AYU DWI YULIANTI .P. 093204016MAUREN ASTRIA .T. 093204029NILAM RETNOSARI 093204039AMAR ALFATAH 093204047

VITAMIN B6 (PIRIDOKSIN)

PENGERTIAN VITAMIN

JENIS VITAMIN B

Vitamin adalah sekumpulan zat dari luar tubuh kita,

yang diperlukan oleh tubuh agar senantiasa

tetap sehat.Jika seseorang kekurangan

vitamin, mengakibatkan orang itu mudah terserang

penyakit.

VITAMIN B 1 (Thiamin)

VITAMIN B 2 (Riboflavin)

VITAMIN B 6 (Piridoxin)

VITAMIN B 12 (Sianokobalamin)

Aktivitas Vitamin B6 (piridoksin) dihasilkan oleh senyawa turunan piridin dimana ketiganya hanya berbeda gugus fungsional pada atom C ke 4.

Ketiga senyawa tersebut adalah Piridoksal yang mengandung gugus aldehida, piridoksin atau piridoksal yang merupakan nama umum untuk vitamin B6 dan pirodoksamin yang mengandung gugus amine.

Struktur umum vitamin B6

--- CH2OH

CH3 ---

CH3 ---

C

C C

C CH

N

R

Piridoksal R = - CHO

Piridoksin R = - CH2OH

Piridoksamin R = -

CH2NH2

Piridoksal = 3-hidroksi-4-aldehida-5-hidroksi metil- 2

metil- piridin

Piridoksin = 3-hidroksi-4,5 dihidroksi metil-2-metil-

piridin

Piridoksamin = 3-hidroksi-4-amino metil-5-

hidroksimetil piridin

SIFAT VITAMIN B 6 : Vitamin B6 atau disebut piridoksin, dengan

rumus kimia C8H12O3N. Tahan panas > 2000C. Rusak : basa, sinar UV. Mudah larut dalam air, alkohol, aseton. Terdekomposisi oleh basa dan cahaya. Mudah membentuk garam, jika bereaksi

dengan asam. Dapat dikristalkan. Stabil terhadap panas.

PERANAN VITAMIN B6 :

Berperan penting dalam membantu enzim untuk metabolisme karbohidrat, lemak dan protein, dan dalam pembuatan DNA dan sel-sel baru.

Pembuatan sel darah merah dan kulit.

Pertumbuhan. Aktifitas urat syaraf.

SUMBER VITAMIN B6

Protein Hewan : Daging, Ikan,

Ayam

Protein Nabati : Ragi, Bekatul,

Biji - bijian

DEFISIENSI

Gejala defisiensi : neuritis perifer.

Akibat defesiensi: Cepat marah, mudah letih, daya konsentrasi lemah, kebiasaan tidur yang buruk, dan lemah daya ingat.

Kebutuhan Vitamin B6

Dewasa : 2 mg/hr (bagi yang makan protein ± 100 g/hr).

Anak-anak : 0,3 – 1,2 mg/hr. Ibu hamil : 2,5 mg/hr.

HIPERTAMINOSIS B6 :

Dosis piridoksin 1 – 2 g/hr, dapat meracuni

saraf, menyebabkan kerusakan saraf

yang hebat, dimana terjadi kerusakan

sebagian urat saraf tulang belakang,

yang bisa menimbulkan kesulitan di

dalam berjalan.

HIPOTAMINOSIS B6 : Pada bayi : menyebabkan kejang dan anemia. Pada dewasa : akan timbul dermatitis,

kerusakan saraf (neuropati) dan kebingungan.

Gejala lainnya berupa: - Luka kemerahan yang terbuka pada lidah.- Sudut mulut yang pecah-pecah .- Mati rasa dan rasa tertusuk jarum di tangan dan kaki.

Vitamin B6 sebagai ko-enzim- Piridoksal fosfat dan piridoksamin fosfat dalam

metabolisme protein berperan aktif sebagai koenzim pada reaksi:

• transaminasi dan dekarboksilasi AA pada berbagai metabolisme intermedier melalui pembentukan basa Schiff’s. Dengan serangkaian perpindahan elektron, piridoksal fosfat dapat berubah menjadi piridoksamin fosfat dalam pembentukan asam keton. Selanjutnya dari piridoksamin fosfat + asam keton akan berubah menjadi piridoksal fosfat dengan memindahkan gugus amino ke asam keton untuk melengkapi siklus transaminasi deaminasi, misal memindahkan gugus amino dari serin dan treonin

- Piridoksal fosfat diperlukan pada:* sintesa niasin dari AA triptofan* transport aktif dalam absorbsi AA masuk sel* sintesa hemoglobin, yaitu penggabungan AA ke heme- Piridoksin juga berperan pada reaksi transulfurasi, yaitu

transfer sulfur dari metionin ke AA serin membentuk sistein

Fungsi Vitamin B6 :

1) Membantu proses pembentukan asam nicotinat dari tryptophan

2) Defisiensi vitamin B6 mengakibatkan kadar xanthurenic acid urin meningkat

Metabolisme vitamin B6

Vitamin B6 mudah diabsorbsi usus dan didapati pada

semua jaringan tubuh.

Dalam sitoplasma ketiganya mengalami fosforilasi

menjadi ester fosfat oleh enzim piridoksal kinase menjadi

piridoksin fosfat, piridoksal fosfat dan piridoksamin

fosfat.

Piridoksal fosfat dan piridoksamin fosfat merupakan

bentuk yang lebih poten dan aktif sebagai koenzim dalam

metabolisme tubuh.

Piridoksal fosfat merupakan metabolit utama yang ada

dalam plasma, sedangkan bentuk metabolit utama yang

diekskresi melalui urine adalah asam piridoksat.