js 03 pengaturan terbuka

Upload: tata-firmansyah

Post on 05-Jan-2016

296 views

Category:

Documents


17 download

DESCRIPTION

listrik

TRANSCRIPT

JS 03 PENGATURAN TERBUKA (PENGATURAN ON)I. TUJUAN1. Mahasiswa dapat mengetahui tentang fungsi dan kegunaan saklar tunggal dalam suatu rangkaian penerangan satu arah yang menggunakan lampu tanda.2. Mahasiswa dapat membuat rangkaian pengaturan penerangan dengan saklar tunggal dan lampu tanda.3. Mahasiswa mampu menganalisa dan memahami berbagai kendala yang timbul pada rangkaian pengaturan ON.4. Mahasiswa dapat memahami kinerja dari saklar tunggal, kotak hubung, dan lampu tanda.

II. ALAT1. Power Supply1 buah2. Kotak Hubung1 buah3. Lampu Pijar25W/220V1 buah4. Lampu Tanda1 buah5. Fitting Lampu Pijar1 buah6. Fitting Lampu Tanda1 buah7. Saklar Tunggal1 buah8. Kabel Penghubung20 buah

III. DASAR TEORIPengaturan terbuka (pengaturan ON) adalah sistem pengaturan apabila indikator ON maka beban juga ON, demikian juga apabila indikator OFF maka beban juga OFF. Saklar satu arah merupakan salah satu jenis saklar yang digunakan untuk menghubungkan arus dan tegangan dengan lampu tanda sebagai sinyal. Pada rangkaian ini lampu tanda sebagai sinyal terhubung dan terputusnya aliran listrik.

IV. GAMBAR RANGKAIAN1. One Line Diagram

2. Diagram Pengawatan

3. Diagram Kerja

4. Diagram Kerja Fungsi Waktu

V. TABULASI DATA

NOPOSISI S1KEADAAN E1KEADAAN H1

1TerbukaMatiMati

2TertutupMenyalaMenyala

VI. PERTANYAAN1. Gambarkan simbol :a) Lampu tandab) Lampu daruratc) Tangkai saklar (umum)d) Tangkai saklar dioperasikan dengan tangan, dengan pengunci model toogle/ tuas/ pengungkit.e) Tangkai saklar dioperasikan dengan tangan, dengan pengunci model tekan.f) Tangkai saklar dioperasikan dengan tangan, dengan pengunci model putar.g) Tangkai saklar dioperasikan dengan tangan, tanpa pengunci model tekan.h) Tangkai saklar dioperasikan dengan tangan, tanpa pengunci model toggle.i) Lampu indikator.j) Sinyal lampu.2. Jelaskan langkah langkah percobaan.3. Pada rangkaian percobaan bagaimana keadaan lampu tanda 1 jika lampu pijar E1 hidup atau mati.4. Gambarkan diagram pengawatan, diagram kerja, diagram kerja fungsi waktu dari gambar berikut,a)

b)

VII. JAWABAN1. Gambar symbolLampu tanda

Lampu darurat

Tangkai saklar (umum)

Tangkai saklar dioperasikan dengan tangan, dengan pengunci model toogle/ tuas/ pengungkit.

Tangkai saklar dioperasikan dengan tangan, dengan pengunci model tekan.

Tangkai saklar dioperasikan dengan tangan, dengan pengunci model putar.

Tangkai saklar dioperasikan dengan tangan, tanpa pengunci model tekan.

Tangkai saklar dioperasikan dengan tangan, tanpa pengunci model toggle.

Lampu indikator.

Sinyal lampu.

2. Langkah langkah percobaan1) Siapkan alat dan bahan2) Pasang lampu pijar 25 W/ 220 V pada fitting lampu pijar.3) Pasan lampu tanda pada fitting lampu tanda4) Membuat jalur phasa N :a. Hubungkan power supply ke kotak hubung dengan kabel phasa N.b. Hubungkan kotak hubung ke fitting lampu pijar.c. Hubung dengan kabel phasa N.d. Hubungkan fitting lampu tanda ke kotak hubung dengan kabel phasa N.e. Pastikan kabel phasa N pada kotak hubung berada satu rangkaian.Membuat jalur phasa PE :a. Hubungkan power supply kek kotak hubung dengan kabel phasa PE.Membuat jalur phasa LI :a. Hubungkan power supply ke kotak hubung dengan kabel phasa LI.b. Hubungkan kotak hubung ke saklar dengan kabel phasa LI.c. Cabangkan hubungan saklar ke fitting lampupijar dan fitting lampu tanda lalu dengan kabel phasa LI.

3. Pada rangkaian percobaan tersebut menunjukkan apabila lampu pijar E1 mati maka lampu tanda mati dan apabila lampu pijar E1 hidup maka lampu tanda menyala.

4. a. diagram pengawatan

Diagram kerja

Diagram Kerja Fungsi Waktu

.

b. Diagram pengawatan

Diagram kerja

Diagram Kerja Fungsi Waktu

VIII. ANALISA DATAIX. KESIMPULAN DAN SARANLI

N

PE

S1

E1

H1

ON

OFF

ON

OFF

CLOSED

OPEN

H1

E1

S1

1

2

3

4

5

6

7

8

LI/N/PE

LI/N/PE

E1

X

LI

N

PE

X1

S1

v

H1

X

E2

ON

OFF

ON

OFF

CLOSED

OPEN

E2

EI

SI

1

2

3

4

5

6

7

8

ON

OFF

H1

L1

N

PE

STK1

X1

E3

X

S1

v

X2

X

X

E1

E2

H1

ON

OFF

ON

OFF

CLOSED

OPEN

E2

EI

SI

1

2

3

4

5

6

7

8

ON

ON

OFF

STK 1

OFF

E3

3

LI/N/PE

H1

E1

LI

N

PE

X1

X

S1

v