Transcript
Page 1: KONSEP PENDIDIKAN SENI RUPA

PendekatanPeranan

Aspek Substansial

Oleh: Nanang Ganda Prawira

KONSEPPENDIDIKAN SENI RUPA

Page 2: KONSEP PENDIDIKAN SENI RUPA

PENDEKATAN

PENDIDIKAN

SENI RUPA

Pendekatan

EKSPRESI DIRI

Pendekatan DISIPLIN (Discipline-based

Art Education)

Pendekatan

MULTIKULTURAL

Page 3: KONSEP PENDIDIKAN SENI RUPA

Pendekatan

EKSPRESI DIRI

Pendekatan

Alamiah

Pengalaman yg

menarik

& menyenangkan

Media

ekspresi diri

Pembelajaran Seni

Penyadaran

Lingkungan

Sosial &

Budaya

Kegiatan Seni = bermain

Education through art

Creative & mental growth

Anak ibarat tanaman, yang tumbuh di Kebun (sekolah),

Guru yang memelihara kebunnya. Guru menyiram & memupuk

tanaman, agar tanaman tumbuh subur/berkembang optimal.

Page 4: KONSEP PENDIDIKAN SENI RUPA

Pendekatan DISIPLINDiscipline-Based Art Education

Seni Rupa = Disiplin Ilmu ----- Terstruktur & Sistematis

Anak ibarat tanah liat, Guru sebagai pematung yang

membentuknya menjadi sesuatu bentuk bermakna(Jeffers, 1960; Getty Center for Education in the arts, AS, 1980)

Estetika

Kritik seni

Berkarya seni/berproduksi

apresiasi Ekspresi, kreasi

Sejarah seni

Page 5: KONSEP PENDIDIKAN SENI RUPA

Pendekatan MULTIKULTURAL

= Mendukung Pluralisme:

(sosial-budaya, etnik, tradisi, spiritualitas, religiositas

lokalitas)

= Menolak dominasi Budaya Barat

(rasionalitas, modernisme)

= Memperluas cakupan Seni Rupa

Pendekatan EKLEKTIK (pengembangan Kurikulum)

Teori & Praktik Seni Rupa

Page 6: KONSEP PENDIDIKAN SENI RUPA

Peranan Pendidikan Seni Rupa

Pendidikan Kreativitas & Emosi

Media Penyadaran Budaya Nasional

Page 7: KONSEP PENDIDIKAN SENI RUPA

Aspek substansial Pendidikan Seni Rupa

PENGETAHUAN

APRESIASI

KETRAMPILAN

dan KREATIVITAS

Page 8: KONSEP PENDIDIKAN SENI RUPA

Aspek APRESIASI

Penilaian (kritik/positif, menetapkan ukuran keberhasilan)

Empati (keterlibatan jiwa)

Perasaan (respon emosional, pengalaman estetik & artistik)

Page 9: KONSEP PENDIDIKAN SENI RUPA

Aspek KETRAMPILAN

& KREATIVITAS

Ketrampilan teknis mengolah &

mengembangkan media ungkapan

Ketrampilan motorik

Ketrampilan mewujudkan gagasan

Page 10: KONSEP PENDIDIKAN SENI RUPA

Aspek Ketrampilan & Kreativitas(Lowenfeld)

Kepekaan mengamati berbagai masalah melalui indera.

Kelancaran mengemukakan berbagai alternatif pemecahan

masalah.

Keluwesan melihat masalah dan kemungkinan pemecahannya.

Kemampuan merespons atau membuahkan gagasan yang

orisinal.

Kemampuan menciptakan karya seni rupa dengan cara dan

gagasan yang unik.

Kemampuan mengabstraksi hal yang umum dan mengaitkannya

dengan yang lebih khusus.

Kemampuan memadukan unsur-unsur seni menjadi karya yang

utuh.

Kemampuan menata letak (komposisi).

Page 11: KONSEP PENDIDIKAN SENI RUPA

Penutup:

Memilih pola pandang & pola sikap

yang tepat

Pandangan holistik & utuh:

mengambil manfaat dari nilai-nilai positif

pendekatan eskpresi diri (students oriented),

pendidikan seni sebagai disiplin ilmu (dbae),

dan pandangan multikultural

Page 12: KONSEP PENDIDIKAN SENI RUPA

Tujuan belajar seni:

Siswa mampu “berseni” (berwawasan seni, berkarya, mengapresiasi/mengomentari karya, dengan kepekaan estetik yang memadai)

Dampak ikutan:

lebih tekun, berjiwa sosial, sadar lingkungan, senang belajar, kreatif dalam berbagai persoalan)

Penutup:

Memilih pola pandang & pola

sikap yang tepat

Page 13: KONSEP PENDIDIKAN SENI RUPA

Simpulan

Pendidikan Seni Rupa: bagian dari

pendidikan keseluruhan, yang berencana

secara sistematis untuk membantu

pengembangan pribadi siswa seutuhnya,

dengan menekankan pada aspek rasa

estetik, melalui berbagai pelatihan

pemahaman, kreasi, dan apresiasi.

Page 14: KONSEP PENDIDIKAN SENI RUPA

Pendidikan seni rupa bukan kegiatan pengisi

jam pelajaran di sekolah, tapi siswa harus

merasakan hasilnya yang nyata: ada

peningkatan atau kemajuan yang dicapai,

dari tidak tahu menjadi tahu, dari kurang

senang menjadi senang, dari tidak trampil

jadi trampil, dari yang tidak bisa

membedakan jadi bisa membedakan sesuatu

yang “nyeni”, dsb.

Page 15: KONSEP PENDIDIKAN SENI RUPA

DUNIA SENI RUPA ANAK

Page 16: KONSEP PENDIDIKAN SENI RUPA
Page 17: KONSEP PENDIDIKAN SENI RUPA
Page 18: KONSEP PENDIDIKAN SENI RUPA
Page 19: KONSEP PENDIDIKAN SENI RUPA
Page 20: KONSEP PENDIDIKAN SENI RUPA
Page 21: KONSEP PENDIDIKAN SENI RUPA
Page 22: KONSEP PENDIDIKAN SENI RUPA
Page 23: KONSEP PENDIDIKAN SENI RUPA
Page 24: KONSEP PENDIDIKAN SENI RUPA
Page 25: KONSEP PENDIDIKAN SENI RUPA
Page 26: KONSEP PENDIDIKAN SENI RUPA
Page 27: KONSEP PENDIDIKAN SENI RUPA
Page 28: KONSEP PENDIDIKAN SENI RUPA
Page 29: KONSEP PENDIDIKAN SENI RUPA
Page 30: KONSEP PENDIDIKAN SENI RUPA
Page 31: KONSEP PENDIDIKAN SENI RUPA

Asesoris

Busana

Wanita

Hiasan Dinding

dari tumbuhan

kering

Pigura Foto

Pernak-pernik yang unik,

Kerajinan dari Bahan Limbah:

Alam

Page 32: KONSEP PENDIDIKAN SENI RUPA

Bahan Limbah: (Industri Garmen, konpeksi) Kain

Perca, bahan pelapis kotak perhiasan

Bahan bentuk dasar kotak dari karton tebal. Kreasi

DESAIN BENTUK dan pemilihan kain perlu

dirancang secara artistik dan unik

Page 33: KONSEP PENDIDIKAN SENI RUPA

Serba UnikRanting, dahan, kulit, atau serat tumbuhan yang dikeringkan

menjadi bahan pelapis

karya kerajinan yang berkesan alami

KAP LAMPU DUDUK

MEJA HIAS MUNGIL

KERANJANG HIAS KECIL

KOTAK

PERHIASAN

Page 34: KONSEP PENDIDIKAN SENI RUPA

Kekayaan karya Kerajinan Tradisonal:

Motif Hias (ornamen)

Motif Batik Garutan(Garut, Jabar)Motif Stilasi Tumbuhan pada PAYUNG

GEULIS TASIKMALAYA, Jabar

Motif Anyaman : Tas Wanita, kerajinan anyam,

Tasikmalaya, Jabar

Page 35: KONSEP PENDIDIKAN SENI RUPA
Page 36: KONSEP PENDIDIKAN SENI RUPA
Page 37: KONSEP PENDIDIKAN SENI RUPA
Page 38: KONSEP PENDIDIKAN SENI RUPA
Page 39: KONSEP PENDIDIKAN SENI RUPA
Page 40: KONSEP PENDIDIKAN SENI RUPA

Tugas di rumah,

dikumpulkan pertemuan yg

akan datang1. Mempelajari modul BBM 1 s.d IV, buat ikhtisarnya (berupa

peta konsep setiap BBM), pada HVS A4, tulis tangan.

2. Mempraktekkan : (a) inkblot, (b) lukisan dg jari, (c) cetak

penampang, (d) cetak dedaunan, (e) membatik sederhana

(5 karya pada HVS tebal/kertas gambar ukuran A4).

Bawa karyanya ke kampus.

3. Pertemuan yg akan datang bawalah alat/bahan: Oil pastel (12

warna), kertas berwarna, gunting kecil, lem kertas, kertas

gambar ukuran A3 tiga lembar.

SELAMAT BELAJAR


Top Related