laporan bulanan juli - itpc...

1

1

LAPORAN BULANAN JULI

2016

ITPC MILAN Via Vittor Pisani, 8 – 6° Piano 20124 Milan (MI), Italy Tel. +39 02 3659 8182 Fax. +39 02 3659 8191

Laporan Bulanan Juli 2016 i

1

DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL

DAFTAR ISI i

RINGKASAN EKSEKUTIF ii

I. KINERJA EKSPOR IMPOR ITALIA 1

II. ISU PERDAGANGAN/NON PERDAGANGAN ITALIA 5

III. OVERVIEW TREND YANG MEMPENGARUHI EKSPOR IMPOR 6

IV. INFORMASI PELAKSANAAN KEGIATAN 8

V. LAMPIRAN DATA STATISTIK 9

VI. LAMPIRAN INQUIRIES 10

Laporan Bulanan Juli 2016 ii

1

RINGKASAN EKSEKUTIF

Perdagangan internasional Italia dengan dunia pada bulan April 2016 tercatat senilai

US$ 72.400,19 juta atau turun 14,90% dibandingkan bulan April 2015 sebesar US$

85.073,52 juta. Ekspor jatuh sebesar 14,87% dengan nilai sebesar US$ 38.021,51 juta.

Impor juga menurun 14,92% atau tercatat senilai US$ 34.378,68 juta.

Ekspor Italia ke Indonesia pada bulan April 2016 sebesar US$ 114,11 juta atau turun

23,71% dibandingkan dengan bulan April 2015 sebesar US$ 149,57 juta. Impor Italia

dari Indonesia pada bulan April 2016 sebesar US$ 188,97 juta atau turun 16,37%

dibandingkan dengan bulan April 2015 sebesar US$ 225,96 juta.

Nilai defisit sebesar US$ 74,86 juta tercatat pada neraca perdagangan Italia dengan

Indonesia di bulan April 2016, meskipun turun 2,01% dibandingkan dengan nilai defisit

di bulan yang sama tahun sebelumnya.

Ekspor 50 komoditas utama non migas Italia ke dunia pada bulan April 2016 tercatat

sebesar US$ 38.860,34 juta atau turun 4,81% dibandingkan dengan bulan April 2015.

Impor 50 komoditi utama non migas Italia pada bulan April 2016 tercatat sebesar US$

31.746,53 juta atau naik 6,09% dibandingkan tahun bulan April 2015.

Laporan Bulanan Juli 2016 1

1

BAB I - KINERJA EKSPOR-IMPOR ITALIA

Perdagangan Italia dengan Dunia Internasional

Total perdagangan Italia dengan dunia pada bulan April 2016 tercatat senilai US$

72.400,19 juta atau turun 14,90% dibandingkan bulan April 2015 sebesar US$ 85.073,52 juta.

Untuk komoditi non-migas, total perdagangan Italia dengan dunia pada bulan April 2016

mencatat nilai sebesar US$ 66.720,83 atau turun 13,63% dibandingkan bulan yang sama

tahun sebelumnya sebesar US$ 77.249,27 juta. Sementara untuk komoditi migas, total

perdagangan Italia dengan dunia di bulan April 2016 tercatat senilai US$ 5.679,36 juta atau

turun 27,41% dibandingkan bulan April 2015 sebesar US$ 7.824,25 juta.

Nilai ekspor Italia di bulan April 2016 tercatat sebesar US$ 38.021,51 juta atau turun

14,87% dibandingkan dengan bulan April 2015 sebesar US$ 44.665,20 juta. Dari total ekspor

tersebut, ekspor non-migas di bulan April 2016 mencatat nilai sebesar US$ 36.857,66 juta

atau turun 14,41% dibandingkan dengan bulan April 2015 sebesar US$ 43.065,47 juta.

Sedangkan ekspor migas pada bulan April 2016 tercatat sebesar US$ 1.163,85 juta atau turun

27,25% dibandingkan dengan bulan yang sama tahun sebelumnya sebesar US$ 1.599,73

juta. Adapun komoditi non-migas utama yang diekspor Italia ke Dunia pada bulan April 2016

adalah sebagai berikut:

1. HS 3004 (Medicaments (Except Vaccines Etc., Bandages Or Pha)

2. HS 8703 (Motor Cars And Other Motor Vehicles Designed To Tr)

3. HS 8708 (Parts And Accessories For Tractors, Public-Transpo)

4. HS 8481 (Taps, Cocks, Valves And Similar Appliances For Pip)

5. HS 7113 (Articles Of Jewelry And Parts Thereof, Of Precious)

6. HS 9403 (Furniture, Nesoi (Other Than Seats, Medical, Surgi)

7. HS 4202 (Travel Goods, Vanity Cases, Binocular And Camera C)

8. HS 2204 (Wine Of Fresh Grapes, Including Fortified Wines; G)

9. HS 6403 (Footwear, With Outer Soles of Rubber, Plastics, Le)

10. HS 8422 (Machines, For Dishwashing, For Cleaning, Drying, F)


2

Nilai impor Italia di bulan April 2016 tercatat sebesar US$ 34.378,68 juta atau turun

14,92% dibandingkan impor Italia di bulan yang sama tahun sebelumnya sebesar US$

40.408,31 juta. Impor komoditas non-migas Italia di bulan April 2016 sebesar US$ 29.863,18

juta atau naik 12,64% dibandingkan dengan bulan April 2015 sebesar US$ 34.183,80 juta.

Sedangkan untuk impor komoditi migas pada bulan April 2016 tercatat senilai US$ 4.515,50

juta atau turun 27,46% dibandingkan dengan bulan April 2015 sebesar US$ 6.224,52 juta.

Adapun komoditi non-migas utama yang diimpor Italia dari Dunia pada bulan April 2016


1. HS 8703 (Motor Cars And Other Motor Vehicles Designed To Tr)

2. HS 3004 (Medicaments (Except Vaccines Etc., Bandages Or Pha)

3. HS 8708 (Parts And Accessories For Tractors, Public-Transpo)

4. HS 8517 (Electrical Apparatus For Line Telephony Or Line Te)

5. HS 3002 (Human And Animal Blood, Prepared; Antisera Other B)

6. HS 2933 (Heterocyclic Compunds With Nitrogen Hetero-Atom (S)

7. HS 8471 (Automatic Data Processing Machines And Units There)

8. HS 7108 (Gold (Including Gold Plated With Platinum), Unwrou)

9. HS 7403 (Refined Copper and Copper Alloys (Other Than Maste)

10. HS 7208 (Flat-Rolled Iron Or Nonalloy Steel Products, 600 M)

Neraca perdagangan Italia dengan dunia di bulan April 2016 mencatat surplus sebesar

US$ 3.642,83 juta atau turun 14,43% dibandingkan surplus di bulan April 2015 sebesar US$

4.256,89 juta. Neraca perdagangan Italia dengan dunia untuk komoditi non-migas di bulan

April 2016 mencatat surplus sebesar US$ 6.994,48 juta atau 21,25% dibandingkan surplus di

bulan April 2015 sebesar US$ 8.881,67 juta. Sementara neraca perdagangan Italia dengan

dunia untuk komoditi migas di bulan April 2016 mencatat defisit sebesar US$ 3.351,65 juta

atau turun 27,53% dibandingkan defisit di bulan April 2015 sebesar US$ 4.624,78 juta.


3

Perdagangan Italia dengan Indonesia

Total nilai perdagangan Italia dengan Indonesia pada bulan April 2016 bernilai US$

303,08 juta atau turun 19,29% dibandingkan dengan total perdagangan bulan April 2015

sebesar US$ 375,53 juta. Untuk komoditi non-migas, total perdagangan Italia dengan

Indonesia pada bulan April 2016 bernilai sebesar US$ 303,06 juta atau turun 19,28%

dibandingkan bulan yang sama tahun sebelumnya sebesar US$ 375,46 juta. Sementara untuk

komoditi migas, total perdagangan Italia dengan Indonesia di bulan April 2016 tercatat senilai

US$ 0,02 juta atau turun 70,88% dibandingkan bulan April 2015 sebesar US$ 0,07 juta.

Ekspor Italia ke Indonesia pada bulan April 2016 sebesar US$ 114,11 juta atau turun

23,71% dibandingkan dengan bulan April 2015 sebesar US$ 149,57 juta. Ekspor non-migas

Italia ke Indonesia di bulan April 2016 mencatat nilai sebesar US$ 114,09 juta atau turun

23,68% dibandingkan dengan bulan April 2015 sebesar US$ 149,50 juta. Sementara untuk

komoditi migas, ekspor Italia ke Indonesia di bulan April 2016 tercatat senilai US$ 0,02 juta

atau turun 70,88% dibandingkan bulan April 2015 sebesar US$ 0,07 juta. Adapun komoditi

non-migas utama ekspor Italia ke Indonesia pada bulan April 2016 adalah sebagai berikut:

1. HS 8481 (Taps, Cocks, Valves And Similar Appliances For Pip)

2. HS 8422 (Machines, For Dishwashing, For Cleaning, Drying, F)

3. HS 8438 (Machinery, Nesoi, For The Industrial Preparation O)

4. HS 8411 (Turbojets, Turbopropellers And Other Gas Turbines,)

5. HS 8475 (Machines For Assembling Electric Lamps, Tubes Or F)

6. HS 2401 (Tobacco, Unmanufactured (Whether Or Not Threshed O)

7. HS 8477 (Machinery For Working Rubber Or Plastics Or For Th)

8. HS 8455 (Metal-Rolling Mills And Rolls Therefor, Parts Ther)

9. HS 4707 (Waste And Scrap Of Paper Or Paperboard)

10. HS 8441 (Machinery Nesoi For Making Up Paper Pulp, Paper Or)

Impor Italia dari Indonesia pada bulan April 2016 sebesar US$ 188,97 juta atau turun

16,37% dibandingkan dengan bulan April 2015 sebesar US$ 225,96 juta. Impor komoditas

non-migas Italia dari Indonesia di bulan April 2016 sebesar US$ 188,97 juta atau turun

16,37% dibandingkan dengan bulan April 2015 sebesar US$ 225,96 juta.. Sementara itu, Italia


4

tidak mencatat adanya aktifitas impor komoditi migas dari Indonesia pada bulan April 2016.

Adapun komoditi non-migas utama yang diimpor Italia dari Indonesia pada bulan April 2016


1. HS 1511 (Palm Oil And Its Fractions, Whether Or Not Refined)

2. HS 2701 (Coal; Briquettes, Ovoids And Similar Solid Fuels M)

3. HS 0901 (Coffee, Whether Or Not Roasted Or Decaffeinated; C)

4. HS 3907 (Polyacetals, Other Polyethers And Epoxide Resins,)

5. HS 4001 (Natural Rubber, Balata, Gutta-Percha, Guayule, Chi)

6. HS 0307 (Molluscs, Live, Fresh, Chilled, Frozen, Dried, Sal)

7. HS 7501 (Nickle Mattes, Nickle Oxide Sinters And Other Inte)

8. HS 6404 (Footwear, With Outer Soles of Rubber, Plastics, Le)

9. HS 5509 (Yarn (Other Than Sewing Thread) Of Synthetic Stapl)

10. HS 8001 (Tin, Unwrought)

Neraca perdagangan Italia dengan Indonesia pada bulan April 2016 mencatat defisit

sebesar US$ 74,86 juta atau turun 2,01% dibandingkan defisit bulan April 2015 sebesar US$

76,39 juta. Neraca perdagangan Italia dengan Indonesia untuk komoditi non-migas di bulan

April 2016 mencatat defisit sebesar US$ 74,88 juta atau turun 2,07% dibandingkan defisit

bulan April 2015 sebesar US$ 76,46 juta. Sementara neraca perdagangan Italia dengan

Indonesia untuk komoditi migas di bulan April 2016 mencatat surplus sebesar US$ 0,02 juta

atau turun 70,88% dibandingkan defisit di bulan April 2015 sebesar US$ 0,07 juta.


5

BAB II - ISU PERDAGANGAN / NON PERDAGANGAN

Isu Terkait Perdagangan

Greenpeace sebagai LSM Organisasi Lingkungan Global memberikan sebuah

pengakuan yang cukup mengejutkan mengenai Ferrero, produsen selai coklat Nutella asal

Italia dalam hal inovasi yang dilakukan terhadap keberlanjutan pasokan minyak kelapa sawit.

Greenpeace menyatakan bahwa Ferrero saat ini merupakan salah satu perusahaan di

dunia yang lebih berkomitmen untuk menemukan solusi hijau guna memenuhi tuntutan

konsumen di Eropa. Ferrero adalah salah satu perusahaan pertama yang mengumumkan

kebijakan internal untuk hanya menggunakan minyak sawit yang tidak dihasilkan dari

deforestasi hutan. Di Italia, minyak kelapa sawit tidak hanya digunakan untuk produk selai

coklat saja, tetapi juga untuk produk lainnya dalam jumlah tak terbatas, diantaranya sabun,

pasta gigi, keripik kentang, biodiesel.

Pernyataan yang sama juga diungkapkan oleh Mrs. Eva Alessi selaku kepala divisi energi

keberlanjutan Organisasi WWF yang tengah mempromosikan penghargaan bagi perusahaan

yang per 1 April 2016 hanya menggunakan 100% minyak kelapa sawit bersertifikat. Sertifikat

tersebut harus menjamin bahwa pohon kelapa sawit hanya tumbuh di daerah tertentu, seperti

di lahan yang sudah digunakan untuk pertanian tanpa merusak hutan dan bahwa irigasi

dilakukan secara berkelanjutan tanpa menggunakan pestisida, sehingga tidak hanya

melindungi habitat alam dan spesies hewan tetapi juga masyarakat lokal. (Sumber: Buletin

Greenpeace International)


6

BAB III - OVERVIEW TREND YANG MEMPENGARUHI EKSPOR-IMPOR

Pengaturan Yuridiksi Hukum Transaksi E-Commerce di Italia

Dalam rangka penyempurnaan draf RPP Transaksi Dagang Melalui Sistem Elektronik di

Indonesia, berikut kami sampaikan informasi pengaturan pilihan hukum (yuridiksi hukum)

untuk transaksi e-commerce dalam bentuk B2B, B2C dan C2C di Italia, sebagai berikut:

1. Bisnis ke Bisnis (B2B)

Pengadilan Italia dapat menerima yurisdiksi ketika subjek penggugat berdomisili atau

penduduk di Italia atau pihak yang telah memiliki perwakilan resmi untuk muncul di

pengadilan (pasal 3 ayat 1 L.21811995 - art.77 Acara Perdata). Pada kasus khusus dapat

diterima apabila pihak tersebut telah diterima secara konvensional di Italia dan penerimaan

tersebut dibuktikan secara tertulis (L.21811995 art.4 paragraf I). Dalam kasus transaksi

yang sepenuhnya online, syarat kontrak dapat disepakati secara efektif hanya dengan

menggunakan tanda tangan digital, namun dalam transaksi yang melalui beberapa

tahapan off-line, persetujuan dapat dilakukan pada dokumen kertas. Kriteria lain untuk

menentukan yurisdiksi Italia, adalah bahwa dari tempat berlangsungnya kontrak. Dimana

kontrak harus dilakukan dari atau di Italia, dengan demikian kompetensi hakim Italia akan

memiliki yurisdiksi Italia dalam kasus penegakan hukum, negara, tindakan pencegahan,

atau dalam kasus sejumlah terdakwa yang salah satunya berdomisili di Italia.

2. Bisnis ke Konsumen (B2C)

Menurut Konferensi Brussels, ketika kontrak diadakan untuk penyediaan barang atau jasa

kepada konsumen, dia dapat memilih untuk mengatur proses di pengadilan Negeri sendiri

atau di pengadilan Negara dimana ia berdomisili. Diperlukan aktivitas transaksi online

sebagai bukti yang untuk kesimpulan dari kontrak dan penerimaan proposal atau iklan

sehubungan dengan barang-barang atau jasa. Setelahnya pengadilan dapat menentukan

hukum yang berlaku untuk kontrak dan hakim dapat memutuskan sengketa. Hukum ini

mungkin tidak berkesesuaian dengan Negara lain yang bersangkutan dalam tuntutan, hal

ini terdapat dalam kasus yurisdiksi Italia atas dasar kriteria yang ditetapkan oleh

L.21811995 dan oleh konvensi Roma 1980.


7

3. Konsumen ke Konsumen (C2C)

Ini adalah bentuk baru dari e-commerce dan menjadi semakin populer berkat aktivasi

beberapa situs yang menangani lelang/transaksi online. Dalam hal ini, situs yang

mengelola lingkungan dimana pengguna berinteraksi menjadi kunci setiap sengketa,

karena prosedur untuk setiap transaksi yang ditetapkan oleh penjual dan pembeli di atur

pada situs tersebut.


8

BAB IV - INFORMASI PELAKSANAAN KEGIATAN

Sejumlah kegiatan utama yang dilakukan ITPC Milan selama bulan Juli 2016 antara lain

sebagai berikut:

1. Menyusun pengajuan beberapa perusahaan importir Italia sebagai calon penerima

Primaduta Award 2016 yang akan dilakukan pada kegiatan TEI 2016 di Jakarta.

2. Menyusun Surat Undangan bagi Tim Audit Inspektorat Jenderal Kemendag terkait

Konfirmasi Post-Audit Kinerja ITPC Milan.

3. Menyusun Laporan perihal Penyerahan Piagam dan Piala Primaduta Award 2015.

4. Melakukan Kunjungan Kerja ke KBRI Roma pada tanggal 8 Juli 2016 dalam rangka

melakukan pendampingan Staf Khusus Mendag serta Rapat Koordinasi ITPC Milan

dan Atdag Roma terkait Evaluasi Pameran pada tahun 2016.

5. Menyusun Laporan Pemasangan Promosi Iklan Metropolitana dan Interior Bus ITPC di

Milan.

6. Melakukan koordinasi dengan perusahaan jasa konsultasi bisnis, Beacon Srl. perihal

rencana penyelenggaraan Seminar Bisnis pada tanggal 28 Juli 2016 di Milan.

7. Menyebarkan undangan kepada para pelaku usaha dan importir Italia untuk menghadiri

kegiatan Seminar Bisnis di Milan pada tanggal 28 Juli 2016.

8. Menyelenggarakan kegiatan Seminar Bisnis Mengenai Trade and Investment

Opportunities in Indonesia di Milan pada tanggal 28 Juli 2016. Acara Seminar Bisnis ini

dihadiri oleh sekitar 35 peserta yang merupakan para pelaku usaha dan stakehoders

terkait di Italia.

9. Menangani inquiries permintaan dan penawaran yang disampaikan selama bulan Juli

2016.


9

BAB V - LAMPIRAN DATA STATISTIK (dilampirkan terpisah)


10

BAB VI - LAMPIRAN INQUIRIES (dilampirkan terpisah)

laporan bulanan juli - itpc...

Documents