jurnal linked list
TRANSCRIPT
-
7/23/2019 Jurnal Linked List
1/11
Jurnal linked list 1
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat serta karunia-Nya
kepada kami sehingga kami berhasil menyelesaikan jurnal ini yang alhamdulillah tepat padawaktunya.shalawat dan salam tercurah kepada nabi besar nabi muhammad SAW dan
keluarganya.
Jurnal dengan judul linked list ini kami susun untuk memenuhi tugas Mata kuliah
struktur data pada semester genap.
Kami menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu kritik dansaran dari
semua pihak yang bersifat membangun selalu kami harapkan demi kesempurnaanmakalah ini.Akhir kata,
kami sampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah berperan sertadalam penyusunan makalah ini
dari awal sampai akhir. Semoga Allah SWT senantiasa meridhai segala usaha kita. Amin
Pekanbaru,28 mei 2013
Penulis
-
7/23/2019 Jurnal Linked List
2/11
Jurnal linked list 2
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR................................................................................................ ......i
DAFTAR ISI .....................................................................................................................ii
ABSTRAK.........................................................................................................................1
BAB I PENDAHULUAN .................................................................................................2
1.1. Latar Belakang Masalah ..................................................................................... 2
1.2. Rumusan Masalah
1.3. tujuan....................................................................................................................2
BAB II PEMBAHASAN ..................................................................................................3
2.1. Pengertian............................................................................................................ 3
2.2. Jenis linked list.....................................................................................................3
2.2.1. single linked list............................................................................................4
2.2.2 Double Linked List........................................................................................5
BAB III PENUTUP...........................................................................................................8
3.1.kesimpulan.............................................................................................................8
3.2. kritik dan saran ....................................................................................................8
BAB IV DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................9
-
7/23/2019 Jurnal Linked List
3/11
Jurnal linked list 3
ABSTRAK
Linked list Dikembangkan tahun 1955-1956 oleh Allen Newell, Cliff Shaw dan
Herbert Simon di RAND Corporation sebagai struktur data utama untuk bahasa Information
Processing Language (IPL). IPL dibuat untuk mengembangkan program artificial intelligence
Linked List adalah salah satu bentuk struktur data, berisi kumpulan data (node) yang
tersusun secara sekuensial, saling sambung-menyambung dan dinamis.
Berikut adalah beberapa bagian Linked List :
1.Single Linked List
2.double Linked List
Ada dua jenis operasi pada linked list, yaitu :
1. buat baru
2. tambah
a.Menambah di belakang
b.Menambah di depan
c.Menambah di tengah
3.hapus
a.Menghapus simpul pertama
b.Menghapus simpul di tengah
c.Menghapus simpul di akhir
4. cetak/baca
a.Membaca maju
b.Membaca mundur
-
7/23/2019 Jurnal Linked List
4/11
Jurnal linked list 4
BAB I
PENDAHULUAN
1.1Latar Belakang
Dalam pemakaian sehari-hari istilah senarai berantai (linked list) adalah kumpulan
linear sejumlah data.Linked list (senarai terkait) adalah salah satu struktur data dasar yang
sangat fundamental dalam bidang ilmu komputer. Dengan menggunakan linked list maka
programmer dapat menimpan datanya kapanpun dibutuhkan. Linked list mirip dangan array,
kecuali pada linked list data yang ingin disimpan dapat dialokasikan secara dinamis pada saat
pengoperasian program (run-time).
1.2Rumusan masalah1. Apa pengertian dari linked list,?2. Apa jenis-jenis dari linked list,?3. Apa saja operasi-operasi pada linked list,?
1.3 Tujuan
1. Mengetahui pengertian linked list.2. Mengetahui macam-macam dari linked list.3. Mengetahui operasi-operasi pada linked list
-
7/23/2019 Jurnal Linked List
5/11
Jurnal linked list 5
BAB 1I
PEMBAHASAN
2.1Pengertian
Salah satu bentuk struktur data yang berisi kumpulan data yang tersusun secara
sekuensial, saling bersambungan, dinamis, dan terbatas adalah senarai berkait (linked list).
Suatu senarai berkait (linked list) adalah suatu simpul (node) yang dikaitkan dengan simpul
yang lain dalam suatu urutan tertentu. Suatu simpull dapat berbentuk suatu struktur atau
class. Simpul harus mempunyai satu atau lebih elemen struktur atau class yang berisi data.
Senarai berkait (linked list) adalah salah satu struktur data dasar yang sangat fundamental
dalam bidang ilmu komputer. Dengan menggunakan linked list maka programmer dapat
menimpan datanya kapanpun dibutuhkan. Linked list mirip dangan array, kecuali pada linked
list data yang ingin disimpan dapat dialokasikan secara dinamis pada saat pengoperasian
program (run-time).
Didalam banyak aplikasi, ukuran dari data tidak diketahio saat kompile, hal ini bisa
merupakan suatu atribut yang baik juga. Setiap node akan berbentuk struct dan memiliki satu
buah field yang bertipe struct yang sama, yang berfungsi sebagai pointer. Dalam
menghubungkan setiap node, kita dapat menggunakan cara first-create-first-access maupun
first-create-last-access.
Linked list saling terhubung dengan bantuan variabel pointer. Masing-masing data dalam
linked list disebut dengan node (simpul) yang menempati alokasi memori secara dinamis dan
biasanya berupa struct yang terdiri dari beberapa field.
2.2Jenis linked list
2.2.1 Single Linked List
Single linked list atau biasa disebut linked list terdiri dari elemen-elemen individu,
dimana masing-masing dihubungkan dengan pointer tunggal. Masing-masing elemen
terdiri dari dua bagian, yaitu sebuah data dan sebuah pointer yang disebut dengan pointer
next. Dengan menggunakan struktur two-member seperti ini, linked list dibentuk dengan
-
7/23/2019 Jurnal Linked List
6/11
Jurnal linked list 6
cara menunjuk pointer next suatu elemen ke elemen yang mengikutinya. Pointer next pada
elemen terakhir merupakan NULL, yang menunjukkan akhir dari suatu list. Elemen pada
awal suatu list disebut head, dan elemen terakhir dari suatu list disebut tail.
2.2.2 Operasi pada Single Linked List2.2.2.1 Operasi Sisip
a. Penyisipan didepanPenyisipan didepan pada single linked list adalah dengan cara
menyisipkan data pada elemen awal list, sehingga pointer awal menunjuk list
baru.
b. Penyisipan ditengahPenyisipan ditengan pada single linked list adalah dengan cara
menyisipkan data baru setelah elemen yang ditunjuk oleh variabel bantu pada
list, kemudian pointer variabel baru menunjuk pointer variabel tertentu.
c. Penyisipan dibelakangPenyisipan dibelakang pada single linked list adalah dengan cara
menyisipkan data pada elemen akhir list, sehingga pointer akhir menunjuk list
baru
2.2.2.2.Operasi Hapus
a. Hapus simpul awalUntuk menghapus simpul pertama, maka pointer Bantu kita buat sama
dengan pointer Awal. Kemudian pointer Awal kita pindah ke simpul yang
ditunjuk oleh pointer pada simpul yang ditunjuk oleh pointer Bantu kita
dispose.
b. Hapus simpul akhirUntuk menghapus simpul terakhir, tidak bisa dilakukan hanya dengan
mendispose simpul akhir. Karena dengan disposenya simpul akhir, maka
hanya simpul akhir saja yang dihapus, tetapi simpulnya masih tetap bisa
dimasup, karena masih ditunjuk oleh pointer dari simpul di sebelah kirinya.
Sehingga untuk bisa menghapus simpul terakhir, selain simpul akhir kita
hapus, maka pointer dari sebelah kirinya juga harus dijadikan null.
-
7/23/2019 Jurnal Linked List
7/11
Jurnal linked list 7
c. Hapus simpul tengahUntuk menghapus simpul tengah, letakkan pointer Bantu pada simpul
di sebelah kiri simpul yang akan dihapus. Simpul yang akan dihapus kita
tunjuk dengan pointer lain, misalnya Hapus. Kemudian pointer pada simpul
yang ditunjuk oleh Bantu kita tunjukkan pada simpul yang ditunjuk oleh
pointer pada simpul yang akan dihapus. Selanjutnya simpul yang ditunjuk oleh
pointer Hapus kita Dispose.
2.2.3Double Linked List
Elemen-elemen dihubungkan dengan dua pointer dalam satu elemen. Struktur ini
menyebabkan list melintas baik ke depan maupun ke belakang. Masing-masing elemen pada
double linked list terdiri dari tiga bagian, disamping data dan pointer next, masing-masing
elemen dilengkapi dengan pointer prev yang menunjuk ke elemen sebelumnya. Double linked
list dibentuk dengan menyusun sejumlah elemen sehingga pointer next menunjuk ke elemen
yang mengikutinya dan pointer prev menunjuk ke elemen yang mendahuluinya. Untukmenunjukkan head dari double linked list, maka pointer prev dari elemen pertama menunjuk
NULL. Untuk menunjukkan tail dari double linked list tersebut, maka pointer next dari
elemen terakhir menunjuk NULL. Susunan elemen yang dihubungkan dalam bentuk double
linked list. Untuk melintas kembali melalui double linked list, kita gunakan pointer prev dari
elemen yang berurutan pada arah tail ke head. Double linked list mempunyai fleksibilitas
yang lebih tinggi daripada single linked list dalam perpindahan pada list. Bentuk ini sangat
berguna ketika akan meletakkan suatu elemen pada list dan dapat memilih dengan lebih
bijaksana bagaimana memindahkannya. Sebagai contoh, salah satu fleksibilitas dari double
linked list adalah dalam hal memindahkan elemen daripada menggunakan single linked list.
-
7/23/2019 Jurnal Linked List
8/11
Jurnal linked list 8
2.2.2.2Operasi pada Double Linked List
3 Operasi Sisipa. Penyisipan didepan
Operasi ini berguna untuk menambahkan satu simpul baru diposisi pertama.
Langkah pertama untuk menambahkan data adalah pembuatan simpul baru
dan mengisinya dengan data pada field infonya. Pointer yang menunjuk ke
simpul tersebut dipanggil dengan nama baru.
b. Penyisipan ditengahOperasi penyisipan data ditengah linked list adalah suatu operasi menambah
data di posisi tertentu di dalam linked list. Karena double linked list memiliki
dua pointer sambungan, maka penyisipan bisa dilakukan sebelum data tertentu
atau sesudah data tertentu, berbeda dengan single linked list yang hanya
memiliki satu pointer sambungan, yaitu sambungan next.
c. Penyisipan dibelakangOperasi ini berguna untuk menambahkan elemen baru diposisi akhir. Langkah
pertama untuk penambahan data adalah pembuatan elemen baru dan pengisiannilai infonya. Pointer yang menunjuk ke data tersebut dipanggil dengan nama
baru.
4 Operasi Hapusa. Hapus simpul awal
Penghapusan data diawal adalah proses penghapusan simpul pertama (yang
ditunjuk oleh variabel pointer awal), sehingga variabel pointer awal akan
berpindah ke simpul berikutnya. Ada tiga kondisi yang perlu diperhatikan,
yaitu kondisi linked list masih kosong, kondisi linked list hanya memiliki satu
data, dan linked list yang memiliki data ebih dari satu elemen.
-
7/23/2019 Jurnal Linked List
9/11
Jurnal linked list 9
b. Hapus simpul akhirPenghapusan data diakhir adalah proses penghapusan pada simpul akhir (yang
ditunjuk pointer akhir) dengan cara mengcopy pointer akhir dengan pointer
hapus dan memindahkan pointer akhir ke tetangga kirinya dan datapun dapat
dihapus.
c. Hapus simpul tengahPenghapusan data ditengah merupakan proses penghapusan data dengan cara
user memasukkan data/posisi data yang akan dihapus dan ditunjuk oleh
pointer hapus. Untuk menghapus data tersebut dibutuhkan sebuah
pointerbantu yang menunjuk data sebelum data yang akan dihapus. Dengan
tujuan sebagai penyambung kembali data sebelum dan sesudah data yang akan
dihapus.
-
7/23/2019 Jurnal Linked List
10/11
Jurnal linked list 10
BAB III
PENUTUP
4.2 KesimpulanDari jurnal di atas kami menarik kesimpulan bahwa :
1. Linked list adalah sebuah struktur untuk menyimpan data yang bersifat dinamik2. Beberapa operasi dapat diterapkan pada linked list seperti sisip(insert),
hapus(delete)
3. Operasi-operasi yang ada pada linked list relatif lebih sulit jika dibandingkandengan operasi-operasi pada struktur yang statis
3.2 Kritik dan Saran
Apabila didalam penulis jurnal ini masih terdapat kekurangan dan kesalahan
mohon dimaafkan, penulis sangat mengharapkan kritik dan sarannya dari dosen
maupun teman-teman demi perbaikan jurnal ini dan kami ucapkan terima kasih.
-
7/23/2019 Jurnal Linked List
11/11
Jurnal linked list 11
DAFTAR PUSTAKA
http//: jurnal-penyajian-senarai-berantai-linked-list/
http//: strukturdatadoublelinkedlist/