laporan imunologi objek i & ii penggolongan darah

Upload: en-alimin

Post on 15-Oct-2015

42 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

Imunologi

TRANSCRIPT

  • 5/25/2018 Laporan Imunologi Objek I & II Penggolongan Darah

    http:///reader/full/laporan-imunologi-objek-i-ii-penggolongan-darah-5620136

    LAPORAN PRAKTIKUM IMUNOLOGI

    PEMERIKSAAN GOLONGAN DARAH A, B, AB, O & RHESUS

    DISUSUN OLEH :

    KELOMPOK V-A/ GANJIL

    NUR ALIMIN [0901037

    ASISTEN :

    ALI!IANA ANGGRAINI

    ONA SIS"ANOVA

    DOSEN PEMBIMBING :

    D#$% SIL!IA HASTI, M%!$#'%, A()%

    SEKOLAH TINGGI ILMU !ARMASI RIAU

    PEKANBARU

    *01*

  • 5/25/2018 Laporan Imunologi Objek I & II Penggolongan Darah

    http:///reader/full/laporan-imunologi-objek-i-ii-penggolongan-darah-5620136

    PEMERIKSAAN GOLONGAN DARAH A, B, AB, O & RHESUS

    1% TUJUAN PER"OBAAN

    Mengetahui cara pengerjaan pemeriksaan golongan darah A, B, AB, O

    Mengetahui cara pengerjaan pemeriksaan golongan darah Rhesus

    Menentukan golongan darah

    Untuk mengetahui reaksi yang terjadi pada pemeriksaan golongan

    darah melalui analisa secara biokimiawi klinis

    Memahami prinsip penggolongan darah A, B, AB, O dan Rhesus

    melalui analisa secara biokimiawi klinis

    *% TINJAUAN PUSTAKA

    *%1% G++.$ $#$ ABO

    S2$#$ (#'4$.$ .++.$ $#$

    Sejak ratusan tahun yang lalu ahli-ahli telah berpendapat, bahwa

    penderita-penderita yang kekurangan darah seperti orang-orang yang mengalami

    perdarahan yang hebat, seperti akibat kecelakaan, peperangan, persalinan ataupenyakit-penyakit perdarahan dapat ditolong dengan penambahan darah ke dalam

    tubuh penderita tersebut

    Mula-mula !illiam "ar#ey telah melakukan trans$usi darah pada

    penderita kekurangan darah, tetapi banyak menyebabkan kematian dan ada juga

    yang berhasil secara kebetulan %uga sudah pernah dicoba memindahkan darah

    binatang, seperti darah kelinci, darah domba tetapi menyebabkan kematian

    &ernah dikakukan percobaan oleh dokter pribadi Raja &erancis 'wiss ke

    ()* memberikan darah domba pada orang gila tersebut, karena dia berpendapat

    dan orang beranggapan pada waktu itu domba bersi$at peramah +etapi ternyata

    mengakibatkan kematian, sehingga sejak itu dilarang untuk melakukan

    pemindahan darah trans$usi darah

    'alu pada +ahun ./00 1r2arl 'andsteiner mengumumkan penemuannya

    tentang golongan darah manusia Sejak penemuan inilah pemindahan darah

    trans$usi darah ini tidak lagi berbahaya, sudah dapat menolong

    penderita-penderita yang kekurangan darah 1engan ditemukannya golongan

  • 5/25/2018 Laporan Imunologi Objek I & II Penggolongan Darah

    http:///reader/full/laporan-imunologi-objek-i-ii-penggolongan-darah-5620136

    darah oleh 1r2arl 'andsteiner, dapatlah dijelaskan sebab 3 sebab kematian yang

    dulu akibat

    dari trans$usi darah &ada penyelidikannya juga dia dapat menemukan 4at-4at

    yang dapat menghalangi pembekuan darah, sehingga darah yang diambil dari

    tubuh tidak segera membeku Selain itu dia menemukan, bahwa dengan

    penambahan larutan glukosa ke dalam darah dapat memperpanjang hidup

    5rythrocyt diluar tubuh manusia 1engan penemuan, darah sudah dapat disimpan

    sebelum ditrans$usikan kedalam tubuh penderita

    &ada perang dunia ke )), akibat banyaknya korban-korban yang mengalami

    perdarahan-perdarahan juga memberi kesempatan untuk penyelidik-penyelidikan

    sehingga pengetahuan mengenai penyimpanan darah ini dapat dilakukan secara

    intensi$, sehingga trans$usi darah dapat ditunjukkan untuk pengobatan-pengobatan

    dan juga penelitian tentang penggunaan bagian-bagian dari darah

    %uga semakin majunya ilmu pengetahuan mengenai golongan darah ini,

    semakin banyak digunakan pada bagian-bagian lain, seperti dalam bidang

    kriminal 6olongan darah dapat juga membantu mencari identitas seseorang,

    seperti bercak-bercak darah yang ditemukan akibat pembunuhan dapat membantu

    petugas kepolisian 1alam menentukan keturunan, golongan darah ini juga dapat

    membantu, karena golongan darah si anak akan bergantung pada golongan darah

    kedua orang tuanya

    1alam kebanyakan pengamatan, pencampuran darah yang berasal dari 7

    orang yang berbeda akan menyebabkan timbulnya pengendapan sel 3 sel darah

    merah &eristiwa pengendapan sel tersebut dinamai sebagai aglutinasi

    &engamatan selanjutnya memperlihatkan, bahwa peristiwa ini melibatkan sel

    darah merah dan bagian cair dari darah, yaitu serum atau plasma

    &enemuan 6olongan darah ini dilandasi oleh adanya )nteraksi

    Antigen-Antibodi Antibodi adalah molekul protein immunoglobulin yang

    memiliki satu atau lebih tempat perlekatan combining sites yang disebut

    paratope Antigen adalah molekul asing yang mendatangkan suatu respon spesi$ik

    dari lim$osit

  • 5/25/2018 Laporan Imunologi Objek I & II Penggolongan Darah

    http:///reader/full/laporan-imunologi-objek-i-ii-penggolongan-darah-5620136

    Sejak tahun ./00 sampai dengan tahun ./87 telah dikenal orang dengan

    baik, .7 macam system golongan darah, yang penting dalam bidang trans$usi

    darah dan kehamilan 6olongan dimaksud adalah system 3 system 9 ABO, M:Ss,

    &, Rhesus, 'utheran, 2ell, 'ewis, 1u$$y, 2idd, Ausberger, (g dan 1oombrok

    1an masih ada lagi system 3 system golongan darah lainnya seperti 1iego, Sutter

    yang ditemukan pada beberapa ras bangsa saja dan lainnya

    1idalam trans$usi darah hanya system ABO yang merupakan golongan

    terpenting untuk tujuan-tujuan klinis System golongan darah lainnya dianggap

    kurang mempunyai arti klinis karena termasuk memiliki antigen-antigen

    mengalami yang trans$usi lemah, yang dan antibodynya berulangkali 1an baru

    4at timbul antinya setelah biasanya mempunyai suhu optimum reaksi yang rendah

    dibawah ; , sehingga tidak mempunyai arti klinis yang berarti

    P'#56$$ .++.$ $#$ ABO

    6olongan darah merupakan ciri khusus darah dari suatu indi#idu karena

    adanya perbedaan jenis karbohidrat dan protein pada permukaan membran sel

    darah merah 6olongan darah ditentukan oleh jumlah 4at kemudian disebut

    antigen yang terkandung di dalam sel darah merah ?itri, 700

  • 5/25/2018 Laporan Imunologi Objek I & II Penggolongan Darah

    http:///reader/full/laporan-imunologi-objek-i-ii-penggolongan-darah-5620136

    untuk untuk karakter ini9 6olongan darah seseorang mungkin A, B, AB atau O

    "uru$-huru$ ini menunjukkan dua karbohidrat, substansi A dan substansi B, yang

    mungkin ditemukan pada permukaan sel darah merah Sel darah seseorang

    mungkin mempunyai sebuah substansi tipe A atau B, kedua-duanya tipe AB,

    atau tidak sama sekali tipe O

    6olongan darah yang berbeda yaitu A, B, AB dan O ditentukan oleh

    sepasang gen, yang diwarisi dari kedua orang tua Setiap golongan darah dapat

    dikenal dari 4at kimia yang disebut antigen, yang terletak di permukaan sel darah

    merah 2etika seseorang membutuhkan trans$usi darah, maka darah yang

    disumbangkan haruslah sesuai dengan golongan darah tertentu 2esalahan dalam

    melakukan trans$usi akan dapat menimbulkan komplikasi yang serius Australia

    Red >ross, 700@

    &emeriksaan golongan darah mempunyai berbagai man$aat dan

    mempersingkat waktu dalam identi$ikasi 6olongan darah penting untuk diketahui

    dalam hal kepentingan trans$usi, donor yang tepat serta identi$ikasi pada kasus

    kedokteran $orensik seperti identi$ikasi pada beberapa kasus kriminal A4miel#ita,

    700/

    2esesuaian golongan darah sangatlah penting dalam trans$usi darah %ika

    darah donor mempunyai $aktor A atau B yang dianggap asing oleh resipien,

    protein spesi$ik yang disebut antibodi yang diproduksi oleh resipien akan

    mengikatkan diri pada molekul asing tersebut sehingga menyebabkan sel-sel

    darah yang disumbangkan menggumpal &enggumpalan ini dapat membunuh

    resipien A4miel#ita, 700/

    2arl 'andsteiner, seorang ilmuwan asal Austria yang menemukan ; dari

    golongan darah dalam sistem ABO pada tahun ./00 dengan cara memeriksa

    golongan darah beberapa teman sekerjanya &ercobaan sederhana ini pun

    dilakukan dengan mereaksikan sel darah merah dengan serum dari para donor

    "asilnya adalah dua macam reaksi menjadi dasar antigen A dan B, dikenal

    dengan golongan darah A dan B dan satu macam tanpa reaksi tidak memiliki

    antigen, dikenal dengan golongan darah O 2esimpulannya ada dua macam

    antigen A dan B di sel darah merah yang disebut golongan A dan B, atau sama

  • 5/25/2018 Laporan Imunologi Objek I & II Penggolongan Darah

    http:///reader/full/laporan-imunologi-objek-i-ii-penggolongan-darah-5620136

    sekali tidak ada reaksi yang disebut golongan O

    2emudian Al$red *on 1ecastello dan Adriano Sturli yang masih kolega

    dari 'andsteiner menemukan golongan darah AB pada tahun ./0. &ada golongan

    darah AB, kedua antigen A dan B ditemukan secara bersamaan pada sel darah

    merah sedangkan pada serum tidak ditemukan antibodi 6olongan darah manusia

    ditentukan berdasarkan jenis antigen dan antibodi yang terkandung dalam

    darahnya, sebagai berikut9

    )ndi#idu dengan golongan darah A memiliki sel darah merah dengan antigen

    A di permukaan membran selnya dan menghasilkan antibodi terhadap antigen B

    dalam serum darahnya Sehingga, orang dengan golongan darah A-negati$ hanya

    dapat menerima darah dari orang dengan golongan darah A-negati$ atau

    O-negati$

    )ndi#idu dengan golongan darah B memiliki antigen B pada permukaan sel

    darah merahnya dan menghasilkan antibodi terhadap antigen A dalam serum

    darahnya Sehingga, orang dengan golongan darah B-negati$ hanya dapat

    menerima darah dari orang dengan dolongan darah B-negati$ atau O-negati$

    )ndi#idu dengan golongan darah AB memiliki sel darah merah dengan

    antigen A dan B serta tidak menghasilkan antibodi terhadap antigen A maupun B

    Sehingga, orang dengan golongan darah AB-positi$ dapat menerima darah dari

    orang dengan golongan darah ABO apapun dan disebut resipien uni#ersal

    :amun, orang dengan golongan darah AB-positi$ tidak dapat mendonorkan darah

    kecuali pada sesama AB-positi$

    )ndi#idu dengan golongan darah O memiliki sel darah tanpa antigen, tapi

    memproduksi antibodi terhadap antigen A dan B Sehingga, orang dengan

    golongan darah O-negati$ dapat mendonorkan darahnya kepada orang dengan

    golongan darah ABO apapun dan disebut donor uni#ersal :amun, orang dengan

    golongan darah O-negati$ hanya dapat menerima darah dari sesama O-negati$

    T$4 19 &enggolongan darah ABO

  • 5/25/2018 Laporan Imunologi Objek I & II Penggolongan Darah

    http:///reader/full/laporan-imunologi-objek-i-ii-penggolongan-darah-5620136

    6olongan Sel darah merah &lasma

    A Antigen A Antibodi BB Antigen B Antibodi A

    AB Antigen A B +idak ada antibodi

    O +idak ada antigen Antibodi A B

    Untuk menentukan golongan darah diperlukan suatu serum penguji yang

    disebut tes serum yang terdiri dari tes serum A dan tes serum B 1arah yang akan

    kita periksa dimasukkan kedalam suatu tabung yang berisi 7cc gram $isiologis lalu

    dikocok 1arah tersebut ditaruh di atas object glass kemudian diteteskan tes serum

    A dan tes serum B

    G$'4$# 19 Sistem darah ABO

    %ika darah di A menggumpal, sedangkan di B tidak maka termasuk golongan

    darah A

    %ika darah di A tidak menggumpal sedangkan di B menggumpal maka

    termasuk golongan darah B

    %ika darah di A dan B menggumpal maka termasuk golongan darah AB

  • 5/25/2018 Laporan Imunologi Objek I & II Penggolongan Darah

    http:///reader/full/laporan-imunologi-objek-i-ii-penggolongan-darah-5620136

    %ika darah di A dan B tidak menggumpal maka termasuk golongan darah O

    T$4 *9 &engamatan aglutinasi dalam penggolongan darah ABO

    2it anti A 2it anti B 2it anti AB 6olongan darah

    C - C A

    - C C B

    C C C AB

    - - - O

    Dari penuntun praktikum imunologi Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Riau 1;2012

    G$'4$# * : &engamatan pada pemberian serum

    +rans$usi darah adalah proses menyalurkan darah atau produk berbasis

    darah dari satu orang ke sistem peredaran orang lainnya +rans$usi darah

    berhubungan dengan kondisi medis seperti kehilangan darah dalam jumlah besar

    disebabkan trauma, operasi, syok dan tidak ber$ungsinya organ pembentuk sel

    darah merah

    1alam trans$usi darah, kecocokan antara darah donor penyumbang dan

    resipien penerima adalah sangat penting 1arah donor dan resipien harus sesuai

    golongannya berdasarkan sistem ABO dan Rhesus $aktor +rans$usi darah dari

    golongan yang tidak kompatibel dapat menyebabkan reaksi trans$usi imunologis

    yang berakibat anemia hemolisis, gagal ginjal, syok, dan kematian "emolisis

  • 5/25/2018 Laporan Imunologi Objek I & II Penggolongan Darah

    http:///reader/full/laporan-imunologi-objek-i-ii-penggolongan-darah-5620136

    adalah penguraian sel darah merah dimana hemoglobin akan terpisah dari eritrosit

    &emilik rhesus negati$ tidak boleh ditrans$usi dengan darah rhesus positi$

    %ika dua jenis golongan darah ini saling bertemu, dipastikan akan terjadi perang

    Sistem pertahanan tubuh resipien penerima donor akan menganggap rhesus dari

    donor itu sebagai benda asing yang perlu dilawan 1i dunia, pemilik darah rhesus

    negati$ termasuk minoritas

    T$4 39 2ecocokan golongan darah

    6olongan

    darah resipien 1onor harus

    ABC 6olongan darah manapun

    AB- O- A- B- AB-

    AC O- OC

    A- O- AC A- AC

    BC O- OC B- BC

    OC O- OC

    O- O-Dari laporan praktikum anatomi fisiologi manusia, golongan darah FMIP

    !ni"ersitas #egeri $akarta% 2011%

    T$4 9 2ecocokan plasma

    6olongan

    darah

    Antigen pada

    eritrosit

    Antibodi

    dalam plasma

    Aman ditrans$usi

    Resepien 1onor

    A A B A, AB A, O

    B B A B, AB B, O

    AB ACB - AB A, B, AB, O

    O - ACB A, B, AB, O O

    Dari laporan praktikum anatomi fisiologi manusia, golongan darah FMIP

    !ni"ersitas #egeri $akarta% 2011%

  • 5/25/2018 Laporan Imunologi Objek I & II Penggolongan Darah

    http:///reader/full/laporan-imunologi-objek-i-ii-penggolongan-darah-5620136

    *%*% G++.$ $#$ R686

    Sistem Rhesus merupakan suatu sistem yang sangat kompleks Masih

    banyak perdebatan baik mengenai aspek genetika, nomenklatur maupun interaksi

    antigeniknya

    Rhesus positi$ rh positi$ adalah seseorang yang mempunyai rh-antigen

    pada eritrositnya sedang Rhesus negati$ rh negati$ adalah seseorang yang tidak

    mempunyai rh-antigen pada eritrositnya Antigen pada manusia tersebut

    dinamakan antigen-1, dan merupakan antigen yang berperan penting dalam

    trans$usi +idak seperti pada ABO sistem dimana seseorang yang tidak

    mempunyai antigen ADB akan mempunyai antibodi yang berlawanan dalam

    plasmanya, maka pada sistem Rhesus pembentukan antibodi hampir selalu oleh

    suatu eksposure apakah itu dari trans$usi atau kehamilan Sistem golongan darah

    Rhesus merupakan antigen yang terkuat bila dibandingkan dengan sistem

    golongan darah lainnya 1engan pemberian darah Rhesus positi$ 1C satu kali

    saja sebanyak E 0,. ml secara parenteral pada indi#idu yang mempunyai golongan

    darah Rhesus negati$ 1-, sudah dapat menimbulkan anti Rhesus positi$ anti-1

    walaupun golongan darah ABO nya sama

    Anti 1 merupakan antibodi imun tipe )g6 dengan berat molekul .80000,

    daya endap sedimentation &oeffi&ient < detik, thermo stabil dan dapat ditemukan

    selain dalam serum juga cairan tubuh, seperti air ketuban, air susu dan air liur

    )mun antibodi )g6 anti-1 dapat melewati plasenta dan masuk kedalam sirkulasi

    janin, sehingga janin dapat menderita penyakit hemolisis

    &enyakit hemolisis pada janin dan bayi baru lahir adalah anemia hemolitik

    akut yang diakibatkan oleh alloimun antibodi anti-1 atau inkomplit )g6 antibodi

    golongan darah ABO dan merupakan salah satu komplikasi kehamilan Antibodi

    maternal isoimun bersi$at spesi$ik terhadap eritrosit janin, dan timbul sebagai

    reaksi terhadap antigen eritrosit janin &enyebab hemolisis tersering pada neonatus

    adalah pasase transplasental antibodi maternal yang merusak eritrosit janin

    &ada tahun .@/7, Ballantyne membuat kriteria patologi klinik untuk

    mengakkan diagnosis hidrops $etalis 1iamond dkk ./;7 melaporkan tentang

    anemia janin yang ditandai oleh sejumlah eritroblas dalam darah berkaitan dengan

  • 5/25/2018 Laporan Imunologi Objek I & II Penggolongan Darah

    http:///reader/full/laporan-imunologi-objek-i-ii-penggolongan-darah-5620136

    hidrops $etalis &ada tahun ./0, 'ansstainer menemukan $aktor Rhesus yang

    berperan dalam patogenesis kelainan hemolisis pada janin dan bayi 'e#in dkk

    ./. menegaskan bahwa eritroblas disebabkan oleh )soimunisasi maternal

    dengan $aktor janin yang diwariskan secara paternal ?ind ./8. dan $reda ./8;

    meneliti tentang tindakan pro$ilaksis maternal yang e$ekti$

    Setiap orang terlahir dengan golongan darah A, B, AB, atau O dan $aktor

    Rh positi$ C atau negati$ - ?aktor Rh ini menggambarkan partikel protein

    dalam sel darah seseorang Mereka yang memiliki Rh - berarti kekurangan

    protein dalam sel darah merahnya Sebaliknya, jika Rh C, berarti ia memiliki

    protein yang cukup

    Orang Asia dan A$rika umumnya sekitar /0F memiliki Rh C,

    sedangkan orang 5ropa dan Amerika kebanyakan memiliki Rh -

    Masalah akan timbul jika ibu hamil memiliki Rh - sementara ayah Rh

    C 1alam kondisi seperti ini, si jabang bayi bisa saja memiliki darah dengan Rh

    C atau Rh - :amun, biasanya bayi akan mewarisi Rh C karena lebih bersi$at

    dominan

    'antaran janin mewarisi Rh yang berbeda dengan Rh ibunya, akan terjadi

    ketidakcocokan Rh bayi dengan ibu atau yang la4im disebut erythoblastosis

    $oetalis

    K)5$++$ R

    2etidakcocokan atau inkompatibilitas Rh ini bisa berakibat kematian pada

    janin dan keguguran berulang )nilah alasan mengapa pemeriksaan $aktor Rh ibu

    dan ayah perlu dilakukan sedini mungkin agar inkompatibilitas yang mungkin

    muncul bisa ditangani segera

    &erbedaan Rh antara ibu dengan bayi membuat tubuh ibu memproduksi

    antirhesus untuk melindungi tubuh ibu sekaligus menyerang calon bayi Rh darah

    janin akan masuk melalui plasenta menuju aliran darah ibu Melalui plasenta itu

    juga, antirhesus yang diproduksi ibu akan menyerang si calon bayi Antirhesus

    lalu akan menghancurkan sel-sel darah merah calon bayi

    2erusakan sel darah merah bisa memicu kerusakan otak, bayi kuning,

    gagal jantung, dan anemia dalam kandungan maupun setelah lahir 2asus

  • 5/25/2018 Laporan Imunologi Objek I & II Penggolongan Darah

    http:///reader/full/laporan-imunologi-objek-i-ii-penggolongan-darah-5620136

    kehamilan dengan kelainan Rh ini lebih banyak ditemui pada orang-orang asing

    atau mereka yang memiliki garis keturunan asing, seperti 5ropa dan Arab

    Sementara di )ndonesia sendiri, walaupun tidak banyak, kasus seperti ini

    kadang tetap ditemui

    G$'4$# 3 9 Sensitisasi Rhesus pada kehamilan pertama

    R565+ M5.$) ($$ K$'5$ K8$

    &ada kehamilan pertama, antirhesus kemungkinan hanya akan

    menyebabkan bayi terlahir kuning "al ini lantaran proses pemecahan sel darah

    merah menghasilkan bilirubin yang menyebabkan warna kuning pada bayi

    +etapi pada kehamilan kedua, risikonya lebih $atal Antirhesus ibu akan

    semakin tinggi pada kehamilan kedua Akibatnya, daya rusak terhadap sel darah

    merah bayi pun semakin tinggi dan ancaman kematian janin kian tinggi

    G$'4$# 9 Sensitisasi rhesus pada kehamilan berikutnya

  • 5/25/2018 Laporan Imunologi Objek I & II Penggolongan Darah

    http:///reader/full/laporan-imunologi-objek-i-ii-penggolongan-darah-5620136

    P$.$$ K$'5$ .$ K$5$ R

    Biasanya, langkah pertama yang dilakukan dokter adalah memastikan jenis

    Rh ibu dan melihat apakah antibodi telah tercipta %ika antirhesus itu belum

    terbentuk, pada usia kehamilan 7@ minggu dan

  • 5/25/2018 Laporan Imunologi Objek I & II Penggolongan Darah

    http:///reader/full/laporan-imunologi-objek-i-ii-penggolongan-darah-5620136

    teteskan di atas tetesan darah pada objek glass pertama kit anti A, onjek

    glass kedua kit anti B, dan objek glass ketiga dengan kit anti AB aduk dengan tusuk gigi dengan cara melingkar, amati reaksi aglutinasi

    yang terjadi

    4% P'#56$$ .++.$ $#$ R686

    bersihkan jari manis tangan kiri dengan kapas yang telah dibasahi dengan

    alkohol

  • 5/25/2018 Laporan Imunologi Objek I & II Penggolongan Darah

    http:///reader/full/laporan-imunologi-objek-i-ii-penggolongan-darah-5620136

    T$4 ;9 1ata pengamatan kelompok )-* A ganjil

    2elompok 6olongan darah ABO RhA B AB O C -

    ) ; 7 I . 8 I

    )) . ; . . 8 I

    ))) I . . ; J I

    )* . . I ; J I

    * I . . ; J I

    %umlah J @ ; .. 7< 0

    F .@J 7/8 ... 0< .00 0

    2eterangan 9

    I H tidak ada

    4% P'4$$6$

    2egiatan pengujian golongan darah ini dilakukan untuk mengetahui cara

    menentukan golongan darah melalui perbedaan reaksi antara berbagai golongan

    darah kemudian menentukan golongan darah sistem ABO dan sistem Rhesus

    Membran sel darah manusia mengandung bermacam-macam protein oligosakarida

    dan senyawa lainnya salah satunya antigen 6olongan darah sistem ABO yang

    akan diuji kali ini, didasari pada keberadaan antigen, yaitu antigen A dan antigen

    B di membran sel darah merah 6olongan darah A mempunyai antigen A,

    golongan darah B mempunyai antigen B, golongan darah AB mempunyai antigen

    A dan B, sedangkan golongan darah O tidak mempunyai kedua antigen tersebut

    1arah yang diambil berasal dari kapiler pada bagian ujung jari tangan

    Sebelum darah diambil dengan menggunakan blood lancet, ujung jari tangan

    dibersihkan dengan alcohol

  • 5/25/2018 Laporan Imunologi Objek I & II Penggolongan Darah

    http:///reader/full/laporan-imunologi-objek-i-ii-penggolongan-darah-5620136

    terjadi penggumpalan setelah mencampurkan darah dengan masing-masing

    antiserum A dan B Reaksi penggumpalan dapat terjadi akibat antigen darah

    Opraktikan terhadap serum anti-A dan anti-B yang berasal dari masing-masing

    darah B dan A Serum anti-A yang diteteskan menandakan bahwa darah yang

    diuji tersebut diberikan antigen A dari golongan darah B Sedangkan serum anti-B

    yang diteteskan merupakan antigen B dari golongan darah A %ika pengumpalan

    darah ketika ditetesi serum anti-A, maka darah tersebut memiliki anti-B pada

    darahnya Sedangkan jika penggumpalan terjadi akibat ditetesi serum anti-B,

    maka darah tersebut memiliki anti-B pada darahnya

    &ada darah praktikan 1e#i "asanti, terjadi reaksi penggumpalan setelah

    diberikan serum anti-B "al ini karena darah 1e#i "asanti memiliki anti-A

    antibodi A, namun tidak memiliki anti-B karena ketika diteteskan serum anti-A,

    darahnya tidak menggumpal Maka golongan darah 1e#i "asanti adalah B karena

    golongan darah B memiliki anti-A plasma antibodiD aglutinin A dan antigen B

    aglutinogen B pada darahnya &ada darah praktikan Riki 5risman, terjadi

    penggumpalan setelah diteteskan serum anti-A dan juga terjadi pengumpalan

    setelah ditetesi serum anti-B "al ini berarti serum anti-A dan serum anti-B tidak

    dimiliki oleh darah Riki 5risman 2arena itu tidak cocok dan menggumpal Untuk

    memperkuat analisa biokimia klinik maka diteteskan serum anti-AB, dan terjadi

    penggumpalan Maka darah Riki 5risman bergolongan AB yang berarti memiliki

    aglutinogen A dan B Sedangkan pada tiga orang praktikan :ur Alimin, 5ka

    'isnasari ?i#y Guniarty S tidak terjadi penggumpalan darah karena darah

    mereka memiliki anti-A dan anti-B Maka praktikan tersebut bergolongan darah

    O 6olongan darah O dapat disebut sebagai donor uni#ersal karena golongan O

    tidak memiliki aglutinogen untuk diaglutinasi sehingga dapat diberikan pada

    resipien manapun, asalkan #olume trans$usinya sedikit

    &ada analisa biokimia klinis untuk penentuan Rhesus, semua praktikan

    kelompok *-A ganjil memiliki Rh CD positi$, karena darah yang teramati

    mengalami aglutinasi

  • 5/25/2018 Laporan Imunologi Objek I & II Penggolongan Darah

    http:///reader/full/laporan-imunologi-objek-i-ii-penggolongan-darah-5620136

    ;% KESIMPULAN

    %ika serum anti-A menyebabkan aglutinasi pada tetes darah, maka indi#idutersebut memiliki aglutinogen tipe A golongan darah A

    %ika serum anti-B menyebabkan aglutinasi, indi#idu tersebut memiliki

    aglutinogen tipe B golongan darah B

    %ika kedua serum anti-A dan anti-B menyebabkan aglutinasi indi#idu

    tersebut memiliki aglutinogen tipe A dan tipe B golongan darah AB

    %ika kedua serum anti-A dan anti-B tidak mengakibatkan aglutinasi, maka

    indi#idu tersebut tidak memiliki aglutinogen golongan darah O Aglutinogen 1 antigen 1 pada eritrosit golongan RhC , tidak punya

    Aglutinogen 1 berarti memiliki golongan Rh-

  • 5/25/2018 Laporan Imunologi Objek I & II Penggolongan Darah

    http:///reader/full/laporan-imunologi-objek-i-ii-penggolongan-darah-5620136

    DA!TAR PUSTAKA

    Rachmawati, Anis dkk 'aporan &raktikum Anatomi ?isiologi Manusia,6olongan 1arah ?M)&A Uni#ersitas :egeri %akarta 700@

    Sindu, 5 "emolytic disease o$ the newborn 1irektorat 'aboratorium

    2esehatan 1irjen &elayanan Medik 1epkes dan 2essos R)

    >unningham ?6, Mac1onald &>, et al !illiams Obstetrics .@th edition

    .//J %akarta9 &enerbit Buku 2edokteran 56>, .//J9