laporan akhir kwu

Upload: nabila-az-z-ilham

Post on 12-Oct-2015

115 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

kewirausahaan membuat usaha pengolahan pangan dari jantung pisang

TRANSCRIPT

BAB IPENDAHULUANA. Latar BelakangJantung pisang merupakan salah satu bagian dari tanaman pisang yang biasanya merupakan bagian yang dianggap tidak bernilai dan merupakan bunga pisang yang akan bertukar menjadi buah pisang apabila matang. Jantung pisang tersusun atas daun-daun pelindung berwarna merah kecoklatan yang saling menutupi dan bunga-bunganya tumbuh membentuk sisir. Jantung pisang mempunyai rasa gurih dan lezat jika sudah diolah, jantung pisang banyak dikonsumsi sebagai makanan pencuci mulut dan masakan tradisionalJantung pisang memiliki manfaat dan khasiat bagi kesehatan. Biasanya, jantung pisang dimanfaatkan sebagai variasi menu diet karena rendah lemak dan berserat tinggi, serta memberikan efek kenyang lebih lama dibandingkan nasi. Selain untuk menurunkan berat badan, jantung pisang juga bisa dimanfaatkan oleh para penderita diabetes yang menjalankan program diet gula karena jantung pisang rendah indeks glemik (GI).Nugget merupakan salah satu makanan hasil pengolahan daging yang memiliki cita rasa tertentu, biasanya berwarna kuning keemasan jika telah digoreng. Bahan baku nugget biasanya adalah cincangan daging ayam/daging ikan dengan ditambahkan tepung dan bumbu-bumbuan. Nugget yang biasa kita temui merupakan hasil olahan daging-dagingan yang biasanya dihindari oleh vegetarian.Awal perencanaan usaha adalah kami membuat inovasi bernama bujang atau burger jantung pisang. Yang mana isian atau patty dari burger ini menggunakan olahan jantung pisang. Untuk rotinya diganti dengan nasi yang dicetak seperti roti, dengan ditambah isian sayur. Namun karena mengalami kendala yang sangat banyak seperti keterbatasan waktu, butuh komponen pendukung yang banyak dan lain sebagainya.Sehingga dari sini kami melakukan inovasi pada produk nugget, yaitu nugget ontong pisang. Nugget yang dicampur dengan ontong pisang yang diberi rempah-rempah khas Indonesia. Sehingga didapatkan rasa khas dari nugget ini, dari segi rasa hampir sama dengan nugget pada umumnya, namun siapa sangka jika nugget ini terbuat dari ontong pisang yang memiliki kandungan serta manfaat yang banyak dan sangat cocok bagi vegetarian serta pengidap penyakit diabetes.B. Tujuan1. Untuk memenuhi tugas mata kuliah Kewirausahaan Agroindustri.2. Untuk memberikan inovasi produk makanan olahan sehat di masyarakat.3. Memberikan solusi sehat bagi vegetarian dan pengidap penyakit diabetes.4. Memberikan pengetahuan tentang produk makanan olahan sehat dan murah.

BAB IIKEADAAN UMUM PERUSAHAANA. Nama dan Jenis UsahaNama usaha yang kami dirikan adalah OPI-Nugget yaitu Nugget Ontong Pisang, yang merupakan jenis usaha pengolahan pangan.B. Organisasi dan Tata Kerja

Gambar 1. OrganisasiDirektur Mengatur dan mengawasi jalannya segala kegiatan pada semua divisi di bawahnya Mempunyai hak dan wewenang untuk menyetujui dan menolak keputusan demi kemajuan usaha tersebut Semua pelaporan kegiatan akhir dilaporkan kepada direktur setiap minggunya untuk dilakukan evaluasi kinerja dari semua divisi

Bahan Baku dan Produksi Mengatur neraca bahan baku yang masuk maupun keluar Mengatur kebutuhan bahan baku Melakukan pemenuhan atau pembelian bahan baku Melakukan kegiatan produksi Mengatur timeline kegiatan produksi Melakukan pelaporan keuangan bahan baku untuk produksi kepada divisi keuangan dan inventarisasi

Promosi dan Penjualan Melakukan promosi dan usaha penjualan untuk memenuhi target pasar secara langsung maupun media online Membuat desain untuk penjualan yang menarik minat konsumen, seperti logo, brosur, label, dan lain-lain. Melakukan pelaporan keuangan yang masuk dari hasil penjualan Marancang strategi penjualan produk

Keuangan dan Inventarisasi Mengatur pembukuan dan control keuangan Mengatur aliran dana usaha Menentukan harga jual dari produk Menyimpan arsip data kegiatan usaha Melakukan pelaporan pertanggungjawaban usaha Menentukan pembagian keuntungan usaha

Tabel 1. Job Desc tiap DivisiC. Lokasi UsahaKami memilih lokasi usaha di rumah kontrakan dari orang tua salah satu anggota kami di Jl. Mayjen Panjaitan 8/34 Malang.D. Bangunan dan PeralatanBangunan untuk tempat usaha berbentuk rumah biasa dengan peralatan memasak yang sudah tersedia lengkap.E. Sumber dan Jumlah PendanaanSumber pendanaan usaha nugget ini kami dapat dari dana pribadi, setiap orang mengumpulkan uang, sehingga didapatkan modal awal adalah Rp 950.000,-

BAB IIIPRODUK DAN PROSES PRODUKSIA. Jenis Produk/Jasa1. Jenis ProdukProduk yang dijual berupa makanan ringan berbentuk nugget, berbahan utama jantung pisang mempunyai rasa yang khas dan bernilai gizi tinggi.2. ProduksiCara produksi opi-nugget ini di rasa cukup mudah. Mulai dari penyediaan bahan, peralatan hingga proses pemasakannya. Sehingga masih mampu ditangani oleh tim atau kelompok.3. Manfaat/KeunggulanKarena diproduksi dengan bahan jantung pisang, produk ini memiliki nilai lebih dalam segi kandunganya energi 31 kilokalori, protein 1,2 gram, karbohidrat 7,1 gram, lemak 0,3 gram, kalsium 30 miligram, fosfor 50 miligram, dan zat besi 0 miligram. Selain itu di dalam Jantung Pisang Segar juga terkandung vitamin A sebanyak 170 IU, vitamin B1 0,05 miligram dan vitamin C 10 miligram, dan rasa khasnya yang tidak kalah dengan daging. Keunggulan produk ini adalah:a. UniqueProduk nugget ini adalah makanan ringan dengan harga terjangkau, berselera modern dan praktis bisa dikonsumsi sebagai cemilan ataupun lauk untuk makan.b. Fresh and HealthyProduk opi-nugget dijamin kesegarannya, karena produk diolah dengan bahan-bahan yang masih segar dan pilihanc. DeliciousProduk opi-nugget diracik dengan bumbu-bumbu asli Indonesia yang kaya akan rasa sehingga produk ini mempunyai citarasa yang unik dan lezatd. Creative and InterestingProduk opi-nugget dilengkapi dengan kemasan yang kreatif sehingga akan menarik minat pembeliB. Proses Pembuatan1. Pembuatan Produk Bahan 1 ontong pisang besar 2 sdt garam atau secukupnya 1 bungkus merica bubuk ( 2 sdt merica bubuk ) 2 sdt ketumbar, tumbuk 5 siung bawang merah, kupas 5 siung bawang putih, kupas 2 butir telur 200 gr tepung terigu 200 gr tepung roti 1 sdt bubuk pala 500 ml minyak goreng, untuk menggoreng Pelengkap Saus sambal atau saus tomat mayonais Cara Membuat Bumbu : siapkan blender, masukkan bawang merah, bawang putih, ketumbar, pala dan tambahkan sedikit air. Kemudian blender hingga halus. Siapkan wadah, tuang bumbu halus tambah dengan merica, dan garam. Aduk hingga rata Adonan : Jantung pisang dibelah menjadi dua kemudian dipotong kecil-kecil, buang bagian pangkal pisang yang keras Hasil irisan tersebut dicuci kedalam air yang telah dicampur dengan garam secukupnya dan diremas-remas agar getahnya hilang Kemudian rebus air hingga mendidih dan masukkan jantung pisang yang telah dicuci bersih Tunggu hingga matang kemudian tiriskan dan didnginkan dengan air sambil diremas-remas dan buang airnya Kemudian tuang dalam wadah yang berisi bumbu, dan uleni hingga merata. Tambahkan telur ayan Masukkan tepung terigu dan tepung roti dengan perbandingan 2:1 (catatan: jika ontong lebih banyak, maka perbandingan 1:1) Uleni hingga tercampur merata, dan susun dalam loyang yang telah diberi alas. Kukus 30 menit hingga matang. Kemudian angkat Potong adonan sesuai selera, kemudian lumuri dengan tepung cair dan balur dengan tepung roti (double coat) dan nugget siap untuk digoreng Panaskan minyak dalam wajan, goreng nugget hingga kuning keemasan Nugget siap untuk disajikan dan tambah dengan bahan pelengkap2. Penyimpanan ProdukBahan yang telah diolah, selanjutnya dimasukkan ke dalam box plastik dalam kondisi tertutup dan selanjutnya disimpan dalam freezer 3. Pengemasan ProdukProduk yang sudah jadi dikemas dalam mika berlabel OPI-Nugget. Untuk pengemasan nugget yang telah siap untuk disantap berisi 6 potong nugget. Untuk pengemasan nugget frozen berisi 18 potong nugget. Berikut adalah contoh label serta kemasan dari OPI- Nugget:(A)(B)(C)Gambar 2. Contoh label dan kemasan: (A) contoh label, (B) contoh kemasan frozen, (C) contoh kemasan siap makan

C. Intensitas ProduksiSaat proses pembuatan OPI-Nugget (Nugget Ontong Pisang) ini dalam tim telah disusun waktu selama 3 bulan (Maret-Mei) dengan waktu produksi dilakukan setiap 2 kali seminggu yaitu pada hari selasa dan sabtu dan pada hari rabu dan jumat adalah hari penjualan untuk OPI-nugget. Dipilih hari-hari demikian karena intensitas perkuliahan lebih senggang dan dapat dimanfaatkan untuk proses produksi dan penjualan. Berikut adalah table produksi dan penjualan yang dilakukan dalam kelompok ini.MINGGU/HARI (MARET)SENINSELASA RABUKAMIS JUMATSABTUMINGGU

M1

M2

M3

M4

APRIL

M1

M2

M3

M4

MEI

M1

M2

M3

M4

Jumlah078155127

Tabel 2. Produksi dan Penjualan OPI-Nugget selama Bulan Maret-MeiPenjualan

Produksi

Pada table diatas dapat dilihat bahwa intensitas produksi kelompok kami melakukan proses produksi dan penjualan sebanyak 27 hari. Dimana jika kami rutin menjalankan usaha ini akan berjumlah sebanyak 27 hari. Pada table terlihat saat bulan Mei diminggu ke-4 kami melakukan produksi dan penjualan secara besar-besaran dikarenakan adanya suatu event besar yang kami ikuti yaitu Seminar Nasional SGM (Scientific Great Moment) 5 yang diselenggarakan oleh salah satu LKM (Lembaga Kegiatan Mahasiswa) di Fakultas Teknologi Pertanian yang diadakan tanggal 25 Mei 2014. Dengan adanya event SGM kami mempromosikan OPI-Nugget lebih luas lagi dengan memanfaatkan poster yang terpasang pada stand bazar kami, dengan list permintaan produk beku dan siap makan.D. Pengendalian MutuPengendalian mutu yang kami terapkan mengacu pada sanitasi yang berstandar. Kebersihan lokasi pembuatan produk Opi-Nugget, pekerja, peralatan, bahan baku, proses produksi ini merupakan hal-hal utama yang harus dipertimbangan untuk menghindari adanya kontaminasi dari lingkungan sekitar. Sanitasi awal harus dilakukan, untuk sanitasi langkah yang dilakukan adalah pembersihan alat-alat yang digunakan sebelum proses produksi dilakukan seperti pembersihan alat kukus, kompor, pisau, meja, baskom, tatakan. Lalu sanitasi pekerja seperti memakai penutup kepala (krudung bagi wanita), baju yang bersih, bersarung tangan plastik. Saat proses produksi berlangsung diharapkan tidak adanya kontaminasi dari luar, maka dari itu diharapkan saat proses produksi berlangsung hanya satu orang yang bertugas dalam pencampuran adonan dan yang lain mempersiapkan peralatan yang digunakan dalam mengukus nugget.Setelah bahan di uleni terdapat tester adonan mentah yang dilakukan pada adonan agar tidak terjadi hal-hal yang diinginkan, seperti kurangnya garam dan kurang kalis. Hal tersebut dapat terjadi karena kurangnya tenaga saat melakukan pengulenan, yang akan menyebabkan rasa dan tekstur dari bahan tidak tercampur secara sempurna. Pengendalian mutu harus dilakukan pada bahan-bahan yang digunakan seperti ontong pisang, tepung terigu, tepung panir, telur dan bahan-bahan tambahan lainnya yang harus dilakukan untuk tindakan pencegahan agar tidak busuk. Untuk mencegah terjadinya pembusukan pada bahan dilakukan pembelian bahan baku sehari sebelum produksi.Pengendalian mutu yang dilakukan dikelompok opi nugget ini bisa dikatakan baik karena adanya pencegahan bahaya yang dilakukan dalam proses pra-produksi, produksi, dan pasca produksi. Dalam pra-produksi dilakukan pencegahan dengan cara mencuci semua peralatan dengan sabun dan air mengalir yang berguna mematikan bakteri pathogen dalam alat produksi. Dalam proses produksi berlangsung dilakukan pencegahan dengan mematuhi semua aturan diawal dengan menggunakan penutup kepala, pakaian bersih dan sarung tangan plastik, kemudian untuk pasca produksi dilakukan sanitasi dengan mencuci dengan sabun dan air pada alat-alat yang telah digunakan dan diletakkan pada tempat yang bersih agar tidak terkena debu yang tebal jika digunakan untuk produksi selanjutnya.

BAB IVPEMASARANA. Penentuan Harga JualSebelum menentukan harga pokok per produk, kami mempertimbangkan hal-hal seperti modal pokok dan biaya penunjang dalam produksi OPI-Nugget ini, sehingga nantinya bisa didapatkan harga jual.Harga jual yaitu sejumlah uang yang konsumen bayar untuk membeli produk atau mengganti hak milik produk. Harga jual untuk setiap kemasan ditentukan dengan menghitung biaya per net yang telah ditentukan oleh divisi keuangan dan inventarisasi dengan harga per packnya adalah Rp 3500,- untuk kemasan siap makan yang berisi nugget goreng 6 biji dengan diberi tambahan mayonaise dan saus sambal. Serta harga Rp 8000,- untuk kemasan frozen yang berisi 18 biji.B. Rantai Pemasaran dan Sistem DistribusiRantai pemasaran adalah sekelompok pembeli yang mempunyai sifat-sifat yang sama yang membuat pasar itu berdiri sendiri. Adanya sekelompok orang dengan ciri-ciri yang sama belumlah berarti mereka membentuk pasar sasaran. Hanya bila mereka mempunyai ciri-ciri yang sama sebagai pembeli, maka barulah berarti mereka membentuk suatu pasar sasaran. Dalam suatu perusahaan pasti akan memiliki target atau segmentasi pasar yang dituju untuk mengembangkan usaha yang diproduksi oleh perusahaan.Target pasar memberikan prospek yang bagus dimana OPI-Nugget dapat memasarkan produknya ke beberapa tempat misalnya saja di warung, di koperasi-koperasi, kantin sekolah atau kantin kampus, bahkan dapat dipasarkan di supermarket-supermarket jika sudah memiliki izin usaha. Disini OPI-Nugget juga memiliki rantai pemasaran yang dituju yaitu dalam jangka pendek di wilayah Fakultas Teknologi Pertanian dan sekitarnya, dari jangka pendek tersebut dapat berkembang berantai secara luas harapannya ke seluruh wilayah Jawa Timur sehingga menjadi target jangka panjang. Dalam segmentasi pasar, usaha ini tidak mengelompokkan siapa yang menjadi konsumen akan produk yang dihasilkan. OPI-Nugget yakin dengan target atau segmentasi pasar yang dituju akan membuat usaha ini menjadi lebih berkembang karena melihat dari usaha yang menjanjikan dan demografi yang sangat baik untuk usaha ini.Masyarakat Indonesia sangat mengikuti trend suatu produk di pasar saat ini, termasuk produk makanan cepat saji seperti nugget. Dengan demikian, OPI-Nugget yakin ketika usaha ini telah berjalan akan menjadi perusahaan yang dapat berkembang cepat. Hal ini dapat dilihat dari kondisi perekonomian Indonesia yang cukup baik dan selera masyarakat untuk mencoba suatu produk yang unik. Dari analisis perkembangan pasar yang dilakukan, pertumbuhan ekonomi seperti inflasi dan tingkat suku bunga mempengaruhi trend perkembangan pasar. Dari segi pertumbuhan ekonomi dapat dilihat bahwa tingkat pertumbuhan ekonomi di Indonesia sedang membaik dan ini sangat mempengaruhi tingkat pendapatan masyarakat. Hal ini mempengaruhi karena dengan tingkat pendapatan yang baik maka masyarakat akan tinggi pula untuk mengkonsumsi suatu produk. Keinginan masyarakat untuk mengkonsumsi suatu produk tinggi, maka akan tinggi pula hasrat masyarakat untuk mengkonsumsi produk dari suatu perusahaan.C. Promosi dan Iklan AdvertisingIklan kami berupa brosur, pamflet, blog, atau media lain seperti sosial media yang memungkinkan dilakukan secara berkala. Sales PromotionPromosi awal dengan memberikan tester untuk dicoba oleh calon pembeli. Pelaksanaan promosi ini dilakukan dengan menjual produk pada mahasiswa area FTP dengan cara direct selling. Direct MarketingPemasaran secara langsung ini melalui kerja sama pada mitra kerja terdekat yang memungkinkan untuk mengkonsinyasi produk ini.D. Intensitas PemasaranIntensitas pemasaran paling baik dicermati dari segi seberapa banyak tempat produk ini dapat dipasarkan. Pemilihan intensitas pemasaran yang tepat tergantung pada strategi penentuan posisi dan penentuan target manajemen serta karakteristik produk dan pasar. Langkah-langkah dalam menentukan intensitas pemasaran adalah:1. Mengidentifikasi intensitas pemasaran mana yang baik dengan memperhitungkan karakteristik sasaran pasar, produk, dan persyaratan-persyaratan yang kemungkinan akan dipaksakan oleh perantara prospektif2. Memilih alternatif yang sesuai dengan pasar sasaran yang diusulkan dan strategi penentuan posisi program pemasaran3. Memilih alternatif yang menawarkan keharmonisan strategi paling baik, memenuhi harapan kinerja keuangan manajemen, cukup menarik untuk para perantara sehingga mereka akan melakukan fungsi mereka secara benar. Intensitas pemasaran haruslah sejalan dengan pasar yang dipih oleh manajemen.Dalam hal ini produk diproduksi sebanyak 50 pieces tiap harinya, dan range produksi kami tiap dua kali seminggu. Harapannya dengan meningkatkan intensitas pemasaran baik secara langsung maupun lewat reseller, kami dapat membuat OPI-Nugget lebih dikenal dan disukai di pasaran. Intensitas pemasaran kami adalah dua kali dalam seminggu.

BAB VANALISIS KINERJA FINANSIAL Biaya produksi= biaya tidak tetap + biaya tetap= Rp 779.900 + Rp 163.500= Rp 943.400/bulan-1 Keuntungan= Hasil Penjualan Biaya Produksi= Rp 1.200.000/bulan Rp 943.400= Rp 257.600/bulanA. Laporan Laba/RugiBulan 1:Net:Rp 779.900/8 produksi= Rp 97.487,5/produksiRp 97.487,5/250 potong= Rp 389,95/potong = Rp 1949,75/pcs isi 51 produksi = 250 potong/5= 50 pcs1 bulan x 8 produksi= 50 pcs x 8 produksi = 400 pcs/bulanHasil Penjualan= Jumlah produksi x Harga Jual= 400 pcs/bulan x Rp 3.000= Rp 1.200.000/bulanLaba= Rp 3.000 Rp 1.949,75= Rp 1.050,25/pcs x 400= Rp 420.100 Rp 163.500= Rp 256.500/bulanBulan 2 dan 3 :Net:Rp 779.900/8 produksi= Rp 97487,5/produksiRp 97.487,5/250 potong= Rp 389,95/potong = Rp 2400/pcs isi 6Hasil Penjualan= Jumlah Produksi x Harga Jual= 400 pcs/bulan x Rp 3.500= Rp 1.400.000/bulanLaba= Rp 3.500 Rp 2.400= Rp 1.100/pcs x 400= Rp 440.000/bulan (tidak termasuk biaya tetap)Laba untuk 2 bulan = Rp 440.000 x 2 = Rp 880.000B. BEPa) Nilai BEP= = = Rp 251.358,-b) Presentase BEP= = = 38,9%C. Tingkat Pengembalian Modal Per Tahun (ROE)= = = 559,7% (asumsi 9 bulan kedepan kinerja tetap)D. Waktu Pengembalian Modal= = = 0,18 tahun

LAMPIRANBahan baku yang digunakan:Jantung pisangTelur

Merica, bawang putih, bawang merah, ketumbar dan biji palaTepung terigu

Tepung roti/tepung panirGaram

Minyak goreng

Contoh poster:

Tampilan sosial media Twitter : @OPI_Nugget

Tampilan sosial media Fabcebook (Fan Page) : OPI-NUGGET

Tampilan kemasan dan tas kemasan yang sudah berlabel :

Proses pembuatan :Pengupasan dan pemotongan ontongPemasakan ontong

Proses pengulenan adonan dengan bumbu dan tepungOntong yang telah dikukus

Ontong yang telah dipotong

LAPORAN KEWIRAUSAHAAN (OPI-Nugget)Page 9