keseimbangan benda terapung

19
KELOMPOK II A 1.MUSDALIFAHDIII08010 2.NITA RUSTIKA DIII08012 3.MUH.SYAHDAM DIII08013 4.RISMAN SIDIQ DIII08014 5.MUH.IKHSANDIII08015

Upload: fitriana-galon

Post on 26-Oct-2015

149 views

Category:

Documents


23 download

TRANSCRIPT

KELOMPOK II A

1.MUSDALIFAH DIII080102.NITA RUSTIKA DIII080123.MUH.SYAHDAM DIII080134.RISMAN SIDIQ DIII080145.MUH.IKHSAN DIII08015

Pendahuluan

Benda yang terendam di dalam air akan mengalami gaya berat sendiri benda ( Fg ) dengan arah vertikal ke bawah dan gaya tekanan air dengan arah vertikal ke atas. Gaya ke atas ini di sebut gaya apung atau gaya Buoyancy ( Fd ).

Jika : Fg > Fd maka benda pada kondisi tenggelamFg = Fd maka benda pada kondisi melayang

(terendam)Fg < Fd maka benda pada kondisi terapung

FLUIDA DIAM

Membahas sistem yang berhubungan dengan cairan :

- Yang tidak bergarak - Bergerak dengan kecepatan (u)

seragamPada kedua kasus di atas tegangan geser

( = µ du/dy) tidak terjadi sehingga kekentalan fluida (µ) tidak berpengaruh.

Karena tidak ada gaya geser, maka analisis fluida diam lebih sederhana dari analisis fluida bergerak.

KESEIMBANGAN BENDA TERAPUNG DALAM HUKUM ARCHIMEDEs

Didefinisikan sebagai benda yang terapung atau terendam dalam zat cair akan mengalami gaya apung yang besarnya sama dengan berat zar cair yang dipindahkan benda tersebut.

Hukum Archimedes Gaya-gaya yang bekerja pada benda sembarang yang terendam . Gaya-gaya

yang bekerja adalah berat sendiri benda (FG) dan gaya hidrostatik yang bekerja pada seluruh permukaan yang terendam. Karena benda diam, maka gaya hidrostatik pada arah horizontal akan sama besar dan saling meniadakan sedangkan gaya hidrostatik yang bekerja pada permukaan dasar benda merupakan gaya apung atau gaya Buoyancy (FB). Jika perhitungan dinyatakan dalam persatuan lebar maka:

Fg = Yb BH

FB = p. B, dimana p = gair. H

Bila benda dalam keadaan diam, maka resultan gaya

arah vertikal maupun horizontal = 0

a. ∑ Fx = 0

b. ∑ Fz = 0

Fb = Fg

p.B= Fg

Fg = Y air .h.B

. Fg= Y air A

dengan A adalah volume persatuan lebar benda yang

terendam.

hH

B

Fg

Fb

P

Kestabilan Benda Terapung

Suatu benda dikatakan stabil bila benda tersebut tidak terpengaruh oleh ganguan kecil (gaya) yang mencoba membuatnya tidak seimbang. Bila sebaliknya benda itu dikatakan dalam keadaan tidak stabil atau labil.

Suatu benda terapung dalam keseimbangan stabil apabila titik pusat berat benda (Bo) berada di bawah titik pusat apung benda (Ao) dan jika sebaliknya maka benda dalam keseimbangan tidak stabil.

Apabila titik pusat berat benda (Bo) berimpit dengan titik pusat apung benda (Ao) maka benda dikatakan dalam keseimbangan sembarang (indifferent).

Stabil Ao < Bo Labil Ao > Bo Indifferent Ao = Bo

Fg