eds-kab.sintang-kelam permai-sdn no.5 nanga lebang.xlsx

8/10/2019 EDS-Kab.Sintang-Kelam Permai-SDN No.5 Nanga Lebang.xlsx

1/261

Data Indentitas Sekolah

Data Pendidik

Data Tenaga Kependidikan

Data Siswa dan Rombel

Data Hasil Belajar

Data Sarana Prasarana 1

Data Sarana Prasarana 2

Data Pembiayaan

Lembaga


2/261

Instrumen Standar Isi

Instrumen Standar Proses

Instrumen Standar Kompetensi L.

Instrumen Standar PTK

Instrumen Standar Sarana Prasana

Instrumen Standar Pengelolaan

Instrumen Standar Pembiayaan

Instrumen Standar Penilaian

Rekapitulasi dan

Rekomendasi

Rencana Kerja S

Rencana Kerja &

enjaminan Mutu Pendidikan (LPMP) Provinsi Kalimantan Barat - 2014

Contact Person L

Pengiriman File E


3/261

Grafik

kolah

Anggaran Sekolah

PMP dan Cara

DS via Email


4/261

NPSN :

Nama Sekolah :

Alamat :

Kelurahan :

Kecamatan :

Kabupaten :

Provinsi :

Telepon / HP :

Jenjang :

Status :

Tahun Berdiri :

Hasil Akreditasi :

Visi

Misi 1.

2.

3.

4.

5.

6.

Menjadi Sekolah Terpercaya di Masyarakat untuk Mencerdaskan

bangsa dalam Rangka Mensukseskan Wajib Belajar

Menyiapkan Generasi Unggul yang memiliki Potensi dibidang

IMTAQ dan IPTEK.

Membentuk sumber daya Manusia yang kreatif. Inovatif sesuai

dengan Perkembangan Zaman.

Membangun Citra Sekolah Sebagai Mitra Terpercaya di

Masyarakat.

B

IDENTITAS SEKOLAH

30102305

SDN NO. 5 NANGA LEBANG

Desa Nanga Lebang

Desa Nanga Lebang

KELAM PERMAI

SINTANG

KALIMANTAN BARAT

SEKOLAH DASAR

NEGERI


5/261

Pengawas Pembina :

Menu


6/261

No INDIKATOR KRITERIA JUMLAH (Orang) PERSENTASE


7/261

Menu


8/261


9/261


10/261


11/261

B TENAGA ADMINISTRASI

No INDIKATOR KRITERIA JUMLAH (Orang) PERSENTASE


12/261


13/261

Jumlah 1

Sudah 0 #DIV/0!

Belum 0 #DIV/0!

Jumlah 0

Pria 1 100.00

Wanita 0 0.00

Jumlah 1

PNS 0 0.00

Honor Daerah 0 0.00Honor BOS 1 100.00

0 0.00

Jumlah 1

Ia 0 #DIV/0!

Ib 0 #DIV/0!

Ic 0 #DIV/0!

Id 0 #DIV/0!

II a 0 #DIV/0!

II b 0 #DIV/0!

II c 0 #DIV/0!

II d 0 #DIV/0!

III a 0 #DIV/0!

III b 0 #DIV/0!

III c 0 #DIV/0!III d 0 #DIV/0!

IV a 0 #DIV/0!

IV b 0 #DIV/0!

Diatas IV b 0 #DIV/0!

Non PNS 0 #DIV/0!

Jumlah 0

21 - 30 1 100.00

31 - 40 0 0.00

41 - 50 0 0.00

51 - 60 0 0.00

diatas 60 0 0.00

Jumlah 1

Kurang dari 5 Tahun 1 100.00

6 - 10 Tahun 0 0.0011 - 15 Tahun 0 0.00

16 - 20 Tahun 0 0.00

21 - 25 Tahun 0 0.00

26 - 30 Tahun 0 0.00

Diatas 30 Tahun 0 0.00

Jumlah 1

7 Masa Kerja

4 Status Kepegawaian

5 Pangkat / Golongan

6 Kelompok Usia

2 Sertifikasi

3 Gender

Menu


14/261

1 2 3 4 5

ROMBEL 2 1 1 1 2

LAKI-LAKI 25 13 11 17 21

PEREMPUAN 20 12 12 7 19TOTAL 45 25 23 24 40

SISWA/ROMBEL 22.5 25 23 24 20

USIA SISWA LAKI-LAKI PEREMPUAN JUMLAH

< 5 TAHUN 0 0 0

5 - 6 TAHUN 4 2 6

> 6 - 7 TAHUN 8 2 10

> 7 - 8 TAHUN 8 6 14

> 8 - 9 TAHUN 4 7 11

> 9 - 10 TAHUN 8 10 18

> 10 - 11 TAHUN 12 6 18> 11 - 12 TAHUN 6 7 13

> 12 TAHUN 4 1 5

TOTAL 54 41 95

AGAMA SISWA LAKI-LAKI PEREMPUAN JUMLAH

ISLAM 3 1 4

KRISTEN 29 18 47

KATHOLIK 23 21 44

BUDHA 0 0 0

HINDU 0 0 0

KONGHUCHU 0 0

TOTAL 55 40 95

JUMLAH % JUMLAH %

Pegawai Negeri Sipil 0 0.00 1 1.20

TNI / Polri 0 0.00 0 0.00

Pegawai Swasta 0 0.00 0 0.00

Pedagang 2 2.47 0 0.00

Petani 79 97.53 0 0.00

Nelayan 0 0.00 0 0.00

Buruh 0 0.00 0 0.00

Rumah Tangga 0 0.00 82 98.80

Pekerjaan Lainnya 0 0.00 0 0.00

Tidak Bekerja 0 0.00 0 0.00

JUMLAH 81 100.00 83 100.00

DATA SISWA & ROMBONGAN BELAJAR (ROMBEL)

KELAS

DATA KEADAAN ORANG TUA

JENIS PEKERJAANAYAH IBU


15/261

JUMLAH % JUMLAH %

Tidak Bersekolah 0.00 0.00

SD Sederajat 0.00 0.00

SMP Sederajat 0.00 0.00

SMA Sederajat 0.00 0.00

S1 1 100.00 1 100.00

S2 0.00 0.00

S3 0.00 0.00

JUMLAH 1 100.00 1 100.00

KUALIFIKASI PENDIDIKANAYAH IBU

Menu


16/261

6

1 8

12 99

15 8527 184

27 23

TOTAL


17/261

KKM SISWA PER KELAS

I II III IV V VI

Pendidikan Agama 65 70 70 70 60 70

PPKn 60 60 60 60 60 60

Bahasa Indonesia 65 65 65 65 65 65

Matematika 58 58 58 58 58 58

Ilmu Pengetahuan Alam 60 60 60 60 60 60

Ilmu Pengetahuan Sosial 60 60 60 60 60 60

Seni, Budaya dan Ketrampilan (SBK) 68 68 68 68 68 68

Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan 68 68 68 68 68 68

Muatan lokal 68 68 68 68 68 68

NILAI RATA-RATA RAPORT SISWA PER KELAS

I II III IV V VI

Pendidikan Agama 77 74 72 76 79 77

PPKn 72 70 71 72 74 75

Bahasa Indonesia 73 70 72 67 75 73

Matematika 64 62 61 65 66 68

Ilmu Pengetahuan Alam 72 73 67 72 74 75

Ilmu Pengetahuan Sosial 71 70 68 73 72 71

Seni, Budaya dan Ketrampilan (SBK) 72 70 70 77 70 75

Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan 75 75 71 74 75 77

Muatan lokal 77 75 67 72 73 75

NILAI UJIAN SEKOLAH DAN UASBN

Pendidikan Agama

MATA PELAJARANNILAI UJIAN SEKOLAH

(DALAM PULUHAN)NILAI UASBN

KKM, NILAI RATA-RATA RAPORT , NILAI UJIAN SEKOLAH DAN UASBN

MATA PELAJARANRATA-RATA KKM (DALAM PULUHAN)

MATA PELAJARANRATA-RATA NILAI RAPORT (DALAM PULUHAN)


18/261

PPKn

Bahasa Indonesia

Matematika

Ilmu Pengetahuan Alam

Ilmu Pengetahuan Sosial

Seni, Budaya dan Ketrampilan (SBK)

Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan

Muatan lokal

Menu


19/261

Jumlah Siswa orang 184

Jumlah Siswa Pria orang 99

Jumlah Siswa Wanita orang 85

Jumlah Guru orang 10

Jumlah Rombel rombel 8

1 LAHAN

Kriteria Satuan Data Kategori SNP

LUAS LAHAN m2 Tidak Standar

JUMLAH LANTAI BANGUNAN tingkat

JUMLAH ROMBEL rombel 8

JUMLAH SISWA orang 184

RASIO LAHAN THD SISWA -

2 BANGUNAN

Kriteria Satuan Data Kategori SNP

LUAS BANGUNAN m2 Tidak Standar

JUMLAH LANTAI BANGUNAN tingkat 0

JUMLAH ROMBEL rombel 8

JUMLAH SISWA orang 184

RASIO LANTAI BANGUNAN THD SISWA -

Kriteria Satuan Data Ketegori SNP

3 Jumlah Daya Watt Tidak Standar

KONDISI SARANA DAN PRASARANA


20/261


21/261


22/261

PERABOT

Lemari buah 0 Tidak Standar Kurang

PERALATAN PENDIDIKAN

Model kerangka manusia buah 0 Tidak Standar Kurang

Model tubuh manusia buah 0 Tidak Standar Kurang

Globe buah 0 Tidak Standar Kurang

Model tata surya buah 0 Tidak Standar Kurang

Kaca pembesar buah 0 Tidak Standar KurangCermin datar buah 0 Tidak Standar Kurang

Cermin cekung buah 0 Tidak Standar Kurang

Cermin cembung buah 0 Tidak Standar Kurang

Lensa datar buah 0 Tidak Standar Kurang

Lensa cekung buah 0 Tidak Standar Kurang

Lensa cembung buah 0 Tidak Standar Kurang

Magnet batang buah 0 Tidak Standar Kurang

Poster IPA set 0 Tidak Standar Kurang

7 RUANG PIMPINAN

Baik Rusak RinganRusak

Berat

BANGUNAN

Luas Bangunan m2 0 Tidak Standar Kurang

Lebar minimum m 0 Tidak Standar Kurang

PERABOT

Kursi pimpinan buah 0 Tidak Standar Kurang

Meja pimpinan buah 0 Tidak Standar Kurang

Kursi dan meja tamu set 0 Tidak Standar Kurang


Papan statistik buah 0 Tidak Standar Kurang

Kategori SNPKriteria Satuan

Kondisi

Jumlah


23/261

PERLENGKAPAN LAINNYA

Simbol kenegaraan set 0 Tidak Standar Kurang

Tempat sampah buah 0 Tidak Standar Kurang

Mesin ketik/komputer set 0 Tidak Standar Kurang

Filing kabinet buah 0 Tidak Standar Kurang

Brankas buah 0 Tidak Standar Kurang

Jam dinding buah 0 Tidak Standar Kurang

8 RUANG GURU


Berat

BANGUNAN

Luas bangunan m2 0 Tidak Standar Kurang

Ratio Luas / Guru 0 0 Tidak Standar Kurang

PERABOT

Kursi kerja buah 0 Tidak Standar Kurang

Meja kerja buah 0 Tidak Standar Kurang


Papan statistik buah 0 Tidak Standar Kurang

Papan pengumuman buah 0 Tidak Standar Kurang



Tempat cuci tangan buah 0 Tidak Standar Kurang


Penanda waktu / bel / lonceng buah 0 Tidak Standar Kurang

Telepon buah 0 Tidak Standar Kurang

9 TEMPAT BERIBADAH


Berat

BANGUNAN


Kondisi

Jumlah

Kriteria Satuan

Kondisi

Jumlah Kategori SNP


24/261

luas minimum m2 0 Tidak Standar Kurang

PERABOT

Lemari / Rak buah 0 Tidak Standar Kurang


Perlengkapan ibadah set 0 Tidak Standar Kurang


10 RUANG UKS


Berat

BANGUNAN

luas m2 0 Tidak Standar Kurang

PERABOT

Tempat tidur set 0 Tidak Standar Kurang


Meja buah 0 Tidak Standar Kurang

Kursi buah 0 Tidak Standar Kurang


Buku catatan kesehatan peserta didik buah 0 Tidak Standar Kurang

Peralatan P3K set 0 Tidak Standar Kurang

Tandu set 0 Tidak Standar Kurang

Selimut buah 0 Tidak Standar Kurang

Tensimeter buah 0 Tidak Standar Kurang

Termometer badan buah 0 Tidak Standar Kurang

Timbangan badan buah 0 Tidak Standar Kurang

Pengukur tinggi badan buah 0 Tidak Standar Kurang


Tempat cuci tangan buah 0 Tidak Standar Kurang


Telepon buah 0 Tidak Standar Kurang

11 JAMBAN

Kriteria Satuan

Kondisi

Jumlah Kategori SNP


25/261


Berat

BANGUNAN

Rasio jumlah laki-laki terhadap jambansiswa per

jamban#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

Rasio jumlah perempuan terhadap jambansiswa per

jamban#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

jumlah jamban seluruhnya unit 0

luas rata - rata jamban m2/jamban 0 Tidak Standar Kurang

Jumlah jamban guru buah 0 Tidak Standar Kurang


Kloset buah 0 Standar Cukup

Tempat air buah 0 Standar Cukup

Gayung buah 0 Standar Cukup

Gantungan pakaian buah 0 Standar Cukup

Tempat sampah buah 0 Standar Cukup

12 GUDANG


Berat

BANGUNAN

luas m2 0 Tidak Standar Kurang



Rak buah 0 Tidak Standar Kurang

13 RUANG SIRKULASI


Berat


Kondisi

Jumlah

Kategori SNP

Kriteria Satuan

Kondisi

Jumlah Kategori SNP

Kriteria Satuan

Kondisi

Jumlah


26/261

BANGUNAN

luas m2 0 Standar Cukup

lebar m 0 Tidak Standar Kurang

tinggi m 0 Tidak Standar Kurang

14 TEMPAT BERMAIN / SIRKULASI

Baik Rusak Ringan RusakBerat

LAHAN

Luas lahan m2 0 Tidak Standar Kurang

Pengeras suara buah 0 Tidak Standar Kurang

Tape recorder buah 0 Tidak Standar Kurang

Kriteria Satuan

Kondisi

Jumlah Kategori SNP K

Men


27/261


28/261

8

28

30

#DIV/0!

5

184

184

8

8

8

8

8

8

8

8

8

30

t

t


29/261

1656

9

840

10

10

11

1

15

15

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

30

t


30/261


31/261


32/261


33/261

#DIV/0!

#DIV/0!

2

1

18

1

1

t

t

t


34/261

1.8

2.5

500

1

1

t


35/261

PERSYARATAN LAINNYA

Berikan Skor 1 apabila memiliki dan 0 apabila tidak memiliki

1

1

0

0

0

0

1

1

0

1

0

1

1

0

0

0

1

0

Kenyamanan bangunan bertingkat 1

0

0

0

0

9Jumlah

Memiliki tangga sekolah yang aman bagi peserta

didik

Keamanan bangungan

Memiliki perangkat peringatan bahaya

Memiliki pintu darurat

Memiliki pintu darurat yang cukup lebar untuk

dilewati

Memiliki jalur evakuasi

Memiliki saluran air hujan

Bahan bangunan yang digunakan aman bagi

kesehatan

Layanan khusus

Tersedianya fasilitas yang memudahkan akses antar

bangunan

Tersedianya fasilitas akses bagi penyandang cacat

Persyaratan kesehatan

Setiap ruangan memiliki ventilasi udara dan

pencahayaan yang cukup

Memiliki sanitasi air bersih

Memiliki saluran air kotor atau air limbah

Memiliki tempat sampah

Kenyamanan bangunan

Bangunan mampu meredam getaran dan kebisingan

yang mengganggu kegiatan pembelajaran

Setiap ruangan memiliki pengaturan penghawaan

udara yang baik

Setiap ruangan dilengkapi jendela

Setiap ruangan memiliki pencahayaan dari lampu

penerangan untuk kegiatan belajar mengajar

Persyaratan keselamatan

Konstruksi bangunan mampu menahan gempa > 7,5

skala richter

Memiliki sistem penangkal petir

Memiliki sistem proteksi pasif untuk mencegah

kebakaran

Memiliki sistem proteksi aktif untuk mencegah

kebakaran

Indikator Kriteria Kepemilikan

Bukti KepemilikanMemiliki Sertifikat Hak Milik

Memiliki Surat Ijin Mendirikan Bangunan


36/261


37/261

(DIISI ANGKA TANPA TITIK DAN TANPA KOMA )MISAL DUA RATUS RIBU RUPIAH : DIISI DENGAN 200000

A SUMBER PENERIMAAN SEKOLAH

No Sumber Dana Jenis Dana1 Pemerintah Pusat Total

BOS

Blockgrand

2 Pemerintah Provinsi Total

APBD PROVINSI

3 Pemerintah Kabupaten/Kota Total

APBD KAB/KOTA

4 Orang tua siswa Total

SUMBANGAN SUKARELA

5 Total

PEMBIAYAAN SEKOLA

Masyarakat / Dunia Industri /

Alumni

Jumlah Total


38/261

B BIAYA PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN

NO Sumber Dana

A

1 -

2 BOS

3

a.

b.

c.

B

1 BOS KAB/KOTA

2 BOS PUSAT

3 BOS PUSAT

4 BOS PUSAT

5 BOS PUSAT

6

7

8 BOS PUSAT9 BOS KAB/KOTA

10

11

12

a.

b.

c.

C

1

a. Ruang Kelas

b. Ruang pimpinan/guru

c. Laboratorium/perpustakaan

d. Fasilitas olah raga

e. Fasilitas lainnya

2

a. Ruang Kelas



d. Fasilitas olah raga BOS PUSAT


3

a. Ruang Kelas

b. Ruang pimpinan/guruc. Laboratorium/perpustakaan



D

1

2

3

4 BOS PUSAT

Penyediaan perabotan

BIAYA PENGEMBANGAN

Pendidikan S1/S2/S3

Pelatihan

Penelitian ilmiah

KKG/MGMP/KKS/MKKS

Penyediaan Peralatan

Daya dan jasa

Transport/perjalanan dinas

Konsumsi dinas dan harian

Asuransi

Pembinaan siswa/ekstra kurikulerTes dan Ujian l

Pelaporan pengelolaan keuangan

Beasiswa untuk siswa kurang mampu

Lainnya, sebutkan!

BIAYA PENGEMBANGAN SARANA

Penyediaan Bangunan

Pemeliharaan dan perbaikan ringan

Jenis Pembiayaan

BIAYA PERSONIL

Gaji dan tunjangan

Honor/insentif

Lainnya, sebutkan!

BIAYA NON PERSONIL

Alat Tulis Sekolah (ATS)

Bahan dan Alat Habis Pakai (BAHP)


39/261

C PEMANFAATAN BIAYA OPERASIONAL SEKOLAH (BOS)

NO Jumlah Dana

1

2 450,000

3 6,000,000

4 7,124,000

5 7,604,000

6 1,320,000

7 -

a. Ruang Kelas





9 2,300,000

a. Pendidikan S1/S2/S3

b Pelatihan

c. Penelitian ilmiah

d. KKG/MGMP/KKS/MKKS 2,300,000

10

11 350,000

12 320,000

13 900,000

14 -

a.

b.

c.

26,368,000

Pembelian peralatan komputer dan

printer

Pembelian alat-alat penunjang (alat

peraga, media pembelajaran)

Lainnya, sebutkan!

JUMLAH

Pembelian bahan habis pakai

Langganan daya dan Jasa

Perawatan Sekolah :

Pengembangan profesi guru :

Bantuan biaya transportasi, seragam,

sepatu dan alat tulis untuk siswa

miskin

Biaya pengelolaan BOS

Biaya ulangan dan Ujian

Jenis Pembiayaan

Penggantian Buku Teks Yang Rusak

Kegiatan Penerimaan Siswa Baru

Biaya kegiatan dalam rangka

peningkatan mutu dan kegiatan

kesiswaan termasuk ekstrakurikuler


40/261


41/261

Jumlah Dana (Rp.) Persentase90,480,000 88.63

90,480,000

-

- -

-

11,606,400 11.37

11,606,400

- -

-

- -

102,086,400 100.00


42/261

Alokasi (Rp.) Keterangan

1,400,000 -

o -

1,400,000 -

26,180,400 -

6,868,800

7,604,000

1,200,000

1,320,000

150,000

6,000,0003,037,600

3,310,000 -

1,010,000

- -

2,300,000


43/261

Persentase Keterangan

-

-

1.71

22.75

27.02

28.84

5.01

-

8.72

-

1.33

1.21

3.41

-

Menu


44/261


45/261

INSTRUMEN STANDAR PROSES

NO INDIKATORklik salah

satuAKTUALISASI

1. Penyusunan silabus untuk semua mata

pelajaran di sekolah berdasarkan SKL, SI

dan Panduan Penyusunan KTSP. Semua kriteria terpenuhi

2. Penyusunan dan pengembangan silabus

dilakukan oleh para guru secara mandiri

atau berkelompok.Semua kriteria terpenuhi kecuali kriteria 1

3. Penyusunan dan pengembangan silabus

disusun dibawah supervisi Dinas

Pendidikan Kabupaten/Kota.

Semua kriteria terpenuhi kecuali kriteria 2

4.Dokumen KTSP (Dokumen I dan II) disahkan

oleh Kepala Dinas Pendidikan

Kabupaten/Kota/Provinsi (SMA/SMK).



Lebih dari satu kriteria tidak terpenuhi

1. Penyusunan/pengembangan RPP disusun

sesuai dengan sistematika (komponen)

RPP.Semua kriteria terpenuhi

2. Penyusunan dan pengembangan RPP

dilakukan oleh para guru secara mandiri

atau berkelompok.


3. Penyusunan dan pengembangan RPP di

bawah supervisi Dinas Pendidikan

Kabupaten/Kota.


4.RPP disahkan oleh Kepala Dinas

Kabupaten/Kota.Semua kriteria terpenuhi kecuali kriteria 3



1. Prinsip perbedaan individu siswa.

Semua kriteria terpenuhi

2. Prinsip partisipasi aktif siswa.


3. Prinsip budaya membaca dan menulis.


4. Prinsip umpan balik dan tindak lanjut.


5. Prinsip keterkaitan dan keterpaduan antara

SK, KD, materi, kegiatan pembelajaran,

1

2

3

KRITERIA

Perencanaan Pengembangan atau

Penyusunan Silabus

Perencanaan, Pengembangan atau

Penyusunan RPP

Penyusunan RPP yang dilakukan

oleh seluruh guru memperhatikan

Prinsip Penyusunan RPP

S 1

S 2

S 3


46/261

2. Beban kerja minimal seluruh guru sekurang-

kurangnya 24 (dua puluh empat) jam tatap

muka dalam 1 (satu) minggu.Semua kriteria terpenuhi kecuali kreteria 1

3. Rasio buku teks pelajaran dan siswa 1:1 per

mata pelajaran. Semua kriteria terpenuhi kecuali kreteria 2

Semua kriteria terpenuhi kecuali kreteria 3



47/261

1 Seluruh guru mengatur tempat duduk

sesuai dengan karakteristik peserta didik

dan mata pelajaran, serta aktivitas

pembelajaran yang akan dilakukan.


2 Volume dan intonasi suara seluruh guru

dalam proses pembelajaran harus dapat

didengar dengan baik oleh peserta didik.Semua kriteria terpenuhi kecuali kreteria 1

3 Tutur kata seluruh guru santun dan dapat

dimengerti oleh peserta didik. Semua kriteria terpenuhi kecuali kreteria 2

4 Seluruh guru menyesuaikan materi

pelajaran dengan kecepatan dan

kemampuan belajar peserta didik.


5 Seluruh guru menciptakan ketertiban,

kedisiplinan, kenyamanan, keselamatan,

dan keputusan pada peraturan dalam

menyelenggarakan proses pembelajaran.


6 Seluruh guru memberikan penguatan dan

umpan balik terhadap respons dan hasil

belajar peserta didik selama proses

pembelajaran berlangsung.


7 Seluruh guru menghargai pendapat peserta

didik.Semua kriteria terpenuhi kecuali kreteria 6

8 Seluruh guru memakai pakaian yang sopan,

bersih, dan rapi. Semua kriteria terpenuhi kecuali kreteria 7

9 Pada tiap awal semester, seluruh guru

menyampaikan silabus mata pelajaran

yang diampunya.


10 Seluruh guru memulai dan mengakhiri

proses pembelajaran sesuai dengan waktu

yang dijadwalkan.




6 Kegiatan pendahuluan yang

dilakukan oleh guru yang ada di

sekolah

1 Menyiapkan peserta didik.


2 Mengajukan pertanyaan-pertanyaan.


3 Menjelaskan tujuan pembelajaran atau

kompetensi dasar yang akan dicapai.Semua kriteria terpenuhi kecuali kreteria 2

4 Menyampaikan cakupan materi dan

penjelasan.Semua kriteria terpenuhi kecuali kreteria 3



5 Ketentuan-ketentuan dalam

pengelolaan kelas yang sesuai

dengan tuntutan kompetensi.

S 5

S 6


48/261

2 Seluruh guru mampu melaksanakan

kegiatan penilaiandalam penutup

pembelajaran.



kegiatan umpan balikdalam penutup

pembelajaran.



kegiatan tindak lanjutdalam penutup

pembelajaran.



kegiatan rencana berikutnyadalam

penutup pembelajaran.




1. Seluruh guru melakukan penilaian hasil

belajar dengan berbagai instrumen

penilaian untuk semua mata pelajaran. Semua kriteria terpenuhi

2. Seluruh guru melakukan penilaian secara

konsisten, sistematik, dan terprogram. Semua kriteria terpenuhi kecuali kriteria 1



1. Seluruh guru di pantau dalam melakukan

proses pembelajaran (mulai dari tahap

perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian

hasil pembelajaran).


2. Strategi pemantauan dengan cara diskusi

kelompok terfokus, pengamatan,

pencatatan, perekaman, wawancara, dan

dokumentasi.


3. Pelaksanaan pemantauan dilaksanakan

minimal 1 kali dalam 1 semester untuk

setiap guru.Semua kriteria terpenuhi kecuali kriteria 2



1. Semua guru di supervisi dalam melakukan

proses pembelajaran (mulai dari tahap

perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian

hasil pembelajaran).


2. Strategi supervisi dengan cara pemberian

contoh, diskusi, pelatihan, dan konsultasi. Semua kriteria terpenuhi kecuali kriteria 1

3. Pelaksanaan supervisi dilaksanakan

minimal 1 kali dalam 1 semester untuk

setiap guru.



9

10

11 Supervisi Proses Pembelajaran.

Pelaksanaan Penilaian Hasil

Belajar

Pemantauan Proses Pembelajaran.

S 9

S 10

S 11


49/261

Semua kriteria terpenuhi kecuali kriteria 3.


1. Sekolah memiliki laporan pemantauan

proses pembelajaran.


2. Sekolah memiliki laporan supervisi proses

pembelajaran.Semua kriteria terpenuhi kecuali kriteria 1.

3. Sekolah memiliki laporan evaluasi proses

pembelajaran.Semua kriteria terpenuhi kecuali kriteria 2.

4. Tindak lanjut pelaporan (disampaikan

kepada Pengawas Sekolah/UPT Dinas

Pendidikan/Dinas Pendidikan

Kabu aten Kota Provinsi .




1. Adanya penguatan dan penghargaan

kepada guru yang telah memenuhi standar.


2. Adanya teguran/sanksi kepada guru yang

belum memenuhi standar. Semua kriteria terpenuhi kecuali kriteria 1.

3. Guru diberi kesempatan untuk mengikuti

pelatihan/penataran Iebih lanjut. Semua kriteria terpenuhi kecuali kriteria 2.



13

14

Pelaporan Proses Pembelajaran.

Tindak lanjut

S 13

S 14


50/261

INSTRUMEN STANDAR PENGELOLAAN


satuAKTUALISASI

A Program Kerja

1. Visi dan misi sekolah dirumuskan selaras

dengan visi misi dinas pendidikan danKemdikbud Semua kriteria terpenuhi

2. Visi dan misi sekolah dirumuskan secara

partisipatif dengan mengakomodir masukan

warga sekolah dan masyarakat sekitarSemua kriteria terpenuhi kecuali kriteria 1

3. Rumusan visi dan misi sekolah diputuskan

pada rapat dewan pendidik yang dipimpin

oleh kepala sekolahSemua kriteria terpenuhi kecuali kriteria 2




KRITERIA

1 Merumuskan dan menetapkan visi

dan misi sekolah denganmelibatkan stakeholder sekolah

4. Visi dan misi sekolah disosialisasikan kepada

seluruh warga dan stakehorders sekolah,

melalui berbagai cara, media dan disertai

dengan bukti.

S 1

S 2


51/261

1. Tujuan sekolah dirumuskan selaras dengan

upaya pencapaian visi dan misi sekolah


2. Tujuan sekolah mengacu pada pencapaian

standar kompetensi lulusan yang sudah

ditetapkan oleh pemerintahSemua kriteria terpenuhi kecuali kriteria 1

3. Tujuan sekolah menggambarkan tingkat

kualitas yang akan dicapai dalam jangka

waktu tertentu.Semua kriteria terpenuhi kecuali kriteria 2

4. Tujuan sekolah tersosialisasikan dengan baik

kepada seluruh warga sekolah Semua kriteria terpenuhi kecuali kriteria 3


lebih dari satu kriteria tidak terpenuhi

1. Rencana kerja sekolah disetujui oleh rapat

dewan pendidik dan Komite Sekolah


2. Rencana kerja sekolah diselaraskan dan

disahkan dengan Rencana kerja dinas

pendidikan kabupaten/kota .

semua kriteria terpenuhi kecuali kriteria 1

3 Merumuskan dan menetapkan

rencana kerja sekolah sebagai

upaya pencapaian tujuan sekolah

2 Merumuskan tujuan sekolah

dengan mengacu pada pencapaian

visi dan misi sekolah

S 3


52/261

3. Memiliki rencana kerja menengah yang

menggambarkan tujuan yang dicapai dalam

kurun waktu empat tahunsemua kriteria terpenuhi kecuali kriteria 2

4. Rencana kegiatan dan anggaran sekolah

(RKAS) disusun berdasarkan rencana kerja

jangka menengahsemua kriteria terpenuhi kecuali kriteria 3

5. Rencana kerja sekolah didokumentasikan

dan tersosialisasikan dengan baik kepada

seluruh warga sekolahsemua kriteria terpenuhi kecuali kriteria 4



B Pelaksanaan Rencana Kerja

1. Sekolah memiliki dokumen I KTSP


2. Sekolah memiliki dokumen II KTSP


3. Sekolah memiliki pedoman evaluasi

pembelajaran Semua kriteria terpenuhi kecuali kriteria 2

4 Menetapkan pedoman

pengelolaan pembelajaran

S 4


53/261

4. Sekolah memiliki pedoman pengembangan

kurikulum Semua kriteria terpenuhi kecuali kriteria 3



Menetapkan pedoman

penyelenggaraan sekolah

1. Sekolah memiliki struktur organisasi


2. Sekolah memiliki Surat Keputusan

pembagian tugas yang ditetapkan setiap

tahunSemua kriteria terpenuhi kecuali kriteria 1

3. Sekolah memiliki tata tertib siswa dan telah

disosialisasikan kepada siswa Semua kriteria terpenuhi kecuali kriteria 2

4. Sekolah memiliki kode etik bagi pendidik

dan tenaga kependidikanSemua kriteria terpenuhi kecuali kriteria 3

5. Sekolah menyusun dan menetapkan

peraturan akademik yang memuat

ketentuan pemanfaatan fasilitas sekolahSemua kriteria terpenuhi kecuali kriteria 4


5

S 5


54/261


6 1. Sekolah memiliki jadwal pelaksaanaan yang

memuat seluruh rencana kerja sekolah

selama 1 tahun Semua kriteria terpenuhi

2. Sekolah memiliki penanggungjawab setiap

kegiatan yang dibuktikan dengan surat

keputusanSemua kriteria terpenuhi kecuali kriteria 1

3. Sekolah melaksanakan 75% kegiatan sesuai

dengan rencana kerja yang ditetapkan Semua kriteria terpenuhi kecuali kriteria 2

4. Perubahan atas rencana kerja sekolah

dilakukan melalui rapat pembahasan dan

ada persetujuan tertulis dari komite sekolahSemua kriteria terpenuhi kecuali kriteria 3


Lebih dari 1 kriteria tidak terpenuhi

Melaksanakan program kerja

sesuai dengan rencana kerja dan

pedoman yang telah ditetapkan

S 6

S 7


55/261

7 1. Sekolah melaksanakan seleksi penerimaan

calon siswa baru

semua kriteria terpenuhi

2. Sekolah melaksanakan program layanan

bimbingan konseling Semua kriteria terpenuhi kecuali kriteria 1

3. Sekolah melaksanakan kegiatan

pengembangan dieiSemua kriteria terpenuhi kecuali kriteria 2

4. Sekolah melaksanakan program pembinaan

prestasi unggulan Semua kriteria terpenuhi kecuali kriteria 3

5. Sekolah melaksanakan pelacakan terhadap

alumniSemua kriteria terpenuhi kecuali kriteria 4

6. Sekolah melaksanakan program studi

banding atau studi tour Semua kriteria terpenuhi kecuali kriteria 5


lebih dari 1 kriteria tidak terpenuhi

Melaksanakan program-program

kesiswaan

S 8


56/261


57/261


58/261


11 Mengelola keuangan dan

pembiayaan sekolah dengan tepat

guna, akuntabel, dan transparan

1. Menyusun pedoman pengelolaan

pembiayaan yang diputuskan oleh komite,

ditetapkan oleh kepala sekolah, serta

mendapat persetujuan dari instansi

diatasnya


2. Kepala sekolah atau petugas yang ditunjuk

membelanjakan anggaran pendidikan sesuai

dengan peruntukannyaSemua kriteria terpenuhi kecuali kriteria 1

3. Memiliki mekanisme pemantauan

pemanfaatan keuangan secara internalSemua kriteria terpenuhi kecuali kriteria 2

4. Penggunaan keuangan sekolah dilaporkan

kepada komite sekolah dan instansi

diatasnyaSemua kriteria terpenuhi kecuali kriteria 3



S 11

S 12


59/261

12 1. Menciptakan suasana, iklim, dan lingkungan

pembelajaran yang kondusif


2. Dukungan komite dalam menciptakan dan

mengelola lingkungan sekolahSemua kriteria terpenuhi kecuali kriteria 1

3. Dukungan dunia usaha/dunia industri dalam

menciptakan dan mengelola lingkungan

sekolah


4. Dukungan alumni dalam menciptakan dan

mengelola lingkungan sekolah


5. Tata tertib siswa diterapkan secara

konsisten dalam menciptakan budaya mutu Semua kriteria terpenuhi kecuali kriteria 4

6. Kode etik pendidik dan tenaga kependidikan

diterapkan secara konsisten dalammenciptakan budaya mutu




C Pengawasan dan Evaluasi

Menciptakan dan mengelola

budaya dan lingkungan sekolah

dalam mendukung pembelajaran

S 13


60/261

13 Melakukan pengawasan terhadap

program-program sekolah dalam

kerangka pencapaian SNP

1. Menyusun program pengawasan secara

objektif dan berkelanjutan serta

mensosialisasikannya kepada seluruh

pendidik dan tenaga kependidikan


2. Komite sekolah melaksanakan pemantauan

pengelolaan sekolah secara teratur dan

berkelanjutan Semua kriteria terpenuhi kecuali kriteria 1

3. Kepala sekolah melakukan supervisi

pembelajaran secara teratur dan

berkelanjutanSemua kriteria terpenuhi kecuali kriteria 2

4. Melaksanakan evaluasi kinerja pendidik dan

tenaga kependidikan yang meliputi

kesesuaian penugasan, beban kerja,

keterlaksanaan tugas pendidik dan tenaga

kependidikan


5. Melakukan evaluasi diri untuk mengetahui

kinerja sekolah melalui pengkajian dan

analisis kekuatan, kelemahan, peluang, dan

tantangan pada masing-masing aspek SNP





61/261

D Kepemimpinan

14 1. Kepala sekolah diangkat berdasarkan

prosedur yang berlaku


2. Kepala sekolah memiliki visi yang kuat dalam

mengembangkan sekolah Semua kriteria terpenuhi kecuali kriteria 1

3. Melibatkan guru, komite sekolah dalam

pengambilan keputusan penting

sekolah/madrasah.




E Sintem Informasi Manjemen

15 1 Sekolah memilki perangkat IT yang lengkap


2 Sekolah memiliki personil yang handal

dalam mengelola ITSemua kriteria terpenuhi kecuali kriteria 1

3 Sekolah memiliki akses jaringan internet


Memiliki dan mengelola sisteminformasi sebagai sarana

menyampaikan dan menyerap

informasi terhadap stakeholder

Memiliki kepemimpinan yang kuat

dengan tugas dan tanggung jawab

yang jelas

S 14

S 15


62/261

4 Memanfaatkan fasilitas teknologi informasi

dalam pengelolaan manajemen sekolahSemua kriteria terpenuhi kecuali kriteria 3

5 Memiliki berbagai bentuk penyebarluasan

informasi seperti (1) dokumen; (2) foto; (3)

leaflet/selebaran; (4) booklet; (5) buletin; (6)

papan informasi, dan lain-lainSemua kriteria terpenuhi kecuali kriteria 4

6 Memiliki mekanisme penyampaian

pendapat, saran atau usulan untuk

peningkatan mutu layanan sekolah Semua kriteria terpenuhi kecuali kriteria 5




63/261


64/261

2Sekolah harus merumuskan tujuan sekolah

sebaggai upaya pencapaian visi dan misis

2Rencana kerja sekolah harus disetujui oleh rapat

dewan pendidik dan disahkan oleh kepala sekolah

dan komite sekolah


65/261

2Sekolah harus menyusun dan menetapkan

pedoman pengembangan kurikulum sebagai acuan


66/261

2Sekolah perlu menyusun dan menetapkan struktur

organisasi sekolah


67/261

2

Sekolah harus memperbaiki perencanaan program

sekolah agar dapat dilaksanakan dengan tepat


68/261


69/261

2Kurikulum akademik harus disusun dan diputuskan

melalui rapat pendidik dan tenaga kependidikan

1Sekolah harus melaksanakan berbagai bentuk

program pemberdayaan pendidik agar dapat

meningkatkan kualitas kinerja secara berkelanjutan


70/261

2Sekolah harus menyusun skala prioritas

pengembangan sarana dan prasarana pendidikan


71/261

2Kepala sekolah atau petugas yang ditunjuk harus

membelanjakan anggaran pendidikan sedapat

mungkin sesuai dengan peruntukannya


72/261


73/261

2Sekolah harus menyusun program pengawasan

secara objektif dan berkelanjutan serta

mensosialisasikannya kepada seluruh pendidik dan

tenaga kependidikan


74/261

1Sekolah harus berupaya memiliki kepemimpinan

sekolah yang kuat dan berwibawa serta mampu

melibatkan stakeholder sekolah dalam

pengambilan keputusan

2Sekolah harus memanfaatkan fasilitas teknologiinformasi dalam pengelolaan manajemen sekolah

secara optimal


75/261

Menu


76/261

INSTRUMEN STANDAR KOMPETENSI LULUSAN


satu

1 1 Hasil belajar semua peserta didik dapat

mencapai target yang ditetapkan pada KKMuntuk setiap mata pelajaran.

2 Nilai rata-rata untuk setiap mata pelajaran

untuk setiap kelas menunjukkan adanya

kenaikan.

3 Hasil lulusan ujian dapat berhasil 100 %

untuk setiap tahunnya dan rata-rata nilai

cenderung meningkat.

2 1 75% peserta didik aktif dalam kegiatan

pembelajaran yang berkaitan dengan

analisis dan pemecahan masalah.

2 75% peserta didik didik dapat mencari

bahan pembelajaran sendiri (misalnya:

internet, perpustakaan, media massa, dll).

3 75% peserta didik dapat melakukan

pengamatan pada objek pembelajaran.

4 75% peserta didik mampu mengajukan

pertanyaan pada saat proses pembelajaran.

5 75% peserta didik mampu

mengkomunikasikan/mempresentasikanhasil pembelajarannya.

6 75% peserta didik mampu menyimpulkan

hasil pembelajarannya.

KRITERIA

Peserta didik memperlihatkan

kemajuan yang lebih baik dalam

mencapai target yang ditetapkan

SKL.


kemajuan sebagai pembelajar

yang mandiri.

S 1

S 2


77/261

3 1 75% peserta didik mengerjakan tugas

secara mandiri.

2 75% peserta didikmampu memanfaatkan

lingkungan sebagai media pembelajaran.

3 75% peserta didik mampu berkomunikasi

dengan orang lain.

4 75% peserta didik mampu berinteraksi

dengan orang lain.

5 75% peserta didik memperoleh pengalamanmengekspresikan diri melalui kegiatan seni

dan budaya.

4 1 Seluruh peserta didik mengikuti upacara

bendera.

2 Seluruh peserta didik disiplin dan mentaati

peraturan sekolah.

5 1 Seluruh peserta didik mentaati dan

melaksanakan ajaran agama yang dianut.


motivasi belajar dan rasa

percaya diri yang tinggi.

Sekolah mengembangkan

kepribadian peserta didik

Sekolah mengembangkan nilai-

nilai agama, budaya, dan

pemahaman atas sikap yang

dapat diterima

S 3

S 4

S 5


78/261

2 Tidak ada peserta didik yang tawuran

(berkelahi) dengan sesama teman satu

sekolah atau dengan siswa sekolah lainnya.

3 Sesama peserta didik mampu menghargai

keberagaman agama, budaya, suku, ras

dan golongan sosial ekonomi di lingkungan

sekolah.

4 Seluruh peserta didik mampu menjagalingkungan dan kebersihan sekolah.

5 75% peserta didik mampu mengenal

kekurangan dan kelebihan diri sendiri.

6 75% peserta didik mampu berkomunikasi

secara jelas dan santun.

6 1 75 % peserta didik mampu menggunakan

informasi tentang lingkungan sekitar secara

logis, kritis dan kreatif.

2 75% peserta didik mampu memecahkan

masalah pribadi.

3 75% peserta didik mampu menunjukkan

kemampuan mengenali gejala alam dan

sosial di lingkungan sekitar.

7 1 Semua peserta didik telah menerapkan nilai-

nilai jujur dalam pergaulan sehari-hari.

Sekolah mengembangkan

keterampilan hidup

Pengembangan Nilai Agama dan

Akhlak Mulia

S 6

S 7


79/261

2 Semua peserta didik dapat memanfaatkan

lingkungan sebagai mahluk ciptaan Tuhan

secara bertanggungjawab.

3 Semua siswa dapat menghargai perbedaan

pendapat dalam menjalankan ajaran

agama.

8 1 75 % peserta didik mampu memanfaatkan

waktu luang.

2 75 % peserta didik mampu bekerja sama

dengan kelompok dan saling tolong

menolong.

9 1 75 % peserta didik dapat menggunakan

berbagai informasi tentang lingkungan

sekitar secara logis, kritis, dan kreatif.

2 75 % peserta didik dapat berpikir logis,

kritis, dan kreatif dengan bimbingan

guru/pendidik.

3 75 % peserta didik menunjukkan rasa

keingintahuan yang tinggi dan menyadari

potensinya.

4 75 % peserta didik dapat memiliki

keterampilan menyimak, berbicara,

membaca, menulis, dan berhitung.

Ilmu Pengetahuan dan Teknologi

Pengembangan Nilai

Kewarganegaraan dan

Kepribadian

S 8

S 9


80/261

10 1 75 % peserta didik memanfaatkan

lingkungan untuk kegiatan apresiasi seni.

2 75 % peserta didik dapat menghargai karya

seni, budaya, dan keterampilan sesuai

dengan kekhasan lokal.

3 75 % peserta didik menghasilkan karya

kreatif secara individual.

11 1 75 % peserta didik dapat mengenal

berbagai informasi tentang potensi sumber

daya lokal untuk menunjang hidup bersih,

sehat, bugar, aman.

2 75 % peserta didik menjaga kesehatan,

ketahanan, dan kebugaran jasmani.

3 75 % peserta didik menunjukkan sikap

kompetitif dan sportif dalam bidang

pendidikan jasmani, olahraga, dan

kesehatan.

Estetika

Jasmani, Olah Raga, dan

Kesehatan

S 10

S 11


81/261


82/261

AKTUALISASI NILAI

Semua kriteria terpenuhi 2













83/261



2Semua kriteria terpenuhi kecuali kriteria 1












84/261















85/261















86/261


87/261


88/261

ALTERNATIF REKOMENDASI UNTUK PERBAIKAN/

PENGEMBANGAN..**)

Sekolah perlu mempertahankan prestasi peserta

didik sesuai dengan target yang ditetapkan dalam

KKM

Sekolah perlu mendukung peserta didik untuk

mampu mengajukan pertanyaan pada saat proses

pembelajaran


89/261


90/261

Sekolah perlu memfasilitasi peserta didik agar

mampu mengenali gejala alam dan sosial di

lingkungan sekitar

Sekolah perlu memfasilitasi peserta didik dalam

menerapkan dan menunjukkan sikap dan nilai-nilai

yang jujur dan adil


91/261

Sekolah perlu menyusun program-program yang

mampu mengembangkan peserta didik dalam hal

bekerja sama dan saling tolong menolong



menggunakan berbagai informasi tentang

lingkungan sekitar secara logis, kritis, dan kreatif


92/261



memanfaatkan lingkungan untuk kegiatan apresiasiseni



menjaga kesehatan, ketahanan, dan kebugaran

jasmani

Menu


93/261


94/261

INSTRUMEN STANDAR PENILAIAN


satu

1 Semua guru mengembangkan indikator

pencapaian KD yang sesuai kompetensi yang

akan diukur pada saat menyusun silabus

mata pelajaran

2 Semua guru mengembangkan teknik

penilaian yang sesuai pada saat menyusun

silabus mata pelajaran

1 Pengembangan instrumen sesuai dengan

bentuk dan teknik penilaian

2 Pengembangan pedoman penilaian sesuai

dengan bentuk dan teknik penilaian

1 Informasi mengenai Kompetensi Dasar

2 Informasi mengenai KKM

3 Informasi mengenai Teknik Penilaian

1

2

3

KRITERIA

Semua guru menginformasikan ke

peserta didik mengenai kriteria

penilaian

Semua guru mengembangkan

Indikator pencapaian KD danteknik penilaian

Semua guru mengembangkan

instrumen dan pedoman penilaian

sesuai dengan bentuk dan teknik

penilaian

S 1

S 2

S 3


95/261

4 Rubrik Penilaian

5 Waktu Penilaian

1 Melaksakan ulangan harian (UH) sesuai

dengan program yang disusun oleh guru

2 Melaksanakan ulangan tengah semester

(UTS) sesuai dengan program yang disusun

oleh sekolah

3 Melaksanakan ujian akhir semester (UAS)

sesuai dengan program yang disusun oleh

sekolah

4 Melaksanakan ujian kenaikan kelas (UKK)

sesuai dengan program yang disusun oleh

sekolah

5 Melaksanakan pengamatan dalam proses

pembelajaran

6 Memberi penugasan secara terstruktur

sesuai dengan KD yang akan dicapai

7 Memberi penugasan secara tidak

terstruktur sesuai dengan KD yang akan

dicapai

1 Mengolah hasil penilaian untuk mengetahuikemajuan dan kesulitan hasil belajar

4

5

Semua guru melaksanakan

penilaian (tes dan non tes) secara

teratur berdasarkan rencana yang

dibuat

Semua guru mengolah danmengembalikan hasil penilaian

kepada siswa

S 4

S 5


96/261

2 Mengembalikan hasil pemeriksaan

pekerjaan siswa dengan memberikan

penguatan kepada peserta didik akan

kelebihan dan kekurangan yang dimiliki

(catatan, komentar, petunjuk, arahan, solusi

pemecahan permasalahan, dan sebagainya)

3 Hasil pengolahan penilailan digunakan untuk

merencanakan kegiatan tindak lanjut

1 Melaksanakan kegiatan remedial bagi siswa

yang belum memenuhi kriteria

2 Melaksanakan kegiatan pengayaan bagi

siswa yang memenuhi kriteria

3 Memanfaatkan hasil penilaian untuk

perbaikan pembelajaran (perbaikan RPP,

perbaikan metode, pemanfaatan media,

pengelolaan kelas, dll)

1 Melaporkan hasil penilaian mata pelajaranpada setiap akhir semester kepada kepala

sekolah dalam bentuk laporan prestasi hasil

belajar siswa sesuai dengan program

sekolah

6

7

Semua guru memanfaatkan hasil

penilaian

Semua guru melaporkan hasilpenilaian pada akhir semester

S 6

S 7


97/261

2 Melaporkan hasil penilaian akhlak siswa

kepada guru Pendidikan Agama sebagai

informasi untuk menentukan nilai akhir

semester.

3 Melaporkan hasil penilaian kepribadian

siswa kepada guru Pendidikan

Kewarganegaraan sebagai informasi untuk

menentukan nilai akhir semester.

1 Sekolah menetapkan KKM setiap matapelajaran dengan memperhatikan

karakteristik siswa

2 Sekolah menetapkan KKM setiap mata

pelajaran dengan memperhatikan

karakteristik mata pelajaran

3 Sekolah menetapkan KKM setiap mata

pelajaran dengan memperhatikan kondisi

sekolah

1 Penyelenggaraan kegiatan ulangan tengah

semester

2 Penyelenggaraan kegiatan ulangan akhir

semester

3 Penyelenggaraan kegiatan ulangan

kenaikan kelas

8

9

Penetapan Kriteria KetuntasanMinimum (KKM)

Sekolah melaksanakan koordinasi

evaluasi dengan dewan guru,

Dinas Pendidikan Kab/Kota, Walikelas, Komite Sekolah, dll, untuk

penyelenggaraan kegiatan

ulangan

S 8

S 9


98/261

1 Penentuan kriteria kenaikan kelas

2 Penentuan nilai akhir kelompok mata

pelajaran

3 Penentuan kelulusan siswa dari satuan

pendidikan

1 Sekolah mempunyai SOP ujian sekolah

2 Sekolah menyelenggarakan ujian sekolah

sesuai dengan Standar Operasional

Prosedur (SOP) ujian sekolah bagi satuan

pendidikan penyelenggara UN.

3 Sekolah menentukan kelulusan siswa dari

ujian sekolah sesuai dengan Standar

Operasional Prosedur (SOP) ujian sekolah

bagi satuan pendidikan penyelenggara UN.

11

10 Sekolah menentukan kriteriakenaikan kelas dan nilai akhir

kelompok mata pelajaran dan

penentuan kelulusan siswa

melalui rapat kepala sekolah yang

mempertimbangkan hasil

penilaian guru dengan melibatkan

dewan guru

Penyelenggaraan ujian sekolah

S 10

S 11


99/261

1 Sekolah memiliki program penyerahan hasil

penilaian pelajaran kepada orangtua /wali

siswa

2 Buku laporan hasil belajar siswa (raport),

dilengkapi dengan deskripsi capaian

kompetensi siswa

3 Wali kelas mengkomunikasikan kepada

orangtua siswa/wali mengenai kekuatan,

kelemahan dan solusi untuk peningkatan

hasil belajar siswa yang akan datang

4 Sekolah melaporkan pencapaian hasilbelajar tingkat satuan pendidikan kepada

Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota pada

semester terakhir

5 Sekolah melaporkan pencapaian hasil

belajar tingkat satuan pendidikan kepada

Komite Sekolah pada semester terakhir

12 Pelaporan hasil penilaian mata

pelajaran

S 12


100/261

AKTUALISASI NILAI













101/261
















102/261


103/261














104/261













105/261










106/261


PENGEMBANGAN..**)

Sekolah perlu memfasilitasi guru dalam

mengembangkan teknik penilaian yang sesuai pada

saat menyusun silabus mata pelajaran

Sekolah perlu memfasilitasi guru dalam

mengembangkan pedoman penilaian sesuai

dengan bentuk dan teknik penilaian

Informasi mengenai Teknik Penilaian


107/261

Semua guru perlu selalu melaksanakan penilaian

(tes dan non tes) secara teratur berdasarkan

rencana yang dibuat

pemeriksaan pekerjaan siswa dengan memberikan

penguatan kepada peserta didik akan kelebihan

dan kekurangan yang dimiliki (catatan, komentar,

petunjuk, arahan, solusi pemecahan permasalahan,


108/261

Semua guru perlu selalu memanfaatkan hasil

penilaian untuk perbaikan penilaian dan untuk

perbaikan pembelajaran

Semua guru melaporkan hasil penilaian mata

pelajaran pada setiap akhir semester kepada kepala

sekolah dalam bentuk laporan prestasi hasil belajar

siswa sesuai dengan program sekolah


109/261

Sekolah perlu selalu menentukan KKM setiap matapelajaran dengan memperhatikan karakteristik

peserta didik, karakteristik mata pelajaran, dan

kondisi satuan pendidikan melalui rapat dewan

pendidik

Sekolah harus berkoordinasi dengan pihak terkait

dalam pelaksanaan evaluasi pembelajaran


110/261

Sekolah perlu menentukan kriteria kenaikan kelas

dan nilai akhir kelompok mata pelajaran melalui

rapat kepala sekolah dengan mempertimbangkan

hasil penilaian guru dengan melibatkan dewan guru

Sekolah perlu mempertahankan penyelenggaraan

ujian sekolah sesuai dengan Standar Operasional

Prosedur (SOP) ujian sekolah bagi satuan

pendidikan penyelenggara


111/261

Sekolah hendaknya memiliki buku laporan hasil

belajar siswa (raport), dilengkapi dengan deskripsicapaian kompetensi siswa

Menu


112/261

INSTRUMEN STANDAR SARANA DAN PRASARANA


satu

1. Pemeliharaan ringan (pengecatan ulang,

perbaikan sebagian daun

jendela/pintu, penutup lantai, penutup

atap, plafon, instalasi air dan listrik,

dilakukan minimum sekali dalam 5 tahun)

2. Pemeliharaan terencana dan periodik

1. Tingkat efisiensi pemanfaatan sarana

prasarana sekolah

2. Tingkat efektivitas pemanfaatan sarana

prasarana

3. Tingkat keamanan pemanfaatan sarana dan

prasarana

1. Pemeliharaan peralatan praktik

2. Pemeliharaan terencana dan periodik

Pemanfaatan fasilitas penunjang

kegiatan belajar mengajar yang

berkualitas (di standar

Pengelolaan)

Pemeliharaan peralatan praktik

pembelajaran

KRITERIA

Pemeliharaan Bangunan1

2

3

S 1

S 2

S 3


113/261

1 Pemeliharaan kebersihan halaman sekolah

rutin dilaksanakan

2 Pemeliharaan Kebersihan ruangan sekolah

rutin dilaksanakan

3 Unsur 5K sudah seluruhnya tercapai

4 Semua warga sekolah telah memiliki budaya

hidup bersih di lingkungan sekolah

4 Pemeliharaan kebersihan

Lingkungan Sekolah

S 4


114/261

AKTUALISASI NILAI














115/261









116/261


PENGEMBANGAN..**)

Sekolah perlu merencanakan pemeliharaan

bangunan secara terencana dan periodik

Sekolah perlu meningkatkan efisiensi pemanfaatan

sarana dan prasarana sekolah

Sekolah perlu melaksanakan kegiatan

pemeliharaan terhadap seluruh fasilitas praktik


117/261

Sekolah perlu memprogramkan pelaksanaan

kebersihan halaman sekolah secara rutin

Menu


118/261

INSTRUMEN STANDAR PEMBIAYAAN


satu

1. Sesuai dengan Evaluasi Diri Sekolah (EDS)

2. Sesuai dengan Skala Prioritas Kebutuhan

Sekolah

3. Sesuai dengan Rencana Kerja Sekolah (RKS)

4. Sesuai dengan Rencana Kegiatan dan

Anggaran Sekolah (RKAS)

1. Dalam penyusunan RKS/RKAS Kepala

sekolah melibatkan guru


sekolah melibatkan komite sekolah


sekolah melibatkan Pengawas sekolah

1. Memiliki pedoman pengelolaan keuangan

1

2

3

KRITERIA

Pemanfaatan Biaya Operasional

Penyusunan RKS / RKAS

Transparansi dan Akuntabilitas

S 1

S 2

S 3


119/261

2. Memiliki pembukuan biaya operasional

(Buku Kas Umum/Tabulasi, Buku kas

Pembantu resmi sumbar dana, Buku Bank,

Buku Pajak, Memiliki RKA-S)

3. Memiliki laporan pertanggung jawaban

pengelolaan keuangan (memiliki laporan

keuangan dana yang bersumber dari

pemerintah dan masyarakat

4. Mengumumkan rencana investasi kepada

pemangku kepentingan.

5. Melaksanakan pembukuan keuangan

sekolah

6. Pengelolaan keuangan dapat diketahui

dengan mudah oleh semua pemangku

kepentingan sekolah

7. Buku Kas ( Umum/Pembantu) ditutup setiap

akhir bulan atau setelah pemeriksaan

petugas yang berwenang atau pada waktu

serah terima dari pejabat lama.

8. Memiliki catatan logistik (uang dan barang)

sesuai dengan mata anggaran dan sumber

dananya masing-masing,

9. Setiap transaksi keuangan (penerimaan dan

pengeluaran) disertai dengan bukti yang

sah.

1 Mengembangkan unit-unit produksi yang

mendatangkan pendapatan bagi sekolah

4 Upaya sekolah untuk menambah

dukungan pembiayaan

S 4


120/261

2 Membangun jaringan kerja dengan Dunia

Usaha dan Dunia Industri

3 Memelihara hubungan dengan alumni

4 Membangun kerjasama dengan komite


121/261

AKTUALISASI NILAI








3







122/261


123/261







124/261


PENGEMBANGAN..**)

Sekolah hendaknya merencanakan pemanfaatan

biaya operasonal sesuai dengan kebutuhan sekolah

Sekolah hendaknya mempertahankan penyusunan

RKS dengan melibatkan semua pihak

Sekolah perlu memelihara dan meningkatkan

transparansi dan akuntabilatas pengelolaan

keuangan


125/261

Sekolah hendaknya memprogramkan kegiatan-

kegiatan untuk menambah dukungan pembiayaan


126/261

Menu


127/261

INSTRUMEN STANDAR ISI


satu

1 Kurikulum memuat 5 kelompok mata

pelajaran.

2 Memiliki kurikulum muatan lokal.

3 Kurikulum memuat program pengembangan

diri.

4 Beban belajar berpedoman pada standar isi.

5 Sekolah menetapkan kriteria ketuntasan

belajar sesuai dengan SNP.

6 Kurikulum sekolah memuat pendidikan

Kecakapan Hidup.

1 Berpusat pada potensi, perkembangan,

kebutuhan, dan kepentingan peserta didik

dan lingkungannya.

2 Beragam dan terpadu.

3 Tanggap terhadap perkembangan ilmu

pengetahuan, teknologi, dan seni.

KRITERIA

Isi Muatan Kurikulum

Kurikulum didasarkan pada 7

prinsip pengembangan

kurikulum

1

2

S 1

S 2


128/261

4 Relevan dengan kebutuhan kehidupan.

5 Menyeluruh dan berkesinambungan.

6 Belajar sepanjang hayat.

7 Seimbang antara kepentingan nasional dan

kepentingan daerah.

1 Mengadopsi dan mengadaptasi model yang

dikembangkan oleh BSNP.

2 Mengembangkan kurikulum melalui KKG/

MGMP/KKKS.

3 Mengembangkan Kurikulum secara mandiri.

1 Standar isi (Permen 22 tahun 2006 ).

2 SKL (permen 23 tahun 2006 ).

Dokumen (acuan) dalam

pengembangan kurikulum

Pengembangan kurikulum di

sekolah

3

4

S 3

S 4


129/261

3 PP 19/2005 tentang Standar Nasional

Pendidikan.

4 Standar Proses.

5 Panduan penyusunan KTSP yang disusun

oleh BSNP.

1 Siswa harus mendapatkan layanan

pendidikan yang bermutu, serta

memperoleh kesempatan untukmengekspresikan dirinya secara bebas,

dinamis, dan menyenangkan.

2 Pelaksanaan pembelajaran menegakkan 5

pilar belajar.

3 Siswa mendapatkan layanan yang bersifat

perbaikan, pengayaan, dan atau

percepatan.

4 Suasana hubungan siswa dan guru yang

saling menerima dan menghargai, akrab,

terbuka, dan hangat.

5 Menggunakan berbagai strategi dan media

dalam proses pembelajaran.

6 Mendayagunakan kondisi alam, sosial dan

budaya, serta kekayaan daerah.

7 Diselenggarakan dalam keseimbangan,

keterkaitan, dan kesinambungan yang cocok

dan memadai antar kelas dan jenis serta

jenjang pendidikan.

Prinsip-prinsip umum dalam

pelaksanaan kurikulum SNP dalam

bentuk pengajaran

5

S 5


130/261

1 Sahih (teruji kebenarannya).

2 Signifikan ( bermanfaat dalam pencapaian

kompetensi).

3 Bermanfaat secara akademis dan non

akademis.

4 Kelayakan ( mempertimbangkan taraf

berfikir peserta didik).

5 Relevan, konsisten dan edukatif.

1 Mengembangkan keterampilan berfikir

kritis peserta didik.

2 Mengembangkan keterampilan pemecahan

masalah.

3 Mengembangkan budaya membaca dan

menulis untuk menumbuhkan budaya

gemar membaca.

Materi kurikulum di Sekolah

Materi ajar yang dimuat dalam

kurikulum sekolah telah

memenuhi prinsip-prinsip

6

7

S 6

S 7


131/261

1 Sesuai dengan perkembangan usia peserta

didik.

2 Mengembangkan karakter mulia.

3 Memperhatikan gender.

4 Memperhatikan karateristik lingkungan

sekitar peserta didik.

5 Memperhatikan kehidupan sosial peserta

didik.

6 Mengembangkan sikap nasionalisme dalam

kehidupan bernegara.

7 Memfasilitasi penggunaan tehnologi

informasi.

Jam belajar.

Jam belajar untuk SD/MI/ SDLB berlangsung

selama35 menit.

Jam belajar untuk SMP/MTsI/ SMPLB

berlangsung selama40 menit.

Keterkaitan materi dengan

peserta didik

Beban belajar sesuai denganstandar isi

1

8

9

S 8

S 9


132/261

Jam belajar untuk SMA/SMK/MA/ SMALB

berlangsung selama45 menit.

2 Jumlah jam tatap muka dalam satu minggu

jenjang SD/MI/SDLB.

SD/MI/SDLB Kelas I s/d III : 29 - 32 Jam.

SD/MI/SDLB Kelas IV s/d VI : 34 Jam.

SMP/MTS/SMPLB : 34 Jam.

SMA/MA/SMALB/SMK : 38 - 39 Jam.

3 Penambahan waktu belajar maksimal 4 jam

dalam satu minggu.

1 Minggu efektif 34 s/d 38 minggu.

2 Jeda tengah semester maksimal 2 minggu

dalam satu semester.

3 Jeda antar semester maksimal 2 minggu

antar semester 1 dan semester 2.

4 Libur akhir tahun maksimal 3 minggu.

5 Kegiatan khusus sekolah maksimal 3

minggu.

1. Mempertimbangkan karakter daerah,kebutuhan sosial masyarakat, kondisi

budaya.

2. Mempertimbangkan usia peserta didik.

Kalender Pendidikan sesuai

dengan standar isi

Pengembangan kurikulum muatanlokal

11

10

S 10

S 11


133/261

3 Mempertimbangkan kebutuhan

pembelajaran.

4 Bahan ajar muatan lokal dikembangkan oleh

sekolah.

5 Silabus dan RPP muatan lokal dikembangkan

oleh sekolah.

6. Penilaian untuk muatan lokal dirancang oleh

guru.

1. Pengembangan kepribadian peserta didik.

2. Pengembangan sosial peserta didik.

3. Pengembangan belajar peserta didik.

4. Pengembangan karir peserta didik.

1. Sekolah memiliki tenaga khusus bimbingan

konseling dengan rasio 1:150 siswa.

2. Sekolah memiliki ruangan khusus BK.

Pelaksanaan bimbingan konseling

di sekolah

Program layanan bimbingan yang

dimuat dalam kurikulum

12

13

S 12

S 13


134/261

3. Sekolah memiliki jadwal bimbingan

konseling.

4. Sekolah memiliki program bimbingan

konseling.

5. Sekolah memiliki laporan bimbingan

konseling.

1. Sekolah mengidentifikasi minat dan bakat

peserta didik untuk menentukan program

ekstrakurikuler.

2. Sekolah memiliki program ekstrakurikuler.

3 Sekolah memiliki pembimbing/pelatih pada

setiap program ekstrakurikuler.

4 Sekolah memiliki jadwal kegiatan

ekstrakurikuler.

5 Sekolah memfasilitasi penyediaan sarana

prasarana kegiatan ekstrakurikuler.

Sekolah menyediakan kegiatan

ekstra kurikuler untuk memenuhi

kebutuhan pengembangan pribadi

peserta didik

14

S 14


135/261

AKTUALISASI NILAI


Semua Kriteria terpenuhi kecuali 1











136/261















137/261














138/261














139/261















140/261














141/261
















142/261


143/261


PENGEMBANGAN..**)

Sekolah harus membuat kriteria ketuntasan belajar

sesuai dengan standar nasional pendidikan

Sekolah perlu mengembangkan kurikulum

berdasarkan 7 prinsip pengembangan kurikulum


144/261

Sekolah perlu memfasilitasi pengembangan

kurikulum melalui kegiatan KKG/MGMP/KKKS

sebagai mitra meningkatkan mutu pendidikan

Sekolah dalam mengembangkan kurikulumhendaklah mengacu pada dokumen yang

disyaratkan oleh BSNP


145/261

Sekolah perlu memberikan layanan pendidikan

yang bermutu, dan memberikan kesempatanberekspresi secara bebas,dinamis dan

menyenangkan kepada siswa.


146/261

Sekolah perlu menyusun materi ajar sesuai dengan

prinsip-prinsip yang ada

Sekolah perlu mengembangkan materi kurikulum

yang mengarah pada pengembangan keterampilan

berfikir kritis peserta didik


147/261

Sekolah perlu merancang materi ajar yang

memperhatikan karateristik lingkungan sekitar

peserta didik.

Sekolah harus menetapkan jam belajar sesuai

standar


148/261

Sekolah perlu mempertahankan ketentuankalender pendidikan sesuai standar isi

Sekolah perlu membuat bahan ajar muatan lokal

yang dikembangkan sendiri oleh sekolah.


149/261

Sekolah perlu menyediakan jenis layanan

bimbingan yang mengacu pada pengembangan

belajar peserta didik

Sekolah perlu program bimbingan konseling


150/261

Sekolah perlu memfasilitasi penyediaan saranaprasarana kegiatan ekstrakurikuler

Menu

8/10/2019 EDS-Kab

eds-kab.sintang-kelam permai-sdn no.5 nanga lebang.xlsx

Documents