filsafat ilmu - riyanti
DESCRIPTION
Metode ILmiahTRANSCRIPT
-
MI-1
-
Menurut kegunaanya : Pengetahuan apa yang baik dan buruk [Etika] ---- Agama Pengetahuan apa yang indah dan jelek [Estetika]---- Seni Pengetahuan apa yang benar dan salah [Logika] ---- Ilmu
-
Pengetahuan Segenap yang diketahui manusia, termasuk Seni, Agama dan IlmuKhazanah kekayaan mental yang turut memperkaya kehidupan manusiaSENI Apa [Ontologi]Bagaimana [Epistemologi]Setiap Jenis Pengetahuan Menurut Jenisnya Pengetahuan dibagi :Untuk Apa [aksiologi]AGAMA ILMU Memiliki Ciri-Ciri SpesifikPertanyaan Harus Ditujukan Kepada Sasaran Yang TepatMenjawab Pertanyaan Tertentu
-
Cara mendapatkan pengetahuan yang benar :Mendasarkan diri kepada rasio (Rasionalisme)Mendasarkan diri kepada pengalaman (Empirisme)Mendasarkan kepada rasio (Rasionalisme)
Dalam menyusun pengetahuannya menggunakan metode deduktif
Premis yang dipakai didapat dari idea yang menurut anggapannya jelas dan dapat diterima (idea bukan ciptaan pikiran manusia)
Cenderung bersifat solipsistik (benar dalam kerangka pemikiran tertentu yang berada dalam benak orang yang berfikir tersebut)
-
Mendasarkan diri kepada pengalaman (Empirisme)
Pengalaman manusia didapat melalui pengalaman yang kongkrit
Gejala alamiah ---- konkrit dan dapat ditangkap pancaindra manusia (pola teratur)
Dunia fisik Kepastian kaitan antara faktaPancaindra sebagai alat perekam pengalamanKaum EmpirisNyata? Pancaindra
-
Selain rasionalisme dan empirisme, masih terdapat cara untuk mendapat pengetahuan yang lain, yaitu : Intuisi Wahyu INTUISI
Merupakan pengetahuan yang didapat tanpa melalui proses penalaran tertentu
Kegiatan intuitif bersifat personal dan tidak bisa diramalkan
Pengetahuan intuitif dapat dipergunakan sebagai hipotesis bagi analisis selanjutnya (dalam menentukan benar atau tidak pernyataan yang dikemukakannya)
-
WAHYU
Pengetahuan yang disampaikan oleh tuhan kepada manusia (Nabi-Nabi) --- Agama
Agama merupakan pengetahuan mengenai kehidupan sekarang (terjangkau pengalaman), dan mencakup masalah yang bersifat transendental (latar belakang penciptaan manusia dan hari akhirat)
Pengetahuan (agama) didasarkan kepada kepercayaan supernatural (hal-hal gaib)
Agama dimulai dengan rasa percaya, pengetahuan lain (ilmu) dimulai dengan rasa tidak percaya
-
ILMU (Pengetahuan Ilmiah) Mempelajari alam apa adanya (das sein)Secara ontologis membatasi diri pada pengkajian objek yang ada dalam lingkup pengalaman manusiaSebagai alat untuk memecahkan persoalan dengan jalan, meramalkan dan mengontrol gejala alamPRODUKTIVITAS LAHAN TERNAK :Produksi menurunMati TANAMAN : Biji-bijian, Rumput, LeguminosaIlmu Harus MenjawabMengapa :Ternak Produksinya MenurunTernak Banyak Yang MatiAlat Untuk :Meramalkan dan Mengontrol Gejala Yang TerjadiJAWABAN YANG BENAR
-
Ilmu mencoba mengembangkan sebuah model yang sederhana mengenai dunia empiris dengan mengabstraksikan realitas menjadi beberapa variabel yang terikat dalam sebuah hubungan yang bersifat rasionalIlmu mencoba mencarikan penjelasan mengenai alam menjadi kesimpulan yang bersifat umum dan impersonal
-
SENI
Seni mencoba mendeskripsikan sebuah gejala dengan sepenuh makna.Seni mencoba mengungkapkan suatu objek penelaahan menjadi bermakna bagi pencipta dan mereka yang meresapinya, lewat berbagai kemampuan manusia untuk menangkapnya seperti pikiran, emosi, pancaindra.Bila diibaratkan sebuah model, maka seni akan bersifat penuh dan rumit, tetapi tidak sistematis.Seni bersifat individual dan personal dengan memusatkan perhatiannya pada pengalaman hidup manusia perseorangan.
-
Logika adalah pengetahuan tentang azas, aturan, hukum, susunan dan bentuk pikiran manusia yang dapat mengantar pikiran tersebut pada suatu kebenaranLogika dapat dipandang sebagai suatu studi yang sistematis ilmiah tentang prinsip umum yang menentukan kesatuan.Logika adalah aturan dalam kegiatan berpikir :Berpikir logis merupakan suatu kegiatan berpikir secara teratur berdasarkan logika
-
Logika NaturalisDisebut juga logika kodrat yaitu logika yang timbul berhubungan dengan adanya sifat manusia bagi setiap orang.Tidak berdasarkan ilmu, sehingga mudah tersesat dan sulit untuk mencapai kesimpulan.
Logika DeduktifLogika yang mempelajari arah penalaran yang benar dari yang bersifat umum sampai pada suatu kesimpulan khusus.Penarikan kesimpulan dari hal yang bersifat umum menjadi kasus yang bersifat individualTernak unggas bertelur (premis mayor)Ayam termasuk unggas (premis minor)Maka ayam bertelur (kesimpulan)
-
Logika InduktifLogika yang mempelajari arah penalaran yang benar dari hal yang bersifat khusus sampai pada suatu kesimpulan umum yang bersifat kemungkinan.Penarikan kesimpulan dari kasus individual nyata menjadi kesimpulan yang bersifat umumAyam memerlukan oksigen; domba memerlukan oksigen; sapi memerlukan oksigen; babi memerlukan oksigenMaka semua ternak memerlukan oksigen
Logika ModernLogika yang mempunyai ciri-ciri lebih umum dan harapan luas. Berisikan matematis dan banyak menggunakan simbol-simbol, sehingga sering disebut logika matematis atau logika simbol.
-
Ilmu sangat berkaitan erat dengan dua sumber pengetahuan yaitu pikiran dan indra
Penalaran adalah suatu kegiatan/proses berpikir berdasarkan suatu aturan dalam menarik kesimpulan yang berbentuk pengetahuanPenalaran adalah suatu kegiatan/proses berpikir yang mempunyai karakteristik tertentu dalam menemukan kebenaran.CIRI-CIRI PENALARAN :Adanya proses berpikir logis dan selarasAdanya proses berpikir analitis
RASIONALISME DAN EMPIRISMEKriteria agar pengetahuan dipandang sebagai ilmu didasarkan kepada kombinasi dua pendekatan yaitu rasionalisme dan empirisme
-
Aturan dasar pengetahuan sebelumnyaPengetahuan Ilmiah [Ilmu]Pengetahuan yang BenarPENDEKATAN RASIONALISME2 Kriteria Utama :Konsistensi pengetahuan baru dan sebelumnyaKesesuaian pengetahuan yang dikembangkan dengan FaktaAturan dasar faktaPENDEKATAN EMPIRISME
-
Jelaskan apa yang dimaksud dengan pengetahuanJelaskan apa yang dimaksud dengan ilmuJelaskan perbedaan antara agama, seni, dan ilmu
**