinamis melalui berbagai program
televise, pemberitaan, dialog interaktif, hiburan, dan program – program
siaran lainnya, sehingga dapat mengimbangi pengaruh siaran local atau
budaya asing khususnya yang di bawah media informasi satelit media
komunikasi lainnya.
Tujuan:
1. Memberikan informasi kepada masyarakat Jawa Timur dengan hiburan
dan informasi yang lugas, jelas, cerdas, dan terpercaya.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
32
2. Menjadi media promosi dan komunikasi bagi masyarakat Jawa Timur
sehingga dapat memberikan masukan dan kontribusi yang positif bagi
perkembangan pembangunan di daerah.
D. Visi dan Misi Metro TV Jawa Timur
Metro Tv Jawa Timur hadir dengan VISI “Mencerdaskan kehidupan
berbangsa dan bernegara untuk mencapai masyarakat yang sejahtera”.
Untuk mewujudkan visi tersebut, Metro TV Jawa Timur menyiapkan
langkah – langkah strategis berupa MISI, yakni:
1. Turut menunjang program – program pemerintah dalam mencerdaskan
kehidupan bangsa
2. Membuat dan menayangkan program – pogram siaran yang mampu
meningkatkan ketahanan budaya Indonesia dan Jawa timur, khususnya
dalam menghadapi era globalisasi
3. Membuat dan menayangkan program – program berbasis budaya
daerah di wilayah Jawa Timur dalam rangka memperkuat budaya
Nasional
4. Menjadi sarana untuk mendokumentasikan dan mempromosikan
budaya – budaya daerah di wilayah Jawa Timur
5. Menciptakan lapangan kerja baru
6. Mengembangkan dan menayangkan beragam program siaran sebagai
media informasi, pendidikan, dan hiburanyang sehat juga memiliki
peran dalam melakukan peran dalam melakukan control social di
masyarakat.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
33
E. Program Acara Metro TV Jawa Timur
Metro TV Jawa Timur memiliki 5 buah program acara yang merupakan
program asli stasiun Metro TV Jawa Timur, yakni:
1. Jurnal Pagi
Program berita di pagi hari yang memberitakan seputar kejadian
yang memiliki kedekatan local Jawa Timur. Ditayangkan secara
langsung setiap hari Senin – Jum’at pukul 09.05 WIB
2. Inspirasi Pagi
Program dialog yang mengupas tentang peristiwa yang up to date
eputar Jawa Timur, dengan mendatangkan praktisi dan pakar yang
credible dan professional di bidangnya. Acara ini tayang setiap hari
09.30 – 10.00. Pada jadwal tayangnya dilakukan secara langsung di
studio, terkadang juga live out door. Yang tujuannya dapat
memberikan Inspirasi di pagi hari.
3. Bulletin Jatim
Program berita di pagi hari yang memberitakan seputar kejadian
yang memiliki kedekatan local Jawa Timur. Ditayangkan secara
langsung setiap hari Senin – Jum’at pukul 16.05 WIB
4. Titik Tengah
Program dialog yang mengupas tentang peristiwa yang up to date
seputar Jawa Timur, dengan mendatangkan praktisi dan pakar yang
credible dan professional di bidangnya (narasumber). Acara ini
tayang setiap hari Senin – Kamis pada pukul 16.30 – 17.00 WIB.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
34
Pada jadwal tayangnya dilakukan secara live di studio, terkadang
juga live out door.
5. Traveler
Program softnews yg berbentuk feature tentang kebudayaan tempat-
tempat di Jawa Timur.. Acara ini tayang setiap hari Jumat 04.30 -
05.00.
Ruang Produksi Metro TV Jawa Timur
1. News Room
Tempat yang berfungsi untuk membuat naskah berita, browsing, dan
tempat peletakan beberapa sarana untuk keperluan naskah siaran yang
dilengkapi dengan beberapa computer yang tersambung internet.
2. Studio
Tempat pengambilan gambar untuk program acara berita dan dialog,
yang terdiri dari 3 kamera
3. Control Room
Control Room merupakan sebuah ruangan yang berfungsi sebagai
pengendali siaran. Di tempat tersebut dilengkapi dengan play out,
swicher, promter, Character Generator, audio, dan lain-lain.
4. Editing Room
Ruangan ini berfungsi untuk editing berita audio dan visual. Selain itu
juga untuk proses dubbing berita.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
35
5. Graphic Designing Room
Terdapat 2 buah computer yang berfungsi sebagai perangkat designe
grafis. Seluruh proses pembuatan grafik dan sejenisnya dilakukan di
ruangan ini.
6. Master Control Room (MCR)
Ruangan ini memiliki fungsi yang sangat vital yaitu men-switch
gambar yang berasal dari control room dengan commercial break atau
men-swite program Metro TV pusat dengan program Metro TV Jawa
Timur dan sebaliknya. Traffic, Library Room and Camera Store
7. Traffic, library room dan camera store
berfungsi sebagai tempat mendokumentasikan berbagai video dan
program Metro TV Jawa Timur yang direkam dalam bentuk kaset
maupun DVD. Selain itu ruangan ini juga berfungsi sebagai ruang
penyimpanan dan sirkulasi kamera yang digunakan untuk liputan.
8. Green Room
Berfungsi sebagai tempat penerimaan tamu, make-up, dan
peletakan wardrobe.
Alur Kerja Organisasi Stasiun Metro TV Jawa Timur
Di dalam struktur kerja di Metro TV Jawa Timur dipimpin oleh Kepala
Stasiun atau Kepala Pemberitaan yang bertugas menentukan beberapa berita yang
di dapat untuk layak ditayangkan. Seorang kepala pemberitaan dibantu oleh
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
36
Administration dan Traffic and Library dalam mengatur kondisi perusahaan dalam
segi laporan keuangan, karyawan, dan sebagainya.
Selain yang disebutkan diatas, Kepala Pemberitaan dibantu juga oleh
Kepala Produksi dan Kepala Liputan dalam segi materi berita. Kepala Produksi
bertugas sebagai pembuat naskah berita dan penentu dalam proses siaran, dalam
segi Camera Person Studio, Editor dan Graphic Designer. Misalnya, Kepala
Produksi menentukan siapa saja yang menghandle kamera studio, menggunakan
beberapa. kamera, dan komposisi garnbar. Dalam bidang editor, Kepala Produksi
memberikan naskah berita kepada editor untuk disesuaikan dengan gambar yang
akan diedit dengan naskah berita.
Kepala Peliputan bertugas untuk mengirim anggotanya ke lapangan untuk
mencari berita. Selaiu itu, Kepala Peliputan berhak mengirimkan mobil SNG
(Satelite News Gathering) ke lapangan jika ada siaran live on the spot. Kepala
Peliputan juga memiliki kontributor yang siap mengirimkan berita ke kantor
Metro TV Jawa. Timur.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
37
Struktur Kerja Metro TV Jatim
Kepala Stasiun Budiyanto
Kepala Produksi Siaran Amanda Manuputty
Produser Pramono Hary
Koordinator Peliputan Bayu Yuanastra
Reporter
Brigita Manohara
Cynthia Ayustha
Zackya Arfan
Camera Person
Lukman Arief
Jen Anwar
Bayu Yuanastra
Francelindo Ochtanto Bata
Program Directur Yaki Rahardja
Agung Sudrajat
Video Editor
Yaki Rahardja
Agung Sudrajat
Lukman Hindarto
Graphic Designer Eko Hari Wibowo
Kendali Siar
Wuriyanto
A.Anwar
Sukimin
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
38
Traffic/Librarian Euis F.
Transmisi
Edi Purwanto
Chandra Kirana
Toni Purwanto
Driver
Pujiyanto
Puguh
Ikhwan
Make Up
Ifa
Budi
Tutik
SNG A.Anwar
Sukimin
Driver / Security
Camstore Heryadi
Euis F.
(HRD Metro TV Jawa Timur)
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
39
BAB V
PELAKSANAAN MAGANG
Masyarakat Jawa Timur khususnya Gerbang Kertasusila, kini telah
memiliki keragaman informasi tentang kebudayaan global, baik yang ditangkap
melalui media informasi maupun yang secara langsung diperoleh melalui interaksi
dengan pihak, telah menciptakan keterbukaan dan kebebasan pemikiran. Hal itu
merupakan hambatan teknis dan sosiopsikologis bagi anak bangsa. Untuk
menyelamatkan budaya asli daerah dari pengaruh asing atau global.
Hal – hal tersebut di atas yang mendasari pemikiran untuk menciptakan
media komunikasi dan informasi yang cepat dan terpercaya. Dengan suguhan
program siaran yang dekat dengan kehidupan masyarakat Jawa Timur, maka dapat
diharapkan bahwa pesan – pesan guna mengembangkan potensi daerah dapat
disampaikan dengan baik, dan jati diri bangsa yang telah melekat lama dalam
kehidupan masyarakat dapat diteruskan tanpa mengabaikan semangat modernitas
seiring kemajuan teknologi komunikasi dan informasi.
latar belakang pendirian Metro TV Jawa Timur telah menggambarkan
mengenai alasan didirikannya lembaga penyiaran berbasis lokal di wilayah
Gerbang Kertasusila umumnya diprovinsi Jawa Timur, dihungkan dengan kondisi
dan segmentasi masyarakat setempat yang didominasi olah berita lokal, budaya
global, dan hiburan lokal secara langung, Maka dengan jelas dihadirkan Metro TV
Jawa Timur.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
40
A. Deskripsi kegiatan Kuliah Kerja Media (KKM)
Selama pelaksanaan Kuliah Kerja Media penulis belajar berbagai macam
hal yang ada di produksi sebuah stasiun televisi yaitu Metro TV Jawa Timur.
Adapun kegiatan yang telah dilakukan adalah sebagai berikut :
Minggu pertama periode tanggal 28 Maret 2011 s/d tanggal 1 April 2011:
1. Mengamati jalannya siaran on air berita Jurnal Pagi dan dialog
Titik Tengah kemudian sore hari dilanjutkan dengan pengamatan
Buletin Jatim dan Titik Tengah
2. Mengamati cara pembuatan CG untuk berita Jurnal Pagi, Buletin
Jatim dan dialog Titik Tengah
3. Memasukkan data ke CG sebelum acara on air dilaksanakan
4. Ikut simulasi program acara berita dan saya mencoba menjadi CG
5. Mengoperasikan CG untuk on air Jurnal Pagi
6. Ikut lipuan live report Metro TV pusat masalah BBM
Minggu kedua periode tanggal 04 April 2011 s/d tanggal 08 April 2011:
1. Ikut liputan dialog Inspirasi Pagi di taman pelangi dengan tema Anak
Jalanan
2. Memasukkan data-data ke CG dan mengoperasikannya di acara Jurnal
Pagi, Buletin Jatim, Inspirasi Pagi, dan Titik Tengah
3. Materi cameramen dari masternya di Metro TV yaitu Bapak Lukman.
4. Materi audio dari Bapak Wuri.
5. Materi dari Bapak Budi tentang Metro TV
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
41
Minggu ketiga periode tanggal 11 April 2011 s/d tanggal 15 April 2011:
1. Ikut liputan dialog Inspirasi Pagi di RS Dr Soetomo masalah Bayi
Kembar Siam (Rochman- Rochim) sebagai runner
2. Ikut Liputan live Report di RS Dr Soetomo mengenai kondisi
Rochman – Rochim
3. Ikut liputan Dialog Titik Tengah di DPRD Jatim sebagai runner
4. Memasukkan data ke CG dan mengoperasikan CG dalam Jurnal Pagi
dan dialog Inspirasi Pagi
5. Mengamati cara kerja di ruang MCR
6. Mengopersikan alat untuk mengeluarkan logo Metro TV di ruang
MCR di acara Titik Tengah
7. Menjadi guest booker dalam acara dialog Inspirasi Pagi.
Minggu keempat periode tanggal 18 April 2011 s/d tanggal 22 April 2011
1. Memasukkan data ke CG dan mengoperasikan CG dalam Jurnal Pagi,
Buletin Jatim dan dialog Inspirasi Pagi
2. Mengopersikan alat untuk mengeluarkan logo Metro TV di ruang
MCR di acara Jurnal Pagi, Inspirasi Pagi
3. Belajar dubbing
4. Belajar kamera (komposisi kamera)
5. Guest booker dalam acara dialog
Minggu kelima periode tanggal 25 April 2011 s/d tanggal 29 April 2011
1. Memasukkan data ke CG dan mengoperasikan CG dalam Jurnal Pagi,
Buletin Jatim dan dialog Inspirasi Pagi
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
42
2. Belajar kamera (komposisi kamera)
3. Guest booker dalam acara dialog
4. Mengoperasikan logo Metro TV di MCR
5. Menjadi presenter berita saat simulasi
6. Menjadi presenter dialog saat simulasi.
7. Ikut liputan di kantor DPRD Surabaya untuk iklan (Pakde Karwo).
Minggu kelima periode tanggal 2 Mei 2011 s/d tanggal 6 Mei 2011
1. Memasukkan data ke CG dan mengoperasikan CG dalam Jurnal Pagi,
Buletin Jatim dan dialog Inspirasi Pagi
2. Guest booker dalam acara dialog
3. Mengoperasikan logo Metro TV di MCR
B. Program Acara Metro TV Jawa Timur
Deskripsi acara yang diamati saat Kuliah Kerja Media (KKM):
Metro TV Jawa Timur memiliki 5 buah program acara yang merupakan
program asli stasiun Metro TV Jawa Timur, yakni:
1. Jurnal Pagi
Program berita di pagi hari yang memberitakan seputar kejadian yang
memiliki kedekatan local Jawa Timur. Ditayangkan secara langsung
setiap hari Senin – Jum’at pukul 09.05 WIB
2. Inspirasi Pagi
Program dialog yang mengupas tentang peristiwa yang up to date
seputar Jawa Timur, dengan mendatangkan praktisi dan pakar yang
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
43
credible dan professional di bidangnya. Acara ini tayang setiap hari
09.30 – 10.00. Pada jadwal tayangnya dilakukan secara langsung di
studio, terkadang juga live out door. Yang tujuannya dapat
memberikan Inspirasi di pagi hari.
3. Bulletin Jatim
Program berita di pagi hari yang memberitakan seputar kejadian yang
memiliki kedekatan local Jawa Timur. Ditayangkan secara langsung
setiap hari Senin – Jum’at pukul 16.05 WIB
4. Titik Tengah
Program dialog yang mengupas tentang peristiwa yang up to date
seputar Jawa Timur, dengan mendatangkan praktisi dan pakar yang
credible dan professional di bidangnya (narasumber). Acara ini tayang
setiap hari Senin – Kamis pada pukul 16.30 – 17.00 WIB. Pada jadwal
tayangnya dilakukan secara live di studio, terkadang juga live out door.
5. Traveler
Program softnews yg berbentuk feature tentang kebudayaan tempat-
tempat di Jawa Timur.. Acara ini tayang setiap hari Jumat 04.30 -
05.00.
C. Focus Of Interest
Dalam melaksanakan KKM, penulis terlibat dalam proses produksi berita
dan dialog. Penulis dipercaya untuk mengoperasikan Character Generator (CG).
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
44
Secara teknis karakter generator atau biasa disebut CG (Character Generator)
yaitu suatu perangkat komputer multimedia (software dan hardware) yang
menghasilkan teks, Grafis atau animasi untuk memasukkan ke dalam stream
video. Character Generator (CG) yang modern berbasis komputer, dan dapat
menghasilkan animasi grafik serta teks.
CG (Character Generator) menjadi komponen gambar yang penting,
dikarenakan CG (Character Generator) dapat menyelesaikan hal-hal sebagai
berikut :
1. Penjelasan poin-poin penting dalam suatu berita maupun dialog.
2. Pemberian data-data yang akurat dari sebuah peristiwa.
3. Untuk memperindah tampilan suatu tayangan berita maupun dialog.
4. Penjelasan bagi pemirsa yang mengalami ketrbatasan pendengaran atau
sebagai perwakilan dari bahasa lisan.
5. Menyingkat waktu pembacaan data oleh presenter.
6. Sebagai sarana promosi produk tertentu
7. Menampilkan identitas suatu stasiun televisi (logo TV) atau suatu program
tayangan.
Di Metro TV Jawa Timur Character Generator (CG) dipersiapkan oleh
seorang Designe Grafis. Setiap program acara yang ditayangkan, berbeda-beda
desain Character Generator (CG) nya yang dimaksudkan agar pemirsa tidak
bosan melihat serta menarik untuk di tonton. Namun kegunaannya tetap sama,
yaitu memberikan informasi tambahan kepada pemirsa.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
45
Di Metro TV Jawa Timur, Character Generator (CG) menampilkan
informasi tambahan berupa tulisan dan gambar (grafis) untuk memperjelas
informasi tayangan berita dan dialog yang ditujukan untuk pemirsa pada saat
acara Jurnal Pagi, Buletin Jatim, Inspirasi Pagi, dan Titik Tengah dengan beragam
perbedaan grafis di setiap acara. Sehingga pemirsa akan lebih mudah mengetahui
informasi dengan membaca tulisan atau gambar yang muncul di layar televise.
Karena televisi adalah suguhan audio visual sehingga harus ada factor penjelasan
audio dan visualnya.
Di Metro TV Jawa Timur, Character Generator (CG) dioperasikan oleh
seorang Operator Character Generator (CG). Operator CG harus menyiapkan CG
sebelum acara tayang. Operator Character Generator (CG) harus daatang lebih
awal, karena harus mempersiapkan teks yang dimasukkan dalam CG. Tugasnya
sebelum On Air adalah memasukkan data-data yang ada di naskah berita yang
sudah diperintahkan seorang Produser atau script writer. Tugas seorang operator
CG adalah menyiapkan, menjalankan serta mengoperasikan CG saat acara
berlangsung. Di Metro TV Jawa Timur letak computer Character Generator (CG)
berada di samping promter. Hal tersebut dimaksudkan untuk seorang Operator
Character Generator (CG) agar dapat selalu menyimak berita yang ditayangkan
supaya dapat memperlancar penayangan Character Generator (CG).
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
46
Contoh Operasional Character Generator (CG) di Metro TV Jawa Timur
Program acara Jurnal Pagi Jatim
Keterangan : halaman depan computer Character Generator
(CG), kemudian klik program VMP.
Keterangan : buka file yang kemarin di “Local Disk F” buka “Cg
Program”
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
47
Keterangan : Lalu hapus satu persatu cg yang kemarin
Keterangan : yang sudah dihapus Drag and drop satu persatu cg
ke scrapbook yang gunanya untuk persediaan tampilan jikalau
nanti akan digunakan lagi
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
48
Keterangan : Di kolom CG selalu ada nama presenter yang tiap hari akan
dihapus karena harus disesuaikan dengan nama presenternya saat berita
itu. Ditampilkan saat presenter membuka acara.
Keterangan : CG teaser. Ini berisi tentang berita yang akan hadir
sesaat lagi.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
49
Keterangan : CG Tata Rias. Kalau Tata Rias tidak usah dihapus
karena setiap hari presenter selalu menggunakan tata rias wardah.
Ditampilkan setelah nama presenter saat opening program. Namun
jikalau tata riasnya ganti, nanti akan diubah oleh desinge grafis.
Keterangan : CG Busana. Kadangkala busana presenter berbeda
setiap hari, jadi harus menyesuaikan. Ditampilkan setelah busana.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
50
Keterangan : CG berita baru. Ditampilkan saat presenter on cam
membacakan lead berita.
Keterangan : CG judul program. CG ini ditampilkan saat
mau ganti berita dan pertama saat opening berita.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
51
Keterangan : CG isi berita. CG ini ditampilkan saat video berita
ditampilkan, dan harus sesui dengan gambarnya.
Keterangan : CG SOT (Sound On Tape). CG ini bertuliskan nama
orang yang diwawancarai dan jabatannya atau sebagai apa.
Dimunculkan saat gambar yang muncul adalah seseorang
narasumber yang sedang diwawancarai.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
52
Keterangan : CG Transmisi. CG ini setiap hari harus ganti sesuai
dengan jadwalnya. Di Metro TV sudah ada pengaturan jadwalnya
tersendiri. Ditampilkan saat closing berita. Bersamaan segenap
crew. Atau yang sering disebut credit title.
Keterangan : untuk mengatur tinggi atau besarnya huruf pada CG
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
53
Program acara Titik Tengah Spesial
Langkah pertama hampir sama seperti CG jurnal pagi tapi di CG Titik
Tengah Spesial ini bukan sebuah berita melainkan diaolog interaktif dengan
narasumber yang berkaitan dengan topic yang dipilih.. Caranaya Buka file pilih
Open lalu pilih CG Program dan pilih Titik Tengah Spesial. Dan klik tanggal yang
berada diakhir yang akan kita ganti dengan hari ini. Pilih OK. Kemudian sama
langkahnya seperti Jurnal Pagi yaitu dihapus bagian-bagian yang perlu diganti,
seperti nama presenter, nama narasumber, topic berita, suara narasumber, dan
penelpon yang harus dikosongi terlebih dahulu.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
54
Catatan :
o Untuk CG Titik Tengah Spesial sebenarnya sama dengan Titik
Tengah biasa, hanya berbeda tampilan design CGnya.
o Di program dialog Inspirasi Pagi dan Titik Tengah pada prinsipnya
pemunculan CG sama saja, hanya berbeda tampilan.
o Nama presenter, make up dan busana ditampilkan saat opening
acara.
o Topic ditampilkan saat presenter mengucapkan topic di opening,
dan saat-saat tertentu juga bias dikeluarkan lagi, missal saat PD
mengeluarkan gambar split.
o Nomor telepon interaktif selalu di tampilkan saat closing segmen.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
55
o Nama narasumber ditampilkan saat narasumber ada yang
ditampilkan gambarnya oleh PD dan dihitung dalam hitungan 5-7
detik.
o Suara narasumber ditampilkan saat PD menampilkan video tentang
tema yang dibahas dan narasumber sedang berbicara.
o Penelpon ditampilkan saat ada pemirsa yang masuk teleponnya ke
line presenter.
o Setelah closing program sama dengan acara berita, yaiti
menampilkan credit title beserta transmisi yang sama dengan berita
di hari tersebut.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
56
BAB IV
PENUTUP
A. Kesimpulan
Penulis melakukan praktik kerja lapangan di Metro TV Jawa Timur sebagai
operator Character Generator (CG).menjadi operator CG dalam program acara
berita maupun dialog. Penulis melaksanakan Kuliah Kerja Media Selama 1,5
bulan yaitu tanggal 28 Maret 2011 sampai dengan tanggal 6 Mei 2011.
Dari seluruh hasil penelitian selama praktik lapangan dan uraian dalam
pembahasan bab sebelumnya, penulis dapat menarik kesimpulan sebagai berikut:
1. Manfaat Character Generator (CG) yaitu Menampilkan Teks, Grafik dan
Animasi untuk memberikan informasi tambahan atau memperkuat
informasi dan meperindah suatu tayangan video.
2. Seorang Operator Character Generator (CG) dituntut untuk
memahami teks berita dan cekatan dalam menampilkan Character
Generator (CG). Selain itu juga harus konsentrasi memperhatikan gerakan
video dan audio untuk menyeiramakan dengan tampilan Character
Generator (CG).
3. Penulis memperoleh banyak pengalaman mengenai
bagaimana cara pengoperasian Character Generator (CG) mulai dari
persiapan sampai penayangan di televise.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
57
4. Selain mengenai Character Generator (CG), penulis selama
praktik lapangan juga dapat belajar dan mempraktikkan segala macam
teori yang ada di bangku kuliah, mulai dari presenter, naskah berita,
dubbing, kamera, guest booker, runner, dan lain-lain.
5. Ilmu yang penulis peroleh selama di bangku perkuliahan
sangat membantu penulis ketika diterapkan di dunia kerja, meskipun tidak
selalu sama saat praktik di lapangan.
B. Saran
Kepada stasiun Metro TV Jawa Timur:
1. Masing-masing karyawan menjadi teamwork yang baik, dan
lebih menyatukan pikiran dan inspirasi, saling berkordinasi
agar dapat menenghasilkan program televisi yang lebih kreatif
dan informative.
2. Lebih banyak mengundang narasumber untuk dialog agar
menambah wawasan bagi crew dan pemirsa.
3. Semoga di lantai 3 dapat digunakan sebagaimana mestinya
sesuai rencana.
4. Setiap periode magang para peserta magang dibuatkan
jadwal untuk pengoperasian setiap alat.
Kepada Program DIII Komunikasi Terapan Fakultas Ilmu Sosial
dan Ilmu Politik Universitas Sebelas Maret:
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
58
1. Diharapkan diadakan kunjungan langsung oleh dosen
pembimbing saat pelaksanaan Kuliah Kerja Media, agar dapat
memantau pelaksanan magang dan dapat bekerjasama dengan
instansi terkait.
2. Menjalin kerjasama dengan berbagai perusahaan, agar
mempermudah pelaksanaan Kuliah Kerja Media.
3. Segera penuhi peralatan broadcast yang masih belum
standart.
4. Melakukan study banding ke universitas lain untuk
penambahan wawasan mahasiswa.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
59
DAFTAR PUSTAKA
Baksin, Askurifai. 2006. Jurnalistik Televisi Teori Dan Praktik. Bandung: Simbiosa Rekatama Media Effendi, Onong Uchjana. 2001. Ilmu Komunikasi: Teori dan Praktek. Bandung:
PT Remaja Rosdakarya ____________________. 1993. Televisi Siaran Teori & Praktek. Bandung:
Mandar Maju Muhammad, Ami. 2004. Komunikasi Organisasi. Jakarta: Bumi Aksara Muis, A. 1999. Jurnalistik Hukum Komunikasi Massa. Jakarta:
PT Dharu Annutama Sendjaja, Sasa Juarsa. 2002. Teori Komunikasi. Jakarta: Bumi Aksara Wahyudi, J.B. 1996. Dasar-Dasar Jurnalistik Radio dan Televisi. Jakarta:
PT Pustaka Utama Grafiti ___________. 1992. Teknologi Informasi dan Produksi Citra Bergerak. Jakarta:
PT Gramedia Pustaka Utama Wibowo, Fred. 2007. Teknik Produksi Program Televisi.Yogyakarta: Pinus Book
Publisher