laporan akhir bab 1-3 cucumae domesticae-revisi (1)

8/18/2019 Laporan Akhir Bab 1-3 Cucumae Domesticae-Revisi (1)

1/46

LAPORAN AKHIR

PRAKTIKUM FARMAKOGNOSI-FARMASI BAHAN ALAMSEMESTER IV TAHUN AKADEMIK 2015/2016

PRODUK JADI SEDIAAN TABLET

EKSTRAK ETANOL RIMPANG KUNYIT (C!"#$ %&'$)

Oleh :

Ketua :

Rudy Suseno (NPM. 260110140098)

Anggota :

Ayu Apriliani (NPM. 260110140078)

Putri Raraswati (NPM. 260110140079)

Ummi Habibah (NPM. 260110140080)

Ayyu Widyazmara (NPM. 260110140081)

Anggia Diani Amaliah (NPM. 260110140082)

Siti urrohmah (NPM. 260110140083)

Ai Siti Ri!a "auziah (NPM. 260110140084)

isa #aulani (NPM. 260110140085)

"ami "atwa (NPM. 260110140095)

LABORATORIUM FARMAKOGNOSI-FARMASI BAHAN ALAM

DEPARTEMEN BIOLOGI FARMASI

FAKULTAS FARMASI

UNIVERSITAS PADJADJARAN

2016

ABSTRAK


2/46

ABSTRACT

KATA PENGANTAR


3/46

Pu$i dan syu!ur !ami pan$at!an !epada %uhan &ang #aha 'sa( !arena atas

ber!at dan rahmat)ya !ami dapat menyelesai!an *aporan Pra!ti!um

"arma!ognosi dan "armasi +ahan Alam mengenai ,PRODUK JADI

SEDIAAN TABLET EKSTRAK ETANOL RIMPANG KUNYIT

(C!"#$ %&'$),-

*aporan Pra!ti!um "arma!ognosi dan "armasi +ahan Alam ini

dia$u!an untu! memenuhi salah satu nilai dari Pra!ti!um "arma!ognosi

dan "armasi +ahan Alam( "a!ultas "armasi( Uni.ersitas Pad$ad$aran-

Dalam penyusunan laporan pra!ti!um ini( tentunya !ami

memperoleh banya! bantuan dan bimbingan dari berbagai piha!

sehingga laporan pra!ti!um ini dapat selesai tepat pada wa!tunya( oleh

!arena itu !ami mengu/ap!an terima!asih yang sebesar)besarnya !epada

:

0- "erry "erdiansyah So1an( #-Si-( Apt sela!u dosen yang telah

membimbing dalam penyusunan laporan a!hir "arma!ognosi dan

"armasi +ahan Alam-2- Rezha 3hozali dan Dinda Arditta sela!u asisten laboratorium yang

telah mengarah!an dalam !egiatan pra!ti!um di laboratorium

"arma!ognosi dan "armasi +ahan Alam dan penyusunan laporan

a!hir-4- %eman)teman !elompo! yang telah be!er$asama dalam penyusunan

laporan a!hir pra!ti!um "arma!ognosi dan "armasi +ahan Alam-Kami menyadari bahwa dalam penyusunan laporan pra!ti!um ini

memili!i banya! !e!urangan( bai! dari segi penya$ian sampai pada

materi yang !ami bahas( oleh !arena itu !ami mengharap!an !riti! dan

saran dari para pemba/a yang si5atnya membangun- +esar harapan

!ami( semoga laporan pra!ti!um ini dapat berman5aat bagi pemba/a-

Sumedang( 2607

Penyusun


4/46

DAFTAR ISI

H$%$#

$'ABSTRAK (I'*&'+,$ *$' I'!,) IKATA PENGANTAR IIDAFTAR ISI IIIDAFTAR GAMBAR VDAFTAR LAMPIRAN VII. PENDAHULUAN

0-0- *atar +ela!ang

0-2- Rumusan #asalah

0-4- %u$uan Pra!ti!um

0-8- #an5aat Pra!ti!um

0

0

2

2II. TINJAUAN PUSTAKA

2-0- %in$auan +otani %anaman

2-0-0 Klasi1!asi %anaman

2-0-2 ama Daerah

2-0-4 Habitat

2-0-8 #or5ologi

2-0-9 #a!ros!opi!

2-0-7 #i!ros!opi!

2-2- %in$auan Kimia %anaman

2-2-0 Kandungan Senyawa Kimia

2-2-2 +iosintesis Kuersetin

2-4- %in$auan "arma!ologi %anaman

2-4-0 'mpiris

2-4-2 U$i Pra)Klini!

2-4-4 U$i Klini!

2-8- %in$auan "arma!ognosi %anaman

2-8-0 Parameter Spesi1!

2-8-2 Parameter on Spesi1!

2-9- %in$auan #etode

2-9-0 '!stra!si

2-9-2 S!rining "ito!imia

2-9-4 Parameter Standar Spesi1! dan on)Spesi1!

%anaman

4

4

4

4

4

4

8

7

7

7

;

;

02

02

02

04

04

09

0


5/46

III

.

METODE PRAKTIKUM

4-0- Alat

4-2- +ahan

4-4- %ahapan Pra!ti!um

4-4-0 "arma!ognosi dan "armasi +ahan Alam

4-4-2 Analisis "armasi dan Kimia #edisinal Sediaan

Solid

4-4-4 %e!nologi "armasi Sediaan Solid

4-4-8 #i!robiologi

20

20

20

20

IV

.

HASIL DAN PEMBAHASAN

8-0- Hasil dan Pembahasan Pra!ti!um8-2- "a!tor Pendu!ung dan Penghambat

Pra!ti!um

8-2-0 "a!tor Pendu!ung

8-2-2 "a!tor Penghambat

2;

88

88

89

V. KESIMPULAN DAN SARAN

9-0- Kesimpulan

9-2- Saran

8<

8<DAFTAR PUSTAKA 8LAMPIRAN 90

DAFTAR GAMBAR

3ambar 2-0 Penampang #elintang rimpang !unyit3ambar 2-2 +iosintesis Kur!umin


6/46

LAMPIRAN

*ampiran 0- "oto Simplisia( '!stra! Kental dan Produ!

=adi

90

*ampiran 2- 3ambar S!ema %ahapan Pra!ti!um

*ampiran 4- Resume Pra!ti!um

92

94*ampiran 8- U$i Hedoni! 99*ampiran 9- Susunan Kelompo! 9

*ampiran 7- Pertanyaan dan =awaban Saat Presentase 9;


7/46

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. LATAR BELAKANGObat herbal !ini men$adi tren dalam dunia pengobatan- >su

,Back to Nature? men$adi daya tari! tersendiri bagi !onsumen

mengingat obat herbal dapat mengobati berbagai penya!it namun

$uga memili!i e5e! samping yang sedi!it- Sebagai 5armasis(

pengetahuan tentang bagaimana mengolah bahan alam untu!

!emudian dibuat sebagai sediaan obat herbal yang selain se/ara

!esehatan dapat berguna untu! obat namun $uga se/ara e!onomi

mendatang!an man5aat tersendiri-Obat herbal melalui penelitian lebih lan$ut dapat di!embang!an

pada isolasi senyawa a!ti5 di dalamnya- Hal ini dapat mendu!ung

pada penemuan dan pengembangan obat baru yang perlu dila!u!an

terutama obat)obat antibioti! yang !ian hari harus menghadapi

resistensi banya! mi!roorganisme penyebab penya!it-Obat herbal diprodu!si melalui serang!aian proses pan$ang

mula dari pembibitan( penanaman( pemeliharaan( hingga panen dan

pas/a panen di mana dihasil!annya simplisia yang selan$utnya

di$adi!an sebagai bahan awal obat-#elalui serang!aian penelitian( dari suatu tanaman diambil

bagian tertentu tanaman atau seluruh tanaman @herba !emudian

di!ering!an dengan berbagai proses sehingga men$adi simplisia-

Simplisia diproses melalui berbagai tahapan berupa pera$angan

!emudian die!stra!si mengguna!an pelarut yang sesuai( peme!atan

e!stra! hingga 5ormulasi sediaan obat herbal-


8/46

Ka$ian ilmu dan pengetahuan ter!ait berbagai /ara dalam

mengolah suatu tanaman yang berpotensi sebagai obat dan

mempresentasi!annya sebagai suatu sediaan yang dapat

di!onsumsi dan menemu!an serta mengembang!an obat baru

dengan lead /ompound berupa senyawa alam merupa!an suatu

!ompetensi yang laya!nya dimili!i oleh 5armasis-Kunyit termasu! salah satu tanaman su!u temu)temuan

@Bingibera/eae yang banya! ditanam di pe!arangan( !ebun( dan

dise!itar hu$an $ati- Kunyit di!enal sebagai penyedap( penetral bau

anyir pada masa!an seperti opor( soto( nasi !uning dan lainnya-

Kunyit $uga sering diman5aat!an sebagai ramuan obat tradisional

untu! menyembuh!an berbagai penya!it- #isalnya( rimpang !unyit

yang dipelarut( lalu ditambah !apur sirih dan air panas setelah

dingin dioles!an pada beng!a! yang disebab!an sengatan serangga

atau ulat bulu- %anaman !unyit merupa!an tanaman menahun yang

mempunyai /iri !has tumbuh ber!elompo! membentu! rumpun-

%inggi tanaman antara 86 sampai 066 /m @Said( 2664-A!ar !unyit berisi !ira)!ira 9C bahan pewarna diaryl heta!oid(

lebih di!enal sebagai curcu"i!oid#- &ang utama dari curcu"i!oid

adalah /ur/umin @di$eruloy"etha!e bersama)sama dalam $umlahyang lebih !e/il dica%eo&l"etha!e( ca%eo&l$eruloyl"etha!e dan

dihydrocurcu"i!- Selain itu( '.ans @0;; menyata!an bahwa

!ara!terisasi dari !onstituen dari 5ra!si polisa!arida /ur/uma

menun$u!an &lyca!# asam yang baru seperti u!anons A( +( dan D-+erdasar!an latar bela!ang man5aat rimpang !unyit sebagai

obat( melalui Pra!ti!um "arma!ognosi dan "armasi +ahan Alam(

dila!u!an serang!aian !egiatan untu! mengolah rimpang !unyit

berupa simplisianya men$adi suatu sediaan tablet obat herbalmelalui metode e!stra!si yang tepat men$adi sediaan obat herbal

yang memenuhi standar !ualitas yang telah ditetap!an-

1.2 RUMUSAN MASALAH

0- +agaimana /ara pembuatan e!stra! yang ber!ualitas sesuai

dengan standar yang telah ditentu!an dari simplisia rimpang

!unyit E


9/46

2- +agaimana /ara pembuatan produ! $adi sediaan tablet dari bahan

ba!u e!stra! rimpang !unyit dengan mutu dan !ualitas yang bai!

sesuai dengan parameter yang telah diitentu!an E

1. TUJUAN PRAKTIKUM

1. #engetahui metode pembuatan e!stra! dari simplisia rimpang

!unyit @'urcu"a do"e#tica yang memenuhi parameter standar

e!stra!

2. #engetahui /ara pembuatan produ! $adi berbahan ba!u e!stra!

simplisia rimpang !unyit @'urcu"a do"e#tica

1. MANFAAT

0- Dapat memberi!an in5ormasi mengenai !ualitas e!stra! dari

simplisa rimpang !unyit dan dapat membuat sediaan tablet

dengan bahan ba!u es!tra! rimpang !unyit yang memili!i atau

sesuai dengan parameter standar yang ber!ualitas

2- #ening!at!an !emampuan pengu$ian dan analisa hasil pengu$ian-

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.1 TINJAUAN BOTANI TANAMAN2.1.1.K%$,$, T$'$#$'

Se/ara ilmiah( tanaman !unyit di!lasi1!asi!an sebagai

beri!ut : Plantae @Kingdom( Spermatophyta @Di.isi(

Angiospermae @Sub Di.isi( #ono/otyledoneae @Kelas(

Bingiberales @Sub Kelas( Bingibera/eae @Ordo( ur/uma

@3enus( 'urcu"a do"e#tica @=enis @'hattoadhyay et al-(

2668-

2.1.2.N$#$ D$+!$3 %erdapat beberapa ma/am nama rimpang !uniyt dari

berbagai daerah yaitu Kunyir @SundaF temo !oneng @#aduraF

!unir @=awaF !unyit @#elayuF !unit @+an$arF dan /ahang

@Daya! Panyambung @Suganda( 266


10/46

dataran rendah lebih !urang ;6 meter sampai 2666 meter di

atas permu!aan laut @%homas( 0;;-

2.1..M&!&%&

%anaman !unyit memili!i /iri !has tumbuh ber!elompo!

membentu! rumpun- %anaman !unyit memili!i batang semu

yang tersusun dari !elopa! atau pelepah daun yang saling

menutupi- %inggi tanaman ber!isar antara 86)066 /m- +atang

!unyit berbentu! bulat( berwarna hi$au !eunguan( tinggi batang

men/apai 6(


11/46

3ambar 2-0 =aringan 3abus 3ambar 2-2 Sel Paren!im

berisi bahan berwarna !uning

3ambar 2-4 +er!as pengang!ut 3ambar 2-8

%ri!omata

3ambar 2-9 +utir Amilum 3ambar 2-7 Sel Paren!imberisi amilum

@Dep!es R>( 266;-

2.2 TINJAUAN KIMIA TANAMAN

2.2.1 K$'*'$' S+'8$9$ K#$

+eberapa !andungan !imia dari rimpang !unyit yang telah

di!etahui yaitu minya! atsiri sebanya! 7C yang terdiri dari

golongan senyawa monoterpen dan sesuiterpen @meliputi

zingiberen( al5a dan beta)turmerone( zat warna !uning

yang disebut !ur!uminoid sebanya! 9C @meliputi

!ur!umin 96)76C( monodesmeto!si!ur!umin dan

bidesmeto!si!ur!umin( protein( 5os5or( !alium( besi dan


12/46

.itamin - Dari !etiga senyawa !ur!uminoid tersebut(

!ur!umin merupa!an !omponen terbesar @Sumiati( 2604-

0- #inya! Atsiri

#inya! atsiri di!enal $uga dengan nama minya! eteris atau

minya! terbang @ethereal oil( olatile oil dihasil!an oleh

tanaman- #inya! tersebut mudah menguap pada suhu !amar

tanpa mengalami de!omposisi( mempunyai rasa getir( berbau

wangi sesuai dengan bau tanaman penghasilnya( umumnya

larut dalam pelarut organi! dan tida! larut dalam air @Ketaren(

0;9-

2. Kur!umin

ur/uma domesti/a di/iri!an oleh senyawa 5enol turunan

diarilheptanoid atau !ur!uminoid dan senyawa

sesuiterpen- Oshiro @0;;6 dan Par! @2662 melapor!an

bahwa dalam - domesti/a ditemu!an tiga zat warna 5enol

turunan !ur!uminoid- Ketiga senyawa 5enol tersebut( yang

merupa!an senyawa 5enol utama masing masing adalah

bis5eroloimetan atau !ur!umin( 8)hidro!si sinamoil 5eruloil

metan atau demeto!si!ur!umin dan bis@8)hisro!sisinamoil)

metan atau bisdemeto!si!ur!umin @gambar 0- Kandungan

utama dari !ur!uminoid adalah !ur!umin yang berwarna

!uning $ingga- Kandungan !ur!umin di dalam !unyit

ber!isar 4)8C @'igner dan S/hulz( 0;;;-

2.2.2.B&,'+,, K!#'

G$#4$!2.: S!! "!"#' (A$!9$% *$' S3,3&*$;

2006).


13/46

G$#4$! 2.< B&,'+,, !#' *$! +'$%$''

(A$!9$% *$' S3,3&*$; 2006).

Kur!umin merupa!an senyawa poli5enol yang dapat ditemu!an

pada temulawa!( temugiring dan !unyit- Kur!umin

@di5eruloylmethane adalah senyawa a!ti5 yang ditemu!an pada

!unir( berupa poli5enol dengan rumus !imia 20H26O7- Kur!umin

memili!i dua bentu! tautomer: !eton dan enol- Stru!tur !eton lebih

dominan dalam bentu! padat( sedang!an stru!tur enol ditemu!an

dalam bentu! /airan- Senyawa turunan !ur!umin disebut

!ur!uminoid( yang hanya terdapat dua ma/am( yaitu

desmeto!si!ur!umin dan bis)desmeto!si!ur!umin( sedang!an in

.i.o( !ur!umin a!an berubah men$adi senyawa metabolit berupa

dihidro!ur!umin atau tetrahidro!ur!umin sebelum !emudian

di!on.ersi men$adi senyawa !on$ugasi monoglu!oronida @Aggarwal

dan Shishodia( 2667-

Kur!umin mempunyai e5e! yang poten sebagai antiinIamasi(

antio!sidan dan anti!an!er- Kur!umin yang di!onsumsi se/ara oral

mempunyai !adar yang rendah dalam plasma dan $aringan( hal ini

di!arena!an absorbsi yang $ele!( metabolisme yang /epat dan

eliminasi sistemi! yang /epat @Preetha et al. 266


14/46

#e!anisme a!si dari !ur!umin adalah dengan mengindu!si

apoptosis sel( menga!ti.asi penghambatan !uclear $actor kaa B

@"J+( serta menurun!an !adar dari sito!in proin5lamasi @>*)7( >*)(

and %" @+isht et al-( 266


15/46

ara pengolahan: +ersih!an rimpang !unyit !emudian diparut-

ampur hasil parutan dengan 066ml air- Kemudian peras dan

saring- Air hasil perasan !unyit diminum sebanya! 2 !ali sehari

@Soedibyo( 0;;


16/46

dan S3P% ti!us putih $antan pada !elompo! 0 dan 2 seperti

terlihat pada %abel 2- Kadar S3O% rata)rata untu! !elompo!

0 sebesar 092 UM*- Kelompo! 2 !adar S3O% rata)rata 06;

UM*- Kadar S3P% rata)rata untu! !elompo! 0 sebesar 8 UM*-

Kelompo! 2 !adar S3P% rata)rata 40 UM*- Dari u$i Ano.a

dilan$ut!an dengan analisis %u!ey di!etahui bahwa terdapat

perbedaan ratarata !adar S3O% dan S3P% yang berma!na

antara !elompo! 0 dibanding !elompo! 2 @ N 6(69- Hal ini

ditun$u!!an dengan nilai pN6(666 bai! untu! !adar S3O%

dan S3P%- Kadar S3O% dan S3P% pada !elompo! 2 $auh lebih

tinggi dibanding !elompo! 0- Hasil tersebut menun$u!!an

bahwa pemberian asetamino5en dosis 0(49 gramM!g ++

mampu memberi!an e5e! !erusa!an pada hepar ti!us putih-

Hal ini sesuai dengan hasil penelitian Dehpour et al- @0;;;(

urro/hmad dan #urwanti @2666( dan *in et al- @2666-Pemberian asetamino5en dosis tinggi a!an menga!ibat!an

penurunan proses !on$ugasi dengan asam glu!uronat dan

asam sul5at pada hepar yang bera!ibat pening!atan o!sidasi

yang di!atalisis sito!rom p)896 sehingga ter$adi pening!atan

pembentu!an )a/etyl)para)benzouinoneimine @AP>(

dan simpanan glutathion hati men$adi ber!urang-

%erbentu!nya metabolit antara AP> dalam $umlah yang

banya! dan penurunan $umlah glutathion hati( a!an

bera!ibat terbentu!nya i!atan !o.alen antara metabolit

dengan ma!romole!ul selsel hati sehingga ter$adi ne!rosis

atau !erusa!an hati- Hepatosit yang rusa! melepas!an

5a!tor)5a!tor penari! dan menga!ti.asi ma!ro5ag hati(

menyebab!an ne!rosis sel dengan melepas!an enzim

proteoliti! lisosomal dan o!sigen rea!ti5- Selsel hati yang

rusa! a!an melepas!an enzim)enzim yang menandai

!erusa!an tersebut diantaranya S3O% dan S3P% @Husadha(

0;;7-

'5e! hepatoprote!tor dari rimpang !unyit ditun$u!!an dari

perbedaan !adar rata)rata S3O%M S3P% antara !elompo! 2

dan !elompo! 4( antara !elompo! 2 dan !elompo! 8( serta


17/46

antara !elompo! 4 dan !elompo! 8- Kadar rata)rata S3O%

!elompo! 4 sebesar 272 UM* $auh lebih rendah disbanding

!adar rata)rata S3O% !elompo! 2 yaitu 06; UM*- Demi!ian

$uga !adar S3P% rata)rata !elompo! 4 sebesar 262 UM*

masih lebih rendah dari !adar ratarata !elompo! 2 yaitu 40

UM*- Hasil analisis statisti! dengan u$i Ano.a diperoleh hasil

terdapat perbedaan rata)rata !adar S3O% dan S3P% yang

berma!na @ N 6(69 antara !elompo! 2 dibanding !elompo!

4( yang ditun$u!!an dengan nilai p N 6(666- Hasil tersebut

menun$u!!an bahwa ti!us putih yang diberi!an rimpang

!unyit sebelum pemberian asetamino5en !adar rata)rata

S3O%MS3P% $auh lebih rendah dibanding !elompo! ti!us yang

tanpa pemberian rimpang !unyit- Hal ini menun$u!!an

bahwa rimpang !unyit mampu men/egah !enai!an !adar

S3O%MS3P% a!ibat pemberian asetamino5en dosis to!si!-

Pengaruh rimpang !unyit sebagai hepatoprote!tor sema!in

$elas pada !elompo! 8( yang diberi!an rimpang !unyit

dengan dosis 2 !ali dosis !elompo! 4 yaitu 06 mgM!g++- Hal

ini dapat dilihat pada %abel 2- %er$adi perbedaan !adar rata)

rata S3O%MS3P% yang signi1!an antara !elompo! 8

dibanding !elompo! 4( terutama untu! !adar S3P%- Kadar

rata)rata S3O%MS3P% !elompo! 8 lebih rendah disbanding

!elompo! 4( mes!ipun dibanding !elompo! 0 @!ontrol !adar

rata)ratanya masih lebih tinggi tetapi dibanding !elompo! 2

!adarnya masih $auh lebih rendah-Hasil analisis tersebut di atas menun$u!!an bahwa

rimpang !unyit memberi!an e5e! hepatoprote!tor pada

hewan u$i- Hasil analisis statisti! ini tida! $auh berbeda

dengan hasil penelitian *in et al- @0;;9- Dari penelitian

tersebut telah di!etahui bahwa e!stra! temulawa! @ur/uma

Lanthorrhiza RoLb dapat men/egah !erusa!an hati a!ut

yang diindu!si oleh l8 dan asetamino5en pada men/it-

Selain itu $uga telah di!etahui e5e! hepatoprote!ti5 dari

e!stra! temu putih @ur/uma zedoaria Ros/ a!ibat

pemberian asetamino5en pada ti!us putih $antan


18/46


19/46

$umlah men/it yang mati- Pengamatan u$i to!sisitas a!ut

dila!u!an setiap dua $am dalam wa!tu 28 $am pas/a

pemberian minya! atsiri !unyit-

Keamanan pema!aian sampel u$i dila!u!an denganpengu$ian to!sisitas a!ut @*D96 minya! atsiri !unyit pada

men/it dengan dosis seperti yang terdapat pada %abel 0-

Kelompo! men/it $antan dan betina @0 : 0 dibagi 8

!elompo!( masing)masing 06 e!or- Sebelum diberi perla!uan(

men/it dipuasa!an ma!an selama G02 $am- %iap !elompo!

men/it diberi minya! atsiri !unyit sesuai dosis !elompo!nya(

!e/uali !elompo! !ontrol yang diberi plasebo- %anda)tanda

!era/unan dan total $umlah men/it yang mati diamati selama

28 $am setelah pemberian bahan u$i @#uniroh et al( 2606-2.. P+'=$' K%',

P+'=$' K!#' T+!3$*$7 A>$, A'!+#$

Potensi !ur!umin terhadap arthritis pertama !ali

dilapor!an pada tahun 0;6 dalam( double)blind( studi

rosso.er $ang!a pende! yang melibat!an 0 pasien muda

dengan rheumatoid arthritis- Dalam penelitian ini( !hasiat

!ur!umin ini dibanding!an dengan 5enilbutazon- Pasien

se/ara a/a! ditugas!an untu! menerima bai! /ur/umin @0(2g M hari atau 5enilbutazon @6(4 g M hari selama 2 minggu-

ur/umin ditoleransi( tida! memili!i e5e! samping( dan

diberi!an !egiatan anti)remati! identi! dengan 5enilbutazon

seperti yang ditun$u!!an oleh pening!atan pembeng!a!an

sendi( morning stiness( dan wal!ing time- Perbai!an umum

se/ara !eseluruhan terdapat pada table di bawah ini @9N

buru!( 8N sedi!it perbai!an( 4Nperbai!an moderate( 2N

lebih bai!( 0Nsangat lebih bai!-


20/46


21/46

Studi lain pada 96 pasien dengan osteoarthritis

menge.aluasi e1!asi #eri.a dengan dosis yang

berhubungan dengan 266 mg !ur!umin per hari @+el/aro( et

al( 2606 @a- %anda)tanda dan ge$ala osteoarthritis

die.aluasi dengan mengguna!an s!or WO#A( indi!ator

ting!at nyeri- mobilitas dinilai dengan !emampuan ber$alan(

dan status inIamasi dinilai dengan mengu!ur !adar RP-

Setelah 4 bulan pengobatan( s!or WO#A global mengalami

penurunan sebesar 9CF wal!ing time mening!at dari *)0( >*)7( D86 ligan( soluble

.as/ular /ell adhesion mole/ule)0( dan la$u endap darah $uga

menurun se/ara signi1!an pada !elompo! perla!uan- Selain

itu( penurunan yang luar biasa dalam !ompli!asi


22/46

gastrointestinal( edema distal( dan penggunaan SA>D M obat

penghilang rasa sa!it oleh pasien $uga men/atat setelah

perawatan #eri.a- Kebutuhan penerimaan rumah sa!it(

!onsultasi( dan tes dengan pasien $uga mengalami

penurunan setelah perawatan #eri.a- Para penulis studi ini

menyimpul!an bahwa #eri.a laya! dipertimbang!an untu!

mana$emen peleng!ap $ang!a pan$ang osteoarthritis

@+el/aro( et al( 2606 @b-

2. TINJAUAN FARMAKOGNOSI TANAMAN


23/46

2.5

TINJ

A

U

A

N

METODE2.5.1 E,!$,

P$!$#++! H$,%

P+'=$'

P+!,8$!$$' K+,#7%

$'S7+,

>dentitas

Kadar Sari *arut Air

Kadar Sari *arut

'tanol

Kadar Kandungan

Kimia

+entu! : hampirbulat

Warna : !uning

$ingga

!emerahan

+au : !has

Rasa : aga!

pahit

+entu! :hampirbulat

Warna : !uning

$ingga

!emerahan

sampai !uning

$ingga

!e/o!latan

+au : !has

Rasa : aga!

pahit( aga!

pedas( lama)

lama

meninmbul!an

rasa tebal

00(9C

00(8C

Kur!uminoid

7(76C

sebagai

!ur!umin

u$iidentitas

sesuai

dengan

literatur

N&'-S7+,

Susut Pengeringan

+obot =enis

Kadar Air

Kadar Abu %otal

Abu %ida! *arut Asam

emaran #i!roba

@A*%

T02C

T(2C

T6(;C


24/46

'!stra!si merupa!an proses pemisahan !andungan senyawa

!imia dari $aringan tumbuhan maupun hewan dengan

mengguna!an penyari yang sesuai- Sedang!an e!stra! adalah

sediaan dalam bentu! !ering( !ental atau /air yang diperoleh dari

hasil penyarian simplisisa nabati atau hewani berdasar!an /ara

yang sesuai( di luar pengaruh /ahaya matahari langsung @Dep!es

R>( 2666-

Salah satu metode e!stra!si adalah per!olasi- Per!olasi adalah

/ara penyarian dengan mengalir!an penyari melalui serbu!

simplisia yang telah dibasahi-Keuntungan metode ini adalah tida!

memerlu!an lang!ah tambahan yaitu sampel padat @mar/ telah

terpisah dari e!stra!- Kerugiannya adalah !onta! antara sampel

padat tida! merata atau terbatas dibanding!an dengan metode

reIu!s( dan pelarut men$adi dingin selama proses per!olasi

sehingga tida! melarut!an !omponen se/ara e1sien @Sud$adi(

0;-

#etode e!stra!si panas ber!elan$utan @soLhlet

#etode e!stra!si mengguna!an alat soLhlet merupa!an

penyarian se/ara ber!esinambungan dengan mengguna!an

pelarut yang murni- Keuntungan metode ini yaitu /airan penyari

yang diperlu!an lebih sedi!it( se/ara langsung diperoleh hasil

yang lebih pe!at( serbu! simplisia disari oleh /airan penyari yang

murni( penyarian dapat diterus!an sesuai dengan !eperluan tanpa

menambah .olume /airan penyari- amun !erugian dari metode

ini yaitu wa!tu yang dibutuh!an untu! menge!stra!si /u!up lama

sampai beberapa $am sehingga !ebutuhan energinya @listri!( gas

tinggi( /airan penyari dipanas!an terus menerus sehingga !urang/o/o! untu! zat a!ti5 yang tida! tahan panas( /airan yang

diguna!an harus murni @oight( 0;;8-

Pada soLhletasi bahan yang a!an die!stra!si dileta!!an dalam

sebuah !antung e!stra!si @!ertas( !arton( dan sebagainya di

bagian dalam alat e!stra!si dan gelas yang be!er$a

ber!esinambungan @per!olator- Wadah gelas yang mengandung

!antung dileta!!an di antara labu penyulingan dengan pendingin

aliran bali! dan dihubung!an dengan labu melalui pipa- *abu


25/46

tersebut berisi bahan pelarut( yang menguap dan men/apai !e

dalam pendingin aliran bali! melalui pipet( ber!ondensasi di

dalamnya( menetes !e atas bahan yang die!tra!si dan menari!

!eluar bahan yang die!stra!si- *arutan ber!umpul di dalam

wadah gelas( setelah men/apai tinggi ma!simalnya se/ara

otomatis dipindah!an !e dalam labu- Dengan demi!ian zat yang

tere!stra!si tera!umulasi melalui penguapan bahan pelarut murni

beri!utnya- Pemilihan /airan penyari harus mempertimbang!an

banya! 5a!tor- airan penyari yang bai! harus memenuhi !riteria

antara lain( murah dan mudah diperoleh( stabil se/ara 1si!a dan

!imia( berea!si netral( tida! mudah menguap dan tida! mudah

terba!ar( sele!ti5 yaitu hanya menari! zat ber!hasiat yang

di!ehenda!i( tida! mempengaruhi zat ber!hasiat( serta

diperboleh!an oleh peraturan @oight( 0;;8-

2.5.2. S!''' F&#$

N& S!''

&#$

7!',7 =$' H$,%

0- A%$%&*

P!&,+*!?6(9 gr simplisia

V 0 ml

@dipanas!an V

Hl 2 dan ; ml

auadest

M$8+! ? diper!ira!an

nitrogen pada al!aloid

a!an berea!si dengan

ion logam KV dari

!alium

tetraiodomer!urat@>>

membentu! !omple!s

!alium)al!aloid yang

mengendap

D!$+'*&!@ ? pada

perea!si dragendor

terdapat ion bismuth

yang mudah

terhidrolisis men$adi

ion bismutil yang a!an

berea!si dengan

!alium iodida

>denti1!asi

senyawa

al!aloid

>denti1!asi

senyawaal!aloid

'ndapan

putih

Warna

merah atau

$ingga

2- F%$>&'&* #eredu!si inti >denti1!asi #erah atau


26/46

P!&,+*!?Serbu! simplisia

V air

@dipanas!an V

#g V Hl V amil

al/ohol

benzopiron yang

terdapat pada stru!tur

Ia.onoid

senyawa

I.onoid

$ingga

4- T+!7+'&* $$

,+!&*


V eter V

penguapan V

.anillin sul5at

%er$adinya o!sidasi

pada golongan

senyawa terpenoid

atau steroid melalui

pembentu!an i!atan

rang!p ter!on$ugasi

>denti1!asi

senyawa

terpenoid

atau steroid

Warna)

warna

@ungu

8- T$'''


V air @dipans!an

V gelatin 0 C

>denti1!asi

senyawa

tanin

'ndapan

putih

9- P&%+'&%


V air

@dipansa!an V"el4

%er$adi

peng!omple!san

senyawa antara 5enol

dengan ion "e dalam

perea!si "el4

sehingga

menimbul!an warna

>denti1!asi

senyawa

poli5enol

+iru)hitam

7- S$7&''


V air

@dipansa!an V

!o/o!

#enun$u!!an adanya

gli!osida yang

mempunyai

!emampuan

membentu! buih

dalam air yang

>denti1!asi

senyawa

saponin

+usa

persisten

selama 06

menit


27/46

terhidrolisis men$adi

glu!osa dan senyawa

lainnya-

2.5.2 P$!$#++! S$'*$! S7+, *$' N&'-S7+, T$'$#$'Standardisasi e!stra! tida! lain adalah serang!aian

parameter yang dibutuh!an sehingga e!stra! persyaratan

produ! !e5armasian sesuai dengan persyaratan yang berla!u-

Parameter)parameter standar e!stra! terbagi men$adi 4( yaitu

:1. P$!$#++! N&' S7+,

a- Susut PengeringanPengu!uran dan sisa zat setelah pengeringan pada

temperature 069 selama 46 menit atau sampai berat

!onstan( yang dinyata!an sebagai nilai prosen- Dalam

hal !husus @$i!a bahan tida! mengandung minya!

menguapMatsiri dan sisa pelarut organi/ menguap

identi/ dengan !adar air( yaitu !andungan air !arena

berada di atmos5erMling!ungan udara terbu!a @Dep!es R>-

2666-b- +obot =enis

+obot $enis adalah masa per satuan .olume pada suhu!amar tertentu @29 yang ditentu!an dengan alat

!husus pi!nometer atau alat lainnya-%u$uannya yaitu

memberi!an batasan tentang besarnya masa per satuan

.olume yang merupa!an parameter !husus e!stra! /air

sampai e!stra! pe!at @!ental yang masih dapat dituang

@Dep!es R>- 2666-/- Kadar Air

Parameter !adar air merupa!an pengu!uran

!andungan air yang berada didalam bahan- Penetapan

parameter dila!u!an dengan /ara yang tepat yaitu

titrasi( destilasi atau gra.imetri- %u$uan dari parameter

ini adalah memberi!an batasan ma!simal atau rentang

tentang besarnya !andungan air di dalam bahan @Dep!es

R>- 2666-

d- Parameter Kadar Abu


28/46

+ahan yang dipanas!an pada temperatur dimana

senyawa organi! dan turunannya terde!stru!si dan

menguap-Sehingga tinggal unsur mineral dan organi!-

%u$uan dari parameter ini adalah memberi!an gambaran

!andungan mineral internal dan e!sternal yang berasal

dari proses awal sampai terbentu!nya e!stra! @Dep!es

R>- 2666-e- Kadar Abu %ida! *arut Asam

Abu yang diperoleh dari penetapan !adar abu pada

penetapan !adar abu yang tida! larut dalam asam !eti!a

dilarut!an dengan pelarut asam @Dep!es R>- 2666-5- Sisa Pelarut

#enentu!an !andungan sisa pelarut tertentu @yang

memang ditambah!an yang se/ara umum dengan

!romatogra1 gas- Untu! e!stra! /air berarti !andungan

pelarutnya( misalnya !adar al/ohol @Dep!es R>- 2666-g- Residu Peptisida

#enentu!an !andungan sisa peptisida yang mung!in

sa$a pernah ditambah!an atau meng!ontaminasi pada

bahan simplisisa pembuatan e!stra! @Dep!es R>( 2666-h- Parameter emaran *ogam +erat

Parameter /emaran logam berat adalah menetu!an!andungan logam berat se/ara spe!tros!opi serapan

atom atau lainnya yang lebih .alid- %u$uan dari

parameter ini adalah untu! memberi!an $aminan bahwa

e!stra! tida! mengandung logam berat tertentu @Hg( Pb(

u dll- melebihi nilai yang ditetap!an !arena berbahaya

@to!si! bagi !esehatan @Dep!es R>- 2666-i- Parameter emaran AIato!sin

Parameter /emaran aIato!sin merupa!an parameter

yang menetu!an adanya aIato!sin dengan metode

Kromatogra1 *apis %ipis @K*%- %u$uan dari parameter ini

adalah memberi!an $aminan bahwa e!stra! tida!

mengandung /emaran $amur melebihi batas yang

ditetap!an !arena berpengaruh pada stabilitas e!stra!

dan aIoto!sin yang berbahaya bagi !esehatan @Dep!es

R>- 2666- $- Parameter emaran #i!roba


29/46

Parameter /emaran mi!roba diguna!an untu!

menentu!an @identi1!asi adanya mi!roba yang patogen

se/ara analisis-%u$uan dari parameter ini adalah untu!

memberi!an $aminan bahwa e!stra! mengandung

mi!roba patogen dan tida! mengandung mi!roba

nonpatogen melebihi batas yang ditetap!an !arena

berpengaruh pada stabilitas e!stra! dan berbahaya

@to!si! bagi !esehatan@Dep!es R>- 2666-2. P$!$#++! S7+,

a- >dentitas>dentitas e!stra! dapat dila!u!an dengan /ara sebagai

beri!ut:

Des!ripsi tata nama :ama '!stra! @generi!( dagang( patenama latin tumbuhan @sistemati!a botani+agian tumbuhan yang diguna!an @rimpang( daun(

buah(ama >ndonesia tumbuhan'!stra! dapat mempunyai senyawa identitas artinya

senyawa tertentu yang men$adi petun$u! spesi1! dengan

metode tertentu @Dep!es R>( 2666-b- Organolepti!

Parameter oranolepti! diguna!an untu!mendes!ripsi!an bentu!( warna( bau( rasa mengguna!an

pan/a indera dengan tu$uan pengenalan awal yang

sederhana dan seobye!ti5 mung!in @Dep!es R>- 2666-/- Senyawa %erlarut dalam Pelarut %ertentu

#elarut!an e!stra! dengan pelarut untu! ditentu!an

$umlah solutm yang identi/ dengan $umlah senyawa

!andungan se/ara gra.imetri @Dep!es R>( 2666-d- U$i Kandungan Kimia '!stra!

0- Pola !romatogramPola !romatogram mempunyai tu$uan untu!

memberi!an gambaran awal !omponen !andungan

!imia berdasar!an pola !romatogram !emudian

dibanding!an dengan data ba!u yang ditetap!an

terlebih dahulu @Dep!es R>( 2666-2- Kadar %otal 3olongan Kandungan Kimia

Dengan penerapan metode spe!tro5otometri(

titrimetri/( .olumetri/( gra.imetri/ atau lainnya( dapat


30/46

ditetap!an !adar golongan !andungan !imia @Dep!es

R>( 2666-4- Kadar Kandungan Kimia %ertentu

>nstrumen yang dapat diguna!an untu! u$i ini yaitu

Densitometer( Kromatogra1 3as( Kromatogra1 air

Kiner$a %inggi atau instrument lain yang sesuai

@Dep!es R>( 2666-


31/46

BAB III

METODE

.1 ALAT+atang Pengadu!( +ea!er glass(+otol sirup( hamber( orong(

awan porselein( Desi!ator( >n!ubator( Ka/a Arlo$i( Kertas per!amen(

Kertas saring( Krus( *abu u!ur( #i!ropipet( #i!ros!op( #iLer( era/a

analiti!( Ose( pH indi/ator( Pi!nometer( Pipet .olume( Plat K*%(

Spe!tro5otometer U)is( %abung rea!si( %ung!u( alat soLhlet-.2 BAHAN

Alumunium !lorida( Amil Al!ohol( Amonia( Asam asetat( Asam

!lorida en/er( Auades( Dragendor Reagent( '!stra! Kunyit( 'tanol(

"el4 Reagent( 3elatin 0C( Kalium asetat( Kloro5orm( KOH(

*iebermann Reagent( #agnesium @#g( #ayer Reagent( n)butanol(

Rimpang Kunyit( Serbu! simplisia rimpang Kunyit( anilin Sul5at-. TAHAPAN PRAKTIKUM

..1 P+'8$7$' S#7%,$Simplisia ur/umae domesti/ae Rhizoma ditimbang

sebanya! 0(8 !g !emudian dira$ang mengguna!an nampan

bambu- Pera$angan dibantu dengan mengguna!an pisau dan

sarung tangan agar tida! ter$adi lu!a-4-4-2 U= O!$'&%+7; M$!&,&7 *$' M!&,&7

S#7%,$Sampel simplisia diamati se/ara organolepti/ mulai

dari warna( rasa dan baunya- =uga diamati se/ara

ma!ros!opi! dengan mengamati bentu! simplisia se/ara

.isual- =uga diamati di bawah mi!ros!opi! dengan /ara

simplisia digerus terlebih dahulu hingga terbentu! serbu!

atau serpihan yang sangat !e/il- Setelah itu ditabur!an !e

dalam !a/a ob$e! lalu ditetesi auades dan tera!hir diamati

dengan mengguna!an mi!ros!op dengan perbesaran 06 L(

86 L dan 066 L-4-4-4 S!'' F&#$ S#7%,$

0- >denti1!asi Al!aloidSebanya! 0 gram sampel dibasa!an dengan larutan

amonia 06C @tes dengan !ertas pH !emudian dipartisi

dengan !loro5orm @2 9ml- "ra!si !loro5orm digabung!an

lalu diasam!an dengan Hl 0 #- *arutan asam dipisah!an


32/46

dan diu$i dengan perea!si dragendor5 atau mayer- 'ndapan

!uning $ingga atau putih menun$u!an adanya al!aloid-2- >denti1!asi "la.onoid

Se$umlah !e/il serbu! simplisia dan e!stra! masing)

masing dalam tabung rea!si di/ampur dengan serbu!

magnesium dan asam !lorida 2 - ampuran dipanas!an di

atas tangas air( lalu disaring- Kepada 1ltrat dalam tabung

rea!si ditambah!an amil al!ohol( lalu di!o/o! !uat)!uat-

Adanya Ia.onoid ditandai dengan terbentu!nya warna

!uning hingga merah yang dapat ditari! oleh amil al!ohol-4- >denti1!asi Kuinon

Se$umlah !e/il serbu! simplisia dan e!stra! masing)

masing dalam tabung rea!si dipanas!an di atas tangas air(

!emudian disaring- Kedalam 1ltrat ditambah!an larutan

!alium hidro!sida 9C- Adanya senyawa !uinon ditandai

dengan ter$adinya warna !uning-8- >denti1!asi Saponin

U$i Saponin dila!u!an dengan men/ampur!an

simplisia dengan air dalam labu u!ur( lalu memanas!annya

di atas tangas air( !emudian disaring diambil 1ltratnya-

Setelah dingin 1ltrat dalam tabung rea!si di!o/o! !uat)!uat

selama lebih !urang 46 deti!- Pembentu!an busa se!urang)

!urangnya 0 /m tinggi dan persisten selama beberapa menit

serta tida! hilang pada penambahan 0 tetes asam !lorida

en/er menun$u!!an bahwa dalam simplisia terdapat

saponin-9- >denti1!asi %riterpenoid dan Steroid

Diguna!an perea!si *)+( diguna!an perea!si ini !arena

dapat menghasil!an ter$adinya perubahan warna yang

menunu$u!an bahwa e!stra! tersebut positi5 mengandung

senyawa yang termasu! dalam golongan triterpen- Pada u$i

triterpen yang mengguna!an perea!si *)+( hal ini

disebab!an oleh U$i warna *iebermann) +ur/hard @*+

berguna untu! mengetahui adanya senyawa saponin bai!

triterpenoid maupun steroid- U$i warna *iebermann)

+ur/hard @*+ - Apabila pada /ampuran timbul !e/o!latan

atau .iolet pada perbatasan dua pelarut menun$u!!an


33/46

adanya triterpen( sedang!an mun/ulnya warna hi$au

!ebiruan menun$u!!an adanya sterol- Hasil u$i warna

*iebermann) +ur/hard @*+ terhadap sampel adalah

ter$adinya perubahan warna pada sampel yaitu

terbentu!nya /in/in warna /o!lat muda- Sedang!an hasil u$i

warna *iebermann) +ur/hard @*+ terhadap e!stra!

ter$adinya perubahan warna pada sampel yaitu

terbentu!nya /in/in warna /o!lat tua-7- >denti1!asi %annin

Se$umlah !e/il serbu! simplisia dipanas!an di atas

tangas air( !emudian disaring- Kedalam 1ltrat ditambah!an

larutan gelatin 0 C- Hasil positi5 menun$u!!an adanya

endapan putih-denti1!asi Poli5enol

Se$umlah !e/il serbu! simplisia dalam tabung rea!si

dipanas!an di atas tangas air( !emudian disaring- Kedalam

1ltrat ditambah!an larutan perea!si "el4- Adanya senyawa

5enolat ditandai dengan ter$adinya warna hi$au)biru hitam

hingga hitam-- >denti1!asi Sesuiterpen dan #onoterpen

0 gram sampel digerus dengan ditambah!an dengan

eter- Dipipet dan diuap!an dalam /awan penguap sehingga

terbentu! residu- Residu direa!si!an dengan .anillin sul5at

a!an berubah warna- Sedang!an residu yang direa!si!an

dengan *iebermann- Hasil positi5 menun$u!!an warna hi$au

$i!a direa!si!an dengan *iebermaan adalah #onoterpen-4-4-8 E,!$,

Simplisia yang sudah dihalus!an disari mengguna!an

alat soLhlet dengan /ara membung!us serbu! simplisia

dalam selongsong !ertas saring dan dimasu!!an !e dalam

penampung simplisia bagian atas atau tudung tempat

simplisia- +anya!nya simplisia yang disari sebanya! tempat

tudung atau penampung sampel dalm se!ali proses- 'tanol

;9C sebanya! 096 ml sebagai penyari !emudian

ditambah!an !edalam tudung untu! membasahi simplisia

dan sebanya! 766 ml ditempat!an pada labu penampung

e!stra!- Alat soLhlet !emudian dileta!!an di atas pemanas


34/46

dan dihubung!an dengan pendingin atau !ondensor yang

dialiri air pada bagian atas- Proses penyarian dengan alat

soLhlet dila!u!an hingga /airan penyari yang merendam

selongsong berisi serbu! simplisia dalam !ertas saring

terlihat bening tida! berwarna- Hasil penyarian yang

tertampung pada labu alas bulat di bagian bawah !emudian

diuap!an dan dipe!at!an- Peme!atan e!stra! dila!u!an

dengan memindah larutan hasil penyarian yang diperoleh !e

alat rota.apor untu! proses penguapan penyari selan$utnya-

Hasil penyaringan simplisia selan$utnya a!an die.aporasi

dengan mengguna!an alat rota.apor- %u$uan dari e.aporasi

ini adalah menghilang!an !adar etanol dalam simplisia

sehingga nantinya a!an terbentu! e!stra! !ental-S&3%+$,

Simplisia yang sudah dihalus!an disari mengguna!an

alat soLhlet dengan /ara membung!us serbu! simplisia

dalam selongsong !ertas saring dan dimasu!!an !e dalam

penampung simplisia bagian atas atau tudung tempat

simplisia- +anya!nya simplisia yang disari sebanya! tempat

tudung atau penampung sampel dalm se!ali proses- 'tanol;9C sebanya! 096 ml sebagai penyari !emudian

ditambah!an !edalam tudung untu! membasahi simplisia

dan sebanya! 766 ml ditempat!an pada labu penampung

e!stra!- Alat soLhlet !emudian dileta!!an di atas pemanas

dan dihubung!an dengan pendingin atau !ondensor yang

dialiri air pada bagian atas- Proses penyarian dengan alat

soLhlet dila!u!an hingga /airan penyari yang merendam

selongsong berisi serbu! simplisia dalam !ertas saring

terlihat bening tida! berwarna- Hasil penyarian yang

tertampung pada labu alas bulat di bagian bawah !emudian

diuap!an dan dipe!at!an- Peme!atan e!stra! dila!u!an

dengan memindah larutan hasil penyarian yang diperoleh !e

alat rota.apor untu! proses penguapan penyari selan$utnya-

Hasil penyaringan simplisia selan$utnya a!an die.aporasi

dengan mengguna!an alat rota.apor- %u$uan dari e.aporasi


35/46

ini adalah menghilang!an !adar etanol dalam simplisia

sehingga nantinya a!an terbentu! e!stra! !ental-..5 U= P$!$#++! S$'*$! S7+, *$' N&'-S7+, E,!$

$. U= K$*$! S$! L$! E$'&%

'!stra! ditimbang sebanya! 0 gram lalu dimasu!!an

!e dalam labu bersumbatdan ditambah!an 26 m* etanol p-

Di!o/o! ber!ali !ali selama 7 $am dan didiam!an selama 0

$am lalu disaring dengan mengguna!an !ertas saring-

"iltrate diambil sebanya! 8 m* lalu diuap!an hingga !ering

dalam /awan dang!al beralas datar yang telah lebih dulu

dipanas!an dengan suhu 069O- *alu ditimbang massanya

!emudian dipanas!an lagi dan ditimbang lagi hingga

massanya tetap-4. U= K$*$! S$! L$! A!

'!stra! ditimbang sebanya! 0 gram lalu dimasu!!an

!e dalam labu bersumbatdan ditambah!an 26 m* air $enuh

dan !loro5orm- Di!o/o! ber!ali !ali selama 7 $am dan

didiam!an selama 0 $am lalu disaring dengan

mengguna!an !ertas saring- "iltrate diambil sebanya! 8 m*

lalu diuap!an hingga !ering dalam /awan dang!al beralas

datar yang telah lebih dulu dipanas!an dengan suhu 069O-*alu ditimbang massanya !emudian dipanas!an lagi dan

ditimbang lagi hingga massanya tetap-". U= P&%$ K!$&!$ L$7, T7,

'!stra! ditimbang dan die!stra!si berturut turut

dengan pelarut he!sana( etil asetat( etanol dan air- '!stra!si

dila!u!an dengan /ara di!o/o! selama 09 menit atau

dengan getaran ultrasoni/ atau dengan pemanasan-

Kemudian disaring untu! mendapat!an larutan u$i- Pelat

sili/a gel diu!ur sedemi!ian rupa dan diberi garis- '!stra!

/air dibutuh!an pada garis awal mengguna!an pipa !apiler(

biar!an beberapa saat hingga pelarut menguap- Pelat sili/a

dimasu!!an !e dalam be$ana !romatogra1 yang di$enuh!an

terlebih dahulu- Henti!an hingga /airan mengembang

sampai garis a!hir- Amati K*% di bawah lampu U 298 dan

477 nm-*. U= A'$ L+#7+' T&$%


36/46

Disiap!an 9 tabung rea!si atau lebih yang masing)

masing telah diisi ; m* PD"- Dari suspensi pengen/eran 06 )0

dipipet 0 m* !e dalam tabung yang berisi ; m* pengen/er

PD" hingga diperoleh pengen/eran 06)2- Dibuat pengen/eran

selan$utnya hingga 06)7 atau sesuai dengan yang diperlu!an-

Dari setiap pengen/eran dipipet 0 m* !e dalam /awan Petri

dan dibuat duplo- Ke dalam setiap /awan Petri dituang!an

09)26 m* media PA @suhu 89 G 0 o- awan Petri segera

digoyang dan diputar sedemi!ian rupa hingga suspensi

tersebar merata- Untu! mengetahui sterilitas media dan

pengen/er dibuat u$i !ontrol @blan!o- Pada satu /awan diisi

0 m* pengen/er dan media agar( dan pada /awan yang lain

hanya diisi media- Setelah media memadat( /awan

diin!ubasi pada suhu 49)4< o selama 28)8 $am dengan

posisi dibali!- =umlah !oloni yang tumbuh diamati dan

dihitung-e- S, 7+'+!'$'

'!stra! @0)2 gram ditimbang sa!sama dalam botol

timbang dang!al bertutup yang sebelumnya telah

dipanas!an 069o

selama 46 menit dan ditara- '!stra!dirata!an dengan menggoyang botolMrata!an dengan

bantuan pengadu! hingga merupa!an lapisan setebal 9)06

mm- Dimasu!!an !e dalam pengering @069 o dengan

!eadaan tutup dibu!a- +otol dalam !eadaan tertutup

didingin!an dalam e!si!ator hingga suhu ruang sebelum

ditimbang- *a!u!an hingga bobot yang didapat

!onstanMtetap-

. B&4& =+',3una!an pi!nometer bersih( !ering dan telah

di!aliberasi dengan menetap!an bobot pi!nometer dan

bobot air yang baru didih!an pada suhu 29o- Atur hingga

suhu e!stra! /air lebih !urang 26 o( masu!!an dalam

pi!nometer- Atur suhu pi!nometer yang telah diisi hingga

suhu 29o( buang !elebihan e!stra! /air dan ditimbang-. K$*$! $!

Se$umlah bahan yang diper!ira!an mengandung 0)8

m* air ditimbang dengan sa!sama dan dimasu!!an !e


37/46

dalam labu !ering- Untu! bahan yang dapat menyebab!an

ge$ola! mendada! saat mendidih( ditambah!an batu didih

se/u!upnya- %oluena $enuh air !urang lebih 266 m*

dimasu!!an !e dalam labu- Rang!aian alat dipasang

!emudian toluena $enuh air dimasu!!an !e dalam tabung

penerima bers!ala melalui pendingin sampai leher alat

penampung- *abu dipanas!an hati)hati selama 09 menit-Setelah toluena mulai mendidih( penyulingan diatur

dengan !e/epatan !urang lebih 2 tetes per deti!( hingga

sebagian besar air tersuling- Kemudian !e/epatan

penyulingan dinai!!an hingga 8 tetes per deti!- Setelah

semua air tersuling( bagian dalam pendingin di/u/i dengan

toluena $enuh air sambil dibersih!an dengan si!at tabung

yang disambung!an pada sebuah !awat tembaga dan telah

dibasahi dengan toluena $enuh air-Penyulingan dilan$ut!an selama 9 menit- %abung

penerima didingin!an hingga suhu ruang- =i!a ada tetesan

air yang mele!at( tabung pendingin dan tabung penerima

digoso! dengan !aret yang dii!at!an pada sebuah !awat

tembaga dan dibasahi dengan toluena $enuh air hinggatetesan air turun- olume air diba/a setelah air memisah

sempurna dari toluene-3. K$*$! $4 &$%

'!stra! @2)4 gram ditimbang sa!sama- Dimasu!!an

!e dalam !rus sili!at yang telah dipi$ar dan ditara- Dipi$ar!an

perlahan hingga arang- Didingin!an- Ditimbang-

Penimbangan dan pemi$aran dilan$ut!an hingga bobot tetap

di/apai Abu total e!stra!-

. K$*$! $4 $ %$! $,$#Abu total e!stra! V 29 ml H2SO8 en/er- Didih!an

selama 9 menit- +agian yang ta! larut dalam asam disaring

melalui !ertas saring bebas abu di/u/i dengan air panas

dipi$ar!an dalam !rus hingga bobot tetap-


38/46


39/46

BAB IV

HASIL DAN PEMBAHASAN

1.1. HASIL DAN PEMBAHASAN PRAKTIKUM1.1.1.H$,% *$' P+#4$3$,$' P!&,+, P+#4$$' E,!$ 1.1.2.H$,% *$' P+#4$3$,$' U= M$!&,&7 *$' M!&,&7 1.1..H$,% *$' P+#4$3$,$' U= S!''' F&#$1.1..H$,% *$' P+#4$3$,$' U= O!$'&%+7,1.1.5.H$,% *$' P+#4$3$,$' U= K$*$! A4 T&$%1.1.6.H$,% *$' P+#4$3$,$' P+'+'$' B&4& J+',

1.1.:.H$,% *$' P+#4$3$,$' U= S, P+'+!'$'1.1.


40/46

5.2 SARAN


41/46

DAFTAR PUSTAKA

Aggarwal( +-+- dan Shishodia( S-( 2667- #ole/ular %argets o5 Dietary

Agents 5or Pre.ention and %herapy o5 an/er- Bioche"ical

har"acolo&y ( :1: 04;nternational /entre 5or s/ien/e and high te/hnology-

Hosseinzadeh( S-( +azzaz( +-S- and Haghi( #-#- 266


42/46

De/o/tion in eLperimental autoimmune thyroiditis rats- =ournal o5

'thnopharma/ology- 049@2600 420 428-

Sud$adi( @0;( #etode Pemisahan( 'disi Pertama( Kanisius( &ogya!arta-

Sumiati( %riyani- 2604- %anaman obat- +andung : "armasi "#>PA-

Rizal- S-(Q Suryati- @266;- U$i %o!sisitas A!ut Serbu! Rimpang Kunyit

('urcu"a do"e#tica /al.) terhadap mortalitas lar.a Plodia

!teru!ctella Hbn- Palembang : Uni.ersitas P3R>-

Patonah( S-( '- &-( Q H- P- @266


43/46

L$#7!$' 2 G$#4$! S+#$ P!$#


44/46

L$#7!$' R+,#+ P!$#

L$#7!$' U= H+*&'


45/46

L$#7!$' 5 S,'$' K+!=$ K+%&


46/46

L$#7!$' 6 P+!$'8$$' *$' =$9$4$' H$,% P!+,+'$, P!$#

laporan akhir bab 1-3 cucumae domesticae-revisi (1)

Documents