kumpulan puisi
DESCRIPTION
Kumpulan PuisiTRANSCRIPT
-
5/28/2018 Kumpulan Puisi
1/142
PPEESSAANNOOMMBBAAKKPPAADDJJAADDJJAARRAANNSSeebbuuaahhKKaaddooUUllaannggTTaahhuunn
GRATIS! Tidak untuk diperjualbelikan.
-
5/28/2018 Kumpulan Puisi
2/142
compiled into PDF eBook by Tata Danamihardja http://panjalu.multiply.com
2
Penulis :A cep Iwan Saidi
Agus Syafaat
Ahmad Fat oni
Amar Faishal
Andy Rosadi
Ar ys Hilman
As ep Budi Set iawan
As ep Ganjar Purnama
As ep NugrahaAs ep Solehuddin A llayubi
Baban Banit a
Belarus Achmad S opandi
Benny A.
Boy H.K.
Dani Irawan
Defr i Maulana
Deni A . Fa jar
Diana
Djarlis Gunawan
Djarot P. Put ro
Era Fiyant iningrum
Erfan Zainuri
Erna Agust ina
Godi Ut ama
Guspika
Iim I. Padmanegara
Imam Djauhar i
Iman Budiman
Iwan Ogan Apriansyah
J.S. Nugroho
Karolina L. Dalimunt e
Kart awi
M. Zayyad
Mohamad Syafar i Firdaus
Mona Sylviana
Obay Moch. Sobar i
Piet Set iyono
Rahym A syik Fajar
Ramdhan Taufik
Rudi Trias want o
Sahruni Hosna Ramadhan
Seno M. Abd i
Suhandi
Tanudi
Tat a Har t ana
Tat i Haryat y
Taufik J. Wibowo
Teddy A .N. Muht adin
Tjung Ariping
Toing Ansyori
Waway Tiswaya
Wiwin M idawat i W.
Yana S upriat na
Yanuar Novar a
Yuni Ut aminingsih
Pust aka Sast ra
http://panjalu.multiply.com/http://panjalu.multiply.com/ -
5/28/2018 Kumpulan Puisi
3/142
compiled into PDF eBook by Tata Danamihardja http://panjalu.multiply.com
3
Pesan Ombak Padjadjaran
Sebuah Kado Ulang Tahun
Penulis : Tanudi, Era Fiyantiningrum, Piet Setiyono, Karolina L.D., dkk.Gelanggang Seni Sastra Teater dan Film
Universitas Padjadjaran Bandung
Editor : Eka Budianta
Gambar sampul : Taufik Fatahillah
Perwajahan : Adi Nugroho
Penerbit : Pustaka Sastra, Jakarta
Dicetak oleh Percetakan PT Penebar Swadaya, Jakarta
Cetakan Pertama, Jakarta, 1993
(c) Gelanggang Seni Sastra Teater dan Film UNPAD
Buku ini dilindungi Undang-undang Hak Cipta.
Tidak diperkenankan memperbanyak, menerjemahkan, dan mengutip seluruh atau sebagian
isi buku tanpa ijin dari penerbit, kecuali untuk kutipan ilmiah.
Perpustakaan Nasional: Katalog Dalam Terbitan (KDT)
PESAN Ombak Padjadjaran: sebuah kado ulang tahun:
gelanggang seni sastra teater dan film Universitas
Padjadjaran Bandung/Tanudi ... (et al.); editor, EkaBudianta. -- Cet. 1. -- Jakarta: Pustaka Sastra, 1993.
xx + 170 hlm.: 18 cm.
ISBN 979.8464-O1-X
1. Puisi Indonesia I. Tanudi
II. Budianta, Eka811
http://panjalu.multiply.com/http://panjalu.multiply.com/ -
5/28/2018 Kumpulan Puisi
4/142
compiled into PDF eBook by Tata Danamihardja http://panjalu.multiply.com
4
DAFTAR ISI
Klik pada huruf yang dicetak tebal, maka Andaakan dibawa ke halaman yang bersangkutan
Sambutan Lurah GSSTF
Pengantar EditorOleh Eka Budianta
Pesan Ombak Padjadjaran:Dari sebuah tepi ke Pelabuhan-pelabuhan harapan
oleh: Ade Kosmaya
Cerita Tim Kerja
Biodata Penulis
Biodata Pengantar Apresiasi
Biodata Editor
Acep Iwan Saidi
Lagu Ceurik Dalem Boncel
Yang Kudus dan yang Profan
Laut, Suatu Pagi
Agus Syafaat Jatinangor
Ibu
Senja Pematang
Fragmen
Mengenang Ibu
September
Sajak untuk Piet
http://panjalu.multiply.com/http://panjalu.multiply.com/ -
5/28/2018 Kumpulan Puisi
5/142
compiled into PDF eBook by Tata Danamihardja http://panjalu.multiply.com
5
Ahmad Fatoni
Antara yang Melata
Kan Sampai
Amar Faishal
Untuk Orang-orang Tercinta
Andy Rosadi
'Suara Alam'
Malam
Kelabu
Arys Hilman
Suryakencana
Asep Budi Setiawan
Bunga Bakung
Musim Buah `kan Segera Tiba
Yang Tersisa di Bulan Juni
Album
Si Pemancing yang Pandir Pagi di Kantin Cemara
Asep Ganjar Purnama
Kontemplasi Angin I
Kontemplasi Angin II
Metropolitan Suatu Malam
Setidaknya
Bayang-bayang Elang
Asep Nugraha
Kereta II
Diam-diam
Perjalanan
Terdampar
"Juli"
"White Rose"
Doa Menulis Sajak
http://panjalu.multiply.com/http://panjalu.multiply.com/ -
5/28/2018 Kumpulan Puisi
6/142
compiled into PDF eBook by Tata Danamihardja http://panjalu.multiply.com
6
Asep Solehudin Allayubi
(Puisi 1) Harapan
Pilihan
Baban Banita
Air Mata
Surat kepada Tuhan
Benuaku
Memoriam Istriku
Belarus Achmad Sopandi
Sehelai Daun Sirih
Untukmu Bocah
Benny A
Kita
Ada
Jendela Terakhir yang Kutemui
Boy H.K.
Katamu Kataku
Antara , dan
Dani Irawan
Lahir II
Lahir III
Yang Ada
Obsesi Kemarahan
Defr i Maulana S.
Mimpi
Aku Datang Padamu
Deni A. Fajar
Pada Hari Ulang Tahun
Pesan Ombak
http://panjalu.multiply.com/http://panjalu.multiply.com/ -
5/28/2018 Kumpulan Puisi
7/142
compiled into PDF eBook by Tata Danamihardja http://panjalu.multiply.com
7
Dialog Sepi
Di Ruang Tunggu
Sajak Mbeling Tentang Kemerdekaan I Sajak Mbeling Tentang Kemerdekaan II
Sajak Mbeling Tentang Kemerdekaan III
Sukasrana
Diana
Kepada O,
Potret Diri
Luka Cinta
Pagi Basah di Jalan Hasanudin
Djarlis Gunawan
Duli
Perpisahan yang Indah
Djarot P. Putro
Aku Datang untukmu
Aku dan Punyaku
Generasiku II Tetapkan Hati
Kita Bersaudara
Aliran Sungai
Era Fiyantiningrum
Per Malinconico Luna
The Last Note of Freedom
Tempe Goreng
Erfan Zainur i
Malam Ini
Ayah Ibu
Erna Agustina
Hari
Bukan Lamunan di Sebuah Sore
Sepintas
http://panjalu.multiply.com/http://panjalu.multiply.com/ -
5/28/2018 Kumpulan Puisi
8/142
compiled into PDF eBook by Tata Danamihardja http://panjalu.multiply.com
8
Godi Utama
Survival Sisir Phobia
Gusfika
Sakit Hati
Jalan Merdeka Enam Empat
Mari Kencing di Tembok
Iim I. Padmanegara
Poret Perkawinan dalam Album Hitam Putih Akulah Angin Engkaulah Api
Tafakur Usai Perbincangan
Imam Budiman
Pembahaya
Imam Djauhari
Aksioma 2
Iwan Ogan Apriansyah
Reportase. 1999
Si Pahit Lidah
Obituari
J.S. Nugroho
Solitude
Nyi Bandung
Priangan 1993
Karolina L. Dalimunte
Sakit Asmara
Sajak II
Buat Era Tersayang
Kartawi
Lukisan di Taman
Orasi Senja
http://panjalu.multiply.com/http://panjalu.multiply.com/ -
5/28/2018 Kumpulan Puisi
9/142
compiled into PDF eBook by Tata Danamihardja http://panjalu.multiply.com
9
Peta Gelap Laut
M. Zayyad Teka-teki Santai
Awam
Abjad Tertukar
Mohamad Syafari Firdaus
Rinduku
Episode Kematian
Seseorang Telah Mati di Pembaringan
Hamlet Ozon
Mona Sylviana
Kita
3 Hari Sebeium Syawal
30.10.91
Obay Moch. Sobari
Yanthie (Puisi 11)
Piet Setiyono
Kangen
Senja di Muara Baru
Malam di Pengalengan
Tentang Laut
Tentang Hujan
Bagi Nyanyian
Rahym Asyik Fajar
Anak Moyangku Orang Pelaut
Anak Moyangku Orang Pelaut: refleksi 20 abad
Roti Pagi
Ramdhan Taufik
Kabar
http://panjalu.multiply.com/http://panjalu.multiply.com/ -
5/28/2018 Kumpulan Puisi
10/142
compiled into PDF eBook by Tata Danamihardja http://panjalu.multiply.com
10
Kumbakarna Memilih
Black Night
Apologi
Rudi Triaswanto
Lebaran
Kota Kembang
Tefekur
Saat Nol
Sahruni H. R.
Cerita Laut dari Gelap Adalah Debu
Lorong I
Lorong II
Lorong III
Seno M. Abdi
Opuscula Dua
Kau Cari Aku
Aku Rindu Pulang Pengaduan
Suhandi
Legenda Sebuah Perahu
Persahabatan
Tarian Kanak-kanak Desa
Biarkan Burung-burung Bernyanyi
Tanudi Di Tepi Sungai
Lewat Temanku
Cintamu
Tata Hartana
Kabar Burung
Lelah I
Lelah II
http://panjalu.multiply.com/http://panjalu.multiply.com/ -
5/28/2018 Kumpulan Puisi
11/142
compiled into PDF eBook by Tata Danamihardja http://panjalu.multiply.com
11
Taty Haryaty
Sepetik Nada Tertinggal Nota untuk Mink
Aku Berjaga
Taufik J . Wibowo
Kumau Diam-diam
Kutimang Cinta
Lagu Cinta
Surat Cintaku
Duka Purnama
Teddy A.N. Muhtadin
Malam Kota Kembang
Kepada Kabut
Depan Diorama Pasar Malam
Tjung Ariping
Kubur Matahari
Transparan Kau Masih di Sini
Toing Ansyori
Doa
Monolog Malam Ramadhan
Waway Tiswaya
Setelah Berjalan
Hujan pun Luruh
Lagu Kota Kembang
Ziarah
Wiwin Midawati W.
Wajahmu
Sesalku dalam Sunyi
Sebuah Hasrat
http://panjalu.multiply.com/http://panjalu.multiply.com/ -
5/28/2018 Kumpulan Puisi
12/142
compiled into PDF eBook by Tata Danamihardja http://panjalu.multiply.com
12
Yana Supriatna
Si Burik Ayam Jagoku
Introspeksi Demo-Demoan
Yanuar Novara
Ton
DLT I
Ratap
Yuni Utaminingsih
(Puisi I) Sebelas Kurang Sepuluh Hari Ini
(Puisi III)
Sampul belakang
http://panjalu.multiply.com/http://panjalu.multiply.com/ -
5/28/2018 Kumpulan Puisi
13/142
compiled into PDF eBook by Tata Danamihardja http://panjalu.multiply.com
13
SAMBUTAN LURAH GSSTF
Sebagai sebuah organisasi yang ada dalam lembaga pendidikan,jelasnya Universitas Padjadjaran, Gelanggang Seni Sastra Teater danFilm (GSSTF) mengalami perulangan di mana keanggotaannya masukterus masuk dan setelah menempuh perjalanan akademik keluar teruskeluar. Hal ini dapat dimaklumi karena selama sebagai mahasiswa,menjadi ada di GSSTF bisa dianggap sebagai pemenuhan kebutuhandalam proses selanjutnya, lalu saatnya dirasa harus melangkah ke luarbukan semata pergi tetapi juga memberikan kesempatan padagenerasi setelahnya. Di samping itu tentu saja terdapat sekian banyakalasan lain-lain untuk hal itu.
Dengan keanggotaan yang mengalir, jelas unsur umur tak lagi menjaditolok ukur yang baku dalam menentukan kedewasaan berpikir danaktivitasnya, dikarenakan kurang komunikasi antar generasi anggota.Tapi tentu saja tetap ada pembocoran pengalaman dari satu masa kemasa berikutnya. Seperti melalui antologi puisi ini kami berusahamembuka katup komunkiasi yang selama ini kecil guna pembocoranpengalaman yang bisa bernilai abadi. Selain itu secara umum antologi
puisi dari GSSTF Unpad diterbitkan dengan maksud mengembangkankreativitas, khususnya dalam bidang penulisan sastra dalam bentukpuisi. Diharapkan terbitnya antologi puisi GSSTF Unpad dapat menjadisuatu tonggak yang membantu dalam pembukaan wawasanpemahaman terhadap kesenian. Adapun tujuan khusus dari penerbitanantologi ini adalah dalam rangka mewujudkan media pengekspresiandiri bagi anggota GSSTF Unpad untuk memberikan sumbangan bagiperkembangan sastra dan kesenian pada umumnya.
Akhirnya, terima kasih sebanyaknya kepada kawan-kawan dan kawanyang telah membantu terwujudnya buku ini; dan tak lupa kepada yangmemilikinya.
Lurah GSSTF,
Iman Budiman
http://panjalu.multiply.com/http://panjalu.multiply.com/ -
5/28/2018 Kumpulan Puisi
14/142
compiled into PDF eBook by Tata Danamihardja http://panjalu.multiply.com
14
PENGANTAR EDITOR
Kekuatan bangsa Indonesia terletak dalam perasaannya. Betulkahbegitu? Kumpulan puisi karya para cendekiawan Universitas Padja-djaran, Bandung, ini sedikit banyak mendukung pernyataan itu. Baikpara dosen, maupun mahasiswa dengan penuh semangatmenyumbangkan karya-karyanya. Dan dalam waktu singkat terkumpullebih dari 350 judul sajak yang semuanya memperlihatkan adaanyagelora perasaan yang besar.
Gelora. Ya, gelora inilah yang penting dan memberi kita alasan untukmenamakan kumpulan ini Pesan Ombak Padjadjaran. Gelombangperasaan dan visi kaum cendekiawan memang tak akan ada hentinyasepanjang jaman. Dahsyatnya gelora menentukan sampai sejauhmana dan sampai kapan ia dapat dirasakan, disaksikan, dan diikuti!
Apabila gelora ombak itu besar, maka ia akan mengayunkan siapasaja, sejauh mungkin, atau sedalam-dalamnya ke dasar perenungan.Tetapi bila geloranya kecil, enteng-enteng saja, maka kita pun tahupesan apa yang dibawa oleh si ombak.
Pesan Ombak Pajajaran merupakan pergumulan kalangan pencinta
sastra, seni, teater dan film yang sedang berbakti di UniversitasPadjadjaran. Pesan itu sengaja dimunculkan, sebagai tanda bahwamereka mempunyai perhatian kepada almamaternya. Semula,kumpulan ini dimaksudkan sebagai kado hari ulang tahun semata-mata. Tetapi kado semacam ini tidak akan berhenti pada kesempatanyang terbatas. Kado semacam ini akan membawa pesan, yangmungkin akan bertahan agak lama. Bahkan kalau bisa: selama-lamanya.
Itulah kelebihan kado yang berupa puisi. Berita bagus bisa basi dalamsesaat. Barang-barang dan peralatan bisa rusak, dan tidak berfungsi.Puisi akan berusaha hidup terus. Mereka menandakan adanya penyair
yang hidup di suatu tempat, di suatu jaman. Raja boleh berganti,konglomerat boleh bangkrut, dan para jendral pensiun terlupakan.Tetapi aneh, penyair dipersilakan hidup terus, sepanjang dan sejauhmana pun selama sajaknya memberi sentuhan.
Daya sentuh puisi inilah yang menjadi ukuran pertama bila kita memilihsajak. Dari sekian ratus puisi yang ditulis, tidak semuanya dapat
http://panjalu.multiply.com/http://panjalu.multiply.com/ -
5/28/2018 Kumpulan Puisi
15/142
compiled into PDF eBook by Tata Danamihardja http://panjalu.multiply.com
15
dimuat. Kemampuan berbahasa, memilih jenis-jenis perasaan, dankemauan untuk membagi pengalaman hidup, visi, serta harapan tiap-
tiap orang berbeda. Tugas editor yang utama adalah memilih karya-karya itu sehingga dapat disajikan kepada kalangan seluas mungkin,dan selama mungkin. Selayaknya apabila setiap puisi dipilah-pilahseperti mengkoleksi permata untuk sebuah pesta. Cuma bedanya,kalau masakan harus disesuaikan antara yang satu dan yang lain,sedangkan puisi ini leluasa. Rasa yang satu tidak akan merusaklainnya. Bahkan semakin macam-macam, diperkaya.
Universitas adalah tempat terindah untuk menulis, terlepas darihasilnya. Dalam hal puisi, misalnya, banyak sajak yang bagus justrulahir di.luar kampus. Hat ini menunjukkan bahwa masyarakat masihmerupakan sumber inspirasi utama. Perpustakaan, buku-buku, kuliah,ceramah dan diskusi ilmiah, agaknya kurang dipakai sebagai inspirasi.Dalam kumpulan ini, hal itu sangat kelihatan. Kita melihat bukan hanyabakat, tetapi juga besar kecilnya perhatian kaum cendekiawanterhadap masyarakat, dan dunia ilmu pengetahuan mereka.
Kesan umum menunjukkan bahwa bakat alam tampak lebih pentingbagi para penulis puisi dalam buku ini daripada referensi bahan mau-
pun teknis penulisan. Padahal, apabila mau, para dosen danmahasiswa dapat menggali lebih jauh ilmu masing-masing, meramupengetahuan akademis, dan menggarapnya dengan teknik-teknikperpuisian modern yang dapat diambil dari sastra internasional. Inilebih menguntungkan teristimewa bagi yang mempelajari sastra Rusia,Jepang, Inggris, jurnalistik, dan sebagainya.
Untungnya, bakat mereka yang besar memberikan hiburan danpengharapan bahwa apabila dikembangkan, beberapa akan dapatmenjadi penyair terkemuka. Nama-nama Taufik J. Wibowo, AgusSyafaat, Mohamad Syafari Firdaus, Piet Setiyono, Asep Nugrahadan Iim I. Padmanegaradapat dipertaruhkan sebagai penyair-penyair
yang baik. Alangkah baiknya kalau masing-masing merekamelanjutkan dengan menulis kumpulan puisi sendiri. Bila mendapatkesempatan, sosok dan kekuatan mereka masing-masing tentu akanlebih kelihatan.
Kemampuan merumuskan masalah, tampak menonjol dalam karyabeberapa sarjana, maupun mereka yang pada waktu menulis puisi-
http://panjalu.multiply.com/http://panjalu.multiply.com/ -
5/28/2018 Kumpulan Puisi
16/142
compiled into PDF eBook by Tata Danamihardja http://panjalu.multiply.com
16
puisi ini masih mahasiswa. Kalau nanti dunia mengisiku dengan kata-kata semu, akan kuisi ujung penaku dengan darah, tulis Yuni
Utaminingsih. Pemyataan ini kuat dan bagus. Bila kita dapatmenciptakan ungkapan seperti itu, sebetulnya sedikit banyak telahpunya dasar untuk menulis saja. Hanya terkadang sayang, dariungkapan-ungkapan singkat itu tercermin bahwa banyak calon penyairbernafas pendek. Jadi sayang, bakat-bakat yang besar acapkali tidaksampai dikembangkan.
Sebaliknya, ada pula yang memberi kesan bemafas panjang (IwanOgan Apriansah, Wiwin Midawati W., Djarot P. Putro). Karya-karyamereka mengisyaratkan bahwa berpuisi juga termasuk "bekerja keras"bagi yang menekuninya. Apabila hal itu dilengkapi denganpengalaman membaca, dan latihan teknis menghemat kata, sajak-sajak mereka dapat lebih efektif di masa datang. Kekuatan teknis yangmenonjol dapat dilihat pada Asep Nugraha: jangan biarkan langitmencintaimu. Disambung dengan: Jangan biarkan laut menipumu,dalam puisi White Rose.
Imaji-imaji ciptaan Asep Nugraha memperlihatkan pemahamannyayang baik pada dunia puisi dan kekuatan kata. Contoh lariknya lagi:
Seperti lebah yang mereka-reka bunga/ kemarau mengaduk-adukpadang pasir/mendirikan bukit demi bukit dan memusnahkannya. Halini berbeda benar dengan gambaran yang diberikan oleh Seno M.
Abdi dalam Aku Rindu Pulang. Pernyataan ingin kutumpahkanrindu/pada lubang kunci dan/daun-daun pintu terasa bukanmembebaskan imajinasi pembaca, tapi justru membatasi, ataurnungkin membubarkan angan-angan kita. Tentu saja, peran puisibukan hanya memanjakan angan-angan pembaca atau pendengarnya,tapi juga mengganggu, merombak dan kalau perlu menghancurkan.Oleh sebab itulah sengaja ditampilkan karya-karya yang aneka ragam.
Kita tidak dapat menghakimi, mana yang lebih baik: menutup pintu,
atau membuka jendela. Bagi beberapa penyair, kegiatan menulis sajakbisa dilakukan seperti usaha "mengamankan diri", mengurung diri,masuk ke dalam ruang, menutup dan mengunci pintu rapat-rapat.
Tetapi ada juga yang berprinsip bahwa menulis sajak adalah berbagirahasia, membuka jendela, membiarkan angin dari luar masuk, danbermacam aroma merebak keluar ruangan. Prinsip "membuka jendela"
http://panjalu.multiply.com/http://panjalu.multiply.com/ -
5/28/2018 Kumpulan Puisi
17/142
compiled into PDF eBook by Tata Danamihardja http://panjalu.multiply.com
17
ini cenderung membagikan, menambah-nambah pembaca dengankata-kata, ilmu pengetahuan, dan ungkapan baru.
Karolina L. Dalimunte dan J.S. Nugroho memperlihatkan kemam-puan untuk "membuka jendela" itu dengan sajak-sajak bagus dansederhana. Dalam puisinya Nyi Bandung, J.S. Nugroho menulis:ijinkan perjaka sangkuriang/ kembali menetek kesucian/di kelembutandadamu. Dengan kata Sangkuriang, ia membuka kunci untukpemandangan yang lebih luas daripada bait-bait sajak itu sendiri, yaknisebuah legenda. Kemampuan untuk membuka pengetahuan yangluas, referensi yang dalam, clan perasaanperasaan yang universal iniamat diperlukan bagi penyair yang ingin menjangkau lingkunganpenikmat seluas-luasnya.
Dalam kesempatan apa pun, kesederhanaan tetap merupakankekuatan yang mempesona. Sajak-sajak sederhana Sahruni H.R,Erna Agustina, Benny A, Imam Djauhari dan Ahmad Fatoni bisabagus, tetapi juga bisa sebaliknya. Contoh paling pas untukmemperlihatkan sapk yang kelewat sederhana adalah Antara yangMelata. Ibarat sebuah bangunan, sajak Ahmad Faton i itu terlalusedikit memperlihatkan sosoknya. Orang belum merasa mendapat
jenndela terbuka, tetapi baru dipersilakan mengintip-intip saja. Bilakahlebih baik dari kamuadalah ungkapan yang membuat orang mengintip,siapa kira-kira yang mengucapkannya.
Secara keseluruhan, buku ini pun dapat diibaratkan bagaikan jendelayang hampir terbuka, atau pintu yang mau tertutup. Para penulisnyamasih memberikan teka-teki besar, apakah mereka akanmengembangkan bakat, dan terus menulis untuk menyumbangkankarya-karya bagi bangsanya. Sambil menunggu jawaban yang munculdari mereka masingmasing, marilah kita sambut antologi PesanOmbak Padjadjaranini dengan gembira. Semoga kehadirannya dapatmendorong lahirnya sastrawan-sastrawan besar Indonesia di masa
datang. Sementara yang sudah pasti, buku ini merupakan sumbanganpenting dari Universitas Padjadjaran, bukan hanya untuk duniakesusasteraan Indonesia, tetapi juga untuk memperkayaperpustakaan, dan khasanah kebudayaan.
Jakarta, 7 Oktober 1993
EKA BUDIANTA
http://panjalu.multiply.com/http://panjalu.multiply.com/ -
5/28/2018 Kumpulan Puisi
18/142
compiled into PDF eBook by Tata Danamihardja http://panjalu.multiply.com
18
UCAPAN TERIMA KASIH
Gelanggang Seni Sastra Teater dan Film (GSSTF) UniversitasPadjadjaran mengucapkan terima kasih kepada:
Rektor Universitas Padjadjaran Bpk. Prof. Dr. Maman P.Rukmana
Pembantu Rektor III Universitas Padjadjaran Bpk. dr. AbdullahHimendra
Kang Hikmat Gumelar H.
Bpk. Jeihan Sukamto
Bpk. Eka Budianta Bpk. Ade Kosmaya
Bpk. F. Rahardi
Mas Ridlo Eisy
POMA Universitas Padjadjaran
Presidium SEMA Universitas Padjadjaran
Bpk. A.M. Kuslan
Kel. Darto Trisamudro
Kel. Sukimo
Ira Lenteng Agung Vena Florentina Evelyn
Lidya Dahlan
Para Sahabat, Teman dan sejumlah Saudara
Atas segala bantuan sehingga Antologi Puisi "Pesan OmbakPadjadjaran" GSSTF dapat terbit, semoga amal baiknya mendapatbalasan Tuhan Yang Maha Pecinta.
http://panjalu.multiply.com/http://panjalu.multiply.com/ -
5/28/2018 Kumpulan Puisi
19/142
compiled into PDF eBook by Tata Danamihardja http://panjalu.multiply.com
19
PESAN OMBAK PADJADJARANDari sebuah tepi ke pelabuhan-pelabuhan harapan
Sebagaimana ombak, bergumpal dalam suatu keutuhan kebersamaanbergulung menderu dan mendebur, pecah bersama dalam keindahan.Seperti mutiara meluncar, bunga berserakan atau bahkan sepertipercikan api di pegunungan dalam gua kobong pembakaran. PesanOmbak Padjadjaran, walaupun bemama ombak tapi ia bukanlahombak biasa. Ia ombak yang menyerobot dari ceruk terdalam melewatidinding-dinding hati dalam gua penuh stalaktit dan stalakmit yangmenjaring dan membeningkannya. Ombak itu menjadi bening dalamirama debur yang memercik menjadi pecahan mutiara. Mudah-mudahan saja. Puisi merupakan gelombang perasaan yang menderumenjadi ombak dan sajak-sajak adalah pecahan mutiara ratnanya.Dalam puisi rasa harus menjadi mutiara, artinya ia bukan sekadarletupan emosi-emosi yang liar mencari jalan pembebasan, tetapi iamerupakan sumber daya kejujuran emotif yang akhirnya memberidampak efektif berupa makna. Baik bagi pemiliknya, penyair, maupunbagi penerima yaitu sang pembaca.
Pesan Ombak Padjadjaran, sebagai puisi sudah seharusnya datang
dari kejujuran. Sebagai gelombang rasa positif berpadu denganrenungan yang mendalam menjadi sebuah nyanyian yang selarasantara suasana dan nadanya. Nyanyian ini yang bermakna puisi akanterngiang ahadi pada telinga-telinga halus, menjadi perbendaharaanmakna dalam hidup yang selalu menjadi penghibur dan pemuaskehutuhan batiniahnya.
Kelebihan yang dimiliki Pesan Ombak Padjadjaran, para penyaimyamerupakan orangorang yang bertapa di lingkungan dunia ilmu, dilingkungan dunia akademis. Mudah-mudahan hal ini akan memberikacamata yang dapat memandang luas dan toreh pemikiran renungandalam. Keindahan puisi, sekali lagi: Berada pada wawasan luas,
renungannya mendalam melalui pengucapan yang tepat dan plastis.Karya puisi adalah karya intuitif, inilah yang diharapkan akan terbacapada Pesan Ombak Padjadjaran.
Penciptaan puisi kreatifitas sekadar numpang lewat, bukan kerjakerajinan merangkai katakata. Penciptaan puisi merupakan kerjaseries, penciptaan keindahan. Dalam ruang lingkup kerja seni, puisi
http://panjalu.multiply.com/http://panjalu.multiply.com/ -
5/28/2018 Kumpulan Puisi
20/142
compiled into PDF eBook by Tata Danamihardja http://panjalu.multiply.com
20
merupakan keindahan itu sendiri, sebuah sistem intuitif yang hulat.Temyata konsekuensi penciptaan puisi tidak terja in keutuhannya oleh
siapa penyairnya, tetapi lebih berkemungkinan didasari oleh sandaranapa dan bagaimana proses penciptaannya. Kekurangan variasimasalah/ persoalan yang digarap pada Pesan Ombak Padjadjaranmembuktikan hal itu. Lingkungan pendidikan, tingkat pendidikan tidakmenjadikan ukuran dalam penciptaan puisi. Hubungan manusiadengan manusia dalam ruang lingkup aspek yang beragam tidakbanyak terbaca, belum banyak direnungi para penyair kampus, masihterkesan ter-"kurung batok", batok (tempurung) yang mengurung diripada diri sendiri.
Kehidupan pemberangkatan awal para penyair mewarnai pem-berangkatan awal Pesan Ombak Padjadjaran. Acep Iwan Saidi ,bertempur dengan logika puisi dan sarana retorika. Boy H.K.,bertempur dengan diri sendiri, penuh titik sendu dan tanda baca,gambaran emosi yang deras meluncur, pada: kolai....!!!!, katamukataku, dll. Persoalan cinta, sepi dan kenangan-kenangan pribadimenyebar pada sajak para penyair calon ilmuwan ini.
Di samping hal yang mineur, hal yang positif pada Pesan Ombak
Padjadjaran lebih banyak memberi harapan. Penyair-penyair yangtelah disebut-sebut Eka Budianta pada pengantar antologi ini memangmenjanjikan harapan, asalkan tidak berhenti pada antologi ini besarkemungkinan akan memperkaya bendahara sastra kita. AgusSyafaat, selain dapat mengangkat pengalaman pribadi ke tingkar yanglebih luas, memberi kekayaan batiniah kepada pembaca lain melaluisajak Ibu. Ekspresi intuitifnya diangkat oleh diksi yang imajinatif,seperti:... kerinduan itu perlahan berjamur... Lalu mimpi memanjangmembuka pintu dan jendela .... (larik: 1,2 dan 3) Rinduku menghijauberakar pada waktu(larik 1 bait 2).
Pada Agus Syafaat usaha pengucapan intuitif itu tidak hanya pada
keketatan diksi tetapi dipertahankan juga pada pencarian ungkapanimajinatif yang segar, tersebar pada sajak: Jatinangor, Secarik Nota,Senja Pematang dan pada sajak lainnya.
Erfan Zainuri. Anehnya pada sajak yang berlingkungan dekat,keluarga, nafasnya yang pendek mencuatkan masalah hubunganmanusia dalam keluarga itu menjadi milik semua orang, sederhana,
http://panjalu.multiply.com/http://panjalu.multiply.com/ -
5/28/2018 Kumpulan Puisi
21/142
compiled into PDF eBook by Tata Danamihardja http://panjalu.multiply.com
21
menyentuh dan puitis, tetapi manakala mengucapkan masalah lainsegera menjadi klise (Pergi), dan terlalu mempribadi dan tak
terucapkan (Tinggal, Gerbang I, Gerbang II, Suara dan tak berbekas).
Baban Banita, meskipun memulai dengan dirinya, ia memulainyadengan kajian diri. Daya renungannya menjanjikan kedalaman nilai dikemudian hari. Merenungkan sesuatu, merupakan kewajiban penyairdalam kehidupan sehari-hari. Beberapa penyair berusahamembiasakan diri dalam hal ini, yang belum disebut Eka Budiantaantara lain: Kartawi, M. Zayyad, Rudi Triaswanto, Seno M. Abdi,Teddy A.N. Muhtadin dan Tata Hartana. Keistimewaan lain dariKartawi dan kawan-kawannya tadi, renungan dan tangkapannyadiucapkan dengan kesederhanaan baik bentuk maupun pilihan katayang tidak mengada-ada, Begitu lugas dan sederhana, sehinggakejujuran dan kebersihan sajak dapat terlihat. Ini merupakan modalkepenyairan yang sehat. Kedewasaan dalam memperlakukan bahasamenolong persoalan menjadi terbaca dengan mudah, tentu dalam artiestetis. Sajak M. Zayyad Tapak, tampak seperti permainan retorisbelaka, karena dalam kesederhanaan pengucapannya banyakmengulang sebuah kata. Namun rupanya di balik itu didasari olehrenungan terhadap kehidupan dari garis agamawi maupun prilaku
orang di Nusantara umumnya.
Akhir kata, dari segala kemungkinan kekurangan penggalian dalamdan keluasan wawasan Pesan Ombak Padjadjaran barulah lngkahawal yang akan menuju ke pelabuhan-pelabuhan harapan yang akandicapainya. Langkah itu akan menjadi panjang dan cepat menjalanigaris-garis dunia yang menunggunya, menggetarkannya,mengalunkannya. Irama ombak akan selalu bersambung berjajaran ketepian membawa pesan-pesan puitis Sang Penyair ke keabadian.Selamat!
Bandung, 7 Oktober 1993
Ade Kosmaya
http://panjalu.multiply.com/http://panjalu.multiply.com/ -
5/28/2018 Kumpulan Puisi
22/142
compiled into PDF eBook by Tata Danamihardja http://panjalu.multiply.com
22
CERITA TIM KERJA
Bermula dari tradisi Gelanggang Seni Sastra Teater dan Film (GSSTF)menyediakan buku khusus yang digunakan anggotanya sebagai mediaekspresi dalam bentuk puisi, timbul niatan untuk menerbitkan antologipuisi seperti yang akhimya dicetuskan oleh Agus Syafaat pada satupertemuan anggota di pertengahan tahun 1992. Sayangnya Agussendiri tak sempat merealisasikannya disebabkan kesibukan--kesibukan yang menumpuk sehingga keinginan itu mengambangselama berbulan-bulan, sampai pada Januari 1993 Asep Nugrahaberinisiatif untuk benar-benar mewujudkan hal itu. Dengan bantuanbeberapa kawan, disebarlah pemberitahuan puisi sebagai bahanantologi. Langkah awal dalam mewujudkan buku ini mulai dijejakkan,tapi tak berlanjut karena Asep harus menjalani Kuliah Kerja Nyatasebagai bagian perkuliahan yang tak dapat ditawar-tawar lagi sepertikeinginan atas terbitnya buku ini yang juga tak dapat ditawar-tawarlagi.
Maka begitulah, untuk tetap mewujudkannya dibentuk Tim PelaksanaPenerbitan Antologi Puisi yang terdiri dari empat orang, di mana carakerja tim ini merupakan penerusan dan penyempurnaan rencana
kawan-kawan lain yang telah lebih dulu bekerja. Di sini Timmenambahkan rencana menawarkan pihak Universitas sebagailembaga pendidikan untuk secara langsung terlibat dalampengembangan sastra, yang disambut baik terutama dengan turunnya
Ade Kosmaya untuk memberi kata pembaca.
Selanjutnya, hasil dari surat yang telah dikirimkan ternyata lumayanrumit karena tak semua membalasnya dengan mengirimkan puisi,sementara puisi sebagai isi antologi tetap harus tersedia. Untuk itu Tim- dengan bantuan kawan dan kawan-mendatangi orang ke orang untukmengumpulkan puisi-puisi, yang setelah diperoleh sedapat mungkin di-ketik ulang oleh Tim. Sampai di sini, yang jadi masalah berikutnya
adalah siapa yang akan mengedit puisi yang terkumpul? penerbitmana yang akan dipilih?, dan tentu saja bagaimana pendanaan dariseluruh kerja ini?
Dalam kesulitan menghubungi orang-orang yang dianggapberkompeten untuk mengedit naskah atau mencari penerbit untukbuku ini, Tim mendapat bantuan yang luar biasa banyaknya dari
http://panjalu.multiply.com/http://panjalu.multiply.com/ -
5/28/2018 Kumpulan Puisi
23/142
compiled into PDF eBook by Tata Danamihardja http://panjalu.multiply.com
23
Hikmat Gumelar. Berkat usaha dan dorongannyalah, Tim meng-hubungi Pustaka Sastra untuk menjadi penerbit. Hal ini sekaligus juga
mengatasi masalah lain yaitu orang yang disepakati sebagai editor,sebab bersamaan dengan pembicaraan dengan pihak penerbit,diadakan juga hubungan awal dengan Eka Budianta yang kemudiansetuju untuk mengedit naskah mentah. Dalam penyeleksian ini EkaBudianta meloloskan setidaknya satu puisi dari tiap orang yangmengirim, tapi tetap mempertimbangkan hal-hal yang harusdiperhitungkan hingga tetap ada nama-nama yang akhimya tidak ikuttercantum dalam buku ini.
Berikutnya, yang membuat Tim betul-betul pusing dan uring-uringanadalah masalah dana yang tak kunjung berhawa bagus; senantiasaseret walau proposal sudah diefektifkan dan usaha-usaha laindikerjakan. Dana tak tersedia sementara bahkan kerja yang sudahmulai dilakukan pun selalu menyedot dana yang lumayan banyak yangterus ditalangi oleh kocek pribadi dan bahkan mempertaruhkan uangperkuliahan. Bagaimana pun ngototnya untuk tetap berkepala dingin,terasa benar kesulitan ini membuat pikiran dan hati nyeri serta ngiludan lelah untuk meyakinkan banyak pihak tentang makna antologi ini;tidak saja buat GSSTF, tidak hanya untuk individu-individu yang
namanya tercantum di antologi, tidak sekadar mengembangharumkannama sekolahan. Bukan! Sama sekali bukan. Ini adalah kerja yanglangsung dalam kancah sastra, tak berpihak pada keuntungan macamapa pun.
Hal-hal yang tersimpan terus dan terus dalam kepala-kepala yangberkeras ingin terus dingin dan sabar sepertinya terakumulasi sedikitdemi sedikit, suasana kerja yang terus diburu dead-line bulan, hari,
jam, dan mungkin bahkan detik-detiknya, semua itu menumpukkanketegangan yang seringkali terlontar dalam bentuk-bentukkesalahpahaman yang untungnya tak pernah berlangsung dalamhitungan hari. Mungkin saja hal itu karena Tim terus berkeras kepala
bahwa biar apa pun yang terjadi, prioritas tetap pada terbitnyaantologi. Jadi, dana terus dicari baik ke Universitas, ke PresidiumSenat Mahasiswa, maupun ke donatur-donatur yang tak mengikat,sembari melakukan banyak hal. Dalam urusan ini Tim banyak dibantuoleh Kartawi, Sahruni, Hikmat Gumelar, dan kawan-kawan lain.
http://panjalu.multiply.com/http://panjalu.multiply.com/ -
5/28/2018 Kumpulan Puisi
24/142
compiled into PDF eBook by Tata Danamihardja http://panjalu.multiply.com
24
Sepertinya, nyaris lengkap segala hambatan pembuatan buku initerungkap. Kesusahan lain merupakan masalah teknis dan nonteknis
seperti misalnya naskah yang harus ditik ulang yang tiba-tiba menjaditumpukan besar, karena partisipasi anggota yang muncul belakangan,dalam satu hari sebelum tanggal seluruh naskah mentah yangberjumlah tiga ratus halaman harus diserahkan pada penerbit; ataustress yang luar biasa ketika data-data di hard disk terhapus; ataukejemuan yang sangat saat menghadap orang dari satu meja di saturuang beralih pada orang di meja lain, beralih pada orang di ruang lain,dan seterusnya, dan selanjutnya; atau kebingungan MochammadFirdaus yang mengerjakan pengetikan terakhir karena data sempatmeloncat-loncat akibat virus yang menempel; atau stempel yang nyarisselalu hilang hingga beberapa surat harus menunggu stempel baru;atau yang lainnya.
Lewat segala yang telah terceritakan tadi, pada akhirnya antologi iniberhasil diterbitkan. Harapan bahwa tujuan dan maksud yangmengawali lahirnya buku ini sebagai ikut sertanya GSSTF dalamkancah perkembangan dunia puisi selalu melekati buku ini. Inilah kadoulang tahun untuk sembilan tahun usia GSSTF, dari anggotanya -untuk semua.
Tim Pelaksana:
Piet SetiyonoKarolina L. Dalimunthe
TanudiEra Fiyantiningrum
http://panjalu.multiply.com/http://panjalu.multiply.com/ -
5/28/2018 Kumpulan Puisi
25/142
compiled into PDF eBook by Tata Danamihardja http://panjalu.multiply.com
25
BIODATA PENULIS
ACEP IWAN SAIDIAnak Bogor yang lahir tanggal 9 Maret 1969 ini gemar menulis essei,cerpen dan puisi. Kini kuliah di Fakultas Sastra, Jurusan Indonesia,Unpad.
AGUS SYAFAATLahir tanggal 1 7 Agustus 1969. Menyelesaikan SD, SMP dan SMA diJakarta. Kini kuliah di Jurusan Sastra Indonesia Unpad. Aktif di GSSTFsejak tahun 1989.
AHMAD FATONILahir di Jakarta tanggal 1 September 1974. Menyelesaikan SD, SMPdan SMA di Jakarta. Kini kuliah di Fakultas Sastra, Jurusan Asia Timur(Jepang) Unpad.
AMAR FAISHALLahir di Gresik (Java Timur) beberapa tahun setelah lahirnya Orde
Baru. Mengaku tak pemah berkelahi sepanjang riwayatnya menjadianak sekolahan. Sejak tahun 1987 mendalami ilmu komunikasi diUnpad, dan sejak tahun 1992 ikut bergiat dalam Yayasan RiskaBudaya.
ANDY ROSADILahir di Bandung tanggal 22 Pebruari 1974. Riwayat pendidikannyadimulai di SD Angkasa XII Lanud Sulaeman, SMPN Sayati Bandungdan SMAN Soreang Bandung. Kini kuliah di PAAP Unpad, JurusanMarketing.
ARYS HILMAN
Anak Bandung ini sedang menyelesaikan pendidikannya di FakultasIlmu Komunikasi (FIKOM) Unpad.
ASEP BUDI SETIAWANPemuda yang dilahirkan di Tasikmalaya tanggal 13 Mei 1966 inimenyenangi sastra sejak duduk di bangku SMA. Masuk FakultasSastra, Jurusan Sastra Sunda Unpad sejak tahun 1986. Meraih gelar
http://panjalu.multiply.com/http://panjalu.multiply.com/ -
5/28/2018 Kumpulan Puisi
26/142
compiled into PDF eBook by Tata Danamihardja http://panjalu.multiply.com
26
sarjana tahun 1991. Sekarang bekerja pada Dinas Pariwisata DT. IIKuningan sejak Juni 1992. Kegiatannya yang lain, mengurus Sanggar
Pelangi dan siaran di sebuah radio daerah. Obsesinya menjadi DirjenPuisi.
ASEP GANJAR PURNAMALahir di Bandung tanggal 26 juli 1964. Riwayat pendidikan formalnyadimulai di SD Ayudia Bandung, dilanjutkan ke SMPN 9 Bandung danSMA Kemah Indonesia Bandung. Sekarang menjadi warga FakultasSastra, Jurusan Sastra Sunda, Unpad.
ASEP NUGRAHALahir di Garut tanggal 21 Juli 1971. Menyelesaikan SD, SMP dan SMAdi Garut. Sekarang kuliah di Fakultas Sastra, Jurusan Asia Timur(Jepang) Unpad. Masih ikut orangtua di Kecamatan Tarogong,Kabupaten Garut.
ASEP SOLEHUDDIN ALLAYUBIMenghabiskan masa kanak-kanak dan masa remajanya di Cirebonhingga tahun 1990. Kuliah di Jurusan Editing, Fakultas Sastra, Unpad.Baik hati dan loyal terhadap pekerjaan, terutama jika itu
menyenangkan orang lain.
BABAN BANITALahir di Sumedang tanggal 22 Desember 1969. Riwayat pendidikan-nya (hingga SMA) diselesaikan di Sumedang. Kuliah di FakultasSastra, Jurusan Sastra Indonesia, Unpad.
BELARUS ACHMAD SOPANDILahir di Bandung tanggal 22 Juni 1968. Riwayat pendidikannya dimulaidari SD Depok I, SMP II Depok dan SMA 38 Lenteng Agung. Sarjanalulusan Unpad ini tercatat sebagai alumnus Jurusan Jumalistik, Fikom.
BENNY A.Lahir di Jakarta tanggal 22 November 1973. Mulai kuliah di JurusanSastra Arab, Fakultas Sastra, Unpad sejak tahun 1992.
BOY H.K.Lahir di Bandung tanggal 23 Mei 1968. Agamanya Islam. Sekarangsedang dalam masa pengembaraan dalam berseni.
http://panjalu.multiply.com/http://panjalu.multiply.com/ -
5/28/2018 Kumpulan Puisi
27/142
compiled into PDF eBook by Tata Danamihardja http://panjalu.multiply.com
27
DANI IRAWAN
Lahir di Bandung 22 Desember 1969. Sarjana lulusan PAAP Unpadtahun 1993 ini sampai saat ini masih setia "kuliah" di GSSTF.Kegiatannya yang lain, aktif di organisasi kemahasiswaan dan RT/RW.Tinggal di Jalan Yupiter IV No.8 Margahayu Raya Bandung.
DEFRI MAULANA S.Lahir di Garut tanggal 16 April 1973. Menghabiskan masa SD-nya diGarut dan Jakarta. SMP dan SMA diselesaikan di Jakarta. Kini kuliahdi Fakultas Sastra, Jurusan Sastra Indonesia, Unpad. Hobinya mencarikeramaian dan menemukan harapan.
DENI A. FAJARLahir di Holis Kota Bandung tanggal 30 Nopember 1968. Kini kuliah diFakultas Sastra, Jurusan Sastra Sunda. Selain aktif di GSSTF,beraktivitas pula di Tepass Unpad.
DIANALahir di Bandung pada tanggal 19 Januari 1969. Sarjana jebolanJurusan Sastra Indonesia Unpad tahun 1992 ini sekarang menjadi
editor di sebuah penerbit di Bandung.
DJARLIS GUNAWANLulusan Fakultas Sastra Unpad ini sekarang menjadi dosen dialmamaternya.
DJAROT P. PUTROLahir di Klaten pada tanggal 30 Januari 1971. Lulus dari SD PersitKCK Cendrawasih Jayapura tahun 1984. Lulus SMPN I Merauke tahun1987, dan SMAN 2 Klaten tahun 1990. Kini kuliah di Jurnalistik FikomUnpad angkatan 1990.
ERA FIYANTININGRUMLahir tanggal 13 Januari. Hobinya nulis puisi dan cerpen. Era mengakusebagai peminum kopi yang baik, gemar masak dan akrab denganperangkat dapur. Saar ini sedang gemar merajut dan sedang mencariguru yang sedapat mungkin gratis untuk mengajari macam-macamrajutan.
http://panjalu.multiply.com/http://panjalu.multiply.com/ -
5/28/2018 Kumpulan Puisi
28/142
compiled into PDF eBook by Tata Danamihardja http://panjalu.multiply.com
28
ERFAN ZAINURI
Lahir di Bandung tanggal 2 November 1972. Menyelesaikan SD, SMPdan SMA di Majalaya. Kini tercatat sebagai mahasiswa PAAP Unpad.Hobi utamanya jalan kaki dan kesenian.
ERNA AGUSTINAMenulis puisi entah sejak kapan. Yang jelas mulai aktif di GSSTF sejakmenjadi warga Jurusan Sastra Rusia, Fakultas Sastra, Unpad. Tinggaldi Kompleks Taman Bukit Lagadar, Jalan Damar I No. 106-B, CimahiSelatan.
GODI UTAMALahir tanggal 4 April 1973 di Jakarta. Melewati masa sekolahnya ditaman kanak-kanak selama setahun, sekolah dasar 6 tahun, sekolahmenengah (SMP dan SMA) selama 6 tahun. Saat ini tercatat sebagaimahasiswa di FASA Unpad Bandung.
GUSPIKALahir di Bandung tanggal 18 Agustus 1962. Sarjana Akuntansi lulusanUnpad ini sekarang menjadi pegawai di OTO Bappenas. Semasa aktif
di GSSTF termasuk seorang instruktur dan sutradara yang penyabardan suka tertawa.
IIM I. PADMANEGARADibesarkan di bumi Parahyangan. Selalu mencoba mengenal tanahlain, hingga sekarang.
IMAM DJAUHARIAnak Bandung ini ulang tahun tanggal 2 Maret. SD, SMP dan SMAdiselesaikan di kota kelahirannya. Kini kuliah di Fakultas MIPA,Jurusan Fisika, Unpad.
IMAN BUDIMANMahasiswa Jurusan Sastra Indonesia, Fakultas Sastra Unpad ini lahirdi Bandung tanggal 6 Maret 1970. Tahun 1983 lulus dari SDN Cibeber,kemudian pada tahun 1986 lulus dari SMPN Cibeber, dan lulus dariSMAN I Bandung pada tahun 1989.
http://panjalu.multiply.com/http://panjalu.multiply.com/ -
5/28/2018 Kumpulan Puisi
29/142
compiled into PDF eBook by Tata Danamihardja http://panjalu.multiply.com
29
IWAN OGAN APRIANSYAH
Lahir di Baturaja tanggal 17 April 1972. Menyelesaikan SD dan SMP dikota kelahirannya. SMA diselesaikan di Bengkulu. Kini is menjabatsebagai Ketua HIMA Gelanggang Sastra Indonesia Unpad.
J.S. NUGROHOLahir di Bandung tanggal 27 September 1972. Sekarang kuliah diFakultas Sastra, Unpad. Puisi-puisinya belum pemah dipublikasikan.
KAROLINA L. DALIMUNTELahir di Bandung tanggal 17 September. Lulusan SMA VII Bandung inisekarang menjadi mahasiswa di Fakultas Psikologi Unpad. Seringhidup nomaden, walau secara resmi tinggal di Jalan Manglayang INo.23, Cilengkrang II, Ujung Berung 40615
KARTAWILahir di Cirebon tanggal 15 Maret 1968. Menyelesaikan SD, SMP danSMA di Cirebon. Sampai saat ini masih kuliah di Fakultas SastraUnpad.
MOHAMAD SYAFARI FIRDAUSLahir di Bandung tanggal 26 Maret 1973. Lulus dari SUN Jatayu IIpada tahun 1985, dari SMP I pada tahun 1988, dan lulus dari SMA XVpada tahun 1991. Mencoba menulis puisi, cerpen dan naskah drama.Kini kuliah di Jurusan Sastra Indonesia, Fakultas Sastra, Unpad.
MONA SYLVIANALahir tanggal 16 Mei 1972. Gemar menulis puisi, cerpen dan berteater.Kini menjadi mahasiswa Humas Fikom Unpad. Tinggal di JalanSentosa No.85 B KPAD Geger Kalong, Bandung.
M. ZAYYAD
Lahir di Lombok tanggal 10 Desember 1972 dengan nama A. Zhiyad.Sejak tahun 1991, ketika masuk Universitas Padjadjaran, berubahnama menjadi M. Zayyad. Memenuhi buku hariannya dengan puisisejak SD.
http://panjalu.multiply.com/http://panjalu.multiply.com/ -
5/28/2018 Kumpulan Puisi
30/142
compiled into PDF eBook by Tata Danamihardja http://panjalu.multiply.com
30
OBAY MOCH. SOBARI
Anak Jakarta kelahiran 16 April 1966 ini adalah pemain teater SundaKiwari. la aktif pula di Studi Klub Teater Bandung. Lulus dari Unpadlewat Jurusan Sastra Daerah.
PIET SETIYONOLahir di Tegal tanggal 3 Juni, dan tetap tinggal di sana hingga tamatSMA pada tahun 1991. Menulis puisi semenjak tahun 1988,sebelumnya hanya menjadi pembaca puisi. Semenjak menjadimahasiswa Jurusan Statistik, FMIPA, Unpad belajar juga menuliscerpen dan bermain drama.
RAHYM ASYIK FAJARLahir dan dibesarkan di Bandung. Sejak tahun 1987 kuliah di JurusanJumalistik Fikom Unpad Bandung.
RAMDHAN TAUFIKLahir di Bandung tanggal 24 November 1970. Riwayat pendidikannyadiselesaikan di Bandung dan Cikampek. Kini kuliah di Fikom, JurusanJurnalistik Unpad. Di GSSTF aktif di teater.
RUDI TRIASWANTOLahir di Bandung 24 Februari 1971. SD diselesaikan di Garut danTasikmalaya. SMP di Tasikmalaya dan Bandung, sedangkan SMA diSMAN 4 Bandung. Kini kuliah di Fakultas Sastra, Jurusan SastraIndonesia.
SAHRUNI HOSNA RAMADHANLahir di Ujung Pandang tanggal 14 Oktober 1974. Menyelesaikan SD,SMP dan SMA di Jakarta. Kini kuliah di Fakultas Sastra, JurusanSastra Jerman Unpad. Selain aktif di GSSTF, tercatat pula sebagaiaktivis di Masjid Salman Bandung.
SENO M. ABDILahir di Bandung tanggal 19 Juni. Tidak tahu dari siapa mendapat genseni dalam keluarganya. Yang jelas mahasiswa Jurusan Jurnalistik,Fakultas Ilmu Komunikasi Unpad ini gemar menulis puisi dan cerpen.Sebagian waktunya dihabiskan di Radio Kontinental Bandung sebagaipembawa acara "Kisi-kisi Hati Miniatur Sastra dan Budaya". Sekali-kali
http://panjalu.multiply.com/http://panjalu.multiply.com/ -
5/28/2018 Kumpulan Puisi
31/142
compiled into PDF eBook by Tata Danamihardja http://panjalu.multiply.com
31
aktif juga main teater. Terakhir main sendiri dalam monolog berjudul"Kematian Tanpa Kata-kata". Aktif di Yayasan Riska Budaya, yang
didirikan bersama lima orang kawannya.
SUHANDILahir di Bandung tanggal 30 Oktober 1967. Setelah tamat SMAmelanjutkan ke Universitas Padjadjaran Bandung. Mulai menulis puisisejak tahun 1986, namun aktif menulis di Pikiran Rakyat dan MitraDesa sejak tahun 1989.
TANUDILahir di Indramayu pada tanggal 9 Februari 1972. Riwayatpendidikannya dari SD hingga SMA diselesaikan di Indramayu. Lulusdari Jurusan Editing, Fakultas Sastra Unpad Bandung pada bulan
Agustus 1993.
TATA HARTANAMahasiswa D3 Jurusan Sastra Inggris, Fasa Unpad Bandung initinggal di Komplek Pasirpogor Blok RJ 20, Buah Batu, Bandung.
TATY HARYATY
Lahir di Jakarta tanggal 20 Maret 1974. Menyelesaikan SD, SMP danSMA di Jakarta. Sekarang kuliah di Fakultas Sastra, Jurusan SastraJerman Unpad Bandung
TAUFIK J. WIBOWOLahir pada Senin Kliwon tanggal 5 September 1966 di RSBhayangkara Solo. Belajar teaser dan menulis (apa raja) se jak SMP.Tahun 1985 kuliah di FISIP Unpad, hanya sarnpai selesai kuliah teori.Tahun 1990-1992 menjadi wartawan Vista FMTV. Sejak Nopember1992 hingga sekarang menjadi wartawan tabloid mingguan berita danopini De Tik.
TEDDY A.N. MUTADHINLahir di Rancaekek Kabupaten Bandung tanggal 9 Pebruari 1968.Menyelesaikan pendidikannya di SDN Sukamanah (1980), SMPNRancaekek (1983) dan SMA Rancaekek Kab. Bandung (1986). Hinggaakhir 1991 menjadi mahasiswa di Fakultas Sastra, Jurusan SastraSunda, Unpad.
http://panjalu.multiply.com/http://panjalu.multiply.com/ -
5/28/2018 Kumpulan Puisi
32/142
compiled into PDF eBook by Tata Danamihardja http://panjalu.multiply.com
32
TJUNG ARIPING
Lahir di Bandung pada tahun 1971. Menyelesaikan sekolah dasar dansekolah menengah (SMP dan SMA) di Bandung. Saar ini kuliah diFakultas Sastra, Jurusan Sastra Indonesia Unpad.
TOING ANSYORILahir di Lampung tanggal 15 Oktober 1970. Sekolah dasardiselesaikan di Lampung dan Jambi, SMP di Jambi dan Padang,sedangkan SMA diselesaikan di SMA II Padang. Aktivitas yang selamaini telah ditekuninya antara lain Teater/Sastra Nan Tongga/TamanBudaya Padang. Kini kuliah di Fakultas sastra, Jurusan Asia Timur(Jepang), Unpad.
WAWAY TISWAYASarjana lulusan Fakultas Sastra Unpad ini sekarang menjadi stafpengajar di almamaternya. Kegiatannya menulis dimulai sejak tahun1982. Tulisannya berupa analisis kebahasaan, sajak dan cerpen,dipublikasikan pada Pikiran Rakyat, Merdeka, Sinar Harapan, Kompas,Majalah Hai dan Majalah Ria Film. la banyak menulis tentangperenungan dan pemikiran nilai hidup dan kehidupan yang bermanfaat
bagi orang lain dan dirinya sendiri.
WIWIN MIDAWATI W.Anak Bandung kelahiran 2 Januari 1972 ini gemar menulis puisi sejakkelas IV SD, dan sampai sekarang masih terus menulis. Tinggal diJalan Jawa No.36 Pav. Bandung.
YANA SUPRIATNALahir di Kuningan tanggal 2 April 1974. Kini kuliah di Fakultas HukumUnpad.
YANUAR NOVARA
Lahir di kota dingin Takengon tanggal 5 Januari 1972. MenyelesaikanSD dan SMA di kota kelahirannya. Kelas II SMA pindah ke Banda
Aceh. Hobinya membaca dan jalan-jalan. Kini kuliah di FakultasSastra, Jurusan Sastra Indonesia, Unpad.
http://panjalu.multiply.com/http://panjalu.multiply.com/ -
5/28/2018 Kumpulan Puisi
33/142
compiled into PDF eBook by Tata Danamihardja http://panjalu.multiply.com
33
YUNI UTAMININGSIH
Lahir tanggal 2 Juni. Sudah gemar menulis puisi, main teater danbersenandung sejak di sekolah lanjutan. Sejak tahun 1989 kuliah diJurusan Sastra Rusia, Fakultas Sastra, Unpad.
http://panjalu.multiply.com/http://panjalu.multiply.com/ -
5/28/2018 Kumpulan Puisi
34/142
compiled into PDF eBook by Tata Danamihardja http://panjalu.multiply.com
34
BIODATA PENGANTAR APRESIASI
ADE KOSMAYA lahir di Bandung. Menulis puisi sejak duduk dibangku SMA (tahun 1960an) hingga sekarang. Puisi-puisinya meng-gunakan dua bahasa, bahasa Sunda dan bahasa Indonesia. Belumpernah mengirimkan puisinya pada majalah sastra, baik Horisonmaupun Sastra, cukup di media massa Kota Bandung.
Sejak tahun 1960 menjadi anggota Studi Klub Teater Bandung. Aktifsebagai aktor dan sutrada. Ade Kosmaya adalah pencipta embriosekaligus "bidan" kelahiran GSSTF UNPAD. Tercatat pula sebagaiKetua HISKI Bandung dan anggota Juri Puisi LBSS (Lembaga Bahasadan Sastra).
Pengalamannya yang berkesan hingga kini adalah ketika memerankanLaertes/Tumenggung Jalu Wuyung dalam Hamlet di bawah arahanJim Lim dan Suyatna Anirun. Pernah menang dalam kejuaraandeklamasi se-Indonesia setelah seleksi ketat di tingkat propinsi, pada
tahun 1962 di Denpasar. Kejuaraan itu diikuti pula oleh AmorosoKatamsi (sebagai Juara II) dan Kusno Sudjarwadi (III).
Pengalaman berkesannya yang lain adalah ketika menjadi sarjanadibimbing oleh bukan sarjana (Ajip Rosidi).
http://panjalu.multiply.com/http://panjalu.multiply.com/ -
5/28/2018 Kumpulan Puisi
35/142
compiled into PDF eBook by Tata Danamihardja http://panjalu.multiply.com
35
BIODATA EDITOR
EKA BUDIANTA adalah sastrawan Indonesia kelahiran Jawa Timurpada tahun 1956. Mulai bersajak ketika bersekolah di Malang, 1972.Saat itu untuk pertama kalinya ia mengumpulkan sajak-sajaknya yangkemudian beredar di kalangan teman-temannya sesama remaja.Judulnya Bunga Desember. Kumpulan sajaknya Cerita di Kebun Kopi(Balai Pustaka, 1981) menjadi bacaan sekolah menengah, sedangkanSejuta Milyar Satu (Penerbit Arcan, 1984) mendapat pujian khususdari Dewan Kesenian Jakarta.
Buku kumpulan puisinya antara lain Bel (Penerbit Puisi Indonesia,1977), Tonggak 4 (Gramedia, 1987), Walking Westward in the Morning(bersama: Sapardi Djoko Damono, Soebagio Sastrowardojo, Arifin C.Noer, Linus Suryadi AG, Taufiq Ismail dan Toety Herati), CatatanGunung Sahari (Pustaka Sastra, 1993), Dari Negeri Poci (PustakaSastra, 1993), dan Rumahku Dunia (Puspa Swara, 1993).
Selain menulis puisi dan essei kebudayaan Eka Budianta jugamenerbitkan buku Menggebrak Dunia Mengarang, MengembalikanKepercayaan Rakyat, Mempertimbangkan Republik dan MenggebrakDunia Wisata yang diterbitkan oleh penerbit yang dikelolanya hinggasaat ini PUSPA SWARA.
Penyair yang pemah menjadi wartawan Majalah Tempo dan penyiarradio BBC ini mendapat pendidikan pada Fakultas Sastra UniversitasIndonesia (1975-1979) dan Los Angeles Trade Technical College(1988-1981). la pemal mengajar satra Indonesia di InternationalSchool of London, Inggris ( 1988-1989). Pada tahur 1990 mendapat
Fulbright Visiting Scholarship untuk mengajar bahasa Indonesia danJawa di Cornell University di Ithaca, New York. Sebagai aktivis iamendapat Ashoka Fellowship atas kegiatannya di bidang kesenian danpendidikan Sejak April 1993 bekerja sebagai Information Officer untukProgram Pembangunan PBE (UNDP) di Jakarta.
http://panjalu.multiply.com/http://panjalu.multiply.com/ -
5/28/2018 Kumpulan Puisi
36/142
compiled into PDF eBook by Tata Danamihardja http://panjalu.multiply.com
36
Acep Iwan Sa idiLAGU CEURIK DALEM BONCEL
-cat at an buat Widaningrum
Malam menangis, WidaMenjalani dosa t iada t erampunkanLalu aku t erpuruk pada sebuah t anya
Tak ber jawab, surgakah yang t erseka
dar i t elapak kaki bunda
Bisaku hanya menat ap hat imu yang basah
Duka t ak per nah punah.
Wida, bila lain aku sempat ber t anya,dar i siapakah duka ini t iba:
Bunda at au Yang Esa?
Kamar hanya gundahDi luar angin merint ih
Burung hant u dari jauhLangit t anah berdesah-desah
Sayup-sayup kudengar nyanyi kinant iBers elang maskumambang padang demi padang
Berdengung dari rumput ke rumput t anpa hent iJ auh ke t epi- t epi bumi
Wida, lar a kembara ini ber senandung di set iap lubang seruling.
http://panjalu.multiply.com/http://panjalu.multiply.com/ -
5/28/2018 Kumpulan Puisi
37/142
compiled into PDF eBook by Tata Danamihardja http://panjalu.multiply.com
37
Acep Iwan Sa idiYANG KUDUS DAN YANG PROFAN
-kepada Y. B. Mangunwijaya
Yang kudus it u sepiWakt u berujud puisiLalu penyair merelakan
Tubuhnya jad i kurban pers embahanMaka apakah yang profanSaat usai pembakara n:
Mungkin an gin sedang coba mengart imengepakkan sayapnya menjat uhkan sehelai daunMenguning pelat aran
Tapi ada yang t et ap ber kat a, berkat aIa masih punya makna
Acep Iwan Sa idiLAUT, SUATU PAGIBulan mengubur dir i
Dalam laut pagiTanggalkan gelisah pada ombak-ombak berarak beriak
demikianlah samudera,Mencipt a legenda duka.
http://panjalu.multiply.com/http://panjalu.multiply.com/ -
5/28/2018 Kumpulan Puisi
38/142
compiled into PDF eBook by Tata Danamihardja http://panjalu.multiply.com
38
Agus S yafaatJATINANGORMaka akulah arca yang t erpahat dar i aksar a membusukdi musim semi. Langit ret ak pada bola mat aku, lalut umbuh kot a-kot a s unyi di mana dedaunan gugursebelum menguning dan burung-burung menanggalkan sayapnya
Kubaca kembali gemet ar purba di sekujur t ubuhsepert i adam yang t ersesat di t engah rimbun lampu-lampu. Danper lahan hari-har i berserak
meninggalkankudi pers impangan, ket ika mulut ku t erbat a mengeja mimpichandra chandra hingga bibirku let ih berdar ah
Di ujung-ujung rambut ku t er t anam luka. Aku pun ber siap menjadiprasast i bagi mat ahar i yang menulis s ebuah hari kemar in menjadikenangan ber lumut . Mat ahar i
yang bukan milikku, mat ahar i yang membakar almanakmenjadi puisi hit am, sepert i kat a-kat a usang dar i bibirmu, sepert i
gambar-gambar bur am pada mat amu,sepert i lukisan koyak pada t elapak t anganku
Maka akulah arca. Bat u hit am yang t erkapar pada et alasemuseummu.
Juli, 19 9 3
http://panjalu.multiply.com/http://panjalu.multiply.com/ -
5/28/2018 Kumpulan Puisi
39/142
compiled into PDF eBook by Tata Danamihardja http://panjalu.multiply.com
39
Agus S yafaatIBUDemikianlah, ker induan it u per lahan ber jamur melekat i bat ang jarum
jam. Lalu mimpi memanjang membuka pint u dan jendela hinggadapat kulihat kanak-kanak berlar ian bersama angin di ant arabunga-bunga r umput , sement ara burung-burung menjauh meraba
horison. Ket ika mat ahar i senja melukis jingga d i pelepah padi,kuhisap nafas yang dulu pernah kau hisap, Ibu. Sepert i sungaimengenangkan mat a air , seper t i daun mengenangkan rant ing.
Rinduku menghijau berakar pada wakt u, t api mat aku t ak lagipercaya pada apa yang diber it akan almanak. Maka kubiarkan anginmener bangkan lembarnya s at u-sat u, menjadi hujan yang memeramdaun-daun di pojok halaman. Hanya mat amu yang jernih mampu jadi
silhuet di sepanjang mat ahari
Aku hanya percaya pada doamu. Doa yang mendet akkan jant ungku,doa yang menghembus kelopak mat aku, doa yang melukis langit biru
Inilah anakmu, Ibu, yang menulis prosa bagi usia yang memut ih, agar
suat u ket ika dapat kubacakan us iaku dengan lant ang dalamket eduhan pelukanmu.
Juli, 19 9 3
Agus S yafaatSENJA PEMA TANGBerjalan di sela cat at an ilalang
http://panjalu.multiply.com/http://panjalu.multiply.com/ -
5/28/2018 Kumpulan Puisi
40/142
compiled into PDF eBook by Tata Danamihardja http://panjalu.multiply.com
40
sempurna kesunyian. Hanya angin
merint ih mengibarkan kerudungmu
jadi bianglalaWakt u memucat pemat ang menjelma senjasehelai daun gugur t anpa doa
sehelai hat i berdoa t anpa kat a
"Mungkin hampir ger imis,"bisikmu hampir menangis
19 9 2
Agus S yafaatMENGENANG IBUIbu yang berm at a t elaga
kini t elah menjadi penghunisebuah album t uamilik anaknya
Har i-har i kemar in pun perlahant erbingkai kenangan berdebu:
pagar bambu, pohon jambu, danrumah kayu di kot a beludru
Lalu, dari negri jauh, sehelaisurat pun t iba mencari alamatseorang anak yang pergi
"Anakku, anakku, benarkah
wakt u t elah mengkhianat i kit a?
http://panjalu.multiply.com/http://panjalu.multiply.com/ -
5/28/2018 Kumpulan Puisi
41/142
compiled into PDF eBook by Tata Danamihardja http://panjalu.multiply.com
41
19 9 3
Agus S yafaatFRAGMENmasih kucium ar omamu, adiat ipada pasir dan bilur-bilur ombakt api ket ika mat ahar i berlayar ke t epi
kut ahu pada gelap r indu kan berserak
bayangmu kian ber lar i ke cakrawala pekatmenembus awan dan bint ang-bint ang
t api di kar ang, jejakmu t et ap melekatmaka kepada laut mu aku berpulang
Agus S yafaatSEPTEMBERDar i helai ker udungmu, Sept ember menguap
melepas t et es-t et es gerimisdi dahimu. Dingin merayap
mendaki daun-daun t eh. Lalu kabutmembangun senja di pelipismu
Adakah kau dengar det akku?Adakah kau dengar mimpiku?
Mungkin t idak. Kau t ak mendengarapa-apa. Hanya ilalang pat ah
ket ika kau melangkahdan sekunt um mawar dalam hujan
http://panjalu.multiply.com/http://panjalu.multiply.com/ -
5/28/2018 Kumpulan Puisi
42/142
compiled into PDF eBook by Tata Danamihardja http://panjalu.multiply.com
42
pada inst rument al muram.
Karena helai ker udungmu, jendela t er bukamenangkap sepi. Di luar , jalan set apakmenyusun sepinya sendiri.
Agus S yafaatSAJAK UNTUK PIETSebent ar lagi hujan akan menjaringpohon-pohon dalam basah. Sebent ar lagisemuanya hanya akan menjadi jarak-mimpi,
harapan,dan sebuah mas a lalu yang kianlusuh.Sebent ar lagi kit a hanya t erkenang
dalam sebuah sajak
Piet , mau ke mana kit a?Ent ahlah. Ah, kit a selalu yakin
pada s ebuah ent ah. Tapi kenapa?Ent ahlah. Ent ahlah
Sement ara kit a masih t erus berjalan
menadahkan hari-har i dalam t empurung kepalayang sesak. Kau t ahu, gedung-gedung t ua it umas ih menggoda kit adar i jendelanya angin keluar dalam alkohol
Piet , mau ke mana kit a?
Sebent ar lagi malam akan pasr ahdilubangi s epi
http://panjalu.multiply.com/http://panjalu.multiply.com/ -
5/28/2018 Kumpulan Puisi
43/142
compiled into PDF eBook by Tata Danamihardja http://panjalu.multiply.com
43
Ahmad Fat oniANTARA YA NG MELATADan mereka menjawab:
lapar...ya, kami lapar !Haus.. .
ya, kami haus!sujud...ya, kami sujud
Bilakah lebih baik dar i kamu.
19 9 3
Ahmad Fat oniKAN SA MPAI1sosok it u
menyala, begit u panas nyawakt u bat as i jarak pandang
bukan alasan sat u harapan
2det ik jam- jam dindingmerobek-robek ingat anmerah pipi it u
daun-daun jendela t erbuka
http://panjalu.multiply.com/http://panjalu.multiply.com/ -
5/28/2018 Kumpulan Puisi
44/142
compiled into PDF eBook by Tata Danamihardja http://panjalu.multiply.com
44
3
Ada kawan
Ada lawanAda adikAda kakak
t ak sebesar kakak mengharapkannya
4lorong gelapnya
sempat t erlewat i, demikian t erangnyadan t er iak pengakuanpengharapan ket erbukaan
Amar FaishalUNTUK ORANG-ORANG TERCINTADengan t angan yang kesemut anKau lambaikan juga akhirnya, beberapa kaliKat amu, "Ingat , pakai mant elmu selalubila udar a dingin mulai mengendus d i mulut - hidungmu".
Usai it u, t ubuhmu semburat di jalan raya
luluh oleh aspal, hilang disaput fat amorgana
Hujan deraslewat selokan kau pergiBerhent i di ket iak sungaiLant as para pemancing it u dat angDengan gelak t awa mereka melempar umpan
Kau ber ingsutMat amu menger lingku
http://panjalu.multiply.com/http://panjalu.multiply.com/ -
5/28/2018 Kumpulan Puisi
45/142
compiled into PDF eBook by Tata Danamihardja http://panjalu.multiply.com
45
Gigimu yang hanya kenal bat ubat a
menjelma bagai prisma
membelah cahaya jadi pecahan war n-warna
Aku t er isak saat kembali kau menger lingku.
J uli 19 9 3
Andy Rosadi'SUARA ALAM 'Dunia adalah suat u impian
nyat a namun t idak abadisuat u jalan t erbent ang di sanadan kit a dapat ber jalan di dalamnyakit a bebas ber jalan dengan sat u at au dua kaki
namun kadang kit a berbesar hat i, t ergoda nafsuja lan yang lur us jadi ber kelokja lan dat ar jadi menur un dan mendaki
Suat u saat nant i,kit a akan t ers ent ak bangun dari mimpi panjang
dan akan saling bert anya:di manakah ini? apakah ini suat u kenyat aan?
lalu sebagian yang lain berkat a:"kembalikan aku ke dalam mimpi,biarkan kami bermimpi selamanya"Ter iakannya hanya suat u penyesa lan abadi
Tidak ada suat u kekuat an pun yang menandingi-Nya
Mar gahayu, Apr il 9 3
http://panjalu.multiply.com/http://panjalu.multiply.com/ -
5/28/2018 Kumpulan Puisi
46/142
compiled into PDF eBook by Tata Danamihardja http://panjalu.multiply.com
46
Andy RosadiMALAMMalam dulu,Suar a yang dat ang beris ikan kedamaianmenenangkan hat i yang sedang resaht ak ada alasan unt uk bert ent angan
Malam kini,Suaranya bising berisikan kedamaianmener iakkan hat i yang selalu gelisah
jauh dar i keseimbangan
Malam nant i,Mungkin t ak akan ada suat u kejelasan
Mar gahayu, Juli '9 3
Andy RosadiKELABUAku duduk di ant ar a orang-orang baik
mereka mengira aku orang baiklalu,aku berdiri di ant ara orang-orang t idak baikmereka mengira aku orang t idak baik
Aku berkaca pada aja l yang kut inggal
t ernyat a aku berada pada "ar ah" yang ber lainanput ih bercampur hit am
http://panjalu.multiply.com/http://panjalu.multiply.com/ -
5/28/2018 Kumpulan Puisi
47/142
compiled into PDF eBook by Tata Danamihardja http://panjalu.multiply.com
47
dan menjadi "kelabu"
aku dekat i pandai besi
t ubuhku kot or dan berdebulalu, aku dekat i penjaja minyak wanginamun harumnya t ak dapat menepis debu
kelabu t et ap kelabut idak akan kembali put iht api apakah it u abadi?
ent ahlah. aku hanya dabat mengikut i wakt u
Mar gahayu, Juli 9 3
Ar ys HilmanSURYAKENCANASungguh.Ter asa lebur t ubuh-t ubuh kabutDalam menulangresapanmengget arkanSeakan ingin menangis ( just ru t er iak kebahagiaan)
Lembah. Tak lepas angan. Tak sudi pulang.Karena r indu t ak jua t er lunaskan.
(kabut nya kini di jiwaku)
(19 9 2)
As ep Budi Set iawanBUNGA BA KUNGKalau pagi dat ang. Ket ahuilahBunga bakung depan rumah sudah mengembang
http://panjalu.multiply.com/http://panjalu.multiply.com/ -
5/28/2018 Kumpulan Puisi
48/142
compiled into PDF eBook by Tata Danamihardja http://panjalu.multiply.com
48
Sepert i di Karangnunggal. Suat u pagi
Saa t ger imis mulai menyirami bumi
Napas sesak. Ket ahuilahYang menyudut kan hat i pada ker induan
Tak menakut -nakut i lagiUnt uk memant ulkan muka di cermin"Aku seolah melihat kebaruan masa s ilam."
Cirapih, 14 -15 /11/9 1
As ep Budi Set iawanMUSIM BUAH `KAN SEGERA TIBAgadis it u dat ang sore har imelempar senyum ke sana kemar i
angin rnenggerai rambut nyadan menepis duka di mat anya
wakt u t elah membuat nya ranum
seper t i rnangga depan rumahnyarant ing-rant ingnya pat ah disambar badai
sebelum akhirnya berdaun dan ber bungakemudian gadis it u berucap ramah:
"Sebent ar lagi musim buah t iba!"
Sekeloa, 3 13 9 1
As ep Budi Set iawanYANG TERSISA DI BULAN J UNI
http://panjalu.multiply.com/http://panjalu.multiply.com/ -
5/28/2018 Kumpulan Puisi
49/142
compiled into PDF eBook by Tata Danamihardja http://panjalu.multiply.com
49
baru saja kaulepas dar i mimpiku
pergi t anpa pamit , dengan jejak kuat
yang t ak hendak kugenggam erat
biarlah, J uni ini masih t ersisa
sebent ar s enja, sebent ar pula malam akan t ibadan aku t inggal t unggu esok:"di t aman ini kelopak lain segera t erbuka"
Sekeloa, 9 129 0
As ep Budi Set iawanALBUMMelihat pot ret mu pada album mera h jambuSeolah aku t er lempar pada kemahaluasan masa
laluSaat rumput bergoyang dipermainkan cahaya bulanTak ada awan. Tak ada anginAlam begit u hening
Kit a lena mengembara
Bersama onggokan awanMemberi s enyum pada s iapa sa ja t ers ua
: Jalan lempang dan t erbent angDan kit a memang t ak bisa menolak sapa bint ang
Mat aku basah. Saat kakimu t erjar ing bumiYang t ak jua mau kompromiMaka salam t er akhir it u pun kaulambaikan
Dan alam begit u hening
http://panjalu.multiply.com/http://panjalu.multiply.com/ -
5/28/2018 Kumpulan Puisi
50/142
compiled into PDF eBook by Tata Danamihardja http://panjalu.multiply.com
50
Cirapih, 14 -15 /11/9 1As ep Budi Set iawanSI PEMA NCING YA NG PANDIRakulah pancing t anpa kail. Sia-s ialahakulah kail t anpa umpan. Sia- sia jugalahkarena kau senant iasa t erjagamaka biarlah kolam t et ap t ergenang
dan air menjadi bat as mist erinamun aku akan senant iasa menaruh harapan
: kepadamu!
Cirapih, 13 29 2
As ep Budi Set iawanPAG I DI KANTIN CEMA RAPagi ini pun kubuka di Kant in Ccmar aDengan sepir ing nasi dan segelas air bening
Sambil iseng menulis sa jak-sajak kosongTent ang mimpi at au khayalan melambung
Baru aku t ahu
Di sini para mahasiswa berkumpulMengisi perut nyaMelepas t awaDan sesekali membet ulkan let ak t as penuh bukuSambil ngomongTent ang pacar , film baru, at au ibu kos yang cerewet
memang jadi t eringat kampung sendiri
http://panjalu.multiply.com/http://panjalu.multiply.com/ -
5/28/2018 Kumpulan Puisi
51/142
compiled into PDF eBook by Tata Danamihardja http://panjalu.multiply.com
51
Ema dan abah selalu menant i
"Anak kit a bakal jadi orang, ya?"
Tanpa peduli berapa r upiah unt uk makan dan ja jannya
Sekeloa, 3 13 9 1
As ep Ganjar PurnamaKONTEMPLASI ANGIN Ihendaknya kasih it u sepert i wujud angindia t ercipt a t anpa maknat anpa hat i dan kat a
namun, ada t eras a!
As ep Ganjar PurnamaKONTEMPLASI ANGIN IImenerjemahkan bahas a anginyang mengelus lembut di bawah pohon
di t erik ment ariaku merasa dit elanjangi
kuakuiselama ini kasihku berpilih
pamrih dan haus t er ima kasih
As ep Ganjar PurnamaMETROPOLITAN S UATU MALAMrembulan jat uh ke pangkuansedu s edan mengadu:
http://panjalu.multiply.com/http://panjalu.multiply.com/ -
5/28/2018 Kumpulan Puisi
52/142
compiled into PDF eBook by Tata Danamihardja http://panjalu.multiply.com
52
t ak ada lagi malam di met ropolit an!As ep Ganjar PurnamaSETIDAKNYAset idaknya jadilah kuncup biar t ak jadi bungasebab kuncup lebih nyat a dar i t iadadan bunga akhir dar i yang nyat a
As ep Ganjar PurnamaBAYANG-B AYANG ELANGt at kala kecilaku suka mengejar bayang-bayang elangsambil berharap ment ari t ak t erlalumembakar kulit ku, t api
baru kali ini aku mengert iaku bersama burung elang ber payungkan awandalam t erik mat ahari
Asep NugrahaKERETA II
Sat u st asiun lagi, kat amukit a akan sampai di t ujuansebuah kot a yang menunggu hujan redaingat lah st asiun t erakhir yang t enggelamst asiun kot a hit am, dimana set iap warna t ak memant uldan wakt u t ak t ert afsirkan
-bersama burung-burungkeret a menghit ung kot a demi kot a
http://panjalu.multiply.com/http://panjalu.multiply.com/ -
5/28/2018 Kumpulan Puisi
53/142
compiled into PDF eBook by Tata Danamihardja http://panjalu.multiply.com
53
gubuk-gubuk dan t ebu yang geme t ar
gelap di lor ong-lorong sunyi dingin.
Sat u st asiun lagi, kat amukit a akan sampai di t ujuan.
Mungkin rel di sepanjang kot a ini t elah berkar att api keret a akan t erus laju dengan kecepat annya yang dahsyatmelint as i r awa- rawa murung, menjauhi mendung.
Sat u st asiun lagi, kat amu bimbangket ika keret a berhent i di st asiun t ak berpenghunikau t eriaki penjaga, namun di sana hanya ada peron ret akdan sumur-sumur kering.
Tak ada yang menungguorang-or ang t elah pergi menuju kot a lainkit a harus segera pergi, kat amu
t anpa peluit kau t inggalkan st asiunmenuju kot a lain.
Sat u s t asiun lagi Tuhan, pint amu
kit a t elah berdoaDalam ribuan mil ker et a yang membara.
J anuari `9 3
Asep NugrahaDIAM-DIAMDiam-diam mimpi meninggalkan segala t idur
dan sebuah kolam sunyi memungut nya sebagai mahkot asedang angin menulis s ajak pada r iak- r iak kecil
http://panjalu.multiply.com/http://panjalu.multiply.com/ -
5/28/2018 Kumpulan Puisi
54/142
compiled into PDF eBook by Tata Danamihardja http://panjalu.multiply.com
54
bersama daun gugur yang dias ingkan pepohonan
jt ng 59 3
Asep NugrahaPERJALANANBarangkali hanya jengkr ik yang merindukankusunyi dan rembulan di ujung cemar a meninggalkan jejaknya unt ukku
t ak sepat ah pun kau ber ucap ket ika kukat akanbahwa wakt ulah yang t elah menyalakan kot a-kot a.angin dan nafas begit u akrab, jalan set apak makin menanjaksesekali kau beringsut mendekap bunga yang bermekaran dalam
gelapkau menangis, ket ika langit mengisyar at kancahaya dan burung-burung akan t iba.
J an `9 3
Asep NugrahaTERDAMPARSeper t i lebah yang mer eka-reka bungakemarau mengaduk-ngaduk padang pasir
mendirikan bukit demi bukit dan memusnahkannyaset iap har i, sebelum dan sesudah mat ahar i lengaht ak seekor pun unt a mampu melewat inyagemuruhlah yang adaanginlah yang berkuasalalu aku bert anya "Dimana kendar aanku?"
Malam mendekap t iba-t iba. Tak sempat pet a it u t erbacadan bulan hanya t er ang t anpa mau berkat a-kat a
http://panjalu.multiply.com/http://panjalu.multiply.com/ -
5/28/2018 Kumpulan Puisi
55/142
compiled into PDF eBook by Tata Danamihardja http://panjalu.multiply.com
55
aku menyeru "Tunjukkan par lnku apa kut uju!"
(kat anya malam t elah pagi lagi)
Tapi ini neger i baru, t iara , kokok ayamder ing wekker at au suar a adzanaku harus bert anya, belajar menaf sirkan gambar dan kat a-kat a
t api pada siapa!sebab barangkali akulah yang per t amat erdampar di negri t an pa bendera ini.
Mei 9 3
Asep NugrahaJULIBila t er cium wangi iejakmupada ber ibu r nawar mekar di keningmu
di sini. Di bawah mat ahar i kehilangan pagikau menjadi bant al bagi t idurkuAt au bila pohonan melepas daununt uk senja yang memburu r iwayat
di sini. Pada ikal bat ang padikau menjelma mus im
yang dirayakan semest a
20 79 3 , rwbg
Asep NugrahaWHITE ROSE
jangan biarkar langit mencint aimulewat ber ibu. jejak t ercecer s isa kemar au
http://panjalu.multiply.com/http://panjalu.multiply.com/ -
5/28/2018 Kumpulan Puisi
56/142
compiled into PDF eBook by Tata Danamihardja http://panjalu.multiply.com
56
di wajahmu, ya d i wa jahmu
t ubuh-t u.buh kedinginan menemukan selimut
J angan biarkan t aut menipumu, jelit ameski t iap hujan menguyupimu
di hat imu, ya di hat imubunga-bunga ros put ih bermekaran
20 78 3 , rwbg
Asep NugrahaDOA MENULIS SA JAKbahkan maut t elah merebut inginmumenjalari saat yang t ak t ercat at dalam hit ungan
aku hanya mengigaukau herbisik-bis ik pada enausebagai ciri kit a belumlah mat i
Juli '9 3
Asep Solehuddin Allayubi
Berapa hari lagikan kulihat para nelayanduduk di kurs i: ber jejer
mereka menggunakan jala yangberbeda
mereka s iap menangkap ikandar i Sang mulut yang mempunyai banyak ikan
http://panjalu.multiply.com/http://panjalu.multiply.com/ -
5/28/2018 Kumpulan Puisi
57/142
compiled into PDF eBook by Tata Danamihardja http://panjalu.multiply.com
57
Asep Solehuddin AllayubiHARAPANDi perm ukaan laut iniAku menggigil: berkeringatdinginmenumpuk-numpuk masa lalu
mencangkuli gundukan s esal
Ada yang menghenyakkan lamunanmenggambarkan impian manis
Aku harus menaiki bukit
unt uk menjer it
menaiki gunungunt uk menepuk dadayang mulai ber t ulang
Asep Solehuddin AllayubiPILIHAN
yang jauh di depanmembuat keruh air kolampada raut mukamu, sahabat
t inggalkan sajadan mengalirlah:
karena,-hat i t idak akan t erulat i,-
http://panjalu.multiply.com/http://panjalu.multiply.com/ -
5/28/2018 Kumpulan Puisi
58/142
compiled into PDF eBook by Tata Danamihardja http://panjalu.multiply.com
58
ikan ber ia,-
hat i t idak akan t erulat i,-
ikan ber ia,-dan ganggang bak gadisperawan
yah kit a t ahupada laut hidup akanberakhir
14 A gust us 19 9 3
Baban Banit aA IR MA TAt anpa air mat a
kut at ap wajah mayat kudi sana ada air mat aAku her an, s iapa sehenar nya yang menangis.
Baban Banit aSURAT KEPADA TUHANHanya cucuran keringatt anp a art i di sini. Tidak seper t iombak it u, selalu set ia pada alar -Mu.
http://panjalu.multiply.com/http://panjalu.multiply.com/ -
5/28/2018 Kumpulan Puisi
59/142
compiled into PDF eBook by Tata Danamihardja http://panjalu.multiply.com
59
Baban Banit aBENUAKUAku berdiri di benua mat isegala yang berjalan adalah mayatdengan dengus napas api abadimungkin aku akan ikut mengalir, t erbakar
bila sepi t er us bers ama peri
Dat anglah kapal Nuhsebab t erus di sini kan segera mat i
Bawa aku dalam wangi layarmumenuju benua put ih; Din.
Baban Banit aMEMORIAM ISTRIKUTakan kudengar lagi napasmu
t elah mengendapdi dinding merah, sunyi
Seharusnya kau duduk di ranjang iniset elah menyeduh kopi
sambil rnerenda kaut emaniaku membuat bait -bait puisiAh, mungkin sunyi.
jadi t emanku sepanjang t epi
Di luar mus im bunga selalu mekar
menjanjikan banyak aromayang membuat dar ah ber lari
http://panjalu.multiply.com/http://panjalu.multiply.com/ -
5/28/2018 Kumpulan Puisi
60/142
compiled into PDF eBook by Tata Danamihardja http://panjalu.multiply.com
60
ber pacu liar
Seharusnya kau di sinirnendekapku dengan selimut yang paling lembutBukan di sana, di negr i sunyi
kau begit u muda.
Belarus Ahmad SopandiSEHELAI DAUN SIRIHManis jejakmu jauh menapaki rindumelemparkan malam di at as pucuk cemara
membulat kan bulan separ uh purnamadi pagi ini
Belarus Achmad SopandiUNTUKMU BOCAH
t ularkan kasih pada pelit a mungilkit a ber bagi sekerat r ot i
di gubug dekat kandang jepat iber t aman binar murni mat amu: bocah
kat akan t emanmu t elah kembalidar i pengembaraan para sanyasinmenyendir i t ak berbagimenangkupkan karma ini, berabad s ilam
jangan t akut kegelapan lorong kumuh inidunia memang berbagi dengan pujangga
http://panjalu.multiply.com/http://panjalu.multiply.com/ -
5/28/2018 Kumpulan Puisi
61/142
compiled into PDF eBook by Tata Danamihardja http://panjalu.multiply.com
61
menghamparkan sut r a wanginya s ejut a puja, t api
kit a hanyalah manusia dengan dada kasih menganga
kemar ilah berbagi kehangat an malam bers ama;bocah
kuisi wadah sabunmu t idak dengan sekeping uanghanya bangku di jiwaku unt ukmu,ambilah gula- gula manis d i dalamnya
semoga
Benny AKITADi bawah bar isan pohon rindangkit a pert ama berjalan
Dengan baju put ih bers ih ini ber t aman
kit a pert ama berjalanDengan r asa as ing ini
kit a pert ama berjalanMau dan malu mengir ingi kit a wakt u
per t ama berjalanPer nah dalam marah kit a
juga t et ap ber jalanWakt u engkau diamkit a t et ap juga ber jalanHar i ini, esok it u, lusa nant ikit a t et ap berjalan
Sampai akhir aja l kan menjelang
http://panjalu.multiply.com/http://panjalu.multiply.com/ -
5/28/2018 Kumpulan Puisi
62/142
compiled into PDF eBook by Tata Danamihardja http://panjalu.multiply.com
62
9 3Benny AADAAda yang memisahkan kit a,
jam dind ing ini
Ada yang mengisahkan kit a,
bisik-bisik sunyi malarn ini
Ada, t api t ak ada kuciumwangi harummu sebelum pergi
t ak ada ...
9 3
Benny AJ ENDELA TERAKHIR YANG KUTEMUIKu belah pekik malam yang t erakhirt ert inggal bint ang sat u unt ukku
juga sepot ong bulan yang malujendela t erakhir yang kut emui
belah t anpa kepingjendela t erakhir yang kut emuipecah t an pa suar adanbulan bint ang yang pemalut ak pernah ku t ahu
9 3
http://panjalu.multiply.com/http://panjalu.multiply.com/ -
5/28/2018 Kumpulan Puisi
63/142
compiled into PDF eBook by Tata Danamihardja http://panjalu.multiply.com
63
Boy H.KKATAMU KATAKU
buat Kolai
Tak sedikit manusiamenganggap d ir inya benarAneh! ... ?
Apa yang kulakukan, dibilangGila!!"Apa yang kukat akan, dibilang
"Mabuk!!"Marah, Luka a t au kecewa, bagiku"Tak perlu!!"
Aku t ak per duli pada merekaBiar aku disebut brengsekBiar aku dibilang pemabukAku adalah aku
yayaya...
Boy H.K
ANTARA ,DAN (RINA)Diam adalah bahasakuDengan diam hat iku bicaraDengan diam akalku bicara
http://panjalu.multiply.com/http://panjalu.multiply.com/ -
5/28/2018 Kumpulan Puisi
64/142
compiled into PDF eBook by Tata Danamihardja http://panjalu.multiply.com
64
Bacalah suara hat i ini
yang t erkungkung dalam dir i
yang menggugah jiwa, lalumenjelma s ebagai naluri
Aku t ahu: t ent angmu
Aku sadar , bahkan t erjagabagai dari sebuah mimpi
Dirimu: t ak akan dat ang
Kesadaranku adalah
ket ika langkah t erhent isaat berjalan ke arahmu
Kurasakan s esuat u...
"Tak mungkin!"... sebab
Aku t ak mau: Menyakit i kaumku
Bdg, 9 3
Dani IrawanLAHIR IIAku seper t i sungai mengalirYang t ak punya t empat unt uk mengalir ,Tak punya wakt u unt uk berhent i.
Dan bila aku sampai di t aut yang luasAku selalu bergelora menyimpan
http://panjalu.multiply.com/http://panjalu.multiply.com/ -
5/28/2018 Kumpulan Puisi
65/142
compiled into PDF eBook by Tata Danamihardja http://panjalu.multiply.com
65
segala per ist iwa...
Di sit u aku bcr jalan menuju dir iku sendiri.
Seper t i aku menuju ke sebuah daerahYang t elah menjadi t ampau...Dan aku melahirkan diriku kembali
di sit u...
Dani IrawanLAHIR IIIKelahiran berkali-kali it umengucap pada d ir iku:
Aku orang ramai yang dit ulis oleh jalananDan aku t elah menjadi bahasaYang t elah membacaSet iap orang
yang dat ang padaku
Dani IrawanYANG ADAAku lihat dewa-dewa cint aberkeliaran di ujung t elunjukku
Tapi lalu t erhampar kuku-kuku hit amdi depan hidungkuSehingga aku t ert egun sesaat dalam diam...Walau t et ap masih dapat kulihatt ar ian dewa- dewaku menyapaku:"Usunglah bulan dalarn genggaman napasmu";
Danjangan biarkan ker ingat menet espada bumi menjadi dar ah...
http://panjalu.multiply.com/http://panjalu.multiply.com/ -
5/28/2018 Kumpulan Puisi
66/142
compiled into PDF eBook by Tata Danamihardja http://panjalu.multiply.com
66
Maaf...
Bar angkali aku memang t er lalu as ing
pada bumi ini...Namun aku t ak pernah asingpada dir i ini...
Dani IrawanOBS ESI KEMARAHANSemula.. .Kujadikan kau sebagai laut kuDari kerasnya kar ang yang membat u di kepalamu
Kemudian kan kugulung selaksaombak di nadimu...Sehingga nampak sebuah dermagabagai fat amorgana dalam mimpiku
Namun selalu sa jaingin kuhamparkan semua mimpi inimenjadi sebuah kemarahan...
Defr i Maulana S .MIMPI
Dan mat ahari bangkit ,la t elah berdiri di pers impangan jalan.bersih dan berseri,kepalanya bert opi,kakinya bersandal jepit .
Di t angannya berpuluh ber it a pent ingdiapit dan diajaknya berm ain dengan wakt u
http://panjalu.multiply.com/http://panjalu.multiply.com/ -
5/28/2018 Kumpulan Puisi
67/142
compiled into PDF eBook by Tata Danamihardja http://panjalu.multiply.com
67
"Koran.. Koran.. baca lah ber it a kali ini, pak..."
Panas t ak diras a
la t erus memburu pembaca berit a.
Mat ahari mulai galak
menginjak kepalanyaIa duduk d i bawah pohon,menghit ung uang s iang ini...dan ia pun t ersenyum...
Dibacanya sebuah puisi pada salah sat u korannya"Tidurlah, kau di at as bumi yang subur iniTidurlah, dan raih mimpi-mimpimu...sampai kau t ahu bahwa negr imu penuh
dengan mimpi-mimpi..."la pun ikut bermimpidi at as r umput yang t eramat kering.
Agust us 9 2merdeka, bung!
Defr i Maulana SKU DATANG PADAM UAku dat ang padamu,
kala r nalam merangkakdan bulan t elanjang bulatmenari di at as daun jambu.
Padamu...kukirim seikat rindu
t anda kemesr aan 'kan t iba.
http://panjalu.multiply.com/http://panjalu.multiply.com/ -
5/28/2018 Kumpulan Puisi
68/142
compiled into PDF eBook by Tata Danamihardja http://panjalu.multiply.com
68
Kini aku ada di wajahmu
menunggu senyum,
berharap c iuman..."plak"...sebuah t endangan jit u,
t epat di wajahku.
Desember 9 2
Deni A. FajarPADA HARI ULANG TAHUNDet ik ini, pagi menant ang sisa us iaO, anak muda ber janjilah pada mat ahar i-NyaKarena pengampunan (mungkin) t er t inggal di ceceran wakt uCar ilah t ekad dalam t umpukan kegagalan
Lalu jadikan cemet i agar esok pagiTak menagih janji pada hat i.
Deni A. FajarPESA N OMBAKombak pun gelisah dalam deburnya
"t er lalu berahi laut mencumbu bulan" bisiknvadi pant ai, pesannya d isampaikan angin pada nelayan"sebent ar lagi dat ang badai!"dan per ahu pun semakin kuat t ert ambat
http://panjalu.multiply.com/http://panjalu.multiply.com/ -
5/28/2018 Kumpulan Puisi
69/142
compiled into PDF eBook by Tata Danamihardja http://panjalu.multiply.com
69
Deni A. FajarDIALOG SEPIMencoba menerjemahkan sepi yang kekal it uangin yang lewat pun akan sia-s ia memahami kit akarena di padang ini hanya kit a berdua:bat u dan ilalang yang berd ialog lewat diam.
Deni A. FajarDI RUANG TUNGGUJangan bert anya t ent ang sakitat au siapa yang akan dipanggil lebih dulubersabar lah: kit a ini hanya pas ien!
Deni A. FajarSAJAK MBELING TENTANG KEMERDEKAAN I"Mar i Bung rebut kembali!"
SAJAK MBELING TENTANG KEMERDEKAAN IIMerdeka! Merdeka!Dan Merah Put ih pun berkibar di mana-manaJ uga di s ini, di punggung bukit yang sunyi
Yang penghuninya belum bisa baca dan nulis !
http://panjalu.multiply.com/http://panjalu.multiply.com/ -
5/28/2018 Kumpulan Puisi
70/142
compiled into PDF eBook by Tata Danamihardja http://panjalu.multiply.com
70
SAJAK MBELING TENTANG KEMERDEKAAN IIIDi kolong jembat ansekelompok gelandangan menyet el t r ansist or
dan melant unkan sebuah syair :
"Dosakah hambamemuja t uan
dalam mimpi,hanya dalam mimpi."
Hanya it u, lalu sepi
karena bat erenya soak!
Deni A. FajarSUKASRANASukasrana! Sukasr ana!kenapa disesali pariah di dada
dar ah yang mengalir adalah luat muber layarlah bersama ist irahmu
bawa hat imu dari pekat bayang-bayang Somant ri,
Sukasrana! Sukasr ana!jangan senandungkan Pangkurjangan mir npikan Kuruset rakarena Pangkur kehilangan sernangat perangdan pahlawan t ak lagi lahir di Kurus et rayang t inggal hanyalah jer it an
kemat ian sia-sia para ksat ria!
http://panjalu.multiply.com/http://panjalu.multiply.com/ -
5/28/2018 Kumpulan Puisi
71/142
compiled into PDF eBook by Tata Danamihardja http://panjalu.multiply.com
71
DianaKEPADA O,Malam- malam yang karib bersamamut ak pernah melahirkan mimpi-mimpimuAs a yang per nah kau t ancapkan di pijakan harihanya melahirkan segurat garis t anpa harga
sia- sialah kau cakar dunia: kukumu pat ah!
Pulanglah ment ar i mas ih milikrnu
23 Desember'8 7
DianaLUKA CINTASebab aku t erjerat cint amu dik,aku biarkan panahmu nancap di sayapku
kut ampung set iap keget ir an t et es keget iran dar iluka sayapku. Duniaku pecah menjadi
t et es- t et es keperihan. Tapi t ak ingin
ber ikan punggungku pada mat aharibiar luka t et ap basah mendarahsebab ker ing akan memecah luka da lamwujud yang lebih menger ikanAku biar kan panahmu sobek duniakusebab aku ada dalam jerat cint amu dik,
Agust us '9 1
http://panjalu.multiply.com/http://panjalu.multiply.com/ -
5/28/2018 Kumpulan Puisi
72/142
compiled into PDF eBook by Tata Danamihardja http://panjalu.multiply.com
72
DianaPOTRET DIRImelesat aku ke langitmelarut dalam cakrawalamengepak sayap nuju t it ikent ah di mana
Okt '9 0
DianaPAG I BASAH DI JA LAN HASANUDDINPagi basah di Jalan Hasanuddin
t apak hujan menggurat di dedaunansepot ong dahan merapuh jat uh pada pijakanseruas mimpi pupus da lam hempasan kenyat aan
Pagi basah di Jalan Hasanuddinmat ahar i belum mau ber bagi hangat
segura t makna bar u ket emukan:mimpi t elah usai!
Pagi basah di Jalan HasanuddinTapak hujan menggurat dedaunanSepot ong mimpi aku t inggalkan, sebabhidup adalah kenyat aan:bers andar pada mat ahari,
ber nafas dalam keyakinan
http://panjalu.multiply.com/http://panjalu.multiply.com/ -
5/28/2018 Kumpulan Puisi
73/142
compiled into PDF eBook by Tata Danamihardja http://panjalu.multiply.com
73
J anuari 9 1Djarlis GunawanDULILampu t erangKupu t erbangCant ikSenyum r iang
Tengah malamDi sudut pint uMewahBeralas busa indah
Kau t erengahDalam dekapanTubuhmu t elanjangKakimu t elent ang
Dalam kegelapanKau gant ungkan t ubuhnyaLaju menderuDalam bulat an
Djarlis GunawanPERPISAHAN YANG INDAH
(diangkat dar i sebuah cerit a lama)Kanda sedih saat iniTulisan dinda t ak hat i-hat iKanda muak dinda t ers akit iDinda lepas bebas memilih gant iKanda t ak marah walau sesent i
Tapi bila dinda menghina dir i
http://panjalu.multiply.com/http://panjalu.multiply.com/ -
5/28/2018 Kumpulan Puisi
74/142
compiled into PDF eBook by Tata Danamihardja http://panjalu.multiply.com
74
Past i kanda peringat i
Pada saat ini
J angan dinda ganggu lagiKanda t akkan mendekat i
Janganlah dinda menyesaliIni semua past i kan t erjadiIngat kan sekali lagiKanda per gi unt uk mencari gant i
At au mungkin mengunci diriKanda mohon maaf sepenuh hat iCahaya bulan dan ment ar iSemoga dinda t erang di hat i
Tak kanda harapkan berselisihJ angan lagi dinda merasa sunyiJ angan lagi dinda bers edih hat iBerser ilah sepanjang hari
CimahiSept ember 19 77; dg
Djarot P. Put roAKU DATANG UNTUKMU
Kadang kau harus bicarat ent ang rasa sakit muMenunggu mukjijat adalah kesakit an juga.
Tidak seluruhnya salahRasa sakit cukup menenangkan, kat amu
Kit a mengalaminya,dan mimpi it u akan hilang
http://panjalu.multiply.com/http://panjalu.multiply.com/ -
5/28/2018 Kumpulan Puisi
75/142
compiled into PDF eBook by Tata Danamihardja http://panjalu.multiply.com
75
Jangan kau kejam at au manis
aku hanya ingin kau dengarAku dat ang unt uk menar ik ucapan-ucapankuyang pernah merusak har i-har imu.
Kau bukan jahat .Kit a hanya sa lah menilai dir imuMeskipun benar kau jahat .
it u t idak pent ing.Selidiki ... apakah kau mas ih manus ia?
Bandung, J uni 19 9 3
Djarot P. Put roAKU DAN PUNYAKUTer nyat a aku memikirkannyahidup sebagai mayatBudak per adaban dan per adat an
ini, aku dan punyaku
Penyebab segala penderit aanset iap langkah dan pikiran
diikat erat lekat
Gerak gelombang dalam c