epidemiologi penyakit tumbuhan

Upload: andi-m-noor-iksan

Post on 09-Oct-2015

157 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • EPIDEMIOLOGI PENYAKIT TUMBUHAN

  • Epidemik : patogen menyebar dan menyerang banyak individutanaman dalam cakupan areal yang luas dan waktusingkat.

    Epidemik : peningkatan penyakit dalam suatu populasi

    - beberapa epidemi bersifat lokal dengan kehilangan hasil sedikitsampai menengah

    - dikendalikan secara alamiah oleh cuaca atau faktor lainnya- dikendalikan secara kimiawi atau cara pengendalian lainnya

    Beberapa epidemik dapat memusnahkan spesies suatu tanamandari suatu benua/pulau

    Epidemi (hanya sedikit) menyebabkan problem besar pada manusia Epidemiologi : ilmu yang mempelajari epidemik dan faktor-faktor

    yang mempengaruhinya

  • Komponen epidemi

    Patoge

    n

    Tanaman inang

    lingkungan

    w

    a

    k

    t

    u

    manusia

    tanamaninang

    lingkungan patogen

  • Inang rentan

    LingkunganmendukungPatogen virulen

    ND

    D

    ND ND ND

    ND

    ND

    ND

  • PATOGEN

    LINGKUNGAN

    KetahananKeseragamanUmurSpesies

    Faktor tanaman yang mempengaruhi epidemi

  • A. Pengaruh tanaman terhadap perkembangan epidemi penyakit

    1. Tingkat ketahanan atau kerentanan genetik inanga. ketahanan horisontalb. ketahanan vertikal

    2. Tingkat keseragaman genetik tanaman inanga. monokultur, khususnya klonb. alamiah, populasi campuran

    3. Tipe tanamana. Tanaman semusimb. Tanaman tahunan

  • 4. Umur tanamana. tahan sewaktu masih sangat muda, rentan pada umur tengahan

    dan tahan kembali pada saat tua- infeksi oleh patogen karat- beberapa infeksi oleh virus

    b. tahan sewaktu tanaman tua- rebah kecambah dan busuk akar oleh Pythium- penyakit-penyakit embun bulu: bulai jagung oleh P. maydis- infeksi oleh karat- hawar daun bakteri- beberapa infeksi oleh virus

    c. tahan sampai sebelum buah atau bunga mengalami pemasakan- infeksi Botrytis- infeksi Penicillium- infeksi oleh Colletotrichum (Glomerella)- semua penyakit pasca panen

    d. tahan sewaktu tanaman tua- Phytophthora infestans pada kentang dan tomat- Alternaria solani pada kentang dan tomat

  • Ke

    r

    e

    n

    t

    a

    n

    a

    n

    0

    0

    0

    1

    1

    1

    I

    II

    III

    masa pertumbuhan masa dewasa

    Rentang kehidupan tanaman

  • TANAMAN INANG

    LINGKUNGAN

    Tipe reproduksi Jumlah inokulum Virulensi Cara pemencaran

    Faktor patogen yang mempengaruhi epidemi

  • B. Pengaruh patogen terhadap perkembangan epidemi penyakit

    1. Tingkat virulensi2. Jumlah inokulum dekat inang3. Tipe reproduksi patogen

    a. Monosiklik (satu siklus hidup dalam 1 tahun) : gosongb. Polisiklik (beberapa kali siklus dalam satu tahun): kebanyakan

    bakteri, virus dan cendawan patogen.Patogen tular tanah termasuk polisiklik tetapi perkembangannyalebih lambat (1 - 4 kali siklus)

    c. Polietik (memerlukan beberapa tahun untuk satu siklus):penyakit karat pada pada pinus

  • 4. Ekologi patogena. Reproduksi pada bagian tanaman di atas permukaan tanah

    - kebanyakan cendawan- beberapa bakteri- semua tumbuhan tingkat tinggi parasitik

    b. Reproduksi di dalam jaringan tanaman- cendawan dan bakteri penyebab layu pembuluh- molikut- virus- protozoa

    c. Reproduksi di bagian tanaman terinfeksi dan tanah- patogen tular tanah- bakteri- nematoda

  • 5. Cara pemencaran patogen

    a. Dapat menyebabkan epidemi secara mendadak dan skalal luas- spora yang dilepas ke udara dan diterbangkan oleh angin

    b. Kemampuan menimbulkan epidemi sedang- inokulum yang dipencarkan oleh vektor (serangga)

    c. Epidemi terjadi musiman dan lokal- inokulum yang dipencarkan oleh hujan angin

    c.1. cendawan penyebab antraknosac.2. cendawan penyebab kudis pada apelc.3. kebanyakan bakteri

    d. Kemampuan menimbulkan epidemi tergantung adanya kontakdengan tanaman pada musim berikutnya- patogen yang terbawa benih, umbi, atau umbi lapis

  • e. Menyebabkan epidemi lokal, perkembangan lambat dengan keparahansedang- patogen yang dipencarkan lewat tanah

    Tahun ke 1 Tahun ke 2

    Tahun ke 3Tahun ke 4

  • TANAMAN INANG PATOGEN

    tempat pertanaman suhu nutrisi tanaman kelembaban/kandungan air

  • C. Pengaruh faktor lingkungan terhadap epidemi

    1. Kelembaban (Rh) / kandungan aira. Meningkatkan sukulensi jaringanb. Meningkatkan sporulasi cendawan dan pembelahan bakteric. Membantu pelepasan spora beberapa jenis cendawand. Membantu keluarnya oose bakteri ke permukaan jaringan

    tanamane. Memungkinkan pergerakan bakteri dan nematodaf. berpengaruh tidak langsung terhadap serangga vektor

    2. Suhua. Berpengaruh terhadap ketahanan tanaman

    - Suhu yang tidak optimum akan menurunkan ketahananhorisontal

    - Suhu yang tidak optimum akan menghilangkan ketahananvertikal

  • b. Berpengaruh terhadap jumlah inokulum patogen- Suhu yang tinggi akan mengurangi inokulum virus dan molikut- Suhu yang dingin selama musim tanam mengurangi aktivitas vektor

    c. Berpengaruh terhadap reproduksi dan perkecambahan patogen- kombinasi antara suhu dan kelembaban yang sesuai

    memungkinkan patogen polisiklik menyelesaikan siklus infeksinyadengan cepat

    - siklus infeksi yang cepat akan menyebabkan silus infeksi yang banyak dalam musim tanam

    - jumlah inokulum berlipat sekitar 100 kali dalam setiap siklus

  • D. Pengaruh aktivitas manusia dalam epidemi penyakit

    1. Persiapan dan pemilihan tempat tanama. Faktor-faktor yang sesuai terhadap epidemi

    - area yang rendah- drainase dan aerasi yang buruk- area yang berdekatan dengan lahan sudah terinfeksi

    2. Pemilihan bahan biakana. Faktor-faktor yang sesuai terhadap timbulnya epidemi

    - pemakaian bahan biakan yang sudah terinfeksi meningkatknajumlah inokulum awal

    b. Faktor-faktor yang mengurangi munculnya epidemi- pemakaian bahan biakan bebas patogen

  • 3. Cara-cara budi daya tanamana. Faktor-faktor yang sesuai terhadap munculnya epidemi

    - Penanaman monokultur secara terus menerus- pemakaian pupuk nitrogen berlebihan- penanaman yang terlalu rapat- irigasi curah- kerusakan akibat penggunaan herbisida- sanitasi yang buruk

    4. Cara-cara pengendalian penyakita. Faktor-faktor yang memicu epidemi

    - penggunaan bahan kimia tertentu pada varietas tertentu akanmenyebabkan adanya seleksi strain virulen yang tahan terhadapbahan kimia tersebut atau dapat menyerang varietas yang tahan

  • b. Faktor-faktor yang mengurangi terjadinya epidemi- penyemprotan dengan bahan kimia (pestisida)- sanitasi dan rotasi tanaman- pengendalian hayati- pemakaian varietas tahan

    5. Introduksi patogen barua. melalui introduksi varietas baru dan bahan biakan dari luar

    daerah atau negara

    EPIDEMIOLOGI PENYAKIT TUMBUHANKomponen epidemiA. Pengaruh tanaman terhadap perkembangan epidemi penyakitB. Pengaruh patogen terhadap perkembangan epidemi penyakit 5.Cara pemencaran patogenC. Pengaruh faktor lingkungan terhadap epidemiD. Pengaruh aktivitas manusia dalam epidemi penyakit