SELAMAT SELAMAT DATANG DATANG

DI DI MK. EKONOMI UMUMMK. EKONOMI UMUM

Pertemuan 1Pertemuan 1

PENDAHULUANPENDAHULUAN

KULIAH MK. EKONOMI UMUM

• 14 KELAS PARALEL• PENGAJAR: TIM DOSEN• 7 PERTEMUAN SEBELUM UTS• 7 KALI PERTEMUAN SETELAH UTS (TENTATIF)• ABSENSI: MIN. 80% (UTS&UAS)

Mata Kuliah Ini diselenggarakan oleh TPB dan Dept. Ilmu Ekonomi FEM IPB di Semester Ganjil dan Genap

RESPONSI MK. EKONOMI UMUM

• 28 KELAS• PENGAJAR: TIM ASISTEN• 7 PERTEMUAN SEBELUM UTS• 7 KALI PERTEMUAN SETELAH UTS (TENTATIF)• ABSENSI: 100% (TIDAK MASUK DIGANTI KE KELAS

LAIN/TUGAS dr. ASISTEN) • PENGULANG WAJIB MENGIKUTI KULIAH DAN

RESPONSI

KOMPONEN PENILAIAN RESPONSI:

• TUGAS TERSTRUKTUR (40%)• KUIS (40%)• KEHADIRAN (20%)• NILAI MAKS: 90; NILAI MIN: 65 (KEC. ADA KASUS KHUSUS)

KOMPONEN PENILAIAN AKHIR(HURUF MUTU):

• NILAI UTS (40%)• NILAI UAS (40%)• NILAI RESPONSI (20%)• BAHAN UTS: BAB 1-7

• BAHAN UAS: BAB 8-14

RENCANA PELAKSANAAN KULIAH DAN RESPONSIMATA KULIAH EKONOMI UMUM

SEMESTER GENAP TAHUN AJARAN 2009/2010

• Setiap mahasiswa, termasuk pengulang diwajibkan mengikuti kegiatan kuliah dan responsi minimal sebanyak 80 persen dari keseluruhan kuliah dan 100 persen responsi. Nilai pengulang sebelumnya dinyatakan gugur.

• Pengulang dapat mengikuti kuliah dan responsi kelas bukan program studinya bila terjadi kesamaan jadwal mata kuliah atau responsi di kelas atasnya.

• Responsi dimulai 1 (satu) minggu setelah kuliah diberikan. Bahan responsi mengikuti bahan kuliah.

• Ujian akan diberlakukan 2 (dua) kali sesuai dengan jadwal yang akan ditetapkan oleh TPB IPB. Bahan ujian mengikuti silabus yang telah diberikan, jika ada perubahan bahan ujian maka koordinator akan memberikan pengumuman melalui asisten kelas masing-masing

RENCANA PELAKSANAAN KULIAH & RESPONSIRENCANA PELAKSANAAN KULIAH & RESPONSI

Semua kertas ujian akan dikembalikan kepada mahasiswa 2 (dua ) minggu Semua kertas ujian akan dikembalikan kepada mahasiswa 2 (dua ) minggu setelah waktu ujian. Perbaikan kesalahan penilaian akan dilayani selama setelah waktu ujian. Perbaikan kesalahan penilaian akan dilayani selama waktu yang ditentukan kemudian (hanya satu hari)waktu yang ditentukan kemudian (hanya satu hari)

Ujian susulan hanya diberikan kepada mahasiswa yang tidak dapat hadir Ujian susulan hanya diberikan kepada mahasiswa yang tidak dapat hadir karena sakit, kecelakaan lalu lintas, atau ada keluarga inti yang meninggal. karena sakit, kecelakaan lalu lintas, atau ada keluarga inti yang meninggal. Ujian susulan dilaksanakan setelah UAS. Bahan ujian susulan sesuai Ujian susulan dilaksanakan setelah UAS. Bahan ujian susulan sesuai dengan ujian yang belum diikuti dan tidak boleh susulan UTS dan UAS. dengan ujian yang belum diikuti dan tidak boleh susulan UTS dan UAS. Ujian susulan hanya dilaksanakan satu kali.Ujian susulan hanya dilaksanakan satu kali.

Huruf mutu diperoleh dari nilai UTS + UAS + Responsi. Proporsi dari Huruf mutu diperoleh dari nilai UTS + UAS + Responsi. Proporsi dari masing-masing komponen tersebut ditentukan oleh koordinator masing-masing komponen tersebut ditentukan oleh koordinator berdasarkan nilai mutlak dan sebaran nilai.berdasarkan nilai mutlak dan sebaran nilai.

Tidak ada ujian perbaikan bagi mahasiswa yang mendapatkan nilai D dan Tidak ada ujian perbaikan bagi mahasiswa yang mendapatkan nilai D dan E.E.

Mahasiswa harap membaca pengumuman (ujian susulan, nilai ujian, huruf Mahasiswa harap membaca pengumuman (ujian susulan, nilai ujian, huruf mutu dll) yang ditempelkan di papan pengumuman di Sekretariat Mk. mutu dll) yang ditempelkan di papan pengumuman di Sekretariat Mk. Ekum Dept Ilmu Ekonomi dan Melalui Asisten Kelas masing-masingEkum Dept Ilmu Ekonomi dan Melalui Asisten Kelas masing-masing

Buku Acuan Kuliah&Responsi

• Buku Acuan Kuliah: Pengantar Ilmu Ekonomi Mikro & Mikro. Dalam bentuk Modul. Modul tersebut bisa dicopy oleh mahasiswa

• Penuntun Responsi Ekonomi Umum. 2010. Departemen Ilmu Ekonomi- FEM-IPB

• Buku Acuan Kuliah& Responsi Bisa Didapatkan Melalui Asisten Masing-Masing Kelas

Persoalan Ekonomi Pengangguran dan inflasiPengangguran dan inflasi Pertumbuhan ekonomiPertumbuhan ekonomi KemiskinanKemiskinan Defisit anggaran pemerintah dan Defisit anggaran pemerintah dan

hutang nasionalhutang nasional Penawaran uang, bank dan Penawaran uang, bank dan

keuangan internasionalkeuangan internasional Masalah energi & panganMasalah energi & pangan

Kemiskinan

Tahun

Penduduk miskin % Penduduk miskin

(juta jiwa)

Kota Desa Total Kota Desa Total

2002 13,30 25,10 38,40 34,64 65,36 100,00

2003 12,20 25,10 37,30 32,71 67,29 100,00

2004 11,40 24,80 36,10 31,58 68,70 100,00

2005 12,40 22,70 35,10 35,33 64,67 100,00

2006 14,49 24,81 39,30 36,87 63,13 100,00

Sumber : BPS, 2007.

PengangguranTahun Angakatan Kerja Pekerja Pengangguran

1990 n.a. 75850 1952

1991 n.a. 76423 2032

1992 n.a. 78104.1 2198.8

1993 n.a. 79201 2246

1994 n.a. 80110 3738

1995 86361.3 80110 n.a.

1996 90109.6 85701.8 4286.63

1997 91324.9 87050 4197.31

1998 92734.9 87673.6 5062.48

1999 95793.2 88816.9 6030.32

2000 n.a. 89837.7 5813.23

2001 n.a. 90807.4 8005.03

2002 n.a. 91647.2 9132.1

2003 n.a. 90784.9 9531.09

2004 n.a. 93722 10251.4

2005 105802 94948.1 10854.3

2006 106282 95177.1 11104.7

Sumber: IFS

na: Data tidak tersedia dari sumber

Uang Beredar (Rp Miliar)

No Keterangan

Tahun

2003 2004 2005 2006 2007 2008 2009

1 Uang Beredar Luas(M2)944,36

6 1,033,8771,202,76

21,382,49

31,649,66

21,895,83

92,130,50

3

2Uang Beredar Sempit(M1)

213,784 245,946 271,140 347,013 450,055 456,787 505,608

3

Uang Kartal di Luar Bank

Umum dan BPR 94,333 109,028 123,991 150,654 182,967 209,747 225,936

4 Simpanan Giro Rupiah119,45

0 136,918 147,149 196,359 267,089 247,040 279,673

5 Uang Kuasi728,78

7 785,261 929,3431,032,86

51,196,11

91,435,77

21,621,39

0

6 Simpanan Berjangka422,75

5 418,579 564,054 616,802 664,318 819,791 893,930

7 Rupiah350,54

0 352,746 459,703 514,709 542,623 674,577 755,996

8 Valuta Asing 72,214 65,833 104,351 102,092 121,695 145,214 137,934

9 Tabungan244,96

2 298,898 284,485 336,135 443,272 503,080 603,005

10 Rupiah243,94

2 298,454 284,330 336,119 439,411 482,057 564,251

11 Valuta Asing 1,020 444 155 17 3,862 21,023 38,754

12Simpanan Giro Valutaasing 61,071 67,783 80,804 79,928 88,529 112,901 124,454

Sumber: BI

Hutang Nasional

Inflasi dan Nilai Tukar

Bulan Tahun Tingkat InflasiNilai Tukar ($/Rp)

Kurs Jual Kurs Beli

Desember 2001 12.55% 5350.59 4779.57

Desember 2002 10.03% 5567.72 5051.97

Desember 2003 5.16 % 6723.75 5969.77

Desember 2004 6.40 % 7633.26 6850.93

Desember 2005 17.11 % 7576.02 6837.96

Desember 2006 6.60 % 7531.27 6735.91

Desember 2007 6.59 % 8667.22 7790.75

Desember 2008 11.06 % 7902.79 7208.41

Desember 2009 2.78 % 8881.29 7982.41

Januari 20103.72% 8810.43 7912.90

Sumber: Bank Indonesia

Apakah Ilmu Ekonomi Itu?

• Alfred Marshall’s : “Ilmu yang mempelajari tentang umat manusia dalam urusan hidupnya”

• Ilmu yang mempelajari bagaimana cara mengalokasikan sumberdaya yang terbatas untuk memenuhi kebutuhan manusia yang tidak terbatas

• Persoalan-persoalan ekonomi muncul dari penggunaan sumber daya yang langka untuk memuaskan keinginan manusia yang tak terbatas.

• Kelangkaan merupakan inti persoalan ekonomi.

The Questions???

• Apa sumberdaya itu?• Apa itu kelangkaan?• Bagaimana dampak dari kelangkaan?

Sumber Daya

• Sumber daya: 1. Sumber daya alam: tanah, hutan, dll2. Sumber daya manusia3. Semua alat untuk meningkatkan produksi• Sumber daya=faktor produksi

• Barang yang diproduksi=komoditi (barang&jasa)

• Produksi: Kegiatan dalam membuat barang dan jasa

• Konsumsi: Kegiatan dalam menggunakan barang dan jasa untuk memuaskan keinginan

Kelangkaan

• Kelangkaan merupakan suatu kenyataan dan selalu ada. Keinginan manusia yang tidak terbatas, menyebabkan sumber daya yang ada sangat tidak mencukupi

• Sumber daya langka sehingga timbul masalah untuk menentukan pilihan apa yang akan diproduksi dan bagaimana membaginya diantara anggota masyarakat

• Menyebabkan adanya biaya (Opportunity Cost)

Kelangkaan Pilihan Opportunity Cost

Opportunity Cost (Biaya Imbangan)

• Setiap kali seseorang harus membuat suatu pilihan karena adanya kelangkaan, seseorang harus membayar biaya imbangan

• Biaya ini diukur dalam bentuk alternatif yang harus dikorbankan

Example:

• Perhatikan pilihan yang harus dilakukan oleh seorang anak yang mempunyai uang Rp 1000,- untuk dibelanjakan coklat dan biskuit. Harga biskuit Rp 100 per buah dan harga coklat Rp 200 perbuah.

• Kombinasi yang mungkin menggunakan seluruh uangnya dapat dilihat pada Gambar 1.1

Biaya imbangan untuk menambah 1 coklat adalah 2 biskuit

10

1 1098765432

9

8

7

6

5

4

3

2

1

0Jumlah coklat

Jum

lah

per

men

bis

kuit

Tidak mungkin

dicapai

Kurva Kemungkinan Produksi (KKP)

• Merupakan kombinasi dua barang (ex. Mobil dan Komputer) yang dapat diproduksi dengan menggunakan sumber daya yang ada

• Bentuknya miring ke bawah: meningkatkan jumlah barang yang satu akan menurunkan jumlah barang lain

• KKP menggambarkan:1. Kelangkaan: Titik di luar kurva2. Pilihan: Titik-titik di sepanjang

kurva (pilihan efisien)3. Biaya imbangan (OC): Kemiringan KKP

KKPKKP

Jumlah ProduksiKomputer

Jumlah Produksi Mobil

3000

1000

2000

2200A

7006003000 1000

B

C

D

A dan C: Pilihan yg Efisien

B: Pilihan (tidak efisien)

D: Kelangkaan

OC: batas kurva yg miring ke kanan bawah

4000

Pergeseran Ke Arah Luar KKPJumlah Produksi

Komputer

Jumlah ProduksiMobil

3000

2000A

7000 1000

E2100

750

Pergeseran ke luar KKP karena : Teknologi Baru

Penggolongan Persoalan Ekonomi

• Persoalan Mikro Ekonomi:1. Barang dan Jasa Apa yang Harus diproduksi dan Berapa Jumlahnya ? Pertanyaan ini berhubungan dengan alokasi sumber daya yang langka diantara berbagai kemungkinan penggunaan & dinamakan alokasi sumber daya. Setiap perekonomian harus mempunyai mekanisme untuk membuat keputusan pd persoalan alokasi sumber daya.

• Persoalan Mikro Ekonomi:2. Dengan Metode Apa Barang & Jasa Dihasilkan ? Umumnya, untuk membuat komoditi terdapat lebih dari satu cara yang dapat dilakukan. Metode mana yang harus digunakan ? Kriteria umum yang digunakan adalah

menghindari metode yang tidak efisien. 3. Bagaimana Penawaran Barang-barang Dialokasikan Diantara Anggota Masyarakat?

• Persoalan Makro Ekonomi:4. Apakah Sumber Daya Suatu Negara Dimanfaatkan Sepenuhnya, atau Apakah Sebagian Menganggur dan Terbuang Percuma ?5. Apakah Daya Beli Berkurang Karena Inflasi?6. Apakah Kapasitas Perekonomian Untuk Menghasilkan Barang dari Waktu ke Waktu Bertambah atau Tetap ?Kapasitas produksi berkembang dengan cepat di beberapa negara & berkembang lambat di negara lain, & bahkan di beberapa negara mengalami kemunduran. Pergeseran Kapasitas Produksi ditunjukkan oleh Pergeseran Ke Kanan Luar

Ekonomi Secara Luas:

• Cara suatu masyarakat menggunakan sumber dayanya dan mendistribusikan hasil produksinya kepada individu dan kelompok masyarakat.

• Perubahan cara berproduksi dan distribusi dari tahu ke tahun.

• Efesiensi sistem ekonomi dalam mengambil sebagian besar dari sumber daya yang dimiliki.

TERIMA KASIH