kementerian energi dan sumber daya mineral laporan … 2018-1-bpsdm-esdm-1903291740.pdf · tahun...

BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA ESDM 2018KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL

LAPORAN KINERJA

Laporan Kinerja BPSDM ESDM 2018 B5.indd 1 16/02/2019 11.14.18

RIN

GKA

SAN

EKS

EKU

TIF

ESDM Jujur, Profesional, Melayani, Inovatif, Berarti ii

Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat dan hidayah-Nya serta dukungan seluruh rekan kerja, sehingga buku Laporan Kinerja Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Energi dan Sumber Daya Mineral (BPSDM ESDM) telah selesai

disusun sebagai bentuk pertanggungjawaban penyelenggaraan seluruh program dan kegiatan tahun 2018 di lingkungan BPSDM ESDM.

Laporan Kinerja BPSDM ESDM juga merupakan wujud pelaksanaan Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, serta sesuai Peraturan Menteri (Permen) PAN dan RB Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu Atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah.

SDM mempunyai peran yang sangat penting dalam pencapaian target mewujudkan Energi Berkeadilan di seluruh Indonesia. Melihat pentingnya peran SDM tersebut, BPSDM ESDM sesuai dengan tugas dan fungsinya, mempunyai tanggung jawab besar dalam mewujudkan SDM yang kompeten dan profesional serta handal. BPSDM ESDM harus mampu menciptakan SDM yang mumpuni, inovatif dan berdaya saing tinggi dalam menghadapi persaingan global, khususnya pada era Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) yang ada saat ini. Dengan berbagai indikator capaian yang dituangkan dalam laporan ini yang sesuai dengan sasaran strategis yang ingin dicapai, dapat memberikan gambaran obyektif tentang kinerja organisasi selama satu tahun. Capaian kinerja ini akan digunakan sebagai salah satu masukan untuk kegiatan pada tahun berikutnya. Dengan

KATAPENGANTAR

Laporan Kinerja BPSDM ESDM 2018 B5.indd 1-2 16/02/2019 11.14.21

Laporan KinerjaBADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA ESDM2018

iii

demikian diharapkan kinerja pada masa mendatang akan menjadi lebih produktif, efektif dan efisien baik dari aspek perencanaan, pengorganisasian, manajemen keuangan maupun koordinasi pelaksanaannya.

Akhirnya dengan disusunnya Laporan Kinerja ini, diharapkan dapat memberikan informasi secara transparan kepada seluruh pihak terkait mengenai tugas fungsi BPSDM ESDM, sehingga dapat memberikan umpan balik guna peningkatan kinerja pada periode berikutnya. Secara internal, Laporan Kinerja harus dijadikan motivator bagi BPSDM ESDM untuk lebih meningkatkan kinerja organisasi dengan jalan selalu menyesuaikan indikator-indikator kinerja yang telah ada dengan perkembangan tuntutan stakeholders, sehingga dapat semakin dirasakan keberadaannya oleh masyarakat dengan pelayanan yang profesional.

Jakarta, Januari 2019

Kepala BPSDM ESDM

IGN Wiratmaja

RINGKASAN EKSEKUTIF


RIN

GKA

SAN

EKS

EKU

TIF


ESDM Jujur, Profesional, Melayani, Inovatif, Berartiv vi

Laporan Kinerja Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Energi dan Sumber Daya Min-eral (BPSDM ESDM) merupakan bentuk akuntabilitas dari pelaksanaan tugas dan fungsi yang dipercayakan kepada BPSDM ESDM atas penggunaan anggaran. Berdasarkan hasil evaluasi

dan analisis capaian kinerja pada indikator kinerja utama BPSDM ESDM pada umumnya menun-jukkan hasil yang cukup baik, hal ini dapat terlihat dari 6 (enam) indikator kinerja utama yang tertuang dalam perjanjian kinerja BPSDM ESDM tahun 2018.

Adapun capaian indikator kinerja utama BPSDM ESDM pada tahun 2018 adalah sebagai beri-kut:

1. Capaian indikator kinerja utama penyelenggaraan diklat berbasis kompetensi, yaitu sebanyak 186 judul diklat telah berbasis kompetensi dari 210 judul diklat yang diselenggarakan selama periode tahun 2018 (88%). Adapun kedepannya diharapkan agar kegiatan penyusunan doku-men NSPK menjadi salah satu kegiatan yang menjadi prioritas dan menjadi perhatian khusus sehingga persentase penyelenggaraan diklat berbasis kompetensi yang dilaksanakan BPSDM ESDM dapat meningkat lagi secara signifikan.

2. Capaian indikator kinerja utama indeks kepuasan pengguna layanan diklat yang dilakukan di 6 (enam) satuan kerja di lingkungan BPSDM ESDM yaitu PPSDM KEBTKE, PPSDM Minyak dan Gas Bumi, PPSDM Geominerba, PPSDM Aparatur, PEM Akamigas dan Balai Diklat Tambang Bawah Tanah pada tahun anggaran 2018 adalah dengan kategori baik atau dengan indeks 3,33 dari target indeks tahun 2018 yaitu 3,27 (indeks).

3. Capaian indikator kinerja utama penyelenggaraan pendidikan tinggi energi dan mineral pada PEM Akamigas tahun akademik 2017/2018 telah menghasilkan lulusan sebanyak 183 maha-siswa, yang mana sebanyak 181 mahasiswa mendapatkan indeks prestasi kumulatif (IPK) min-imal 3,00 (99%). Capaian ini telah melampaui target pada perjanjian kinerja tahun 2018 yaitu sebesar 92%.

4. Capaian indikator kinerja utama karya tulis ilmiah yang ditulis dan dipublikasikan dalam me-dia jurnal ilmiah maupun media lainnya selama periode tahun 2018, yaitu sebanyak 36 (tiga puluh enam) judul karya tulis ilmiah yang telah dipublikasikan dari total 48 (empat puluh dela-pan) judul karya tulis ilmiah yang telah ditulis pada tahun anggaran 2018 (75%).

5. Capaian indikator kinerja utama widyaiswara dan dosen yang dinilai minimal baik pada ta-hun 2018 telah mencapai target (99%) yaitu sebanyak 138 widyaiswara dan dosen yang telah dinilai baik dari total 139 widyaiswara/dosen (99%).

RINGKASAN EKSEKUTIF

6. Capaian Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) jasa diklat dan dikjar serta optimalisa-si penggunaan dan pemanfaatan sarana dan pra sarana yang dimiliki oleh BPSDM ESDM pada tahun 2018 sebesar Rp.153.564.075.627,- dari target PNBP pada tahun 2018 sebesar Rp.159.493.706.000,-.

Selain capaian pada indikator kinerja utama diatas, BPSDM ESDM juga melaksanakan kegia-tan pengembangan kompetensi sumber daya manusia sektor ESDM melalui kegiatan Akreditasi lembaga diklat sektor ESDM, sertifikasi kompetensi tenaga kerja sektor ESDM, kegiatan magang bagi PNS KESDM tingkat New Hired, kegiatan seminar pengembangan sumber daya manusia den-gan menghadirkan tokoh-tokoh nasional dan internasional sebagai motivator dan pembuka wa-wasan untuk melangkah ke depan serta berorientasi terhadap kinerja Kementerian ESDM yang dikenal dengan One Hour University (OHU) dan kegiatan One Day With Experts. Pada tahun 2018, BPSDM ESDM melalui KA-LDP telah memberikan akreditasi pada 2 (dua) unit UDIKLAT PLN antara lain UDIKLAT Bogor dan UDIKLAT Pandaan, serta melakukan observasi penilaian lapangan dalam rangka akreditasi pada 4 (empat) lembaga diklat yaitu Udiklat PLN Semarang, UPDL PLN Suralaya, PPSDM Geominerba, dan PPSDM Migas.

Kegiatan sertifikasi kompetensi yang telah dilaksanakan oleh BPSDM ESDM pada tahun 2018 yaitu telah mensertifikasi 13.316 (tiga belas ribu tiga ratus enam belas) orang tenaga kerja pada sub sektor minyak dan gas bumi, 3.071 (tiga ribu tujuh puluh satu) orang tenaga kerja pada sub sektor Geominerba, serta 1.248 (seribu dua ratus empat puluh delapan) orang tenaga kerja sub sektor KEBTKE. Pada tahun 2018 ini juga sebanyak 180 orang dari 1.305 orang PNS KESDM telah melaksanakan program magang pada 18 (delapan belas) BU/BUT sektor ESDM, seperti PT Freeport Indonesia, Pertamina, PT. PLN, PT Timah, Chevron Pacific Indonesia, British Petroleum (BP), Adaro Energy, PT Vale Indonesia dan PT Bukit Asam. Kegiatan OHU telah terselenggara sebanyak 7 (tu-juh) kegiatan dan telah menghadirkan beberapa tokoh-tokoh terkenal, seperti Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Republik Indonesia, Bapak Ignasius Jonan, Direktur Utama PT ANTAM Tbk, Bapak Arie Prabowo Ariotedjo, Duta Besar New Zealand dan Denmark, Mr. Trevor Donald Mathe-son dan Mr. Rasmus Abildgaard Kristensen. Kegiatan 1DWE telah terselenggara sebanyak 12 (dua belas) kegiatan dan telah menghadirkan beberapa narasumber dari perusahaan seperti PT.Saka Energi Indonesia, Pertamina Drilling Services Indonesia, Halliburton, Elnusa Petrofin, Schlumberg-er dan Exxon Mobil Indonesia.

Pagu anggaran BPSDM ESDM pada tahun anggaran 2018 yaitu sebesar Rp. 439.422.918.000,-. Dalam perjalanan pelaksanaan APBN tahun anggaran 2018 terdapat revisi APBN-P sehingga Pagu BPSDM ESDM berubah menjadi Rp. 468.387.223.000,-. Penyerapan anggaran BPSDM ESDM tahun 2018 sampai dengan 31 Desember 2018 sebesar Rp. 401.665.339.887,- atau 85,75% dari jumlah pagu anggaran yang telah direvisi. Hal-hal yang menjadi kendala realisasi anggaran adalah kare-na adanya efisiensi anggaran akibat dari adanya penghematan/self blocking pada revisi APBN-P tahun anggaran 2018, hal ini mengakibatkan beberapa kegiatan tidak dapat dilaksanakan karena penghematan tersebut. Pendapatan Badan Layanan Umum (BLU) BPSDM ESDM pada tahun 2018 mencapai Rp. 152,59 Miliar (127% dari target), dan telah dilakukan efisiensi belanja BLU sebesar Rp. 97,48 Miliar.



vii

Secara umum kegiatan pengembangan sumber daya manusia ESDM yang dilaksanakan oleh BPSDM ESDM pada tahun 2018 adalah baik, namun perlu ditingkatkan kinerjanya agar pencapa-iannya kedepan dapat menjadi lebih baik lagi. Dengan komitmen dan dukungan yang diberikan, di-harapkan kegiatan pengembangan kompetensi sumber daya manusia bidang ESDM pada periode tahun 2019 dapat menjadi kegiatan pengembangan kompetensi yang unggul pada segala aspek penyelenggara.

DAFTAR ISI, TABEL DAN GAMBAR


DA

FTA

R IS

I


ESDM Jujur, Profesional, Melayani, Inovatif, Berartiix x

KATA PENGANTAR ii

RINGKASAN EKSEKUTIF v

DAFTAR ISI ix

DAFTAR TABEL xi

DAFTAR GAMBAR xiii

BAB I PENDAHULUAN 1

1.1 Latar Belakang 1

1.2 Maksud dan Tujuan 2

1.3 Tugas dan Fungsi 2

1.4 Struktur Organisasi 5

1.5 Isu Strategis BPSDM ESDM 6

1.6 Sumber Daya Manusia 6

1.7 Sistematika Penyajian 9

BAB II PERENCANAAN KINERJA 11

2.1 Rencana Strategis 11

2.2 Nilai-nilai 13

2.3 Perjanjian Kinerja 14

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA 17

3.1 Capaian Perjanjian Kinerja Tahun 2018 17

3.1.1 Penyelenggaraan Diklat Berbasis Kompetensi 18

3.1.2 Indeks Kepuasan Pengguna Layanan 19

3.1.3 Lulusan Mahasiswa PEM Akamigas dengan IPK Minimal 3.0 23

3.1.4 Jumlah Karya Ilmiah Widyaiswara/Dosen yang Dipublikasikan 26

3.1.5 Widyaiswara/Dosen yang Dinilai Minimal Baik 27

3.1.6 Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) Kegiatan Jasa Pendidikan dan Pelatihan 29

3.2 Akuntabilitas Keuangan 30

3.3 Capaian Lainnya 31

3.3.1 Kegiatan Pelatihan dan Peserta Pelatihan Tahun 2018 32

3.3.2 Kegiatan Sertifikasi dan Peserta Sertifikasi pada BPSDM ESDM Tahun 2018 39

3.3.3 Akreditasi Lembaga Diklat Sektor ESDM 42

3.3.4 Capaian Badan Layanan Umum (BLU) BPSDM ESDM 44

3.3.5 Kegiatan Pengembangan SDM Lainnya 46

3.3.5.1 Kegiatan Magang ASN KESDM 46

3.3.5.2 One Hour University (OHU) 48

3.3.5.3 One Day With Experts (1DWE) 53

3.3.5.4 Tugas Belajar 57

3.3.5.5 Kegiatan Workshop, Focus Group Discussion (FGD) dan Sosialisasi 59

3.3.6 Kegiatan Kerja Sama BPSDM ESDM Tahun Anggaran 2018 62

3.3.7 Pameran 69

3.3.8 Regulasi Pengembangan SDM ESDM 72

3.3.9 Optimalisasi Aset BPSDM ESDM Tahun 2018 72

3.3.10 Peningkatan Pelayanan BPSDM ESDM 77

3.3.11 Politeknik 78

3.3.12 Prestasi dan Penghargaan 79

BAB IV PENUTUP 85

LAMPIRAN

- Perjanjian Kinerja BPSDM ESDM Tahun 2018

- Lintas Peristiwa

DAFTAR ISI


DA

FTA

R TA

BEL


ESDM Jujur, Profesional, Melayani, Inovatif, Berartixi xii

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Indikator Kinerja Utama BPSDM ESDM Berdasarkan Permen ESDM No. 22 Thn 2015 13Tabel 2.2 Perjanjian Kinerja BPSDM ESDM Tahun 2018 15Tabel 3.1 Target dan Capaian Indikator Kinerja Utama Tahun 2018 17Tabel 3.2 Diklat Berbasis Kompetensi Tahun 2018 18Tabel 3.3 Kriteria Penilaian Indeks Berdasarkan Permenpan RB Nomor 14 Tahun 2017 20Tabel 3.4 Kriteria Unsur Pelayanan Berdasarkan Permenpan RB Nomor 14 Tahun 2017 20Tabel 3.5 Hasil Survey Indeks Kepuasan Pengguna Layanan Tahun 2018 22Tabel 3.6 Lulusan Mahasiswa PEM Akamigas Yang Memiliki IPK Minimal 3,00 Tahun Ajaran 2017/2018 24Tabel 3.7 Lulusan Mahasiswa PEM Akamigas Berdasarkan Program Studi dan Asal Lulusan Tahun Ajaran 2017/2018 26Tabel 3.8 Karya Tulis Ilmiah Widyaiswara dan Dosen Yang Dipublikasikan Tahun 2018 27Tabel 3.9 Widyaiswara/Dosen Yang Dinilai Minimal Baik Tahun 2018 28Tabel 3.10 Jumlah PNBP Jasa Diklat Tahun 2018 29Tabel 3.11 Pagu Anggaran BPSDM ESDM Tahun 2018 30Tabel 3.12 Realisasi Anggaran Per Unit Eselon II Tahun 2018 (Dalam Ribuan) 30Tabel 3.13 Penyelenggaraan Diklat Berdasarkan Bidang Diklat Tahun 2018 32Tabel 3.14 Peserta Diklat Berdasarkan Bidang Diklat Tahun 2018 32Tabel 3.15 Diklat Pendukung Program Strategis Perbaikan Bauran Energi Tahun 2018 33Tabel 3.16 Diklat Pendukung Program Strategis Pembudayaan Konservasi Energi Tahun 2018 34Tabel 3.17 Diklat Pendukung Program Strategis Eksplorasi Migas Secara Agresif Tahun 2018 35Tabel 3.18 Diklat Pendukung Program Strategis Peningkatan Produksi dan Lifting Migas Tahun 2018 35Tabel 3.19 Diklat Strategis Pendukung Program Hilirisasi Industri Mineral dan Batubara Tahun 2018 36Tabel 3.20 Diklat Pendukung Program Strategis Konsolidasi Industri Tambang Tahun 2018 37Tabel 3.21 Diklat Peningkatan Kepemimpinan dan Profesionalitas SDM Sektor ESDM Tahun 2018 38Tabel 3.22 Pelaksanaan Kegiatan Sertifikasi Oleh LSP PPT Migas 39

Tabel 3.23 Pelaksanaan Kegiatan Sertifikasi Oleh LSP P2 BPSDM ESDM 40Tabel 3.24 Pelaksanaan Kegiatan Sertifikasi oleh LSK Ketenagalistrikan 41Tabel 3.25 Pelaksanaan Kegiatan One Hour University Tahun 2018 48Tabel 3.26 Pelaksanaan Kegiatan One Day With Experts (1DWE) Tahun 2018 53Tabel 3.27 Peserta Tugas Belajar Tahun 2018 58Tabel 3.28 Pelaksanaan Kegiatan Workshop, Focus Group Discussion (FGD) dan Sosialisasi Tahun 2018 60Tabel 3.29 Pelaksanaan Kegiatan Kerjasama BPSDM ESDM Tahun 2018 62Tabel 3.30 Pelaksanaan Kegiatan Pameran BPSDM ESDM Tahun 2018 69Tabel 3.31 Prestasi yang diperoleh Tahun 2018 80


DA

FTA

R G

AM

BAR


ESDM Jujur, Profesional, Melayani, Inovatif, Berartixiii xiv

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1 Tugas Dan Fungsi BPSDM ESDM 3 Gambar 1.2 Struktur Organisasi BPSDM ESDM 5Gambar 1.3 SDM PNS Berdasarkan Jabatan 7Gambar 1.4 SDM PNS Berdasarkan Golongan 7Gambar 1.5 SDM PNS Berdasarkan Pendidikan 8Gambar 1.6 SDM PNS Berdasarkan Jenis Kelamin 8Gambar 2.1 Peta Strategis BPSDM ESDM Tahun 2015 - 2019 12 Gambar 2.2 Nilai-Nilai BPSDM ESDM 14 Gambar 3.1 Perbandingan Capaian Diklat Berbasis Kompetensi Bpsdm Esdm Tahun 2015 S.d Tahun 2018 19 Gambar 3.2 Tahap Pengumpulan Data Penilaian Indeks Kepuasan Pelanggan 21 Gambar 3.3 Tahap Pengolahan Data Penilaian Indeks Kepuasan Pelanggan 21Gambar 3.4 Contoh Simulasi Penilaian Indeks Kepuasan Pelanggan 22Gambar 3.5 Perbandingan Capaian Indeks Kepuasan Pengguna Layanan Bpsdm Esdm Tahun 2015 S.d. Tahun 2018 23Gambar 3.6 Perbandingan Jumlah Mahasiswa Pem Akamigas Dari Tahun Ajaran 2013/2014 Hingga Tahun Ajaran 2017/2018 24Gambar 3.7 Upacara Wisuda PEM Akamigas Tahun Ajaran 2017/2018 25Gambar 3.8 Perbandingan Capaian Karya Tulis Ilmiah Widyaiswara/Dosen Yang Dipublikasikan Tahun 2015 S.d. Tahun 2018 27Gambar 3.9 Perbandingan Capaian Widyaiswara/Dosen Yang Dinilai Minimal Baik Tahun 2015 S.d. Tahun 2018 28Gambar 3.10 Kurva ‘S’ Realisasi Anggaran BPSDM ESDM Tahun 2018 31Gambar 3.11 Kegiatan Sertifikasi Oleh LSP PPT Migas 40Gambar 3.12 Kegiatan Sertifikasi Oleh LSP P2 BPSDM ESDM 41 Gambar 3.13 Observasi Penilaian Lapangan Pada Kegiatan Akreditasi Lembaga Diklat Di Udiklat PLN Bogor 42Gambar 3.14 Observasi Penilaian Lapangan Pada Kegiatan Akreditasi Lembaga Diklat Di Udiklat PLN Pandaan 42Gambar 3.15 Observasi Penilaian Lapangan Pada Kegiatan Akreditasi Lembaga Diklat Di Udiklat PLN Semarang 43Gambar 3.16 Observasi Penilaian Lapangan Pada Kegiatan Akreditasi Lembaga Diklat Di UPDL PLN Suralaya 43Gambar 3.17 Observasi Penilaian Lapangan Pada Kegiatan Akreditasi Lembaga Diklat Di PPSDM Geominerba 44

Gambar 3.18 Observasi Penilaian Lapangan Pada Kegiatan Akreditasi Lembaga Diklat Di PPSDM Migas 44Gambar 3.19 Grafik Efisiensi Belanja BLU Tahun 2018 45Gambar 3.20 Grafik Pendapatan-Belanja BLU Tahun 2018 45Gambar 3.21 Kegiatan Magang PNS Kementerian ESDM 47Gambar 3.22 Presentasi oleh Menteri ESDM, Bapak Ignasius Jonan dengan Tema “Role Model dalam Kepemimpinan” 49Gambar 3.23 Foto Bersama Narasumber Kegiatan OHU, Bapak Faisal Bakri, Kepala BPSDM ESDM dan Para Pemenang Kuis 50Gambar 3.24 Visitasi Efisiensi Pemanfaatan Energi ke Tunjungan Plaza pada Kegiatan Back To University di ITS Surabaya 50Gambar 3.25 Pemberian Souvenir dari Juru Bicara KPK, Bapak Febri Diansyah Kepada Peserta Pemenang Kuis 51Gambar 3.26 Mr. Trevor Donald Matheson Bertindak Sebagai Narasumber Pada Kegiatan OHU 51Gambar 3.27 Pemberian Plakat dari Kepala BPSDM ESDM kepada Direktur Utama PT. Antam Tbk pada Kegiatan OHU 52Gambar 3.28 Foto Bersama Duta Besar Denmark Untuk Indonesia, Mr. Rasmus Abildgaard Kristensen dan Peserta OHU 52Gambar 3.29 Mahasiswa PEM Akamigas menghadiri 1 Day With Experts bersama Bapak Susilo Siswoutomo 56Gambar 3.30 Mahasiswa PEM Akamigas Memberikan Pertanyaan pada Narasumber 1 Day With Experts bersama PDSI 56Gambar 3.31 1 Day With Experts bersama Baker Hughes dan Foto Bersama Peserta dengan Narasumber 56Gambar 3.32 Foto Bersama Narasumber Kegiatan OHU, Bapak Faisal Bakri, Kepala BPSDM ESDM dan Para Pemenang Kuis 57Gambar 3.33 Kegiatan 1DWE bersama Schlumberger 57Gambar 3.34 Focus Group Discussion (FGD) di PEM Akamigas 61Gambar 3.35 Sosialisasi Capaian Kinerja Kementerian ESDM di Bali 61Gambar 3.36 Workshop Launching BLU PPSDM Geominerba 61Gambar 3.37 Kilang Minyak Cepu dan Grafik Perbandingan Antara Pendapatan dan Pengeluaran pada Kilang Minyak Cepu dari Tahun 2012 hingga Tahun 2018 73Gambar 3.38 Rumah Sakit Migas Cepu Saat Ini dan Rencana Tahap Renovasi 74Gambar 3.39 Kampus Lapangan Cisolok (kiri) dan Cipatat (kanan) 75Gambar 3.40 Kondisi Hotel Geowisata Inn Saat ini (kiri) dan Rencana Renovasi (kanan) 75Gambar 3.41 Lokasi Lapangan Balun 76Gambar 3.42 Serah Terima Pengelolaan Museum Geopark Batur dari Badan Geologi ke BPSDM ESDM 77Gambar 3.43 Lokasi dan Penampakan Museum Geopark Batur 77Gambar 3.44 Perubahan Pelayanan dan Kegiatan Pelayanan Di PPSDM Migas 78Gambar 3.45 Penampakan Aplikasi TNDE (Kiri) Dan Sakira PNS (Kanan) 78



xv

Gambar 3.46 Peta Persebaran Rencana Pembangunan Politeknik Energi dan Pertambangan 79Gambar 3.47 Pemberian Penghargaan Kepada PPSDM Aparatur Dan PPSDM Migas Dalam Acara Apresiasi dan Penganugrahan Zona Integritas Menuju Wilayah Bebas Dari Korupsi (WBK) Tahun 2018 81Gambar 3.48 Pemberian Sertifikat Akreditasi Oleh LAN Kepada PPSDM Aparatur 82

PENDAHULUAN



ESDM Jujur, Profesional, Melayani, Inovatif, Berarti1 2

PEN

DA

HU

LUA

N

1.1 Latar Belakang

Sumber Daya Manusia (SDM) merupakan salah satu faktor yang sangat penting, bahkan tidak dapat dipisahkan dari suatu organisasi. Saat ini sumber daya manusia sudah tidak lagi dipandang sebagai sumber daya belaka, tetapi merupakan suatu modal atau aset dalam suatu organisasi. Sumber daya manusia dilihat sebagai aset yang bernilai dan dapat dilipatgandakan serta sebagai investasi bagi suatu organisasi.

Sumber daya manusia yang handal menjadi landasan utama dalam mewujudkan kemandirian energi bagi bangsa Indonesia, hal ini disadari betul oleh Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Energi dan Sumber Daya Mineral (BPSDM ESDM) sehingga hal tersebut mendasari dalam melaksanakan program pengembangan sumber daya manusia sektor ESDM melalui program diklat (teknis, fungsional, dan manajemen), dikjar, sertifikasi profesi, akreditasi lembaga diklat sektor ESDM, dan program pengembangan SDM lainnya secara sistematis dan terarah. Program yang sistematis akan menciptakan SDM yang ahli dan terampil sesuai dengan jenjang karirnya.

Berbagai program dan kegiatan pengembangan SDM sektor ESDM yang kompeten dan profesional dengan menjawab isu-isu strategis yang berkembang telah dilaksanakan BPSDM ESDM dalam kurun tahun 2018. Pelaksanaan program dan kegiatan pada akhir tahun anggaran 2018 harus dievaluasi untuk mengetahui seberapa besar manfaat dan dampak program dan kegiatan yang telah dilaksanakan sebagai bentuk pertanggung jawaban kepada publik dan pemangku kepentingan lainnya. Mengacu pada Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabiltas Kinerja Instansi Pemerintah, setiap Entitas Akuntabilitas Kinerja Kementerian/Lembaga menyusun dan menyajikan laporan kinerja atas prestasi kerja yang dicapai berdasarkan penggunaan anggaran yang telah dialokasikan.

1

1.2 Maksud dan Tujuan

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah ini dimaksudkan untuk mempertanggung jawabkan pelaksanaan tugas dan fungsi BPSDM ESDM tahun 2018, juga sebagai bahan evaluasi pelaksanaan tugas dan fungsi, serta dalam laporan ini disajikan pula hasil pencapaian pelaksanaan program dan kegiatan dengan menggunakan indikator yang telah ditetapkan sebagai parameter pengukuran kinerja.

Tujuan dari pelaporan kinerja untuk memberikan informasi kinerja BPSDM ESDM tahun 2018 yang terukur kepada pemberi mandat atas kinerja yang telah dicapai dan sebagai upaya perbaikan berkesinambungan bagi BPSDM ESDM untuk meningkatkan kinerjanya di masa yang akan datang.

1.3 Tugas dan Fungsi

Organisasi BPSDM ESDM yang diatur melalui Peraturan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Nomor 13 Tahun 2016 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral dalam Bab XI menyebutkan bahwa BPSDM ESDM di bawah dan bertanggung jawab kepada Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral. Tugas BPSDM ESDM adalah menyelenggarakan pengembangan SDM di bidang minyak dan gas bumi, ketenagalistrikan, mineral dan batubara, energi baru, energi terbarukan, konservasi energi, dan geologi. Tugas tersebut dijalankan oleh BPSDM ESDM dengan menyelenggarakan fungsi :

1. Penyusunan kebijakan teknis, rencana, dan program pengembangan sumber daya manusia bidang minyak dan gas bumi, ketenagalistrikan, mineral dan batubara, energi baru, energi terbarukan, konservasi energi, dan geologi;

2. Pelaksanaan pengembangan sumber daya manusia bidang minyak dan gas bumi, ketenagalistrikan, mineral dan batubara, energi baru, energi terbarukan, konservasi energi, dan geologi;

3. Pemantauan, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan pengembangan sumber daya manusia bidang minyak dan gas bumi, ketenagalistrikan, mineral dan batubara, energi baru, energi terbarukan, konservasi energi, dan geologi;

4. Pelaksanaan administrasi Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Energi dan Sumber Daya Mineral; dan

5. Pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Menteri.

PENDAHULUAN




PEN

DA

HU

LUA

N

Gambar 1.1 Tugas dan fungsi BPSDM ESDM

Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Energi dan Sumber Daya Mineral dalam menjalankan tugas dan fungsinya didukung oleh Satuan Kerja, yang terdiri dari:

1. Sekretariat BPSDM ESDM

Sekretariat BPSDM ESDM mempunyai tugas melaksanakan koordinasi pelaksanaan tugas, pembinaan dan pemberian dukungan administrasi kepada seluruh unit organisasi di lingkungan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Energi dan Sumber Daya Mineral. Sekretariat BPSDM ESDM terdiri dari:

a. Bagian Program dan Manajemen Mutu

b. Bagian Kepegawaian dan Organisasi

c. Bagian Keuangan

d. Bagian Umum dan Hukum

2. Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Ketenagalistrikan, Energi Baru, Terbarukan, dan Konservasi Energi (PPSDM KEBTKE)

PPSDM KEBTKE melaksanakan melaksanakan Pengembangan Sumber Daya Manusia bidang ketenagalistrikan, energi baru, terbarukan, dan konservasi energi. PPSDM KEBTKE terdiri dari:

a. Bagian Tata Usaha

b. Bidang Program dan Evaluasi

c. Bidang Perencanaan dan Standardisasi Pengembangan Sumber Daya Manusia

d. Bidang Penyelenggaraan dan Sarana Prasarana Pengembangan Sumber Daya Manusia

e. Kelompok Jabatan Fungsional

3. Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Minyak dan Gas Bumi (PPSDM Migas)

PPSDM Migas mempunyai tugas melaksanakan Pengembangan Sumber Daya Manusia bidang minyak dan gas bumi. PPSDM Migas terdiri dari:






f. Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Geologi, Mineral, dan Batubara (PPSDM Geominerba)

4. PPSDM Geominerba mempunyai tugas melaksanakan Pengembangan Sumber Daya Manusia bidang Geologi, Mineral, dan Batubara. PPSDM Geominerba terdiri dari bagian dan bidang-bidang, serta kelompok jabatan fungsional, yaitu:






5. Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Aparatur (PPSDMA)

PPSDMA mempunyai tugas melaksanakan Pengembangan Sumber Daya Manusia Aparatur bidang kepemimpinan, manajemen, dan administrasi. PPSDMA terdiri dari:



c. Bidang Pengembangan Kompetensi Sumber Daya Manusia Aparatur

d. Bidang Penyelenggaraan Pendidikan dan Pelatihan dan Pengelolaan Sarana Prasarana


Selain satuan kerja diatas, BPSDM ESDM juga memiliki Satuan Kerja Unit Pelaksanan Teknis diantaranya adalah sebagai berikut :

1. Balai Diklat Tambang Bawah Tanah

Sebagaimana diatur melalui Peraturan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Republik Indonesia Nomor 10 Tahun 2013 tentang Organisasi dan Tata kerja Balai Pendidikan dan Pelatihan Tambang Bawah Tanah, Balai Diklat Tambang Bawah Tanah mempunyai tugas teknis penunjang dan operasional melaksanakan bidang pendidikan dan pelatihan tambang bawah tanah. Susunan organisasi BDTBT terdiri dari:

a. Subbagian Tata Usaha

b. Seksi Program dan Kerjasama




PEN

DA

HU

LUA

N

1.5 Isu Strategis BPSDM ESDM

BPSDM ESDM yang notabene sebagian besar satker dibawahnya merupakan satker yang menerapkan pola pengelolaan keuangan Badan Layanan Umum (BLU) pada tahun 2018 dituntut untuk memberikan pelayanan (dalam hal ini adalah pelayanan pengembangan SDM sektor ESDM) yang maksimal serta berprinsip pada efisiensi dan produktivitas. BPSDM ESDM harus dapat meningkatkan dan menjaga kualitas pelayanan yang selama ini sudah baik agar dapat bersaing dengan kompetitor baik di dalam maupun luar negeri.

Optimalisasi aset Barang Milik Negara (BMN)di lingkungan BPSDM ESDM perlu senantiasa dilakukan dalam rangka mengoptimalkan pemanfaatan aset-aset yang dimiliki oleh BPSDM ESDM yang pada akhirnya diharapkan dapat menunjang pendapatan BPSDM ESDM sebagai BLU. Pendirian Politeknik Energi dan Pertambangan (PEP) perlu juga dilakukan dalam rangka mengembangkan pendidikan Vokasi sehingga terwujudnya SDM sektor ESDM yang siap pakai. Selain itu Pendirian PEP ini sejalan dengan pengembangan BPSDM ESDM menjadi unit kerja dengan pola keuangan BLU dalam rangka meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.

1.6 Sumber Daya Manusia

Sumber daya manusia (SDM) yang profesional merupakan aset paling bernilai bagi BPSDM ESDM dalam menjalankan roda organisasi. Sumber daya manusia BPSDM ESDM terdiri pegawai berstatus Pegawai Negeri Sipil (PNS) maupun non PNS. Kekuatan SDM PNS di lingkungan BPSDM ESDM berdasarkan jabatan fungsional, golongan, pendidikan, dan jenis kelamin TMT sampai dengan 31 Desember 2018 secara rinci diuraikan pada Gambar 1.3 sampai dengan Gambar 1.6.

BPSDM ESDM sesuai dengan tugasnya yaitu melaksanakan pengembangan sumber daya manusia sektor ESDM dijalankan oleh kekuatan SDM jabatan struktural yang menjalankan organisasi. Sedangkan pelaksanaannya didukung oleh kekuatan SDM jabatan fungsional Widyaiswara, Instruktur dan Dosen menjadi kekuatan penting dalam melaksanakan tugas utama BPSDM ESDM. Kekuatan SDM PNS saat ini secara keseluruhan berjumlah 769 (tujuh ratus enam puluh sembilan) orang diluar yang diperbantukan di instansi lain. Kekuatan SDM PNS Widyaiswara, Instruktur dan Dosen yaitu sebesar 29,65% (228 orang) dari jumlah keseluruhan SDM PNS BPSDM ESDM.

Jabatan fungsional umum masih mendominasi kekuatan SDM PNS BPSDM ESDM dengan porsi sebesar 47% (363 orang). Jabatan struktural Eselon I, II, III, dan IV sebesar 10,27% (79 orang) dan jabatan fungsional tertentu sebesar 13% (99 orang) yang terdiri dari Arsiparis, Analis Kepegawaian, Perencana, Bidan, Dokter, Perawat, Pranata Komputer, Pustakawan serta Teknik Litkayasa (Gambar 1.3).

c. Seksi Penyelenggaraan dan Evaluasi Pendidikan dan Pelatihan

d. Seksi Standar Teknis Sarana dan Prasarana Pendidikan dan Pelatihan


2. Politeknik Energi dan Mineral Akamigas (PEM Akamigas)

Sebagaimana diatur dalam Peraturan Menteri ESDM nomor 55 tahun 2017 tentang Organisasi dan Tata Kerja Politeknik Energi dan Mineral Akamigas, PEM Akamigas melaksanakan pendidikan pada jalur pendidikan formal Program Diploma IV yang ditujukan kepada keahlian dibidang Minyak dan Gas Bumi serta Panas Bumi. Peraturan PEM Akamigas di bawah dan bertanggung jawab pada Menteri ESDM, Sedangkan pembinaan teknis fungsional dibawah Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia ESDM. Struktur organisasinya terdiri dari:

a. Senat Akademik.

b. Pemimpin (Ketua, Wakil Ketua, Bagian, Program Studi dan Kelompok Dosen, Unit Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Unit Penjaminan Mutu, Unit Laboratorium dan Bengkel, Perpustakaan, Unit Komputer dan Teknologi Informasi).

c. Satuan Pengawas Internal.

d. Dewan Penyantun.

1.4 Struktur Organisasi

Struktur organisasi BPSDM ESDM sebagai berikut:

Gambar 1.2 Struktur Organisasi BPSDM ESDM




PEN

DA

HU

LUA

N

Berdasarkan latar belakang pendidikan terakhir SDM PNS BPSDM ESDM, terlihat bahwa pendidikan jenjang Sarjana dan SLTA paling banyak populasinya. Pendidikan S1 sebesar 39,66% (305 orang) dan pendidikan SLTA sebesar 21,59% (166 orang). Sedangkan SDM PNS yang telah mengikuti pendidikan S2 sebesar 25,10% (193 orang) (Gambar 1.5).

Gambar 1.5 SDM PNS Berdasarkan Pendidikan

Berdasarkan komposisi jenis kelamin, Sumber Daya Manusia PNS BPSDM ESDM hampir seluruhnya diisi oleh laki-laki yaitu sebesar 74,38% (572 orang) dan perempuan sebesar 25,62% (197 orang) (Gambar 1.6).

Gambar 1.6 SDM PNS Berdasarkan Jenis Kelamin

Gambar 1.3 SDM PNS Berdasarkan Jabatan

Kekuatan SDM PNS BPSDM ESDM berdasarkan golongan mayoritas terkonsentrasi pada golongan III dan II. Hampir separuh lebih yaitu pada golongan III sebesar 72,69% (559 orang) dan terbanyak kedua yaitu pada golongan II sebesar 13,65% (105 orang) (Gambar 1.4).

Gambar 1.4 SDM PNS Berdasarkan Golongan



9

1.7 Sistematika Penyajian

Sistematika penyajian Laporan Kinerja adalah sebagai berikut :

Bab I Pendahuluan

Sebagai pembuka laporan akuntabilitas diuraikan sekilas peran dan kontribusi SDM sektor ESDM dalam pembangunan nasional serta urgensinya untuk melaksanakan program dan kegiatan pengembangan SDM sektor ESDM. Bagian ini juga memaparkan kekuatan sumber daya manusia, dan kelembagaan BPSDM ESDM.

Bab II Perencanaan Kinerja

Dalam bab ini dibahas kembali mengenai rencana strategis BPSDM ESDM dalam pengembangan SDM sektor ESDM serta rincian perjanjian kinerja pelaksanaan program dan kegiatan pengembangan sumber daya manusia pada tahun 2018.

Bab III Akuntabilitas Kinerja

Dalam bab ini diuraikan hasil capaian strategis BPSDM ESDM pada tahun 2018 serta rincian capaian indikator kinerja utama dan indikator kinerja program yang mendukung setiap sasaran strategis.

Bab IV Penutup

Dalam bab ini diuraikan simpilan hasil capaian strategis dan capaian indikator kinerja utama, serta saran untuk peningkatan mutu pelaksanaan program dan kegiatan pengembangan SDM sektor ESDM pada tahun yang akan datang.

PERENCANAANKINERJA


PERE

NCA

NA

AN

KIN

ERJA



PERENCANAAN KINERJA

2

2.1 Rencana Strategis

Renstra BPSDM ESDM tahun 2015-2019 dalam pengembangan kapasitas SDM sektor ESDM mengacu pada tujuan strategis Kementerian ESDM tahun 2015-2019 yaitu “Terwujudnya manajemen & SDM yang profesional serta peningkatan kapasitas IPTEK dan pelayanan bidang geologi”. Tujuan strategis tersebut dijabarkan kedalam satu sasaran strategis yang terkait dengan pengembangan SDM sektor ESDM yaitu “Mewujudkan manajemen dan SDM yang profesional”.

Rencana strategis BPSDM ESDM memiliki tujuan utama yang didukung oleh 8 (delapan) sasaran yang terukur. Tujuan dari Rencana strategis adalah “Menghasilkan SDM Pengelola Energi dan Sumber Daya Mineral yang Kompeten, Berintegritas Tinggi, dan Berdaya Saing Global melalui Pendidikan dan Pelatihan“. Tujuan ini menunjukkan fokus BPSDM ESDM dalam menghasilkan SDM pengelola energi dan sumber daya mineral yang berkualitas tinggi melalui upaya pelaksanaan kegiatan pendidikan dan pelatihan di sektor energi dan sumber daya mineral.

Sasaran dari rencana strategis BPSDM ESDM terdiri dari 8 (delapan) sasaran yang mengait pada tujuan renstra BPSDM ESDM dengan rincian sebagai berikut :

a. Terwujudnya pengembangan SDM berbasis kompetensi dan berbasis kebutuhan pe-mangku kepentingan,

b. Terwujudnya kualitas layanan pendidikan dan pelatihan yang memuaskan,

c. Terwujudnya sarana prasarana pendidikan dan pelatihan yang handal dan modern,

d. Terwujudnya akuntabilitas sistem manajemen, keuangan dan manajemen aset,

e. Terwujudnya pengelolaan kepegawaian yang profesional dengan dukungan tata admin-istrasi kepegawaian yang baik,

f. Terwujudnya penataan organisasi yang modern,

g. Terwujudnya peningkatan pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) yang mendukung pendidikan dan pelatihan,

h. Tercapainya peningkatan jejaring kerjasama dengan institusi di dalam maupun luar negeri dalam rangka peningkatan kapasitas organisasi.

Mengacu pada tujuan dan sasaran strategis Kementerian ESDM tersebut maka peta strategis BPSDM ESDM pada tahun 2015-2019 adalah “Terwujudnya sumber daya manusia kompeten dalam peningkatan ketahanan energi dan nilai tambah energi dan mineral yang berwawasan lingkungan di sektor ESDM” (Gambar 2.1). Peta strategis BPSDM ESDM ini merupakan pemetaan strategis dalam mencapai visi Renstra BPSDM ESDM tahun 2015-2019 melalui optimalisasi program dan kegiatan pada empat perspektif, yaitu perspektif pemangku kepentingan, perspektif pelanggan, perspektif proses internal dan perspektif pembelajaran dan pertumbuhan. Secara prinsip, seluruh program dan kegiatan di semua perspektif berada pada lingkup indikator kinerja utama dan indikator kinerja kegiatan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia ESDM.

Gambar 2.1 Peta Strategis BPSDM ESDM Tahun 2015-2019

Pengungkit strategis pada bagian kanan peta untuk memastikan pencapaian visi dan pelaksanaannya menggunakan perangkat kelembagaan yang ada di BPSDM ESDM. Pengungkit strategis yang menggerakkan program di tingkat Unit Eselon I dan kegiatan pada masing-masing di tingkat Satuan Kerja (Eselon II dan Eselon III) tersebut terdiri dari 7 (tujuh) Satuan Kerja. Program dan kegiatan BPSDM ESDM terdiri dari :

a. Dukungan Manajemen dan Dukungan Teknis Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia ESDM.

b. Pengembangan Sumber Daya Manusia Ketenagalistrikan dan Energi Baru Terbarukan, dan Konservasi Energi.

c. Pengembangan Sumber Daya Manusia Minyak dan Gas Bumi.


PERE

NCA

NA

AN

KIN

ERJA



Gambar 2.2 Nilai-nilai BPSDM ESDM

2.3 Perjanjian Kinerja

Rencana kinerja yang disusun setiap tahun mengacu pada angka dasar (baseline) target dan pendanaan yang termuat dalam dokumen Renstra BPSDM ESDM tahun 2015-2019. Angka dasar tersebut dituangkan dalam Rencana Kinerja Tahunan (RKT) yang telah disesuaikan dengan perkembangan lingkungan strategis. Rencana kinerja ini menggambarkan target kinerja yang akan dicapai dalam satu tahun pelaksanaan anggaran. Target kinerja ini merepresentasikan nilai kuantitatif pada setiap indikator kinerja, baik pada tingkat sasaran maupun tingkat kegiatan dan ini merupakan benchmark bagi proses pengukuran keberhasilan organisasi yang dilakukan setiap akhir periode pelaksanaan anggaran.

Berdasarkan RKT yang telah disusun dan dukungan pendanaan yang telah disetujui oleh Kementerian Keuangan dalam bentuk Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA), maka ditetapkanlah Penetapan atau Perjanjian Kinerja BPSDM ESDM tahun 2018 secara berjenjang sesuai dengan tugas dan fungsi masing-masing pada satuan kerja di lingkungan BPSDM ESDM. Penetapan kinerja adalah pernyataan perjanjian komitmen yang merepresentasikan tekad dan janji untuk mencapai kinerja yang jelas dan terukur dalam rentang waktu satu tahun. Penetapan kinerja disepakati antara pengemban tugas dengan atasannya dan langsung ditandatangani oleh kedua belah pihak yang selanjutnya menjadi dokumen kontrak kinerja mengacu pada Instruksi Presiden Nomor 5 tahun 2004 tentang Percepatan Pemberantasan Korupsi dan surat Edaran Menteri Pendayagunaan dan Aparatur Negara Nomor SE/31/M.PAN/12/2004 tentang Penetapan Kinerja.

d. Pengembangan Sumber Daya Manusia Geologi, Mineral dan Batubara.

e. Pengembangan Sumber Daya Manusia Aparatur.

f. Politeknik Energi dan Mineral Akamigas.

g. Pendidikan dan Pelatihan Tambang Bawah Tanah.

Kegiatan di lingkungan BPSDM ESDM secara operasional dilakukan dengan mengukur target indikator kinerja output (keluaran) sesuai yang telah ditetapkan dalam rencana kinerja tahunan. Indikator output biasanya dalam bentuk fisik kegiatan dimana hasilnya dapat dimanfaatkan untuk mengukur indikator kinerja kegiatan dan program, dan dampak serta manfaat terhadap berfungsinya output. Pengukuran berfungsinya output menjadi indikator dampak dan manfaat, dilakukan untuk mengukur keberhasilan program pengembangan kompetensi sumber daya manusia energi dan sumber daya mineral di tingkat Unit Eselon I BPSDM ESDM pada satu periode pelaksanaan renstra yaitu tahun 2015-2019.

Indikator Kinerja Utama (IKU) BPSDM ESDM berdasarkan Peraturan Menteri ESDM No. 22 Tahun 2015 tentang Penetapan Indikator Kinerja Utama di Lingkungan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral Termasuk Badan Pengatur Penyediaan dan Pendistribusian Bahan Bakar Minyak dan Kegiatan Usaha Pengangkutan Gas Bumi Melalui Pipa dan Sekretariat Jenderal Dewan Energi Nasional, terdiri dari 6 (enam) Indikator (Tabel 2.1).

Tabel 2.1 Indikator Kinerja Utama BPSDM ESDM Berdasarkan Permen ESDM No.22 Thn 2015

No. Indikator Kinerja Utama Satuan

1. Persentase Penyelenggaraan Diklat Berbasis Kompetensi Terhadap Jumlah Total Diklat

%

2. Persentase Lulusan PEM Akamigas dengan Indeks Prestasi Kumulatif paling sedikit 3,00

%

3. Indeks Kepuasan Pengguna Layanan Indeks

4. Persentase Jumlah Karya Ilmiah Widyaiswara/Dosen yang Dipublikasikan %

5. Persentase Widyaiswara/Dosen yang dinilai Minimal Baik (Kegiatan Evaluasi Widyaiswara/Dosen)

%

6. Jumlah Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) Kegiatan Jasa Pendidikan dan Pelatihan Terhadap Target APBN yang Ditetapkan

Rupiah

2.2 Nilai-Nilai

Nilai-nilai organisasi BPSDM ESDM merupakan panduan-panduan untuk bertindak atau bersikap yang berasal dari dalam diri organisasi BPSDM ESDM dan seluruh pegawainya, berupa prinsip-prinsip bagaimana menjalani hidup dan mengambil keputusan organisasi untuk mencapai tujuan dan sasaran strategis BPSDM ESDM tahun 2015-2019. Nilai yang dianut BPSDM ESDM yaitu kejujuran, profesional, melayani, inovatif, dan berarti. Nilai-nilai harus selalu tercermin pada seluruh kegiatan BPSDM ESDM dan di implementasikan oleh seluruh pegawai di semua tingkat organisasi dalam bekerja dan mengambil keputusan organisasi BPSDM ESDM (Gambar 2.2).



15

Pernyataan perjanjian kinerja tahun 2018 yang telah ditandatangani oleh Kepala BPSDM ESDM dan disampaikan kepada Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Bapak Ignasius Jonan terdiri dari 2 (dua) sasaran strategis, dan 6 (enam) buah indikator kinerja program pengembangan SDM sektor energi dan sumber daya mineral yang didanai oleh anggaran BPSDM ESDM sebesar Rp.439.422.918.000,- (total anggaran awal BPSDM ESDM sebelum revisi APBN-P) (Tabel 2.2).

Tabel 2.2 Perjanjian Kinerja BPSDM ESDM Tahun 2018

Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target

Terwujudnya SDM Sektor Energi dan Sumber Daya Mineral yang Memiliki Kompetensi, Profesional, Berdaya Saing Tinggi, dan Bermoral dalam rangka Melaksanakan Tugas Pemerintah dan Pembangunan

Persentase Penyelenggaraan Diklat Berbasis Kompetensi Terhadap Jumlah Total Diklat

72%

Persentase Lulusan PEM Akamigas dengan Indeks Prestasi Kumulatif paling sedikit 3,00

92%

Indeks Kepuasan Pengguna Layanan 3,27 (Indeks)

Persentase Jumlah Karya Ilmiah Widyaiswara/Dosen yang Dipublikasikan

75%

Persentase Widyaiswara/Dosen yang dinilai Minimal Baik (Kegiatan Evaluasi Widyaiswara/Dosen)

99%

Terwujudnya Peran Penting Bidang Pendidikan Dan Pelatihan ESDM Dalam Penerimaan Negara

Jumlah Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) Kegiatan Jasa Pendidikan dan Pelatihan Terhadap Target APBN yang Ditetapkan

Rp. 159,49 Miliyar

AKUNTABILITASKINERJA


kementerian energi dan sumber daya mineral laporan … 2018-1-bpsdm-esdm-1903291740.pdf · tahun...

Documents