LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH
PUSAT PERLINDUNGAN VARIETAS TANAMAN
TAHUN 2010
SEKRETARIAT JENDERAL
KEMENTERIAN PERTANIAN
2011
iii
DAFTAR ISI
RINGKASAN EKSEKUTIF……………………………………………………………………………………………………………............................... i
DAFTAR ISI…………………………………………………………………………..…………………………………………………................................. iii
BAB. 1. PENDAHULUAN………………………………………………………………………………………………………….......................... 1
A. Kedudukan, Tugas, Fungsi dan Kewenangan………………………………………………………………...……………. 1
B. Susunan Organisasi……………………………………………………………………………………………………………. ......... 1
BAB. II. RENCANA STRATEJIK & RENCANA KINERJA……..……………………………………………………………................. 4
A. RENCANA STRATEJIK…………………………………………………………………………………………..................... 4
1. Visi dan Misi…………………………………………………………………………………………............................ 4
2. Tujuan dan Sasaran…………………………………………………………………………………………………........ 4
3. Cara Mencapai Tujuan dan Sasaran….…………………………………………………………………………...... 5
B. RENCANA KINERJA………………………………………………………………………………………………………… ........ 6
1. Rencana Kinerja Sasaran………………..……………………………………………………………………………..... 6
2. Program……………………………………..…………………………………………………………………………. ........ 7
3. Rencana Kinerja Kegiatan……………….…………………………………………………………………………....... 8
BAB. III. AKUNTABILITAS KINERJA…………………………………………………………………………………………........................ 14
1. Hasil Pengukuran Kinerja Kegiatan (PKK).………………………………………………………………….…… 14
2. Hasil Pengukuran Pencapaian Sasaran (PPS)………………………………………………………………….. 17
3. Penilaian Pencapaian Kinerja Kegiatan dan Sasaran................................................................ 18
BAB. IV ANALISIS KINERJA……………………………………………………………………………………………………........................ 23
1. Akuntabilitas Kinerja Kegiatan ...............................…………………………………………………………… 23
2. Perkembangan Pencapaian Kinerja Sasaran............................................................................ 23
3. Akuntabilitas Keuangan……………………………………………………………………………………………... ..... 28
4. Analisis Efisiensi Capaian Indikator Kinerja………… ………………………………………..…………........... 29
BAB. V PENUTUP…………………………………………………………………………………………………………………............................. 30 LAMPIRAN – LAMPIRAN
iv
i
RINGKASAN EKSEKUTIF
Pusat Perlindungan Varietas Tanaman Sekretariat Jenderal melaksanakan tugas dan fungsinya berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pertanian Nomor : 401/Kpts/OT.210/6/2002 tanggal 28 Juni 2002, tentang Organisasi dan tata Kerja Pusat Perlindungan Varietas
Tanaman dan Pusat Perlindungan Varietas Tanaman terdiri dari 3 bagian/bidang : (a) Bagian Umum; (b) Bidang Pelayanan Teknik; (c) Bidang Pelayanan Hukum dan (d) Kelompok Jabatan Fungsional. Pusat Perlindungan Varietas Tanaman mempunyai tugas melaksanakan pengelolaan Perlindungan Varietas Tanaman, dan menyelenggarakan fungsi : (a) penerimaan pendaftaran hak PVT dan konsultan PVT; (b) pemeriksaan substansi permohonan hak PVT; (c) pemberian, penolakan permohonan dan pembatalan hak PVT; (d) pelayanan permohonan banding, konsultasi, dan pertimbangan hokum PVT; (e) pengelolaan data PVT; (f) pelaksanaan kerjasama dan hubungan masyarakat; (g) pelaksanaan urusan tata usaha Komisi PVT dan Komisi banding dan (h) pelaksanaan urusan tata usaha dan rumah tangga.
Sejalan dengan visi dan misi Kementerian Pertanian, maka Visi Pusat PVT adalah ”menjadi institusi pelayanan PVT yang berkualitas
internasional, cepat, tepat dan akurat yang mendorong percepatan perakitan dan komersialisasi varietas unggul yang berdaya saing”, dengan Misi : 1. Menyiapkan perangkat pelayanan meliputi perangkat teknis, perangkat administrasi dan perangkat hukum 2. Memberikan pelayanan permohonan hak PVT, pengujian substansi, dan pemberian hak PVT 3. Menyebarluaskan informasi PVT melalui pengembangan Sistem Dokumentasi dan Jaringan Informasi PVT Tujuan dari Perlindungan Varietas Tanaman adalah mendorong percepatan perakitan varietas unggul yang berdaya saing melalui peningkatan pelayanan perlindungan varietas tanaman. Sasaran dari PVT adalah tersedianya system pelayanan PVT yang dapat mendorong peningkatan perlindngan varietas tanaman pertanian dan kehutanan yang prioritas.
Pada tahun 2010 Pusat Perlindungan Varietas Tanaman memfokuskan dalam 3 kegiatan pokok/strategis yang ditetapkan dalam
kegiatan lakip yaitu :
1) Pengembangan pelayananan administrasi PVT a) Peningkatan dan pemberdayaan SDM, sarana dan prasarana PVT b) Penyusunan laporan kegiatan dan kinerja PPVT, dan SDJI PVT c) Penyiapan bahan kerjasama, penerbitan Daftar Umum dan Berita Resmi PVT
2) Pengembangan pelayanan teknis PVT a) Penyiapan tata cara dan pelaksanaan pelayanan permohonan hak PVT dan pendaftaran varietas tanaman b) Penyiapan tata cara pelayanan pemeriksaan substantif/uji BUSS
3) Pengembangan pelayanan Hukum PVT a) Penyiapan tatacara dan terlaksananya penamaan varietas tanaman dan penyiapan pemberian sertifikat hak PVT b) Penyiapan kajian peraturan perundang-undangan dan sosialisasi Peraturan Perundang – Undangan Bidang PVT
ii
Berdasarkan hasil evaluasi akuntabilitas kinerja semua kegiatan berjalan dengan nilai baik. Demikian juga analisis efisiensi capaian indikator kinerja Pusat PVT berjalan dengan nilai baik. Namun demikian masih ada kendala/permasalahan yang ditemukan antara lain sistem pelayanan informasi dan publikasi PVT belum berjalan dengan baik, pedoman teknis pemeriksaan substantif/uji BUSS belum lengkap. Pelaksanaan sosialisasi baru diikuti oleh stakeholders yang terbatas dan belum menjangkau ke wilayah kabupaten/kota, sehingga Pusat PVT belum banyak dikenal oleh masyarakat perbenihan secara baik.
Dalam rangka menanggulangi kendala/permasalahan tersebut dan sekaligus dalam upaya percepatan dan profesionalisasi pelayanan PVT, perlu penyempurnaan sistem pelayanan melalui penyempurnaan Panduan Umum, Panduan Prosedur, Panduan Teknis, dan Standar Operasi Prosedur pelayanan teknis, hukum dan administrasi. Selain itu perlu dibangun sarana/prasarana pelayanan yang memadai meliputi pembangunan sistem informasi manajemen pelayanan PVT, pelayanan uji substansi BUSS dan publikasi PVT melalui media cetak dan elektronik serta pemberdayaan Sumber Daya Manusia Pusat PVT. Kedepan masih sangat diperlukan sosialisasi di beberapa propinsi/kabupaten/kota yang menjangkau stakeholders yang lebih luas termasuk Polri, kejaksaan dll dalam rangka penerapan penegakan hukum pelanggaran hak PVT, sehingga keberadaan Pusat PVT dapat dikenal secara lebih luas dan baik oleh masyarakat perbenihan khususnya maupun masyarakat petani dan masyarakat umum.
Jakarta, Februari 2010
Kepala Pusat,
Ir.Gayatri K.Rana, MSc.
NIP. 19580809 198203 2 001
Pusat Perlindungan Varietas Tanaman
1
BAB. I PENDAHULUAN A. Kedudukan, Tugas, Fungsi dan Kewenangan
Berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pertanian Nomor: 401/Kpts/OT.210/6/2002 tanggal 28 Juni 2002 tentang Organisasi dan tata Kerja
Pusat Perlindungan Varietas Tanaman. Pusat PVT merupakan unit organisasi dilingkungan Departemen Pertanian yang berada dibawah dan
bertanggung jawab langsung kepada Menteri Pertanian, yang secara administratif dibina oleh Sekretaris Jenderal Departemen Pertanian. Pusat
PVT mempunyai tugas melaksanakan pengelolaan Perlindungan Varietas Tanaman, dan dalam melaksanakan tugas tersebut, Pusat PVT
menyelenggarakan fungsi : (a) penerimaan pendaftaran hak PVT dan konsultan PVT; (b) pemeriksaan substansi permohonan hak PVT; (c)
pemberian, penolakan permohonan dan pembatalan hak PVT; (d) pelayanan permohonan banding, konsultasi, dan pertimbangan hukum PVT;
(e) pengelolaan data PVT; (f) pelaksanaan kerjasama dan hubungan masyarakat; (g) pelaksanaan urusan tata usaha Komisi PVT dan Komisi
banding (h) pelaksanaan urusan tata usaha dan rumah tangga.
B. Susunan Organisasi
Dalam menyelenggarakan tugas dan fungsi tersebut Pusat Perlindungan Varietas Tanaman dibagi dalam 3 Bagian/Bidang dan kelompok
fungsional yang terdiri dari :
1. Bagian Umum
2. Bidang Pelayanan Teknik
3. Bidang Pelayanan Hukum
4. Kelompok Jabatan Fungsional.
Adapun Bagian dan Bidang-bidang tersebut melaksanakan tugas dan fungsinya sebagai berikut:
Pusat Perlindungan Varietas Tanaman
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah TA.2010 2
1. Bagian Umum
Bagian Umum mempunyai tugas melaksanakan pengelolaan data PVT, pelaksanaan kerjasama dan hubungan masyarakat, pelaksanaan
urusan tata usaha Komisi PVT dan Komisi banding, serta urusan tata usaha dan rumah tangga.
Dalam melaksanakan tugas tersebut, Bagian Umum menyelenggarakan fungsi:
a. penyusunan program dan pelaporan;
b. pengumpulan, pengolahan, penyajian dan penyimpanan data PVT dan pengembangan basis data varietas tanaman;
c. penyiapan pelaksanaan kerjasama;
d. pelaksanaan urusan dokumentasi, informasi, penerbitan Daftar Umum PVT dan Berita Resmi PVT, serta publikasi lainnya;
e. pelaksanaan urusan tata usaha Komisi PVT dan Komisi Banding;
f. pelaksanaan urusan kepegawaian, keuangan, surat menyurat, rumah tangga, dan perlengkapan.
Dalam menyelenggarakan tugas dan fungsi tersebut, Bagian Umum dibantu Sub Bagian yang terdiri dari :
1. Sub Bagian Tata Usaha
2. Sub Bagian Program dan Data
3. Sub Bagian Kerjasama dan Humas
2. Bidang Pelayanan Teknik
Bidang Pelayanan Teknik mempunyai tugas melaksanakan pelayanan pendaftaran hak PVT dan konsultan PVT, dan pemberian pelayanan
teknik kegiatan pemeriksaan substansi permohonan hak PVT.
Dalam melaksanakan tugas tersebut, Bidang Pelayanan Teknik menyelenggarakan fungsi :
a. pemberian pelayanan permohonan hak PVT, pendaftaran varietas tanaman dan konsultan PVT;
b. pemberian pelayanan teknik pelaksanaan uji substansi dan penelitian ulang hasil uji substansi.
Pusat Perlindungan Varietas Tanaman
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah TA.2010 3
Dalam menyelenggarakan tugas dan fungsi tersebut, Bidang Pelayanan Teknik dibantu Sub Bidang yang terdiri dari :
1. Sub Bidang Pelayanan Permohonan
2. Sub Bidang Pelayanan Pengujian
3. Bidang Pelayanan Hukum
Bidang Pelayanan Hukum mempunyai tugas melaksanakan pelayanan pemberian, penolakan permohonan dan pembatalan hak PVT, serta
pelayanan permohonan banding, konsultasi dan pertimbangan hukum PVT.
Dalam melaksanakan tugas tersebut, Bidang Pelayanan Hukum menyelenggarakan fungsi :
a. pelaksanaan pelayanan pemberian, penolakan permohonan dan pembatalan hak PVT serta penamaan varietas;
b. pelaksanaan verifikasi, monitoring dan evaluasi sertifikasi hak PVT;
c. pelaksanaan pelayanan permohonan banding, konsultasi dan pertimbangan hukum PVT;
d. pelaksanaan pelayanan lisensi dan lisensi wajib, serta pemindahan hak PVT.
Dalam menyelenggarakan tugas dan fungsi tersebut, Bidang Pelayanan Hukum dibantu Sub Bidang yang terdiri dari :
1. Sub Bidang Sertifikasi
2. Sub Bidang Pertimbangan Hukum
4. Kelompok jabatan fungsional
Mempunyai tugas melakukan kegiatan fungsional sesuai dengan jabatan fungsional masing-masing berdasarkan peraturan perundang-
undangan yang berlaku.
Pusat Perlindungan Varietas Tanaman
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah TA.2010 4
BAB. II. RENCANA STRATEJIK & RENCANA KINERJA A. RENCANA STRATEJIK 1. Visi dan Misi
a. Visi
Visi Pusat Perlindungan Varietas Tanaman adalah :
Menjadi Institusi pelayanan PVT yang berkualitas Internasional, cepat, tepat dan akurat yang mendorong percepatan perakitan dan
komersialisasi varietas unggul yang berdaya saing.
b. Misi
Misi Pusat Perlindungan Varietas Tanaman adalah sebagai berikut ; 1) Menyiapkan perangkat pelayanan meliputi perangkat teknis, perangkat administrasi dan perangkat hukum.
2) Memberikan pelayanan permohonan hak PVT, pengujian substansi, dan pemberian hak PVT
3) Menyebarluaskan informasi PVT melalui pengembangan Sistem Dokumentasi dan Jaringan Informasi PVT
2. Tujuan dan Sasaran
a. Tujuan
Perlindungan varietas tanaman bertujuan untuk:
Mendorong percepatan perakitan dan komersialisasi varietas unggul yang berdaya saing melalui peningkatan pelayanan
Perlindungan Varietas Tanaman
Pusat Perlindungan Varietas Tanaman
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah TA.2010 5
b. Sasaran
Adapun sasaran PVT yang hendak dicapai adalah:
Tersedianya sistem pelayanan PVT yang dapat mendorong peningkatan Perlindungan Varietas Tanaman untuk tanaman pertanian
dan kehutanan yang prioritas
3. Cara Mencapai Tujuan dan Sasaran
a. Kebijakan
Dalam rangka pencapaian visi, misi serta tujuan dan sasaran, serta dengan memperhatikan kondisi sumberdaya yang dimiliki,
maka kebijakan yang ditempuh Pusat Perlindungan Varietas Tanaman adalah :
a. Bidang Hukum
Penyelarasan Undang-Undang Nomor 29 Tahun 2000 dengan UPOV Convention tahun 1991, dalam rangka skala pelayanan
Internasional.
b. Bidang Teknis
Penyusunan standar kompetensi personal pelaksana Uji BUSS/ pemeriksa PVT, dan standar sarana Uji BUSS & penyimpanan
benih dalam rangka penyetaran kemampuan Uji BUSS dengan model Breeder Testing.
c. Bidang Administrasi
- Penyusunan dan penerapan sistem akreditasi personal pelaksana Uji BUSS / pemeriksa PVT dan sarana Uji BUSS &
penyimpanan benih.
- Menyusun dan menerapkan pelayanan sistem ”online”
d. Bidang Sosial
- Sosialisasi dan promosi varietas yang terdaftar dan mendapat hak PVT.
Pusat Perlindungan Varietas Tanaman
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah TA.2010 6
- Menyusun sistem penegakan hukum PVT dan sosialisasinya.
b. Program
Pembinaan dan koordinasi dibidang perlindungan varietas tanaman yang meliputi sub program kerja:
1. Pengembangan pelayanan administrasi PVT
2. Pengembangan pelayanan teknis PVT
3. Pengembangan pelayanan hukum PVT
B. RENCANA KINERJA
1. Rencana Kinerja Sasaran
a. Uraian
1) Tersedianya SDM, sarana dan prasarana Pusat PVT
2) Tersedianya laporan kegiatan dan kinerja PPVT, dan SDJI PVT
3) Tersedianya bahan kerjasama, penerbitan Daftar Umum dan Berita Resmi PVT
4) Tersedianya tatacara dan pelaksanaan pelayanan permohonan Hak PVT, dan pendaftaran varietas tanaman
5) Tersedianya tatacara dan penyiapan pelayanan pemeriksaan substantif/uji BUSS
6) Tersedianya tatacara dan pelaksanaan penamaan varietas tanaman serta penyiapan pemberian sertifikat Hak PVT
7) Tersedianya kajian peraturan perundang-undangan dan tersosialisasikannya Peraturan Perundang–undangan Bidang PVT
b. Indikator
1) Terlaksananya peningkatan dan pemberdayaan SDM, sarana dan prasarana PVT
2) Tersusunnya laporan kegiatan dan kinerja PPVT, dan SDJI PVT
Pusat Perlindungan Varietas Tanaman
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah TA.2010 7
3) Tersusunnya bahan kerjasama, penerbitan Daftar Umum dan Berita Resmi PVT
4) Terlaksananya pelayanan permohonan hak PVT dan Pendaftaran Varietas Tanaman
5) Terlaksananya penyiapan pelayanan pemeriksaan substantif/Uji BUSS.
6) Terlaksananya penamaan varietas tanaman dan penyiapan pemberian sertifikat hak PVT
7) Tersusunnya kajian peraturan perundang-undangan dan tersosialisasikannya Peraturan Perundang-undangan Bidang PVT.
c. Target
1) Terlaksananya peningkatan dan pemberdayaan SDM, sarana dan prasarana PVT (44 orang, 13 unit)
2) Tersusunnya laporan kegiatan dan kinerja PPVT (7 buku) dan SDJI PVT (3 paket)
3) Tersusunnya bahan kerjasama (60 varietas), penerbitan Daftar Umum (1 buku) dan Berita Resmi PVT (1 buku)
4) Terlaksananya pelayanan permohonan hak PVT (30 varietas) dan pendaftaran varietas tanaman (100 varietas)
5) Terlaksananya penyiapan pelayanan pemeriksaan substantif/uji BUSS (40 varietas, 12 PPU)
6) Terlaksananya penamaan permohonan hak PVT dan penamaan pendaftaran varietas tanaman (30 varietas) serta penyiapan
pemberian sertifikat hak PVT (26 sertifikat)
7) Tersusunnya kajian peraturan perundang-undangan (1 buku) dan tersosialisasikannya Peraturan Perundang- undangan Bidang
PVT (4 Propinsi)
2. Program
Program Pusat PVT adalah :
a. Pengembangan Pelayanan Administrasi PVT
b. Pengembangan Pelayanan Teknis PVT
c. Pengembangan Pelayanan Hukum PVT
Pusat Perlindungan Varietas Tanaman
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah TA.2010 8
3. Rencana Kinerja Kegiatan
a. Uraian
1. Pengelolaan Gaji, honorarium dan tunjangan
2. Penyelenggaraan Operasional dan pemeliharaan perkantoran
3. Pembinaan Administrasi Pengelolaan Kepegawaian
4. Penatausahaan, pembukuan, verifikasi & pelaksanaan anggaran
5. Penelitian Klasifikasi, Registrasi, Penerapan Sistem Kearsipan
6. Pembinaan Administrasi Pengelolaan Keuangan
7. Pembinaan Administrasi Pengelolaan Perlengkapan
8. Akreditasi Pertanian
9. Pendidikan dan Pelatihan Teknis
10. Pengadaan sarana dan prasarana
11. Jabatan Fungsional SDM Iptek
12. Pengembangan dan Peningkatan Kapasitas SDM
13. Penyusunan Program dan Rencana Kerja/Teknis/Program
14. Evaluasi/Laporan Kegiatan
15. Monitoring/pengawasan pelaksanaan program/kegiatan
16. Pengembangan Sistem Informasi Manajemen
17. Pengembangan Sistem Aplikasi Database Online
18. Pemeliharaan dan Peremajaan Website PVT
19. Kerjasama Antar Instansi Pemerintah/Swasta/Lembaga Terkait
Pusat Perlindungan Varietas Tanaman
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah TA.2010 9
20. Penyelenggaraan Humas dan Protokol
21. Pameran /Visualisasi/Publikasi dan Promosi
22. Pendaftaran dan Seleksi
23. Pengelolaan Keanekaragaman Hayati
24. Perlindungan Varietas Tanaman
25. Penelitian Pengembangan Karya Ilmiah/Seminar/IPTEK dan Seni
26. Penanaman/Pemeliharaan tanaman
27. Operasional Pemeriksaan Uji BUSS
28. Operasional Komisi PVT
29. Penyelenggaraan Pemeriksaan & Pengawasan
30. Pemberian Status Badan Hukum/Hak Paten/Hak PVT
31. Operasional Pelayanan Hukum
32. Pembinaan dan pengembangan Hak atas Kekayaan Intelektual
33. Pembudayaan dan Pemasyarakatan
34. Operasional Komisi Banding PVT
b. Indikator Kinerja
1. Pengelolaan gaji, honorarium dan tunjangan
Output: Terlaksananya pembayaran gaji, honorarium dan tunjangan pegawai (44 Orang)
2. Penyelenggaraan Operasional dan pemeliharaan perkantoran
Pusat Perlindungan Varietas Tanaman
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah TA.2010 10
Output: Daftar Umum dan Berita Resmi PVT (2 buku), terpeliharanya peralatan kantor (22 unit), terperliharanya kendaraan
operasional roda 4 (4 unit), terpeliharanya kendaraan operasional roda 2 (4 unit), terbayarnya retribusi telepon kantor (12 bulan),
terlaksananya operasional perkantoran (12 bulan)
3. Pembinaan Administrasi Pengelolaan Kepegawaian
Output: Tersusunnya data nominatif pegawai (2 buku), tersusunnya DUK (2 buku), tersusunnya Simpeg (1 buku)
4. Penetausahaan, pembukuan, verifikasi & pelaksanaan anggaran
Output: Tersusunnya laporan bulanan, triwulan, semester
5. Penelitian Klasifikasi, Registrasi, Penerapan Sistem Kearsipan
Output: tersusunnya pertelaan arsip (2 buku), laporan kearsipan (1 buku)
6. Pembinaan Administrasi Pengelolaan Keuangan
Output: Tersusunnya Laporan SAI bulanan, triwulan, semesteran (18 buku)
7. Pembinaan Administrasi Pengelolaan Perlengkapan
Output: Tersusunnya laporan BMN semester dan tahunan (3 buku)
8. Akreditasi Pertanian
Output: Panduan akreditasi pemeriksa PVT (1 buku)
9. Pendidikan dan pelatihan teknis
Output: tersusunnya laporan pelaksanaan dikalt uji BUSS (1 buku)
10. Pengadaan sarana dan prasana PVT
Output: Tersedianya kendaraan operasional roda 4 (1 Unit), kendaraan operasional roda 2 (4 unit), laptop dan PC (2 unit), kardek
(8 unit)
11. Jabatan Fungsional SDM Iptek
Output: Tersusunnya draf naskah akademik jabatan fungsional Pemeriksa PVT (1 buku)
Pusat Perlindungan Varietas Tanaman
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah TA.2010 11
12. Pengembangan dan Peningkatan Kapasitas SDM
Output: Laporan pelatihan pemeriksa PVT (1 buku), laporan menghadiri konferensi/sidang internasional (4 laporan)
13. Penyusunan Program dan Rencana Kerja/Teknis/Program
Output: Tersusunnya Rencana Kerja (1 buku), tersusunnya RKA-KL tahun 2011 (1 buku), tersusunnya DIPA tahun 2011,
tersusunnya POK (1 buku)
14. Evaluasi/Laporan Kegiatan
Output: tersusunnya LAKIP tahun 2009 (1 buku), tersusunnya Evaluasi Kinerja tahun 2010 (1 buku), tersusunnya laporan (1
buku) bulanan,tersusunnya laporan tahunan (1 buku)
15. Monitoring/pengawasan pelaksanaan program/kegiatan
Output: laporan monitoring (1 buku)
16. Pengembangan Sistem Informasi Manajemen
Output: Penambahan slot SIM PVT (1 paket), Integrasi SIM dengan data image bank (1 buku)
17. Pengembangan Sistem Aplikasi Database Online
Output: dokumentasi data varietas tanaman (1000 data varietas), sistem pendataan foto varietas tanaman/image bank (1 paket),
panduan manual program (1 buku)
18. Pemeliharaan dan Peremajaan Website PVT
Output: Tersedianya website PVT (1 paket)
19. Kerjasama Antar Instansi Pemerintah/Swasta/Lembaga Terkait
Output: Terlaksananya kerjasama (60 varietas)
20. Penyelenggaraan Humas dan Protokol
Output: Tersusunnya laporan Temu Koordinasi Kehumasan/Seminar PVT (1 buku)
21. Pameran/Visualisasi/Publikasi dan Promosi
Pusat Perlindungan Varietas Tanaman
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah TA.2010 12
Output: laporan pelaksanaan pameran PVT (15 kgt), publikasi PVT/siaran TV (1 paket), tersusunnya buletin info PVT (2 edisi)
22. Pendaftaran dan Seleksi
Output: Pelayanan permohonan hak PVT (30 varietas)
23. Pengelolaan Keanekaragaman Hayati
Output: pelayanan pendaftaran varietas tanaman (100 varietas)
24. Perlindungan Varietas Tanaman
Output: Laporan pembinaan pemasyarakatan/koordinasi/monitoring teknik pelaksanaan uji substansi tanaman (1 buku)
25. Penelitian Pengembangan Karya Ilmiah/Seminar/IPTEK dan Seni
Output: Laporan pelaksanaan lokakarya uji substansi (1 buku)
26. Penanaman/Pemeliharaan Tanaman
Output: tersusunnya laporan pelaksanaan kegiatan pengembangan metode uji substansi tanaman (14 buku)
27. Operasional Pemeriksaan Uji BUSS
Output: Terlaksananya pemeriksaan substansi/uji BUSS (40 varietas), tersediannya dokumen foto varietas contoh (14 spesies)
28. Operasional Komisi PVT
Output: Rekomendasi Komisi PVT untuk pemberian/penolakan hak PVT (20 dokumen), Laporan sidang Komisi PVT (6 buku),
Tersusunnya dokumen PPU (14 dokumen)
29. Penyelenggaraan Pemeriksaan & Pengawasan
Output: Terlaksananya pelayanan penamaan varietas tanaman (130 varietas)
30. Pemberian Status Badan Hukum/Hak Paten/Hak PVT
Output: terlaksananya pelayanan pemberian sertifikat hak PVT (26 sertifikat)
31. Operasional Pelayanan Hukum
Pusat Perlindungan Varietas Tanaman
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah TA.2010 13
Output: Tersusunnya kajian peraturan perundang-undangan bidang PVT, hasil koordinasi dan konsultasi pertimbangan hukum (1
peraturan)
32. Pembinaan dan pengembangan Hak atas Kekayaan Intelektual
Output: Laporan Tim Nasional HKI (2 buku), Laporan pembinaan pengembangan HKI (1 buku)
33. Pembudayaan dan Pemasyarakatan
Output: Tersusunnya laporan pelaksanaan sosialisasi di 4 propinsi (4 buku)
34. Operasional Komisi Banding PVT
Output: Tersusunnya panduan komisi banding PVT (1 buku)
Pusat Perlindungan Varietas Tanaman
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah TA.2010 14
BAB. III. AKUNTABILITAS KINERJA
3.1. Hasil Pengukuran Kinerja Kegiatan (PKK)
Sesuai dengan Rencana Kinerja tahun 2010, sasaran yang ingin dicapai Pusat Perlindungan Varietas Tanaman adalah Tersedianya
sistem pelayanan PVT yang dapat mendorong peningkatan PVT untuk tanaman pertanian dan kehutanan yang prioritas. Untuk
mewujudkan sasaran tersebut dilaksanakan melalui 3 sub program kerja operasional yaitu:
1. Pengembangan pelayanan administrasi PVT
2. Pengembangan pelayanan teknis PVT
3. Pengembangan pelayanan hukum PVT
Sub program ini dilaksanakan melalui 34 kegiatan. Seluruh kegiatan dilaksanakan dengan baik yaitu secara fisik mencapai (60% -
>100%) berupa laporan, paket, kegiatan, varietas, peraturan, panduan dan pedoman.
Berdasarkan hasil PKK sasaran-sasaran terebut telah dapat mendukung rencana pembangunan pertanian tahun 2010 sehingga dapat
dijadikan sebagai acuan dalam menyusun rencana kerja Pusat PVT, kegiatan tersebut adalah:
1) Pengelolaan gaji, honorarium, dan tunjangan, kegiatan ini terlaksana dengan baik (113%), hal ini dapat dilihat dari indikator
output, sedangkan realisasi penggunaan dana sebesar 99,2 %.
2) Penyelenggaraan Operasonal dan Pemeliharaan Perkantoran, kegiatan ini terlaksana dengan baik 100%, hal ini dapat dilihat dari
indikator output, realiasasi penggunaa dana sebesar 90,10%
3) Pembinaan administrasi Pengelolaan Kepegawaian, kegiatan ini terlaksana dengan baik (100%) dan realisasi penggunaan dana
sebesar 96,12%
4) Penetausahaan, pembukuan, verifikasi & pelaksanaan anggaran, kegiatan ini terlaksana dengan baik (100%) hal ini dapat dilihat
dari indikator output, sedangkan realisasi penggunaan dana sebesar 99,93%
Pusat Perlindungan Varietas Tanaman
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah TA.2010 15
5) Penelitian Klasifikasi,Registrasi,Penerapan Sistem Kearsipan, kegiatan ini terlaksana dengan baik (100%) hal ini dapat dilihat dari
indikator output, sedangkan realisasi penggunaan dana sebesar 99,81%
6) Pembinaan administrasi Pengelolaan Keuangan, kegiatan ini tercapai dengan baik (100%) dapat dilihat dari indikator output, dan
realisasi penggunaan dana sebesar 99,39 %
7) Pembinaan Administrasi Pengelolaan Perlengkapan, kegiatan ini terlaksana dengan baik (100%), dan realisasi penggunaan
anggaran sebesar 99,94%
8) Akreditasi Pertanian, kegiatan ini terlaksana dengan baik, hal ini dapat dilihat dari indikator output sedangkan realisasi
penggunaan dana sebesar 96,84%
9) Pendidikan dan Pelatihan teknis, kegiatan ini terlaksana dengan baik (100%), hal ini dapat dilihat dari indikator output sedangkan
realisasi penggunaan dana sebesar 97,78%
10) Pengadaan sarana dan prasarana Pusat PVT, kegiatan ini terlaksana dengan baik (100%) hal ini dapat dilihat dari indikator output
sedangkan realisasi penggunaan dana sebesar 99,55%
11) Jabatan Fungsional SDM Iptek terlaksana dengan baik (100%), hal itu dapat dilihat dari indikator output, sedangkan realisasi
penggunaan dana sebesar 99,92%
12) Pengembangan dan Peningkatan Kapasitas SDM kegiatan ini tercapai dengan baik (100%) hal ini dapat dilihat dari indikator
output, sedangkan realisasi penggunaan dana sebesar 94,78%
13) Penyusunan Program dan Rencana Kerja/Teknis/Program, kegiatan ini tercapai dengan baik (100%) dan realisasi penggunaan
dana sebesar 97,62 %
14) Evaluasi/Laporan Kegiatan, kegiatan ini terlaksana dengan baik (100%) hal ini dapat dilihat dari indikator output, sedangkan
realisasi penggunaan dana sebesar (98,26%)
15) Monitoring/Pengawasan pelaksanaan program/kegiatan terlaksana dengan baik (100 %) hal ini dapat dilihat dari indikator output
sedangkan realisasi penggunaan dana sebesar 87,10%
Pusat Perlindungan Varietas Tanaman
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah TA.2010 16
16) Pengembangan Sistem Informasi Manajemen, kegiatan ini terlaksana dengan baik (100%) sedangkan realisasi penggunaan dana
sebesar 99,01%.
17) Pengembangan Sistem Database Online, kegiatan ini terlaksana dengan baik (100%) dan realisasi penggunaan dana sebesar
96,32%
18) Pemeliharaan dan Peremajaan Website PVT, kegiatan ini terlaksana dengan baik (100%) sedangkan realisasi penggunaan dana
sebesar 92,41%.
19) Kerjasama Antar Instansi Pemerintah/Swasta/Lembaga Terkait kegiatan ini tercapai dengan baik (100%) dapat dilihat dari
indikator output dan realisasi penggunaan dana sebesar 99,32%
20) Penyelenggaraan Humas dan Protokol, kegiatan ini tercapai dengan sangat baik (100%) dapat dilihat dari indikator output dan
realisasi penggunaan dana sebesar 96,19%
21) Pameran/Visualisasi/Publikasi dan Promoasi, kegiatan ini tercapai dengan baik (75%) dan realisasi penggunaan dana sebesar
81,55%
22) Pendaftaran dan Seleksi, kegiatan ini tercapai dengan sangat baik (113.33%) dilihat dari output kegiatan dan realisasi
penggunaan dana sebesar 99,97%
23) Pengelolaan Keanekaragaman Hayati, kegiatan ini terlaksana dengan sangat baik (332%) dan realisasi penggunaan dana sebesar
99,72 %
24) Perlindungan Varietas Tanaman, kegiatan ini tercapai dengan baik (100%) dan realisasi penggunaan dana sebesar 99,99%
25) Penelitian Pengembangan Karya Ilmiah/Seminar/IPTEK dan Seni, kegiatan ini terlaksana dengan baik (100%) dan realisasi
penggunaan dana sebesar 99,84%
26) Penanaman/Pemeliharaan tanaman, kegiatan ini tercapai dengan baik (100%) dan realisasi penggunaan dana sebesar 99,89%
27) Operasional Pemeriksaan Uji BUSS, kegiatan ini tercapai dengan baik (115%) hal ini dapat dilihat dari indikator output, sedangkan
realisasi penggunaan dana sebesar (94,93%)
Pusat Perlindungan Varietas Tanaman
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah TA.2010 17
28) Operasional Komisi PVT, terlaksana dengan baik (78,6%) hal ini dapat dilihat dari indikator input dan output, sedangkan realisasi
penggunaan dana sebesar (99,36%)
29) Penyelenggaraan Pemeriksaan & Pengawasan, kegiatan ini tercapai dengan baik (255,38%) sedangkan realisasi penggunaan dana
sebesar 99,63%
30) Pemberian Status Badan Hukum/Hak Paten/Hak PVT, kegiatan ini tercapai dengan sangat baik (115,38%) sedangkan realisasi
penggunaan dana sebesar 99,53%
31) Operasional Pelayanan Hukum, kegiatan ini tidak tercapai dengan baik (100%) dan realisasi penggunaan dana sebesar 99,69%
32) Pembinaan dan pengembangan Hak atas Kekayaan Intelektual terlaksana dengan baik (100%), sedangkan realisasi penggunaan
dana sebesar 99,83%
33) Pembudayaan dan Pemasyarakatan, kegiatan ini tercapai dengan baik (100%) dan realisasi penggunaan dana sebesar 97,60%
34) Operasional Komisi Banding PVT terlaksana 100% hal ini dapat dilihat dari indikator output, sedangkan realisasi penggunaan dana
sebesar 95,93%
3.2. Hasil Pengukuran Pencapaian Sasaran (PPS)
Berdasarkan hasil pengukuran pencapaian sasaran pada 7 sasaran kegiatan telah tercapai dengan baik yaitu tersusunnya laporan
keuangan, kepegawaian, dan perlengkapan, dan terbayarnya gaji dan honorarium pegawai PPVT sebanyak 49 orang, dan pengadaan
kendaraan roda 2 sebanyak 4 unit, kendaraan roda 4 sebanyak 1 unit, Note book sebanyak 3 unit, PC sebanyak 1 unit, LCD projector
dan layarnya sebanyak 1 unit, dan meja pegawai sebanyak 10 unit, dan dengan realisasi pencapaian sasaran sebesar 100%;
Tersusunnya laporan kinerja dan kegiatan PPVT sebanyak 7 dokumen dan tersusunnya Sistem Dokumentasi dan Jaringan Informasi
PPVT sebanyak 3 paket (database, SIM, dan website PVT) dengan realisasi pencapaian sasaran 100%; tersusunnya bahan kerjasama
PVT dengan pihak terkait sebanyak 60 varietas, dan tersusunnya Daftar Umum dan terbitnya Berita Resmi PVT sebanyak 2 dokumen
realisasi pencapaian sasaran sebesar 100%; Terlaksananya pelayanan permohonan hak PVT sebanyak 34 varietas, dan pendaftaran
Pusat Perlindungan Varietas Tanaman
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah TA.2010 18
varietas tanaman sebanyak 332 varietas, realisasi pencapaian sasaran sebesar 222,67%; Terlaksananya pelayanan pemeriksaan
substantif/uji BUSS sebanyak 52 varietas, dan tersusunnya Panduan Pelaksanaan Uji BUSS (PPU) sebanyak 12 PPU realisasi
pencapaian sasaran sebanyak 107,86%; Terlaksananya penamaan varietas tanaman sebanyak 332 varietas, dan pelayanan pemberian
sertifikat hak PVT sebanyak 30 dokumen realisasi pencapaian sasaran sebesar 185,38%; kajian peraturan perundang-undangan Bidang
PVTsebanyak 1 dokumen , tersosialisasikannya Peraturan Perundang – Undangan Bidang PVT di 4 propinsi (Sulawesi Barat, Kalimantan
Barat, Lampung, dan Sumatera Selatan) realisasi pencapaian sasaran sebanyak 100%.
3.3. Penilaian Pencapaian Kinerja Kegiatan dan Sasaran
Berdasarkan evaluasi pengukuran pencapaian kinerja kegiatan dan sasaran menunjukan bahwa ada keterikatan antara kegiatan,
program dan kebijaksanaan dalam rangka mewujudkan tujuan, sasaran, visi, misi yang ditetapkan. Hasil kegiatan yang dicapai adalah
sebagai beikut:
1. Pengelolaan gaji, honorarium dan tunjangan sebanyak 49 orang, tersedianya sarana dan prasarana PVT yaitu kendaraan
operasional kepala Pusat sebanyak 1 unit, kendaraan operasional roda 2 sebanyak 4 unit, Notebook sebanyak 3 unit, PC sebanyak
1 buah, LCD projector & layarnya sebanyak 1 unit, dan meubelair yaitu meja kerja sebanyak 10 unit.
2. Penyelenggaraan Operasional dan pemeliharaan perkantoran, berupa Daftar Umum PVT dan Berita Resmi PVT, terpeliharanya
peralatan kantor sebanyak 22 unit, terpeliharanya kendaraan operasional roda 4 sebanyak 4 unit, terpeliharanya kendaraan roda
2 sebanyak 4 unit, dan lancarnya operasional kantor selama 12 bulan.
3. Pembinaan administrasi pengelolaan kepegawaian berupa data nominatif pegawai sebanyak 2 dokumen, data DUK sebanyak 2
dokumen dan data simpeg 1 dokumen, diharapkan akan memacu semangat SDM PPVT untuk lebih giat bekerja dikarenakan
urusan kepegawaian berjalan dengan lanca dan tepat waktu.
4. Penetausahaan, pembukuan, verifikasi & pelaksanaan anggaran berupa laporan bulanan, triwulanan, semester dan tahunan
anggaran sebanyak 19 dokumen.
Pusat Perlindungan Varietas Tanaman
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah TA.2010 19
5. Penelitian Klasifikasi,Registrasi,Penerapan Sistem Kearsipan, berupa pertelaan arsip sebanyak 2 buku, dengan penataan arsip
yang rapi maka pencarian file/dokumen akan lebih cepat dan efektif.
6. Dokumen Pembinaan Administrasi Pengelolaan Keuangan sebanyak 18 dokumen, yaitu tersusunnya laporan SAI (bulanan,
triwulan, semester) sebanyak 18 dokumen, merupakan bukti pertanggungjawaban dalam penggunaan anggaran/keuangan dalam
lingkup PPVT.
7. Pembinaan Administrasi Pengelolaan Perlengkapan, yaitu laporan BMN (semester dan tahunan) sebanyak 3 dokumen, laporan ini
merupakan pertanggungjawaban BMN yang ada di PPVT, sehingga BMN akan lebih terinventarisir dan terpelihara dengan baik.
8. Akreditasi Pertanian, berupa draf panduan akreditasi pertanian.
9. Pendidikan dan Pelatihan Teknis, yaitu laporan pelatihan sebanyak 1 dokumen
10. Pengadaan Sarana dan Prasarana, berupa endaraan roda 2 sebanyak 4 unit, kendaraan roda 4 sebanyak 1 unit, Note book
sebanyak 3 unit, PC sebanyak 1 unit, LCD projector dan layarnya sebanyak 1 unit, dan meja pegawai sebanyak 10 unit.
11. Jabatan Fungsional SDM Iptek, berupa dokumen draf penyempurnaan naskah akademik jabatan fungsional pemeriksa PVT
sebanyak 1 buku, dengan tersusunnya naskah akademik jabatan fungsional pemeriksa PVT ini diharapkan pemeriksaan substantif
terhadap varietas tanaman yang dimohonkan hak PVT dapat dilakukan secara akurat, benar dan obyektif.
12. Pengembangan dan Peningkatan Kapasitas SDM, berupa 1 laporan pelatihan pemeriksa PVT di Kediri, laporan study visit di tralia,
laporan peltihan IPR/konfersensi internasional sebanyak 8 laporan, dengan adanya pelatihan pemeriksa PVT diharapkan
pemeriksa PVT bertambah pengetahuan dan semakin profesional dalam memeriksa pengujian BUSS.
13. Penyusunan Program dan Rencana Kerja/Teknis/Program, berupa dokumen rencana kerja PPVT (Renja, RKAKL, DIPA, POK)
sebanyak 4 dokumen, sehingga perencanaan kegiatan perlindungan varietas tanaman lebih terarah serta pengembangan
perlindungan varietas tanaman lebih efektif dan optimal.
14. Evalusi/Laporan Kegiatan, berupa laporan kinerja dan evaluasi kegiatan tahun 2010 sebanyak 4 dokumen yaitu laporan bulanan,
laporan tahunan, Evaluasi Kinerja, LAKIP. Dengan adanya kegiatan ini dapat diketahui perkembangan pelaksanaan kegiatan,
Pusat Perlindungan Varietas Tanaman
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah TA.2010 20
hambatan dan masalah yang dihadapi, mengurangi terjadinya penyimpangan dan mengevaluasi pencapaian hasil sesuai dengan
rencana operasional yang telah ditetapkan.
15. Monitoring/pengawasan pelaksanaan program/kegiatan, berupa laporan monitoring sehingga diharapkan kegiatan dapat berjalan
dengan baik.
16. Pengembangan Sistem Informasi Manajemen, berupa penambahan slot Sistem Informasi Manajemen Pelayanan Permohonan Hak
PVT (1paket), integrasi SIM dengan data image bank, dengan adanya pengembangan SIM PVT pelayanan perlindungan varietas
tanaman menjadi cepat, akurat, dan transparan sehingga stake holder dapat memantau proses pelayanan permohonan hak PVT,
dan semakin lengkap SIM PVT dari loket sampai monitoring.
17. Pengembangan Sistem Aplikasi Database Online, berupa dokumentasi data varietas tanaman, sistem pendataan foto varietas
tanaman (image bank), dengan adanya database varietas tanaman, data-data dari varietas tanaman yang sudah dilepas maupun
hasil pemuliaan terdokumentasi dengan baik dan dapat dijadikan bahan referensi dalam pelayanan permohonan hak PVT.
18. Pemeliharaan dan Peremajaan Website PVT, berupa berita PVT, sehingga informasi yang ada di PPVT seperti Berita Resmi PVT,
tatacara permohonan hak PVT, peraturan perundang-undangan tentang PVT, kegiatan yang ada di PVT dan berita terbaru
tentang PPVT dapat diakses dengan cepat via website PVT.
19. Kerjasama Antar Instansi Pemerintah/Swasta/Lembaga Terkait, berupa 60 varietas, dengan adanya kegiatan ini terjalin kerjasama
yang baik dalam penguatan sistem PVT di Indonesia baik dengan swasta dan instansi pemerintah.
20. Penyelenggaraan Humas dan Protokol, yaitu berupa laporan Temu Koordinasi Kehumasan/Seminar PVT
21. Pameran/Visualisasi/Publikasi dan Promosi, berupa pameran sebanyak 15 kegiatan dan buletin info PVT 2 edisi, siaran TV yang
rencananya 1 paket tidak jadi dilaksanakan karena waktu pelaksanaan di akhir tahun dan adanya pergantian Kepala Pusat,
dengan adanya kegiatan ini diharapkan informasi tentang PVT dapat terinformasikan kepada masyarakat umum sehingga Pusat
PVT lebih memasyarakat ke pemulia tanaman sehingga para pemulia mendaftarkan hasil pemuliaanya ke Pusat PVT.
Pusat Perlindungan Varietas Tanaman
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah TA.2010 21
22. Pendaftaran dan Seleksi, berupa pelayanan permohonan hak PVT sebanyak 34 varietas, dengan adanya kegiatan ini pengajuan
permohonan hak PVT dari para pemulia/perorangan/badan hukum/konsultan PVT semakin meningkat sehingga perlindungan
terhadap varietas tanaman yang ada di Indonesia semakin banyak.
23. Pengelolaan Keanekaragaman Hayati, berupa pelayanan pendaftaran varietas tanaman sebanyak 332 varietas, dengan adanya
kegiatan ini varietas tanaman local/hasil pemuliaan dapat diinventarisir dan didokumentasikan dengan baik.
24. Perlindungan Varietas Tanaman, berupa laporan pembinaan dan pemasyarakatan teknik pelaksanaan uji substansi tanaman
sebanyak 1 paket, dengan adanya kegiatan ini teknik pelaksanaan uji substantif (BUSS) terhadap varietas yang dimohonkan hak
PVT akan lebih memasyarakat.
25. Penelitian Pengembangan Karya Ilmiah/Seminar/IPTEK dan Seni, berupa laporan lokakarya uji substansi, dengan adanya kegiatan
ini akan terdapat kesamaan pemahaman dari pemulia di Balai Penelitian Tanaman dan pemeriksa PVT mengenai tatacara
melakukan pemeriksaan substantif (uji BUSS) yang berlaku.
26. Penanaman/Pemeliharaan tanaman, berupa metode uji substansi tanaman sebanyak 14 varietas dan laporan pelaksanaan
kegiatan pengembangan metode uji substansi tanaman sebanyak 14 dokumen, dengan adanya kegiatan ini pemeriksa PVT dapat
melakukan pemeriksaan substantif (uji BUSS) dengan baik dan benar sesuai dengan stándar PVT.
27. Operasional Pemeriksaan Uji BUSS berupa pelaksanaan pemeriksaan uji BUSS sebanyak 52 varietas, dokumen varietas contoh
sebanyak 14 spesies, dengan adanya kegiatan ini varietas yang dimohonkan hak PVT dapat diperiksa sesuai dengan prosedur
teknik pemeriksaan uji BUSS, dan terdokumentasinya foto varietas contoh untuk Panduan Pelaksanaan Individu (PPI) spesies
tanaman yang akan digunakan dalam pengujian varietas yang dimohonkan hak PVT.
28. Operasional Komisi PVT berupa rekomendasi Komisi PVT untuk pemberian/penolakan hak PVT kepada Kapus PVT sebanyak 19
Dokumen, Laporan Komisi PVT tahun 2010 sebanyak 4 dokumen, Pengesahan Panduan Pelaksanaan Uji BUSS (PPU) oleh Komisi
PVT sebanyak 12 dokumen, kegiatan ini untuk operasional sidang Komisi PVT dalam membantu Kepala Pusat PVT dengan
Pusat Perlindungan Varietas Tanaman
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah TA.2010 22
memberikan rekomendasi dalam membuat keputusan yang layak terhadap pemberian/penolakan hak PVT, dan untuk
pengesahan dokumen resmi PPU dan PPI serta kebijakan Komisi PVT yang lainnya.
29. Penyelenggaraan Pemeriksaan & Pengawasan, berupa Penamaan untuk varietas tanaman sebanyak 332 varietas, baik itu
penamaan untuk permohonan hak PVT dan pendaftaran varietas tanaman yang masuk di Pusat PVT, kegiatan ini dilaksanakan
untuk pengesahan penamaan varietas tanaman sesuai dengan Permentan No.01/Pert/SR.120/2/2006 tentang Syarat dan Tatacara
Pendaftaran Varietas Tanaman, serta untuk mengecek penamaan sehingga menghindari duble penamaan varietas tanaman.
30. Pemberian Status Badan Hukum/Hak Paten/Hak PVT, berupa pemberian sertifikat hak PVT sebanyak 30 dokumen,dengan adanya
kegiatan ini akan memberikan perlindungan hukum atas kekayaan intelektual dalam menghasilkan varietas tanaman termasuk
dalam menikmati manfaat ekonomi dan hak-hak pemulia lainnya.
31. Operasional Pelayanan Hukum, berupa hasil kajian peraturan perundang-undangan, hasil koordinasi dan konsultasi dalam
pertimbangan hukum PVT, dengan adanya kegiatan ini diperoleh kajian implementasi perundang-undangan bidang PVT untuk
menentukan apakah perlu direvisi apa tidak.
32. Pembinaan dan pengembangan Hak atas Kekayaan Intelektual, berupa laporan Tim Nasional HKI, laporan pembinaan
pengembangan HKI, dengan adanya kegiatan ini meningkatkan kesadaran hukum atas HKI sehingga pemangku kepentingan
menghayati hak dan kewajibannya serta berminat untuk melindungi karya intelektualnya
33. Pembudayaan dan Pemasyarakatan berupa laporan pelaksanaan sosialisasi PVT di 4 propinsi yaitu Propinsi Lampung, Sulawesi
Barat, Sumatera Selatan, dan Kalimantan Barat, dengan adanya kegiatan ini akan meningkatkan pengetahuan & pemahaman
stakeholder terhadap peraturan perundang-undangan Bidang PVT.
34. Operasional Komisi Banding PVT, berupa pedoman banding sebanyak 1 dokumen dan laporan kegiatan, dengan adanya kegiatan
ini maka Pusat PVT sudah semakin siap dalam menerima permohonan banding terhadap permohonan hak PVT yang masuk baik
dari pemohon hak PVT maupun masyarakat luas.
Pusat Perlindungan Varietas Tanaman
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah TA.2010 23
BAB IV. ANALISIS KINERJA
4.1. Akuntabilitas Kinerja Kegiatan
Hasil evaluasi kinerja kegiatan, program dan kebijakan sebagaimana dipaparkan pada kegiatan evaluasi akuntabilitas kinerja diatas,
semua kegiatan, program dan kebijakan telah menunjukan adanya keterkaitannya dalam rangka mewujudkan Tujuan, Sasaran, Visi dan
Misi yang telah ditetapkan.
4.2. Perkembangan Pencapaian Kinerja Sasaran
Sampai dengan akhir tahun 2010, pencapaian kinerja Pusat PVT adalah:
- Instrumen Peraturan Perundangan,Pedoman, standar
PP No. 13 tahun 2004; PP No. 14 tahun 2004; Kepmentan No.442/Kpts/HK.310/7/2004; Kepmentan No.443/Kpts/KU.330/7/2004;
Kepmentan No.444/Kpts/OT.160/7/2004; Kepmentan No.445/Kpts/OT.140/7/2004; Kepmentan No.446/Kpts/HK.310/7/2004;
Permentan No.01/Pert/SR.120/2/2006; Pedoman-pedoman: Panduan Umum Pengujian BUSS 1, Revisi Panduan Umum 1, PPP
Pengujian BUSS, Panduan Pelaksanaan Uji (PPP) BUSS (dulu PPI BUSS) sebanyak 60 dokumen untuk 47 komoditas, Permentan
No.34/Permentan/ OT.140/7/2008;
- Pengembangan Sistem Informasi PVT
Data Base On Line Varietas tanaman
Website Pusat PVT dengan 2 versi (Indonesia dan Inggris)
Sistem Tata Kearsipan data PVT
Sistem Informasi Manajemen PVT
Image Bank Varietas Tanaman
Pusat Perlindungan Varietas Tanaman
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah TA.2010 24
- Pelayanan Permohonan Hak PVT dan Pendaftaran varietas tanaman:
Tabel. Perkembangan Pelayanan Permohonan Hak PVT dan Pendaftaran Varietas Tanaman
No. Pelayanan Th. 2005 Th.2006 Th.2007 Th.2008 Th.2009 Th.2010
1. Permohonan hak PVT 5 100 23 39 90 34
2. Pendaftaran varietas tanaman 9 73 112 156 305 332
- Pelayanan Pengujian Substansi BUSS
Simulasi pengujian untuk 14 komoditas
Tahun 2009 simulasi pengujian untuk 20 spesies
Uji BUSS yang telah dilaksanakan:
Tahun 2007 sebanyak 17 varietas
Tahun 2008 sebanyak 104 varietas
Tahun 2009 sebanyak 46 varietas
Tahun 2010 sebanyak 52 varietas
- Pelayanan Penamaaan, Pemberian Setifikat Hak PVT dan Sertifikat Pendaftaran Varietas Tanaman
Penerbitan Sertifikat Permohonan Hak PVT:
Tahun 2005: belum ada
Tahun 2006: belum ada
Tahun 2007: sebanyak 7 sertifikat
Tahun 2008: sebanyak 51 sertifikat
Tahun 2009: sebanyak 33 sertifikat
Tahun 2010: sebanyak 30 sertifikat
Pusat Perlindungan Varietas Tanaman
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah TA.2010 25
Tabel 1. Perkembangan Penerbitan Sertifikat Hak PVT tahun 2007 s/d 2010
No. Jenis Tanaman Jumlah Sertifikat Hak PVT Laporan
Kewajiban 2007 2008 2009 2010 Jumlah
1 Ekaliptus 1 - 1 1 3 2007= 6
2 Kacang Panjang 2 11 - 3 16
3 Selada 2 - - - 2 2008= 17
4 Kangkung 1 - 3 1 5
5 Kenaf 1 - - - 1 2009= 20
6 Krisan - 2 - - 2
7 Kelapa Sawit - 6 - - 6 2010= 57
8 Paria - 3 2 2 7
9 Bayam - 4 - - 4
10 Buncis - 3 2 2 7
11 Sawi - 1 - 1 2
12 Padi - 8 6 1 15
13 Semangka - 2 - - 2
14 Melon - 2 - - 2
15 Apel - - 2 - 2
16 Mentimun - 9 - 3 12
17 Jagung - - 2 6 8
18 Jagung Manis - - 9 - 9
19 Terong - - 3 - 3
20 Kedelai Putih - - 1 - 1
21 Jati - - 2 - 2
22 Tomat - - - 5 5
23 Cabai - - - 2 2
24 Kacang Tanah - - - 1 1
Pusat Perlindungan Varietas Tanaman
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah TA.2010 26
25 Kakao - - - 2 2
Jumlah 7 51 33 30 121
Penerbitan Sertifikat Pendaftaran Varietas Tanaman:
Tahun 2005: sebanyak 6 varietas
Varietas Lokal sebanyak: 6 varietas
Varietas hasil pemuliaan: belum ada
Tahun 2006: sebanyak 23 varietas
Varietas Lokal sebanyak: 12 varietas
Varietas hasil pemuliaan sebanyak: 11 varietas
Tahun 2007: sebanyak 112 varietas
Varietas Lokal sebanyak: 83 varietas
Varietas hasil pemuliaan sebanyak: 29 varietas
Tahun 2008 sebanyak 123 sertifikat
Varietas lokal sebanyak 64 varietas
Varietas hasil pemuliaaan sebanyak 59 varietas
Tahun 2009 sebanyak 281 sertifikat
Varietas lokal sebanyak 45 varietas
Varietas hasil pemuliaaan sebanyak 236 varietas
Tahun 2010 sebanyak 332 sertifikat
Varietas lokal sebanyak 52 varietas
Varietas hasil pemuliaaan sebanyak 280 varietas
Pusat Perlindungan Varietas Tanaman
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah TA.2010 27
Tabel 2. Perkembangan sertifikat pendaftaran varietas tanaman tahun 2005 s/d 2010
No Jenis Tanaman Jenis Varietas Jumlah Varietas
2005 2006 2007 2008 2009 2010
1 Tanaman Pangan
Lokal 2 2 13 15 14 5
Hasil Pemuliaan - 6 5 55 90
2
Tanaman Sayuran
Lokal - 1 3 4 3 2
Hasil Pemuliaan - - 4 16 56 79
3
Tanaman Buah
Lokal 4 7 53 38 12 37
Hasil Pemuliaan - - 7 5 35 19
4
Tanaman Hias
Lokal - 1 5 - 1 3
Hasil Pemuliaan - 2 - - 57 78
5
Tanaman Industri/ Perkebunan
Lokal - 1 8 7 15 4
Hasil Pemuliaan - - 6 33 27 14
6 Tanaman Rempah dan Obat
Lokal - - 1 - 1
Hasil Pemuliaan - 9 6 - 6 -
Jumlah 6 23 112 123 281 332
Kumulatif : 877
- Sosialisasi PVT dan Mendorong Pengembangan Industri Benih
Sosialisasi PVT melalui Radio Pertanian Ciawi, TVRI, penyebaran poster dan leaflet, Metro TV
Sosialisasi PVT ke daerah/propinsi bersamaan kegiatan perbenihan oleh Pemda setempat s/d 2010 sudah 25 propinsi
Sosialisasi PVT ke balai-balai Penelitian komoditas lingkup Departemen Pertanian, BPTP (Balit Sereal, BPTP Jatim, Balitpa
Sukamandi, Balitsa Lembang, Balithi Cipanas)
Sosialisasi PVT ke perusahaan benih (pelayanan jemput bola) PT. BISI, PT. East West Seed Indonesia
Sosialisasi PVT ke Perguruan Tinggi: UGM
Pusat Perlindungan Varietas Tanaman
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah TA.2010 28
Sosialisasi PVT di event Internasional: Workshop UPOV-APSA di Kualalumpur
Mendorong komersialisasi varietas unggul yang dilindungi maupun yang didaftarkan
Tahun 2006: penandatangan komersialisasi varietas lokal antara Pemda Bengkulu dan PT.Agricinal
Seminar Nasional PVT di Jakarta tahun 2006
Seminar Nasional PVT ke-2 di Bogor tahun 2007
Seminar nasional PVT ke-3 di Jakarta tahun 2008
Seminar nasional PVT ke-4 di Jakarta tahun 2009
Seminar Nasional PVT ke-5 di Surabaya tahun 2010
Kerjasama:
- Tahun 2007: Percepatan Pendaftaran Varietas antara Pemerintah Daerah Propinsi Sulawesi Utara dengan Departemen
Pertanian
- Optimalisasi Pemanfaatan Siatem Perlindungan varietas Tanaman dan Pendaftaran varietas Tanaman antara Kapus
Perlindungan Varietas Tanaman dengan Sekretaris Badan Litbang Pertanian
- Tahun 2008: Penguatan System Perlindungan Varietas Tanaman, kerjasama PVT dengan Naktuinbouw Belanda
- Tahun 2009: Penguatan System Perlindungan Varietas Tanaman, kerjasama PVT dengan Naktuinbouw Belanda
4.3. Akuntabilitas Keuangan
Pada tahun anggaran 2010, Pusat Perlindungan Varietas Tanaman Kementerian Pertanian mendapat alokasi dana dari DIPA
TA.2010 sebesar Rp.7.000.000.000,-. Adapun dari dana sebesar Rp.7.000.000.000,- (100%), telah terlaksana sebesar
Rp.6.789.287.429,- (96,98%) dengan perincian penggunaan dana sebagai berikut :
1. Pengelolaan gaji/honorarium dan tunjangan, pengadaan/pemeliharaan perlengkapan dan sarana gedung serta alat pengolah
data sebesar Rp.2.951.490.000,- realisasi sebesar Rp.2.898.396.287,- (98,20%)
Pusat Perlindungan Varietas Tanaman
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah TA.2010 29
2. Pelaksanaan kegiatan (teknis, hukum dan umum) sebesar Rp.4.048.510.000,- , realisasi sebesar Rp.3.890.891.142,- (96,11%)
4.4. Analisis Efesiensi Capaian Indikator Kinerja
Berdasarkan hasil pengukuran kinerja kegiatan dan pengukuran pencapaian sasaran, maka dapat dianalisis hasil perbandingan antara
output dan input sebagai berikut :
- Dari 34 kegiatan yang dilaksanakan, outcome telah dicapai dengan nilai baik (70% - >100%), dalam arti apa yang telah direncanakan
hampir mencapai target bahkan ada yang melampaui target.
- Sedangkan dari dana DIPA TA.2010 yang telah dialokasikan pada 34 kegiatan tersebut, sebesar Rp.7.000.000.000,- telah terealisir
sebesar Rp.6.789.287.429,- (96,98%)
Pusat Perlindungan Varietas Tanaman
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah TA.2010 30
BAB. IV. PENUTUP
Pusat Perlindungan Varietas Tanaman Departemen Pertanian dalam menyelenggarakan tugas dan fungsinya berdasarkan SK
Mentan. No. 401/Kpts/OT.210/6/2002 tanggal 28 Juni 2002 tentang Organisasi dan Tata Kerja Pusat PVT dan dalam penyelenggaraan
tugas dan fungsinya tersebut Pusat Perlindungan Varietas Tanaman dibantu oleh Bagian Umum, Bidang Pelayanan Teknik dan Bidang
Pelayanan Hukum. Dari berbagai kegiatan yang telah dilaksanakan oleh Bagian dan Bidang tersebut sebanyak 7 (tujuh) kegiatan pokok
yang paling strategis disampaikan untuk menjalankan tugas pokok dan fungsi utama Pusat PVT.
Berdasarkan hasil evaluasi nilai pencapaian kinerja kegiatan dan hasil evaluasi nilai pencapaian sasaran yang dilaksanakan, secara
keseluruhan terlaksana dengan baik, bahkan dengan strategi pelayanan “jemput bola” yang diterapkan sejak tahun 2007
penerimaan pelayanan pendaftaran varietas tanaman meningkat 255% dari target yang ditetapkan, dan permohonan hak PVT sebesar
113%. Dengan adanya permohonan hak PVT ini maka kegiatan tahun 2010 akan dikonsentrasikan untuk pelayanan lanjutan dari
permohonan hak PVT yaitu pengujian substansi BUSS, pemberian sertifikat hak PVT dan monitoring pengelolaan hak PVT.
Demikian Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah tahun 2010 sebagai gambaran umum perkembangan Pusat
Perlindungan Varietas Tanaman Departemen Pertanian.