laporan akhir kamera fix tinggal halaman.docx

7/25/2019 laporan akhir kamera fix tinggal halaman.docx

1/29

TUGAS FISIKA EKSPERIMEN II

LAPORAN AKHIR PERCOBAAN

KAMERA LUBANG JARUM

OLEH :

ALFIAR1 (E1Q012004)

LINA RAHMATIKA (E1Q012023)

MAHESTI KUSDIASTUTI (E1Q012025)

SUSI PUTRI NAANSI (E1Q0120!2)

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

JURUSAN PENDIDIKAN FISIKA

UNI"ERSITAS MATARAM

2015

KATA PENGANTAR


2/29

Puji dan syukur penyusun panjatkan kehadirat Allah SWT., Tuhan Yang Maha Esa yang

telah memberikan kemudahan sehingga laporan ini dapat diselesaikan tepat waktu. Salawat serta

salam senantiasa kita hadiahkan untuk junjungan alam abi !esar kita abi Muhammad SAW.,

atas segala perjuangan dan pengorbanan beliau menuntun umat manusia hingga sampai pada

sebuah agama yang luar biasa sempurna, yakniDinnul Islam.

"aporan ini disusun dalam rangka memenuhi tugas mata #isika Eksperimen $ dan berisi

hasil per%obaan kami mengenai &amera "ubang 'arum.

Penyusun menyadari bahwa laporan ini masih jauh dari sempurna. (leh karena itu,

penyusun mengharapkan kritik dan saran dari pemba%a. Semoga laporan ini dapat memberikan

man)aat bagi pemba%a.

Mataram, $* Mei $+-

Penyusun

2


3/29

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL####################################################################################### $

KATA PENGANTAR###################################################################################### $$

DAFTAR ISI#################################################################################################### $$$

A# PELAKSANAAN PRAKTIKUM ######################################################### 1

. Tujuan Praktikum...............................................................................

$. Waktu Praktikum................................................................................. . Tempat Praktikum...............................................................................

B# LANDASAN TEORI############################################################################### 2

C# PRINSIP KERJA ALAT########################################################################## $D# ALAT DAN BAHAN############################################################################### !

E# LANGKAH KERJA################################################################################ %

F# HASIL PENGAMATAN########################################################################## 11

G# PEMBAHASAN####################################################################################### 21

H# KESIMPULAN DAN SARAN################################################################ 2!

DAFTAR PUSTAKA###################################################################################### 2&

LAMPIRAN#################################################################################################### 2%

LAPORAN HASIL PEMBUATAN DAN HASIL FOTO KAMERA

LUBANG JARUM (PINHOLE CAMERA)

3


4/29

A# PELAKSANAAN PRAKTIKUM1# T''* P+,-$,'.

/ari pembuatan kamera lubang jarum diharapkan dalam pembelajaran )isika0 Mampu mendemonstrasikan si)at1si)at %ahaya melalui %elah ke%il.

Mampu menyelidiki pembentukan bayangan oleh %elah ke%il.

Mampu membuktikan pembentukan bayangan oleh %elah ke%il se%ara nyata dalam

bentuk )oto.

2# ,-' P+,-$,'.

Pembuatan &amera 0 $ Minggu

Pengambilan 2ambar 0 $ Minggu

3# T/.- P+,-$,'.

3umah

3uang gelap 4kamar mandi5 Auditorium

2edung Serba guna6 gedung baru unram

Amikom

3ektorat 7nram

#&8P

Masjid !ulog

B# LANDASAN TEORI(ptik merupakan %abang ilmu )isika yang mempelajari tentang konsep %ahaya ,

bahasa optika dibagi menjadi $ bagian yaitu optika geometri dan optika )isis. (ptika )isis

adalah ilmu yang mempelajari tingah laku %ahaya sebagai gelombang, seperti peristiwa

disperse, di)rasi, inter)erensi dan pembahasan mengenai hakikat %ahaya. Sedangkan optikgeometri adalah ilmu yang mempelajari si)at1si)at %ahaya seperti pemantulan, pembiasan,

dan jalannya sinar lurus pada alat1alat optik 4 Purwanto, 9- 0 $++*5.Alat optik merupakan alat yang bekerja berdasarkan prinsip %ahaya. Alat optik

membuat hidup manusia lebih mudah dan berarti. Salah satu alat optik yang berman)aat

bagi manusia sampai saat ini adalah kamera. &amera sebenarnya sudah mulai


5/29

diperkenalkan oleh ilmuwan terkenal jaman dulu, yaitu Aristoteles. Aristoteles

memperkenalkan teknologi "ubang 'arum. Prinsip kerjanya gambar6image akan

terbentuk apabila ada %ahaya yang melewati lubang itu, dan prinsip ini yang sampai

sekarang digunakan dalam perkembangan teknologi )otogra)i 43udy 0 $+:5.

&amera lubang jarum mirip dengan %ara kerja lensa tipis positi). "ensa tipis

adalah lensa sederhana yang ketebalannya dapat diabaikan bila dibandingkan dengan

panjang titik )okusnya. "ensa positi) akan membentuk bayangan terbalik dan nyata. 'adi,

kamera lubang jarum digunakan untuk memproyeksikan apa yang ada di luar ke dalam

ruangan dengan gambar terbalik 4Mulyani, $++5.

C# PRINSIP KERJA ALAT&amera "ubang 'arum adalah kamera yang bisa dibuat dari kaleng atau dus yang

dilubangi sebatang jarum yang di 8ndonesia ditemukan kembali oleh )otogra)er 3ay!a%htiar /rajat. "ubang jarum adalah metode perekaman dasar dalam ilmu )otogra)i.

&amera yang bekerja berdasarkan teori optis, %ahaya yang lolos melalui lubang ke%il,

kemudian diproyeksikan pada bidang datar dan terbalik. /alam tata %ara perekaman

gambar ini, sama dengan teknik dalam )otogra)i digital, kaleng dilubangi jarum dan

dimasukkan kertas emulsi. 2ambar akan permanen pada kertas )oto karena %ahaya dari

luar yang masuk melalui lubang ke%il. ;ahaya yang diproyeksikan tersebut direkam

kertas emulsi< kertas emulsi yang terkena %ahaya akan menjadi hitam dan sebaliknya,

yang tidak terkena %ahaya akan tetap putih. Proses ini disebut =ekspose> dan setelah

kertas )oto tersebut di%u%i diruang gelap disebut negati) )oto.

;ara kerja kamera lubang jarum mirip dengan %ara kerja lensa tipis positi),

dimana objek yang berada di depan lubang jarum akan di)okuskan atau terproyeksi pada

layar tepat berada pada jarak )okusnya dan dengan bayangan terbalik, seperti pada

gambar dibawah ini 0

5


6/29

"ubang ke%erahan bayangan objek yang melalui lubang ditunjukkan seperti pada

gambar . Terlihat bahwa perbandingan intensitas ke%erahan maksimum bergantung pada

panjang gelombang ( ) , jarak )o%us (f) , dan jari1jari lubang jarum (a ) . 8ntensitas

maksimum terjadi pada 0=

f

a2/ . Se%ara teoritis nilai

=0,999 dan eksperimen


7/29

= . 7ntuk =1 , )okus lubang jarum orde pertama f=a2

=55 mm. 7ntuk

suatu )okus orde $ atau orde kamera Fadalah sebagai berikut0

F= f2a

= 552(0,17)

=161,2mm ? kurang lebih @ %m.

/iameter lubang jarum ? $a ? +,: mm dan ketebalan lubang jarum adalah +,+- mm.

B$*$* ,./+ '* +'. :

1# L/*6 KLJ 0 lensa &"' terbuat dari karton hitam yang ditempeli alumunium )oil 6

kaleng minuman yang sudah diamplas dan telah dilubangi dengan jarum jahit. /alam

hal ini, disebut istilah lensa &"' )ungsinya sama dengan lensa kamera umumnya.

Akan tetapi, lensa &"' sama sekali bukan lensa dalam pengertian ilmu )isika pada

kamera berlensa melainkan lensa &"' adalah tempat terdapatnya %elah %ahaya.

2# C/7 C78 : %elah %ahaya dapat disetarakan dengan dia)ragma 4aperture5 pada

kamera berlensa, yaitu %elah tempat masuknya %ahaya dari luar. !edanya pada

kamera berlensa, besar ke%ilnya lubang dia)ragma dapat diatur baik se%ara manual

maupun otomatis. Sebaliknya %elah %ahaya pada &"' hanya berupa lubang ke%il

4lubang tusuk jarum5 yang tidak bisa dirubah1rubah lagi. ;elah %ahaya pada &"'

merupakan tempat masuknya %ahaya dari luar ke dalam ruang )ilm. 7ntuk membuat

lubang %elah ke%il dibutuhkan ke%ermatan dan kejelian terutama dalam menentukan

diameter %elah %ahaya &"' karena besar ke%ilnya lubang %elah %ahaya sangat

berpengaruh pada waktu pen%ahayaan 4ekposure5. 7ntuk memperoleh ukuran %elah

7


8/29

%ahaya se%ara tepat dan proporsional, terkadang dibutuhkan uji %oba se%ara berulang1

ulang. Perasaan si pembuat sangat 4pemotret5 sangat berperan. 'ika %elah %ahaya yang

dibuat terlalu besar akan menyebabkan waktu pen%ahyaan semakin singkat. Melalui

serangkaian per%obaan akan diperoleh pengalaman. /ari pengalaman tersebut dapat

dilakukan koreksi lebih ditujukan pada pengurangan atau penambahan %ahaya.

3# R'* F$. : ruang )ilm adalah bagian dalam kamera. 'ika kamera tersebut dari

kaleng biskuit, ruang )ilmnya adalah kaleng biskuit itu sendiri. 'ika kamera tersebut

terbuat dari kaleng rokok maka ruang )ilmnya kaleng rokok tersebut. #ungsi ruang

)ilm adalah tempat untuk menyimpan )ilm atau kertas emulsi. !iasanya, )ilm6kertas

emulsi ditempatkan dibagian paling jauh dari posisi %elah %ahaya. 'arak

mempengaruhi pembakaran )ilm. 'arak yang semakin dekat membutuhkan waktu

pen%ahayaan yang singkat dan seluruh imagi gambar akan tertampung oleh)ilm6kertas emulsi. Sebaliknya semakin jauh jarak antara )ilm6kertas emulsi dengan

%elah %ahaya akan membutuhkan waktu pen%ahayaan relati) lama.

4# J/+/-*9S7'--/+ : kegunaan jepretan 4shutter5 adalah untuk menutup dan membuka

%elah %ahaya dengan akurasi yang %epat dan tepat. /alam istilah &"', jepretan yang

dimaksud hanya istilah penutup %elah %ahaya yang terbuat dari lakban hitam yang

bisa memblokir %ahaya. Penggunaannya %ukup membuka lakban untuk masuknya

%ahaya.

O- 8* $/+',* '*-', ./*$.',* .+ ,/+-6 ;-; 8* -/7

$6$*+$ 7 6/$ /+$,'- :

1# D/


9/29

&ayu Se%ukupnya

Paku Se%ukupnya

Triplek Se%ukupnya

&uas buah

Engsel $ buah

Penggaris buah

# B7*

Tutup botol $ buah

Perekat plastik buah

&ertas kalkir Se%ukupnya

"ilin buah

&orek api buah

;at kayu warna hitam kaleng ke%il

;at kayu warna %oklat kaleng ke%il

Skotlite se%ukupnya

Stiker lembar

2# K./+ '*-', ./*.$ .+

# A-

&aleng roti kaleng

&aleng rokok kaleng

&aleng minuman kaleng

'arum jahit - buah

Paku buah

2unting buah

Stopwat%h buah

# B7*

Perekat 4lakban hitam5 se%ukupnya

/oubletip se%ukupnya

Pilo hitam dopp6dull $ kaleng

&ertas origami se%ukupnya

Amplas lembar

3# P/*>'>$*

# A-

Wadah buah Penjepit buah

# B7*

&ertas )oto 3 -+ lembar

;airan pen%u%i yaitu

1 /eCeloper liter

1 Stop bath 4%airan penetap5 liter

9


10/29

1 #ier 4%airan pengkilap5 liter

1 Air biasa se%ukupnya

4# L;+-;+$'. (R'* G/)

# A-

Paku $ buah

Penjepit jemuran @ buah

# B7*

&ertas karton se%ukupnya

Perekat 4lakban hitam5 se%ukupnya

&ain hitam 22 meter

Tali meter

E# LANGKAH KERJA

1# U*-', ./.'- ,./+ '* +'. 8* $'*,* '*-', ./*/*-',*

8** * 6$-6$-*8? $,',* 77 6/$ /+$,'- :a. Menyiapkan alat dan bahan.

b. Membuat dua buah kotak kayu dengan ukuran yang berbeda. 7kuran kotak

pertama 2011,513 %m dengan bagian kiri dan kanannya terbuka dan

ukuran kotak kedua1510,59,5

%m dengan bagian kanan tertutup 5.

%. Melubangi kotak kedua dengan diameter %m.

d. Menge%at hitam bagian dalam dari kedua kotak tersebut.

e. &emudian menempel tutup botol di kotak pertama yang sudah dilubangi, tutup

botol tersebut dilubangi dengang ukuran yang berbeda.

). Memasang penutup botol lainnya yang diberi satu lubang pada bagian atas tutup

botol yang telah dilubangi berbeda1beda tadi.

g. 7ntuk layar proyeksinya menggunakan kertas kalkir yang dibentuk persegi dan

diletakkan didalam kotak pertama.h. Membuat penutup bagian kiri pada kotak pertama dengan menggunakan engsel

pada bagian atas.

i. Menyusun dua buah kotak kayu dan layar seperti pada gambar dibawah ini 0


11/29

2# U*-', ./$7- /./*-',* 8** /6/+- 6$- +$ ,./+ 8* -/7

$'-? $,',* 77 6/$ /+$,'- :

a. Menyiapkan kamera yang telah dibuat.

b. Menyalakan lilin sebagai objek yang akan ditangkap oleh lubang pada kamera

yang telah dibuat.%. Mengatur jarak objek dengan lubang dan layar sedemikian rupa.

d. Mengukur jarak antara objek dengan lubang sebagai jarak benda (s ) dengan

menggeser kotak kedua pada kamera kemudian mengukur jarak dari lubang ke

layar sebagai jarak bayangan (s') .

e. Mengamati bayangan yang terbentuk pada layar.). Men%atat hasil pengamatan.

g. Mengulangi langkah ke 1 % hingga langkah ke 1 ) dengan merubah posisi antara

objek dengan lensa dan layar sebanyak kali.h. Mengganti lubang dan mengamati pada jarak yang sama seperti lubang pertama.

3# U*-', ./.'- ,./+ '* +'. 8* $'*,* '*-', /*.$*

.+? $,',* 77 6/$ /+$,'- :

a. Menyiapkan alat dan bahan.

b. Menyemprotkan bagian dalam semua kaleng roti dan rokok beserta tutupnya

dengan pilo hitam dopp6dull.

%. Menjemur kaleng roti dan rokok tersebut hingga keringd. Melubangi bagian tengah dari kaleng roti dan kaleng rokok yang telah kering

dengan menggunakan paku .

e. Mengamplas kaleng minuman hingga setipis mungkin.). Memotong kaleng minuman menjadi persegi1persegi ke%il sebanyak enam buah.

11


12/29

g. Melubangi tiap potongan kaleng minuman tersebut dengan jarum. &etentuannya

adalah sebagai berikut01 Melubangi hingga ujung jarum

1 Melubangi hingga setengah ujung jaru

1 Melubangi hingga akhir ujung jarum

h. Menempel tiap potongan kaleng minuman yang telah dilubangi dengan jarum

pada kaleng roti dan rokok yang telah dilubangi dengan paku menggunakan

lakban hitam.i. Memastikan bahwa %ahaya akan masuk melalui lubang tersebut.

j. Membuat penutup 4shutter5 untuk lubang pada jarum.

k. &amera yang telah selesai dibuat seperti gambar dibawah ini0

4# U*-', /*.$* .+? $,',* 77 6/$ /+$,'- :a. Menyiapkan kamera dan bahan yang diperlukan seperti kertas )otob. Mengatur laboratorim sedemikian rupa sehingga tidak ada %ahaya yang masuk

atau harus dalam keadaan gelap gulita.

%. Memasukkan kertas )oto kedalam kaleng 4kamera5 didalam laboratorim yang

telah diatur sedemikian rupa dengan posisi bagian depan kertas )oto menghadap

ke lubang.d. Men%ari objek yang akan dipotret dengan menggunakan kamera.

e. Memastikan objek yang akan dipotret disinari oleh %ahaya matahari.

). Mengatur waktu pengambilan tiap1tiap objek yang akan dipotret sesuai dengan

kondisi atau intensitas %ahaya yang menyinari objek tersebut.

g. Membuka penutup lubang kamera kemudian menghitung waktu pengambilan

objek dengan stopwat%h sesuai dengan waktu yang telah ditentukan.h. 'ika sudah selesai, menutup kembali lubang kamera dengan rapat.

i. &ertas )oto yang berada didalam kamera siap untuk di%u%i.

5# U*-', P/*>'>$* ,/+-6 ;-;? $,',* 77 6/$ /+$,'- :a. Menyiapkan kamera yang telah digunakan untuk memotret beserta %airan yang

akan digunakan untuk men%u%i kertas )oto.b. Menyiapkan wadah yang berisi larutan deCeloper, stopbath dan )ier.

%. Mengatur laboratorim sedemikian rupa sehingga tidak ada %ahaya yang masuk

atau harus dalam keadaan gelap gulita.d. Membawa kamera yang berisi kertas )oto yang telah di gunakan untuk memotret

kedalam ruangan gelap gulita.e. Pastikan ruangan dalam keadaan gelap gulita.

). Mengeluarkan kertas )oto dari dalam kamera se%ara perlahan1lahan.


13/29

g. P+;6/6 /*/.** 0 Pindahkan kertas emulsi kedalam larutan deCeloper

menggunakan penjepit selama + detik 4atau setelah mun%ul gambar5. Bati1hati

jangan terlalu lama karena gambar bisa menjadi hitam semua.

h. P+;6/6 P/*7/*-$* 0 Pindahkan kertas emulsi kedalam larutan stop bath

4penetap5 selama + detik. Tujuannya untuk menghentikan proses

pengembangan oleh deCeloper.

i. P+;6/6 P/*/-*0 Pindahkan kertas emulsi kedalam larutan )ier 4pengkilap5.

2oyang1goyangkan kertas se%ara teratur. /engan merendam kertas emulsi

kedalam larutan )ier maka unsur perak halida yang berada pada emulsi kertas

negati) tidak lagi bereaksi. "ama perendaman dalam )ier sekitar $1 menit. 'ika

kurang dari $ menit, proses pengembang akan tetap berjalan. Sebaliknya jika

terlalu lama 4lebih dari menit5 proses pengembangan yang telah mantap

menjadi rusak.

j. P+;6/6 P/.$6*0 Angkat kertas )oto dan bilang dengan air mengalir selama

menit. 'ika kurang, larutan1larutan dalam proses pen%u%ian akan tertinggal.

Akibatnya lama kelamaan gambar akan pudar dan %enderung menguning. 'ika

pembilasan terlalu lama kertas menjadi mudah sobek.

k. P+;6/6 P/*/+$** : Setelah kertas dibilas air, menggantung hasil )oto pada

tali yang disiapkan dan menjepit dengan penjepit.l. Melihat hasil )oto setelah kering.

F# HASIL PENGAMATAN1# U*-', K./+ P/./*-',,* B8**

a. /iameter lubang 0,05mm 4"ubang paling ke%il5

o

'arak !enda 'arak !ayangan Si)at !ayangan

. $- %m $- %m yata, terbalik, diperbesar dan

bayangannya )okus

$. $+ %m $9 %m yata, terbalik, diperke%il danbayangannya )okus

. - %m :,- %m yata, terbalik, diperke%il dan

bayangannya )okus

b. /iameter lubang0,07mm

4"ubang lumayan ke%il5

13


14/29

o



bayangannya )okus

$. $+ %m $9 %m yata, terbalik, diperke%il danbayangannya lumayan )okus


bayangannya lumayan )okus

%. /iameter lubang 0,09mm 4"ubang agak besar5

o



bayangannya agak blur

$. $+ %m $9 %m yata, terbalik, diperke%il dan




d. /iameter lubang0,10mm 4"ubang besar5

o



bayangannya blur

$. $+ %m $9 %m yata, terbalik, diperke%il dan

bayangannya blur


bayangannya blur

2# U*-', K./+ P/*.$* G.+

# ,-' P/*>78* /+/

L;,6$ : R'6'*@ '*+.

K./+ T*;

J. 11:30


15/29

,-' P/*>78* 30 /-$, ,-' P/*>78* 25 /-$,

F;-; */-$ F;-; */-$

F;-; ;6$-$ F;-; ;6$-$

# J+, +$ '* ,/ ,/+-6 ;-; /+/

O/, : M;$

J. 13:00

,-' P/*>78* 20 /-$,

K./+ /+ N$66$* (14?5 >.) K./+ T*; (1! >.)F;-; */-$ F;-; */-$

15


16/29

F;-; ;6$-$ F;-; ;6$-$

># D$./-/+ L'* /+/

O/, : M;-;+

J. 1!:00

,-' P/*>78* 5 ./*$-

K./+ B$6,'$- M/+7 (L'* ,/>$) K./+ T*; (L'* , /6+)F;-; */-$ F;-; */-$


17/29

F;-; ;6$-$ F;-; ;6$-$

G# PEMBAHASANPenampilan kamera lubang jarum sangat sederhana, tidak dibebani oleh berbagai

=tombol> dan =lensa> sebagaimana layaknya kamera mutakhir. &amera lubang jarum

tidak memiliki lensa maupun pengatur jarak )okus, hanya terdapat %elah %ahaya yang

besarnya selubang jarum. Walaupun demikian, %ukup meyakinkan dan mampu merekam

gambar dengan baik. Walaupun tanpa bantuan lensa, %elah %ahaya yang sangat ke%il ini

sangat membangun imaji yang %ukup tajam asalkan jarak bidikannya tidak terlalu dekat

pasti hasilnya )okus.&amera "ubang 'arum adalah kamera yang bisa dibuat dari kaleng atau dus yang

dilubangi sebatang jarum yang di 8ndonesia ditemukan kembali oleh )otogra)er 3ay

!a%htiar /rajat. /alam tata %ara perekaman gambar ini, sama dengan teknik dalam

17


18/29

)otogra)i digital, kaleng dilubangi jarum dan dimasukkan kertas emulsi. /an selanjutnya,

bagaimana %aranya bayang sebuah obyek bisa berpindah ke lembar kertas emulsi untuk

menjawab pertanyaan tersebut perlu meninjau kembali arti kata )otogra)i. 8stilah )otogra)i

berasal dari kata photos dangraphosartinya melukis dengan %ahaya. 'adi, imagi bisa

Dada> atau =terlihat> semata1mata karena adanya %ahaya.

Pada praktikum kamera lubang jarum 4kamera yang terbuat dari kayu5 untuk

pembentukan bayangan pada lilin. Pada per%obaan pertama dengan jarak benda ke lubang

$- %m dan jarak banyangan $- %m pada lubang yang mempunyai diameter paling ke%il

0,05mm sampai paling besar 0,1mm menghasilkan bayangan nyala lilin yang

nyata, terbalik, diperbesar dan bayangan yang terbentuk )okus 4jelas5. Pada per%obaan

kedua dengan jarak benda ke lubang $+ %m dan jarak banyangan $9 %m pada lubang yang

mempunyai diameter paling ke%il0,05mm sampai paling besar

0,1mm

menghasilkan bayangan nyala lilin yang nyata, terbalik, diperke%il dan bayangan yang

terbentuk lumayan jelas. /an pada per%obaan kedua dengan jarak benda ke lubang - %m

dan jarak banyangan :,- %m pada lubang yang mempunyai diameter paling ke%il

0,05mm sampai paling besar 0,1mm menghasilkan bayangan nyala lilin yang

nyata, terbalik, diperke%il dan bayangan yang terbentuk agak blur.

Pada praktikum kamera lubang jarum 4kaleng rokok dan kaleng biskuit5. Pada

pengambilan gambar untuk pertama )oto yang dihasilkan semua hitam 4terbakar5.


19/29

4Auditorium, "ubang besar. 'am +.+. Pen%ahayaan menit5

43ektorat, "ubang !esar. 'am :0++. Pen%ahayaan $+ detik5

/an ada $+ lembar kertas )oto yang menghasilkan )oto yang seluruhnya hitam 4terbakar5.

Selain karena lubang yang terlalu besar, waktu pen%ahayaan pada saat pengambilan

gambar terlalu lama. Waktu pen%ahayaan merupakan salah satu peristwa yang terjadi

pada proses )otogra)i. ;ahaya pantulan sebuah benda masuk melalui %elah %ahaya

19


20/29

kedalam ruang )ilm6kertas )oto. /idalam ruang )ilm, %ahaya pantulan ini akan

membentuk sebuah bayangan gambar. Semakin singkat waktu pen%ahayaan, berarti

%ahaya yang masuk akan kurang atau terlalu sedikit. Akibatnya gambar yang dihasilkan

sangat tipis 4tidak jelas5. Bal ini dinamakan under exposure. Solusinya perlu dilakukan

penambahan waktu pen%ahayaan. Basil )oto dengan pen%ahayaan yang singkat 4under

eksposure5 adalah sebagai berikut 0

43usunawa 7nram, &amera kaleng tango, 'am .+, Pen%ahayaan + detik5


21/29

43ektorat, 'am :0+-. &amera kaleng rokok ungu. Pen%ahayaan $+ detik5

Sebaliknya, waktu pen%ahayaan yang berlebihan akan mengakibatkan gambar yang

dihasilkan terlalu tebal 4gelap5. Bal ini dinamakan over exposure. Solusinya yaitu perlu

dilakukan pengurangan waktu pen%ahayaan. Basil )oto dengan pen%ahayaan yang

berlebihan 4oCer eposure5 adalah sebagai berikut 0

21


22/29

43usunawa 7nram. 'am . &aleng rokok ungu. Waktu pen%ahayaan $+ menit5

7ntuk berapa lama waktunya tergantung kondisi. Pada situasi %ahaya pagi sekitar

sampai menit, untuk siang hari sekitar - + detik dan untuk sore hari sekitar : -

menit. Selain )aktor waktu pen%ahyaaan, )aktor besar ke%ilnya lubang sangat berpengaruh

pada )okus atau tidaknya bayangan yang dihasilkan sehingga lubang yang sangat ke%il

akan membentuk bayangan yang )okus dan sebaliknya lubang yang besar akan

membentuk bayangan yang blur 4lihat hasil pengamatan5. &emudian jarak dari lubang ke

kertas )oto juga berpengaruh. Semakin pendek jaraknya maka waktu pen%ahayaan akan

semakin singkat dan semakin panjang jaraknya maka waktu pen%ahayaan akan relati)

lebih lama.

/alam kali pengambilan gambar yang berhasil bisa hanya satu gambar saja atau

bahkan tidak ada sama sekali. !eberapa kesuliatn dari penggunaan kamera lubang jarum

ini adalah perhitungan waktu dalam pengambilan gambar terlalu lama atau terlalu %epat,

kertas terbalik dalam pemasangan, kamera terbuka sewaktu kertas telah terisi

didalamnya, %ahaya yang tiba1tiba redup, dalam proses pen%u%ian dan masih banyak

kesulitan lainnya. &esulitan itu kemudian hilang ketika kita telah terbiasa, insting

pengambilan gambar kita juga semakin terasah oleh pengalaman. &un%i untuk


23/29

menghasilkan gambar yang bagus itu sebenarnya hanya terus mengasah pengalaman

tersebut dan tidak merasa bosan serta putus asa untuk men%oba.

Selain menghadapi banyak kesulitan dalam proses pengambilan gambar, ternyata

banyak sekali man)aat dari proses kamera lubang jarum ini diantaranya berkenalan

dengan teori dasar )isika tentang optis, mengetahui dasar1dasar )otogra)i, melatih

kreati)itas dalam membuat kamera, proses imajinati) dan tantangan apresiasi seni

)otogra)i.

H# KESIMPULAN DAN SARAN

1# K/6$.'*

&amera "ubang 'arum merupakan kamera yang bekerja berdasarkan teorioptis, %ahaya yang lolos melalui lubang ke%il, kemudian diproyeksikan pada bidang

datar dan terbalik. /alam tata %ara perekaman gambar ini, sama dengan teknik dalam

)otogra)i digital, kaleng dilubangi jarum dan dimasukkan kertas emulsi. /alam

pengambilan gambar pada kamera lubang jarum harus memperhatikan waktu

pen%ahayaan, jarak dari lubang ke kertas )oto dan diameter lubang dan masih banyak

)aktor lainnya. &un%i untuk menghasilkan gambar yang bagus itu sebenarnya hanya

terus mengasah pengalaman tersebut dan tidak merasa bosan serta putus asa untuk

men%oba. &epuasan yang didapatkan dari proses yang sulit itu jauh lebih terasa

nantinya.

2# S+*

Akan sangat bagus apabila proses pengambilan gambar dan %etak )oto kamera

lubang jarum dilakukan disekolah1sekolah karena banyak sekali man)aat yang dapat

dipetik dari proses kamera lubang jarum ini.

DAFTAR PUSTAKA

23


24/29

Anonim. $+$.Kamera Lubang jarum.http066melan%holyholi%.blogspot.%om6$+$6+-6kamera1

lubang1jarum.htmlFm?. /iakses pada tanggal Mei $+- pukul +0+ wita.

Anonim. $+. Cuci Hasil Foto Kamera Lubang jarum.

http066opti%sphysi%s.weebly.%om66post6$+6+6yuk1mari1kita1%u%i1hasil1)oto1kamera1

lubang1jarum,html. /iakses pada tanggal $+ mei $+- pukul :0++ wita

Mulyani, Sri. $++. Cikal Bakal Kamera (ejarah Kamera!. http066www.pengetahuan1

oemum.%om6$++6+96kamera1obs%ura1%ikal1bakal1kamera.html. /iakses pada tanggal @

Maret $+- pukul -0 wita.

Purwanto, !udi. $++*. "heor# and $pplicantion o% &h#sics ' %or rade ) o% enior High chool

and Islamic enior High chool. Solo 0 Tiga Serangkai.

3udy. $+:. ejarah &erkembangan Kamera. http066simpG1indonesia.%om6sejarah1

perkembangan1kamera6. /iakses pada tanggal @ Maret $+- pukul -0:+ wita.

Suprayitno, Totok. $+.&embuatan $lat &eraga Fisika untuk *$. 'akarta 0 /epdikbud.

LAMPIRAN
http://melancholyholic.blogspot.com/2012/05/kamera-lubang-jarum.html?m=1http://melancholyholic.blogspot.com/2012/05/kamera-lubang-jarum.html?m=1http://melancholyholic.blogspot.com/2012/05/kamera-lubang-jarum.html?m=1http://opticsphysics.weebly.com/1/post/2013/03/yuk-mari-kita-cuci-hasil-foto-kamera-lubang-jarum,htmlhttp://opticsphysics.weebly.com/1/post/2013/03/yuk-mari-kita-cuci-hasil-foto-kamera-lubang-jarum,htmlhttp://www.pengetahuan-oemum.com/2010/08/kamera-obscura-cikal-bakal-kamera.htmlhttp://www.pengetahuan-oemum.com/2010/08/kamera-obscura-cikal-bakal-kamera.htmlhttp://simpq-indonesia.com/sejarah-perkembangan-kamera/http://simpq-indonesia.com/sejarah-perkembangan-kamera/http://opticsphysics.weebly.com/1/post/2013/03/yuk-mari-kita-cuci-hasil-foto-kamera-lubang-jarum,htmlhttp://opticsphysics.weebly.com/1/post/2013/03/yuk-mari-kita-cuci-hasil-foto-kamera-lubang-jarum,htmlhttp://www.pengetahuan-oemum.com/2010/08/kamera-obscura-cikal-bakal-kamera.htmlhttp://www.pengetahuan-oemum.com/2010/08/kamera-obscura-cikal-bakal-kamera.htmlhttp://simpq-indonesia.com/sejarah-perkembangan-kamera/http://simpq-indonesia.com/sejarah-perkembangan-kamera/http://melancholyholic.blogspot.com/2012/05/kamera-lubang-jarum.html?m=1http://melancholyholic.blogspot.com/2012/05/kamera-lubang-jarum.html?m=1


25/29

1# P/+-* K./+ L'* +'.

25

2ambar .$ &amera "ubang 'arum dimana bagian belakang merupakan layar untuk melihat

bayangan terbentu dan bagian depan merupakan lubang sebagai tempat masuknya %ahaya.

2ambar . &amera yang digunakan untuk mengetahui prinsip kerja &amera "ubang 'arum

2ambar .: "arutan yang digunakan untuk proses %u%i %etak )oto didalam ruang gelap. ;airan deCeloper 4tengah5, %airan $ stopbath 4kanan5 dan %airan )ier 4kiri5

2ambar . &amera yang terbuat dari kaleng rokok 4kiri5 dan kaleng bis%uit 4kanan5 yang

digunakan untuk mengambil gambar6objek nyata.


26/29

2# H6$ F;-; ,./+ '* +'.

2ambar .- &ertas emulsi yang berukuran 3 dan harus disimpan diruang gelap.

2ambar $. 3usunawa 7nram, pengambilan gambar menggunakan kamera kaleng biskuit


27/29

27

2ambar $.$ 3ektorat unram, pengambilan gambar menggunakan kamera kaleng rokok

2ambar $. Auditorium 7nram, pengambilan gambar menggunakan kamera kaleng rokok


28/29

2ambar $.: 2edung baru unram, pengambilan gambar menggunakan kamera kaleng bis%uit.

2ambar $.- Amikom, pengambilan gambar menggunakan kamera kaleng rokok


29/29

2ambar $.@ Motor !eat, pengambilan gambar menggunakan kamera kaleng biskuit

laporan akhir kamera fix tinggal halaman.docx

Documents