Transcript
Page 1: Sirah Nabawiyah 87: Persiapan dan Sambutan Madinah

Sirah NabawiyyahPersiapan dan

Sambutan Madinah

(Ringkasan)

Page 2: Sirah Nabawiyah 87: Persiapan dan Sambutan Madinah

Persiapan dan Sambutan Madinah

Sambutan Sahabat Anshar

Beberapa Rumah Pengayom

Masyarakat Baru

Hikmah dan Pelajaran

Keutamaan Sahabat Anshar

IQRO Foundation, Sydney, Australia

Page 3: Sirah Nabawiyah 87: Persiapan dan Sambutan Madinah

Sahabat Anshar membuka lebar-lebar rumah-rumah

mereka untuk menampung Muhajirin serta berbagimakanan, tempat dan harta.

Sikap saling berbagi, tolong-menolong dan saling me-nanggung beban.

Hingga sampai pada tahap mengutamakan saudaranyadibanding dirinya sendiri.

Bahkan ada Sahabat Muhajirin yang tinggal di rumahSahabat Anshar selama berbulan-bulan lamanya.

Buah keimanan, tarbiyah & hasil dari baiat Anshar .

Iqro Foundation, Sydney, Australia

SambutanSahabat Anshar

Page 4: Sirah Nabawiyah 87: Persiapan dan Sambutan Madinah

Rumah Mubasyir bin ‘Abdul Mundzir di Quba’.

Tinggal di sana sekelompok pria dan wanita Muhajirin;‘Umar bin Khaththab, keluarga dan kaumnya; terma-suk Hafshah dan suaminya, Ayyasy bin Rabi’ah .

Rumah Khubaib bin Isaf di As-Sunh.

Tinggal di sana Thalhah bin ‘Utsman dan ibunya, sertaShuhaib bin Sinan .

Rumah As’ad bin Zurarah dari Bani Najjar.

Tinggal di sana Hamzah bin ‘Abdul Muththalib, Pa-man RasuluLlah .

Iqro Foundation, Sydney, Australia

Beberapa RumahPara Pengayom

Page 5: Sirah Nabawiyah 87: Persiapan dan Sambutan Madinah

Rumah Sa’ad bin Khaitsamah dari Bani Najjar. Disebut rumah perjaka; karena tinggal para perjaka dari

Sahabat Muhajirin .

Rumah ‘AbduLlah bin Salamah dari Bani Bal’ajlan. Tinggal di sana Ubaidillah bin al-Harits dan ibunya, Sakhi-

lah; Misthah bin Utsatsah bin ‘Abad bin Al-Muthalib, Ath-Thufail bin Al-Harits , dll.

Rumah Bani Jahjaba; penanggung jawab: Muhammad bin‘Uqbah. Tinggal di sana Zubair bin Awwam dan istrinya, Asma’

binti Abu Bakar (kelak), Abu Sabrah bin Abi Wahab bersa-ma istrinya, Ummu Kultsum binti Suhail .

Rumah Bani Abdul Asyhal; penanggung jawab: Sa’ad binMu’adz bin An-Nu’man . Tinggal di sana Mush’ab bin Umair dan istrinya, Hanmah

binti Jahsyh.

Rumah Bani Najjar; penanggung jawab: Aus bin Tsabit. Tinggal di sana ‘Utsman bin ‘Affan dan Ruqayyahh.

Iqro Foundation, Sydney, Australia Sumber: Sirah Ash-Shallaby

Page 6: Sirah Nabawiyah 87: Persiapan dan Sambutan Madinah

Walau Nabi belum datang, mereka tetap menjalan-

kan tarbiyah di bawah bimbingan 12 nuqaba .

Bebas dari fanatisme golongan dan prestise duniawi.

Imam Shalat: Salim bekas budak Abu Hudzaifahh,karena beliau paling banyak hafalannya.

Padahal saat itu ada Aus, Khazraj & pembesar Quraisy.

Salim maula Abu Hudzaifahhmulia karena Al-Quran.

Bebas dalam berdakwah.

Hidup serasi dilandasi iman; jauh dari perselisihan.

IQRO Foundation, Sydney, Australia

Masyarakat Baru

Page 7: Sirah Nabawiyah 87: Persiapan dan Sambutan Madinah

Selama masih memungkinkan, sesama Umat Islam wajib

memberikan pertolongan, sekalipun berlainan negeri,ras maupun suku. [Al-Buthy]

Perintah tolong menolong dalam kebaikan dan takwa.

ثم والعدوان و وتعاونوا على البر والتقوى ول تع اونوا على ال اتقوا للا شديد العقاب إن للا

“Dan tolong-menolonglah kamu dalam (mengerjakan) kebajikan dantakwa, dan jangan tolong-menolong dalam berbuat dosa dan pelang-garan. Dan bertakwalah kamu kepada Allah, sesungguhnya Allah amatberat siksa-Nya.” (Q.S. Al-Maidah: 2)

Tiap Mukmin bersaudara.

(10: الحجرات)…إنما المؤمنون إخوة “Sesungguhnya orang-orang mukmin adalah bersaudara”

IQRO Foundation, Sydney, Australia

Hikmah dan Pelajaran

Page 8: Sirah Nabawiyah 87: Persiapan dan Sambutan Madinah

Orang terbaik adalah yang paling takwa.

إن … (13: الحجرات (…أتقاكم أكرمكم عند للا

“Sesungguhnya orang yang paling mulia di antara kamu di sisiAllah ialah orang yang paling bertakwa di antara kamu.”

Umat Islam seperti satu tubuh/jasad.

مثل المؤمنين في : م صلى للا عليه وسل قال رسول للا : عن النعمان بن بشير قال هم وتراحمهم وتعاطفهم مثل الج اعى له سائر سد إذا اشتكى منه عضو تد تواد

(.رواه مسلم )الجسد بالسهر والحمى

“Perumpamaan orang-orang mukmin dalam berkasih sayang ba-gaikan satu tubuh, apabila satu anggota badan merintih kesakit-an maka sekujur badan akan merasakan panas dan demam”.

Sebaik-baik Muslim adalah yang paling bermanfaat un-tuk orang lain. Bersabda Nabi :

الناس أنفعهم للناس خير

“Sebaik-baik orang ialah yang paling berguna bagi orang lain.”(HR. Ath-Thabarani, Ad-Daruquthni)

IQRO Foundation, Sydney, Australia

Page 9: Sirah Nabawiyah 87: Persiapan dan Sambutan Madinah

Keutamaan menolong mu’min lain.ؤمن كربة من من نفس عن م »: ليه وسلم قال رسول هللا صلى هللا ع : عن أبي هريرة، قال

عسر، يسر هللا وم القيامة، ومن يسر على م كرب الدنيا، نفس هللا عنه كربة من كرب ي هللا في عون تره هللا في الدنيا والخرة، و عليه في الدنيا والخرة، ومن ستر مسلما، س

(.لم رواه مس )«...أخيه،العبد ما كان العبد في عون

Bersabda RasuluLlah : “Barangsiapa yang melepaskan dari se-orang mu’min suatu kesusahan dari kesusahan-kesusahan duniamaka Allah Ta'ala akan melepaskan darinya kesusahan dari kesusa-han-kesusahan hari kiamat. Dan barangsiapa yang meringankanatas seorang yang kesulitan maka Allah Ta'ala akan memudahkanatasnya di dunia dan di akhirat. Dan barangsiapa yang menutup(aib) seorang muslim maka Allah Ta'ala akan menutup (aibnya) didunia dan di akhirat. Dan Allah Ta'ala akan menolong seoranghamba selama hamba itu menolong saudaranya… Sahabat Anshar turut mewujudkan hadits berikut:

ثني ثنين وطعام ال ية ة يكفي الثمان ن يكفي الربعة وطعام الربع طعام الواحد يكفي ال

“Makanan satu orang mencukupi dua orang, makanan dua orangmencukupi empat orang, dan makanan empat orang mencukupidelapan orang.” (HR. Muslim)

IQRO Foundation, Sydney, Australia

Page 10: Sirah Nabawiyah 87: Persiapan dan Sambutan Madinah

ءواوالذين ار واليمان من ق تبو إليهم ول بلهم يحبون من هاجر الد

ا أوتوا وي ولو كان ؤثرون على أنفسهم يجدون في صدورهم حاجة مم هم بهم خصاصة ومن يوق شح نفسه ف المفلحون أول

“Dan orang-orang yang telah menempati Kota Madinah dan te-lah beriman (Ansar) sebelum (kedatangan) mereka (Muhajirin),mereka mencintai orang yang berhijrah kepada mereka. Danmereka tiada menaruh keinginan dalam hati mereka terhadapapa-apa yang diberikan kepada mereka (orang Muhajirin); danmereka mengutamakan (orang-orang Muhajirin), atas diri me-reka sendiri. Sekalipun mereka memerlukan (apa yang merekaberikan itu). Dan siapa yang dipelihara dari kekikiran dirinya,mereka itulah orang-orang yang beruntung.” (Q.S. 59:9)

IQRO Foundation, Sydney, Australia

Keutamaan Anshar

Page 11: Sirah Nabawiyah 87: Persiapan dan Sambutan Madinah

Ayat ini memberikan gambaran indah yang menampakkanciri-ciri menonjol Sahabat Anshar yang memiliki keistime-waan dan mencapai puncaknya. [Sayyid Quthb]

ءواوالذين ار واليمان من قب تبو لهم الدDan orang-orang yang telah menempati Kota Madinah dan telah

beriman (Ansar) sebelum (kedatangan) mereka (Muhajirin), Yakni mereka yang telah menempati Madinah sebelum

Muhajirin tiba. [Ibnu Katsir]

Umumnya, mereka berasal dari Arab Qahthah, Yaman.

Berkata Sayyid Quthb: Sebagaimana mereka pun telah men-diaminya dengan keimanan. Seolah-olah iman itu merupakanrumah dan tempat tinggal mereka. Ia merupakan ungkapanyang memiliki nuansa tersendiri. Ungkapan ini merupakangambaran paling dekat dengan sikap keimanan kaum Anshar.Iman itu telah menjadi rumah, tempat tinggal, dan negeri dimana hati mereka hidup di dalamnya, serta ruh-ruh merasatenteram di dalamnya. Mereka berlindung kepadanya danmerasakan kedamaian di dalamnya sebagaimana orang yangmerasa tenang dan damai dengan rumah mereka.

IQRO Foundation, Sydney, Australia

Page 12: Sirah Nabawiyah 87: Persiapan dan Sambutan Madinah

يحبون من هاجر إليهم

mereka mencintai orang yang berhijrah kepada mereka.

Termasuk kemuliaan dan kehormatan Anshar ialah me-reka mencintai Muhajirin dan menyantuninya denganharta benda mereka . [Ibnu Katsir]

Telah disebutkan di atas; serta terlihat pula di bawah ini:

ص ق : عن أبي هريرة رضي للا عنه، قال لى هللا عليه الت النصار للنبي ونا المئونة، تكف : فقالوا« ل »: لنخيل، قال اقسم بيننا وبين إخواننا ا: وسلم

(البخارىرواه . )أطعناو سمعنا : ونشرككم في الثمرة، قالوا

Dari Abu Hurairah berkata: Kaum Anshar berkata kepa-da Nabi : “Bagilah kebun kurma antara kami dan mereka [ka-um Muhajirin].” Beliau bersabda: “Tidak.” Maka mereka[Muhajirin] berkata: “Maukah kalian menutupi semua pembia-yaannya dan kami akan menggarapnya dengan imbalan bagi ha-sil dari buahnya?” Kemudian mereka [Anshar] berkata: “Ka-mi mendengar dan kami taat.” (HR al-Bukhari).

IQRO Foundation, Sydney, Australia

Page 13: Sirah Nabawiyah 87: Persiapan dan Sambutan Madinah

رج معه لك رضي للا عنه، حين خ عن يحيى بن سعيد، سمع أنس بن ما

يقطع لهم أن ى ليه وسلم النصار إل دعا النبي صلى هللا ع : إلى الوليد قال

إما »: ا، قال خواننا من المهاجرين مثله ل إل أن تقطع ل : البحرين، فقالوا

(البخارىاه رو). «يصيبكم بعدي أثرة ل، فاصبروا حتى تلقوني، فإنه س

Dari Yahya bin Sa’id, ia mendengar Anas bin Malik berka-ta ketika keluar bersamanya untuk menemui al-Walid bah-wa Nabi pernah mengundang para shahabat Ansharagar Beliau dapat memberikan hasil negeri Bahrain ke-pada mereka. Mereka berkata: “Tidak, kecuali jika engkaumemberikan hasil yang sama dengannya kepada saudara-saudarakami dari kaum Muhajirin.” Beliau bersabda: “Apabila tidak[kalian terima], maka bersabarlah sehingga kalian menjumpaiku.Sesung-guhnya kelak kalian akan ditimpa penyakit individualis(mementingkan diri sendiri).”

Terlihat jelas Kecintaan Anshar kepada Muhajirin .IQRO Foundation, Sydney, Australia

Page 14: Sirah Nabawiyah 87: Persiapan dan Sambutan Madinah

ا أوتوول ايجدون في صدورهم حاجة مم

Dan mereka tiada menaruh keinginan dalam hati mereka terha-dap apa-apa yang diberikan kepada mereka (orang Muhajirin);

Yakni mereka sama sekali tidak menaruh rasa dengkiterhadap kaum Muhajirin atas keutamaan yang dikaru-niakan Allah kepada mereka berupa kedudukan, kemu-liaan dan prioritas dalam sebutan dan urutan. [Ibnu Katsir]

Telah masyhur riwayat tentang Lelaki Anshar yang dija-min Surga oleh Nabi , sehingga ‘AbduLlah bin ‘Amr bin‘Ash menginap di rumahnya. Tidak didapati sesuatu amalyang special melainkan tiada dengki dalam hatinya.

Kelak saat Perang Bani Nadhir, Sahabat Anshar tidakmenginginkan harta fa’i yang diberikan kepada Muhaji-rin (sementara Anshar tidak mendapatkannya) .

Suatu keutamaan besar; selamatnya hati dari sifat tercela.

IQRO Foundation, Sydney, Australia

Page 15: Sirah Nabawiyah 87: Persiapan dan Sambutan Madinah

Berkata Sayyid Quthb: Sepanjang sejarah manusia belumpernah dikenal kasus sosial dan kemasyarakatan yang terjadisaat kaum Anshar menerima kaum Muhajirin dengan cintayang mulia ini dan dengan yang luas biasa ini. Juga dengankerja sama yang dipenuhi dengan keridhaan, dan dengan ber-lomba-lomba menyediakan penginapan dan beban-beban ako-modasi dan konsumsi. Sehingga, diriwayatkan bahwa seorangdari kelompok Muhajirin baru dapat ditentukan tempat ting-galnya di rumah-rumah kaum Anshar setelah diadakan peng-undian, karena jumlah kaum Anshar yang ingin menampungkaum Muhajirin lebih banyak daripada jumlah orang-orangMuhajirin. [Fii Zhilal Al-Quran]

م خصاصة ويؤثرون على أنفسهم ولو كان به

dan mereka mengutamakan (orang-orang Muhajirin), atas dirimereka sendiri. Sekalipun mereka memerlukan (apa yang mereka

berikan itu).

Yang dimaksud خصاصة ialah: keperluan.IQRO Foundation, Sydney, Australia

Page 16: Sirah Nabawiyah 87: Persiapan dan Sambutan Madinah

Sahabat Anshar lebih mementingkan kebutuhan oranglain daripada kebutuhan diri mereka sendiri. Merekamemulai dengan kebutuhan orang lain sebelum kebutu-han mereka sendiri .

Sahabat Anshar lebih utama dari orang yang disebut di:

Dan memberikan)حب ه المال على وءاتى harta yang dicintainya)[2:177]

Ada kalanya mereka memberi harta yang dicintai tapi ti-dak diperlukan. Sementara Sahabat Anshar memberikanapa yang mereka perlukan .

أنفسهمعلىويؤثرون : Salah satu keutamaan Sahabat Anshar:Al-Itsar/ يثاراال (melebihkan orang lain atas diri sendiri). Puncak dari Ukhuwah Islamiyah.

Ukhuwah berdasarkan iman; puncak daripadanya menun-jukkan keadaan iman yang mendasarinya.

Sahabat Anshar turut menggoreskan sejarah emas Itsar di-samping kisah-kisah masyhur Itsar lainnya.

Catatan: Itsar diharamkan dalam hal wajib yang membuatkita sendiri jadi tidak mengerjakan kewajiban tsb.

IQRO Foundation, Sydney, Australia

Page 17: Sirah Nabawiyah 87: Persiapan dan Sambutan Madinah

هم الم ومن فلحون يوق شح نفسه فأول

Dan siapa yang dipelihara dari kekikiran dirinya, mereka itulahorang-orang yang beruntung.

Yakni barangsiapa yang terbebas dari sifat ‘syuh’ makaia telah beruntung dan berhasil. [Ibnu Katsir]

هو البخل بأداء الحقوق، والحرص على ما ليس له: الشح

“Asy-syuh adalah al-bukhl (pelit) untuk menunaikan hak-hak, dan disertai semangat untuk menguasai hal yangbukan miliknya”. [Imam An-Nawawi]

Disertai tamak; lebih buruk dari al-bukhl (pelit/kikir).

من أدى بريء من »: عليه وسلم قال عن أنس بن مالك عن رسول للا صلى للا الشح

.« الزكاة وقرى الضيف وأعطى في النائبة

Bersabda Nabi : “Telah disembuhkan dari kekiran orang yang menunaikan zakatnya, menjamu tamunya dan memberi derma kepada yang terkena musibah.” [Tafsir Ibnu Katsir]

IQRO Foundation, Sydney, Australia Sumber: Tafsir Ibnu Katsir, Fii Zhilal, SirahAsh-Shallaby, Fiqhus Sirah Al-Buthy, dll.

Page 18: Sirah Nabawiyah 87: Persiapan dan Sambutan Madinah

Hadits-Hadits berkenaan dengan keutamaan Anshar .

صلى هللا مان حب النصار الي آية »: عليه وسلم قال عن أنس رضي هللا عنه عن النبي .«النصار وآيــة الن فاق بعض

Dari Anas dari Nabi : “Tanda keimanan adalah cinta kepa-da kaum Anshar. Dan tanda kemunafikan adalah membenci ka-um Anshar”. [HR. Al-Bukhari]

بغضهم إل منافق ل يحبهم إل مؤمن ول ي صار الن »:وسلم قال النبي صلى للا عليه «للا غضه فمن أحبهم أحبه للا ومن أبغضهم أب

Nabi telah bersabda: "Kaum Anshar, tidak ada yang men-cintai mereka kecuali orang beriman dan tidak ada yang memben-ci mereka kecuali orang munafiq. Barangsiapa yang mencintaimereka Allah akan mencintainya dan siapa yang membenci mere-ka Allah pun akan membencinya." [HR. Al-Bukhari]

«ره والمهاج فأكرم النصار ره الخ ل عيش إل عيش اللهم »:قال النبي

Nabi telah bersabda "Ya Allah, tidak ada kehidupan yang sesungguhnya melainkan kehidupan akhirat. Maka, muliakanlahAnshar dan Muhajirin". [HR. Al-Bukhari]

IQRO Foundation, Sydney, Australia

Page 19: Sirah Nabawiyah 87: Persiapan dan Sambutan Madinah

«شعبهم أو عبا لسلكت وادي النصار سلكت النصار واديا أو ش لو »:النبي قال

Bersabda Nabi : “…Seandainya kaum Anshar melewati lem-bah atau celah di bebukitan pasti aku akan melewati lembah yangditempuh kaum Anshar atau celah di bebukitan.“ [H.R. Bukhari]

ل ه أم سماكم للا قام النصار كنتم تسمون ب قال غيلن بن جرير قلت لنس أرأيت اس ثنا بمناقب النص بل سمانا للا عز وجل كنا ندخل على أ بل ار ومشاهدهم ويق نس فيحد

ومك يوم كا وكا كا وكافيقول فعل ق الزد علي أو على رجل من

Ghaylan bin Jarir berkata; Aku pernah bertanya kepadaAnas ; "Bagaimana menurutmu tentang penamaan Anshar, a-pakah kalian yang menamakanya atau Allah yang memberi namaitu kepada kalian?". Anas menjawab; "Bahkan Allah -lahyang memberi nama kepada kami". Kami pernah mendatangi[Anas ] lalu dia bercerita kepada kami tentang budi pe-kerti para shahabat Anshar dan tempat-tempat pertemuanmereka. Ia menghadap kepadaku atau kepada seorang la-ki-laki dari suku Al 'Azdi seraya berkata; "Kaummu hari initelah berbuat begini begini, begini dan begini". [HR. Bukhari]

IQRO Foundation, Sydney, Australia

Page 20: Sirah Nabawiyah 87: Persiapan dan Sambutan Madinah

بيان مقبلين لى للا عليه وسلم الن ساعن أنس رضي للا عنه قال رأى النبي ص ء والص

أنتم اللهم »:فقال ل صلى للا عليه وسلم ممث قال حسبت أنه قال من عرس فقام النبي

الناس .مرار قالها ثلث «إلي من أحب

Dari Anas berkata; Nabi melihat para wanita dan a-nak-anak berdatangan. Perawi berkata; "Aku mengira dia(Anas) berkata; Sepulang dari resepsi perkawinan. Kemu-dian Nabi berdiri untuk menyambut mereka seraya ber-kata: “Ya Allah. Kalian adalah termasuk diantara manusia yangpaling aku cintai". Beliau mengucapkannya sebanyak tigakali. [H.R. Bukhari]

ر ولبناء اغفر للنصااللهم »:وسلم للا عليه رسول للا صلىقال عن زيد بن أرقم قال

.«النصار النصار وأبناء أبناء

Dari Zaid bin Arqam dia berkata; RasuluLlah telah ber-sabda: "Ya Allah, ampunilah orang-orang Anshar, anak-anakmereka, dan cucu-cucu mereka!“ [H.R. Muslim]

IQRO Foundation, Sydney, Australia

Page 21: Sirah Nabawiyah 87: Persiapan dan Sambutan Madinah

اللهم صل على محمد وعلى آل محمد كما صليت على آل إبراهيم، و بارك على محمد وعلىانك حميد مجيدالعــــــالمين آل محمد كما باركت على آل إبراهيم في

Allahumma Shalli ‘alaa Muhammad wa ‘alaa aali Muhammad kamaashalaiTa'ala aali Ibraahiim wa baarik ‘alaa Muhammad wa ‘alaa aali

Muhammad kamaa barakta ‘alaa aali Ibraahiim, fil ‘alaamiina innaKaHamiidum-Majiid

Semoga Allah Berkenan Menganugerahi kita Ampunan

dan Ridha Nya

Untuk Download Powerpoint, Kunjungi:


Top Related