hidrosfer darat

29

Upload: theresia-nelie

Post on 23-Jun-2015

1.409 views

Category:

Education


6 download

TRANSCRIPT

Page 1: Hidrosfer Darat
Page 2: Hidrosfer Darat
Page 3: Hidrosfer Darat

Perairan DaratSejumlah massa air yang terdapat di daratan, di bawah permukaan dan tergenang atau mengalir dipermukaan.

a) Sungai c) Danaub) Rawa d) Air Permukaan dan Air

Tanah

Perairan LautWilayah permukaan bumi yang tertutup oleh air asin. Perairan laut dari pantai sampai ke dasar laut.

Page 4: Hidrosfer Darat

Adalah aliran air tawar di daratan dan bermuara ke danau, laut dan samudra.

Aliran bagian atas/hulu sungai ditandai dengan lembah berbentuk V sedangkan Aliran sungai bagian tengah ditandai dengan bentuk lembah U.

Page 5: Hidrosfer Darat

O Sungai Hujan

Contohnya : sungai-sungai yang ada di pulau Jawa dan Nusa Tenggara

O Sungai GlesterContohnya : hulu sungai Gangga (India),

sungai Phein (Jerman)O Sungai CampuranContohnya : sungai Digul dan sungai

Mamberamo di Papua

Page 6: Hidrosfer Darat

Sungai Permanen Sungai Periodik Sungai Episodik Sungai Ephemeral

Page 7: Hidrosfer Darat

Sungai PermanenSungai yang debit airnya sepanjang tahun relatif

tetap. Contoh : sungai Kapuas, sungai Barito Sungai PeriodikSungai yang pada waktu musim hujan airnya

banyak, sedangkan pada musim kemarau airnya kecil. Contoh : sungai Bengawan Solo, sungai Brantas

Sungai EpisodikSungai yang pada musim kemarau airnya kering

dan pada musim hujan airnya banyak. Contoh : sungai Kalada (pulau Sumba)

Sungai EphemeralSungai yang ada airnya hanya pada saat musim

hujan. Pada hakekatnya sungai jenis ini hampir sama dengan jenis episodik, hanya saja pada musim hujan sungai jenis ini airnya belum tentu banyak.

Page 8: Hidrosfer Darat

Sungai Konsekuen : sungai yang airnya mengalir mengikuti arah kemiringan lereng.

Sungai Subsekuen : sungai yang aliran airnya mengikuti strike batuan.

Sungai Obsekuen : sungai yang menuju ke sungai subsekuen dan arah aliran airnya berlawanan dengan sungai konsekuen lateral.

Sungai Resekuen : sungai yang arah aliran airnya sejajar dengan sungai konsekuen dan menuju ke sungai subsekuen.

Sungai Insekuen : sungai yang arah aliran airnya tidak mengikuti lapisan batuan sehingga arahnya tidak menentu.

Page 9: Hidrosfer Darat

Berdasarkan Pola Aliran SungaiPola Dendritik : pola aliran yang tidak teraturPola Trellis : sungai induk dan anak-anak sungainya sejajarPola Rectangular : pola aliran sungai yang terdapat di daerah patahan Pola Annular : pola aliran sungai yang membentuk lingkaranPola Pinnate : pola aliran di mana muara-muara anak sungainya membentuk sudut lancip.Pola Radial Sentrifugal : pola arah aliran sungai menyebarPola Radial Sentripetal : pola arah aliran sungainya memusat

Page 10: Hidrosfer Darat

Danau adalah tubuh air dalam jumlah besar yang menempati basin di wilayah daratan.

Page 11: Hidrosfer Darat

Mempunyai permukaan air yang cukup luas sehingga mampu menimbulkan gelombang.

Air cukup dalam sehingga terdapat strata suhu pada kedalaman air tersebut.

Vegetasi yang mengapung tidak cukup untuk menutupi seluruh permukaan danau.

Page 12: Hidrosfer Darat

Danau glasial dapat terjadi sebagai akibat adanya erosi dan pengendapan yang diakibatkan oleh aktivitas gletser di lereng-lereng bukit atau pegunungan.

Contoh dari danau glasial dapat kita temui Contoh dari danau glasial dapat kita temui pada Danau Stanley di Idaho, AS; pada Danau Stanley di Idaho, AS; Danau Danau Michigan di Michigan, AS; dan Michigan di Michigan, AS; dan Danau Danau Huron di KanadaHuron di Kanada

Page 13: Hidrosfer Darat

Danau vulkanik terbentuk akibat adanya aktivitas vulkanik. Kaldera yang terbentuk akibat letusan gunung berapi, tergenang oleh air hujan.

Beberapa danau Beberapa danau vulkanik dapat vulkanik dapat ditemui di Indonesia, seperti ditemui di Indonesia, seperti kawah Gunung Kelud, kawah kawah Gunung Kelud, kawah Gunung Tangkuban Gunung Tangkuban Perahu, dan Perahu, dan Danau Maninjau di Sumatera Danau Maninjau di Sumatera Barat.Barat.

Page 14: Hidrosfer Darat

Danau tektonik terbentuk akibat gerakan lempeng tektonik. Gerakan lempeng tektonik ini dapat menyebabkan terjadinya patahan sehingga terbentuk lembah (slenk).

Contoh danau jenis ini adalah Danau Singkarak dan Danau Towuti.

Page 15: Hidrosfer Darat

Karena Adanya kegiatan tektonik memacu kegiatan vulkanik sehingga terjadi patahan dan gunung berapi.

Contoh danau tektovulkanik adalah Danau Toba.

Page 16: Hidrosfer Darat

Danau karst terbentuk akibat adanya proses solusi atau pelarutan kapur oleh air sehingga terbentuk suatu dolina/dolin.

Danau seperti ini dapat kita temui di daerah Gunung Kidul, Yogyakarta.

Page 17: Hidrosfer Darat

Danau aliran dapat dikategorikan menjadi tiga, yaitu danau lateral, danau oxbow, dan danau delta.

Danau aliran terjadi akibat pemotongan meander sehingga terbentuk sisa aliran yang tertinggal.

Page 18: Hidrosfer Darat

Danau laguna terjadi akibat kombinasi kerja antara angin dan ombak yang menyebabkan terjadinya tanggul-tanggul pasir di sepanjang pantai dan kemudian membentuk suatu laguna.

Page 19: Hidrosfer Darat

Danau buatan terjadi akibat adanya pembendungan sungai yang dilakukan oleh manusia.

Contoh dari danau jenis ini adalah Waduk Saguling, Waduk Gajah Mungkur, dan Waduk Kedungombo.

Page 20: Hidrosfer Darat

Danau permanen : yaitu dana yang kapasitas airnya tidak dipengaruhi oleh musim

 Danau temporer yaitu dana yang kapasitas airnya bersifat fluktuaktif (meluap ketika musim hujan dan surut ketika musim kemarau).

Page 21: Hidrosfer Darat

Danau sebagai pembangkit listrik

Tempat rekreasi Perikanan darat Pengendali banjir

Page 22: Hidrosfer Darat

Telaga hampir sama dengan danau, Telaga hampir sama dengan danau, hanya luasnya lebih sempit. hanya luasnya lebih sempit.

Pepohonan besar yang ada di tepi Pepohonan besar yang ada di tepi telaga masih bisa telaga masih bisa menutupi menutupi sebagian besar permukaan telagasebagian besar permukaan telaga.

Page 23: Hidrosfer Darat

Konservasi tanah di sekitar telaga.

Membuat sabuk hijau di sekitar tebing telaga.

Tidak membuang limbah di telaga.

Page 24: Hidrosfer Darat

Rawa adalah suatu daerah datar atau sedikit cekung yang tergenang oleh air, baik berasal dari air hujan, air tanah, maupun aliran permukaan yang mengumpul.

Wilayah rawa yang luas terdapat di Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, dan Papua.

Page 25: Hidrosfer Darat

Swamp : Lahan basah yang selalu digenangi air dengan jenis tumbuhan seperti lumut, rumput, semak, dan tumbuhan pohon

Marsh : Seperti swamp tapi tumbuhannya didominasi lumut, rumput dan alang-alang

Bog : Lahan basah yang permukaannya relatif kering, sedangkan di dalam tanah bersifat basah dan jenuh air.

Rawa Pasang Surut : Sumber air dari pasang surut, tumbuhan didominasi bakau

Page 26: Hidrosfer Darat

Air tanah adalah air yang terdapat di Air tanah adalah air yang terdapat di bawah permukaan bawah permukaan tanah yang tanah yang dibatasi oleh satu atau dua lapisan dibatasi oleh satu atau dua lapisan tanah atau tanah atau batuan yang kedap air. batuan yang kedap air.

Lebih dari 98% air yang terdapat di Lebih dari 98% air yang terdapat di daratan adalah air tanah.daratan adalah air tanah.

Page 27: Hidrosfer Darat

Akifer bebas, yaitu akifer yang terletak di atas di lapisan yang kedap air. Akifer ini sering disebut juga dengan unconfined aquifer.

Akifer tertekan, yaitu akifer yang terletak di antara dua lapisan yang kedap air. Akifer ini sering disebut dengan confined aquifer.

Akifer menggantung, yaitu akifer yang berada di atas akifer bebas dan berukuran kecil. Akifer ini sering disebut dengan purched aquifer.

Page 28: Hidrosfer Darat

Air preatis, yaitu air tanah yang terletak pada akifer bebas. Misalnya, air sumur.

Air artesis, yaitu air yang terletak pada akifer tertekan. Jika pada permukaan tanah dibuat sumur bor maka sering disebut juga dengan sumur artesis.

Page 29: Hidrosfer Darat

Kebutuhan rumah tangga, yaitu untuk mandi, mencuci, memasak, dan air minum.Irigasi, yaitu sumber air bagi pertanian, misalnya sumur bor di daerah Indramayu, Jawa Barat.Perindustrian, yaitu dimanfaatkan sebagai sumber air industri, misalnya industri tekstil dimanfaatkan untuk pencelupan, industri kulit untuk membersihkan kulit, dan lain-lain.