kementerian pertanian badan karantina...

31
KEMENTERIAN PERTANIAN BADAN KARANTINA PERTANIAN STASIUN KARANTINA PERTANIAN KELAS II ENDE Jln. R.W. Monginsidi No. 03, Ippi Ende, Flores Nusa Tenggara Timur (86316) Tlp/Fax: 0381-22474 Email : [email protected] Website: ende.karantina.pertanian.go.id

Upload: vonguyet

Post on 29-Jun-2019

251 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: KEMENTERIAN PERTANIAN BADAN KARANTINA PERTANIANkarantinapertanianende.info/wp-content/uploads/2019/04/Lakin-SKP-Kelas...Laporan Kinerja Stasiun Karantina Pertanian Kelas II Ende 2018

KEMENTERIAN PERTANIAN

BADAN KARANTINA PERTANIAN

STASIUN KARANTINA PERTANIAN KELAS II ENDE Jln. R.W. Monginsidi No. 03, Ippi – Ende, Flores

Nusa Tenggara Timur (86316)

Tlp/Fax: 0381-22474

Email : [email protected]

Website: ende.karantina.pertanian.go.id

Page 2: KEMENTERIAN PERTANIAN BADAN KARANTINA PERTANIANkarantinapertanianende.info/wp-content/uploads/2019/04/Lakin-SKP-Kelas...Laporan Kinerja Stasiun Karantina Pertanian Kelas II Ende 2018

Laporan Kinerja Stasiun Karantina Pertanian Kelas II Ende 2018 i

KATA PENGANTAR

Puji syukur panjatkan kehadirat Allah SWT berkat dan hidayah-

Nya, sehingga Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP)

Stasiun Karantina Pertanian Kelas II Ende Tahun Anggaran 2018 ini dapat

diselesaikan sebagaimana mestinya .

Sebagai pertanggungjawaban atas kinerja Stasiun Karantina

Pertanian Kelas II Ende Tahun 2018, telah disusun Laporan Akuntabilitas

Kinerja Instasi Pemerintah (LAKIP) Stasiun Karantina Pertanian Kelas II

Ende Tahun 2018 sebagaimana ditegaskan dalam Instruksi Presiden

(Inpres) Nomor 7 Tahun 1999. LAKIP Stasiun Karantina Pertanian Kelas II

Ende yang disusun tahun 2018 ini telah mengikuti ketentuan dalam

Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi

Birokrasi Nomor 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Penetapan

Kinerja dan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah.

Laporan kinerja atau LAKIN merupakan salah satu bentuk

akuntabilitas dari pelaksanaan tugas dan fungsi yang dipercayakan kepada

setiap instansi pemerintah atas penggunaan anggaran pemerintah.

Balai Karantina Pertanian Kelas I Kupang merupakan salah satu Unit

Pelaksana Teknis dari 52 unit operasional Badan Karantina Pertanian yang

turut serta dalam mengelola anggaran dan wajib

mempertanggungjawabkan penggunaan anggaran tersebut khususnya

Anggaran Pendapatan Belanja Negara/APBN tahun 2018.

Laporan Kinerja ini berisikan gambaran singkat Unit Pelaksana

Teknis Stasiun Karantina Pertanian Kelas II Ende dengan rencana dan

target kinerja yang telah di tetapkan, pengukuran kinerja serta evaluasi

dan analisa kinerja untuk setiap sasaran atau hasil program/kegiatan dan

kondisi terahkir pada tahun 2018 yang telah di capai.

Kiranya laporan Kinerja ini dapat menjadi gambaran mutu/

kualitas kinerja Stasiun Karantina Pertanian Kelas II Ende khususnya

tahun anggaran 2018 sehingga dapat lebih meningkatkan kinerjanya agar

masyarakat pengguna jasa layanan Stasiun Karantina Pertanian Kelas II

Ende dapat merasakan manfaat/peran kehadiran Stasiun Karantina

Pertanian Kelas II Ende di propinsi Nusa Tenggara Timur serta menjawab

kebutuhan masyarakat khususnya pengguna jasa Karantina Pertanian .

Akhir kata kami sampaikan bahwa laporan kinerja tahun 2018 yang

disusun ini disadari masih jauh dari kesempurnaan oleh karena itu saran,

kritik serta masukan yang bersifat membangun sangat dibutuhkan untuk

perbaikan laporan ini dimasa yang akan datang sehingga memberi dampak

yang lebih meningkat khususnya terhadap mutu pelayanan kinerja Stasiun

Karantina Pertanian Kelas II Ende di tahun mendatang, terima kasih.

Page 3: KEMENTERIAN PERTANIAN BADAN KARANTINA PERTANIANkarantinapertanianende.info/wp-content/uploads/2019/04/Lakin-SKP-Kelas...Laporan Kinerja Stasiun Karantina Pertanian Kelas II Ende 2018

Laporan Kinerja Stasiun Karantina Pertanian Kelas II Ende 2018 ii

Page 4: KEMENTERIAN PERTANIAN BADAN KARANTINA PERTANIANkarantinapertanianende.info/wp-content/uploads/2019/04/Lakin-SKP-Kelas...Laporan Kinerja Stasiun Karantina Pertanian Kelas II Ende 2018

Laporan Kinerja Stasiun Karantina Pertanian Kelas II Ende 2018 iii

DAFTAR ISI

Hal

Kata Pengantar i

Daftar Isi iii

Ikhtisar Eksekutif iv

BAB I. PENDAHULUAN 1

A. Latar Belakang 1

B. Kedudukan, Tugas, dan Fungsi 2

C. Visi dan Misi 2

D. Organisasi & Tata Kerja 3

E. Landasan Hukum Pelaksanaan Tugas 4

BAB II PERENCANAAN KINERJA 5

A. Sasaran & Indikator Kinerja 5

B. Perjanjian Kinerja 6

C. Perjanjian, Kinerja & Output 7

D. Analisis Lingkungan Strategik 8

BAB III. AKUNTABILITAS KINERJA 9

A. Capaian Kinerja Organisasi 9

B. Realisasi Anggaran 17

BAB IV. PENUTUP 18

Lampiran 19

Page 5: KEMENTERIAN PERTANIAN BADAN KARANTINA PERTANIANkarantinapertanianende.info/wp-content/uploads/2019/04/Lakin-SKP-Kelas...Laporan Kinerja Stasiun Karantina Pertanian Kelas II Ende 2018

Laporan Kinerja Stasiun Karantina Pertanian Kelas II Ende 2018 iv

IKHTISAR EKSEKUTIF

Stasiun Karantina Pertanian Kelas II Ende sebagai salah satu Unit

Pelaksana Teknis (UPT) Badan Karantina Pertanian melaksanakan program

peningkatan kualitas perkarantinaan pertanian dan pengawasan

keamanan hayati yang ikut mendukung pencapaian target Kementerian

Pertanian dalam menjaga ketahanan pangan yang bebas dari ancaman

hama penyakit hewan dan tumbuhan karantina serta masuknya produk

pertanian impor yang tidak dikehendaki melalui pengawasan yang efektif

di pintu-pintu/pelabuhan-pelabuhan pemasukan dan pengeluaran.

Sesuai dengan RPJMN 2015-2019, sasaran pembangunan pertanian ke

depan adalah untuk mewujudkan kedaulatan pangan, dimana seluruh

kebutuhan pangan pokok akan diupayakan untuk dipenuhi dari produksi

dalam negeri. Untuk mencapai target tersebut, terdapat banyak tantangan

dan permasalahan yang dihadapi, diantaranya perubahan iklim,

peningkatan jumlah penduduk, perekonomian global yang melemah,

gejolak harga pangan global, lahan, infrastrukur, sarana produksi, regulasi

kelembagaan, sumberdaya manusia dan permodalan, dan lain-lain.

LAKIN ini menyajikan gambaran capaian kinerja yang telah berhasil

dilaksanakan oleh Stasiun Karantina Pertanian Kelas II Ende Tahun 2018

dalam bidang pelayanan operasional karantina pertanian dan pengawasan

keamanan hayati. Keberhasilan ini dapat dicapai berkat kerja keras dari

seluruh pegawai dan adanya dukungan seluruh pemangku kepentingan

(stakeholder).

Dalam rangka menjalankan tugas dan fungsinya Stasiun Karantina

Pertanian Kelas II Ende pada tahun 2018 sangat dibutuhkan dukungan

baik aspek sumber daya maupun sarana dan prasarana yang memadai

agar amanat yang tertuang dalam regulasi karantina pertanian dapat

terlaksana dengan baik. Penjabaran dari kegiatan tersebut SKP Kelas II

Ende tahun 2018 telah melaksanakan program kualitas Perkarantinaan

Pertanian dan Pengawasan Keamanan Hayati Nabati antara lain :

melakukan sertifikasi karantina terhadap komoditas tumbuhan dan

produknya, serta komoditas hewan dan produknya, Pengamatan HPHK,

Surveilensi OPTK, Serta Pemantauan HPHK dan OPTK. Pada pembinaan

kesadaran masyarakat dan penindakan pelanggaran Karantina Pertanian,

diselenggarakan Sosialisasi, serta Koordinasi dan Pengawasan Tindak

Karantina, sedangkan untuk dukungan teknis dan Administrasi Pelayanan

Sertifikasi Karantina Pertanian yaitu Penyusunan Usulan Rencana

Kegiatan dan Anggaran melalui Rapat Wilker, Pengelolaan keuangan dan

perlengkapan, penyusunan Laporan dan Evaluasi, Pengelolaan

Administrasi Kepegawaian dan Pengembangan Kompetensi Pegawai,

Page 6: KEMENTERIAN PERTANIAN BADAN KARANTINA PERTANIANkarantinapertanianende.info/wp-content/uploads/2019/04/Lakin-SKP-Kelas...Laporan Kinerja Stasiun Karantina Pertanian Kelas II Ende 2018

Laporan Kinerja Stasiun Karantina Pertanian Kelas II Ende 2018 v

Pengelolaan Organisasi Tata Laksana dan Rumah Tangga serta Pembinaan

dan Konsultasi.

Stasiun Karantina Pertanian Kelas II Ende memiliki komitmen dalam

melaksanakan Renstra Tahun 2015-2019, yang diwujudkan dalam

penetapan Perjanjian Kinerja Tahun 2018, yang dilaksanakan antara

Kepala SKP Kelas I Bandung dengan Kepala Badan Karantina Pertanian.

Secara umum hasil pengukuran terhadap sasaran strategis dengan 9

(sembilan) indikator kinerja memperlihatkan bahwa sasaran kinerja telah

berhasil dicapai.

Page 7: KEMENTERIAN PERTANIAN BADAN KARANTINA PERTANIANkarantinapertanianende.info/wp-content/uploads/2019/04/Lakin-SKP-Kelas...Laporan Kinerja Stasiun Karantina Pertanian Kelas II Ende 2018

Laporan Kinerja Stasiun Karantina Pertanian Kelas II Ende 2018 1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Sejak masa kolonial Belanda sampai sekarang bangsa Indonesia

tidak dapat dipisahkan dari sektor pertanian karena sektor ini memiliki

arti yang sangat penting dalam menentukan pembentukan berbagai

realitas ekonomi dan sosial masyarakat di berbagai wilayah Indonesia.

Sebagian besar mata pencaharian masyarakat di Indonesia adalah

sebagai petani, sehingga sektor ini sangat penting untuk dikembangkan

di negara kita. Pengembangan sektor ini bahkan sudah merambah

pasar internasional.

Dengan berdirinya Organisasi Perdagangan Dunia (World Trade

Organization) pada tahun 1995 dengan aturan-aturannya yang

diterapkan pada perdagangan komoditas pertanian, kesehatan tanaman

telah menjadi isu kebijakan pokok dalam perdagangan. Merupakan hal

yang penting bahwa produk pertanian dan pangan Indonesia yang akan

memasuki perdagangan internasional harus sesuai dengan standar

Sanitary and Phytosanitary Measures (SPS) dan persyaratan keamanan

pangan yang diminta oleh pasar dunia.

Perdagangan komoditas sumber daya alam hayati antar Negara

pada satu sisi memberikan dampak positif bagi perolehan devisa dan

pembangunan perekonomian suatu negara. Pada sisi lain, disadari atau

tidak, perdagangan antar Negara juga memiliki resiko terhadap

berpindahnya Hama Penyakit Hewan Karantina (HPHK) dan Organisme

Pengganggu Tumbuhan Karantina (OPTK) dari suatu Negara ke Negara

lain melalui komoditas pertanian/media pembawa yang

diperdagangkan.

Karantina Pertanian berperan penting dalam pembangunan

pertanian nasional, dimana saat ini era globalisasi perdagangan bebas.

Institusi karantina (Hewan maupun Tumbuhan) dibentuk dengan

tujuan mencegah agar Hama dan Penyakit Hewan (HPH) dan Organisme

Pengganggu Tumbuhan (OPT) “asing” dari luar negeri tidak menular ke

dalam negeri serta mencegah penularannya antar wilayah di dalam

negeri. Sejarah telah berulangkali membuktikan bahwa hama atau

penyakit pada makhluk hidup, termasuk hewan dan tumbuh-

tumbuhan, dapat menular dari satu wilayah ke wilayah negara lain

melalui lalu lintas manusia atau benda-benda yang menjadi media

pembawa. Untuk hama dan penyakit hewan, penularannya dapat terjadi

melalui lalu-lintas hewan dan produk-produknya, organisme

pengganggu tumbuhan dapat menyebar melalui tanaman hidup dan

bagian tanaman.

Sehubungan dengan hal tersebut maka fungsi utama

penyelenggaraan perkarantinaan adalah “melindungi kelestarian

Page 8: KEMENTERIAN PERTANIAN BADAN KARANTINA PERTANIANkarantinapertanianende.info/wp-content/uploads/2019/04/Lakin-SKP-Kelas...Laporan Kinerja Stasiun Karantina Pertanian Kelas II Ende 2018

Laporan Kinerja Stasiun Karantina Pertanian Kelas II Ende 2018 2

sumberdaya alam hayati hewan dan tumbuhan serta mencegah

masuknya hama penyakit hewan dan organisme pengganggu tumbuhan

ke dalam dan tersebarnya dari suatu area ke area lain di dalam wilayah

Negara Kesatuan Republik Indonesia”. Serta harus mampu membantu

para pelaku usaha pertanian dalam memenuhi persyaratan teknis

Sanitary dan Phytosanitary (SPS) terhadap komoditas ekspor/impor

hewan, hasil hewan, bahan asal hewan, tumbuhan dan produk

tumbuhan.

Salah satu bentuk pertanggungjawaban kinerja Karantina

Pertanian sebagai salah satu instansi pemerintah dalam mendukung

pemerintahan yang berdaya guna, berhasil guna, bersih dan

bertanggungjawab, maka diperlukan untuk melaporkan rangkuman

program dan kegiatan tahun 2018 yang sudah dilaksanakan, dalam hal

ini Stasiun Karantina Pertanian Kelas II Ende sebagai salah satu unit

pelaksana teknis dari Badan Karantina Pertanian berkewajiban untuk

melaporkan hasil kegiatan dalam satu tahun berjalan, salah satunya

dengan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP).

B. Kedudukan, Tugas dan Fungsi

Berdasarkan Permentan No. 43/Permentan OT.010/8/2015 tentang

Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Pertanian, pada Bab XIII Bagian

Kesatu menyatakan bahwa kedudukan, tugas dan Fungsi Badan

Karantina Pertanian adalah sebagai berikut:

1. Kedudukan

Stasiun Karantina Pertanian Kelas II Ende dipimpin oleh seorang

Kepala Stasiun yang berada di bawah dan bertanggung jawab

langsung kepada Kepala Badan Karantina Pertanian.

2. Tugas

Stasiun Karantina Pertanian Kelas II Ende mempunyai tugas

melaksanakan perkarantinaan pertanian dan pengawasan

keamanan hayati.

3. Fungsi

Dalam melaksanakan tugas tersebut, Stasiun Karantina Pertanian

Kelas II Ende menyelenggarakan fungsi:

a. Penyusunan kebijakan teknis, rencana dan program

perkarantinaan hewan, tumbuhan, serta pengawasan

keamanan hayati;

b. pelaksanaan perkarantinaan hewan dan tumbuhan, serta

pengawasan keamanan hayati;

Page 9: KEMENTERIAN PERTANIAN BADAN KARANTINA PERTANIANkarantinapertanianende.info/wp-content/uploads/2019/04/Lakin-SKP-Kelas...Laporan Kinerja Stasiun Karantina Pertanian Kelas II Ende 2018

Laporan Kinerja Stasiun Karantina Pertanian Kelas II Ende 2018 3

c. peningkatan sistem perkarantinaan hewan dan tumbuhanh

serta pengawasan keamanan hayati

d. pemantauan, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan

perkarantinaan hewan dan tumbuhan, serta pengawasan

keamanan hayati;

e. pelaksanaan administrasi Stasiun Karantina Pertanian Kelas II

Ende; dan

f. pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Badan Karantina

Pertanian

C. Visi dan Misi

1. Visi

Menjadi Instansi yang Tangguh dan Terpercaya Dalam

Perlindungan Kelestarian Sumberdaya Alam Hayati Hewan dan

Tumbuhan, Lingkungan dan Keanekaragaman Hayati serta

Keamanan Pangan”.

2. Misi

Dalam rangka mencapai VISI, Stasiun Karantina Pertanian Kelas II

Ende menetapkan Misi yang harus dilaksanakan, yaitu:

a. Melindungi kelestarian sumberdaya alam hayati hewan dan

tumbuhan dari serangan Hama dan Penyakit Hewan Karantina

(HPHK), dan Organisme Pengganggu Tumbuhan Karantina (OPTK);

b. Mendukung terwujudnya keamanan pangan;

c. Memfasilitasi perdagangan dalam rangka mempertahankan dan

meningkatkan akses pasar komoditas pertanian;

d. Memperkuat kemitraan perkarantinaan;

e. Meningkatkan citra dan kualitas layanan publik.

D. Organisasi dan Tata Kerja

Dalam menjalankan fungsinya Stasiun Karantina Pertanian Kelas II

Ende didukung oleh Kepala Urusan Tata Usaha Petugas Pelayanan

Operasional danKelompok Jabatan Fungsional dengan struktur

organisasi sebagaimana Gambar 1.

Page 10: KEMENTERIAN PERTANIAN BADAN KARANTINA PERTANIANkarantinapertanianende.info/wp-content/uploads/2019/04/Lakin-SKP-Kelas...Laporan Kinerja Stasiun Karantina Pertanian Kelas II Ende 2018

Laporan Kinerja Stasiun Karantina Pertanian Kelas II Ende 2018 4

Gambar 1 Struktur Organisasi Stasiun Karantina Pertanian Kelas II

Ende

E. Landasan Hukum Pelaksanaan Tugas

1. UU No. 28 tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara Yang

Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme;

2. UU No. 16 tahun 1992 tentang Karantina Hewan, Ikan dan

Tumbuhan;

3. PP No. 82 tahun 2000 tentang Karantina Hewan;

4. PP No 14 tahun 2002 tentang Karantina Tumbuhan;

5. PP No. 28 tahun 2004 tentang Keamanan, Mutu dan Gizi Pangan.

Page 11: KEMENTERIAN PERTANIAN BADAN KARANTINA PERTANIANkarantinapertanianende.info/wp-content/uploads/2019/04/Lakin-SKP-Kelas...Laporan Kinerja Stasiun Karantina Pertanian Kelas II Ende 2018

Laporan Kinerja Stasiun Karantina Pertanian Kelas II Ende 2018

5

BAB II

PERENCANAAN KINERJA

Arah Kebijakan Stasiun Karantina Pertanian Kelas II Ende dalam

mengemban tugas dan fungsinya yaitu mendukung kebijakan Badan

Karantina Pertanian-Kementerian Pertanian dalam rangka pencapaian

program prioritas nasional terutama dalam pencapaian Rencana

Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2015-2019, untuk

mewujudkan pertumbuhan ekonomi yang tinggi, berkualitas dan

berkelanjutan dilaksanakan dengan cara meningkatkan upaya

perlindungan terhadap kelestarian sumber daya alam hayati hewan

dan tumbuhan, lingkungan dan keanekaragaman hayati, serta

keamanan pangan.

Salah satu fungsi utama Badan Karantina Pertanian yang ditopang oleh

semua Unit Pelaksana Teknis (UPT) termasuk Stasiun Karantina

Pertanian Kelas II Ende adalah berkaitan dengan penyediaan

sumberdaya pertanian yang berkelanjutan guna menjamin keamanan

pangan. Pelaksanaan fungsi tersebut dilakukan melalui kegiatan

pengawasan dan sertifikasi impor dan ekspor, verifikasi dan audit

kesesuaian persyaratan teknis, serta penetapan kawasan/area dan

sertifikasi karantina antar area dalam rangka mewujudkan daya saing

pasar internasional.

Untuk mewujudkan akuntabilitas kinerja, suatu organisasi mempunyai

kewajiban untuk menyusun perencanaan strategis yang merupakan

langkah awal untuk melakukan pengukuran kinerja instansi

pemerintah. Didalam suatu Perencanaan Strategis terdapat visi dan

misi organisasi yang akan dicapai dalam suatu periode dalam rangka

melaksanakan tugas pokok dan fungsinya, agar efektif, efisien dan

akuntabel.

A. Sasaran dan Indikator Kinerja

Sasaran yang ingin dicapai secara nyata oleh Stasiun Karantina

Pertanian Kelas II Ende sebagai dampak/hasil (outcome) dari

program/kegiatan yang mengacu pada sasaran program Badan

Karantina Pertanian. Kondisi yang diinginkan yaitu mendorong

tercapainya tugas pokok dan fungsi karantina Pertanian yang ideal di

masa yang akan datang, sekaligus mengantisipasi dinamika dan

perkembangan situasi dan kondisi dalam negeri, lingkungan strategis

dan era perdagangan bebas.

Sasaran yang ditetapkan Stasiun Karantina Pertanian Kelas II Ende

adalah mendukung meningkatnya kualitas layanan publik Badan

Karantina Pertanian.

Page 12: KEMENTERIAN PERTANIAN BADAN KARANTINA PERTANIANkarantinapertanianende.info/wp-content/uploads/2019/04/Lakin-SKP-Kelas...Laporan Kinerja Stasiun Karantina Pertanian Kelas II Ende 2018

Laporan Kinerja Stasiun Karantina Pertanian Kelas II Ende 2018

6

Indikator kinerja yang ingin dicapai oleh Stasiun Karantina Pertanian

Kelas II Ende adalah :

1) Nilai Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) atas layanan publik SKP

Kelas II Ende

2) Tingkat Kepuasan unit eselon IV terhadap layanan internal SKP

Kelas II Ende

3) Jumlah kasus komoditas pertanian di lingkup perkarantinaan SKP

Kelas II Ende yang diselesaikan

4) Jumlah komoditas ekspor pertanian di lingkup perkarantinaan SKP

Kelas II Ende yang ditolak negara tujuan karena masalah kesehatan

dan keamanan

5) Jumlah temuan HPHK pada komoditas pertanian di lingkup

perkarantinaan SKP Kelas II Ende

6) Jumlah temuan OPTK pada komoditas pertanian di lingkup SKP

Kelas II Ende

7) Jumlah temuan BPK atas pengelolaan keuangan SKP Kelas II Ende

yang terjadi berulang

8) Jumlah temuan Itjen atas implementasi SAKIP dan pengelolaan

keuangan yang terjadi berulang

B. Perjanjian Kinerja

Target kinerja Stasiun Karantina Pertanian Kelas II Ende tahun 2018

sesuai Renstra tahun 2015 – 2019 sebagaimana Tabel 1.

Tabel 1 Perjanjian Kinerja Kepala Stasiun Karantina Pertanian Kelas

II Ende dengan Kepala Badan Karantina Pertanian tahun

2018

Sasaran Program Indikator Kinerja Target

SASARAN PROGRAM 1:

Meningkatnya kualitas

layanan publik

Karantina Pertanian

Indeks Kepuasan Masyarakat

(IKM) atas Layanan Publik

SKP Kelas II Ende

3,55 skala

Likert (1-4)

Tingkat Kepuasan unit Eselon

IV terhadap Layanan Internal

3,00 Skala

Likert (1-4)

SASARAN

PROGRAM 2:

Terjaminnya kualitas

dan keamanan pangan

Strategis Nasional

Jumlah kasus komoditas

pertanian di lingkup

perkarantinaan SKP Kelas II

Ende yang diselesaikan

0,00

Jumlah komoditas ekspor

pertanian di lingkup

perkarantinaan SKP Kelas II

Ende yang ditolak ke negara

0,00

Page 13: KEMENTERIAN PERTANIAN BADAN KARANTINA PERTANIANkarantinapertanianende.info/wp-content/uploads/2019/04/Lakin-SKP-Kelas...Laporan Kinerja Stasiun Karantina Pertanian Kelas II Ende 2018

Laporan Kinerja Stasiun Karantina Pertanian Kelas II Ende 2018

7

tujuan karena masalah

kesehatan dan keamanan

SASARAN PROGRAM 3:

Terkendalinya

penyebaran HPHK pada

hewan

Jumlah temuan HPHK pada

komoditas hewan di lingkup

perkarantinaan SKP Kelas II

Ende

12

SASARAN PROGRAM 4:

Terkendalinya

penyebaran OPTK pada

tumbuhan

Jumlah temuan OPTK pada

komoditas pertanian di

lingkup perkarantinaan SKP

Kelas II Ende

4

SASARAN PROGRAM 5:

Terwujudnya

akuntabilitas kinerja

instansi pemerintah di

lingkungan Stasiun

Karantina Pertanian

Kelas II Ende

Jumlah temuan BPK atas

pengelolaan keuangan SKP

Kelas II Ende yang terjadi

berulang

0,00

Jumlah temuan Irjen atas

implementasi SAKIP dan

pengelolaan keuangan SKP

Kelas II Ende yang terjadi

berulang

0,00

C. Program, Kegiatan dan Output

Sasaran dan indikator kinerja yang tertuang dalam Perjanjian

Kinerja tersebut, diwujudkan melalui Program Peningkatan Kualitas

Pengkarantinaan Pertanian dan Pengawasan Keamanan Hayati dengan

sasaran program dan indikator kinerja sasaran program sebagaimana

Tabel 3. Selanjutnya dalam rangka pencapaian target indikator kinerja,

direalisasikan dalam bentuk penyelenggaraan kegiatan dan output

kegiatan sebagaimana Tabel 2.

Tabel 2. Indikator Kinerja (IK), Output (nama, satuan Volume) dan Pagu

tahun 2018

IK Nama

Output/komponen

Satuan Volume Pagu Realisasi

Indeks Kepuasan Masayarakat (IKM) atas Layanan Publik SKP Kelas II Ende

Tingkat Kepuasan Unit Eselon IV terhadap layanan internal SKP Kelas II Ende

Kegiatan: Peningkatan Kualitas Pelayanan Karantina Pertanian dan Pengawasan

Keamanan Hayati

Layanan Sertifikasi Karantina Pertanian

dan Pengawasan

Keamanan Hayati

Sertifikat 5.493 307.290.000 281.699.578

Jumlah kasus komoditas pertanian di lingkup perkarantinaan SKP Kelas II Ende yang

diselesaikan

Page 14: KEMENTERIAN PERTANIAN BADAN KARANTINA PERTANIANkarantinapertanianende.info/wp-content/uploads/2019/04/Lakin-SKP-Kelas...Laporan Kinerja Stasiun Karantina Pertanian Kelas II Ende 2018

Laporan Kinerja Stasiun Karantina Pertanian Kelas II Ende 2018

8

Jumlah komoditas ekspor pertanian di lingkup perkarantinaan SKP Kelas II Ende yang

ditolak ke negara tujuan karena masalah kesehatan dan keamanan

Kegiatan: -

Jumlah temuan HPHK pada komoditas hewan di lingkup perkarantinaan SKP Kelas II Ende

Kegiatan: Pemantauan (Monitoring) Daerah Sebar HPH/HPHK

Pemantauan HPHK Kegiatan 1 132.820.000 129.033.659

Jumlah temuan OPTK pada komoditas hewan di lingkup perkarantinaan SKP Kelas II

Ende

Kegiatan: Pemantauan (Surveilens) Daerah Sebar HPH/HPHK

Pemantauan OPTK Kegiatan 1 103.570.000 102.337.805

Jumlah temuan BPK atas pengelolaan keuangan SKP Kelas II Ende yang terjadi berulang

Jumlah temuan Irjen atas implementasi SAKIP dan pengelolaan keuangan SKP Kelas II

Ende yang terjadi berulang

Kegiatan: Dukungan Manajemen dan Dukungan Teknis Lainnya pada SKP Kelas II Ende

Layanan Internal

(Overhead)

Bulan

Layanan 11.282 2.907.212.000 2.864.476.710

Layanan

Perkantoran

Bulan

Layanan 24 5.098.762.000 5.019.756.408

TOTAL 8.549.654.000 8.397.304.160

D. Analisis Lingkungan Strategik

Perubahan lingkungan strategis yang cepat akan mempengaruhi

kinerja penyelenggaraan perkarantinaan hewan dan tumbuhan.

Pengaruh lingkungan strategis tersebut berhubungan dengan kondisi

internal dan eksternal Stasiun Karantina Pertanian Kelas II Ende.

Page 15: KEMENTERIAN PERTANIAN BADAN KARANTINA PERTANIANkarantinapertanianende.info/wp-content/uploads/2019/04/Lakin-SKP-Kelas...Laporan Kinerja Stasiun Karantina Pertanian Kelas II Ende 2018

Laporan Kinerja Stasiun Karantina Pertanian Kelas II Ende 2018

9

BAB III

AKUNTABILITAS KINERJA

A. Capaian Kinerja Organisasi

Sasaran program dan kegiatan yang dilaksanakan Stasiun

Karantina Pertanian Kelas II Ende yang digunakan pada tahun 2018

mengacu pada sasaran yang telah disusun pada Rencana Strategis

(Renstra) dan IKU serta mengikuti perubahan kebijakan dan

lingkungan strategis Badan Karantina Pertanian Kementerian

Pertanian. Pengukuran kinerja program dilingkup Badan Karantina

Pertanian dilakukan dengan cara membandingkan antara target

dengan realisasi sasaran dengan indikator kinerja. Keberhasilan dan

ketidak berhasilan setiap sasaran ditentukan dengan persentase

pencapaian target yang telah ditetapkan, adapun kisarannya seperti

berikut :

a. Sangat Berhasil : ≥ 96 %

b. Berhasil : 76 – 95 %

c. Cukup Berhasil : 61 – 75 %

d. Kurang Berhasil : ≤ 60 %

Apabila terdapat capaian yang sangat melampaui target atau

lebih dari 200% dari target, dinyatakan dalam data anomali yaitu

200%*). Angka ini merupakan salah satu kriteria yang disepakati

dalam PMK 249/2011 Jo. 214/2017.

Pengukuran kinerja dilakukan melalui perhitungan capaian

Indikator kinerja. Data perhitungan capaian indikator kinerja tersebut

bersumber dari aplikasi basis data kegiatan operasional Karantina

Pertanian yang tersedia pada aplikasi IQ-FAST maupun laporan teknis

Karantina Hewan dan teknis Karantina Tumbuhan. Data dimaksud

sebagai mana Tabel 4, yang memuat:

1. Data operasional perkarantinaan yang diperoleh dari aplikasi IQ-

FAST,

2. Data temuan OPTK dan HPHK dari hasil pemantauan Pusat KH dan

KHH serta Pusat KT dan KHN

3. Nilai Kinerja berdasarkan PMK 249/2011 Jo. 214 tahun 2018

4. Nilai IKM berdasarkan hasil survey IKM yang dilakukan UPT

Karantina Pertanian tiap semester.

Tabel 3. Data terkait penghitungan capaian indikator kinerja

Stasiun Karantina Pertanian Kelas II Ende Tahun 2018

No Parameter Jumlah

1. Pembebasan Domestik Masuk KH 2.357

Page 16: KEMENTERIAN PERTANIAN BADAN KARANTINA PERTANIANkarantinapertanianende.info/wp-content/uploads/2019/04/Lakin-SKP-Kelas...Laporan Kinerja Stasiun Karantina Pertanian Kelas II Ende 2018

Laporan Kinerja Stasiun Karantina Pertanian Kelas II Ende 2018

10

2. Pembebasan Domestik Masuk KT 337

3. Sertifikasi Dokel KH 1.413

4. Sertifikasi Dokel KT 2.590

5. Jenis temuan HPHK Gol I pd pemantauan

(jumlah) 0

6. Jenis temuan HPHK Gol II pd pemantauan

(jumlah) 12

7. Jenis temuan OPTK A1 pada pemantauan (jumlah) 2

8. Jenis temuan OPTK A2 pada pemantauan (jumlah) 1

9. Nilai implementasi SAKIP tahun 2018 84,90

10. Nilai Kinerja Keuangan (PMK 249/2011 jo.

214/2017)

81,78

11. Nilai IKM tahun 2018 88,68

Keterangan:

1. sumber: IQ-FAST, Laporan Teknis KH & KT

Indikator capaian kinerja terhadap capaian indikator kinerja SKP

Kelas II Ende tahun 2018 adalah sebagaimana Tabel 4.

Tabel 4. Capaian Indikator Kinerja SKP Kelas II Ende Tahun 2018

Sasaran

Kegiatan Indikator Kinerja Target Realisasi

Kategori

Meningkatnya

kualitas layanan publik

Badan

Karantina

Pertanian

Indeks Kepuasan

Masyarakat (IKM) atas layanan publik SKP

Kelas II Ende

84,00 88,68 Berhasil

Tingkat Kepuasan Unit

Eselon IV terhadap

layanan internal SKP

Kelas II Ende

3,00

Skala

Likert (1-

4)

Atau 3

3 Berhasil

(100%)

Jumlah kasus komoditas pertanian di

lingkup perkarantinaan

SKP Kelas II Ende yang

diselesaikan

0,00 0 Sangat Berhasil

Jumlah komoditas

ekspor pertanian di lingkup perkarantinaan

SKP Kelas I yang ditolak

negara tujuan karena

masalah kesehatan dan

keamanan

0,00 0 Sangat

Berhasil

Jumlah temuan HPHK

pada komoditas pertanian di lingkup

perkarantinaan SKP

Kelas II Ende

12 12 Berhasil

(100%)

Jumlah temuan OPTK

pada komoditas

pertanian di lingkup

4 3 Cukup

Berhasil

(75%)

Page 17: KEMENTERIAN PERTANIAN BADAN KARANTINA PERTANIANkarantinapertanianende.info/wp-content/uploads/2019/04/Lakin-SKP-Kelas...Laporan Kinerja Stasiun Karantina Pertanian Kelas II Ende 2018

Laporan Kinerja Stasiun Karantina Pertanian Kelas II Ende 2018

11

perkarantinaan SKP Kelas II Ende

Jumlah temuan BPK

atas pengelolaan

keuangan SKP Kelas II

Ende yang terjadi berulang

0,00 0 Sangat

Berhasil

Jumlah temuan Itjen

atas implementasi SAKIP

dan pengelolaan

keuangan yang terjadi

berulang

0,00 0 Sangat

Berhasil

Berdasarkan pengukuran kinerja, pencapaian kinerja Stasiun

Karantina Pertanian Kelas II Ende dapat dikatakan tercapai bahkan

ada yang melampaui target yang telah ditetapkan. Hal ini disebabkan

adanya komitmen pimpinan serta segenap pegawai Stasiun Karantina

Pertanian Kelas II Ende dalam peningkatan kinerja masing-masing.

Komitmen tersebut dituangkan dalam pelaksanaan strategi dan

program kerja serta kegiatan Stasiun Karantina Pertanian Kelas II

Ende Tahun 2018.

Sasaran kegiatan Stasiun Karantina Pertanian Kelas II Ende adalah

mendukung Meningkatnya kualitas layanan publik Badan Karantina

Pertanian. Sasaran kegiatan ini memiliki 8 (delapan) indikator kinerja.

Pencapaian kinerja masing-masing indikator dapat dijabarkan sebagai

berikut :

a. Indikator Kinerja : Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) atas

layanan publik SKP Kelas II Ende

Pelayanan publik merupakan hal yang tidak terlepas dari peran

aparatur Negara dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.

Seringkali pelayanan publik yang dilakukan oleh instansi pemerintah

dirasakan masih kurang maksimal oleh masyarakat. Masih terdapat

berbagai kelemahan yang harus diselesaikan oleh pemerintah. Fungsi

utama pemerintah sebagai pelayan masyarakat harus dapat dirasakan

langsung manfaatnya oleh masyarakat dan pemerintah perlu

berupaya untuk meningkatkan kualitas berbagai pelayanan publik.

Salah satu upaya untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik,

sebagaimana diamanatkan dalam Undang-undang Republik Indonesia

Nomor 25 Tahun 2000 tentang Program Pembangunan Nasional

Page 18: KEMENTERIAN PERTANIAN BADAN KARANTINA PERTANIANkarantinapertanianende.info/wp-content/uploads/2019/04/Lakin-SKP-Kelas...Laporan Kinerja Stasiun Karantina Pertanian Kelas II Ende 2018

Laporan Kinerja Stasiun Karantina Pertanian Kelas II Ende 2018

12

(PROPENAS), Badan Publik perlu menyusun Indeks Kepuasan

Masyarakat sebagai tolok ukur untuk menilai tingkat kualitas

pelayanan. Selain itu, PermenPANRB Nomor 25 Tahun 2004 Tentang

Pedoman Umum Penyusunan Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) Unit

Pelayanan Instansi Pemerintah mewajibkan K/L menyelenggarakan

Survei IKM Terhadap Unit Pelayanan Informasi Publik.

Tingkat kepuasan masyarakat dalam pelayanan informasi publik

merupakan sesuatu yang penting yang harus diberikan oleh petugas

pelayanan informasi. Untuk mengukur tingkat kepuasan masyarakat,

Stasiun Karantina Pertanian Kelas II Ende melakukan Survei Indeks

Kepuasan Masyarakat (IKM) yang dilakukan dua kali setahun,

semester I dan semester II.

Berdasarkan perhitungan, nilai IKM semester I sebesar 80,46 dan

semester II sebesar 96,90, sehingga nilai rata-rata IKM tahun 2018

sebesar 88,68

Tabel 5. Capaian Indikator Kinerja Nilai IKM

Indikator Kinerja Target Realisasi Capaian

Nilai Indeks Kepuasan

Masyarakat (IKM)

84,00

(3,36 skala

Likert (1-4)

88,68

(3,55 skala

likert)

Berhasil

Nilai tertinggi terdapat pada poin perilaku petugas dalam melakukan

pelayanan dan kewajaran biaya/tarif pelayanan. Hal ini tercipta

berkat kerja keras seluruh pegawai yang sudah menerapkan prinsip

kerja cepat, tepat, efektif, efisien dan transparan.

Sedangkan nilai terendah terdapat pada poin kualitas sarana dan

prasarana. Hal ini merupakan point penting yang harus

ditindaklanjuti, diantaranya dengan meningkatkan kualitas sarana

dan prasarana baik di kantor induk maupun di kantor Wilker

b. Indikator Kinerja : Tingkat Kepuasan Unit Eselon IV

terhadap layanan internal SKP Kelas I

Page 19: KEMENTERIAN PERTANIAN BADAN KARANTINA PERTANIANkarantinapertanianende.info/wp-content/uploads/2019/04/Lakin-SKP-Kelas...Laporan Kinerja Stasiun Karantina Pertanian Kelas II Ende 2018

Laporan Kinerja Stasiun Karantina Pertanian Kelas II Ende 2018

13

Tingkat kepuasan unit eselon IV terhadap layanan internal berhasil

dicapai sesuai dengan target, yaitu 3 (100%). Tetapi tingkat layanan

ini harus terus ditingkatkan dalam rangka memberikan pelayanan

kepada seluruh lapisan masyarakat

c. Indikator Kinerja : Jumlah kasus komoditas pertanian di

lingkup perkarantinaan SKP Kelas II Ende yang diselesaikan

Jumlah kasus komoditas pertanian di lingkup perkarantinaan Stasiun

Karantina Pertanian Kelas II Ende selama tahun 2018 tidak ada

(100%)

d. Indikator Kinerja : Jumlah komoditas ekspor pertanian di

lingkup perkarantinaan SKP Kelas II Ende yang ditolak negara

tujuan karena masalah kesehatan dan keamanan

Pada tahun 2018, Jumlah komoditas ekspor pertanian di lingkup

perkarantinaan Stasiun Karantina Pertanian Kelas II tidak ada (100%)

e. Indikator Kinerja : Jumlah temuan HPHK pada komoditas

pertanian di lingkup perkarantinaan SKP Kelas II Ende

Untuk mendeteksi adanya HPHK pada media pembawa yang

dilalulintaskan melalui tempat pemasukan dan pengeluaran yang

telah ditetapkan, maka Stasiun Karantina Pertanian Kelas II Ende

melaksanakan pemeriksaan karantina hewan dan karantina

tumbuhan serta pengawasan keamanan hayati melalui kegiatan di

laboratorium. Pemeriksaan laboratorium merupakan salah satu cara

yang akurat untuk mendeteksi adanya HPHK dan OPTK kategori

medium risk dan high risk pada media pembawa yang dilalulintaskan.

Stasiun Karantina Pertanian Kelas II Ende berhasil memenuhi target

dalam penemuan HPHK (100%).

f. Indikator Kinerja : Jumlah temuan OPTK pada komoditas

pertanian di lingkup perkarantinaan SKP Kelas II Ende

Page 20: KEMENTERIAN PERTANIAN BADAN KARANTINA PERTANIANkarantinapertanianende.info/wp-content/uploads/2019/04/Lakin-SKP-Kelas...Laporan Kinerja Stasiun Karantina Pertanian Kelas II Ende 2018

Laporan Kinerja Stasiun Karantina Pertanian Kelas II Ende 2018

14

Untuk mendeteksi adanya OPTK pada media pembawa yang

dilalulintaskan melalui tempat pemasukan dan pengeluaran yang

telah ditetapkan, maka Stasiun Karantina Pertanian Kelas II Ende

melaksanakan pemeriksaan karantina hewan dan karantina

tumbuhan serta pengawasan keamanan hayati melalui kegiatan di

laboratorium. Pemeriksaan laboratorium merupakan salah satu cara

yang akurat untuk mendeteksi adanya HPHK dan OPTK kategori

medium risk dan high risk pada media pembawa yang dilalulintaskan.

Stasiun Karantina Pertanian Kelas II Ende cukup berhasil memenuhi

target dalam penemuan OPTK (75%)

g. Indikator Kinerja : Jumlah temuan BPK atas pengelolaan

keuangan SKP Kelas II Ende yang terjadi berulang

Untuk melaksanakan kegiatan peningkatan kualitas pelayanan

karantina pertanian dan pengawasan keamanan hayati tahun 2018

ini, Stasiun Karantina Pertanian Kelas II Ende telah berhasil menjaga

pelaksanaan kegiatan secara efektif, efisien, transparan, bersih dan

sesuai dengan peraturan yang berlaku. Sehingga tidak ditemukan

adanya temuan BPK (sesuai dengan target)

h. Indikator Kinerja : Jumlah temuan Itjen atas implementasi

SAKIP dan pengelolaan keuangan yang terjadi berulang

Untuk melaksanakan kegiatan peningkatan kualitas pelayanan

karantina pertanian dan pengawasan keamanan hayati tahun 2018

ini, Stasiun Karantina Pertanian Kelas II Ende telah berhasil

melakukan pelaksanaan kegiatan secara efektif, efisien, transparan,

bersih dan sesuai dengan peraturan yang berlaku.

Sehingga tidak ditemukan adanya temuan Inspektorat Jenderal atas

implementasi SAKIP dan pengelolaan keuangan yang terjadi berulang

(sesuai dengan target).

a. Perbandingan target dan realisasi Tahun 2018

Page 21: KEMENTERIAN PERTANIAN BADAN KARANTINA PERTANIANkarantinapertanianende.info/wp-content/uploads/2019/04/Lakin-SKP-Kelas...Laporan Kinerja Stasiun Karantina Pertanian Kelas II Ende 2018

Laporan Kinerja Stasiun Karantina Pertanian Kelas II Ende 2018

15

Realisasi kinerja Tahun 2018 sebesar 84,90% atau tidak

mencapai dari target maksimal yang diperkenankan Tahun

2018 sebesar 100%.

b. Perbandingan realisasi kinerja Tahun 2018 dengan tahun

sebelumnya

Realisasi kinerja Tahun 2018 sebesar 84,90% tidak dapat

dibandingkan dengan realisasi Tahun 2017 sehubungan

dengan Revisi Renstra 2015-2019 lingkup kementerian

Pertanian secara menyeluruh yang mengakibatkan

perubahan indikator kinerja Tahun 2018-2019.

c. Perbandingan realisasi kinerja sampai Tahun 2018 dengan

target jangka menengah

Dilihat dari capaian kinerja Tahun 2018 sebesar 84,90%

Sehingga diperkirakan capaian tersebut kurang dari target

maksimal 100%.

d. Perbandingan realisasi kinerja Tahun 2018 SKP Kelas II

Ende dengan Badan Karantina Pertanian

Realisasi pencapaian kinerja Tahun 2018 sebesar 84,90%

belum memenuhi stándar nasional Badan Karantina

Pertanian yaitu sebesar 100% indikator tersebut merupakan

cascading adopsi langsung dari Kementerian Pertanian

sehingga telah selaras dengan Renstra Badan Karantina

Pertanian.

d. Analisis penyebab keberhasilan atau peningkatan kinerja:

Keberhasilan capaian kinerja tersebut disebabkan:

1) Kepatuhan dan kemampuan negara asal dalam

memenuhi persyaratan pemasukan MP HPHK sesuai

dengan peraturan dan pedoman yang ditetapkan semakin

meningkat, peraturan dan pedoman teknis yang diatur

dalam regulasi perkarantinaan.

2) Penguatan pelaksanaan tindakan karantina berdasarkan

rekomendasi teknis hasil analisis manajemen risiko

OPTK.

3) Peningkatan penyediaan sarana dan prasarana

penunjang operasional.

Upaya untuk mempertahankan dan menunjang keberhasilan

tersebut di atas dilakukan dengan :

Page 22: KEMENTERIAN PERTANIAN BADAN KARANTINA PERTANIANkarantinapertanianende.info/wp-content/uploads/2019/04/Lakin-SKP-Kelas...Laporan Kinerja Stasiun Karantina Pertanian Kelas II Ende 2018

Laporan Kinerja Stasiun Karantina Pertanian Kelas II Ende 2018

16

1) Penguatan regulasi dan kebijakan nasional berdasarkan

analisis risiko.

2) Percepatan penetapan dasar hukum pelaksanaan

tindakan karantina dalam rangka mitigasi risiko secara

dini sesuai dengan perkembangan lingkungan strategis

antara lain status dan situasi OPTK, serta peningkatan

lalu lintas media pembawa..

3) Penguatan kemampuan dan penambahan ruang lingkup

pengujian, analisis risiko terhadap OPTK antara lain:

a) mengupayakan akses informasi dan basis data yang

akurat dan terkini,

b) membangun jejaring kerja dengan organisasi dan

instansi lain baik nasional maupun internasional ,

c) meningkatkan kompetensi sumber daya manusia

melalui pendidikan dan pelatihan baik nasional

maupun internasional.

4) Penguatan sarana dan prasarana tindakan karantina di

tempat-tempat pemasukan yang berisiko tinggi.

5) Peningkatan penyebarluasan informasi kepada

masyarakat yang bertujuan untuk memberikan

pemahaman terhadap fungsi penyelenggaraan karantina.

e. Analisis kegiatan yang menunjang keberhasilan

pencapaian kinerja

1) Peningkatan kompetensi petugas dilapangan dan

pemahaman pengiriman lalu lintas media pembawa impor

cukup baik sehingga tidak semua persyaratan dapat

dipenuhi dan dilakukan tindakan karantina sesuai

peraturan yang berlaku di Indonesia

2) Indikator ke 10 mencapai target karena sertifikasi

kesehatan impor dilakukan oleh petugas karantina yang

kompeten, pemenuhan persyaratan daerah asal

terlaksana dengan baik.

Page 23: KEMENTERIAN PERTANIAN BADAN KARANTINA PERTANIANkarantinapertanianende.info/wp-content/uploads/2019/04/Lakin-SKP-Kelas...Laporan Kinerja Stasiun Karantina Pertanian Kelas II Ende 2018

Laporan Kinerja Stasiun Karantina Pertanian Kelas II Ende 2018

17

B. Realisasi Anggaran

Capaian serapan anggaran Stasiun Karantina Pertanian Kelas II Ende

tahun 2018 sampai dengan 31 Desember 2018 sebesar 98,16%. Hal

ini karena dilakukan optimalisasi anggaran secara periodik, sehingga

dapat melakukan pergeseran anggaran untuk kegiatan-kegiatan

prioritas dengan melakukan revisi DIPA. Rincian realisasi anggaran

per jenis belanja sebagaimana Tabel 6. Realisasi anggaran tahun 2018

sebesar 98,16% naik 1.16% dibandingkan tahun 2017 dengan

serapan anggaran sebesar 97,00 %. Perkembangan serapan anggaran

Stasiun Karantina Pertanian Kelas II Ende tahun 2018, seperti terlihat

pada tabel 6.

Tabel 6. Realisasi anggaran tahun 2018 per belanja

Akun 2 Digit Alokasi

Anggaran

Realisasi

Anggaran Persentase

51 Belanja Pegawai 2.308.839.000 2.272.167.973 98,41%

52 Belanja Barang 3.333.603.000 3.255.803.963 97,67%

53 Belanja Modal 2.907.212.000 2.864.476.710 98,53%

Total 8.549.654.000 830.709.616.978 98,16%

Page 24: KEMENTERIAN PERTANIAN BADAN KARANTINA PERTANIANkarantinapertanianende.info/wp-content/uploads/2019/04/Lakin-SKP-Kelas...Laporan Kinerja Stasiun Karantina Pertanian Kelas II Ende 2018

Laporan Kinerja Stasiun Karantina Pertanian Kelas II Ende 2018

18

BAB IV

PENUTUP

Laporan Kinerja Stasiun Karantina Pertanian Kelas II Ende 2018 ini

memberikan gambaran tentang pencapaian kinerja Stasiun Karantina

Pertanian Kelas II Ende berdasarkan target-target Indeks Kinerja Utama

(IKU). Laporan ini merupakan wujud dari transparansi dan akuntabilitas

Stasiun Karantina Pertanian Kelas II Ende dalam melaksanakan berbagai

kewajiban dalam rangka pembangunan pertanian.

Dilihat capaian kinerja dari sasaran yang ada dan telah dilakukan

perhitungan secara kuantitatif maka capaian sasaran program dan

indikator kinerja termasuk sangat berhasil atau telah melebihi target.

Namun demikian capaian kinerja senantiasa perlu ditingkatkan dan

diperbaiki kualitasnya di tahun-tahun mendatang.

Dalam rangka perbaikan kualitas dan kuantitas beberapa hal yang perlu

mendapatkan perhatian sebagai berikut:

1) Menerapkan SPI secara berkelanjutan dan memelihara kompetensi

sumber daya manusia sesuai dengan bidang tugasnya

2) Melakukan identifikasi, skala prioritas kegiatan dan penganggaran serta

melakukan analisis risiko terhadap kegiatan yang dilaksanakan

3) Penyusunan regulasi perkarantinaan yang implementatif di lapangan

didukung dengan kapasitas sumber daya manusia yang memadai.

4) Pemenuhan sarana, prasarana, sistem dan manajemen yang

mendukung terselenggaranya perkarantiaan yang professional dan

terpercaya.

5) Peningkatan kuantitas dan kualitas petugas karantina yang melakukan

pengawasan perlakuan karantina dengan menyelenggarakan pendidikan

dan pelatihan.

6) Penguatan kewasdakan untuk mencegah kasus-kasus pelanggaran

terhadap aturan karantina, karena keterbatasan sumber daya dan

petugas yang tidak sebanding dengan wilayah Indonesia yang harus

dijaga serta kurangnya kesadaran dan pemahaman masyarakat akan

arti penting Karantina Pertanian.

Page 25: KEMENTERIAN PERTANIAN BADAN KARANTINA PERTANIANkarantinapertanianende.info/wp-content/uploads/2019/04/Lakin-SKP-Kelas...Laporan Kinerja Stasiun Karantina Pertanian Kelas II Ende 2018

Laporan Kinerja Stasiun Karantina Pertanian Kelas II Ende 2018

19

LAMPIRAN

Page 26: KEMENTERIAN PERTANIAN BADAN KARANTINA PERTANIANkarantinapertanianende.info/wp-content/uploads/2019/04/Lakin-SKP-Kelas...Laporan Kinerja Stasiun Karantina Pertanian Kelas II Ende 2018

Laporan Kinerja Stasiun Karantina Pertanian Kelas II Ende 2018

20

Lampiran 1 Temuan OPTK pada kegiatan operasional perkarantinaan di SKP Kelas II Ende

No. Bulan UPT Negara asal Temuan Gol Frek

1 NIHIL

Page 27: KEMENTERIAN PERTANIAN BADAN KARANTINA PERTANIANkarantinapertanianende.info/wp-content/uploads/2019/04/Lakin-SKP-Kelas...Laporan Kinerja Stasiun Karantina Pertanian Kelas II Ende 2018

Laporan Kinerja Stasiun Karantina Pertanian Kelas II Ende 2018

21

Lampiran 2 Temuan HPHK pada kegiatan pemantauan karantina hewan SKP Kelas II Ende

NO GOLONGAN I GOLONGAN II

1 NIHIL Antrax

2 Brucelosis

3 Erysipelas

4 Hog Cholera (CSF)

5 Fowl Pox

6 Rabies

7 ND

8 Orf

9 Scabies

10 AI

11 Trypanosmiasis (Surra)

12 SE

Page 28: KEMENTERIAN PERTANIAN BADAN KARANTINA PERTANIANkarantinapertanianende.info/wp-content/uploads/2019/04/Lakin-SKP-Kelas...Laporan Kinerja Stasiun Karantina Pertanian Kelas II Ende 2018

Laporan Kinerja Stasiun Karantina Pertanian Kelas II Ende 2018

22

Lampiran 3. Nilai AKIP Badan Karantina Pertanian

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA

STASIUN KARANTINA PERTANIAN KELAS II ENDE

INDIKATOR PELAKSANAAN ANGGARAN

Periode: JANUARI-DESEMBER 2018

No

kode

KPPN

Kode

Satker

Uraian

Satker

Keterangan

Pengelolaan

UP

Data

Kontrak

Kesalahan

SPM

Retur

SP2D

Hal

III

DIPA

Revisi

DIPA

Penyelesaian

Tagihan

Rekon

LPJ

Renkas

Realisasi

Pagu

Minus

Dispensasi

SPM

Nilai

Total

Konversi

Bobot

Nilai Akhir

(Nilai

Total/Konversi

Bobot)

1

040

649270

STASIUN

KARANTINA

PERTANIAN

KELAS II

ENDE

Nilai

Bobot (%)

94.00

20.00

96.84

100.00

45.53

100.00

85.71

92.00

100.00

100.00

99.97

100.00

80.66

95%

84.90

Nilai Akhir 9.40 2.00 4.84 5.00 2.28 5.00 17.14 0.00 5.00 20.00 5.00 5.00

Disclaimer:

Per 17 Juli 2018, Satker BLU dikeluarkan dari Perhitungan IKPA

Sehubungan dengan transisi aplikasi LPJ bendahara tahun 2018, indikator LPJ tidak dimasukan dalam perhitungan nilai akhir IKPA tahun 2018

hal : 1 dari 1 halaman tanggal cetak : 05-03-19 07:49:00 oleh : 649270

Page 29: KEMENTERIAN PERTANIAN BADAN KARANTINA PERTANIANkarantinapertanianende.info/wp-content/uploads/2019/04/Lakin-SKP-Kelas...Laporan Kinerja Stasiun Karantina Pertanian Kelas II Ende 2018

Laporan Kinerja Stasiun Karantina Pertanian Kelas II Ende 2018

23

Lampiran 4. Nilai Capaian Kinerja berdasarkan Aplikasi SMART PMK

249/2011 JO. 214/2017

Page 30: KEMENTERIAN PERTANIAN BADAN KARANTINA PERTANIANkarantinapertanianende.info/wp-content/uploads/2019/04/Lakin-SKP-Kelas...Laporan Kinerja Stasiun Karantina Pertanian Kelas II Ende 2018

Laporan Kinerja Stasiun Karantina Pertanian Kelas II Ende 2018

24

Lampiran 5. Jumlah Responden dan Nilai IKM UPT KP Semester I dan II tahun

2018

No Nama UPT

Semester I Semester II

Jml.

Respond.

Nilai

IKM

Jml.

Respond.

Nilai

IKM

1 BBKP Soekarno Hatta 156 83.23 200 83.77

2 BBKP Tanjung Priok 290 86.43 243 82.88

3 BBKP Surabaya 788 86.54 788 85.94

4 BBUSKP 76 82.02 76 79.06

5 BBUTTMKP 200 82.14 50 81.13

6 BBKP Belawan 194 81.35 160 82.31

7 BBKP Makassar 264 95.93 202 93.77

8 BKP Kelas I Denpasar 117 90.18 144 86.40

9 BKP Kelas I Semarang 138 81.24 148 81.40

10 BKP Kelas I Balikpapan 115 82.14 152 88.34

11 BKP Kelas I Bandar Lampung 84 90.72 64 80.52

12 BKP Kelas I Pekanbaru 345 83.10 111 86.46

13 BKP Kelas I Pontianak 170 81.02 80 79.51

14 BKP Kelas I Kupang 150 82.43 180 83.91

15 BKP Kelas I Banjarmasin 145 84.40 145 85.55

16 BKP Kelas I Mataram 152 85.11 106 85.56

17 BKP Kelas I Manado 130 81.95 130 81.23

18 BKP Kelas I Padang 100 83.02 50 83.14

19 BKP Kelas I Jayapura 60 87.21 75 88.33

20 BKP Kelas I Palembang 118 86.10 138 86.09

21 BKP Kelas I Jambi 61 82.90 52 81.71

22 BKP Kelas I Batam 100 83.96 90 86.59

23 BKP Kelas II Medan 100 83.90 100 83.33

24 BKP Kelas II Tanjung Pinang 90 87.33 90 90.14

25 BKP Kelas II Ternate 190 84.11 82 81.99

26 BKP Kelas II Kendari 150 88.57 173 88.25

27 BKP Kelas II Pangkal Pinang 40 84.18 20 78.24

28 BKP Kelas II Tarakan 160 87.41 160 86.80

29 BKP Kelas II Cilegon 154 77.48 150 83.40

30 BKP Kelas II Yogyakarta 100 84.74 100 84.81

31 BKP Kelas II Palangkaraya 100 83.21 100 82.58

32 BKP Kelas II Palu 120 84.42 92 85.31

33 BKP Kelas II Gorontalo 59 89.23 68 87.23

34 SKP Kls I Biak 130 85.04 150 85.56

35 SKP Kls I Entikong 40 83.82 40 83.19

36 SKP Kls I TB. Asahan 20 85.56 26 85.36

37 SKP Kls I Cilacap 32 80.78 28 82.57

38 SKP Kls I Sumbawa Besar 130 84.20 80 87.14

39 SKP Kls I Banda Aceh 33 87.04 33 69.92

40 SKP Kls I Sorong 100 82.02 100 83.11

41 SKP Kls I Samarinda 150 86.95 92 86.92

42 SKP Kls I Ambon 76 85.81 180 86.06

43 SKP Kls I Bengkulu 70 91.29 70 91.30

44 SKP Kls I Timika 24 85.77 22 85.88

45 SKP Kls I Merauke 35 82.01 41 83.84

46 SKP Kls I Bandung 42 82.04 42 81.85

Page 31: KEMENTERIAN PERTANIAN BADAN KARANTINA PERTANIANkarantinapertanianende.info/wp-content/uploads/2019/04/Lakin-SKP-Kelas...Laporan Kinerja Stasiun Karantina Pertanian Kelas II Ende 2018

Laporan Kinerja Stasiun Karantina Pertanian Kelas II Ende 2018

25

47 SKP Kls I Parepare 150 84.35 152 87.44

48 SKP Kls II TB. Karimun 104 81.55 52 81.62

49 SKP Kls II Ende 200 80.46 252 96.90

50 SKP Kls II Mamuju 150 87.39 92 87.28

51 SKP Kls II Manokwari 26 79.12 32 81.04

52 SKP Kls II Bangkalan 150 89.16 100 85.03 Jml. Resp. / Nilai Rerata 6878 84.65 6103 84.57

Nilai Rerata Semester I dan

II SKP Kls II Ende

88.68